Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Nusa Bali
Tipe: Koran
Tanggal: 2021-01-07
Halaman: 03

Konten


Color Rendition Chart DUNG DENPASAR riman Menurut Dwipayana, kawasan Pantai Samigita menjadi yang terparah ter- dampak sampah kiriman. ika tahun sebelumnya lebih banyak sampah ranting po- hon dan kelapa, kali ini ke- banyakan sampah plastik. "Untuk sampah didomi- masi sampah plastik. Ada sekitar 60 persen sampah yang bertebaran di sepan- ang pantai, itu semuanya sampah plastik. Sisanya 40 persen ranting kayu," paparnya. Mengantisipasi sampah iriman kembali menepi ke Desisir pantai, Dwipayana mengatakan tetap meny- agakan personel dan alat erat di sejumlah titik. Alat berat masih kita stand y di kawasan pantai. Be- gitu juga petugas masih lengan kekuatan penuh. Saat ini (kemarin) sudah mulai bersih, tapi sampah kiriman selalu datang dan menumpuk," kata Dwi- payana, dar id-19 "Untuk hari ini (kemarin) nya Kecamatan Petang yang ak ada tambahan kasus -u," kata Suardita. Secara kumulatif kasus. sitif Covid-19 terbanyak be- al dari Kecamatan Mengwi 4 kasus, Kecamatan Abi- semal 682 kasus, Kecama- Kuta Selatan 628 kasus, camatan Kuta Utara 594 sus, Kecamatan Kuta 364 sus, dan Kecamatan Petang 5 kasus. Untuk angka kematian aki- t Covid-19, menurut mantan rah Lukluk, itu sampai saat mencapai 68 orang. "Ter- nyak di Kecamatan Mengwi orang, Kecamatan Abianse- al 16 orang, Kecamatan Kuta latan 13 orang, Kecamatan ita 9 orang, Kecamatan Petang orang, dan Kecamatan Kuta tara 5 orang," tuturnya. asa ng skerpus pan kursi Kepala Diskerpus an diisi Plt, lantaran proses engaktifan kembali Ni Wayan ristiani masih berjalan di emendagri dan BKN. Kendati asih dalam proses pengak- fan kembali, Gede Wijaya enegaskan status Ni Wayan istiani masih sebagai apara- r sipil negara (ASN). "Statusnya masih sebagai NS, artinya tidak menjalankan gas sebagai kepala dinas saja, rena pengaktifannya masih oses. Kalau sudah selesai, embali ke posisi semula," gasnya. Sementara itu, Ni Wayan Kris- ni saat dihubungi membenar- n dirinya saat ini tidak men- bat sebagai Kepala Diskerpus dung. Dia mengatakan posisi pala Diskerpus dijabat oleh Plt us Aryawan. ind mpung, asional ●IST engwi, Desa Mengwitani, Ke- realisasikan anggaran sebe- ar dan tahun 2021 sisanya miliar. renovasi Terminal Meng- beberapa bagian seperti erminal keberangkatan bus Han pembuatan pintu keluar 1. Untuk pintu keluar akan mdi bentar atau gapura lay- masuk. Ukurannya pun ham- ngga kendaraan, khususnya sa melintas. Se ind LA TASAK PRO DENPASAR Pengaduan Rakyat Online Kota Denpasar Sampaikan pengaduan atau keluhan, usulan dan saran terkait pembangunan Kota Denpasar, melalui: Telepon: 0361-419444 email: prodenpasar@gmail.com Website: http://pengaduan.denpasarkota.go.id Twitter: @prodenpasar Fans Page Facebook: Kota Denpasar I Gede Aditya Pratamawisadi-Jalan Rusak Saya ingin melaporkan kondisi jalan di tempat ting- gal saya sangat parah mohon bantuan dan perhatian pemerintah agar bisa di aspal, kita warga gang tunjung biru 1 sudah berusaha menambal seadanya dengan batu kapur putih namun apa daya ambles juga dikare- nakan curah hujan yg tinggi, saya perwakilan warga mohon dengan sangat perhatian dari pemerintah kota, untuk diaspal di karenakan rusak sudah sangat parah. Terima Kasih Dinas Pekerjaan Umum & Penataan Ruang Kota Denpasar TL di Lapangan Publish Terimakasih infonya terkait kerusakan di Jalan Sedap Malam, Gg Tunjung Biru 1 No. 3 segera akan di cek dan berkoordinasi dg pihak Desa/Lurah utk diprogramkan. Suksma LINTAS Dinkes Bali Lakukan Persiapan Teknis Vaksinasi Covid-19 DENPASAR, NusaBali Menindaklanjuti kedatangan vaksin Covid-19 produksi Perusahaan Vaksin Sinovac, Dinas Kes- ehatan Provinsi Bali kini telah melakukan sejumlah persiapan teknis. Tempat penyimpanan vaksin (Cold Room) milik Dinkes Provinsi Bali sendiri telah dinyatakan memenuhi