Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1988-05-16
Halaman: 05

Konten


V Senin, 16 Mei 1988 DPRD DKI Jakarta Tetapkan Perda Kebersihan Lingkungan purna Jakarta, NERACA SIDANG Pari- DPRD DKI Jakarta yang dipimpin oleh Ketuanya Suparno Wiryo- subroto di ge- dung DPRD DKI, Sabtu me nerapkan Ran- cangan Peraturan Daerah ten- tang Kebersihan Lingkungan DKI Jakarta menjadi Perda (Per- aturan Daerah). JAYA RAYA Gubernur DKI Jakarta Wiyo- go Atmodarminto dalam sambu- tannya mengatakan, Pemda DKI tetap berupaya menumbuh- kan motivasi masyarakat untuk berbudaya bersih di lingkungan masing-masing. Menurut Gubernur, langkah- langkah yang akan ditempuh Pemda DKI memantapkan pelak- sanaan Perda tersebut di masa datang, selain mutlak kesiapan perangkat, juga pelaksanaan pe- mungutan retribusi akan dilaku- kan secara bertahap diawali de- ngan percobaan-percobaan. Sisi lain dari pelaksanaan Per- da ini Pemda DKI akan menda- hulukan pelayanan yang sebaik- baiknya terutama pengangkutan sampah. Keteraturan dan kete- patan jadwal pengangkutan sam- pah harus benar-benar dilaksa- nakan sehingga bisa berdampak luas. Pelaksanaan Perda dengan akan menggugah kesadaran masyara- kat membayar retribusi kebersi- han sebagai bagian dari peran serta dan tanggung jawabnya, tambah Gubernur. Sementara itu berdasarkan pe- IRIAN JAYA 52 ngamatan Komisi A yang disam- paikan dalam laporan pembahas- an Raperda tentang Kebersihan Lingkungan oleh Sukesto, kadar kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan lingkung- an, masih rendah. Terlihat ba- nyak anggota masyarakat mem- buang sampah tidak pada tem- patnya, merusak atau mencoret- coret fasilitas umum yang ada. Penyuluhan KOMISI A mengharapkan penyuluhan yang bersifat menye- furuh kepada masyarakat me- ngenai ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Perda tersebut sebe- lum dilaksanakan. Dalam penyuluhan itu perlu didahului dengan pendekatan kepada pemuka agama dan to- koh masyarakat untuk memban- tu menciptakan dan memelihara kebersihan lingkungan serta per-, lu mengadakan program ling- kungan kampung yang bersih. Di samping itu untuk membu- dayakan pemeliharaan kebersih- an lingkungan dan merangsang masyarakat memiliki perilaku, si- kap hidup dan disiplin sosial yang menunjang upaya mencip- takan dan memelihara lingkung- an perlu menggalakkan lomba kebersihan mulai dari tingkat RT sampai ke wilayah kota, kata Sukesto. AN Tim Kelom- ook Negara Do- aor untuk Indo- nesia (Inter Go- vernmental Grup on Indonesia-IG- GI) dari Negeri Belanda. yang bersangkutan empat orang di pimpin P. de Groot, kini berada di Jayapura, Irian Jaya untuk kunjungan selama 14 hari. Tim IGGI itu berada di Irian Jaya untuk melihat dari dekat hasil pembangunan yang dicapai, khususnya proyek-proyek pem- bangunan yang bersumber dari dana bantuan IGGI, serta mempe- lajari kemungkinan pemberian bantuan yang lebih besar lagi untuk wilayah Irian Jaya. Sekretaris Wilayah Daerah Tingkat-I Irja, Drs. Andreas Soe- narto didampingi sejumlah peja- bat, Sabtu siang menerima kun- jungan kehormatan rombongan dari IGGI itu, bertempat di Sa- sana Karya Kantor Gubernur di Jayapura. Sekwild a Drs. Andreas Soenar- to dalam penjelasannya menga- takan, da na bantuan IGGI untuk pembangunan di Irja, sudah di- manfaatkan secara baik sehingga