Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-06-05
Halaman: 23

Konten


"KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 22 ikah Bareng DPD DIY yang langsung dikoor- dinir Ketua 1,2 dan 3, Hj Lisandang, H Initiyas S dan Dra Kinting Handoko. Setiap pa- sangan dirias oleh 2 hingga 3 orang Pengerahan rias pengan- ten sebelumnya paling hanya di- tangani 20 hingga 30 orang, te- tapi dalam acara Nikah Bareng ini paling banyak mengerahkan perias hingga 100 orang dari anggota HARPI se-DIY, kesem- patan beramal di bulan Ra- madan," papar Hj Lisadang Sementara Ketua Fortais (Forum Ta'aruf Indonesia) seka- ligus Pelaksana RM Ryan Budi Nuryanto SE menyebutkan ni- kah bareng ini adalah pertama di dunia dilaksanakan di bulan Ramadan. "Selama 6 tahun ber- diri Fortais telah menjodohkan hingga pernikahan 6.500 pa- ("-2jdm)-a sang" ujarnya. KR-Judiman likota Yogya Heroe pasangan manten. a dikirab dari Pesan- asiswa Ahmad Dahlan irab kebangsaan mem- dera merah putih, de- gan lagu kebangsaan empat jab qobul bareng melibatkan 98 ri Himpunan Ahli Rias en Indonesia (HARPD) Daik Matsamaba ALI SISWAS IN BAY UL KR-Istimewa a menerima penghargaan dari MTsN 5 Bantul ikan H Rohyadi. ara Ketua Komite H Madrasah Kan Kemenag Bantul Laief BA selaku wakil Drs H Rohyadi MA Memberikan walimurid menerima se apresiasi MTSN 5 Bantul, dengan siswa yang telah dinyata- proses dan upaya yang panjang, dan diwisuda. "Kami Matsamaba bisa menjadi nomor dua selama tiga tahun saya di Kecamatan Pundong Prestasi ini sempurna dalam men- bisa diraih dan ditingkatkan dengan madrasah terangnya. memaksimalkan segenap potensi kan Kasi Pendidikan yang ada. (Aje-a AHAN RUANG USAHA AH DIJUAL RUMAH DIKONTRAKKAN L TANAH DIKONTRAKKAN TANAH DIJUAL TANAH DIJUAL al tanah cocok untuk peternakan Trh Pgr aspal Ls409m Ld15,5m,300m erikanan luas 1308m di Kalibawang dr J.Bantul KMB dkt SMKN 1 Sewon ulon Progo Hub: 0812 2581 9023/ Hrg 1.5m Hub WA 081228300278 21 3625 8577 3/04399/0617 Demak jo L1093m LD40m Hg2.25m Dj Tnh Pkrgn Di Dim Ring Road Br Hub:081904000052/085100409968 4/03999/0617 ak cpt SHM Pek LT 138m2 LD9m mga 125jt bs di kredit 36bin akses as al cuma 1Km brt Polsek Seyegan/ Km brt Cebongan 081381422489 3/04404/0617 THỜI ĐẠI SAU 1000130 den Pan 4/04246/0617 dok Selomartani Kisin H:0818265638 al cpt murah SHMPek 148m2 2mu- bs dikaving hrga 165 nego lok 500m brt Sam at Simnidkt Komplek Griya Saphire 5326760708/087839816895 4/04246/0617 mh Swh LT300m2 Ld15m Jl.cor 50m raspal brt Balai Ds Potorono sitn Jual Tnh lepi JJLS Arah Baron LT Ngipik Ko.Banguntapan H14pm2 2500m2 hrg 200rb/m.Lgs SHM Ain g Hp08122719807 TP Pembell Hub 087839311531 TP 4/04335/0617 jual Tanah Sawah Lokasi Belakang L1188m2 LD17m.shms 27 Jm.bs Ke Jakal LD 100m LT 3200m2 Mangu ring Wonokerso. Jn 5m conbik, 150m dr Jutma Palagan Km9.0818221804 3/044100617 in Aspal,Cck Untk Ivestasi SMS 82150528970 WA 089694733865 4/043410617 120m Lok RR Utr Sel Rs. Hermin bih calon HB Br. 087738161427 Trh L302m2 LD 11m SHMP 1.150m HMP Bintaran Kulon Timr