Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm SENIN LEGI, 5 JUNI 2017 (10 PASA 1950) TAJUK RENCANA Persekusi, Aksi - Reaksi TERHADAP aksi persekusi, Presiden Joko Widodo bersikap tegas. "Kita bisa menjadi negara bar-bar. Hentikan persekusi," kata- nya di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (3/6). Per- sekusi sangat berlawanan dengan asas-asas hukum negara, katanya lebih lanjut. Presiden pun memerin- tahkan Kapolri untuk menindak tegas pelaku persekusi. Diketahui, polisi telah menang- kap dua pelaku persekusi di Ja- karta. Keduanya ditetapkan men- jadi tersangka atas perbuatannya melakukan persekusi terhadap se- orang remaja berusia 15 tahun. Persekusi itu dilakukan karena re- maja yang bersangkutan menulis status di media sosial (medsos) yang bernada menghina ulama. Aksi se- rupa terjadi di Solok, Sumatera Barat. Korbannya seorang dokter. Diketahui, dokter tersebut juga menulis status di medsos yang berisi pendapatnya mengenai diri seorang ulama. Istilah persekusi memang masih terdengar asing bagi kebanyakan orang. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), persekusi bermakna, "pemburuan sewenang- wenang terhadap seorang atau se- jumlah warga dan disakiti, diper- susah atau ditumpas". Bahkan sam- pai disiksa atau dianiaya (fisiknya) tanpa memikirkan lagi keadilan atau kemanusiaan. Mengacu pada kedua peristiwa seperti dikemukakan di muka, persekusi (sesungguhnya) meru- pakan reaksi yang didahului ter- jadinya aksi. Seseorang mengung- gah suatu tulisan di medsos, yang katakanlah bernada ujaran keben- cian (aksi). Tulisan atau ujaran itu ti- dak bisa diterima pihak lain, sehing- ga terjadilah persekusi (reaksi). Dalam kaitan ini hukum kausalitas - -sebab akibat -- berlaku. Ada api ada asap, kata pepatah. Benar kata Presiden Joko Widodo. Persekusi berlawanan dengan asas- asas hukum negara. Persekusi tidak boleh dilakukan dengan dalih mene- gakkan hukum tanpa melibatkan aparat, dalam hal ini pihak ke- polisian. Pernyataan Presiden bah- wa kita bisa menjadi negara bar-bar kalau hal seperti ini (persekusi) di- biarkan, merupakan bentuk kepri- hatinan yang sangat mendalam. Sejumlah ormas dan LSM me- nyambut positif sikap tegas Presiden Joko Widodo yang lantas ditindak- lanjuti oleh polisi. Di antara ormas itu ialah Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dalam pernyataannya, Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid menyarankan agar warga masyara- kat melaporkan kepada aparat bila menemukan ujaran kebencian di medsos. Dengan demikian aparat bisa segera mencari pelakunya se- belum aksi itu menghadirkan reaksi. Sebelum sebab itu berbuah akibat. Sebelum api itu memunculkan asap. Menurut Zainut Tauhid pula, pelaku penyebar kebencian juga harus ditin- dak dan dikenai sanksi hukum berdasar peraturan perundangan yang berlaku. Terjadinya kasus persekusi telah menambah pekerjaan bagi aparat kepolisian. Bahkan dua pekerjaan sekaligus yang harus dilakukan se- cara simultan. Di satu sisi mencari pengunggah ujaran kebencian yang berpotensi menimbulkan persekusi. Di sisi lain, bila sampai terjadi persekusi, menindak tegas