Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

​
Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-03-20
Halaman: 18

Konten


4cm Color Rendition Chart SENIN WAGE, 20 MARET 2017 (21 JUMADILAKIR 1950) PERUBAHAN ALOKASI DANA BOS Tak Pengaruhi Gaji Guru Honorer YOGYA (KR)- Aturan baru terkait alokasi penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tidak mempengaruhi pem- biayaan guru honorer. Pasalnya bagi guru hononer murni yang diangkat disekolah digaji dari uang komite. Seperti yang disampaikan guru prakarya dan kewirausahaan SMAN 6 Yogya Aisyah. Sejak menjadi Guru Tidak Tetap (GTT) di SMAN 6 Yogya tahun 2016 lalu, dia digaji dari uang komite. Meskipun ada perubahan penggunaan dana BOS tidak mempe- ngaruhi gajinya. "Setiap minggu saya mengajar 18 jam. Saya dibayar sesuai dengan lamanya saya ngajar. Jadi dana BOS ti- dak ada pengaruhnya karena pembiayaan dana BOS tidak boleh untuk gaji guru honorer," jelas Aisyah saat ditemui di SMAN 6 Yogya kemarin. Ditambahkannya, sebagai guru honorer murni berbeda de- ngan guru honorer dengan masa kerja yang lebih lama. Mereka akan mendapat intensif dari Disdikpora DIY Beda lagi bagi guru honorer yang aktif membina di ekstrakurikuler bisa mendapat intensif yang dianggarkan dari dana BOS. "Guru tidak tetap yang mengajar lebih dari 24 jam dalam seminggu akan menda- pat intensif dari Disdikpora. Perubahan alokasi dana BOS tidak ada yang dirugikan," pungkasnya. (M-10)-o Pendidikan Bidan Harus Berbasis Kompetensi SLEMAN (KR)- Praktik ke- bidanan akan menyebabkan penggunaan sumber daya yang efisien serta memberikan hasil yang signifikan jika dilakukan bidan yang terdidik, terlatih ser- ta berlisensi sesuai dengan regu- lasi. Sebab itulah pendidikan bidan haruslah selalu berbasis kompetensi yang diperlukan. "Hal tersebut untuk memas- tikan bahwa siswa kebidanan mengembangkan kompetensi sebagai bidan untuk menyele- saikan pelatihan serta kompe- Ismarwati ten berpraktik sebagai praktisi independen," tutur Ketua Prodi S2 Kebidanan Universitas Aisyiyah Yogyakarta Prof dr Mohammad Hakimi SpOG(K) PhD dalam Seminar Nasional Health Technology Assessment Pengelolaan HIV/AIDS dalam Kebidanan yang digelar Prodi Ilmu Kebidanan Program Magister (S2) Universitas Aisyiyah Yogyakarta di Hall Baroroh Baried Lantai 4 Gedung A Kampus Terpadu Universitas Aisyiyah Yogyakarta Jalan Ringroad Barat Nogotirto Gamping Sleman, Sabtu (18/3). KR-Febriyanto Oleh karena itu pendidikan kebidanan menurut Prof Hakimi perlu mempertimbangkan sejumlah hal, tidak hanya aspek tek- nis teknologi kesehatan tapi juga bagaimana teknologi tersebut berdampak pada kehidupan orang dalam suatu masyarakat. Terlebih ditegaskan Prof Hakimi, dampaknya bisa menjangkau mereka yang terlibat dengan sistem perawatan kesehatan. Sementara narasumber lainnya Dr Mufdlilah SSIT MSc men- jelaskan WHO telah merekomendasikan ibu HIV positif dapat memberikan ASI eksklusif pada bayinya selama 12 bulan de- ngan sang ibu mengonsumsi obat ARV selama periode menyusui. Hal tersebut dikatakan dapat memberikan keun- tungan pada bayi dan risiko terinfeksi HIV lebih sedikit. Untuk itulah Prodi Ilmu