hasilnva mulai dirasakan masya- niai. 958689 Gabungan Komisi A, B dan D dalam sidang paripurna itu ber- Perda kebersihan Lingkungan dapat dilaksanakan dengan berhasil guna, Bila tidak diperhatikan, wibawa Pemerin- tah Daerah akan menurun. Kebutuhan armada sampah perlu dipenuhi dan penanganan Jayaputa, NERACA Tim IGGI Kunjungan Irja ROMBONG- rakat. Menjawab pertanyaan Tim mengenai pelaksanaan transmigra- si, Soenarto mengatakan, melalui program ini tingkat kesejahtera- an masyarakat semakin baik. Daerah yang semula berupa hutan, kini diolah menjadi la han pertanian yang subur, sementara produksi pertanian di lokasi-lo- kasi transmigrasi juga terus me- ningkat dari tahun ke tahun, katanya. Dengan batas baru ini secara baru luasnya menjadi 446 km2 atau tujuh kali sebelumnya 62 km2, dan dengan itu pula Pe- Beberapa tahun lalu, sebelum program transmigrasi dilaksana- kan daerah Irja mendatangkan beras untuk kebutuhan masyara- kat, tetapi sekarang sekitar 50 persen kebutuhan dipenuhi dari hasil produksi sendiri, tambah- nya. Sekwilda juga mengharapkan agar bantuan IGGI diwaktu men- datang, lebih ditingkatkan, sehing- ga apa yang diharapkan dapat diwujudkan dengan baik. baru antara wila- cakup dalam dua kemacetan ba- yah Kotamadya ru Pekanbaru dan Pelaksana Tugas Gubernur Kabupaten Kam- Riau Drs. H. Bharuddin Yusuf par ditandata- ngani oleh kedua pihak yaitu Wali- kotamadya Drs. Faroug Alwie dan Bupati Saleh Djasit, SH da- lam satu acara di Pekanbaru, Sabtu, disaksikan Pelaksana Tu- gas Gubernur Riau Drs. H. Ba- haruddin Yusuf yang juga turut menandatanganinya. Surabaya, NERACA DENGAN de- lapan jurus pola pembangunan Sementara itu, Ketua tim. P. de Groot mengatakan, Tim yang terdiri atas beberapa yayasan ker-- jasama ini selama di Irja, juga akan mengunjungi Merauke, Ma- nokwari, Biak Numfor dan Pa- yang dilaksana- ER BASURI MANA BEVA kan Pemda Jawa Timur yang ter- kenal dengan 5.P Jan 3.K, serta mendapat parti- sipasi masyara- kat, akan bisa menerobos 11 kendala yang dihadapi Pemda Jawa Timur dalam Pelita ke IV, menuju "Wong Cilik Biso Gemuyu. Ketua Bapeda Jawa Timur Ir. Soemaryo dalam ekspose hasil pembangunan dalam Pe- lita ke IV baru baru ini menya- takan bahwa partisipasi ma- syarakat mulai dari pedesaan sampai ke perkotaan sangat besar sekali. masalah kebersihan perlu pemi- kiran untuk mengikutsertakan or- ganisasi masyarakat yang efektif dan efisien la memberikan contoh, ta- hun 1987, dana hasil gotong royong masyarakat pedesaan sudah mencapai Rp 28 miliar. Sementara dukungan rakyat diperkotaan, yang terkenal de- ngan sektor swasta telah ba- nyak sumbangan untuk pem- bangunan di Jawa Timur. Kata Akhir Fraksi KATA akhir Fraksi Karya yang disampaikan H. Harry So- bari, BA mengharapkan agar ling- kungan permukiman yang sudah menyelenggarakan pengelolaan kebersihan secara swadaya de- ngan membayar iuran kebersih- an kebersihan tidak dikenakan pungutan ganda retribusi keber- sihan. Prosesnya meliputi sampah manusia, alam dan pembersihan, pengumpulan dan pengangkutan sampah serta tempat pembuang- an sampah, limbah beracun dan' dana yang dibutuhkan. Drs. Sutarno yang menyampai- kan kata akhir F. ABRI berharap para petugas kebersihan dapat memiliki dedikasi yang tinggi dan tanggung jawab, sehingga sisa tumpukan sampah di lingkungan masyarakat dapat