Tipe: Koran
Tanggal: 2002-08-27
Halaman: 02
Konten
4cm WASPADA FPDIP Minta Menko Perekonomian Dan Polkam Diganti Wapres : Tidak Perlu JAKARTA (Waspada): Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Per- juangan (FPDIP) DPR optimis pe- merintahan Mega-Hamzah akan berakhir pada 2004. Namun fraksi itu mengusulkan reshuffle kabinet dengan alasan kinerjanya belum optimal terutama menteri bidang perekonomian dan bidang politik keamanan. rakyat. Tapi pelaksanaannya yang tidak bisa," tangkis Roy. Karena itulah, lanjut Roy, FPDIP melihat perlu dilakukan reshuffle terhadap beberapa orang menteri yang ada di Kabinet Go- tong Royong itu. Jika Presiden Me gawati ingin melakukan reshuffle, lanjut Roy, sekarang adalah saat yang tepat. "Sekarang ini momentumnya, kalau sampai tahun depan bisa terlambat, Karena wacana reshuf- fle ini terkait APBN yang Roy BB Janis saat memulai jumpa Catatan Satu Tahun akan disahkan DPR," tutur Roy. Sama seperti pada beberapa Pemerintahan Presiden Megawati kesempatan lainnya, kali ini Roy dan Wapres Hamzah Haz ruang rapat FPDIP, Gedung DPR/MPR, Jl. Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (26/8). enggan nama siapa yang pantas digeser. Lelaki bertu- buh subur ini hanya mengatakan beberapa menteri di bidang politik dan ekonomi perlu diganti. "FPDIP tetap optimis terha- dap pemerintahan Megawati hing- ga berakhirnya masa pemerintah- an 2004," kata Ketua FPDIP DPR Selanjutnya, materi jumpa pers itu mengalir begitu saja. Tidak ada kritik bagi sang presiden yang juga ketua umum PDIP. Sebalik- nya, FPDIP malah mempersoal- kan soal kinerja kabinet. Menurut Roy, selama satu tahun bekerja, Kabinet Gotong Royong belum me- nunjukkan kinerja yang baik. "Kinerja anggota kabinet perlu dioptimalkan. Anggota Kabinet Gotong Royong harus berani me- ngambil langkah dan keputusan demi kepentingan masyarakat. Selama satu tahun pemerintahan Presiden Megawati, masih ada anggota kabinet yang belum me- nunjukkan kinerja yang baik," tutur Roy. Namun, Roy tidak terima ang- gapan bahwa buruknya kinerja kabinet ini disebabkan ketidak- mampuan Presiden Megawati menjalankan fungsi koordinasi dan kepemimpinan. Alasannya, kunci pelaksanaan ada pada men- teri-menteri. "Secara policy sudah banyak yang memenuhi harapan "Akibat dari perbuatan itu, terpidana bersalah melanggar pa- sal 60 ayat 5 KUHP dengan unsur menerima, menyerahkan psiko- tropika golongan I dan dihukum selama 2 tahun penjara denda Rp 30 juta serta subsider 10 bulan kurungan," ujar hakim. "Selain itu majelis hakim juga Gubsu... (lanjutan dari hal 1) dari yang dilaporkan karena for- mulir tersebut diisi per 31 Sep- tember 2001. Ayah tiga orang anak,seorang putrinya (Lily Wahyani) telah ber- suami, ini meniti karier di kepa- mongan sejak dari bawah yakni Pj Kasi Hubungan Orpol-Ormas yang selanjutnya menjabat Ka- subdit Pembinaan Umum dan Ma- syarakat di Pemda Jambi. Setelah mendapat kepercayaan menjadi dosen pada APDN dan Kasubdit Pembinaan Umum dan Masyara- kat Depdagri, Muhyan mengem- ban amanah sebagai anggota MPR Utusan Organisasi. Bengli, Kurir 4.920 Ectasy Dituntut 2 Tahun Status Tahanan Kota MEDAN (Waspada): Majelis hakim diketuai M Sihombing,SH dan anggota JH Marpaung, SH dan Meon Ginting,SH dalam si- dang di Pengadilan Negeri (PN) lan, Senin (26/8), menjatuhkan hukuman kepada Ali alias Beng- li,49, warga JLAR Hakim Medan, selama 2 tahun penjara denda Rp 30 juta dan subsider 10 bulan ku- rungan, dengan status tahanan kota. Dalam sidang sebelumnya jaksa menuntut agar Bengli dihu- kum selama 15 tahun penjara. Majelis hakim di hadapan Jaksa Mardiana, SH, mengung- kapkan terpidana terbukti secara sah dan meyakinkan memiliki, menerima 4.920 butir ecstasy di Jl Kirana Medan pada 6 April 2002. Sebelum pindah ke Pemda Medan tahun 1990, Muhyan sem- pat menduduki beberapa jabatan di Pemda Jambi. Setelah dipercaya menjabat Kepala Inspektur Wilayah Kota Medan, tahun 1999,Muhyan dita- rik ke Pemprovsu menjabat Kepa- la Kantor PMD Sumut dan tang- gal 27 Desember 2001 dilantik menjabat Kepala Dinas Pendapat- an Provinsi Sumut. Putra H Ahmad (almar- hun) dan Hj Marbiyah (almarhum- ah) dengan isteri Nazly Has, ini juga memiliki segudang pengala- man di organisasi, antara lain per- nah bendahara KB PII, Wakil Se- kretaris KAPPI Medan, Ketua HMI Korkom UGM Yogyakarta, Ketua Bidang Ekstern AMPI Jam- bi, Ketua KNPI Jambi, Wakil Ke- A Kompak Namun Wakil Presiden Ham- zah Haz menilai penggantian atau reshuffle anggota Kabinet Gotong Royong belum perlu. Sebab, para menteri maşih kompak. Demikian dinyatakan Hamzah seusai mengi- kuti Sidang Kabinet Terbatas di Istana Negara, Jakarta, Senin. Menurut Hamzah, para men- teri koordinator juga belum me- ngeluhkan kinerja para menteri di bawah mereka. Apalagi, mereka bekerja sesuai target. Kendati de- mikian, Ketua Umum Partai Per- satuan Pembangunan itu menye- rahkan sepenuhnya keputusan mengganti menteri ke Presiden Megawati Sukarnoputri. Alasan- nya, hal itu adalah hak prero- grative presiden. Di tempat terpisah Menko- polkam Susilo Bambang Yudho- yono (SBY) menyatakan tidak ada rencana itu. Menurut SBY, soal II Rp.2,5 juta Usai pembacaan keputusan- nya, hakim