Kebidanan Program Magister (S2) ingin menjadi prodi yang unggul dalam ilmu teknologi assess- ment kesehatan berdasarkan nilai Islam berkemajuan. Penerapan HTA guna menghasilkan karya inovatif-aplikatif dan suatu rekomendasi kepada pemerintah sebagai pertimbang- an dalam membuat kebijakan dalam penyelenggaraan layanan kebidanan," ucap Ismarwati SKM SST MPH (R-7)-g Indonesia Harus Perhatikan Perbatasan YOGYA (KR)- Konflik perbatasan menjadi polemik stabilitas politik di dalam ASEAN Community. Karenanya, untuk menja- ga hubungan baik ASEAN pemerintah Indonesia harus mem- perhatikan masalah perbatasan. Harus dipahami bahwa masalah perbatasan bukan hanya persoalan Indonesia- Malaysia atau Indonesia-Singapore, tapi juga dialami Thailand- Kamboja, Malaysia-Filipina dan lainnya. "Permasalahan perbatasan menjadi isu yang sering diperbin- cangkan. Di dalam ASEAN Community ini masih banyak kasus terkait perbatasan yang hingga saat ini masih belum terpe- cahkan," tandas Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjajaran Dr HR Dudy Heryadi MSi di Kampus Terpadu UMY, Sabtu (18/3). Berbicara dalam seminar yang dise- lenggarakan Magister Ilmu Pemerintahan Universitas Muham- madiyah Yogyakarta (MIP UMY) Dudy mengingatkan bahwa bentuk perhatian tersebut sebagai pembelajaran terkait banyaknya kasus pengklaiman wilayah perbatasan di ASEAN. Narasumber lain seminar tersebut ialah Dr Dyah Muktiarin dari Fisipol UMY dan Dr Adi Santosa dari FISIP Universitas Diponegoro. Ditegaskan, bukan hanya konflik perbatasan antar negara ASEAN yang perlu dipikirkan. Pada masa pemerintahan Presi- den Jokowi, juga telah terjadi klaim Laut China Selatan oleh Ne- gara Tiongkok. "Hal ini telah memicu konflik bersenjata antara kapal perang Indonesia dan Tiongkok," ungkap Dudy. (Fsy) -o SMP Muh 7 Uji Coba US/M YOGYA (KR)-Sebanyak 876 siswa dari 65 SD di Kota Yogya dan sekitarnya, mengikuti Uji Coba Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) di SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta, Minggu (19/3). Materi uji coba tiga bidang studi Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA. Uji coba menggunakan 23 ruangan dengan seorang pengawas dari guru dan dua pengawas dari Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM) SMP Muhammadiyah 7. Kegiatan terse- but mendapat dukungan SKH Kedaulatan Rakyat, dengan na- ma kegiatan Uji Kompetensi untuk Meraih Prestasi US/M 2017. Bidang studi Bahasa Indonesia 35 soal, IPA 35 soal dan Ma- tematika 30 soal, pilihan ganda," jelas Kepala SMP Muham- madiyah 7 Dra Ismiyati didampingi Ketua Panitia Enny Dwi Mushikhatin SPd di sela-sela kegiatan. Tiga bidang studi itu di- ujikan bersama dengan durasi 120 menit pukul 07.30-09.30. Soal dibuat guru SMP Muhammadiyah 7, sehingga sesuai standar yang diterapkan sekolah tersebut. Untuk mereka yang nilainya menempati peringkat 1-10 mendapat hadiah dari panitia. Menurut Ismiyati, siswa sekolah tersebut menunjukkan prestasi dalam berbagai kejuaraan di tingkat DIY. Antara lain Juara I Olimpiade MIPA Oktober 2016, Juara I Lomba Poster Lingkungan Hidup 2016, Juara II Cerdas Cermat Agama 2016, Juara I Lomba Pidato