Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-08-30
Halaman: 07

Konten


Pasar Sleman. hari pekerjaan melakukan pem- mbatan. Kalau VICE TBIT PITANIUN SERVICE A DIGITAL Tingkatkan Servis "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 6 toh dalam sisi arus memiliki kasi agar mu- sumen. Para a harus bersi- agai akses on- KR-Saifullah Nur Ichwan nanti 3 September tidak dapat menyelesaikan, ya nanti putus kontrak," jelasnya. (Sni)-f KR-Istimewa hargaan 'Jogja WOW Service Excellence Award ta Yogya kepada perwakilan Bank BRI. menawarkan dari brand POV WW FROM site, tapi sekarang tidak cukup karena pola belanja masyarakat juga berubah. Yang tadinya cukup lihat progres pengiriman barang di laman kami, sekarang tidak cukup. Maka kami cip- takan aplikasi yang bisa ter- tanam di smartphone masing- masing," tutur Adi. rasakan pula gyo, Branch gya. Seiring tu, JNE terus perilaku ma- rkadang tidak Han memecah- ar jasa servis hidup. ya punya web- Gelar Pelatihan oleh BPD untuk menyepakati hal yang bersifat strategis," kata Suyudi, Selasa (29/8). Dalam forum dibahas antara lain bagaimana pe- nataan desa, perencanaan desa, kerja sama desa, rencana investasi yang masuk ke desa, pemben- tukan BUM desa, penambahan dan pelepasan aset desa serta kejadian luar biasa. Dengan pelatihan ini, para peserta diharapkan memahami arti penting dan mekanisme musya- warah desa. Di samping itu, BPD dan pemerintah desa bersinergi harmonis menyelenggarakan musyawarah desa secara partisipatif, demokratis, transparan dan akuntabel. (R-3)-f son Hartono Mall Migrasi belanja offline ke be lanja online tersebut sudah di- rasakan sejak 2009 hingga kini. Untuk itu, JNE berbenah agar Sumber Daya Manusia (SDM) hingga fasilitas mampu mem- berikan pelayanan terbaik bagi konsumen. (*-1)-f PARKSON ttack di Parkson Hartono Mall. Sorella, Pierre e, Executive, Terry Palmer nyak pilihan PRICE ATTAC Harcourts Jogja PRICE KR-Istimewa Airland yang bisa didapat hanya di Parkson Dept Store Hartono Mall dengan pe- nawaran cicilan 0 persen meng- gunakan beberapa bank terten- tu," urai Chatarina Merry, Se- lasa (29/6). (M-10)-f (₁ BANYAK @mavindo_id f Mavindo ID Omavindo id JOS MAVINDMELON X Regem rado RABU PAHING, 30 AGUSTUS 2017 (8 BESAR 1950) DALAM PEMBANGUNAN Pramuka Lansia Minta Dilibatkan YOGYA (KR) - Himpunan Pandu dan Pramuka Wreda (Hipprada) makin aktif menggencarkan agar pramuka lanjut usia (lansia) dilibatkan dalam kegiat yang tinggi dari pemerintah an pembangunan di daerahnya masing-masing. Pi- haknya telah menggelar kuliah kerja nyata pramuka lansia yang bisa dipadukan dengan kegiatan yang di- pimpin oleh kepala daerah setempat. agar difasilitasi dan diberikan kesempatan ikut serta dalam pembangunan atau melalui cinta pada tiga generasi. Tidak hanya generasi muda saja yang diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berki- prah dalam pembangunan, na- mun para lansia juga harus diberikan porsi serupa. "Sebagai pejuang sosial, ka- mi mohon agar lansia dan pe- nyandang disabilitas yang me- naiki kendaraan umum tidak dikenakan biaya alias gratis, salah satunya di DIY nantinya. Sultan menyanggupi untuk memfasilitasi lansia dan pe- nyandang disabilitas agar tidak dikenakan biaya bila menaiki kendaraan umum," katanya. Dalam kesempatan itu Ġu- bernur DIY mengungkapkan, kegiatan