menanyakan kepada jaksa, apakah mau banding atau pikir-pikir dan dijawab jaksa pikir- pikir. Sementara terpidana melem- par senyum sumringah mende- ngar putusan hakim tersebut. Menurut jaksa, 4.920 butir ecs- tasy diperoleh dari Asai (DPO) de- ngan upah Rp 500 per butir. Ketika terdakwa mengantar barang ki- riman kepada wanita bernama Sani, dia ditangkap polisi yang sudah lama menunggu akan ada- nya transaksi. Menurut Jaksa, pertimbang- an memberatkan terdakwa kare- na meresahkan masyarakat da- lam memperdagangkan barang haram, menentang program pe- merintah dan terdakwa sudah per- nah mengantarkan barang bukti sebelumnya sebanyak 2000 butir ecstacy. (m43) tua Kosgoro Jambi, unsur Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi Kosgoro Sumut, Ketua PB MABMI Sumut dan Ketua Ikatan Keluarga Jamaah Haji (IKAJAM- HA) Kloter I/1996. Dalam bidang olah raga, Muhyan pernah men- jabat Ketua Pertina Jambi 1989- 1994 dan Ketum PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) Sumut periode 2002-2004. Kepala Biro Kepegawaian Depag Pusat Drs.H.Jauhari ke- pada wartawan mengemukakan, mereka yang terlibat dalam kasus Ipripsi itu pasti akan dikenakan tindakan administratif oleh Depar- temen Agama. menetapkan status terdakwa te- tap sebagai tahanan kota. Semen- tara segala tuntutan jaksa, baik dalam dakwaan primer maupun Menurutnya hukuman itu nantinya yang bersalah akan diberhentikan secara tidak hormat dari Depag, ataupun hukuman lainnya selain hukuman yang dija- tuhkan oleh pihak pengadilan, ini diserahkan kepada Badan Pertim- subsider tidak terbukti di persi-bangan Jabatan dan Kepega- dangan," tambah hakim dengan waian. Tetapi tentunya Depag enteng. Kalangan DPRDSU umum- nya mendukung ditetapkannya Drs Muchyan Tambuse sebagai Sekdaprovsu, sedangkan soal kapan pelantik-annya diserahkan sepenuhnya kepada Gubsu. Ketua Fraksi PPP DPRSU, HAli Djabbar Napitupulu, dan H Nailul Amali mengatakan hal itu kepada wartawan di Medan, Senin (26/8). Kedua anggota dewan itu berpendapat sebaiknya Gubsu se- gera melantik Sekdaprovsu yang baru itu, karena siapapun yang terpilih maka dewan akan siap kerjasama, karena siapapun yang terpilih sudah melalui persetujuan pimpinan dewan. Menanggapi kemungkinan akan terjadi kegoncangan biro- krasi di daerah ini sehubungan pergantian yang terkesan men- dadak, Ali Djabbar yakin hal itu tidak akan pernah terjadi. Beberapa anggota DPRD lainnya seperti Drs Mahmuddin Lubis, Yasona H Laoly dan Drs Hendy MM juga berpendapat sama.(m28/ h05) YAMAHA.... Gile Bener !! Touching Your Heart (Empat Paket Promosi Sekaligus) PEMENANG KEJUTAN UNDIAN HARIAN YAMAHA BERHADIAH UANG TUNAI TOTAL MILYARAN RUPIAH HADIAH UNDIAN TGL: 26 AGUSTUS 2002 Nama : SUMAISAH Alamat: JL.ANWAR IDRIS DSN II, T.BALAI I Rp. 10 juta No.SPB: JPT/682/28/02B Tgl.Beli 16 AGUSTUS 2002 Nama RUSLAN II Rp. 5 juta Alamat : JL.UTAMA KEC.BENGKALIS No.SPB FZCW/814/09/02 Tgl.Beli 19 AGUSTUS 2002- Nama: FAJAR SETIOKO Alamat: JL.CEMPEDAK, DUMAI No.SPB RXKN/794/33/02 Tgl.Beli 22 AGUSTUS 2002 reshuffle merupakan hak prero- gatif presiden. "Tanyakan kepada beliau, adakah rencana reshuf- fle kabinet itu," katanya. Beli YAMAHA Type Apa Saja Sekarang & Dapatkan HADIAH UNDIAN SETIAP HARI Namun, sejauh yang SBY ke- tahui, hingga saat ini tidak ada rencana reshuffle. "Sejauh yang saya ketahui, hingga kini tidak ada rencana reshuffle," katanya. Bahkan, menurut SBY, Presi- den Megawati kini tengah mengu- tamakan kekompakan, kesung- guhan dan kinerja yang lebih baik JAKARTA (Waspada): Kasus korupsi yang terjadi di Departe- men Agama harus dibongkar sam- pai tuntas, dan semua yang terli- bat dalam kasus korupsi itu harus diperiksa dan diajukan ke penga- dilan. Menko Kesra Minta Korupsi Di Depag Harus Dibongkar Sampai Tuntas Menko Kesra Yusuf Kalla yang saat itu didampingi Menag Prof Dr.Said Agil Almunawar MA me- ngemukakan hal itu Senin (26/ 8) selesai melantik panitia pelaksa- na kejurnas Pondok Pesantren ke-II di Depag Pusat Jl.Lapangan Banteng. "Berikanlah kesempatan ke- pada BPK, serta Kejaksaan Agung dan Kepolisian yang telah mena- ngani kasus ini untuk mengung- kapkannya sampai jelas," katanya. Sementara kepada Tarmidji Syang telah dinyatakan selaku tersangka kasus korupsi dana pembinaan Madrasah Aliyah Ne- geri (MAN) Rp16 miliar, Yusuf Kalla meminta agar memberikan keterangan yang sebenarnya ja- ngan menutupi kasus Pemilu 2004... (lanjutan dari hal 1) Daftar Calon Terbuka, kata- nya, pada waktu pencalonan ke- pada partai politik diberi kesem- patan menetapkan nama-nama Siap calon dengan kualifikasi terbaik sebanyak dua kali jumlah kursi yang dialokasikan di daerah pe- milihan. Partai politik menawar- kan anggota DPR dan DPRD de- ngan kualifikasi terbaik tersebut kepada masyarakat. "Pemilih lah yang menentukan siapa dari na- ma-nama calon yang ditawarkan mendapat presisi legitimasi paling tinggi pertama, kedua, dan seba- gainya," kata Hari. Akibat... (lanjutan dari hal 1) mata akibat kabut asap. Meski demikian, katanya, berdasarkan laporan masuk dari sejumlah Pus- kesmas dan Pustu diketahui ada peningkatan sekitar dua persen penderita Ispa. "Laporan ini masih dari seba- gian Puskesmas, itu pun sudah terdapat peningkatan meski be- lum begitu berarti," katanya. Dia juga mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. "Kita harapkan warga bisa mempergunakan sapu tangan sebagai penutup hidung dan mu- lut, bahkan memakai kaca mata demi kesehatan," jelasnya. Dari pantauan Waspada di la- pangan, pemantau udara di sejum- lah tempat di Medan masih terca- tat sedang, belum pada tingkat tidak sehat. Tetapi sepanjang hari udara di kota ini mendung seperti- nya cahaya matahari masih ditu- tupi kabut asap.