dihindari. Untuk memacu kesadaran ma- syarakat terhadap kebersihan lingkungan perlu ada pendekatan agamis, persuasif edukatif dan sosiologis serta pendekatan kom- petitif," katanya. F.PP mengharapkan agar swas- tanisasi tentang kebersihan dapat dipertimbangkan dan perlu pe- mikiran tentang kemungkinan pembentukan Perusahaan Dae- rah yang mengelola kebersihan di Ibukota. Sebagai misal, dana pem- bangunan tahun 1987/88 dari sebesar Rp 2.15 trilyun, yang diperoleh dari dukungan swas- ta Rp 1,4 trilyun, dari Peme- rintah Rp 254,22 miliar, dan dari Luar Negeri Rp 504,27 miliar. Menurut FPDI yang disampai- kan oleh Ny. Sriyati Slamet, untuk menjadikan kota Jakarta bersih bukan pekerjaan yang mudah, karena masalah kebersih- an, menyangkut lingkungan yang tak berkesudahan. Melihat kenyataan terse- but, maka partisipasi masya- rakat dalam pembangunan di Jawa Timur adalah cukup be- sar. Sementara dukungan da- na dari luar negeri, menanda- kan kepercayaan luar negeri dalam pembangunan di Jawa Timur cukup besar pula. 11 Kendala PADA waktu memasuki Pe Ujungpandang, NERACA Hal itu sangat perlu mengingat Tanatoraja di Sulawesi Selatan merupakan daerah wisata langka di dunia yang sangat menarik dari segala segi, baik alam, buda- PIMPINAN la memberi contoh untuk sara- na pengunjung seperti jalanan. prod uk si Kuoni yang sudah ada tidak perlu dí- perbesar, kecuali pada jalan pro- tokol, sedangkan jalur menuju objek wisata bisa ditambal bíla berlubang sertajalan seta paknya tetap dipertahankan. Travel Ltd Wina, Austria, Karl Heinz Neuhold mengatakan, pembangunan daerah wisata Tanatoraja ha- rus nantiasa memperhatika ukele starianke- pariwisataan di daerah itu. Selain mengadakan pertemuan dengan Pemda, Tim juga meng- Pada prinsipnya pemilihan Gu- Menghadapi lima masalah po- adakan pertemuan dengan orga- bernur Jawa Tengah untuk ku- nisasi sosial, lembaga keagama- run 1988-1993 akan rampung kok di Jawa Tengah, menurut an, yayasan Kerjasama untuk secara keseluruhannya akhir Juni dia, juga dicapai keberhasilan Irian Jaya, serta 1988. terlam- kepen- masyarakat Belanda di Jayapura. bat, tutur Taruna. dudukan, kesimbangan dan ke- ya maupun manusianya. Karl Heinz selaku tour leader jalanan wisata (tour operator) Australia yang saat ini mengun- jungi Sulsel mengungkapkan hal itu dalam wawancara khusus de- Perluasan jangkauan pela- yanan kesehatan, penserasian dan pemerataan pembangun- an, pemecahan isolasi wilayah kepulauan, pemantapan kese- jahteraan, pemerataan distri- busi pendapatan, pemantapan kelestarian lingkungan hidup. Berdasarkan kondisi terse- but, pelaksanaan pembangun- an di Jawa Timur dalam Peli- ta IV diarahkan kepada, De- la pan aspek yaitu Pangan, Pe- kerjaan Pendidikan, Prasara- na, Perumahan Kesehatan dan Kependudukan, Kesejah- teraan sosial serta Kelestarian Lingkungan hidup yang diru- muskan dengan Akronim 5.P dan 3.K. Kar: mengingatkan, Indonesia secara keseluruhan pembangun- annya berkembang pesat. Na- mun untuk menciptakan negara Pembangunan Tana Toraja Harus Perhatikan Pariwisata Juga memprioritaskan ke- pada lokasi pembangunan, yang sasaran pembangunan- nya kepada golongan ekono- mi lemah, terdiri dari petani, peternak, Nelayan, buruh ka- sar dan pedagang kecil. Hasil yang Di capai PEMBANGUNAN dibi- dang pedesaan yang di Jawa Timur ini mendapat