yang dilakukan oleh Hipprada, selain efektif juga bisa menjadi memotivasi gene- rasi muda. Karena mereka jadi termotivasi untuk mengem- bangkan kemampuan yang dimiliki agar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Jadi wajar apabila Pramuka saat ini banyak menjadi pilih- an. Karena materi yang di- ajarkan tidak sekadar tali te- mali, tapi juga pendidikan un- tuk membangun karakter. "Keberadaan Pramuka ini cukup efektif, untuk pengem- bangan kepribadian dan pe- nempaan diri. Karena anggota- nya jadi termotivasi untuk membangun integritas di luar pendidikan akademik," ujar Sultan. (Ira/Ria)-d Demikian disampaikan Ke- tua Umum Pengurus Pusat Hipprada, Prof Dr Haryono Suyono MA PhD usai bersilatu- rahmi dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Se- lasa (29/8). Dalam kesempatan tersebut, pihaknya sekaligus mengundang Sultan HB X se- bagai tamu kehormatan kare- na merupakan putera Bapak Pramuka Indonesia dan peng- gagas berdirinya Hipprada da- lam Konferensi Dunia Hippra- Kian ... da ke-28 di Bali pada 9 hingga 14 Oktober 2017. "Hipprada yang diikuti pra- muka dewasa hingga lansia di Indonesia sudah aktif berkon- tribusi dalam kegiatan pemba- ngunan, salah satunya meng- gelar kuliah kerja nyata beker- ja sama dengan beberapa per- guruan tinggi. Kami berga- bung dan bekerja sama untuk membina dan mendampingi masyarakat di desa-desa," ujar Haryono. Haryono mengatakan, pi- Begitu juga dengan kinerja para komi- sioner KPK yang selalu diawasi oleh Dewan Kehormatan KPK. Zainal mene- gaskan, sejak pembentukannya, Pansus Hak Angket KPK DPR RI telah berma- salah. Setelah gagal membuka rekaman pemeriksaan Miryam, kini Pansus menco- ba dengan alasan lain, seperti tidak trans- parannya pelaporan penyitaan aset hingga KPK Dari data dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Sitha diketahui terakhir kali melaporkan kekayaan pada Agustus 2013, dengan total kekayaan Rp 1,451 miliar. Laporan itu menyebutkan Sitha memiliki harta tidak bergerak sebesar Rp 852,791 juta serta harta bergerak Kenaikan dana parpol DIY akan mencapai Rp 2,396 miliar, atau naik Rp 1,036 miliar. Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) DIY Bam- bang Wisnu Handoyo (BWH) masih eng- gan berkomentar banyak mengenai usulan kenaikan dana bantuan partai politik (par- pol) disertai aturan penunjang. DPPKA DIY belum menganggarkan dana bantuan parpol tersebut untuk 2018, karena belum tahu kondisi dan hasil revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2009 ten- tang bantuan keuangan kepada parpol atau yang mengatur hal tersebut. "Saya masih mencoba mempelajari dulu apakah UU Parpol yang mengatur itu su- dah ada kajian-kajiannya. Kalau memang itu sudah ada ya kita tinggal melak- sanakan. Kita lihat saja nanti di dalam un- dang-undang yang disepakati antara pe- merintah dengan dewan," ujar BWH kepa- da KR, Selasa (29/8). Menurut Kepala Bidang Anggaran dan Belanja DPPKA DIY, Aris Eko Nugroho, dana parpol untuk DIY sebesar Rp 681 per suara diberikan pada 2017 dengan nilai to- tal Rp 1,36 miliar. Hal tersebut mengacu pada PP Nomor 83 Tahun 2012 tentang perubahan atas PP Nomor 5 Tahun 2009 tentang bantuan keuangan kepada parpol. "Kalau usulan kenaikan dana bantuan par- Jadi Ini juga termasuk Rian (Agung Saputro) dan (Mohammad) Ahsan. Kami juga teri- ma kasih