(m33) Sistem Distrik, ujar Mendagri, adalah sistem yang digunakan un- tuk menentukan terpilihnya calon anggota Dewan Perwakilan Da- erah (DPD) berdasarkan jumlah suara yang sah, yang diperoleh masing-masing calon dari jumlah terbesar secara berurutan ke ba- wah. "Sedangkan yang dimaksud Berwakil Banyak ialah bahwa di setiap provinsi ditetapkan daftar nama calon anggota DPD yang telah memperoleh penetapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai calon anggota DPD terpilih adalah 4 orang dari setiap provin- si," ungkapnya. Penetapan anggota DPR dan DPRD hasil Pemilu 2004 tidak dibenarkan mengadakan perjan- Akbar :... (lanjutan dari hal 1) salut atas sikap kader-kader Gol- kar di daerah yang tidak ada peru- bahan apa-apa melihatnya. Hukum administrasi Dari Jakarta, pakar-pakar hu- kum menilai kasus dana non- budjetr Bulog yang melibatkan Akbar Tandjung bukan tindak pidana korupsi, tetapi pelanggaran hukum administrasi. dari kabient. Jadi lebih bagus, ka- mi tidak berspekulasi, dan bekerja penuh. Banyak masalah yang ha- rus kita atasi. Masalah reshuf- fle kalau toh ada, kita serahkan sepenuhnya kepada presiden," katanya. hukum dari pengadilan Ketua DPRAkbar Tandjung menunjuk- kan bahwa apa yang dilakukan Akbar Tandjung bukan merupa- kan tindak pidana korupsi. "Apa yang dia (Akbar Tandjung-red) lakukan dalam kaitan dengan da- Ditanya, soal itu diributkan oleh kalangan PDIP, SBY menga- takan, "Jika saja hal ini (reshuffle) menyangkut usulan dari PDIP, saya kira Ibu lebih tepat untuk menjawabnya." (dtc/kcm/lip6) na Bulog, adalah perbuatan yang terkait dengan pelanggaran hu- kum administrasi, yakni tidak bijak dalam ikut mengontrol uang Bulog," katanya kepada warta- wan, Senin (26/8). Menurut Bambang, pelang- garan hukum administrasi yang dilakukan Akbar Tandjung dalam kaitan dengan dana Bulog dan tidak akan memberikan hukuman kepada pegawai yang diduga terlibat dalam kasus itu sebelum keputusan yang menyatakan seseorang itu Siswa Mts Al-Ittihadiyah Sedangkan Irjen Depag H. Muchtar Zarkasyi kepada Was- pada mengemukakan kasus ko- rupsi yang terjadi ini bukanlah terjadi pada masa Depag dipimpin Said Agil Almunawar sebagai Menag. Selesai Sementara mengenai kasus pembongkaran Prasasti Batutulis, Menko Kesra mengemukakan kasus ini dianggap telah selesai, namun demikian Menag yang terkait dalam kasus ini harus memberikan pertanggungjawab- annya kepada Presiden. Apalagi dalam kasus ini Menag telah me- ngakui perbuatannya dan memin- ta maaf kepada seluruh masyara- kat terutama kepada masyarakat Sunda/Jawabarat. Menag Said Agil Almunawar saat itu tidak memberikan komen- tar sama sekali.(j01) Mereka Takut... (lanjutan dari hal 1) Menurut Yusoff, kondisi sebe- narnya tidaklah seperti yang dibe- ritakan suratkabar, yaitu bukan merupakan tindakan balas den- dam Indonesia terhadap perilaku tegas pemerintah Malaysia terha- dap TKI, seperti hukuman cam- buk yang telah diterapkan. WN Malaysia yang diaman- kan polisi itu, kata Yusoff, tidak pernah menghubunginya atau mengadukan perihal penangkap an atas diri mereka. Tidak ada dari WN Malaysia yang ditangkap itu menghubungi kami di Medan atau mengadukan suatu perla- kuan yang melanggar hukum," paparnya. Bantah pemerasan Sementara itu Kadit Serse Poldasu Kombes Pol.Drs Iskandar Hasan didampingi Kapoltabes Me- dan Kombes Pol. H.Drs Badrodin Haiti dan Kadispen Poldasu AKBP Amrin Karim, membantah adanya tindakan pemerasan terhadap para WN Malaysia yang diaman- kan tersebut. "Kalau memang ada peme- rasan dalam bentuk permintaan upeti kepada WN Malaysia yang tertangkap itu, kita akan menin- dak aparat yang melakukannya," tegas Iskandar. Kapoltabes menambahkan, para WN Malaysia itu sebenarnya tidak mau diberitakan kalau me- reka tertangkap di tempat hibur- an. "Kalau keluarganya mende- ngar mereka ditangkap di tempat hiburan, tentunya akan menim- jian penggabungan sisa suara. Hal ini berbeda dengan Pemilu 1999. Sedangkan penetapan anggota DPD didasarkan pada nama calon yang memperoleh suara terbanyak peringkat pertama hingga pering- kat keempat di provinsi bersang- kutan. Pa kesempatan itu juga, Mendagri menjelaskan mengenai tata cara kampanye, dana kampa- nye, tata cara pemilihan, penga- wasan Pemilu sampai kepada la- tar belakang diusulkannya hak memilih bagi TNI/Polri. "Hak me- milih bagi anggota TNI/Polri ada- lah hak individu sebagai pengejah- wantahan asas umum penyeleng- garan Pemilu, serta sesuai dengan asas kesederajatan dalam peme- rintahan, dalam hal ini posisi ana- logi dengan PNS merupakan per- timbangan yang cukup relevan," ungkap Mendagri. Selesai November Sementara itu dari rancangan jadwal Pansus Pemilu