Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Tribun Jateng JUMAT, 24 APRIL 2020 Achmad Sebut Semua Sudah Diisolasi Kasus Positif dari Klaster Gowa Terus Bertambah Gowa belum dilakukan rapid test. alias masih berkeliaran. BANYUMAS, TRIBUN Temuan kasus positif virus corona atau covid-19 dari klaster Ijtima Jema- ah Tabligh Gowa terus bertam- bah, antara lain di Banymas dan Banjarnegara. - Di Banyumas, sebanyak dela- pan orang kembali dilaporkan po- sitif covid-19. Sub Klaster Gowa menjadi yang terbesar, di mana di awal ada empat orang yang dinya- takan positif covid-19 dalam satu rumah. "Hari ini (kemarin-Red) kami mendapatkan konfirmasi positif atas klaster Kober (Purwokerto- Red) tersebut tambahan lagi de- lapan positif," papar Bupati Ba- nyumas, Achmad Husein, dalam siaran video, Kamis (23/4). Dengan penambahan itu, total sebanyak 12 orang yang positif covid-19 sudah tertangani dan di isolasi dengan baik. Mereka itu adalah dalam satu lingkup jema- ah di masjid yang ada di Kober. Purwokerto Barat. "Sementara (masih ada-Red) yang lain masih menunggu hasil swab, dan mudah-mudahan tidak ada penambahan pasien positif lagi," ucapnya. Hingga kini, data jumlah pasien positif covid-19 di Banyumas total PUT M STORY HIGHLIGHTS MENG ANTI 720 Kemarin diperoleh temuan baru kasus positif virus corona atau covid-19 sebanyak 10 orang dari klaster Ijtima Jemaah Tabligh Gowa. sebanyak 27 orang, dengan rinci- an 20 orang masih dirawat, lima orang sembuh, dan dua orang meninggal dunia. Dari klaster yang sama, seba- nyak dua warga Banjarnegara kembali dilaporkan reaktif dari hasil rapid test. Keduanya ber- asal dari Kecamatan Mandiraja dan Kecamatan Batur. Dari jumlah itu, sebnayak delapan kasus baru ditemukan di Banymas, dan dua kasus baru ditemukan di Banjarnegara. Dengan penambahan itu. total warga Banjarnegara yang reaktif dari hasil rapid test dari klaster Gowa sebanyak 33 orang. Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono mengatakan, hingga kini masih ada alumni peserta Ijtima RAMA 98 CILACAP - Sebuah minibus terguling di tikungan Marjanu, Dusun Sitinggil, Desa Rawajaya, Kecamatan Bantarsa ri, Kamis (23/4) dini hari, sekira pu- kul 03.00. Tribun Jateng.com News Di Banjarnegara, hinggakini masih ada alumni peserta Ijtima Gowa belum dilakukan rapid test, alias masih berkeliaran. Akibat kejadian itu, empat orang ter- luka. Minibus itu membawa pemudik dari Jakarta ke Cilacap. Menurut petugas kepolisian yang berjaga di Pos Lantas Sidareja, Aeptu Saefi, kronologi kecelakaan diduga ka- rena sopir tidak menguasai medan ja lan. Sehingga kaget dengan tikungan tajam dan terguling. Setelah kejadian itu, empat korban itu dilarikan ke Puskesmas Kawungan- ten. "Ada tiga korban rawat jalan, dan satu rawat inap. Yang rawat inap diru- juk ke RSUD Cilacap setelah Zuhur," katanya, dihubungi via telepon, Kamis (23/4). Korban yang dirawat mengalami Breaking "Kami meminta kesadaran me- reka untuk melapor atau pergi ke fasilitas kesehatan terdekat un- tuk menjalani pemeriksaan," ka- tanya, Kamis (23/4). Tunggu hasil Adapun. total pasien reaktif dari hasil rapid test sebanyak 40 orang. Pihaknya masih menung- gu hasil uji swab untuk menda- patkan diagnosa pasti terkait de- ngan kesehatan mereka. Jateng Buzz Dua Pengendara Motor Tewas Usai Tersambar Truk KARANGANYAR