MTQ Kementerian Agama tahun 2016, Juara I Lomba karawitan 2016, Juara II Futsal Funtastic Kedaulatan Rakyat 2016, dan Juara I Perpustakaan Sekolah Muhammadiyah tingkat SLTP/MTs tahun 2016. Sekolah terse- but didukung 46 orang guru, 28 orang tenaga administrasi dan mempunyai 620 siswa. PENDIDIKAN JAKARTA (KR) - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) menyusun ulang ske- ma pendanaan riset di perguruan tinggi. Langkah ini ditu- jukan untuk meningkatkan produktivitas penelitian para peneliti di lingkungan perguruan tinggi. "Mulai tahun 2017 ini skema riset disederhanakan agar mudah diakses oleh peneliti dan membuka peluang baru untuk peneliti yang belum pernah bersinggungan dengan skema yang ada," kata Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenris- tekdikti, Muh Dimyati, di Jakarta Sabtu (18/3). Dimyati menyampaikan, sebelum- nya terdapat 17 skema penelitian yang terdiri dari riset dasar, riset ter- apan, dan riset pengembangan yang direformulasi menjadi 14 skema penelitian. Penyederhanaan skema riset untuk mendorong riset yang berorientasi inovasi dan invensi un- tuk meningkatkan daya saing bangsa TINGKATKAN PRODUKTIVITAS PENELITIAN Skema Pendanaan Riset PT Disusun Ulang negara-negara anggota ASEAN lain- nya. Indonesia berada di posisi keem- pat ASEAN di bawah Malaysia, Singapura, dan Thailand. "Pada 2016 mencapai 9.989 dan di tahun ini harus lebih tinggi, lalu di tahun 2019 harus bisa menjadi juara ASEAN," katanya. telah selesai. "Penelitian yang menca- pai TRL juga ditargetkan bisa lebih dari 7 agar stok inovasi yang siap di- dorong ke industri lebih banyak lagi," imbuhnya. dan kesejahteraan masyarakat. "Penyesuaian skema riset ini meru- pakan upaya untuk meningkatkan pencapaian indikator-indikator riset, yakni publikasi, kekayaan intelektu- al, dan prototipe industri," tuturnya. Dimyati mengungkapkan, saat ini publikasi internasional Indonesia masih jauh tertinggal dibandingkan KR-Riyana Ekawati Prof Ali Ghufron saat memberikan materi dalam acara Hildiktipari. Padahal hadirnya medsos seiring kecanggihan teknologi diharap menjadi nilai tambah pendidikan karakter. Kon- sumsi medsos yang tak bijak membuat berita bohong atau hoax meningkat. Tentu pe- nguatan gerakan literasi digi- tal sudah sangat mendesak. Guru Besar UIN Syarif Hi- dayatullah Prof Dr Komarud- din Hidayat juga tak menam- pik perilaku sosial masyara- kat, termasuk dalam konsum- si medsos kini berubah dras- tis, seiring pesatnya teknologi. Hal itu berdampak di kehi- dupan masyarakat. "Karena- nya, gerakan literasi (baca tulis digital) perlu digencar- kan," ujarnya di Seminar Na- sional Ikatan Keluarga Alum- ni Universitas Negeri Yogya- karta di Auditorium UNY, (War) - o Sabtu (18/3). Tidak hanya itu, Kemenristekditi juga mendorong peningkatan capaian kekayaan inteletual. Meliputi hak cipta, merek, indikasi geografis, de- sain industri, tata letak sirkuit ter- padu, rahasia dagang, paten, dan per- lindungan varietas tanaman. Pada tahun 2016 lalu menargetkan capai- an paten 1.735 dan telah tercapai 1.960. Sementara pada 2017, paten ditar- getkan lebih tinggi karena UU 13/2006 tentang