DPR, diha- rapkan penyelesaian RUU tentang Pemilu dapat diselesaikan Novem- ber 2002. Untuk mengejar waktu, kata ketua pansus Teras Narang, rapat- rapat Pansus akan digelar pada hari libur seperti Sab-tu atau Minggu. Fraksi-fraksi di-harapkan telah menyerahkan Daftar In- ventaris Masalah (DIM) tanggal 12 September. (kcm/ant) Waspada/Feirizal Purba Para pelajar Madrasah Tsnawiyah Al-Ittihadiyah Jalan Bromo Medan berkunjung ke Bumi Warta Waspada, menerima penjelasan sejarah kelahiran Waspada serta kerja dunia pers, Senin (26/8). Bromo bukan tindak pidana korupsi kare- na Akbar mempunyai atasan dan melakukannya atas perintah atasan. Hal senada dikemukakan pa- kar hukum pidana UI Nasrullah. Menurut dia, dari fakta hukum di pengadilan, Akbar bisa bebas dari dakwaan penggunaan korup- si. Tapi, tandasnya, Akbar tidak bisa menghindari dari sanksi administrasi. Study Wisata Ke Bumi Warta Waspada MEDAN (Waspada): Puluhan siswa putra dan putri Madrasah Tsnawiyah Al-Ittihadiyah Jalan Bromo, Medan, Senin (26/8) mela- kukan study wisata ke Bumi Warta Harian Waspada di Jalan Letjen Suprapto Medan. Rombongan dipimpin PKS (Pembantu Kepala Sekolah) III, Drs Rusnan Nasution, dan seorang guru Shelly Fattah diterima oleh wartawan senior M. Yunus Nasu- tion yang juga Kabag Humasy Ha- rian Waspada dan Redaktur Kota/ Chief Reporter Rudhy Faliskan. Sebelumnya, para pelajar Tsa- nawiyah tersebut bersama PKS III Rusnan Nasution dan guru wa- nita Shelly Fattah mendapatkan paparan tentang sejarah berdi- rinya Harian Waspada 57 tahun lalu yang disampaikan M. Yunus bulkan persoalan. Karena itu me- reka tidak mau diberitakan, itu intinya," ujar Kapoltabes. Sedangkan didalam berita yang disiarkan di Kuala Lumpur, mereka mengaku ditangkap di lobi hotel. Selain 12 orang WN Ma- laysia ada 4 orang WN Singapura dan satu orang WN Srilangka yang tertangkap malam itu. Ada- pun nama-nama 12 WN Malaysia yang diamankan, masing-masing Mohd Suhaimi Bin Saidi, Sayed Afizah Bin Hj Sulaiman (pr), Marzuki Bin Abu, Manimaran, Karian Bin Jabal, Haslin Bin Abu Fahmi Bin Addin, Ramen Jolan, Rusli Bin Hanafi dan Madzir Bin Bakar, Mohammad Bin Othman, Abu Said. Sedang 4 WN Singa- pura yakni, Ravidran, Ronnie Lau, Chew Chee Keong, Quek Siew Sin Jerkho. Bersama mereka juga di- tahan seorang WN Srilangka ber- nama Nihal Jaya Sariya dan se- orang penduduk Rantauprapat berinisial BP, 35. Mereka diamankan karena tidak membawa paspor. Kepada polisi, mereka mengaku paspor ditinggal di kamar hotel tempat mereka menginap, dan setelah dapat memperlihatkan paspor, mereka dibenarkan pulang de- ngan baik. Sedang satu orang lagi adalah penduduk Rantauprapat diduga terlibat kasus ecstasy, dan kini ditahan di Mapoltabes Medan. Secara terpisah sumber Was- RI-Malaysia... lanjutan dari hal 1) Amien Rais, ketua MPR, awal bulan ini memperingatkan, bahwa Indonesia 'seharusnya marah' jika Malaysia bertekad mencambuk para pekerja ilegal Indonesia. Menlu Malaysia mengatakan Senin, dia khawatir kata-kata ke- ras yang dilontarkan para pemim- pin hanya akan mempersulit hu- bungan bilateral dan memicu ke- marahan dan rasa benci terhadap Malaysia." "Sekali anda mengobarkan api kebencian, sulit bagi anda untuk RI bantah Malaysia Sementara itu Pemerintah Indonesia membantah pernyataan Menlu Syed Hamid Albar bahwa Indonesia tidak aman bagi warga Malaysia dan menganjurkan ke- pada warganya untuk menghin- dari perjalanan ke Indonesia. "Pernyataan Menlu Malaysia yang dikutip AFP itu, seandainya berita benar, tidak beralasan, ka- rena faktanya bagaimanapun war- ga Malaysia di Indonesia tetap aman dan nyaman," kata Jurubi- cara Deplu Marty Natalegawa di Jakarta Senin. Nasution. Sedang dalam dialog yang di- ajukan para siswa dijawab oleh Rudhy Faliskan, terutama menge- nai kerja wartawan serta proses pembuatan hingga pemuatan be- rita. Situasi di Indonesia tidak men- cerminkan apa yang dituduhkan Menlu Malaysia Syed Hamid Al- bar, karena memang tidak ada warga Malaysia yang terancam di sini, kata Marty. Usai dialog, para siswa mela- kukan peninjauan langsung ke dapur redaksi, dimulai dari ruang kerja para reporter, ruang internet, faksimil, ruang penerima berita Antara dan luar negeri hingga ke bagian lay-out. AFP memberitakan Senin bahwa Menlu Malaysia mengan- jurkan warganya agar menghin- dari perjalanan ke Indonesia kare- na munculnya kemarahan warga Indonesia terhadap warga Malay- sia akibat kasus TKI ilegal. Sementara kantor berita Ber- nama melaporkan Jumat (23/8) sebanyak 19 warga Malaysia di- tangkap polisi Indonesia selama enam jam karena tak membawa paspornya ketika berada di lobi Rusnan Nasution, selaku PKS III Al-Ittihadiyah, mengutarakan, para pelajar ini sebelumnya ber- hasil dalam pelaksanaan Upacara HUT 17 Agustus 2002 dengan itu mereka meminta untuk diadakan wisata.Setelah diadakan musya- warah, akhirnya disepakati untuk pada menyebutkan, operasi yang dilancarkan Poltabes Medan me- rupakan operasi Rutin Giat Poli- sionil dan operasi Rutin Giat Hi- buran, yang sasarannya pembe- rantasan narkoba, senjata api, senjata tajam, dan kejahatan lain yang meresahkan warga. Operasi tersebut dilancarkan di jajaran hukum Poltabes Medan. Pemeriksaan