Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

2cm RABU KLIWON, 23 AGUSTUS 2017 (1 BESAR 1950) BANTUL (KR)- SMAN 1 Pajangan Bantul berhasil maju lomba sekolah adiwiyata ting- kat nasional mewakili provinsi DIY. Adapun tugas berat yang dibebankan pada sekolah adiwiyata khususnya di SMAN 1 Pajangan yakni menjaga konsistensi pada lingkungan hingga radius minimal 1 kilometer. SMAN 1 PAJANGAN LOLOS SEKOLAH ADIWIYATA Tugas Berat, Jaga Lingkungan Radius 1 Kilometer "Tugas berat kami adalah mengembangkan konsep visi dan misi sekolah berbasis adiwiy- ata ini tidak hanya di lingkungan dalam seko- lah, namun di luar sekolah dengan radius mi- nimal 1 km. Namun kami siap demi mencip- takan lingkungan sekolah yang nyaman dan sehat," ujar Wakil Kepala SMAN 1 Pajangan bidang Kesiswaan Drs Heri Supartono usai menerima kunjungan dari Kepala Balai Dikmen Bantul Dikpora DIY Drs Suhirman MPd yang memberikan penghargaan ke seko- lah sebagai sekolah adiwiyata di Bantul, Selasa (22/8) Adapun pengembangan adiwiyata hingga radius 1 kilometer meliputi bebas sampah, be- bas asap rokok, pengelolaan sampah yang baik, bebas jentik nyamuk serta gerakan penghijauan. SMAN 1 Pajangan dinyatakan lolos dalam lomba sekolah adiwiyata provinsi dan akan BANTUL (KR)- Gerakan Pramuka hingga saat ini tetap konsisten dan fokus dalam mendidik kaum muda ber- karakter melalui berbagai kegi- atan yang lebih melibatkan kaum muda untuk mewaris- kan yang terbaik bagi bangsa. Utamanya menyiapkan gene- rasi milenial untuk menjadi pemimpin terbaik bagi bang- sanya. Hal tersebut ditekankan Bu- pati Bantul Drs H Suharsono selaku Ketua Majelis Pembina Cabang (Kamabicab) Gerakan KR-Judiman Bupati menyerahkan trofi kepada wakil Kwaran ter- giat di Bantul. DISPERINDAG DI YOGYAKARTA Pramuka Aset Penting bagi Keutuhan NKRI tahun 1912 sehingga sudah 105 tahun eksistensinya di Indonesia. Tetapi filosofi dan ni- lai-nilai kepramukaan digali dari bangsa dan kebudayaan Indonesia," jelasnya sembari menegarkan, Gerakan Pra- muka dapat menyatukan bangsa Indonesia ketika banyak pihak memiliki berba- gai kepentingan. Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Bantul, saat me- mimpin Apel Besar puncak Hari Pramuka ke-56 tahun S 2017, Selasa (22/8), di La- pangan Trirenggo Bantul, yang diikuti sekitar 3.000 Pramuka dari tingkat Siaga hingga Pembina perwakilan seluruh Kwartir Ranting (Kwaran) Kabupaten Bantul. Juga Pandu Hizbul Wathan (HW) perwakilan Bantul. "Gerakan Kepanduan seba- gai cikal bakal Gerakan Pramuka yang telah ada sejak OGJA FASHION WEEK2017 DREAM in Harmony BANTUL (KR)-Gelaran Jogja Fashion Week ke- 12 akan dibuka dengan serangkaian acara, seperti peragaan busana dan fashion art. Kali ini, fashion art dikombinasikan dengan potensi batik dari lima kabu- paten atau kota di DIY, yakni Ceplok Segoro Amarto dari Kota Yogya, Gebleg Renteng dari Kabupaten Kulonprogo, Walang dari Kabupaten Gunungkidul, Parijotho dari Sleman dan Kembang Kates dari Kabupaten Bantul. Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY, Ir Budi Antono MSi, fashion art dilaksanakan Rabu (23/8) selama satu jam dari 10.45 hingga 11.45. "Peragaan busana akan dimulai pukul 15.00- 17.00, nanti ada dari Hastanata yang akan menampilkan 'Busana Jawa Jogja' kemudian dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) DIY menampilkan fashion show bertema 'Ethnic Casual","papamya, Selasa (22/8). mengikuti perlombaan sekolah adiwiyata tingkat nasional. Dalam penilaian sekolah adiwiyata, imbuh Heri meliputi beberapa penilaian di antaranya terkait kondisi ling- kungan sekolah semisal memiliki taman, sisi kerindangan, dari sisi budaya dan karakter siswa seperti usaha sekolah mem- berikan kesadaran dari siswa untuk cinta lingkungan. "Selain itu dalam pembelajaran bapak ibu guru harus menyiapkan administrasi yang mendukung adiwiyata, seperti dalam pelak- sanaan pembelajaran harus mencantumkan program adiwiyata seperti pengelolaan sam- pah, penghijauan dan sebagainya. Termasuk soal penganggaran juga harus peka pada pro- gram berbasis lingkungan. Yang paling pen- ting dalam sekolah adiwiyata adalah bebas asap rokok," jelas Heri. Budi mengatakan gelaran kali ini dipegang lang- sung oleh Disperindag DIY guna meningkatkan pe- masaran dan memperluas jaringan produk kreatif di industri fesyen. Untuk itu, Disperindag turut menyisip- Selain itu, sekolah melalui kantin sekolah juga wajib menyediakan makanan sehat. Untuk penyusunan kurikulum pembelajaran seperti Rencana Pembelajaran, Silabus dan sebagainya juga wajib berbasis lingkungan. Selain itu, kegiatan intrakurikuler dan ek- strakurikuler harus berbasis partisipatif yang sesekali melibatkan masyarakat. (Aje)-d - FASHION EXHIBITION - FASHION SEMINAR - FASHION COMPETITION CARNIVAL The Wellne Par UIT OR WAIT? Siapapun Bisa Kena Diabetes 23-27 AGUSTUS 2017 JOGJA EXPO CENTER-YOGYAKARTA Peragaan Busana dan Fashion Art' Buka JFW Prodia FREE PEMERIKSAAN Xidaulatan Rogne KOLESTEROL TOTAL GLUKOSA PUASA & TENSI M BANTULUD Prediabetes merupakan peringatan awal se- belum menjadi diabetes dan setelah diketahui ke- beradaannya itulah saatnya untuk memperbaiki po- la hidup sebelum terlambat menjadi diabetes. Lebih lanjut dikatakannya bahwa potensi Pramuka sa- ngat besar, mimpi dan visi misinya luas, anggota tersebar di seluruh pelosok tanah air dan jaringan yang kuat dengan organisasinya yang terstruktur secara sistematis. Karena itu diharapkan, agar gerakan Pramuka selalu diberi ruang dan dukungan untuk dapat terus merealisasikan visi misinya, khususnya terhadap pelaksanaan pembentukan karakter kaum muda Indonesia di seluruh tanah air. "Sebab kita sangat yakin bahwa Pramuka inilah garda terdepan bangsa, garda terde- pan Pancasila, yang meru- pakan aset penting bagi keu- tuhan NKRI," tegas Bupati Bantul. (Jdm)-d - FASHION SHOW - FASHION ART nya. THE 12 JOGJA FASHION WEEK 085643427070 Sabtu, 26 Agustus 2017 Jam 08.30 - 12.30 WIB Hotel Inna Garuda Nakula Sadewa Room Lt. 2 JI. Malioboro No. 60 Yogyakarta Pembicara 085717065806 Prodia Yogyakarta 0274-375273/515818 BIAYA REGISTRASI Rp. 60.000 / Orang dr. M. Robikhul Ikhsan, Mkes, SpPD-KEMD.FINASIM . Martalona Purba MCN, PhD Prodia Gelar Seminar Nasional Diabetes YOGYA (KR)-PT Prodia Widyahusada atau yang dikenal dengan Laboratorium Klinik Prodia akan mengadakan seminar nasional 'Quit or Wait- Siapapun Bisa Kena Diabetes' di Hotel Inna Garuda Yogyakarta 26 Agustus mendatang. Seminar ini menghadirkan dr M Robikhul Ikhsan MKes SpPD KEMD FINASIM serta Martalena Purba MCN PhD. Menurut Panitia Seminar, Mikha, Laboratorium Klinik Prodia telah mengkampanyekan pencegahan prediabetes bagi seluruh masyarakat Indonesia de- ngan roadshow di 22 kota besar. "Talkshow kali ini diadakan di Yogya sebagai kota ke-14," jelas Mikha, Selasa (22/8). "Prediabetes merupakan istilah untuk tahap penanda awal dari penyakit Diabetes tipe 2 ketika level gula darah mulai melebihi batas normal namun belum terlalu tinggi untuk dapat dikategorikan seba- gai penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2. Penderita Prediabetes memiliki risiko lebih besar terhadap Diabetes Mellitus tipe 2," papar dr M Robikhul Ikhsan. kan beberapa agenda seminar yang dirasa mampu menambah pengetahuan dan relasi peserta. "Selain peragaan busana, ada juga talk show bertema 'UMKM Goes Digital Marketing', narasum- bernya dari Manager CS Telkom DIY, Ibu Ema Wiyati ST MM dan Head of PR blanja.com, Ibu Rieka Handayani ST MCom," tutur Budi lagi. Ada pula seminar berkaitan dengan pemberdayaan perempuan melalui dunia fesyen yang akan diisi oleh Direktur dan Pemilik Pamela Swalayan Noorliesnani Pamella dan Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang juga pemilik Batik Mekar, Utik Bidayati SE MM. Dalam kesempatan tersebut, Disperindag DIY menggandeng Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Industi Kecil Menengah (IKM) DIY, Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Adana dan masih banyak lagi untuk mempersembahkan karya-karya terbaik di runway setiap harinya. "Ada juga fashion show busana Jawa Jogja yang benar bagaimana dan karya Kenichi Ichikawa yang menampilkan batik untuk busana kimono," imbuh- (*-1)-d CONTACT PERSONS Indri Mikha Gaya hidup tidak sehat, lanjut dr M Robikhul di an- taranya kurang melakukan aktivitas olahraga, banyak mengonsumsi makanan kaya lemak merupakan be- berapa penyebab seseorang terkena prediabetes. "Tanpa disadari hal tersebut akan menyebabkan gangguan keseimbangan pada metabolisme tubuh sehingga memicu terjadinya penimbunan gula yang disimpan dalam bentuk lemak dan menyebabkan in- dividu mengalami obesitas," tutumya. (R-8)-d Jaga Kebhinnekaan dari Ancaman Radikalisme ngat tepat, karena sudah mampu menye- suaikan dengan situasi dan kondisi. "Se- karang ideologi apa yang bisa menyatu- kan bangsa di negeri ini selain Pancasila, kita sangat beragam dengan aneka suku, bahasa dan agama, tetapi kita tetap bersatu," ujar Idham. Oleh karena itu, lanjut Idham, maha- siswa sebagai generasi penerus bangsa Indonesia harus mengambil nilai-nilai dari Pancasila untuk dijadikan pedo- Termasuk man dalam berbuat. mengkinikan Pancasila di tengah per- kembangan zaman yang semakin mo- dern. Karena untuk mengukur ideologi salah satunya dengan perbuatan sehari hari. Sementara Fitroh Nurwijoyo Legowo mengatakan, para pendahulu menentukan bangsa ini ketika Pancasila sebagai ideologi negara lewat proses panjang. Ketika bicara dalam konteks radikalisme tentu bersifat sa- ngat luas. Bagi bangsa Indonesia mesti dipersiapkan untuk 10-15 tahun ke depan bagaimana. Menurut Fitroh tu- juan paling mendasar radikalisme adalah untuk memecah belah bangsa ini. "Radikalisme itu orang yang baru mengetahui agama, sehingga mudah menyalahkan orang," ujar Fitroh. Radikalisme adalah cara untuk memecah kebhinnekaan agar Indonesia tidak bisa jadi episentrum perekonomi- an dunia. Indonesia diproyeksikan bakal menjadi poros perekonomian, ka- rena 1/3 minyak dunia distribusinya lewat perairan Indonesia. Fitroh juga mengingatkan, jika kebhinnekaan di Indonesia bakal mudah terpecah belah dengan adanya politik identitas atau menonjolkan kelompok-kelompok