Kidfun timur PPPG Kasenian Kencuran Ling 01m Ld11m H1,5m Sith Jogja TV Prumahan Prdang HP087838377567 500m H 2m 082228223722 3/04410/0617 3/04367/0617 L181m2 LD10m SHMP 1.650/m.epi M Banguntapan birt Balai Potorono pau PPPG Kesenian Wonosalam 10 Ld 16 H1,7/m SHM Capor Ling proting in Sm 0852 2556 7889 00 H 1.8m 082228223822 3/044100617 3/04367/0617 Tanah dijual di Gejayan Jogja LT alTnh SHMP Ls 2343m8 LD21m2 200m2 shm harga 210 dan di Rejo winangun LT 350m2 SHM harga 420 H Harun Ki Penjaw No. 68 rejo 3/043890617 Cpt Tanah Pekarangan di Jakal K Mobil Di Masjid LT704m, LD11 Strategis jual tanah pekarangan okuning Minomartani harga jua PKamal 08112536858 3/04407/0617 Dy Tanah Pekarangan L1197mMuka 23m.Jin aspal Mbalecatur Gamping H900rb/m Nego Hub 08128589660 3/04407/0617 3/04373/0617 al Tanah siap bangun L200m2. 328137172 in lebar tempat nyaman lokasi di Pak pgr Jaspal Luas 50m LD ok 100 mtr dari Jl. Godean KM 087739641582 No SMS 3/04407/0617 n winangun pga samping puskesmas 5/044160617 4/04380/0617 Tsh Opggr J Sultan Agung B 0 L1300 L754 L565 Hrg 1.5m Tegalan 5000m2 Lm Dpn Aspal 082117703568/085100822919 m Strategis tepi Jakal Km 10 5 LD 17 SHM Bagus utk Usaha di Gamping Yoga LE 1200M2 SHM LA 20M Obal 700R/M2 Hp: 081 4/044160617 DTH Pk SHM Ls 400m2 Muka 20m Hrg Pas 1.250m2 Truk Mak Lok Srbitan Bangunan 087833485711 3/044180017 3/043960617 Cpt Tnh SHMP tepi J. Palagan ah Hyatt Luas 414m2 LD 32m² The Peng SH 140 3/0003970817 k tmpt Usaha/Ruko/Kost/Gues M Hub 0822370790096 Edy 3104040817 LDSHMP Pan HA 819 045 7985 TP 4/04397/0617 New YK sgt dkPek d Temon K Maya L 1876.2M Pas Odg/Ruko huko LT312 LHM P m adalka Lain 08190374344 3/043970617 Ampla 11044280617 3/040817 3/04397/0617 M410617 Tanah Pakarangan di Krapyak D T Lok PPPG Luas 180m Laber 15m Harga Jam P TOMOMOT 1/2017 SENIN LEGI, 5 JUNI 2017 (10 PASA 1950) SELESAIKAN SENGKETA TANAH Korem Yogya Minta Pendampingan Kejari Sleman SLEMAN (KR) - TNI me- lalui Korem 072/Pmk akan minta pendampingan Kejari Sleman untuk menyelesaikan sengketa tanah milik TNI di Jalan Kaliurang Km 5,8. Kepala Hukum Kodam IV/Dip Kol Inf Agus Haris menjelaskan, TNI melalui Danrem 072/Pmk akan minta pendampingan Kejari Sleman untuk pemulihan hak tanah tersebut ke TNI. Mengingat tanah tersebut merupakan milik TNI yang telah dibeli tahun 1961. "Dengan pendampingan ini, perkara kami serahkan ke Kejari Sleman untuk pe- mulihan aset. Karena tanah ini dibeli oleh TNI menggu- nakan uang negara sehingga harus dipulihkan lagi dari pi- hak yang mengaku mengua- sai tanah tersebut," kata Agus saat meninjau lokasi, Jumat (2/6) sore. Dalam tinjauan tersebut, dihadiri Kasrem 072/Pmk Kol Inf Ida Bagus Surya, Kasi Datun Kejari Sleman Istu Catur Widi Susilo SH MH dan dua jaksa dari Kejari Sle- man, Tinjauan tersebut un- tuk melihat kondisi lapangan dan batas-batas tanah yang bersengketa. Dijelaskan, sengketa ini bermula pada 2005 saat ada pihak yang mengaku mem- punyai later C atas tanah seluas 4.010 M2. Dengan Kilas Kasus Corona Ludes Terbakar SLEMAN: Mobil Toyota Corona Nopol AB 1003 L yang dikemudikan Arif (49), terbakar di depan pom bensin Jalan Godean Km 13, Kruwet Sumberagung Moyudan Sleman, Minggu (4/6) petang. Akibatnya, Arif warga Sumberagung Moyudan Sleman mengalami kerugian Rp 40 juta. Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Darban mengatakan, penyebab terbakarnya mobil masih dalam penyelidikan. Informasi yang dihimpun, sekitar pukul 18.00, mobil melaju dari arah barat ke timur. Sesampai di TKP, kap depan mobil mengeluarkan asap dan percikan api, kemudian mobil dipinggirkan. Setelah pengemudi keluar dari kendaraan, kemudian mobil terbakar. Api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar Sleman dan Godean. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. (Ayu)-f Tersambar KA, Nenek Tewas BLORA: Nenek Sujiati (57) tewas tersambar Kereta Api (KA) Anggrek K1 jurusan Surabaya-Jakarta di lintasan rel KA tanpa palang pintu Desa Wado, Kedungtuban, Minggu (4/6) sore. Kapolsek Kedungtuban AKP Sugiharto SH menga- takan, peristiwa KA berawal saat Sujiati warga Desa Pulo itu hendak membayar arisan di Desa Wado. Namun saat melin- tasi rel KA tanpa palang pintu, dia tidak melihat dari arah timur melaju KA Anggrek K1 jurusan Surabaya-Jakarta. Karena jarak terlalu dekat, korban terserempet dan mening- gal seketika. "Korban Sujiati mengendarai SPM Honda Revo Nopol N 3471 LG," kata AKP Sugiharto. (Cuk)-f Ditinggal Makan, Rp 10 Juta Raib 1.499 PATI: Zaenal (55) warga Tlogomulya Kecamatan Pedu- rungan Semarang kehilangan uang tunai Rp 10 juta dan be- berapa benda berharga lainnya, karena mobilnya dibobol pen- jahat. Kapolres Pati AKBP Maulana Hamdan melalui Kapol- sek Margorejo AKP Eko Pujiono membenarkan adanya tindak kejahatan dengan cara pecah kaca mobil. "Kejadian di depan rumah makan padang Desa Bumirejo. Mobil Toyota Etios H 8531 YF warna abu-abu metalik milik korban dipecah ka- canya sebelah kanan," kata AKP Eko Pujiono, Jumat (2/6). Di- katakan, kasus tersebut terjadi Kamis (31/5) petang saat Zae- nal buka puasa di rumah makan. Saat akan pulang, mendap- ati kaca mobilnya pecah. Bahkan setelah diteliti ternyata uang beberapa barang yang ada di dalam mobil juga raib. (Cuk)-f Jelang Sahur, IRT Gantung Diri KARANGANYAR: Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Dusun Karanganyar Desa Jatisuko, Jatipuro, Tukinah (50) gantung diri, Jumat (2/6) dini hari. Korban memutuskan mengakhiri hidupnya diduga akibat persoalan keluarga. "Korban gan- tung diri menggunakan tali plastik," kata Kasubag Humas Polres Karanganyar AKP Suryanto. Awalnya, Tukinah me- milih tidur di kursi ruang tamu daripada menemani suami- nya, Midi (55) di peraduan pada Kamis (1/6) malam. Tak lama berselang, Midi terbangun pada Jumat (2/6) pukul 03.00 untuk menyiapkan makanan sahur, namun ia tak mendapati istrinya di kamar. Ia mencari istrinya. Betapa kaget Midi mendapati istrinya gantung diri di pohon ram- butan halaman rumah. (R-10)-f Pembobol Minimarket Terekam CCTV SLAWI: Pembobolan terjadi di sebuah minimarket