kepada kapten, para pedamping serta pelatih dan seluruh masyarakat Indonesia yang berdoa untuk kemenangan atlet Indonesia," kata Wiranto dalam kon- ferensi pers di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta Tangerang. Chef de Mission tim Indonesia untuk BWF World Championships 2017, Achmad Budiharto, mengaku bangga atas prestasi yang diraih timnya. Ia juga berharap prestasi Tontowi/Liliyana diikuti para pe- main muda lainnya. "Tim Glasgow ini adalah yang terkecil yang pernah kami berangkatkan ke Kejuaraan Dunia. Tapi dengan tekad yang besar kami bisa meraih satu gelar, meski dengan segala keterbatasan. Terutama ba- gi Liliyana yang berhasil memecah rekor empat kali juara dunia. Ini hal yang fenom- enal, termasuk gelar di Olimpiade, juara dunia dan hattrick All England. Mudah- Sejarah Meski hanya berlangsung 3 jam, pertempuran tersebut mengakibatkan delapan pejuang Indonesia gugur. Lima di antara mereka merupakan kadet, dua perwira instruktur termasuk Letda Utoyo dan anggota Tentara Pelajar (TP). Peristiwa tersebut juga merupakan duka bagi sejarah Akademi Militer Yogyakarta yang menjadi Akademi Militer Nasional pertama di masa revolusi. Hingga kemu- dian di daerah perjuangan tersebut diba- ngun Monumen Plataran yang menjadi Monumen Perjuangan Taruna Akademi Militer. ... Ringkasan sejarah tersebut dibalut de- ngan heroiknya perjuangan di masa ke- merdekaan menjadi sajian apik dalam dra- ma teatrikal Gelar Sejarah Plataran haknya sangat berharap para lansia mendapat perhatian kepemilikan safe house. "Berbagai alasan dari Pansus Hak Angket KPK seperti men- cari-cari kesalahan KPK," ujar Uceng sapaan akrab Zainal. Menurut Zainal, kinerja KPK selama ini telah sesuai dengan Undang-Undang dan diawasi. Upaya merevisi Undang- Undang KPK oleh Pansus KPK DPR RI dikhawatirkan akan melemahkan upaya berupa alat transportasi senilai Rp 505 juta. Dia juga memiliki harta bergerak lain senilai Rp 50,475 juta, logam mulia senilai Rp 29,7 juta dan giro Rp 14 juta. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo merasa gondhuk mengetahui informasi terkait penangkapan Sitha. "Barusan saya dapat laporan (penangkapan Si- pol yang baru untuk 2018 setahu saya be- lum ada dan harus menunggu PP yang ba- ru atau revisi PP yang sudah ada," ujarnya. Para ketua parpol di DIY mengatakan, kenaikan dana bantuan parpol memang sangat dibutuhkan. Sebab, nilai bantuan yang ada saat ini sangat minim dan tidak mencukupi untuk kegiatan utama pen- didikan politik, sehingga mereka terpaksa mencari dana dari sumber lain. Ketua DPW PKB DIY Agus Sulistiyono mengatakan, dana parpol sudah diatur oleh pemerintah terkait penggunaannya, yaitu 60% untuk pendidikan politik dan 40% untuk menunjang kesekretariatan, administrasi dan lainnya. Pihaknya sela- ma ini setiap tahun mendapatkan dana parpol sebesar Rp 144 juta, sedangkan ke- butuhan untuk pendidikan kader saja mencapai hampir Rp 300 juta. "Dana parpol itu sangat minim. Setiap melakukan pendidikan kader di tingkat kabupaten, paling tidak untuk sekali kegi- atan saja menghabiskan Rp 20 juta. Padahal di DIY ada 5 kabupaten/kota. Kan tidak mungkin pendidikan politik di- lakukan sekali doang, jadi kami masih harus keluarkan dari kas kami hampir dua kali lipat dari dana parpol itu," urai Agus. Pendapat serupa diutarakan Ketua DPD PDIP DIY Bambang Praswanto. mudahan ini jadi panutan dan barometer untuk para pemain muda kita ke depan- nya," kata Budiharto. "Apresiasi tinggi juga kami berikan ke- pada Ahsan dan Rian yang bisa sampai ke final. Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia atas doa dan dukungannya. Semoga ke depan Indonesia semakin berjaya lagi," tambah Budiharto. Gelar juara dunia ini menjadi yang ke- dua bagi Tontowi. Sebelumnya ia dan Liliyana menjadi kampiun di Guangzhou Tiongkok, pada tahun 2013. Sementara Liliyana sudah mengamankan gelar ini untuk yang keempat kalinya. Sebe- lumnya Liliyana meraih gelar pada tahun 2005 dan 2007 bersama Nova Wi- dianto. "Bersyukur kami bisa tiba di Jakarta de- ngan menegakkan kepala karena bangga. Sebab kami bisa mencetak sejarah lagi se- bagai juara dunia untuk yang kedua kalinya. Mudah-mudahan gelar ini bisa 'Memahu Hayuning Satria' akhir pekan kemarin. Drama teatrikal ini sebagai rangkaian peringatan HUT ke-72 Kemer- dekaan RI di Monumen Plataran. "Dimaksudkan untuk mengingatkan masyarakat tentang perjuangan TNI dibantu masyarakat Plataran yang sa- ngat heroik dalam memperjuangkan ke- merdekaan RI," tutur Kepala Bidang Sejarah, Bahasa dan Sastra Dinas Ke- budayaan DIY Erlina Hidayati dijumpai Xedaulatan Rakyat KR. Di daerah Plataran ini pula, perwira TNI bernama Husein menjadi korban kebi- adaban tentara Belanda. Ia harus kehi- langan kepala karena dianggap sebagai Letnan Komarudin, Komandan Kompi Hisbullah yang sebenarnya bermarkas di Sambungan hal 1 pemberantasan korupsi di negeri ini. Apalagi akhir-akhir ini banyak koruptor pejabat publik yang tertangkap tangan oleh KPK. "Upaya Pansus Hak Angket KPK yang ingin merevisi UU KPK menjadi sangat ti- dak relevan dan bertentangan dengan se- mangat pemberantasan korupsi," katanya. (Dev)-f ....Sambungan hal 1 tha), saya sedih betul, Jateng kembali kena OTT. Saya gondhuk lah kira-kira begitu," kata Ganjar di Semarang. Pihaknya mengaku sudah berkali-kali mengingatkan kepada kepala daerah di Provinsi Jateng agar jangan sekali-kali melakukan tindak pidana korupsi. (Bro)-f Sambungan hal 1 Pihaknya selama ini memperoleh dana parpol sekitar Rp 348 juta, yang harus di- alokasikan untuk pendidikan kader ku- rang lebih Rp 200 juta. Dengan asumsi un- tuk mendidik satu kader dibutuhkan dana Rp 1 juta, berarti PDIP DIY hanya bisa mendidik kader 200 orang per tahun. "(Nilai dana parpol) itu sangat kurang, karena kami diberi target dari DPP PDIP harus tiga kali pengkaderan. Dengan Rp 1 juta untuk satu kader saja kami sudah berhemat sekali, mereka diinapkan di ru- mah penduduk. Itu kondisi kami yang memperoleh suara terbanyak, bayangkan bagaimana dengan parpol yang perolehan suara sahnya sangat kecil?" ungkap Bam- bang. Agus dan Bambang menegaskan, ken- dati tidak mencukupi, penggunaan dana parpol itu sangat akuntabel dan bisa diper- tanggungjawabkan penggunaannya. Par- pol setiap tahun memberikan pelaporan yang kemudian diaudit oleh Badan Pe- meriksa Keuangan (BPK). "Kalau di ting- kat BPK tidak lolos, dana itu tidak akan turun. Untuk masalah pertanggungjawab- an keuangan sudah ketat. Hanya memang yang harus dikontrol lagi adalah apakah program-program itu benar untuk kaderi- sasi atau tidak," terang Bambang. (Bro/Ira/Sim/Edi)-f . Sambungan hal 1 menjadi pemicu buat pemain lain. Semoga