ter- tentu. (Roy)-d KR-Sukro Riyadi Drs HM Idham Samawi dalam acara angkringan 4 pilar berbangsa di Kampus ISI Yogyakarta. BANTUL (KR) Implementasi ni- lai-nilai Pancasila mestinya dilakukan dalam kehidupan berbangsa bernegara untuk menjaga kebhinnekaan Indo- nesia tetap utuh. Generasi muda atau dalam hal ini mahasiswa harus meng- antisipasi segala bentuk ancaman yang merongrong persatuan dan kesatuan. bangsa, termasuk paham radikalisme. Oleh karena itu perlunya gerakan penyadaran bahwa radikalisme meru- pakan tindakan untuk memperdaya kebhinnekaan di Indonesia. Karena memupuk kebhinnekaan menjadi tang- gung jawab kita semua. Hal tersebut mengemuka dalam acara bertajuk angkringan 4 pilar berbangsa Kampus Bebas Radikalisme' kerja sama MPR RI dan Forum BEM Fakultas Seni Pertunjukan Kampus ISI Sementara itu, dari agen memastikan ti- dak ada perubahan jumlah dan pendis- tribusian gas melon di Bantul. Dari agen menduga kelangkaan gas melon terjadi aki- bat panic buying terutama dari kalangan pengecer. Panic buying yang dilakukan pengecer diduga dengan sengaja menim- bun barang dan baru akan dijual dengan harga tinggi setelah terjadi kelangkaan. Pantauan KR, Selasa (22/8) di salah satu warung kelontong yang juga pengecer di kawasan Bambanglipuro, Rustri (56) meng- aku meski harga mahal gas melon yang di- jual tetap diburu oleh konsumen. GAS MELON KEMBALI LANGKA Pengecer Berpotensi Sengaja Timbun Barang BANTUL (KR) - Kelangkaan gas 3 kg bersubsidi (gas melon) kem- bali terjadi di Kabupaten Bantul. Berdasarkan pantauan KR di kawasan Bambanglipuro dan Sanden, harga gas melon di tingkat pengecer tembus Rp 23 ribu/tabung. "Saya ambil juga dari sesama pengecer dan dari sana sudah Rp 21.000/ tabung. Kemudian saya jual Rp 23.000/ tabung ka- rena ambilnya jauh," jelas Rustri. Konsumen gas melon, Isti Muryani (27) mengakui gas melon sulit didapat di se- putaran Bantul Kota. Ia mendapatkan gas melon di pengecer kawasan Druwo dengan harga Rp 22.000/tabung. Dalam satu minggu ia minimal menggu- Yogyakarta, Senin (21/8). Acara dibuka Pembantu Rektor 3 ISI Yogyakarta Drs Anusapati MFA dan di- hadiri Ketua BEM ISI Yogyakarta Bimbi Wahyu Mentari dengan modera- tor Amrin Esarey. Hadir sebagai nara- sumber anggota Komisi II DPR RI HM Idham Samawi, Ketua DPD KNPI DIY Fitroh Nurwijoyo Legowo MSi SPd SI. HM Idham Samawi mengungkap- kan, sejak bangsa ini merdeka 72 tahun lalu hingga sekarang hanya ide- ologi Pancasila yang mampu menyatu- kan bangsa Indonesia dengan beragam suku, agama, budaya hingga bahasa. Ditegaskannya dalam era modern sekarang ini tidak ada kata lain, ideologi Pancasila harus diimplementasikan da- lam kehidupan sehari-hari. Pancasila se- bagai ideologi bangsa Indonesia sudah sa- Kompol Mariska Fendi Susanto SH SIK resmi men- jabat sebagai Waka Polres Bantul baru. Posisi tersebut sebelumnya ditempati Kompol Dhanang Bagus Anggoro SIK MH. Sebe- lumnya Mariska Fendi Susanto menjabat Kasi SIM Subditregident Ditlantas Polda DIY. Kompol Dha- nang Bagus Anggoro dipro- mosikan menjadi Ka- subbidprovos Bidpropam Polda DIY. nakan empat tabung gas melon untuk ke- butuhan warung makan miliknya. Pemilik Agen PT Manunggal Jaya yang juga koordinator Hiswana Migas Cabang Bantul, Ronny Hendro menduga kondisi kelangkaan gas terjadi akibat kepanikan pengecer. Akibat kepanikan ini maka pengecer dimungkinkan sengaja menim-` bun dan dijual