paten yang sangat berpihak pada peneliti dan UMKM an dan pemerintah. Karena kalau hanya mengandalkan anggaran pemerintah, jum- lah peserta yang bisa ikut sertifikasi terbatas," kata Direktur Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pendidikan Tinggi, Kemenristek Dikti, Prof Ali Ghufron Mukti MSc PhD seusai acara Rakernas Him- punan Lembaga Pendidikan Tinggi Pariwisata Indo- nesia(HILDIKTIPARI) di Ho- tel Grand Quality Yogyakar- ta, Sabtu (18/3). YOGYA (KR)-Banyaknya adanya sertifikasi dosen (Ser- dosen yang belum lulus serti- dos) mandiri tersebut, diha- fikasi menjadi tantangan ter- rapkan jumlah peserta menja- sendiri bagi, Kementerian di lebih banyak, karena tidak Riset Teknologi dan Pendidik- mengandalkan alokasi dana an Tinggi (Kemenristek Dik- dari pemerintah. ti). Untuk mengatasi persoal- an itu Kemenristek Dikti mu- lai memikirkan adanya serti- fikasi dosen mandiri. Dengan "Saat ini kami mulai memikirkan adanya Serdos mandiri. Sehingga tidak se- lalu tergantung dari anggar- Mendesak, Penguatan Gerakan Literasi Digital SLEMAN (KR) - Minim- nya keteladanan baik menjadi persoalan serius pada saat ini. Bukan saja memunculkan pe- rilaku negatif seperti anti- sosial, juga berdampak pada peningkatan kejahatan dan angka kekerasan, termasuk di dunia maya atau media sosial. KR-Surya Adi Lesmana KUOTA PEMERINTAH TERBATAS NOMIDA MAHASISWA UPGRIS MAH Kemenristek, Dorong Sertifikasi Dosen Mandiri Juara Kompetisi Buku Digital Tingkat Asean EMBAGA PENDIDIKAN TINGGI PARIWISATA INDONERA HILDIKTIPARI SEMARANG :Mahasiswa se- mester VI Prodi Pendidikan Matematika FPMIPA-TI Universitas PGRI (UPGRIS) Semarang Tefan Adi Satria ber- hasil sebagai juara III Lomba Digital Book Competition ting- kat Asean di ajang Seamolec (South East Asian Minister of Education Organization) belum lama ini. Atas prestasinya, Tefan didampingi dosen pem- bimbing Achmad Buchori SPd MPd dan Wakil Dekan II FPMI- PA-TI Nur Khoiri SPd MT memperoleh penghargaan dari Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH Tefan Adi Satria MHum dan WR III UPGRIS Drs Supriyono MHum di kampus setempat, kemarin. "Digital book berisi video berbasis pembelajaran realistik se- raya mengaitkan materi pelajaran dengan kondisi dunia nyata (riil). Digital book berjudul 'Pintar (Pemahaman Inti Dasar) Matematika Edisi Bangun Ruang Sisi Lengkung Untuk Kelas IX SMP ini merupakan buku elektronik yang dapat diinstal melalui gadget ataupun personal computerî ujar Tefan Adi Satria. Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum menyatakan, lomba yang dimenangkan Tefan tersebut diikuti banyak peserta dari berbagai kalangan di antaranya siswa SMA sederajat, maha- siswa, guru dan dosen dan masyarakat umum di negara Asean. Sebelumnya, Tefan juga pernah keluar sebagai juara I Lomba Media Pembelajaran tingkat Jateng tahun 2016 dan masuk 40 besar (peringkat 22) dari 800 peserta kategori umum Lomba Mobile Edukasi Tingkat Nasional yang diadakan BPMPK Kemendikbud tahun 2016. (Sgi) -o Ali Ghufron mengatakan, idealnya semua dosen harus sudah tersertifikasi pada 2015. Namun realitanya sampai 2017 baru sekitar 50 persen yang sudah