prioritas utama, karena hampir 75% ANEKA DAERAH penduduk Jawa Timur yang 32 juta ini berada di kawasan pedesaan. Kalau target Desa Swasembada secara Nasional 60% dalam Pelita IV, maka di Jawa Timur Desa Swasemba- da sudah mencapai 71%, dari 8.365 Desa JEMBATAN TIMBANG TERLANTAR. Bangunan serta perlengkapan lainnya pada jembatan timbang milik JLLAJR di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terlantar setelah sekian lama di tidak berfungsi. Di Kabupaten Karawang, ada dua sarana jembatar. timbang atau uji petik bagi kendaraan truk bermuatan yang kini terlantar. (Foto: Ant) Ismail Dicalonkan Lagi Sebagai Semarang, NERACA KEEMPAT fraksi di DPRD Jawa Tengah bersepakat men- calonkan kem- bali, Letjen. TNI (Purn) H.- M. Ismail untuk menjadi Guber- nur Jawa Tengah masa jabatan kedua kurun 1988-1993. Ketua FKP Taruna. SH yang didampingi Ketua FPP, Ircham Abdul Rochim, Ketua FPDI, Syamsuri Gondakusuma dan Ke- tua F-ABRI, Kol. Czi. Hardono menjelaskan kepada wartawan Sabtu, nama-nama calon lain akan diumumkan setelah Hari Rdya I'd. Pendapatan perkapita me- ningkat, dengan adanya pe- ningkatan produksi padi, dan palawija. Tanaman padi di Ja- wa Timur tahun 1986 perha hanya 5 ton, kini dengan Supra Insus dan Insus Paket D bisa meningkat menjadi 11 ton per hektar, 8 Jurus Pola Pembangunan Jatim Menuju "Wong Cilik Bisa Gemuyu" lita ke IV, berdasarkan eva- luasi di Jawa Timur masih terdapat 11 kendala yang per- lu ditangani. Masalah pokok yang diha- dapi antara lain, Penduduk yang cukup besar, Tenaga ker- ja setiap tahun meningkat, produksi pangan untuk me- nunjang stock Nasional, kebu- tuhan prasarana yang sema- kin meningkat, perluasan daya tampung pendidikan. Pendapatan perkapita pen- duduk Jawa Timur tahun 1987 mencapai Rp 493.000 dan masih diatas kebutunan, Fisik Minimum yang pada ta- hun 1987 sebesar Rp 186.000,- wisata dunia, harus tetap mem- kesiapan daerah akan berakibat pertahankan kelestarian teruta- fatal, namun sebaliknya bila se- ma objek dan daerah wisata. mua telah dibenahi dan siap ma- Didalam bidang pengadaan pangan, tahun 1984/85 970.- 000 ton atau 39% terhadap kebutuhan Nasional, tahun 1985/86 877.000 ton beras atau 45% terhadap kebutuhan Nasional, tahun 1986/87491.- 000 ton beras atau 34% ter- hadap kebutuhan stock Nasio- nal, tahun 1987/88 409.000 ton atau 30% terhadap kebu- tuhan Nasional, dan tahun 1988/89 ini diperkirakan bisa memasukkan 750.000 ton be- ras. Tour leader ini juga menyoroti tentang objek kuburan batu "lemo dan londa". Ia menya- yangkan pada objek tersebut tau- tau (patung warga masyarakat yang telah meninggal) tinggal se- dikit.. Untuk pembangunan dibi- dang prasaranan, sampai ta- hun 1986/87 jaringan irigasi utama menjangkau 127.000.- 766 ha. Irigasi tersier menjang- kau 54.000,681 ha, dan Irigasi baru menjangkau 1.640 ha. Sampai dengan 1986, kon- disi jalan yang baik dan se- Dia menyarankan apapun pe- nyebab sehingga tau-tau itu ber- kurang tidak menjadi masala h asal cepat diganti dengan yang baru, walau tidak asli lagi, karena wisatawan mancanegara yang da- Perluasan Wilayah Pakanbaru Diresmikan Jakarta, NERACA kanbaru menambah sembilan TATA batas desa dan tiga keluruhan yang ter- dari 10 orang penyelenggara per- tang tidak akan menyelidiki seca- ket pariwisata Indonesia di nega-. bidang fisik pada umumnya