prestasi kami tidak berhenti di sini, karena masih banyak pertandingan yang akan ka- mi ikuti, termasuk Asian Games tahun de- pan. Mudah-mudahan saya dan Tontowi bisa terus menciptakan prestasi yang membanggakan," ujar Liliyana. "Terima kasih untuk semua yang sudah mendukung kami, semoga prestasi ini bisa menular ke junior kami. Mudah-mudahan tahun depan dan depannya lagi bisa terus muncul juara-juara baru," sambung Tontowi. Hasil ini juga menjadi kado Tonto- wi/Liliyana untuk peringatan HUT ke-72 RI 17 Agustus lalu. Selain itu, Indonesia juga meraih medali perak lewat pasang- an ganda putra, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro. Ahsan/Rian menjadi run- ner up setelah berhadapan dengan ung- gulan delapan asal Tiongkok, Zhang Nan/Liu Cheng, dengan skor 10-21, 17- (Sim)-d 21. Sambungan hal 1 Utara Dusun Plataran. Seperti diketahui, Letnan Komarudin dikenal kebal peluru dan senjata tajam. Sehingga ia sengaja dibunuh sebagai bukti pada Pimpinan Belanda. Namun bukan Komarudin, melainkan justru Letnan Husein yang menjadi korban. Monumen Plataran sendiri dibangun atas prakarsa Mayjen TNI Wijogo Admod- arminto dan diresmikan 11 November 1977. Monumen tersebut dibangun khusus- nya untuk mengenang jasa taruna bangsa maupun pahlawan bangsa. Selain itu TNI juga membangun SMP Taruna Bakti (SMPN 2 Kalasan) dan Masjid Syuhada di Dusun Ngasem yang dipersembahkan un- tuk masyarakat yang telah membantu per- juangan taruna bangsa. (R-7)-m GANTIKAN SATELIT TELKOM 1 PT Telkom Bangun Satelit Telkom 4 satelit itu Telkom terukur dan itu diakui para mitra ketika kami menjelaskan strategi ke de- pan untuk bisnis satelit," katanya. JAKARTA (KR) - PT Telekomunikasi Indo- nesia Tbk (Telkom) saat ini tengah menyele- saikan pembangunan Satelit Telkom 4, untuk menggantikan posisi Satelit Telkom 1 di Slot Orbit 18 yang mengalami anomali pekan lalu. Proses pembangunan Satelit Telkom 4 ini sudah mencapai 70 persen. Sekjen Pusat Studi Kebijakan Industri dan Regulasi Telekomunikasi Indonesia-ITB (Pikerti- ITB), M Ridwan Effendi mengapresiasi langkah Telkom yang konsisten bermain di bisnis satelit yang strategis tetapi dikenal memiliki risiko tinggi. "Bisnis satelit ini tinggi risikonya, mulai dari harganya yang sekitar Rp 2 triliun hingga Rp 3 triliun," ujarnya. Menurut Ridwan, satelit itu tidak ada ready stock dan proses pembuatannya lama, sekitar 2 tahun. Selain itu, biaya peluncurannya mahal, asuransi mahal (20 persen dari harga satelit). Belum lagi kalau sudah di angkasa ada risiko gerhana satelit 60 kali setahun dan sun outage. "Kita bersyukur Telkom termasuk yang disiplin dalam perencanaan pengadaan satelit dan se- suai best practice di bisnis ini," katanya. Pada Jumat (25/8) sekitar pukul 16.51 WIB mulai terjadi anomali pada Satelit Telkom 1 yang berakibat pada pergeseran pointing antena Satelit Telkom 1, sehingga layanan transponder terganggu. Berdasarkan hasil evaluasi dan kon- sultasi dengan Lockheed Martin pada 2014 dan 2016 Satelit Telkom 1 dalam kondisi baik dan da- pat beroperasi normal hingga beberapa tahun ke depan, sekurang-kurangnya sampai tahun 2019 sesuai best practice di industri satelit. (Imd)-d "Pembuatan Satelit Telkom 4 sudah 70 persen. Kita optimistis bisa lebih cepat dari jadwal kelu- ar pabriknya," ungkap Direktur Wholesale & International