pelakunya. - e Pikiran Pembaca Pikiran Pembaca terbuka bagi siapa saja. Naskah dikirim ke kantor Redaksi Kedaulatan Rakyat, Jalan Margo Utomo (P Mangkubumi) 40-42 Yogyakarta 55232 Fax (0274) 563125 Telp (0274) 565685 (Hunting) atau melalui email pikiranpembaca@gmail.com. Naskah dilengkapi fotokopi atau scan identitas diri berikut nomor telepon yang bisa dihubungi. Isi tanggung jawab penulis. Manasik Haji Kecamatan Mlati MELALUI rubrik Pikiran Pembaca Harian Kedaulatan Rakyat ini kami beritahukan, bah- wa Manasik Haji untuk Kecamatan Mlati dilaksanakan mulai Senin, 5 Juni 2017 sampai dengan Senin, 12 Juni 2017 (sebanyak 8 kali). Untuk itu kami mengundang calon jemaah haji Kecamatan Mlati tahun 2017 baik yang sudah mendapat undang- an maupun yang belum, untuk hadir pada acara Pembukaan Ma- nasik Haji yang akan dilaksanakan DI bulan Ramadan 1438 H ini, Jogja Rock Fishing Community (Ko- munitas Pemancing Karangan Jogja) bekerja sama dengan berbagai ko- munitas yang tersebar di seluruh Yogya mengajak masyarakat untuk lebih peduli kepada sesama dengan mengadakan kegiatan Bakti Sosial 'JRF Peduli dan Berbagi. Kepedulian diwujudkan dalam bentuk bantuan kepada keluarga kurang mampu, jompo, janda dan anak yatim di wilayah Gunung- kidul terutama di daerah Pang- gang, Baron dan Jepitu. Donasi bisa berwujud dana santunan, sembako, pakaian, obat-obatan, buku dan alat tulis, hewan ternak dan lain- lain. Donasi akan diserahkan kepa- da kurang lebih 30 keluarga di se- panjang wilayah Baron-Jepitu, Minggu, 11 Juni 2017, mulai pukul 10.00-19.00. pada Senin, 5 Juni 2017, pukul 12.00 bertempat di Aula Balai Desa Sumberadi, Mlati. Selanjutnya sete- lah pembukaan, diteruskan dengan bimbingan manasik haji yang akan disampaikan oleh Drs H Zaenal Abidin MPdl, Kakankemenag Kabupaten Sleman. Untuk praktik manasik jadwal menyusul. - e JRF Peduli dan Berbagi Selain donasi dalam bentuk ba- han makanan, JRF mengajak ma- syarakat untuk berdonasi lewat nomor rekening JRF 8610411984 Bank BCA an Venansius Gunadhi yang akan diwujudkan dalam ben- tuk bantuan yang bersifat berkelan- jutan dan berkesinambungan se- perti hewan ternak, teknologi, benih pertanian dan perkebunan serta air bersih agar bantuan lebih bertahan lama dibandingkan de- ngan materi lain yang bersifat kon- sumtif dan tidak terbarukan. Hasan Fansuri Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Mlati, Sleman. Dalam acara tersebut JRF juga peduli terhadap kesehatan masya- rakat dengan mengadakan pe- meriksaan kesehatan gratis di lokasi yang telah ditentukan, agar dapat mendukung aktivitas kese- harian masyarakat setempat ter- utama pada bulan puasa. Donasi dalam bentuk apapun akan difasilitasi oleh JRF dengan menyebar Titik Penerimaan Donasi yaitu di Korwil JRF tersebar yang di seluruh Yogyakarta meliputi Sle- man, Kulonprogo, Bantul, Kota, dan Gunungkidul agar mempermu- dah masyarakat dalam menyalur- kan bantuannya. JRF juga melakukan sosialisasi dan penyebaran informasi melalui media sosial dengan hastag #bagi- bagian (twitter, Instagram, Face- book,dll) sebagai sarana untuk mempermudah masyarakat men- dapatkan informasi kegiatan. Bantuan