pascaterjadi kelangkaan. "Sebenarnya kelangkaan terjadi di kawasan Jawa Tengah seperti Cilacap dan Solo. Namun akhirnya menjalar ke DIY ka- rena panic buying. Karena dari sisi dis- tribusi bahkan kuota semua stabil tidak ada yang berubah," jelas Ronny. Ronny menjamin setiap pangkalan tidak akan berani menimbun dan menaikkan harga. Apabila ada pangkalan yang berani menimbun dan menaikkan harga melebihi batas Harga Eceran Tertinggi (HET) maka Agen akan menjatuhi sanksi hingga Pemutusan Hubungan Usaha (PHU). "Laporkan segera kalau ada pangkalan yang demikian untuk segera kita cek dan BANTUL (KR) - Serah Imogiri, Kapolsek Dlingo, terima jabatan Wakil Kapolsek Pandak dan Kepala Kepolisian (Waka) Kapolsek Jetis. Kasat Polres Bantul dilakukan, Sabhara sebelumnya diem- Selasa (22/8). Prosesi yang ban AKP Agus Nuryanto dipusatkan di halaman SSos, digantikan AKP Tu- Polres Bantul dipimpin kirin. AKP Leonisya Sagita AKBP Imam Kabut Sariadi SIK sebelumnya menjabat SIK MM. Selain Waka Kasubbaghumas Bag Ops Polres sejumlah jabatan Polres Bantul pindah jadi kapolsek juga diserahteri- makan. Kasat Binmas menggan- tikan AKP Handiko Widi- yanto SH MH. Sementara Kompol Ispur- wanta dari Kanit 2 Subdit 2 Ditintelkam Polda DIY dipromosikan menduduki jabatan sebagai Kapolsek Piyungan menggantikan Kompol Tri Pudjo Santoso. Sedang Tri Pujo dimu- tasikan sebagai Kapolsek Ponjong Polres Gunungki- dul. Kompol Moch Nawawi SPd MSi selaku Kapolsek Sedayu digantikan Kompol Sugiarta AMd. Kapolsek Imogiri yang sebelumnya ditempati Kompol Riyono SH digantikan Kompol Purwadi SIKom MA. Kapolsek Dlingo dari AKP Sarjono digantikan AKP Cherli Evi Prayudati, sebelumnya menjabat Selain itu, sejumlah jabatan Kasatfung dan kapolsek jajaran Polres Bantul juga mengalami per- ubahan di antaranya Kasat Sabhara, Kasat Binmas, Kapolsek Piyungan, Kapolsek Sedayu, Kapolsek "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 4 kenai sanksi," tegasnya. Adapun HET dari agen Rp 14.000/ tabung dan pangkalan menjual ke kon- sumen maksimal antara Rp 15.500 hingga Rp 16.000/tabung. Hingga saat ini alokasi kuota gas melon Pertamina ke Bantul lebih dari 22.000 tabung/hari. Di Bantul ada sekitar 1.000 pangkalan dengan 11 agen. PT Manunggal Jaya sendiri membawahi 120 pangkalan yang tersebar di seluruh kecamatan. MUTASI BESAR-BESARAN DI POLRES BANTUL Kapolres Minta Polisi Buat Terobosan Senada, Pemilik Agen Sinar Putra Pertam, Firmansyah menambahkan po- tensi kelangkaan terjadi akibat kepanikan berlebih terutama kalangan pengecer yang mengambil keuntungan. "Posisi pengecer paling diuntungkan ka- rena tidak terikat kontrak usaha dengan siapapun. Kami sendiri tidak dapat menin- dak pengecer karena memang tidak ada payung hukum," jelas Firmansyah. Firmansyah menuturkan dalam pendis- tribusian barang subsidi khususnya gas melon yang menggunakan distribusi terbu- ka memiliki kelemahan sering terjadi ke- langkaan. "Risiko distribusi terbuka siapa saja bisa membeli bahkan rentan salah sasaran. Bahkan warga yang memang be- nar-benar butuh malah tidak kebagian," je las Firmansyah. (Aje)-d Kasat Tahti Polresta Yogya- karta. Kapolsek Pandak AKP S Parmin digantikan AKP Amir Machmud. AKP S Parmin mengisi jabatan Kapolsek Jetis menggan- tikan AKP Mega Tetuko SIK yang dipromosikan menjadi Kasat Lantas Polres Gunungkidul. "Atas nama pribadi dan pimpinan Polres Bantul mengucapkan