WN asing yang tertangkap dalam operasi tersebut berpedoman kepada pasal 39 b pasal 51 UU RI No.9 tahun 1992 tentang ke-imigrasian. Menurut sumber, paspor yang digunakan WN Malaysia itu bebas visa kun- jungan singkat yang lazim digu- nakan untuk wisatawan. Kata sumber, selain ke 12 orang WN Malaysia tersebut, polisi juga mengamankan beberapa orang WN Malaysia, yakni Zulkifli, seorang ahli perniagaan dari Su- bang Perdana dan WN asing lain- nya. Namun mereka tidak sempat dibawa ke komando (Mapoltabes- red), karena sewaktu diperiksa di tempat hiburan saat operasi digelar, mereka dapat memper- lihat paspornya. "Paspor adalah ibarat KTP di luar negeri", tegas sumber itu. Bendera dibakar Puluhan pendemo berpakaian serba hitam-hitam dan tergabung dalam Laskar Merah-Putih, Senin (26/8) menggelar aksi unjukrasa di depan Kedubes Malaysia di Ja- karta. Dalam aksi itu mereka memprotes kebijaksanaan negara itu memulangkan TKI. Said, Jakarta Selatan itu menjadi korban kemarahan pendemo dari Laskar Merah Putih. Pagar Kedu- bes dirobohkan. Kisruh Guru Besar Hukum Pidana Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr Bambang Poernomo me- Dikatakan Marty, pernyataan Aksi pada awalnya berlang- Menlu Malaysia tersebut nampak sung damai namun akhirnya ber- sekali berdasarkan kesimpulan ujung dengan anarkhis. Kedubes yang sifatnya insiden kecil semata. yang terletak di Jl.HR Rasuna "Bagaimanapun kedua pihak sudah mengetahui sejak kasus TKI tanpa izin di Malaysia mencuat, kedua kepala pemerintahan sudah sama-sama berupaya menyele- saikannya secara menyeluruh dan Pada kesempatan singgah di sistematis," katanya. Medan, Akbar sempat ditanya Apa yang dibahas dalam perte nilai, dia mencermati fakta-fakta menyangkut kekisruhan pengurus di beberapa DPC Golkar di Suma- tera Utara, dia berharap penyele- saiannya dikembalikan kepada aturan-aturan organisasi, di mana semuanya sudah memiliki pedo- man." Jika ada masalah harus di- kembalikan kepada aturan-aturan organisasi yang menjadi pegangan jajaran Golkar," katanya dan minta kepada pengurus DPD, supaya masalahnya bisa diselesaikan secepat mungkin. "Syukur-syukur bisa diselesaikan secara kekeluar- gaan, jangan sampai mempenga- ruhi kinerja partai dalam mema- suki Pemilu 2004 menda- tang,".(m32/b04/j07) muan antara Presiden RI dan PM Malaysia Mahathir Muhammad di Bali pada 7-8 Agustus pun, lanjut Marty, sudah ditindaklanjuti para menteri terkait. Seperti diberitakan, WN asing itu terjaring oleh operasi yang dige- lar anggota Poltabes Medan dari dua tempat hiburan di daerah ini, diskotik Casablanca (d/h. Copa Cobana) Jalan Hayam Wuruk dan hotel di Medan. Mereka dilepas- kan sesudah masing-masing di- minta membayar sekitar 20 dolar AS. Tak ada dendam Marty juga menyatakan RI tidak akan mengambil sikap balas dendam atau melakukan sesuatu yang bisa dianggap sebagai balas dendam terhadap warga negara Malaysia di Indonesia akibat pe- mulangan TKI ilegal oleh negeri jiran tersebut. "Pemerintah RI tidak akan Cinta Tak.... (lanjutan dari hal 1) Untuk memastikan, apakah mayat yang ditemukan itu Arif atau bukan, keluarga korban ber- serta tetangga dan teman-teman Arif berangkat ke RSU Pirnga- mengambil sikap balas dendam di. Walau mayatnya sulit dikenali, terhadap warga negara Malay- tetapi pihak keluarga dan teman- teman korban yakin, mayat itu adalah Arif berdasarkan tanda- tanda di tubuh korban, seperti tahi di kaki kanan. lalat di pipi dan bekas luka bakar memadamkannya," katanya. sia di kita saling menghormati hukum masing- masing negara," katanya. Malaysia, salah satu negara kaya Asia Tenggara, telah menjadi Menanggapi penangkapan itu, suatu magnet bagi para pendatang Marty mengatakan, pihaknya yang berusaha mendapatkan pe- kerjaan dan menghindari kerusuh-jauh tentang insiden di Medan akan mencari keterangan lebih an serta kemiskinan di negeri sen- diri. Sebagian besar datang dari tetangga Indonesia dan Filipina. tersebut, namun tidak ada kebijak- an untuk membalas sikap Malay- sia terhadap TKI ilegal. Pemerintah RI, katanya, menghormati hukum Malaysia, seperti juga Malaysia yang meng- hormati hukum Indonesia, sehing- ga kedua pihak dapat bersama- sama mencari jalan keluar bagi permasalahan ketenagakerjaan. "Yang penting kedua negara sudah memahami bersama dan menghormati prinsip-prinsip hu- kum yang ada di negara masing- masing," katanya. Sebelum membobol pagar, pendemo berpakaian hitam-hitam itu sempat membakar bendera bes yang terkunci rapat. Puas Malaysia di depan gerbang Kedu- membakar bendera negeri jiran dorong pintu pagar Kedubes se- itu, pendemo mulai mendorong- tinggi 2 meter. Kekuatan 30 pendemo itu tampaknya memang luar biasa. Tetapi kira-kira 10 petugas ke- Bruuk...satu bagian pagar roboh. amanan VIP hanya melongo saja, tidak ada upaya mengusir pende- mo anarkis itu. berwisata dalam kota, yakni me- ngunjungi Harian Waspada. Para siswa, kata Rusnan, ter- nyata lebih memilih untuk me- ngunjungi Harian Waspada, ka- rena bisa memperoleh ilmu seka- ligus pengetahuan tentang dunia pers maupun jurnalistik. Di antara siswa, ada yang me- nyatakan ingin menjadi warta- wan. Lalu,pernyataan ini disambut oleh Redaktur Kota yang menjelas- kan keberadaan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIK) Pemba- ngunan di Jalan SM.Raja. Di perguruan tinggi yang me- rupakan milik keluarga Harian Waspada tersebut 'dicetak' insan- insan pers, dan kini alumminya banyak tersebar di banyak surat kabar,baik di Medan maupun ko- ta-kota lain di Indonesia.