sembako, pakaian, perkakas rumah tangga, penam- pungan air bersih, alat kebersihan dan kesehatan dan lain-lain akan diterima panitia JRF paling lambat Sabtu, 10 Juni 2017, pukul 22.00 di Korwil JRF; Wilayah Barat: Chooky 085643407666, Wilayah Selatan: Gedhe 087839545322, Wilayah Timur: Yuda 085878476944, Apri 082226206555, Azwari 085643380- 550, Wilayah Gunungkidul: Gembz 082225870730, Wilayah Utara: Ronie 085878481325, V Gunadhi 08192992211 atau bisa di Drop Box #bagibagian di Jaran Art Space Jl Ringroad Utara, Sawitsari, Depok, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta pada jam kerja 09.00-15.00. Dengan terselenggaranya kegiat- an tersebut diharapkan mampu un- tuk meningkatkan solidaritas ma- syarakat Yogyakarta terhadap ling- kungan sekitar dan menjadi pionir gerakan yang lain agar mampu menciptakan masyarakat yang mak- mur dan merata. Mari membagi bagian kita untuk mereka, mem- berikan secuil dari yang kita punya untuk kebahagiaan orang lain yang bahkan tidak kita kenal, membagi karena kita pantas berbagi.-e Wahyu Nurcahyo Koordinator Donasi 'JRF Peduli & Berbagi. OPINI Islam dan T ANGGAL 5 Juni diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Untuk tahun 2017 ini United Nations Environment Programme (UNEP) mengang- kat tema 'Connecting People to Natur'í. Arti be- basnya adalah hubungan manusia dan alam. Sebuah upaya pelestarian lingkungan melalui pendekatan spiritualitas atau agama. Upaya menumbuhkan semangat memeli- hara planet bumi yang hanya satu-satunya ini, pandangan agama dianggap merupakan fak- tor penting yang memberikan kontribusi atas sikap manusia terhadap alam dan lingkungan. Ribuan tahun agama sudah dijadikan sebagai standar kode etik yang shahih dan merupakan warisan tertua kemanusiaan. Kearifan pan- dangan, kepekaan moral dan sikap religiusitas manusialah yang mungkin dapat menjadi gar- da penting dan paling akhir yang dapat di- harapkan untuk mengingatkan tentang hu- bungan manusia dalam memelihara alam dan kearifan dalam mengelola bumi (Mangunjaya & Heriyanto, 2007) dan Lingkungan Hidup Amanat Dalam Islam ada ajaran untuk hidup berharmoni dengan alam, seperti Alquran me- nyatakan bahwa seluruh alam semesta adalah milik Tuhan (QS Al Baqarah, 2:284). Manusia diberi izin tinggal di dalamnya untuk semen- tara dalam rangka memenuhi tujuan yang telah direncanakan dan ditetapkan Tuhan (QS Al Ahqaf, 46: 3). Dengan begitu alam bukanlah milik hakiki manusia. Kepemilikan manusia hanyalah amanat, ti- tipan atas pinjaman yang pada saatnya harus dikembalikan dalam keadaannya seperti se- mula. Bahkan manusia yang baik justru akan mengembalikan titipan tersebut dalam keadaan yang lebih baik dari ketika dia mener- imanya. Nabi bersabda: "Sebaik-baik kamu adalah yang terbaik dalam mengembalikan utangnya." Titipan yang dikembalikan terse- but selanjutnya akan didistribusikan kembali bagi orang atau generasi sesudahnya sampai hari kiamat. Dalam ayat lain Tuhan juga mengecam ma- KSI teror kembali menghantui Bangsa Indonesia. Kali ini, dua bom meledak di Terminal Kampung Mela- A yu, Jakarta Timur, pekan lalu. Ledakan itu telah menewaskan