Tipe: Koran
Tanggal: 2020-04-24
Halaman: 04
Konten
4 Pantura Line www.tribunjateng.com ON MAAF ATAS KETIDAENYAMANANNA KOTA KAJEN - Tim SAR menyetop pencarian ter- hadap dua nelayan asal Desa Tratebang, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Peka longan, yang hilang diperairan laut Peka- longan-Batang, Kamis (23/4). Penghen- tian itu dilakukan lantaran cuaca buruk yang melanda di wilayah tersebut. Kedua nelayan tersebut, Imron (45) dan Casyanto (40), warga Desa Tratebang RT 11 RW 04, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan. Mereka merupakan awak kapal KM Bangkit Rejeki. Keduanya hilang diperair- Cuaca Buruk Halangi Pencarian Dua Nelayan Hilang di Perairan Batang-Pekalongan pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah dipulang- kan dari RSUD Dr Loekmo- no Hadi, Kudus, harus kem- bali lagi ke rumah sakit. Hal itu menyusul hasil swabnya menunjukkan enam pasien yang pernah dirawat terse- but positif Covid-19. Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid 19 Ka- bupaten Kudus, dr Andini Aridewi menyampaikan, ter- dapat penambahan enam kasus baru Covid-19 di Ku- dus. Keenam pasien positif corona itu terdiri atas tiga orang dari Kabupaten Ku- dus dan tiga orang lainnya dari luar wilayah. "Tim Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat sudah memastikan, dua pasien dirawat telah kem- bali ke RSUD Dr Loekmono Hadi Kudus. Adapun satu pasien lainnya masih da- CHECK POINT PENGAWASAN PELAKSANAAN PSBB KOTA TEGAL Enam PDP di Kudus Positif Covid-19 Enam Pasien Harus Kembali ke Rumah Sakit WAJIB PAKAI Tegal MASKER KUDUS, TRIBUN Enam lam proses penelusuran." sih dalam pantauan dari Di- kata Andini, Kamis (23/4). nas Kesehatan," ujarnya. Saat ini pihaknya ber- upaya untuk melakukan tracking kontak pasien melalui rapid test. Namun saat ini pihaknya sudah kehabisan stok rapid test. Oleh karena itu pihaknya belum bisa melakukan ra- pid test terhadap orang- orang yang pernah kontak terhadap tiga orang pasi- entersebut. "Dalam waktu dekat ini pengadaan rapid test akan segera datang sehingga kami bisa melakukan rapid test," ujarnya. Penambahan enam ka- sus baru itu membuat jumlah kasus positif Co- vid-19, per 23 April naik tajam menjadi 18 kasus. Sebanyak 11 kasus berasal dari dalam wilayah, dan 7 kasus lainnya berasal dari luar wilayah. (raf) Breaking News an laut Pekalongan-Batang, Rabu (22/4). Komandan Pos TNI AL Wonokerto, Pel- tu Pulung mengatakan, pencarian dua ne- layan yang dikabarkan hilang diberhenti- kan karena faktor cuaca. Hingga kemarin, kedua nelayan belum ditemukan. Pulung menjelaskan, pencarian dua ne- layan yang hilang akan dilanjutkan, Jumat (24/4) hari ini. "Setelah dilakukan koordina- si bersama Basarnas, kegiatan pencarian dua nelayan akan dilaksanakan selama tujuh hari, dihitung mulai Kamis," ujarnya. (dro) Adapun untuk tiga pa- sien positif Covid-19 yang berasal dari luar wilayah, kata Andini, pihaknya be- kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten De- mak dan Jepara. "Tiga pa- sien lainnya dari luar wi- layah, kami bekerjasama dengan dinas kesehatan terkait," ujar dia. Dia menjelaskan, PDP tersebut sempat diperbo- lehkan pulang ke rumah karena kondisinya yang baik dan hanya memiliki gejala ringan. Oleh karena itu pihaknya memutuskan untuk membolehkan pu- lang dengan catatan me- lakukan isolasi mandiri di rumah. TENAGA medis RS Mardi Raha- yu, Sukarsih (28), yang pernah menjadi pasien positif Covid-19 membagikan kisahnya. Sukarsih menceritakan persoalan pasien Covid-19 tidak hanya pada saat perjuangannya melawan virus. Namun pada saat sembuh pun, masih ada warga masyarakat yang mengucilkan pasien terse- but