tersertifikasi dari total dosen sebanyak 265 ribu. Sehingga masih ada sekitar 132 ribu dosen belum terser- tifikasi. . (Ria)-o E KR-Franz Boedisoekarnanto Gubes UIN Syarif Hidayatulloh Prof Dr Komaruddin Hi- dayat memberi materi dalam Seminar Nasional IKA UNY. Seminar bertema 'Literasi Narasumber yang dihadir- Media Sosial dan Pendidikan kan Sekretaris Tim Kerja Pe- Karakter itu dibuka oleh Rek- nguatan Pendidikan Karakter tor UNY Prof Dr Rochmat Wa- Kemendikbud Prof Dr Ilza Ma- hab MPd MA. Acara yang di- yuni MA dan Staff Ahli Komin- lanjutkan dengan temu alum- fo Prof Dr Henry Subiakto SH ni itu, juga dihadiri Ketua MA, serta dimoderatori Pem- Umum IKA UNY Prof Su- red Kedaulatan Rakyat Drs yanto PhD. Octo Lampito MPd. (R-3) -0 "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 10 Kosakata fundamental: mendasar, bersifat dasar. Contoh: Agum: 'klithih' butuh penanganan fundamental. (KR 18/3 hal 1) deposit deposito; uang yang disimpan dalam rekening. Contoh: Tak harus deposit Rp 25 juta. (KR 19/3 hal 8)-g WISATA KE KRATON: Siswa SD Plesungan Gondangrejo Karanganyar berwisata ke Kraton Yogya, pekan lalu. Kraton menjadi salah satu objek wisata yang dipilih karena menyimpan sisi sejarah yang bisa mereka pelajari. Pengenalan sejarah dengan cara melihat langsung objek yang dipelajari bisa menjadi cara belajar yang efektif sekaligus menyenangkan bagi para siswa. Di tempat terpisah Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir menyebutkan, memasuki bulan ketiga tahun ini sudah ada 11.367 jur- nal yang terpublikasi internasional. "Per 13 Maret, publikasi ilmiah dari Indonesia sudah mencapai 11.367 jur- nal. Ini sangat luar biasa untuk men- dorong perguruan tinggi menjadi lebih baik," katanya. Nasir mengatakan, dorongan pe- merintah kepada kalangan perguru- an tinggi untuk meningkatkan pu- blikasi karya ilmiahnya secara inter- nasional, terutama bagi guru besar sempat menimbulkan kegaduhan.. (Ati) -o KR-Sugeng Irianto EDUKASIA Wisudawan Dituntut Dapat Berkompetisi MAGELANG: 356 Mahasiswa UM Magelang mengikuti Wisuda Sarjana dan Ahli Madya ke-66 Periode II Tahun Akademik 2016-2017 di Gedung AH Nasution Akademi Militer (Akmil) Magelang, Sabtu (18/3) lalu. Kepala Biro Akademik UM Magelang D Dyah Adriantini Shinta Dewi mengatakan, 356 wisudawan tersebut terdiri dari 351 wisudawan S1 dan 5 wisu- dawan D3. Dari 356 wisudawan, 99 orang di antaranya lulus de- ngan predikat Cumlaude. Selain itu terdapat 13 orang yang merupakan wisudawan terbaik program studi, yaitu Ahmad Gunawam dari Prodi Manajemen S1 (IPK 3,90), Wanti Aprilia dari Akuntansi S1 (IPK 3,82), Ghassan Nikko Hasbi dari Prodi Ilmu Hukum S1 (IPK 3,81), Intikani dari Prodi Bimbingan. Konseling (BK) S1 (IPK 3,78), Khoirul Maslakhah dari Prodi PG PAUD S1 (IPK 3,89), Janatul Anisah dari Prodi PGSD S1 (IPK 3,96). Siti Amalia Ulfah dari Prodi Pendidkan Agama Islam (PAI) S1 (IPK 3,73), Alvin Syah Kurniawan dari Prodi Hukum Eko- nomi Syariah S1 (IPK 3,83).Rektor UM Magelang Ir Eko Muh Widodo MT. Dalam kesempatan ini Rektor UM Magelang di an- taranya mengatakan, memasuki lingkungan global yang kom- petitif, para wisudawan dituntut