setidaknya lima orang yang terdiri dari dua terduga pelaku pengeboman dan tiga anggota kepolisian yang sedang bertugas menja- ga pawai obor. Kenyataan ini menegaskan bah- wa sel-sel teror di negeri ini masih ada. Terorisme tentu saja menjadi musuh bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, tidak terkecuali dalam dunia pendidikan. Keal- paan dalam mengimplementasikan pendidikan agama dalam dunia pendidikan merupakan kegagalan yang berujung kepada salah kaprah dalam memahami agama. Jika memang benar aksi teror yang terjadi di Jakarta (25/5) meru- pakan aksi terorisme yang mengaku sebagai jihad, ini sekaligus mengonfirmasi bahwa pen- didikan agama bagi pelaku teror telah gagal. Karenanya, implementasi pendidikan agama menjadi penting untuk diakselerasikan guna menangkal virus-virus terorisme yang bermotif agama. Lembaga Pendidikan Hingga kini, memang belum pernah ada lem- baga pendidikan dan bahkan pesantren yang mendapat teror atau korban aksi terorisme. Lembaga pendidikan seakan masih suci dari ge- rakan-gerakan aksi teror seperti yang terjadi se- lama ini. Jika pun ada, mereka biasanya dicuci otaknya untuk dijadikan regenerasi. Ini berbeda dengan lembaga lain seperti aparat keamanan, dan lembaga-lembaga lainnya yang anti-terha- dap aksi teror. Arif Sulfiantono nusia yang merusak alam. Dia sangat tidak menyukai orang-orang yang melakukan keru- sakan di muka bumi (QS Al Baqarah, 2:60, 205; Al Aíraf, 7:56, 85; Al Qashash, 28: 88; Al Syuíara, 26: 183 dll)(Muhammad, 2005). Tindakan merusak alam merupakan bentuk kedzaliman dan kebodohan manusia. Alquran juga menggambarkan kebinasaan ummat terdahulu akibat tindakan merusak alam. Semua perbuatan manusia yang dapat Terkait dengan hal itu, ada beberapa hal me- ngapa dunia pendidikan masih 'suci' dari aksi teror. Pertama, bisa jadi dunia pendidikan tidak menjadi target teror karena belum pernah serius dan tegas menanggulangi anti-teror. Jika pun ada, itu hanya menjadi wacana dalam mema- sukkan kurikulum pendidikan. Namun hingga kini, wacana pendidikan antiterorisme dan radikalisme belum terlaksana. Sehingga, para pelaku teror melihat bahwa dunia pendidikan ti- KR-JOKO SANTOSO *) Arif Sulfiantono Shut MSc MSI, Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Menyegerakan Pendidikan Antiterorisme Tri Pujiati merugikan kehidupan manusia merupakan perbuatan dosa dan kemungkaran. Siapa saja yang menyaksikan tindakan tersebut berke- wajiban menghentikannya. Negara sebagai pengawas alam berkewajiban menyeret pelakunya ke pengadilan agar dia memper- tanggungjawabkan perbuatannya. Untuk mencegah bahaya kebakaran hutan dalam rangka mendorong kelestarian ling- kungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia meng- ajak Majelis Ulama Indonesia (MUI) meru- muskan fatwa tentang kebakaran hutan. dak menjadi ancaman. Kendati begitu, tentu berbeda dengan dunia kampus yang ada saat ini tengah gencar-gencar- nya memerangi terorisme dan radikalisme. Atas kegencarannya tersebut, para pelaku teror dan ideologi radikalisme melawan dengan mema- sukkan pemahaman-pemahaman sesat terha- dap mahasiswa. Tidak sedikit mahasiswa