meski sudah sehat. "Saya pernah, waktu pulang ke rumah. Jalan di rumah saya itu sepi, orang pada nggak mau lewat, padahal rumah saya itu di pinggir jalan," ujar Sukarsih, saat ditemui Tribun Jateng, Senin (20/4). Sukarsih berpesan, agar warga masyara kat juga tidak memberikan stigma negatif ke- pada orang-orang tersebut. Beruntung, dia mengatakan teman-temannya di lingkungan kerja tidak ada yang menjauhinya dan mem- berikan stigma negatif. A "Kondisi kesehatannya saat berada di rumah sakit cukup baik, sehingga kami bolehkan pulang tetapi ma- TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDIN AHMAD HENTIKAN PENGENDARA - Petugas gabungan memberhentikan para pengendara di Jalan Proklamasi, Kota Tegal, untuk mengecek suhu tubuh dan memberi imbauan wajib pakai masker, Kamis (23/4). Pantura Lite Hanya Jalan Proklamasi yang Bisa Dilewati Justru sebaliknya selama berada di ruang isolasi khusus, Sukarsih terus mendapat- kan motivasi dari teman-temannya agar bisa sembuh. "Teman-teman semuanya mendu- kung, memberikan motivasi buat saya setiap TribunJateng.com Eks-Pasien Covid-19 Minta Warga Tidak Kucilkan Pasien yang Sudah Sembuh saat. Termasuk saat sem- buh pun demikian," jelasnya. Dia berharap, bagi semua orang yang kini tengah men- jalani perawatan juga tetap semangat. "Obatnya virus corona ini belum ada, maka- nya selama dirawat saya ha- nya diberi antibiotik dan vi- tamin. Dan yang penting adalah bahagia," jelas dia. Sedikitnya 36 orang tena- ga kesehatan di Kabupaten Kudus dinyatakan reaktif co- rona usai melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT), Rabu (22/4). Jumlah itu terdiri atas 32 orang dari RS Mardi Rahayu, 3 orang RS Islam Sunan Kudus, dan 1 orang dari RSUD Dr Loekmono Hadi. Saat ini, mereka tengah menjalani iso- lasi mandiri untuk menunggu pemeriksaan swab lanjutan. SUKARSIH 58472 RAF Direktur Utama RS Mardi Rahayu, Pujian- to mengatakan, kebutuhan rumah sakitnya yang paling mendesak saat ini adalah rapid diagnostic test (RDT). Dia berharap, pihak swasta dapat ikut membantu untuk membe rikan bantuan RDT tersebut. (raf) Live Tribun Jateng.com Report UN - Selain itu, Pemkot Tegal juga hanya membuka satu akses jalan menuju Kota Tegal, yaitu di Jalan Prokla- masi. Adapun 49 akses jalan lainnya ditutup oleh beton movable concrete barrier (MCB). Di Jalan Sultan Agung Kota Tegal, beberapa warga 11 SEORANG warga, Dani (38), mengapresiasi penerapan PSBB oleh Pemkot Tegal. la menilai, kebijakan ini men- jadi upaya supaya warga ter- hindar dari pandemi virus corona atau Covid-19. Kebi- jakan itu juuga sekaligus se- bagai upaya pencegahan me luasnya Covid-19. Warga Kabupaten Tegal yang sehari-hari bekerja di Kota Tegal, mengaku tidak terganggu oleh penerapan PSBB. la justru merasa lebih aman dengan adanya kebijak- an wajib memakai masker. 'Saya harap wabah ini ce- pat berlalu, supaya pereko- nomian kita yang sedang ter- puruk bangkit lagi," katanya. Warga lain, Muhamad Sa- birin (34) menilai, kebijakan PSBB cukup bagus. Dia ber- harap, Covid-19 cepat berla- lu dan warga bisa beraktivitas kembali. "Iya bagus. Tujuan- nya kan untuk memutus dan supaya tidak ada lagi penye baran virus corona," katanya. Sementara pedagang pa- sar, Rofiq (46) mengatakan, kebijakan PSBB memang membuat jumlah pengunjung pasar menurun. Pasar tidak seramai sebelum adanya pandemi Covid-19. I Namun, menurut Rofiq, PSBB bagus untuk mengu Tribun Jateng Video Pemkot Tegal resmi menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), mulai Kamis (23/4) PSBB itu direncanakan berlangsung selama 30 hari, hingga 23 Mei mendatang Selama PSBB, Pemkot Tegal menutup 49 akses jalan dan hanya membuka