Service Telkom, Abdus Somad Arief di Jakarta, Selasa (29/8). Ground Proyek pembangunan Satelit Telkom 4 diper- cayakan kepada perusahaan manufaktur Space Systems Loral (SSL) dan perusahaan peluncur- an SpaceX dari Amerika Serikat. "Model penga- daan untuk Satelit Telkom 4 adalah Delivery (OGD)," jelas Abdus Somad. Satelit Telkom 4 direncanakan membawa 60 transponder, dimana sebanyak 36 transponder akan disewakan untuk kebutuhan domestik, se- dangkan sisanya 24 transponder akan dipasar- kan untuk India. Satelit Telkom 4 rencananya akan menggunakan platform SSL 1300 dan dide- sain untuk operasional selama 15 tahun. Direktur Enterprise dan Business Service Telkom, Dian Rachmawan menambahkan, ren- cananya di pertengahan 2018 akan diluncurkan Satelit Telkom 4. "Ini bukti dalam perencanaan pengadaan ERLANGGA LUNCURKAN NOVEL JANADRIYAH Ungkap Kisah Perjuangan Anak Indonesia TANGERANG (KR) - Pe- nerbit Erlanggga melalui Pe- nerbit Emir (Imprint Buku Umum Islam-Penerbit Erlang- ga) meluncurkan buku novel Janadriyah: Sebuah Perjalan- an' di EV Hive Coworking Spa- ce The Breeze BSD City Tange- rang Selatan, Sabtu (26/8). Novel ini menceritakan ten- tang perjuangan anak Indo- nesia bernama Rahmat yang hidup penuh kesederhanaan, namun sedari kecil selalu bermimpi membawa orangtua- nya pergi haji. Rahmat selalu bermimpi untuk bisa pergi dan menjelajah ke luar negeri. Sa- lah satunya pergi ke Kota Mek- kah dan Janadriyah. Perlahan Rahmat mulai mendapat prestasi beasiswa yang membawanya mewujud- kan mimpi ke luar negeri. "No- vel ini ditulis dari kisah nyata Subsidi bagi penentuan jumlah subsidi negara yang akan diberikan. Ka- rena jumlah pembiayaan parpol ini masih kabur, tidak menghe- rankan jika parpol selalu merasa tidak cukup atas subsidi negara. Sebaliknya, publik juga selalu merasa bahwa jumlah subsidi negara yang diberikan terlalu besar. Setelah mendapat gambaran jelas atas angka minimal untuk pembiayaan parpol, kita juga perlu memiliki formula jelas ter- kait dengan seberapa besar sub- sidi negara yang akan diberikan dari jumlah minimal pembiayaan parpol. Apakah subsidi negara akan minimal (sekitar 25%), se- dang (50%), atau tinggi (75%)? Atau, apakah kita akan mengalo- kasikan sekian persen dari APBN kepada parpol? Termasuk dalam keputusan besaran aloka- si ini adalah argumen dan kon- sekuensi dari masing-masing besaran. Mengapa kita meng- alokasikan subsidi negara yang rendah? Apa konsekuensi dari subsidi negara kepada parpol yang sangat tinggi, terutama ke- pada parpol itu sendiri? Sayang- nya, sampai sejauh ini, kita juga belum tahu desain yang ada dari pemerintah. Ketiga adalah dimensi bentuk dari subsidi negara kepada par- pol. Selama ini berkembang ke- salahan persepsi bahwa subsidi negara yang diberikan kepada parpol harus dalam bentuk uang. Padahal uang hanya menjadi salah satu bentuk subsidi ne- gara. Masih banyak bentuk sub- sidi negara yang lain. Salah satu contoh adalah pembiayaan kam- panye oleh negara agar berjalan dengan adil. Contoh yang lain adalah berbagai bentuk fasilitasi yang diberikan oleh negara un- tuk aktivitas-aktivitas yang me- ngarah pada pelaksanaan fungsi pendidikan politik. Dimensi keempat adalah pe- ngelolaan subsidi negara. Hal ini bersifat internal dan eksternal. Secara internal, pengelolaan subsidi negara sebenarnya