(m34), Uniknya lagi, aksi penjebolan pagar ini dilakukan setelah Ketua Laskar Merah Putih Edi Harta- wan tidak mau menemui Dubes Malaysia ke dalam kantor. Edi maunya sang Dubes mendatangi dirinya di luar Kedubes. (m11) Dangdut Internasional HDTI Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat (23/8) dinihari sekira pukul 01.30. Bukan Balas Dendam Secara terpisah, Gubsu HT Rizal Nurdin menegaskan, pe- nangkapan dan penahanan terha- oleh polisi, bukan balas dendam' dap 12 WN Malaysia di Medan terhadap pemulangan ribuan TKI bermasalah oleh pemerintah Ke- rajaan Malaysia. Gubsu mengingatkan supaya aparat kepolisian tidak melakukan pemeriksaan yang berlebihan. "Pe meriksaan yang berlebihan bisa membuat kerugian bagi para investor di daerah ini", kata Gubsu menjawab pertanyaan wartawan di Bina Graha, Senin (26/8). Gubsu mengakui, hingga ke- marin belum ada melakukan pe- ngecekan terhadap penangkapan WN Malaysia itu. Tetapi katanya, dia sudah mendapat masukan- masukan secara khusus dari pihak Konjen Malaysia di Medan saat pertemuan delegasi IMT-GT. Jadi katanya, pihak kepolisian yang menangani kasus ini jangan melakukan tindakan-tindakan yang berlebihan."Laksanakan tu- gas sesuai dengan prosedur yang berlaku. Kalau ada yang tak sesuai dengan prosedur itu, ambil lang- kah-langkah. Dan jika prosedur itu bisa merugikan kita, akan kita tinjau kembali," harap Gubsu. Satu sumber lain di Konsulat Jenderal Malaysia di Medan me- ngatakan Senin, kasus penahanan warga Malaysia itu terkesan di- besar-besarkan. Dia juga memuji penyajian berita tersebut oleh me- dia setempat karena tidak dibum- bui' dengan opini.(m31/m45/m28/ m11) Tentang sebab-sebab kema- tian Arif, tak ada komentar dari terbersit rasa takut. Hanya menu- pihak keluarga. Di wajah mereka rut sumber, sebelum peristiwa itu terjadi keluarga korban diteror seseorang yang mengaku dari ke- luarga gadis P. Sedang di mana kediaman gadis P, tidak seorang pun dari para pentakziah maupun keluarga yang bersedia menunjukkan nya.Mereka tutup mulut. Namun, ada yang mengatakan percintaan keduanya selalu ditentang keluar- ga si wanita. Kini, pihak keluarga berharap polisi dapat membongkar kasus- nya. Termasuk pria yang meminta uang ke rumah keluarga, yang katanya atas suruhan Arif.(cps/ m40) SELASA, 27 AGUSTUS 2002 2 Pukat Layang Disandera Di Perairan Langkat dan ABK dihajar sehingga babak- belur." BELAWAN (Waspada): Se- buah pukat layang penangkap udang yang sedang labuh jaring di kawasan Tapak Kuda, Jaring Halus, Kabupaten Langkat, disan- dera sekelompok orang mengaku nelayan. Pemilik sampan, Evi di Bela- wan, Senin (26/8) menyebutkan, para pelaku juga merampas isi kapal dan hasil tangkapan. "Aki- bat peristiwa itu kami dirugikan Rp 15 juta," terangnya. Dari dia diketahui, peristiwa naas terjadi Sabtu (24/8) ketika pukat layang sedang melabuh ja- ring di sekitar perairan Tapak Ku- da Langkat. Di saat melintas perairan itu, awak kapal yang di nakhodai Ba- wo, penduduk Belawan dipanggil seseorang. Merasa pernah melihat orang tersebut, Bawo memutar pukatnya, kemudian mengham- piri orang yang memanggilnya. Tetapi begitu sampan men- dekat, mereka didatangai puluhan pria. Belum sempat bertanya, pu- luhan orang itu memaksa Bawo dan tiga ABK-nya menepi ke darat. Bersama sampannya, Bawo dan ABK digiring ke salah satu tangkahan. "Di tempat itu, Bawo Rudi Hartawan Tampubolon Demikian tekad disampaikan Rudi dihadapan 14 Pengurus Anak Cabang (PP) se Kota Medan di Hotel Emerald Garden Jalan Yos Sudarso, Senin (26/8) malam. Editorial... Siap Pimpin MPC PP Medan MEDAN (Waspada): Rudi Hartawan Tampubolon menya- takan siap memimpin Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Medan, pe- riode 2002-2005. Mereka terang Evi, sempat disandera satu malam. "Baru Minggu (25/8) keempat awak pu- kat layang tersebut dilepaskan dan kembali ke Belawan, setelah mendapat bantuan polisi. Namun pukat mereka masih disandera pelaku," jelas Evi. Sebelumnya, kasus yang sama dialami nelayan pukat langge. Sa- sampan dibakar, satunya lagi disandera di kawasan Jaring Ha- lus Langkat, Kuala Besar. Disebutkan, sebelum peristi- wa itu terjadi, Jumat (23/8) kedua sampan langge tersebut kandas di beting (laut dangkal) akibat ka- but tebal di sekitar perairan. Di saat itu, sekelompok orang menggunakan empat sampan mo- tor mendekat dan melukai para ABK. Melihat itu, para ABK pukat langge melarikan diri ke hutan bakau, kemudian meminta ban- tuan kepada nelayan langge di Belawan. Di saat pencarian oleh sekitar 100 orang, Sabtu (25/8) salah satu kapal telah terbakar tanpa mesin, sedang satunya lagi hilang. Atas kejadian itu, pemilik sampan me- lapor ke Satpol Air.