me- dan pusat pertokoan Kebonpolo, BD Maluku 1988/1989, Pemda ranya dengan sasaran 2.000 wisa- nunjukkan kemajuan yang pe- pasar Rejowinangun, gedung menganggarkan Rp 17.974.000 untuk membiayai 18 sektor pem- ta wan dan tahap selanjutnya mi- sat dan menggembirakan. Ti- bangunan. Jumlah mana menun- nimal 10.000 wisatawan, sedang- dak ada hambatan-hambatan olah raga Samapta. ra cermat tau-tau ítu asli atau palsu. Salah satu hambatan yang per- lu diperhatikan pihak pemerin- tah setempat adalah bila meng- inginkan jumlah kunjungan wi- satawan bertambah maka sa ra na dan prasarana penunjang serta objeknya terlebih dahulu dibe- HARIAN NERACA dang telah meningkat menjadi 3.154 KM, dari 3208 KM pa- da tahun 1985. Juga jalan yang rusak dan rusak berat telah menurun dari 89 KM menjadi 44 KM. Gubernur Jawa Tengah lestarian lingkungan, kependidi- kan dan teknologi, pendayaguna- an apa ratur pemerintah serta laju pertumbuhan daerah dapat di Jabarkan melalui empat K yang terdiri keterpaduan, keterbukaan, kebersamaan dan keakraban. Dengan adanya perbaikan jalan jalan dari Kota Kedesa, maka kata Kepala Dinas DLLAJR Jatim dalam eks- pose pembangunan bahwa saat ini hampir semua telah bisa dilewati oleh kendaraan roda empat. Angkutan pede- saan sudah menjangkau dae- rah terpencil, sehingga mem- perlancar arus perdagangan dan arus penumpang. Dalam bidang pendidikan, sampai tahun 1987/88 anak usia 7-12 mencapai 98,92%. yang diharapkan pada akhir Pelita IV ini bisa mencapai 100%, menikmati bangku se- kolah. la membeberkan, keempat frak- si secara sepakat mencalonkar kembali Ismail karena meman- dang secara obyektif, keberhasil annya dalam memimpin Jawa Te ngah lima tahun terakhir antara lain berhasil menciptakan iklim sejuk dan berbagai sukses yang dicapai di Jawa Tengah. Disebutkan pada awal Pe- lita IV, warga tributa 2,7 juta orang, maka sekarang tinggal 659.038 orang. Amat menonjol KEBERHASILAN pembangun- Ismail yang pernah menjadi Panglima Kostrad dikatakan ju- nya dengan indikasi yaitu Bebas an yang amat menonjol dicapai- ga berhasil dalam pencanangan Tiga Buta pada akhir Pelita IV di pembangunan dengan strategis Jateng, juga keikut-sertaan ma- berwawasan indentitas yang me-syarakat dalam pembangunan rupakan bagian sub sistim Wa- dengan diwujudkan perolehan wasan Nusantara. hadiah dari Unesco, memperoleh hadiah-hadiah lingkungan hidup Kalpataru, dan Solo sebagai kota terbersih di Indonesia memper- oleh penghargaan Adi Pencalonan kembali Is mail menjadi Gubernur Jateng ini dipertegas juga oleh para ketua fraksi lainnya yakni FPP, FPDI dan F-ABRI, yang juga menye- but keberhasilan Ismail memper- tahankan pertumbuhan laju eko- nomi di Jateng mencapai enam persen dan peningkatan investasi mcdal bukan saja pada volume proyek-proyek tetapi juga dapat menciptakan rakayasa sosial, tam- bahnya. Dibidang tenaga kerja, ter-. dapat kenaikan penampung- an tenaga kerja, sekalipun be- lum seperti yang diharapkan semua rakyat. Kalau pada ta- hun 1985 14.6 juta orang pen- cari kerja, tertampung 13.4 juta, pada tahun 1986 14.8 juta pencari kerja, tertampung 13,8 juta, yang berarti ada kegiatan penampungan. Pembangunan dibidang ke- sehatan, Jawa Timur telah ada 827 buah Puskesmas Pus- kesmas pembantu ada 1.241 buah, Puskesmas kelifing 599 buah, Rumah sakit ada 37 buah. ka