Kecelakaan antara pengendara sepeda motor Beat berno- pol AD 3631 AAF dengan truk Nopol AD 1558 MP terjadi di Jalan Karanganyar- Matesih, tepatnya di Kelurahan Jantih- arjo Kecamatan/Kabupaten Karanga- nyar, Rabu (22/4) malam. Informasi yang dihimpun Tribun Ja teng dari Satlantas Polres Karanga- nyar, dua pengendara sepeda motor warga Matesih, Fathonah Rochmawa- Selain tambahan dua kasus positif rapid test itu. Budhi me- nuturkan, seorang pasien dalam pengawasan (PDP) asal Kecamat- an Mandiraja yang reaktif rapid test telah dinyatakan negatif dari hasil uji swab. "Sudah dipulangkan dari ru- mah singgah, tapi kami minta. isolasi mandiri 14 hari," tuturnya Selain itu, dia menambahkan, seorang PDP asal Sukabumi yang berprofesi sebagai pemandu lagu di beberapa tempat karaoke di Banjarnegara, RA (22), telah me- ninggal di RSUD Hj Anna Lasma- nah pada Rabu (22/4). RA meninggal setelah sempat menerima tamu di tempat kerja- nya di sebuah tempat karaoke di menuju Matesih arah selatan. Sedang- kan saat bersamaan melintas mobil ti- dak dikenal dan sepeda motor Beat dari arah berlawanan. "Posisi mobil tidak dikenal berada di depan dan sepeda motor di belakang- nya. Sepeda motor hendak mendahului kendaraan di depannya dari sisi kanan. Dari arah berlawanan melintas truk dump. Karena jarak sudah dekat terja- dilah kecelakaan," katanya, saat dihu- bungi, Kamis (23/4). luka robek di kepalanya. Sopirnya mengalami terkilir. Empat orang itu meliputi tiga orang dari Kecamatan Kawunganten dan satu dari Wangon, Banyumas. "Bukan wewenang saya menyam- paikan itu. Saya hanya mengetahui fakta di lapangan. Mobil kecelaka- an, ada korban empat orang," je- lasnya. Adapun, saat dikonfirmasi, Unit Laka Lantas Polres Cilacap belum menerima laporan resmi kecelaka- an di Bantarsari. "Ini nanti memang kami yang menangani, tapi sekarang kami belum menerima laporannya," jelas petugas di Unit Laka Lantas ke- pada Tribun Banyumas. Qi Merostes-Sesi Tribun Banyumas juga mengecek kor- ban yang dirujuk ke RSUD Cilacap. Te- tapi, pihak rumah sakit menolak mem- beritahu informasi tersebut. (yun) Live Tribun Jateng.com Report Banjarnegara. Pemulasaran je- nazah pasien itu pun dilakukan sesuai prosedur pemakaman co- vid-19. Budhi menyatakan, pihaknya telah menyemprot disinfektan tempat karaoke agar steril dari kuman yang menempel. Ia pun Jateng Highlights 15 www.tribunjateng.com Kontak PK Meninggal di Banjarnegara bakal Jalani Rapid Test PEMKAB Banjarnegara melacak orang-orang yang sempat kontak dengan Pemandu Karaoke (PK), RA (22), yang meninggal di RSUD Hj Anna Lasmanah pada Rabu (22/4) lalu. Hal itu menyusul ditetapkannya RA, PK asal Suka- bumi, Jabar itu sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) covid-19. 46 RIBU PEMUDIK SUDAH MASUK BANYUMAS SEJUMLAH warga beraktivitas di Terminal Bus Bulupitu, Purwokerto, Rabu (22/4). Hingga kini sudah tercatat sekitar 46 ribu pemudik kembali ke Banyumas, dari sekitar 73 ribu perantau asal Banyumas. Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono mengatakan, pihaknya akan melakukan rapid test terhadap peng- usaha dan pegawai karaoke tempat RA bekerja, ser- ta teman dan warga kos yang sempat kontak dengan RA. "Semuanya yang pernah interaksi, akan rapid test,"katanya RUANG TUNGGU PENUMPANG telah memerintahkan jajarannya menutup total tempat hiburan untuk memutus mata rantai pe- nularan covid-19. la menyayangkan pengusaha dan masyarakat yang tidak patuh pada maklumat Kapolri maupun maklu mat Bupati Banjarnegara. Ia pun telah memerintah- kan jajarannya menutup tempat karaoke yang me- langgar aturan. Pihaknya juga sudah men- data orang-orang yang sempat kontak dengan pasien mening- gal. Mereka akan menjalani PURBALINGGA, TRIBUN Koordinator Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Pur- balingga. Mulyono menyata- kan, masih banyak pendaftar kartu prakerja yang datanya tidak lengkap. Hingga saat ini, menurut dia, baru satu pendaftar di Purba- lingga yang telah dihubungi pe- merintah pusat. "Yang melalui SPSI dan su- dah diusulkan melalui Di- nas Tenaga Kerja sekitar 924 orang. Cuma dari pemerintah pusat hanya satu orang yang telah dikonfirmasi." katanya. Kamis (23/4). Mulyono menuturkan, rata- PURWOKERTO, TRIBUN Paguyub- an Kepala Desa Kecamatan Pekuncen. Kabupaten Banyumas mendatangi Pol- resta Banyumas untuk audiensi de- ngan Kapolres Banyumas, pada Kamis (23/4). Pertemuan itu terkait dengan polemik penolakan jenazah covid-19 di Banyumas. "Kami minta jika memang harus di- jalani sesuai aturan hukum, kami min- ta hukuman yang seringan-ringannya, karena ini adalah ketidaktahuan kami." ujar Ketua Paguyuban Kepala Desa Pe- kuncen, Romli Hariadi, kepada Tribun Banyumas, Kamis (23/4). Romli yang juga mewakili para tersang- ka, mengatakan, kejadian itu adalah atas dasar ketidaktahuan mereka dalam pro- ses pemakaman jenazah korban covid-19. "Yang ada di benak kami virus ini bahaya. TOUROPEIS SLOERN PEAR TO BREAKI ti (16) dan Sarjiyem (50) meninggal du- nia lantaran mengalami luka cukup pa- rah pada bagian kepala. Sedangkan pengemudi truk Andri Su- silo (26) masih menjalani proses pe nyelidikan di Unit Laka Satlantas Pol- res Karanganyar. Lantaran luka cukup parah pada ba- gian kepala, dua pengendara sepeda motor meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD Karanganyar dan RSUD dr Moewardi Solo. Kanit Laka Satlantas Polres Karang- anyar, Iptu Sutarno mengatakan, kece- lakaan maut bermula saat truk dump melintas dari Karanganyar arah utara "Truk dan pengemudi saat ini dia- mankan di Kantor Unit Laka Satlantas Polres Karanganyar. Sedangkan mo- bil tidak dikenal masih dalam lidik," te- rang Sutarno. (als) 4 Pemudik Terluka Akibat Minibus Terguling Paguyuban Kepala Desa Berharap Hukuman Ringan Penolakan Jenazah Covid-19 Dia menambahkan. saat pandemi corona tidak ada pe- kerja yang terkena PHK. Cuma ada satu perusahaan yang me- rumahkan pekerjanya karena sedang hamil. Tribun Jateng Live Video "Tidak melihat usia kehamil- annya, mereka dirumahkan Budhi pun berharap Polri menindak tegas masya rakat yang melanggar peraturan sebagaimana ter- cantum dalam maklumat Kapolri. "Saya perinthakan Forkompimda untuk selalu operasi, agar tak ada ke- lanjutan kasus seperti ini," ujarnya. Adapun, RA meninggal tidak lama setelah dirawat di RSUD Hj Anna Lasmanah. Wanita itu, Budhi menuturkan, sempat menerima tamu dan berkaraoke ria di sebuah tempat karaoke di Purwareja, Klampok, tiga hari lalu. Tetapi sepulang dari tempat karaoke, RA menga- lami muntah hingga sesak napas di tempat kos. RA sempat ditolong temannya, tetapi kondisi tambah parah hingga tak sadarkan diri. Pemandu