yang direkrut dan dicuci otaknya untuk menjadi pela- ku teror. Persepsi jihad dengan janji-janji masuk surga menjadi gula-gula yang ditawarkan. tidak Sehingga, mahasiswa yang masih segan untuk diracuni. Akhirnya keluar Fatwa MUI nomor 30 tahun 2016 tentang Hukum Pembakaran Hutan dan Lahan serta Pengendaliannya. Fatwa ini di- harapkan dapat mendorong munculnya ke- sadaran ummat bahwa pembakaran hutan dan lahan adalah kejahatan. Penggalian khasanah Islam dalam bidang lingkungan juga diwujudkan dalam budaya dan dipraktikkan oleh masyarakat. Sebagai pendiri Kraton Yogyakarta yang juga seorang muslim, Sri Sultan Hamengku Buwono I mencetuskan konsep pelestarian lingkungan melalui filosofi "Hamemayu Hayuning Bawana". Filosofi ini memiliki dimensi univer- sal dan kondusif bagi upaya-upaya pelestarian lingkungan. (Anshoriy, 2008). Keselamatan Lestari Dalam wacana masa kini, konsep tersebut diartikan sebagai nilai-nilai yang menjamin keselamatan lestari yang berkelanjutan, yang bertumpu pada keputusan generasi sekarang. Hamemayu hayuning bawono tidak bisa ter- wujud begitu saja tanpa adanya Rahayuning Bawono Kapurba Waskithaning Manungsa atau kelestarian alam tidak akan terwujud tanpa adanya kewaspadaan manusia. Kewaspadaan yang dimaksud adalah kewas- padaan terhadap kerusakan lingkungan yang akan terjadi apabila manusia mulai serakah. Kisah lain almarhum Kiai Basid, Pimpinan Pondok Pesantren An Nuqayah di Sumenep, Madura, mendorong santri-santrinya menanam pohon, membangun hutan rindang, untuk menghasilkan sumber mata air menjadi sungai jernih mengalir di Pondok Pesantren bagi kesempurnaan salat ibadah agama. Berkatalah Kiai Basid, "Untuk kesempurnaan ajaran Islamlah, saya didik santri agar senan- tiasa bersih dalam melaksanakan salat. Untuk ini dibutuhkan air jernih yang lahir berkat ter- lestarikannya lingkungan hidup." (Salim, 2007).-e Setali tiga uang, aparat kepolisian dianggap sebagai tembok penghalang aksi teror. Jika di- amati, hampir setiap aksi teror yang terjadi, anggota polisi kerap menjadi korban. Teror ter- hadap aparat keamanan bisa jadi sebagai motif balas dendam karena sudah banyak anggota teroris yang tertangkap dan bahkan dihukum mati. Alih-alih menjadi pioner keamanan, justru aparat menjadi korban atas kebiadaban pelaku teror. Kedua, bisa jadi generasi muda yang masih duduk di dunia pen- didikan dianggap sebagai calon potensial untuk dijadikan regen- erasi teroris. Mereka yang belum mendapatkan pendidikan anti- terorisme dan radikalisme diang- gap sangat menguntungkan bagi para pelaku teror untuk me- rekrut. Sehingga, mereka tidak perlu melakukan teror terhadap dunia pendidikan. Selain tidak memiliki dampak atas keamanan pelaku teror, mereka juga dijaga agar regenerasinya tetap ber- lanjut. Menanam Misi Melihat realitas di atas, tentu saja keamanan dari aparat tidak "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 12 eukup untuk membasmi teror. Aparat yang menggunakan senjata, menghadapi dilema ka- balas dendam. menjadi objek Mengandalkan aparat sama saja dengan menanam misi balas dendam terhadap pelaku teror. Kerenanya, investasi jangka panjang