(m44) (lanjutan dari hal 1) keterangan seorang pengurus serikat agensi perjalanan Selangor. Dia berkata "hampir semua rakyat Indonesia yang ditemuinya ketika berada di ibukota republik itu (Jakarta) menyalahkan Malaysia kerana dikatakan bertindak di luar batasan dalam isu pendatang tanpa izin." Rakyat Indonesia ada 200 juta lebih dan tidak hampir semuanya berada di Jakarta, kata Prabudi heran. Yudhoyono:... (lanjutan dari hal 1) Kendati begitu, tatkala me- ngalami kemajuan, malahan dia- log dipotong oleh Hasan Tiro. Se- hingga, dialog menjadi tidak me- nentu. Kemudian dia memperlihatkan tajuk (editorial) suratkabar tersebut yang berjudul "Sentimen Anti Malaysia Hanya Rugikan Indonesia." Pada bagian awalnya menyinggung soal penangkapan itu, kemudian menyesalkan statement Ketua MPR RI Amien Rais dan terakhir kesimpulannya sangat menyinggung perasaan orang Indonesia yang membacanya, yakni: "Kerugiannya (kerugian sentimen anti Malaysia- red) akan lebih besar di pihak negara jiran itu (Indonesia-red) berbanding negara ini." "Demikian pemerintah tidak perlu lagi menjelaskan terus-me- nerus kepada masyarakat Indo- nesia dan dunia bahwa sumber problemnya ada di Hasan Tiro. Kita tentu mendapat justifikasi yang tetap untuk menyelesaikan masalah," katanya. Inisiatif Indonesia Yudhoyono menambahkan, kemudian, usulan melanjutkan dialog pada bulan dimaksud ber- asal dari Indonesia, bukan dari GAM. Untuk itu pemerintah ber- harap Hendry Dunant Center (HDC) menjelaskan bahwa dialog Dua Terdakwa... (lanjutan dari hal 1) sehingga terdapat pembayaran fiktif yang dipotong pajak 10% menjadi Rp 315.918.619 dan dise- tujui terdakwa I. Dengan demikian, ujar jaksa, perbuatan kedua terdakwa mem- buat pemerintah mengalami ke- rugian sebesar Rp 315.918.619, sesuai laporan hasil pemeriksaan khusus atas pelaksanaan Ebtanas tahun ajaran 1999/2000 oleh Ba- dan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Su- Rudi yang memiliki basic sebagai ketua Mahasiswa Pancasila (Ma- pancas) itu menyatakan ke- inginannya untuk memimpin PP Medan untuk membangun orga- nisasi itu ke arah lebih baik, de- wasa dan mandiri. Baginya me- ngembalikan jati diri PP sebagai pemuda pejuang dan pejuang pe- muda bagian dari tekad membe- sarkan PP.(h05) Bagian akhir editorial itu sangat emosional dan angkuh, ibarat Orang Kaya Baru yang kecak pinggang bicara pada tetangganya yang sedang susah, kata Prabudi. Kita boleh duduk satu meja, kita hitung baik-baik apa betul kerugian Indonesia lebih besar? tanyanya. Kenapa tidak! Ada enam pesawat terbang dari bandara Polonia menuju Malaysia mengangkut rata-rata 1000 orang setiap hari, belum termasuk dari Belawan. Jika mereka membawa 1000 ringgit/orang, maka selama 30 hari mereka membelanjakan 30 juta ringgit. Belum termasuk mereka menggesek kartu kredit untuk hotel, sewa mobil, shopping dan lain-lain. Apa rumahsakit mereka tidak beruntung dengan kedatangan orang-orang dari Medan. Bagaimana dengan sekolah-sekolah? Berapa puluh ribu pelajar/mahasiswa Indonesia yang membayar uang kuliah antara RM3000 sampai RM6000 per semester. Kemudian, yang menyewa apartemen antara RM500 sampai RM1500 per bulan berapa puluh ribu orang. Berapa pula yang diterima kasino Genting dari orang-orang Indonesia, termasuk pejabat atau mantan pejabat yang kabarnya pernah kalah jutaan ringgit dalam beberapa bulan. "Apa betul Malaysia tidak beruntung besar dan malah kerugian Indonesia lebih besar?" tanya Prabudi. "Orang Kaya Baru" itu hanya melihat Indonesia dari sisi TKI legal dan ilegal. Padahal TKI-TKI itu juga menguntungkan pengusaha Malaysia karena mereka itu bisa dibayar murah, lebih murah RM30/ hari/orang atau RM 840/bulan/orang. Kalikan saja satu juta orang, sudah berapa ratus juta ringgit pengusaha Malaysia diuntungkan sebulan? Belum lagi yang "ditembak" alias tidak dibayar majikan gajinya. Para TKI itu membayar makan di restoran, menyewa kamar dan shopping di toko-toko milik pengusaha Malaysia. Tapi sekarang ini, menurut Prabudi, beberapa pengusaha Malaysia yang ditanya, mengaku usaha perdagangan mereka menjadi sepi akibat pengusiran TKI, dan hal itu mungkin tidak pernah terungkap dalam koran tersebut. "Karena itu saya yakin Indonesia dan Malaysia sama-sama besar ruginya, bukan hanya Indonesia," kata Prabudi seraya menambahkan, mudah-mudahan petinggi Malaysia mengambil kebijaksanaan melarang warga Malaysia ke Indonesia bukan karena mempercayai bulat-bulat berita dan editorial suratkabar tersebut.(m04) Hj. MA EROT/H. A. BUYAK DARI CIGADOG - CISOLOK PELABUHAN RATU, SUKABUMI - JABAR dimaksud adalah inisiatif Indo- nesia. "Ini adalah hal yang harus dipahami. Jangan sampai ada ang- gapan Indonesia terkesan tidak serius dan tidak sungguh, pasif menyelesaikan konflik Aceh," tuturnya. Indonesia telah melayangkan protes kepada (HDC) karena dia- log sedang disiapkan, Indonesia dikejutkan oleh respon GAM di Stockholm agar GAM di Aceh me- nyerukan mogok massal menje- lang hari ulang tahun Kemerde- kaan RI (17/8/2002). Oleh karena itu, saat ada surat dari HDC pada 19 Agustus lalu GAM bersedia me- lakukan dialog, pemerintah mene- kankan agar dialog itu dilaksana- kan dalam kerangka kesepakatan 10 Mei lalu di Geneva yakni pene- rimaan otonomi khusus dan penghentian kekerasan.