syarat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). "Sambil kita menunggu dari BPOM, emergency use authorization, ada kepastian bahwa itu vaksin boleh diberikan, sementara kita masih simpan di cold room. Nanti apabila sudah ada otorisasinya dari BPOM, nah kita menunggu petunjuk pusat, baru akan kita distri- busi ke kabupaten/kota," ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Provinsi Bali, I Wayan Widia, atas seizin Kadinkes Bali, dr Ketut Suarjaya MPPM kepada NusaBali, Rabu (6/1). Vaksin tersebut kini tengah dalam tahap uji BPOM Pusat, sementara itu BPOM yang berada di daerah- daerah ditugaskan oleh BPOM Pusat untuk menga- wasi cara penyimpanan vaksin yang baik. "Mereka mengawasi vaksin yang ada di cold room kita itu apakah sudah disimpan dengan baik apa tidak. Kan melihat suhunya, dilihat tempat penyimpanannya, kan mereka bertanggungjawab tentang itu," lanjut- nya. Lebih lanjut diungkapkan, bahwa cold room dan penyimpanan di Dinas Kesehatan Provinsi Bali telah dinyatakan memenuhi syarat. cr74 Tangani Corona, Denpasar Alokasikan Dana Rp 35 M ALOKASI ANGGARAN PENANGANAN COVID-19 DENPASAR Penanganan bidang kesehatan mendapat alokasi Rp 7.927.119.932. Dana ini digunakan untuk pem- belian alat kesehatan termasuk alat pelindung diri (APD). Dana kesehatan ini akan dikelola oleh Dinas Kesehatan sebagai leading sector pelaksanaan. kesehatan di Denpasar. Bantuan Sosial sebesar Rp 13.409.916.869, dana ini difungsikan untuk pemberian bantuan langsung tunai (BLT), pemberian sembako, serta biaya iso- lasi bagi warga yang keluarganya positif Covid-19. Pemulihan ekonomi sebesar Rp 13.761.307.795, dana ini nantinya akan direalisasik untuk agai kegiatan baik di bidang pariwisata, pember- dayaan masyarakat, UMKM, koperasi, pertanian, hingga perikanan. erb- NUSABALI/MIASA Asisten III Setda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Edy Mulia. DENPASAR, NusaBali Pemkot Denpasar mengalokasikan anggaran sebesar Rp 35.098.344.595 atau Rp 35 miliar lebih untuk penanganan Covid-19 (Virus Corona) di tahun 2021. Alokasi anggaran tersebut digunakan untuk tiga program prioritas penanganan Covid-19, yakni penanganan bidang kesehatan, bantuan sosial, dan pemulihan ekonomi Kota Denpasar. Asisten III Setda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Edy Mulia, saat di wawancarai di ruangannya, Rabu (6/1) mengungkapkan alokasi anggaran tersebut khusus digunakan untuk penanganan Covid-19 termasuk di dalamnya merupakan anggaran tak terduga. Menurut Edy Mulya, anggaran sebesar Rp 35 miliar tersebut dibagi dalam tiga alokasi, yakni penan- ganan bidang kesehatan mendapat bagian sebesar Rp 7.927.119.932. Bantuan Sosial sebesar Rp 13.409.916.869 dan pemulihan ekonomi sebesar Rp 13.761.307.795, dana ini nantinya akan direalisasikan untuk berbagai keg- latan baik di bidang pariwisata, pemberdayaan masyara- kat, UMKM, koperasi, pertanian, hingga perikanan. mis DENPASAR, NusaBali Perkembangan kasus Co- vid-19 di Kota Denpasar belum cukup tinggi. Masyarakat pun tak henti-hentinya diimbau untuk selalu patuh menerapkan proto- kol kesehatan (Prokes). Seperti pada, Rabu (6/1) penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 49 orang yang tersebar di 21 wilayah desa/kelurahan. Pada hari yang sama pasien sembuh. bertambah sebanyak 34 orang dan 2 orang pasien Covid-19 dinyatakan meninggal dunia. Untuk kasus meninggal du- nia, pasien pertama diketahui seorang perempuan usia 44 tahun dengan status domisili di Desa Pemecutan Kaja, Denpasar Utara. Pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 26 Desember 2020 dan dinyatakan mening- gal dunia pada 6 Januari 2021. Untuk pasien kedua diketahui seorang perempuan usia 75 tahun dengan status domisili di Desa Kesiman Kertalangu, Den- pasar Timur. Kasus Masih Tinggi, Warga Diminta Tetap Disiplin Prokes ★ Positif Covid-19 Bertambah 49, Sembuh 34, Meninggal 2 Orang Pasien dinyatakan positif