turis sebagai pembeli dengan sendirinya akan ramai mengun- jungi propinsi ini. Perjalanan darat yang cukup jauh dari Ujung pandang - Tana- toraja juga menjadi hambatan namun segera teratasi dengan mengaktifkan penerbangan di. dua daerah wisata itu, minimal tiga kali penerbangan dalam se- minggu tanpa mengalami pemba- talan, kecuali cuaca buruk atau alasan teknis. Secara keseluruhan karl Heinz menilai Sulsel sangat mempesona dan dia yakin wisatawan Austria akan semakin banyak ke daerah wisata ini. Menurut rencana, Kuoni travel Austria untuk tahap pertama ta- hun 1989 mendatang menjual pa- Selain itu untuk menghindari Selain itu, proyek besar yang pada kesempatan itu menegas- ngan ANTARA di Makassar Gol- kekecewaan bagi turis yang ber- kan yang menuju Sulsel diperki- yang prinsip dalam menangani direncanakan selesai pada akhir jukkan kenaikan 30,06% dari ta- untuk meningkatkan ekspor non kan, tidak perlu ada pihak yang merasa diuntungkan atau dirugi- kan dengan perubahan ini, ka- den Hotel Ujungpandang, Sabtu. Dikatakan, tiga diantara 10 tour opereter Wina ini telah me- kunjung ke objek itu lebih dari rakan 20-40 persen dari sasaran satu kali, karena telah pernah itu. melihat saat kuburan batu terse- Karl Heinz beserta rombongan- rena pada perinsipnya adalah ngunjungi daerah-daerah wisata but penuh dengan tau-tau yang nya berada di Sulsel sejak 11 Mei meningkatkan pelayanan, kepa- yang menonjol di seluruh dunia da masyarakat, sebagai konsek- dan penilaian mereka, Tanator- wensi logis kian meningkatnya aja merupakan salah satunya tuntutan akibat melajunya pem- yang terbaik. sangat menarik. bangunan. atas kerjasama penerbangan na- sional Garuda - Kuoni BPU, Pacto. Rombongan tour operator ini didampingi langsung pimpinan pemasaran perwakilan garuda di Wina, Austria Wolfgang Ehardt.. Daerah wisata yang telah di- Dengan kondisi baru ini, Ba- haruddin mengharapkan pihak Kotamadya Pekanbaru berperan sebagai ibukota propinsi, yang biasanya selalu dijadikan cermin dan anutan oleh daerah lain. Ujungpandang, Tanatoraja dan Maros. Sabtu rombongan kem- bali kenegaranya. Koperasi DIBIDANG perkoperasi- an, Jawa Timur mempunyai 3340 buah koperasi, yang ter diri dari 760 KUD, dan sisa- nya Koperasi primer, Pusk ud dan Gabungan Koperasi. Jum- lah anggota Koperasi di Jawa Timur 3,2 juta orang, dengan jumlah simpanan Rp 56,7 mi- liar, dana yang dihimpun se- besar Rp 7,5 miliar. Sisa Hasil. Usaha mencapai Rp 17 miliar. Dengan kemajuan dibidang pembangunan Koperasi Jatim. tersebut, maka kini Jawa Ti- mur mempunyai 2 Koperasi Teladan Utama yaitu KUD Nugroho dan Koperasi Pela- yaran Rakyat (Kopelra). Jawa Timur juga mempu- nyai koperasi predikat Tela- dan Nasional serta 3 Koperasi Terbaik Tingkat Nasional. De- ngan adanya kemajuan dibi- dang koperasi tersebut, maka Pemerintah telah memberikan piagam satya Lencana pem- bangunan koperasi kepada Gubernur Jatim Wahono, ta- hun 1987. Laju Pertumbuhan Ekonomi SESUAI dengan rencana Nasional, laju pertumbuhan ekonomi 5% dan pertumbu- han penduduk rata-rata 1.23% pertahun. Jawa Timur, sampai de- ngan Pelita IV tahun 1987 pertumbuhan ekonomi 4,80%. dan sampai akhir Pelita IV ini pertumbuhan ekonomi Jawa Timurakan bisa mencapai 5% seperti yang diharapkan seca- ra Nasional. Hal ini juga dibenarkan oleh Ketua Bapeda Jatim