untuk dapat berkompetisi, ter- masuk memasuki era globalisasi dunia usaha. Rektor UM Magelang juga berharap para alumni tetap menjadi keluarga besar UM Magelang dan siap membantu untuk memajukan UM Magelang. (Tha)-g 19 SENIN WAGE, 20 MARET 2017 (21 JUMADILAKIR 1950) Petani cabai di daerah Kemasa cairan pembasmi jamur pada dar but dilakukan selama tiga hari se man dari kebusukan yang menyeb Industri DPLK Optimis YOGYA (KR)- Industri Dana Pensa (DPLK) tahun 2016 asetnya tumbuh 32 p triliun dibanding tahun sebelumnya Rp program pensiun dan program pesangon kerja optimis terus meningkat didukur Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (PC Iuran, Manfaat Pensiun, dan Manfaat lai "Potensi pengelolaan DPLK asetnya menunjukkan potensi yang besar dili baru Rp 63,5 triliun. Tantangan me adalah kesadaran masyarakat/pekerja tua. Dana pensiun perlu disiapkan BPJS." papar Ketua Perkumpulan DPL Rakernas Perkumpulan DPLK & O. Yogya. Rakernas berlangsung hingga Sa baga keuangan anggota Perkumpulan Didampingi Wakil Ketua Nur Has Rahman menyebutkan saat ini peserta peserta baik mandiri maupun korporasi "Industri DPLK agresif untuk menja pekerja di Indonesia baik formal mau pensiun penting mengingat usia harapa 70-an tahun, mempertahankan pengha pensiun," papar Abdul yang juga Kom Taspen Pos ini. Bank Daerah Karan KARANGANYAR (KR) - PD BPR Bank Daerah Ka- ranganyar (BDK) memper- oleh penyertaan modal Rp 6 miliar dari Pemkab Karang- anyar guna meningkatkan usaha dan setoran laba ke kas daerah. Tahun ini spesial karena Pemda memberikan tambahan modal Rp 6 miliar. Tentunya pemakaiannya dipertanggungjawabkan de- ngan peningkatan performa layanan perbankan dan kon- tribusinya ke pemerintah. Hal itu disampaikan Dirut PD BPR BDK Sudarsito saat puncak acara HUT ke-48 pe- rusahaannya di Alun-alun Karanganyar, Minggu (19/3). Menurutnya, PD BPR BDK memiliki aset Rp 256,6 miliar atau meningkat 17,48 persen dari tahun 2015. Per 31 Desember 2016 mengelola de- posito Rp 98,2 miliar dari 1.363 deposan. Pada waktu sama berhasil dihimpun dana tabungan Rp 115,2 miliar dari 50.955 nasabah dan piutang Rp 253,2 miliar. "Performa usaha cukup ba- POLYTRON 4K SMART TV Berteknologi Gamban Punce di alu gus, ter tahank kalinya tingka gori pe liar-Rp Infobar lolaann menaik rah Rp 8,94 pe sebelum Untu JAKARTA (KR) - PT Hartono Istana elektronik terkemuka dengan mereknya produk TV terbaru Polytron 4K Smart (UHD). TV pintar Polytron terbaru ini me dan teknologi gambar dengan lebih 8 jut pilkan keindahan di setiap detail gambarn Menurut Direktur Marketing PT Har Tekno Wibowo, dengan ukuran layar 5 Polytron ingin memberikan pengalaman ngah keluarga. Mampu terkoneksi de Polytron 4K Smart Ultra HD menyuguhk lancar di internet, streaming, gaming dam lainnya yang menyenangkan bagi penikm "Seiring meningkatnya kelas meneng menganggap TV bukan hanya sebagai tetapi mampu memenuhi kebutuhan lain yang canggih. Polytron meyakini pangsa p luar biasa menjanjikan," terang Tekno, Mil Polytron 4K Smart Ultra HD dibandero ukuran 55 inchi dan Rp 18.999.000 untuk Without HDR With HD Perbandingan kualitas gambar tel HDR dengan yang tidak.