di Ba- lapulang Kabupaten Tegal, Senin (29/5). Akibat kejadian itu, kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Me- nurut seorang karyawan, Saeful Anwar (25), kejadian itu dike- tahuinya sekitar pukul 07.00. Saat itu saksi hendak membuka minimarket. "Setelah saya masuk, saya melihat sejumlah ba- rang seperti rokok, kosmetik dan parfum berserakan di lantai. Setelah diteliti mendapati bagian tembok atas kamar mandi jebol. "Para pelaku kemungkinan masuk ke dalam dengan menjebol tembok," ujar Anwar. Dari rekaman kamera CCTV, (Ryd)-f ada empat orang yang melakukan pencurian. DI BUKIT MENORE Karya SH Mintardja HUKUM LUSTRAS ORO SANTOSO adanya surat later C yang diduga palsu tersebut, ada pi- hak mengajukan gugatan ke PN Sleman. Dalam gugatan itu pihak TNI kalah karena bukti pembelian tanah tidak dikeluarkan oleh oknum. "Pada saat kami akan me- ngajukan banding, pihak penggugat mengajak damai dan menawarkan uang Rp 4,5 miliar. Saat ini uang masih kami simpan di Kodam, "je- lasnya. Kasi Datun Kejari Sleman Istu Catur Widi Susilo SH MH menuturkan, setelah nanti ada surat kuasa dari Danrem 072/Pmk, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu. Kemudian pihaknya akan menentukan langkah untuk pemulihan hak tanah milik TNI. "Langkah apa yang akan kami ambil, nanti kami pelajari dulu. Kalau me- mang tanah TNI, ya harus dikembalikan ke TNI, "tu- turnya. Terpisah Kuasa Hukum Lie Fong Moij, Layung Purnomo SH MH CIL justru menyam- but baik adanya langkah pen- dampingan dari Kejari Sle- man. Dengan langkah terse- but, nanti akan terlihat tanah itu sebenarnya milik kliennya atau TNI. "Semua langkah hukum harus kami hormati. Tapi menduduki lahan tanpa hak itu yang kami sayang- kan," ujarnya. "Seluruh kepolisian di jajaran Polda, Polres, Polresta dan Polsek agar mela- kukan penindakan dengan tegas. Ja- ngan sampai ada yang melakukan sweeping," kata Kapolda saat mengge- lar safari Tarawih di Mapolres Sleman, Jumat (2/6). GELAR OPERASI PEKAT Kapolda: Pelaku 'Sweeping' Kita Tindak musnahkan minuman memabukkan YOGYA (KR) - Tindakan penegakan hukum merupakan kewenangan aparat kepolisian. Karena itu, masyarakat sipil tersebut. Selain itu, tindakan terhadap atau ormas, dilarang melakukan sweeping saat menemukan pelaku judi juga mendapatkan apresi- asi Kapolda DIY. perbuatan yang melawan hukum. Mereka cukup melapor ke polisi dan aparat yang akan mengambil tindakan. Jika ada yang melakukan sweeping, Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri berjanji akan menindaknya. langgar hukum. Namun jika mengam- bil tindakan sendiri, maka tindakan tegas terhadap pelaku sweeping akan dilakukan. Dalam kesempatan tersebut, Kapol- da memberikan apresiasi kepada Pol- res Sleman yang telah mengambil tin- dakan hukum terhadap pelanggar pe- nyakit masyarakat (pekat). Salah satu- nya, dengan merazia miras dan me- TERKAIT DUGAAN MALPRAKTIK Dikatakan, kepolisian dipastikan akan segera menindaklanjuti informa- si masyarakat terkait apapun yang me- KR-Saifullah Nur Ichwan Kasrem bersama Kepala Hukum Kodam IV/Diponegoro dan perwakilan Kejari Sleman (Sni)-f meninjau lahan sengketa. 