terin- tegrasi dengan pengelolaan ke- uangan partai secara keselu- ruhan. Isu yang paling utama adalah kelangkaan transparansi dan akuntabilitas atas tata kelola keuangan internal partai. Hal ini juga sangat terkait dengan kon- Peluncuran novel Janadriyah. penulis sendiri," papar penulis, Febriandi Rahmatulloh. Menurut artis Titi Kamal, novel Janadriyah sangat seru. "Saya suka ceritanya mengalir dari masa kecil, masa remaja yang penuh warna sampai masa kuliah, kerja dan ber- keluarga," jelas Titi Kamal. Sedangkan menurut Panji disi demokrasi internal partai yang masih rendah. Dengan demikian, subsidi negara dari parpol seharusnya dibarengi de- ngan menguatnya transparansi dan tata kelola keuangan parpol agar tidak mengukuhkan elitisme dan oligarkhi di tubuh parpol. Secara eksternal, pengelolaan keuangan dari subsidi negara ju- ga perlu melibatkan lembaga- lembaga terkait, terutama BPK dan KPK. Subsidi negara adalah dana publik yang sebagian ber- asal dari pajak. Masyarakat se- bagai pembayar pajak tentu saja perlu diyakinkan bahwa dana yang dikeluarkannya untuk pem- biayaan parpol bersifat efektif (tepat sasaran) dan efisien (seoptimal mungkin). Selama ini, tidak saja untuk kepengurusan parpol di tingkat nasional, tapi juga kepengurusan parpol di tingkat lokal, penggu- naan subsidi negara masih me- miliki banyak permasalahan. Juga penegakan aturan main terkait dengan makanisme pu- nishment atau disentif bagi par- pol yang pengelolaan keuangan- 13.409 13.435 26/8 'KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 7 KURS JUAL RUPIAH TERHADAP DOLAR AS Parkir mobil jangan berderet di badan jalan, dong... ‒‒‒‒‒ 11 JL JAGALAN Pragiwaksono, dari Janadriyah kita bisa belajar banyak dari pengalaman hidup Rahmat yang hijrah dari kota ke kota. "Pengalaman tersebut akan membantu kita memper- juangkan cita-cita, sambil me- mahami apa artinya menjadi orang Indonesia," tutur Panji. (R-8)-m Sambungan hal 1 nya buruk. Parpol adalah barang publik. Mereka bukan barang privat. Karenanya, pengelolaannya ju- ga harus bersifat publik. Saat ini tingkat kepercayaan masyarakat kepada parpol sangat rendah. Paling rendah dibandingkan de- ngan lembaga politik dan peme- rintahan yang lain. Kebijakan un- tuk meningkatkan subsidi negara kepada parpol menjadi momen- tum yang tepat untuk mereal- isasikan parpol sebagai barang publik sehingga dapat men- dongkrak tingkat kepercayaan publik kepadanya. Sebaliknya, tanpa dibarengi desain yang matang, dengan kebijakan ini negara justru akan memperkuat karakter privat (elitisme, oligarkhi, dan transak- sional) di tubuh parpol. Jika demikian, kebijakan ini akan memperkuat model partitokrasi dalam sistem politik kita, se- hingga meningkatkan korupsi politik. 13.415 13.425 Ilustrasi: Arko 27/8 28/8 Sunter: Dank Pres Suber Musa Authorted Money Changer, Telp. (0274) 547688 (Penulis adalah Dosen di Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM)-f 13.405 Suara Rakyat Kirim SMS ke 0815 797 3333 13.440 KR-Istimewa ● 13.415 13.440 29/8 KAJOSRIV Parkir Mobil di Badan Jalan Setiap melewati Jalan Jagalan Yogyakarta, se- lalu saja ada mobil parkir berderet di badan jalan. Sangat mengganggu ken- daraan lewat apalagi si- ang hari. Mohon pemilik kendaraan roda empat mencari tempat parkir la- in, karena itu jalan umum. Terima kasih +628572962XXXXX 4cm