berharap di tempat tugas yang baru da- pat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan ker- janya," ujar Kapolres Bantul AKBP Imam Kabut Saradi SIK MM. Mulia "MULIA" AUTHORIZED MONEY CHANGER www.muliamoneychanger.co.id INNA GARUDA HOTEL JL.MALIOBORO 60 YOGYAKARTA TELP : 0274-547 688 DAN 563314 BUKA: 07.00 - 19.00 WIB TELP : 4331272 BUKA: 10.00 - 19.00 WIB TANGGAL CURRENCY PLAZA AMBARRUKMO LOWER GROUND BN 13.300 15.675 10.525 17.100 13.775 9.735 121,25 3.075 3.525 1.960 22/AUGST/2017 BELI/ TC USD EURO AUD GBP CHF SGD JPY MYR SAR YUAN Catatan: Kurs sewaktu-waktu dapat berubah Menerima hampir semua mata uang asing (Roy)-d - BUKA SETIAP HA SENIN S/D MINGGU JUAL 13.425 15.825 10.675 17.500 13.925 9.885 123,75 3.200 3.725 2.060 RABU KLIWON, 23 AGUSTUS 201 (1 BESAR 1950) Minta Warga dan pihak PT PP berdialog o Dinamika Bina Kontingen Raimuna XI WATES (KR) - Kontingen Raimun Daerah Gerakan Pramuka DIY Tahun upacara di halaman pemkab, Selasa (2 ngen ditandai penyerahan bendera ko Kontingen kepada Pembina Upacara progo Drs H Sutedjo selaku Wakil Ke Pramuka Kulonprogo. Dalam Kontinge ngirimkan 24 orang. Pimpinan kontingen Raimuna Na. Kwartir Daerah Gerakan Pramuka D nyampaikan, 13-21 Agustus 2017 Kwa Pramuka telah menggelar Raimuna Perkemahan dan Graha Wisata (Bup Diikuti kurang lebih 12.000 Pramuka Pandega perutusan 34 Kwartir Daerah Daerah Gerakan Pramuka DIY men Raimuna Nasional dengan 132 orang," Wabup Sutedjo selaku Wakil Ketua muka Kulonprogo menyampaikan, sela telah berhasil melaksanakan tugas R karta dan dapat pulang kembali denga Pengawasan Reklame Kem WATES (KR) - Tim Pengawasan Te Dinas Penanaman Modal dan Pelaya Kulonprogo kembali melakukan peng billboard dan papan nama di sekitar yang akan habis masa berlakunya b DPMPT lebih mengintensifkan penga sanaan izin yang sudah dikeluarkan. Diakui Kepala DPMPT Kulonprogo MSi, lemahnya pengawasan bakal mem hon izin untuk melakukan penyimpar diberikan. Contohnya, seperti yang ser di jalan Kabupaten tapi dipasang di ja reklame itu harus ditertibkan atau di pengawasan terdapat anggota lintas sel maupun penegakan aturan. Sehingga optimalkan pengawasan di lapangan ngat penting dilakukan untuk para pem potensi disalahgunakan," katanya, Sela Melalui pengawasan yang maksimal naan izin Reklame bisa diminimalisir. tisipasi langsung dari masyarakat untu bagai Reklame yang ada di lingkunga rawan disalahgunakan dari izin semula KODIM 0731 KULO Gelar Lomba Pad Kasdim 0731/ Kulonprogo Mayor nyerahkan piala kepada para pen WATES (KR) - Kodim 0731/ Ku garakan Komunikasi Sosial (Komsos) paduan suara, dirigen, baca puisi dar an tingkat SMA/ Sederajat di Gedu Selasa (22/8). Dandim 0731/ Kulonprogo Letkol Usman yang dibacakan Kasdim Mayc ngatakan, lomba komsos kreatif bisa kerja sama dengan Balai Pendidika Kebudayaan dan Dinas Pendidikan (Disdikpora) Kulonprogo, sebagai up potensi kearifan lokal yang ada di wil hingga dapat berpartisipasi dalam b maupun dalam bidang pertahanan neg Lomba paduan Suara dan Dirigen ditetapkan sebagai juara 1 SMAN 1 V 2 Wates, juara III SMK Bopkri Wat SMA Sanjaya Nanggulan. Lomba Dir Wates, Lomba baca puisi putra diiku SMAN 1 Sentolo, juara II SMKN 2 SMAN 1 Temon. Sedangkan lomba baca puisi put Juara I SMKN 3 Pengasih, juara II S juara III SMAN 2 Wates. Lomba Tari F pat sekolah, juara I SMAN 1 Temon, ju ,juara III MAN 3 Kulonprogo dan jua Pengasih.