8 Makam Bayi Sekar Dibongkar ngatakan, ia sengaja meminta tim Forensik Polri RS Bhayangkara Tingkat 1 Jakarta yang melakukan otopsi bayinya. "Jika dilakukan oleh dokter forensik di Yogya, saya khawatir hasilnya tidak akan objektif," terang Putri di- hubungi KR, Minggu (4/6). SLEMAN (KR) - Kuburan bayi bernama Se- kar Ayu di pemakaman umum Gepluk, Ka- noman Banyuraden Gamping Sleman dibong- kar, Sabtu (3/6). Pembongkaran menindaklan- juti laporan ibu Sekar Ayu, Putri Nur Madiyan Sari (26) warga Yogya ke Polda DIY terkait du- gaan malpraktik sebuah rumah sakit bersalin ibu dan anak di Yogya, yang menyebabkan ba- yinya meninggal. Tulang belulang dan sisa ram- but hasil bongkar makam, langsung dibawa petugas tim dokter Forensik Polri RS Bhayang- kara Tingkat 1 ke Jakarta untuk diperiksa. Putri meyakini, bayinya tersebut meninggal karena malpraktik, sehingga ia berharap ke- adilan ditegakkan. Selama proses penyelidik- an, lanjutnya, pihak RS yang dilaporkan per- nah sekali menemui dirinya di rumah. Selain itu, pihak RS juga berkali-kali menemui ke- luarganya, untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan. Kanit 2 Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda DIY Kompol Bambang Priyana menjelaskan, hasil otopsi untuk mengetahui penyebab kematian bayi tersebut. "Semoga dalam waktu dekat bisa diketahui hasilnya," jelas Bambang kepa- da wartawan. Dikatakan, dalam waktu dekat, penyidik juga akan memanggil Majelis Kehor- matan Disiplin Kedokteran (MKDK) dan Ke- menterian Kesehatan. Sementara itu, Putri Nur Madiyan Sari me- DILARANG BENT FETASA Seperti diberitakan, Putri melaporkan dua dokter dan sebuah RS ibu dan anak di Yogya. Pada 4 Desember 2016 sekitar pukul 08.30, pu- tri mengalami pecah ketuban warna hijau saat berada di rumah sakit tersebut. Putri baru mendapatkan pemeriksaan dari dokter sore se- kitar pukul 18.45 dan diketahui bayinya su- dah meninggal dalam kandungan. (Ayu)-f MENGANCAM JIWA MENYIA-NYIAKAN HARTA MENGGANGGU ORANG LAIN PERINGATAN MEMBUAT, Sementara itu, Sabtu (3/6) malam, Polda DIY melakukan razia di sejum- lah tempat hiburan malam di Yogya. Upaya tersebut, juga untuk menganti- sipasi sweeping yang dilakukan ormas saat Ramadan. Meski tidak ditemukan narkoba, namun dalam razia tersebut disita minuman keras (miras) yang diduga tanpa izin edar. "Operasi ini dalam rangka Operasi Pekat Progo 2017 yang sebenarnya di- mulai tanggal 7 besok. Namun Kapol- da memerintahkan agar dipercepat un- tuk menghindari sweeping ormas," je- las Kabid Humas Polda DIY AKBP NAPAS Agung Sedayu menjadi semakin cepat mengalir. Tetapi ia tidak segera dapat menjawab pertanyaan kakaknya. "Tetapi kau tidak berbuat demikian," sam- bung Untara, "kau tidak menemui aku dan me- nunggu perintahku." Baru sejenak kemudian Agung Sedayu dapat mengatur getar di dadanya. Dengan suara ber- getar ia menjawab, "Kakang, aku hanya menu- rut perintah guruku. Bukankah