lagu itu pun dibawa ke RSUD dan ma suk ke ruang IGD pada Rabu (22/4) pagi. Bebera- pa jam dirawat, RA meninggal sekitar pukul 11.00 dengan status Pasien dalam Pengawasan (PDP) co- vid-19. (aqy) Baru 1 Pendaftar Kartu Prakerja di Purbalingga Terima Konfirmasi pemeriksaan rapid test dalam. waktu dekat ini. Sebelum dites, mereka diperintah untuk men- jalani karantina. "Covid 19 tidak kenal bupati. atau siapapun. Makanya sebelum dicaplok, mari bertaubat," ujar- nya. (jti/aqy) rata pendaftar kartu pra kerja tapi dibayar penuh. Ada juga terkena Pemutusan Hubungan yang dirumahkan tapi tidak Kerja (PHK) bukan merupakan dibayar penuh. Setiap perusa- dampak virus corona. Mereka haan berbeda kebijakannya, kehilangan pekerjaan karena tergantung kemampuan peng- masa kontraknya habis. usaha," terangnya. "Hampir setiap tahun per- usahaan di Purbalingga tidak memperpanjang kontrak pe- kerja yang masih berstatus PKWT." tuturnya. Kepala Disnaker Purbalingga. Edhy Suryono menyatakan, kar- tu prakerja ditangani pemerin- tah pusat. Pihaknya tidak bisa mengakses siapa saja pendaftar yang telah diverifikasi. Informasi yang diterima. Edhy mngungkapkan, baru satu pendaftar yang dikonfir- masi pemerintah pusat lang- sung kepada yang bersang- kutan. "Kami minta tolong Disnaker POS INFORMASI karena pada dasarnya sedang ingin melin- dungi warga sekitar." ujarnya. МАНКОТА 1987 Menurut dia, kejadian penolakan terja- di karena belum mendapatkan sosialisasi dan edukasi tentang pemakaman jenazah covid-19 itu tidak berbahaya. Namun setelah mengetahui dan diedu- kasi, dia menambahkna, saat ini semua desa sudah menerima, dan bahkan satu Kabupaten sudah menerima jenazah kor- ban covid-19 asal Banyumas. Pihaknya tidak bermaksud menghen- tikan penyidikan, karena hal itu adalah kewenangan penegak hukum dan kepoli- sian. "Kalaupun diproses secara hukum. berikanlah hukum yang seringan-ringan- nya bagi kami yang tidak tahu ini," tan- dasnya. Kasatreskrim Polresta Banyumas. AKP Berry menyatakan, mereka datang ingin Tribun Jateng News TRIBUN BANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI LP Provinsi juga tidak bisa meng- akses, karena itu kebijakan pusat. Namun, kami memfasili- tasi membantu mendaftarkan," jelasnya. Edhy berujar, setiap hari tercatat sekitar 50 orang yang minta didaftarkan kartu pra- kerja. Awal pendaftaran hing- ga saat ini telah terdapat 250 pendaftar. Menurut dia, saat ini peker- ja di Purbalingga yang di-PHK berkisar 1.492 orang. Rata- rata pekerja itu mengalami putus kontrak. "Sebanyak 135 orang dirumahkan, sisa- nya putus kontrak." terang- nya. (rtp) adanya keringanan dan mencari solusi terbaik bagi para pelaku. "Sampai dengan saat ini proses penyidikan sudah masuk tahap satu, dan berkas sudah di kejaksa- an," ungkapnya. Terkait dengan apakah ada pelaku tambahan terkait dengan kejadian pe- nolakan jenazah covid-19 Banyumas, pihaknya masih mencoba mengem- bangkan dengan memeriksa sejumlah saksi-saksi. Hingga kini, polisi sudah memeriksa sebanyak 16 saksi untuk empat tersang- ka. Proses hukum akan tetap berjalan dan sama-sama akan tetap dikawal pro- ses penyidikan. Terkait dengan keputusan meringankan atau tidak, AKP Berry menyatakan, semua itu akan dikembalikan kepada pengadilan yang akan menilai. [jti) ● Tribun Jateng | Tribun Jateng ™V News Videos