un- tuk menanggulangi tindakan radikalisme dan terorisme adalah pendidikan agama dan anti- terorisme. Dalam konteks Indonesia yang sa- ngat plural, pendidikan agama budaya diorien- tasikan sebagai bagian integral pendidikan na- sional. rena Pendidikan keagamaan dan kebudayaan harus didorong untuk melahirkan generasi kri- tis dan logis sejak dini. Sekolah, pesantren, dan guru agama harus turun tangan untuk meng- ajarkan serta menyiram pemahaman yang be- nar terhadap ajaran agama. Sehingga, mereka memikirkan kembali nilai-nilai keagamaan jika generasi muda dihadapkan kepada ideologi yang menyimpang dari ajaran yang telah diper- olehnya. Dengan begitu, mereka dengan mudah menolaknya. -e *) Tri Pujiati, Alumnus Pendidikan Bahasa Arab pada Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Pojok KR Presiden tak intervensi pemilihan Rektor PTN. -- Ada yang 'kebablasan'? Muhammadiyah dan NU sayap kemajuan peradaban. -- Peradaban yang berkeadilan... *** Di Prambanan Klaten, truk kargo tertabrak Prameks. -- Lagi-lagi di lintasan tak berpalang pintu! Berabe SIUPP (Surat Izin Usaha Penerbitan Pers) No. 127/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1986 tanggal 4 Desember 1990. Anggota SPS. ISSN: 0852-6486. Penerbit: PT-BP Kedaulatan Rakyat Yogyakarta, Terbit Perdana: Tanggal 27 September 1945. Perintis: H Samawi (1913-1984) M Wonohito (1912-1984). Xadaulatan Rakyat Pemimpin Umum: dr Gun Nugroho Samawi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Drs Octo Lampito MPd. Wakil Pemimpin Redaksi: Drs H Ahmad Luthfie MA. Ronny Sugiantoro SPd, SE, MM. Redaktur Pelaksana: Primaswolo Sudjono SP, Joko Budhiarto, Mussahada. Manajer Produksi Redaksi: Ngabdul Wakid. Redaktur: Drs Sihono HT, H Soeparno S Adhy, Drs Widyo Suprayogi, Dra Esti Susilarti MPd, Yon Haryono Hadi, Dra Hj Fadmi Sustiwi, Dra Prabandari, Isnawan, Benny Kusumawan, Drs Hudono SH, Drs Swasto Dayanto, Husein Effendi SS1, Hanik Atfiati, MN Hassan, Herry Sugito, Des Jayadi K Kastari, Sutopo Sgh, M Arief Budiarto, Subchan Mustafa, Sulistyo Sutopo, Drs Hasto Sutadi, Eko Boediantoro, Muhammad Fauzi SSos, Drs Mukti Haryadi, Retno Wulandari SSos, H Chaidir, M Sobirin, Linggar Sumukti, Agung Purwandono, Riyana Ekawati SIKom, Wahyu Priyanti SH, Ardhi Wahdan SPdi, Fotografer: Effy Widjono Putro, Franz Boedi Sukarmanto, Surya Adi Lesmana. Grafis: Joko Santoso SSn, Bagus Wijanarko. Sekretaris Redaksi: Dra Hj Supriyatin. Penerus: Dr H Soemadi M Wonohito SH (1985-2008) Penasihat: Drs HM Idham Samawi. Komisaris Utama: Drs HM Romli. Direktur Utama: dr Gun Nugroho Samawi. Direktur Pemasaran: Fajar Kusumawardhani SE. Direktur Keuangan: Imam Satriadi SH. Direktur Umum: M Wirmon Samawi SE MIB. Direktur Produksi: Baskoro Jati Prabowo SSos. Pemimpin Perusahaan: Fajar Kusumawardhani SE. Kepala TU Langganan: Purwanto Hening Widodo BSc, Telp (0274)-565685 (Hunting) Manajer Iklan: Agung Susilo SE, Telp (0274)-565685 (Hunting) Fax: (0274) 555660. E-mail: iklan@kr.co.id, iklankryk23@yahoo.com, iklankryk13@gmail.com Alamat Kantor Utama dan Redaksi: Jalan Margo Utomo (P Mangkubumi) 40-42 Yogyakarta, 55232. Fax (0274)-563125, Telp (0274)-565686 (Hunting) Alamat Percetakan: Jalan Raya Yogya Solo Km 11 Sleman Yogyakarta 56673, Telp (0274)-4965-49 dan (0274)-496449. Isi di luar tanggungjawab percetakan Alamat Homepage: http://www.kr.co.id dan www.krjogya.com. Alamat e-mail: naskahkr@gmail.com. Radio: KR Radio 107.2 FM. Bank: Bank BNI Rek: 003.044.0854 Cabang Yogyakarta. Langganan per bulan termasuk Kedaulatan Rakyat Minggu.. Rp 65.000,00, Iklan Umum/Display Rp 27.500,00/mm klm, Iklan Keluarga Rp 12.000,00/mm klm, Iklan Baris Cilik (min. 3 baris, maks. 10 baria). Rp 12.000,00/baris, Iklan Satu Kolom (min. 30 mm. maks. 100 mm) Rp 12.000,00/mm klm, Iklan Khusus: Ukuran 1 klm x 45 mm. Rp 210.000,00, (Wisuda lulus studi D1 s/d S1, Pernikahan, Ulang Tahun) Iklan Warna: Full Colour Rp 51.000,00/ mm klm (min. 600 mm klm), Iklan Kuping (2 klm x 40 mm) 500% dari tarif. Iklan Halaman 1: 300 % dari tarif (min. 2 klm x 30 mm, maks. 2 klm x 150 mm) Iklan Halaman Terakhir: 200% dari tarif. Tarif iklan tersebut belum termasuk PPN 10% Magelang Jalan Achmad Yani No 133, Magelang, Telp (0293) 363662, 362502. Kepala Perwakilan: Sumiyarsih, Kepala Biro Des M Thoha. Purworejo: Jalan Veteran Blok A Kav. 6, Purworejo Plaza, Telp/Fax (0275) 321848. Kepala Perwakilan: Suprapto SPM, Kepala Biro: Gunarwan Kulonprogo: Jalan Veteran No 16, Wates, Telp (0274) 774738. Kepala Perwakilan: Suyatno, Kepala Biro: R Agussutata Gunungkidul : Jalan Sri Tanjung No 4 Purwosari, Wonosari, Telp (0274) 393562, 394707. Kepala Perwakilan: Drs Guno Indarjo, Kepala Biro: Y Agus Waluyo Perwakilan dan Biro: Jakarta: Jalan Utan Kayu No. 1048, Jakarta Timur 13120, Telp (021) 8563602/Fax (021) 8500529. Kuasa Direksi: Ir Ita Indirani. Wakil Kepala Perwakilan: Hariyadi Tata Raharja Wartawan H Imong Dewanto (Kepala Biro), H Ishaq Zubaedi Raqib, Syaifullah Hadmar, Muchlis Ibrahim, Alfons Suhadi, Rini Suryati, Ida Lumongga Ritonga Semarang: Jalan Lampersari No.62, Semarang, Telp (024) 8315792, 8448622 Kepala Perwakilan: Budiono Isman, Kepala Biro: Isdiyanto Isman SIP, Wakil Kepala Biro: Sukaryono BA Surakarta: Jalan Bhayangkara No.13, Surakarta 57141, Telp/Fax (0271) 718015. KepalaBerwakilan Dra Hermin Lestari, Kepala Biro: Qomarul Hadi Banyumas : Jalan Prof Moh Yamin No 6, Purwokerto, Telp (0281) 622244/Fax (0281) 621797. Kepala Perwakilan: Ach Pujiyanto SPd, Kepala Biro: Edhi Romadhon Klaten : Jalan Pandanaran Ruko No 2-3, Bendogantungan Klaten, Telp (0272) 322756. Kepala Perwakilan dan Kepala Biro: Sri Warsiti Wartawan KR tidak menerima imbalan terkait dengan pemberitaan - Wartawan KR dilengkapi kartu pers/surat tugas. SENIN LEGI, 5 JUNI 2017 (10 PASA 1950) Color Rendition Chart SELINTAS INTERNASIO Penyerang Kasino Kecandua MANILA: Polisi Filipina memastikan bahwa per no Resorts World Manila bukan teroris, Minggu (4/E ma Jessie Carlos (43) tersebut merupakan pengge terlilit utang. Ayah tiga anak itu dilarang masuk kasi lalu, atas permintaan keluarganya. Polisi Oscar A ngatakan Carlos kecanduan judi dan membuat re orangtuanya. Jumat lalu, Carlos datang ke Resorts sambil membawa senapan otomat M4 dan se tanah. Ia membakar meja judi dan bunuh diri di kam