Ir. Soemaryo, bahwa Jatim di- harapkan bisa mencapai per tumbuhan ekonomi diatas (K15) ¹5%. Penertiban yang dilakukan pa- 11 pegawai dipecat da Tahun anggaran 1986/1987 sebanyak 28 orang dipecat, 25 SEMENTARA itu dalam Ta- orang diskors dan 38 orang ter- hun Anggaran 1987/88 sebanyak kena tindakan administratif. Po- 64 orang Aparat Pemda Propinsi koknya Gubernur terus menekan tindakan penertiban, dan sebanyak kan Aparat Pemda. Tingkat I Jawa Tengah terkena angka pelanggaran yang dilaku- 11 orang diantaranya dipecat Negeri harus melayani masyara Pegawai 15 diskors, dan kat mereka bukan bekerja untuk 38 orang terkena tindakan admi- kepentingan pribadi, kata Soe- nistratif. parman. pembangunan di Magelang. Menurut Walikota Magelang Drs A Bagus Penuntun, 130 ribu warga Kota Magelang selama ini dengan suka rela membantu pem- bangunan kotanya. Hal ini tam- pak dengan penyerahan sebagian tanah hak milik dengan sukarela tanpa ganti rugi, dan swadaya masyarakat yang telah menyum- bangkan dana. "Tanpa partisipasi masyarakat Semangat Membangun Warga Magelang Tinggi Magelang, NERACA Beberapa proyek besar yang telah berhasil dibangun selama SEMANGAT membangun kegiatan pembangunan dalam dari masyarakat Magelang dan ini, antara lain kompleks perto- koan Rejo Tumoto, subterminal tak mungkin lancar seperti seka- rang, karena anggaran yang ter- batas," katanya. DALAM ku- run waktu 3 ta- hun terakhir ini, lalu lintas orang maupun barang melalui jalan da- rat perbatasan Berdasarkan data yang dihim- pun "NERACA" kunjungan wi- sata/keluarga merupakan kelom- pok orang orang yang banyak keluar masuk melalui jalan lintas batas melalui darat satu satunya yang terdapat di Indonesia saat ini. Demikian Karo Humas Pemda Jawa Tengah Drs. Soeparman R. menerangkan kepada KNI di ruang kerjanya, Sebagian dari mereka yang terkena penertiban tersebut berasal Pemda Dati II di Jawa Tengah. Memasuki wilayah Malaysia (Serawak) walaupun harus berja- lan kaki sepanjang 300 meter bu- kan merupakan hal yang berat bagi masyarakat kedua negara untuk saling berkunjung. Karena. untuk mengangkut barang beru- pa koper ataupun barang bawaan sekitar Rp 300 sampai Rp 500,- tiap koper kepada orang orang setempat yang memang be- kerja untuk itu, sebagai nafkah tambahan bagi mereka. sebut merupakan tekad Guber- Penertiban Aparat Pemda ter- H. Ismail dalam mewujudkan Aparat yang bersih, Kejadian seperti ini terlihat se- hari harinya di garis sempadan kedua negara, karena mobil be- lum boleh secara langsung keluar masuk garis perbatasan. dan berwibawa. Pelaksanaannya terus dilakukan dengan tidak pandang bulu. Sedang mereka yang terkena tindakan karena korupsi diserahkan kepada Pe- negak Hukum, yaitu kepada Ke... jaksaan, sesuai dengan instruksi Presiden nomor 15 tahun 1983. Dijelaskan Aparat Pemda yang terkena tindakan tersebut terma- suk kecil atau menurun diban- ding dengan tahun-tahun sebelum- nya. Diharapkan hubungan darat internasional itu, akan dibuka secara resmi akhir tahun ini, se- hingga kendaraan dari kedua ne- gara juga akan meramaikan lalu lintas perbatasan antara Enti- kong (Indonesia) dan Tebedu (Malaysia). MASYARAKAT perbatasan Kalimantan Barat khususnya Ke- camatan Sekayam Kabupaten Sanggau, sehari harinya masih Pensiunan lewat KPN Menado Banyak Mengeluh Manado, NERACA angkutan luar kota