Co- vid-19 pada 1 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal dunia pada 6 Januari 2021 dengan penyakit penyerta hipertensi. Terjadi lon- jakan kasus positif tertinggi di lima wilayah desa/kelurahan, yakni Kelurahan Sesetan mencatat- DOKNUSABALI WOKI 13 advertising dr Ketut Suarjaya MPPM. DENPASAR, NusaBali Dalam pemberitaan yang sebe- lumnya ramai beredar, disebutkan bahwa Gubernur Bali, Wayan Koster mengatakan bahwa terdapat pasien yang tidak terkonfirmasi positif Covid-19, namun divonis positif Covid-19 oleh beberapa Rumah Sakit (RS) di Bali. Terkait dengan pernyataan Gubernur Koster ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya MPPM memberikan klarifikasi. Cellular IST Truk-truk pengangkut sampah yang hendak masuk ke TPA Suwung antre cukup panjang karena ada perbaikan jalan, Rabu (6/1). "Terkait pernyataan bahwa terdapat RS yang mengcovidkan pasien, kebetulan saat press con- ference saya mendampingi beliau. Dapat saya sampaikan bahwa Pak Gub tidak bermaksud menyalah- kan RS, tapi menjawab pertanyaan wartawan kenapa jumlah kematian masih bertambah secara spontan beliau menjawab ada kasus me- ninggal sebenarnya bukan Covid tapi dimasukkan Covid," ungkap Suarjaya, Rabu (6/1). Lebih lanjut disebutkan, bahwa hal tersebut berdasarkan pengala- man terdahulu dari beberapa kasus meninggal di jalan yang masuk rumah sakit lalu diswab dan hasil- nya positif. kan penambahan kasus tertinggi dengan 13 kasus baru. Disusul Desa Sidakarya, Desa Sanur Kaja, NUSABALI/YUDA Tim gabungan Satgas Covid-19 Kota Denpasar saat menggelar pemantauan Protokol Kesehatan (Prokes) di Desa Ubung Kaja, Denpasar, Rabu (6/1). Truk Sampah Mengular di TPA Suwung ★ Gara-gara Perbaikan Jalan yang Lembek Setelah Diguyur Hujan bersifat permanen," imbuhnya. Dikatakan Suripto, tersendatnya pembuangan sampah tidak berlang- sung lama dari pukul 05.00 Wita sampai pukul 08.00 Wita karena perbaikan jalan agar truk bisa mengguyur Kota Denpasar. Karena melintas. "Setelah itu bisa melintas struktur jalan berada di atas sampah ketika musim penghujan dipastikan akan lembek. Selain itu, di bawah lagi, apalagi setelah siang kondisi jalan sudah mulai padat," imbuhnya. Sementara, Plt Kepala Dinas sampah juga menurut dia basah sehingga truk pengangkut sampah susah untuk melintas. Dikatakan Suripto, jalan lembek tersebut dipastikan setiap musim penghujan akan menjadi kendala. Sebab, bahan yang digunakan untuk membuat jalan bersifat sementara. Dia mengaku, struktur tidak dibuat permanen karena jalan tersebut berada di tumpukan sampah yang merupakan perlintasan truk menuju pembuangan sampah ke lokasi utama. Jika sampah semakin meng- gunung, dipastikan jalan tersebut akan tertimbun dan dibuatkan jalan lainnya. "Tadi tersendat itu karena jalannya lembek. Jalan itu masuk menuju ke pembuangan dan berada di atas sampah. Jadi, setiap hujan pasti lembek, karena itu kan tidak st Du Liber Kadinkes Bali Angkat Bicara Soal 'RS Mengcovidkan Pasien' semua kasus tersebut sebelumnya tidak terdata sebagai kasus konfir- masi," tambahnya. Untuk itu, pihaknya sudah melakukan klarifikasi kepada me- dia bahwa tidak ada maksud per- nyataan dari Gubernur Koster menyalahkan Rumah Sakit. Dirinya juga memohon pengertian dari semua Rumah Sakit agar kesalah- pahaman ini tidak berlanjut. Desa Pemecutan Kelod dan Desa Padangsambian Kelod yang men- catatkan penambahan kasus se- Pembuangan sampah hingga pukul 08.00 Wita. Setelah perbaikan jalan selesai, aktivitas keluar masuk truk pun lancar kem- bali. Kasi UPT TPA Suwung, Suripto, mengatakan lembeknya struktur jalan akibat dari hujan lebat yang memang sempat tersendat karena permasalahan jalan, hal itulah yang membuat antrean panjang truk sampah didalam TPA. DENPASAR, NusaBali Aktivitas truk-truk pengangkut sampah yang hendak masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung di Desa Pemogan, Denpasar Selatan sempat