Carlos tersebut menewaskan 37 jiwa. Islamic Sta Syria (ISIS) sempat menggunakan insiden di Ma paganda kelompoknya. Belakangan polisi meng penganut Katolik. Kamboja Gelar Pemilu PHNOM PENH: Jutaan rakyat Kamboja me Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pemili (4/6). Pemilu ini merupakan perang pengaruh Sen(64) dengan oposisi yang mencoba mengak merintahannya. Kubu Hun Sen mengatakan pe menawarkan stabilitas, sedangkan oposisi men memperkaya diri sendiri, korupsi dan otoriter. H pin Partai Rakyat Kamboja (CPP) dan menghad oposisi yang didominasi oleh Cambodia Nation (CNRP). Hun Sen dan istrinya memilih di Takhm giran Phnom Penh di mana ia memiliki rumah p Inggris Mempersiapkan LONDON: Inggris siap menggelar Pemilu pa Associate Press melaporkan, Minggu (4/6). Pem milih 650 anggota Parlemen. Untuk menguasai partai harus mendapatkan sedikitnya 326 Pemilu ini merupakan pertarungan antara Pa pimpinan Theresa May dengan Partai Buruh p Corbin. Pemilu ini juga diikuti oleh SNP p Sturgeon dan Partai Liberal Demokrat pimpian analis menyebutkan Pemilu ini dilaksanakan s ferendum, Inggris memilih keluar dari Uni Erop memperkuat mandatnya, PM Theresa May me menggelar Pemilu. Pertempuran di Taez, 27 Orar SANAA: Pertempuran sengit antara pasuka Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi denga Houthi berlangsung di Taez, Minggu (4/6). Me butkan istana kepresidenan yang berada Presiden Yaman yang berada di Sanaa diku berontak Houthi dukungan Iran. Sumber mili medis menjelaskan, pertempuran di Taez itu m kitnya 27 jiwa. Petugas di Thamar Governmen melaporkan 19 pasukan Houthi tewas. Rum dikuasai oleh pasukan Houthi. PANG NAGIT Ikut Tren Ar ARTIS Nagita Slavina menambah kes bukan barunya di bulan Ramadan. Selai menjalani rutinitas syuting dan menguru sang buah hati Rafathar, kini istri dari Raffi Ahmad itu membuka toko kue pertamanya di Jalan Margonda, Kota Depok, Sabtu (3/6). Ratusan pengunjung pun tam- pak sudah mengantre sejak men- jelang sore. "Alhamdulillah toko kue yang pertama ini disambut antusias. Seneng banget," ungkap Nagita kepada awak media usai berbuka puasa. Dari pantauan Oke- zone, Nagita tam- pak turun lang- sung melayani pembeli ber- sama sejumlah karyawannya. "Lumayan kewalahan. Tapi seru," tandasnya. rabzon Nagita Slavina 'Air', Kaligrafi-Instalas tema air bis mensi ekon- undangan be PERUPA dan kaligrafer nasional-internasional KH Robert Nasrullah menggelar daya, bahkan Pameran Seni Rupa bertajuk rupa yang pe 'Air' di Selasar Kampus UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, sejak 27 Mei hingga 17 Juni mendatang. Pameran telah dibuka Prof Yudian Wahyudi PhD. Tema 'Air' dituangkan dalam dua lukisan kaligrafi dan 15 karya instalasi. Robert kepada KR, Minggu (4/6) mengatakan, pameran ini untuk menyemarakkan bulan Ramadan. "Beberapa tahun terakhir ini setiap Ramadan, saya pa- meran karya bersama mau- pun pameran tunggal," ucap Pameran tunggal tahun 2016 berjudul 'Istiqlal", kali ini bertajuk 'Air: "Saya memilih KH Robert Nas perupa yang hafal Alquran Arab Abdullah be ini. tahun 2013 ini. Air bilamana berkah, air ber musibah. "Air ba