satu akses jalan menuju Kota Tegal, yaitu Jalan Proklamasi Pemkot Tegal Resmi Berlakukan PSBB STORY HIGHLIGHTS sical distancing. TEGAL, TRIBUN Pemkot Tegal resmi menerapkan ke- bijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Ka- mis (23/4). PSBB itu diren- canakan berlangsung sela- ma 30 hari, hingga 23 Mei mendatang. Ia mencontohkan, ada peraturan pengemudi sepe- da motor tidak boleh mem- boncengkan orang, kecuali satu keluarga dengan bukti KTP. "Ini upaya Pemerintah Kota Tegal agar menjaga warganya terhindar dari vi- rus corona. Pemeriksaan di pintu masuk semuanya sa- ngat ketat," katanya. Melalui Peraturan Wali Kota Tegal Nomor 8 Tahun 2020, berbagai aturan dite- rapkan selama PSBB. Atur- an itu antara lain, warga wajib menggunakan masker saat keluar rumah, rumah makan tidak boleh mengi- zinkan pembelinya makan di tempat, hingga aturan berkendara. Di hadapan peserta apel peresmian PSBB, Dedy Yon mengingatkan kemba- li petugas gabungan untuk besungguh-sungguh. Ia mengatakan, petugas ga- bungan harus melaksana- kan tugas sebagai panggil- an jiwa. Dedy Yon meminta, semua bisa melaksanakan tugas secara sungguh-sungguh untuk menjaga Kota Tegal tetap aman. "Saya berharap melalui tanggung jawab ini. Sekali lagi, ini adalah pang- gilan jiwa," katanya. (fba) bersama-sama menggeser pembatas beton supaya bisa dilalui kendaraan bermotor. Seorang warga, Manto (57) mengatakan, penggeseran pembatas beton terjadi pada pukul 07.00. Dani Tak Terganggu Pembatasan Akses Namun, menurut Manto, sekira pukul 10.00 petugas datang dan menata kem- rangi risiko penularan. la sendiri mengaku, takut jika ada pembeli yang tidak me makai masker. "Kalau tidak ada PSBB ruwet. Orang banyak yang ke pasar tidak pakai masker. Barangkali menu- lar saya juga takut," ung- kapnya. (fba) G JUMAT, 24 APRIL 2020 Kunjungi dealer kami : PT KLM JL Raden Patah 118-120 Semarang Telp 081325511998 JO852953585SE Maju Jaya-Ambarawa. Telp 08122912444 PRVA bali pembatas beton yang tergeser. Ia mengatakan, mestinya warga tidak nekat menggeser beton. Terlebih, Pemkot Tegal sudah menye- diakan akses jalan di Jalan Proklamasi. Manto menilai, PSBB me- miliki tujuan baik, supaya masyarakat yang masuk ke Kota Tegal terpantau. "Tadi pagi (Kamis pagi--Red) dige- ser miring, jadi motor bisa lewat meski dituntun. Tapi sudah diperbaiki lagi," kata Manto yang sehari-hari berdagang di Jalan Sultan Agung. Pantauan Tribun Jateng. sekira pukul 12.30, jalan su- dah tertutup rapat kembali oleh pembatas beton. Harus patuh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, ma- syarakat harus mematuhi aturan selama pelaksanaan PSBB Kota Tegal. Harus me- makai masker dan bisa phy- DISKON DP 2,5JT Atau DAPATKAN HADIAH LANGSUNG MOTOR INDONESIA Simak perkembangan pelaksanaan PSBB di Kota Tegal. News Tribun Jateng Story Tribun Jateng Diana Matar, JL. Pasar Hewan-Mranggen Telp 081228580709 KLIK tribunjateng.com TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDIN AHMAD GESER BETON - Warga menggeser pembatas beton di Jalan Sultan Agung. Kota Tegal, supaya bisa dilalui oleh kendaraan beroda dua, Kamis (23/4). VIAR Viar Kaliwungu. Sinar Mas-Demak. Dealer Denk Jaya Motor, Telp 081548590667 Telp 082226777578 Purwodadi. Telp 0852250696 05-11 sonora WAJIB WASPADA CORONA TAPI JANGAN SAMPAI SEMANGATMU DI LOCK DOWN TETAP HARUS BER-KARYA Semarang 98.9 FM VIAR *Khusus Bulan ini Saja www.viarmotor.com Tep Motor, JL Fatmawati-Semarang Telp 08100834740 Barakah Meter-Semarang Telp 08866115904 Sinar Harapan-Demak, Sinar Mas Purwodadi, Telp 082226777578 Telp 08563441SSS Info Lebih Lanjut RIZKY Telp 0878 32 131314 Tribun Jateng Tribun Jateng TV News Videos