tersendat, Rabu (6/1) pagi. Truk yang hendak ma- suk harus antre hingga mengular cukup panjang. Kondisi tersebut disebabkan oleh aktivitas perbai- kan jalan, sebab kondisinya sempat sangat lembek akibat hujan yang mengguyur. Informasi yang dihimpun antrean truk sampah hingga mencapai 100 meter terjadi sejak pukul 05.00 Wita "Mari tetap semangat jangan terpengaruh oleh informasi yang menurunkan optimisme dan ke- bersamaan kita mengatasi pandemi ini. Matur suksma dan Salam sehat," tutupnya. Sementara itu, Ketua Persatuan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) Bali, dr I Gusti Ngurah Agung Anom MARS, juga menang- gapi adanya pernyataan tersebut. Dirinya mengonfirmasi bahwa Rumah Sakit semua patuh dan sesuai dengan Pedoman Penan- ganan Covid-19 dari Kementerian Kesehatan yang telah direvisi ke-5. "Dari PERSI dalam rapat rutin su- dah disampaikan ketentuan terse- but, termasuk kriteria-kriteria, pemeriksaan-pemeriksaan yang harus dilakukan. Dan tidak mudah mengcovidkan pasien, karena ada verifikasi dari BPJS," ungkapnya saat dihubungi Nusa Bali, Rabu (6/1). Pihaknya sendiri berharap, agar tidak ada kasus 'mengcovidkan' pasien tersebut. "Mudah-mudahan tidak ada, karena akan rugi sendiri, pelayanannya tidak bisa diklaim dan seterusnya. Tentu bila ada akan kena sanksi," lanjutnya. Tanggapan juga datang dari Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Bali, dr Ida Bagus Gede Fajar Manuaba SpOG MARS. "Dari kami bila ada masyarakat yang merasa dicovidkan bisa mel- "Demikian juga pasien yang aporkan dugaan tersebut ke Dinkes masuk RS sebelumnya tidak ada atau ke asosiasi PERSI dan ARSSI. gejala covid, setelah meninggal Akan ditindaklanjuti dengan audit atas permintaan keluarga diswab ke lapangan," ujarnya saat dikonfir- ternyata positif Covid. Padahal masi secara terpisah. cr74 VERLY Nusa Bali 3 KAMIS 7 JANUARI 2021 banyak 3 orang. Selain itu, sebanyak 8 desa/ kelurahan mencatatkan penam- DENPASAR, NusaBali RSUD Wangaya Kota Denpasar genap menapaki usia yang ke-100 Tahun pada, Rabu (6/1). Peringatan pun dilaksanakan sederhana secara virtual sebagai amanat dari penera- pan protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi. Hadir secara virtual dalam kesempatan tersebut Waliko- ta Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, Pj Sekretaris Dae- rah (Sekda) Kota Denpasar I Made Toya serta undangan lainnya. Dalam sambutannya Waliko- ta Rai Mantra menekankan bahwa peringatan HUT RSUD Wangaya ta- hun ini menjadi momen yang sangat bersejarah. Di mana, perayaan dilak- sanakan dalam situasi keprihatinan karena Covid-19. Pandemi Covid-19 yang mewabah di Indonesia mem- berikan dampak yang cukup besar bagi rumah sakit dan pelayanan kesehatan. Sejumlah rumah sakit baik rumah sakit negeri maupun rumah sakit swasta, tidak hanya diuji kemampuan finansialnya tetapi juga sistem layanan kesehatan yang diberikan. Peringatan 1 Abad RSUD Wangaya Kota Denpasar Rai Mantra Tekankan Peningkatan Layanan, Apresiasi Nakes Pegang Teguh Spirit Sewaka Dharma "Covid-19 menjadi realitas pe- nyakit yang mengubah struktur sosial masyarakat. Perilaku sosial berubah begitu pun kohesi sosial. ●IST Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat menghadiri peringatan HUT RSUD Wangaya ke-100 secara virtual dari Griya Seba Sari, Kediaman Walikota Denpasar, Rabu (6/1). Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar, IB Putra Wirabawa alias Gustra mengatakan pembuangan sampah memang sem- pat tersendat karena permasalahan jalan. Hal itu membuat antrean di dalam TPA. Tetapi tidak berlangsung lama dan tidak membuat gangguan pengangkutan sampah dari Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS). bahan kasus sebanyak 2 orang, dan sebanyak 8 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus sebanyak 1 orang. Sedangkan 22 desa/kelurahan lainnya nihil penambahan kasus. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Pen- anganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar, Rabu kemarin menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengal- ami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasus- nya cukup tinggi. "Mari bersama lebih waspada dan disiplin menerapkan proto- kol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan ling- kungan sekitar rumah, meng- ingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai. Sementara secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 5.001 kasus, angka kesembuhan 4.571 orang (91,40 persen), meninggal dunia sebanyak 111 orang (2,22 persen) dan kasus aktif yang ma- sih dalam perawatan sebanyak 319 orang (6,38 persen). mis Dikatakan Gustra tersendatnya proses pembuangan sampah hanya sampai sekitar pukul 09.00 Wita su- dah kembali lancar. "Prosesnya kan hanya sebentar, untungnya nggak hujan, kalau hujan pasti antre lagi. Maklumlah karena jalan di tempat sampah. Siang sudah normal lagi, itu memang biasa kalau setiap musim penghujan," ungkapnya. mis Cara, kebiasaan, tata kelakuan dan adat istiadat turut beradaptasi," ujar Rai Mantra. Lebih lanjut dijelaskan Rai Mantra bahwa adanya exit strat- egy yang dilakukan pemerintah saat ini dengan istilah adaptasi kebiasaan baru menjadi satu pilihan sembari menunggu vaksin covid-19 dire- alisasikan. Karenanya, kolaborasi dari semua pihak menjadi syarat wajib, tidak hanya pemerintah tetapi masyarakat pun harus menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dengan sangat ketat. Rai Mantra menjelaskan, pan- demi covid-19 memang menjadi ancaman bagi semua segi kehidu- pan masyarakat tidak terkecu- ali pelayanan kesehatan. Namun di balik itu terdapat peluang untuk dapat bertumbuh, hal ini tinggal bagaimana para pelakunya men- jawab tantangan ini sehingga sangat penting untuk menerapkan konsep surviving atau bertahan, preparing atau bersiap dan actualizing atau aktualisasi diri yang telah diren- canakan di tengah pandemi ini. "Untuk mengatasi ketakutan masyarakat berobat ke rumah sakit, maka rumah sakit harus memiliki strategi yang tepat untuk tetap meningkatkan kembali brand dan mendapatkan kembali kepercayaan dari masyarakat," jelasnya. Rai Man- tra turut memberikan apresiasi yang kepada semua tenaga kesehatan khususnya yang bertugas di RSUD Wangaya. Dengan semua tekanan, resiko yang tinggi dan tingkat kele- lahan yang sangat luar biasa ma- sih mampu memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. "Saya sangat bangga bahwa spirit Sewaka Dharma sudah menjadi budaya bagi kita untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Saya berdoa semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan terhin- dar dari Covid-19, semoga dengan pengalaman dan kekuatan serta kekompakan ke depan kita akan lebih baik," jelasnya. "Akhir kata, dirgahayu RSUD Wangaya Kota Denpasar ke-100 (1 abad) dan selamat tahun baru 2021, di usia yang menginjak 1 abad, RSUD Wangaya dapat menjadi fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih baik, tidak hanya untuk masyarakat Kota Denpasar tetapi juga untuk seluruh masyarakat yang berasal dari berbagai daerah di Bali dan luar Bali," ujarnya. Sementara Plt Dirut RSUD Wan- gaya Kota Denpasar, dr I Dewa Putu Alit Parwita mengatakan tema yang diangkat dalam peringatan hari ulang tahun kali ini adalah Eka dasa warsa RSUD Wangaya atthita, wartamana nagata 1 (satu) abad RSUD. Wangaya, dulu, kini dan yang akan datang. Dikatakan Alit Parwita bahwa dalam peringatan kali ini juga di- gelar berbagai kegiatan dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan. Mulai dari Yoga virtual, menancapkan spanduk serangkaian acara HUT ke-100 RSUD Wangaya Kota Denpasar di puncak Gunung Batur, kunjungan ke mantan-man- tan direktur, tirta yatra dengan peserta 15 orang ke Pura Pat Sai dan Pura Pengubengan dan seminar nasional kesehatan tanggal 4 Januari 2021 lalu. @mis 2cm