kedatanggan Wuranta ke Jati Anom juga membawa pesan Ki Tanu Metir? Aku sangka, bahwa petunjuk- petunjuk Ki Tanu Metir itu berlaku seluruhnya, sehinggga aku tidak perlu menunggu perintah Kakang Untara. Aku menyangka bahwa Kakang Untara saja bersedia melakukan petun- juknya. Apalagi aku." MENYIMPAN, MENJUAL, DAN MEMBUNYIKA PETASAN (MERCON) DAPAT PIDANA (UU BUNGA API TH 1932 PASAL 3 & PAS KR-Sukro Riyadi terpasang di Dusun LARANGAN PETASAN: Papan imbauan larangan menyulut petasan, Karangwuni Desa Trimulyo Kecamatan Jetis Bantul, Minggu (4/6). Dikawasan itu sudah disepakati untuk tidak menyalakan petasan dengan alasan apapun. Selain mengganggu ketenteraman masyarakat, tindakan tersebut juga membahayakan jiwa orang lain. "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 23 50 Napi Diusulkan Dapat Remisi BANTUL (KR) - Jumlah warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Bantul sampai Minggu (4/6) mencapai 175 orang, ter- diri dari warga binaan status tahanan 113 orang dan status narapidana (napi) 62 orang. Sedangkan jumlah ruang tahanan hanya 127 kamar sehingga kelebihan warga binaan 48 orang atau sekitar 30 persen. Agar tetap nyaman, kelebihan warga bi- naan ditempatkan di Blog Madukoro yang dulunya dipakai un- tuk tahanan khusus wanita. Yuliyanto dikonfirmasi, Minggu (4/6). Operasi pada Sabtu malam kemarin, dilakukan petugas gabungan bersenja- ta lengkap. Sebanyak 60 personel yang dibagi dalam dua tim ini, mendatangi sejumlah tempat hiburan malam di ka- wasan Prawirotaman, Yogya. Petugas, langsung memeriksa mulai dari ba- rang bawaan pengunjung, hingga pen- jualan miras di bar. Dari beberapa bar, petugas menyita miras tanpa izin edar. Diresnarkoba Polda DIY Kombes Pol Andrea Martinus mengatakan, operasi sebagai salah satu upaya mengantisi- pasi terjadinya peredaran narkoba, mi- ras maupun mercon dan premanisme. "Kami berharap operasi dapat mencip- takan situasi yang kondusif selama Ramadan.," katanya. (Ayu)-f Kepala Rutan Bantul R Dwi Armanto SH MH menjelaskan, dari jumlah warga binaan yang berada di Rutan Bantul, paling banyak karena terjerat kasus perjudian kemudian urutan ke- dua pencurian dan penggunaan narkotika. Mereka yang terli- bat kasus narkotika ada 27 orang, sedangkan perjudian dan pencurian masing-masing lebih dari 35 orang. Bagi warga binaan status napi yang selama dalam tahanan menjalani wajib pidana berperilaku baik dan taat pada per- aturan, serta memenuhi persyaratan, akan diusulkan menda- pat remisi khusus keagamaan pada hari Lebaran mendatang. Dari jumlah 62 napi, yang memenuhi persyaratan mendapat- kan remisi ada 50 orang. Tetapi untuk usulan atau pengajuan- nya masih menunggu instruksi dari Kanwil Kementerian Hu- kum dan HAM DIY. (Jdm)-f Ngebut Usai Sahur, 36 Pelajar Ditilang SEMARANG (KR) - Puluhan pelajar yang kebut kebutan di jalanan, Minggu (4/6) sekitar pukul 05.00 diamankan anggota Polsek Mijen. Puluhan remaja yang duduk di bangku SMP dan SMA itu, diamankan di sekitar lokasi balapan kawasan Bukit Semarang Baru (BSB). "Ada 36 pelajar yang terjaring operasi," je- las Kapolsek Mijen Kompol Baihaqi. Menurut Baihaqi, pihaknya terpaksa menindak para remaja tersebut karena kebut-kebutan motor di jalan usai makan sa- hur. Aksi mereka selain mengganggu pengguna jasa jalan lain, juga dapat mencelakakan bahkan mengundang maut pihak ber- sangkutan. Ia menjelaskan, langkah tersebut dilakukan untuk cipta kondisi menjelang Lebaran. Apalagi puluhan pengebut jalanan itu masih remaja maka penanganan lebih diutamakan pembinaan. Mereka diminta menelpon orangtua untuk datang ke Mapolsek. Ke- mudian dihadapan orangtua, mereka diminta menulis surat yang isinya tidak akan mengulangi lagi kebut kebutan di jalan raya. "Mereka kami minta untuk membuat surat pernyataan dengan diketahui oleh orangtua masing-masing. Kalau setelah ini masih melakukan hal serupa, maka akan kami tindak tegas. Ini untuk efek jera supaya tidak terulang lagi," ucapnya. Walau telah membuat surat pernyataan, para remaja yang hampir semua belum memiliki SIM itu tetap ditilang. Barang bukti motor boleh diambil setelah mereka memasang keleng- kapan motor. (Cry)-f kinkan aku memasuki padepokan ini. Namun seterusnya yang memegang kebijaksanaan atas segala pimpinan di sini adalah aku. Aku yang memperhitungkan setiap kemungkinan. Dada Agung Sedayu masih merasa pepat karena jawaban-jawaban yang belum sempat di- ucapkan. Banyak sekali keterangan yang dapat diberikan. Namun ia tidak dapat mengatakan- nya. Mulutnya serasa tersumbat oleh napasnya yang terengah-engah. "Nah, bukankah kini kau lihat," berkata kakaknya itu. "Bahwa Ki Tambak Wedi, Sidanti, dan Argajaya dapat melarikan dirinya? Aku ti- dak menyangka bahwa kalian bertiga mampu bertempur berhadapan dengan Ki Tambak Wedi bertiga pula. Tetapi kaljan tidak mempunyai kekuatan untuk menangkap mereka hidup atau mati, sebab kekuatan kalian berimbang." "Bagus," sahut kakaknya. "Itu adalah petun- juk dalam garis besar yang memang aku per- "Kakang," akhirnya terloncat juga jawaban lukan. Aku berterima kasih kepada Kiai Gring- dari mulut Agung Sedayu, "tetapi seandainya sing dan kepada Wuranta, yang telah memung- kami tidak berada di sana, apakah Sekar Mirah dapat dibebaskan? Mungkin Ki Tambak Wedi kini telah membawanya pergi, sehingga peker- jaan kitapun akan menjadi semakin sulit." "Itulah kesalahanmu, Sedayu," sahut kakak- nya. "Pikiranmu hanya terpusat kepada gadis itu. Kau tidak melihat pertempuran dalam ke- seluruhan." Terasa wajah Agung Sedayu menjadi tegang. Sepercik warna merah membayang di wajahnya yang basah oleh keringat. "Agung Sedayu. Seandainya kau bertempur dalam pasukanku bersama Ki Tanu Metir dan Swandaru, maka Ki Tambak Wedi, Sidanti, dan Argajaya tidak akan dapat lolos lagi. Nah, apa- kah dengan demikian mereka sempat men- datangi gubug Sekar Mirah itu? Seandainya ada satu dua prajurit yang diperintahkannya ke sana, maka aku pun telah mengirimkan be- berapa orang prajurit pula untuk membe- baskannya. Dapatkah kau mengerti?" (Bersambung)-e 4cm Color Rendition Chart