(kcm/ant) mut. Perbuatan kedua terdakwa, lanjut jaksa, diancam bersalah melanggar pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 ayat (1) hurufb UU No.31 Ta- hun 1999 jo pasal 55 ayat (1) ke- 1 jo pasal 64 ayat (1) KUHP. Sidang dilanjutkan Senin (2/ 9) depan untuk mendengarkan nota pembelaan kedua terdakwa. Sebelumnya kuasa hukum terdak- wa meminta hakim untuk membe- rikan pengalihan status tahanan dan dijawab hakim masih pikir- pikir. (m43) GEBYAR PENGOBATAN TRADISIONAL Tanggal 27 Agustus s.d 09 September 2002 Menghadirkan SOSOK MA EROT Sudah terbukti khasiatnya dan sudah terkenal di kota-kota besar melalui Mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian pria di Jawa Barat do'a dan tirakat yang dilakukannya sekarang hadir untuk melayani anda: di daerah Pelabuhan Ratu Sukabumi. Wanita ini memiliki keahlian 1. TAMBAH PANJANG, BESAR, KUAT DAN TAHAN LAMA yang luar biasa sehingga mampu membuat Alat Vital Pria bertambah (Permanen tanfa efek samping, terbukti) besar, panjang, kuat dan tahan lama. Tentu semua ini atas kehendak 2. PERINDAH BENTUK PAYUDARA Tuhan Yang Maha Kuasa. Karena keahliannya itu banyak orang yang 3. MERAPATKAN VAGINA memanfaatkannya dengan bermunculan Mak Erot-Mak Erot palsu 4. LEMAH SYAHWAT, IMPOTEN, KENCING MANIS yang mengaku sebagai anaknya cucunya itu hanya sekedar 5. INGIN PUNYA KETURUNAN mempopulerkan namanya seperti Mak Icot Mak Irot bahkan ada 6. LOYO AKIBAT DIABETES yang mengaku sebagai Mak Erot. Dan ada pula yang mengatakan 7. EJAKULASI DINI bahwa Hj. Mak Erot itu sudah meninggal dunia (Subhanallah). Tujuan mereka hanya mencari keuntungan saja yang hasilnya tidak bisa diharapkan. Untuk membedakan Mak Erot Asli dengan yang palsu Mak Hj. Erot memiliki ciri yang khas dari kodrat yaitu dipipi kirinya ada tanda coklat, itulah Mak Hj. Erot asli. Besar harapan kami bila anda berhati-hati mana yang asli mana yang palsu Memang keutuhan rumah tangga bukan semata-mata berlimpah harta (kecukupan) dan serba mewah kalau faktor yang satu ini diluar harapan kita. Semuanya akan sia-sia. Untuk itu hanya Mak Hj. Erot yang bisa membantu anda. SEMUA PENGOBATAN DITANGANI OLEH MA Hj. EROT/H. A. BUYAK LANGSUNG. ALAMAT PRAKTEK HOTEL MELATI JI. Amaliun No. 8 Medan lantai II No. kamar 204 dan 206 (Disamping Yuki simpang Raya Plaza) HP. 0815 200 2319 KINI TELAH HADIR DI KOTA MEDAN Mahar Rp. 600.000,- Color Rendition Chart WASPADA BU Tenag Jika anda peker Persh materi pr Indonesia butuh "Area Supervi di Kota Medan dgn pst, berpela $1, mmik Tele (kalau bisa mm Rumah di Pingga Pmnt dpt dt Interview) dg. be CV+Peta Lokas PT. Dian Pasifik ( di Hall Pitpit Hom Sisingamanga Medan, hari Ka 2002. Jam 09.0 LOWONGA Telah dibuka pend Internasional anta Amerika, dibutuhkan DISTRIBUTOR PERGUDANGAN ASS. MANA MANAGER SUPERVISOR SEYRY/ADA SEKRT/ADM MANAGER CABA Pengalaman tidak per pelatihan secepatnya F DHD, S1 semua jurusa PC, Ijazah, KTP, DRH, PH Lamaran diantar lang JL. Letjend. Djamin Girm (Depan Perg. Jam: 10.00 Selambatnya 1 Pelamar pria dari lua LPGTK TA Mencari Ils. SLTA/S disalurkan mjd. Gui Wahid Hasyim (Sei 4533875-456926 DICARI TEKM Usia max 28 thn, Singl STM atau Di Kompute bisa benerin monitor i OPPORTUNITY Dibutuhkan Ha Perush. Internasional A kesempatan berkarier, menempati posisi A. AUDITING B. ADMINISTRASI C RAREHOUSING D. DISTRIBUTOR E MANAGER CABA F. ASST. MANAGER SLTA dan DT Minimal SLTA dan D1 Minimal Selama trainin jurusan 300/minggu. Lengkap pasphoto 3x4, fotocop lembar dan DRH 1 br. Diantar langsung y JL SETIA BUDI (Depan BRI) Medan da Dibuka mulai tgl. 26 Pkl. 10.00 s/d 16 GRATIS/ANDA BE Ingin menghasilan prangko balasan d Ichwan S, Po. Box 14 DIBUTUHKAN TUK Berpengalaman min 3 thn yang berdomisili di daera sekitamya Jaminan perhan singgal Hubungi 0811632 Dirgantara DIBUT Dokter umum un Klinik Tj. Morawa Syarat2: -Foto copy ijazah - Diutamakan laki Lamaran dikirimk Klinik Mam Jl. Prof. H.M. Yam 462 Medan Telp. BUTUH TAMBAHAN 35.000, Hslk Cukup krm srt + perangko Rp. 1508 Mdn 20001, garam PELUANG Potensi penghasilan Setiap minggu, moda ++ Informasi hub. 08 MASTA PRATA Memproses pemberangk & Brunai untuk pabrik Restoran, Kontruksi bar sayur, Pabrik mebel, Cleaning service, Cady rumah tangga Proses cepat & resmi PT Hub: Komplek Pondok Karya Ka Utama No. 114 Ph. 846.47 HASILKAN 150 Dgn mengerjakan stuffi keterangan kirim surat + Mitra Mail. Po Box 5757 M BUTUH STAF AC Tamat SMU/ D pendidikan, kirim pos Andi Tobing Jl. Pattir DICARI S Sebuah perusahaam berkembang membu A. Sales Executive B. Operator Mesin Ce (Ryobi, GTO, Oliver, C. Maintenance Dengan syarat - Pria -Pendidikan min. tama Min. tamatan STM Pengalaman min 1 t -Bersedia kerja shiff -Rajin, jujur dan berta Kirimkan surat lamara Po. Box 1701 Meda Kode: "SE" (A), "Opr" NB. Cantumkan no. dihubungi HASILKAN 150 F Dengan mengerjakan dirumah, keterangan kirim balasan ke Po. Box 1091 LOWONGAN Dicari tenaga pengajar dan Unimed/USU, lamara ke Zahira Kid's Land JL I Telp. 414.4796/0816.315 DIBUTUH Perusahaan dealer "Al Seal" memberi kesem anda untuk 1. SALESMAN/GIR Syarat -Pria/wanita, usia ma Minimal lulusan SMU Berpenampilan mena Diutamakan memiliki sendiri dan SIM C Surat lamaran lengkap Ismailiyah Gg. Pelaj Medan, selambatnya iklan ini DICARI TUKANG Yang berpengalaman Hub Telp. 786.3647-