dewasa ini PENSIUNAN cukup lancar. yang dilayani KPN Manado menyampaikan keluhan agar pimpinan instan- si itu memperha- tikan loket-loket yang telah disiap- kan untuk tem- pat penerimaan uang pensiun. Para pensiunan yang pada umum- nya telah lanjut usia mengatakan kepada "Neraca", "mereka telah mengusulkan kepada pimpinan KPN untuk memasang kipas angin pada loket-loket itu". Dikatakan, "loket-loket yang disediakan untuk menampung pa- ra pensiunan yang menerima uang pensiun melalui KPN, telah memadai". Sekalipun kadang ka- la masih banyak yang tidak ke- bagian tempat duduk. "Sambil berdiri antre", katanya. 9888 Jenis pelanggaran yang dilaku- kan oleh Aparat Pemda tersebut, seorang diantaranya melakukan menyalahgunakan wewenang, 4 pungutan liar (Pungli), 24 orang orang tersangkut tindak pidana dan 35 orang terbukti melakukan pelanggaran susila dan sebagian Ambon, NERACA melanggar disiplin. Para pensiunan yang meneri- ma uang pensiun melalui KPN Manado banyak yang tempat tinggalnya jauh. Disamping para pensiunan yang tinggal di kota- madya Manado, juga banyak yang tinggal di daerah Minahasa Pengaturan cukup PENGATURAN jadwal pene- rimaan pensiun cukup baik. Se- bab setiap penerima pensiun telah dibagi menurut urutan nomor dan waktunya ditetapkan mulai tanggal 4 s/d 8 setiap bulan. Dengan demikian setiap pene- rima pensiun, telah mengetahui kapan gilirannya untuk mene- rima uang pensiunnya. Menurut keterangan, tidak ada kesulitan waktu baginya. Sebab kendaraan Sekalipun tempat tinggal ber- jarak ratusan km dengan kantor KPN Manado namun jarak ini dapat ditempuh paling lambat 2 atau 3 jam. "Jadi kami masih sempat pulang", katanya. Tidak tahan panas Halaman V Jalan Kaki Pergi ke Luar Negeri berbelanja barang kebutuhan dan Istimewanya, masyarakat per- keperluannya di daerah Serawak batasan Kalbar yang akan men- (Malaysia Timur) yaitu di desa jual atau berbelanja TEBEDU (5 Km dari garis sem- selalu di jemput dan diantar padan). di Tebedu, pu- Hal itu disebabkan, mereka se- lang dengan kendaraan truk, jeep- /land rover oleh pemilik toko di Tebedu ditempat mana nantinya Kalbar Sera- lalu menjual barang/hasil perta-mereka nienjual dan membeli ba-, wak semakin me- nian ataupun perkebunan seperti rang yang diperlukan. ningkat. lada, karet, tengkawang dan lain sebagainya di daerah tetangga, BAGI pensiunan lanjut usia, sekalipun rumahnya di Manado pasti akan merasakan panasnya hawa di dalam ruangan loket. "Apalagi kami yang rumahnya di daerah Minahasa", ungkap pen- siunan lainnya. "Terutama yang tempat tinggalnya berada di dae- rah dingin seperti, kecamatan To- mohon, Langowan dan lain-lain." Rp 18 Miliar Dana Pembangunan Provinsi Maluku (11,08%), sektor pendidikan, ge- PEMERINTAH nerasi muda, kebudayaan nasio- daerah Maluku nal dan kepercayaan terhadap menganggarkan Tuhan Yang Maha Esa Rp 1,2 hampir Rp 18 mi- miliar (8.27%) serta sektor per- liar untuk mem- tanian dan pengairan Rp 1,021 biayai program miliar (6,77%). pembangunan daerahnya da- lam tahun ter- akhir Pelita IV ini Keseluruhan Anggaran Penda- patan dan Belanja Daerah (AB- PD) Maluku yang telah disetujui itu, meliputi jumlah Rp 61,6 mi- liar lebih. Termasuk Urusan Kas dan Perhitungan sebesar Rp 31,3 miliar lebih. Dibandingkan tahun 1987/ 1988. APBD Maluku tahun ini mengalami kenaikan 13,84% atau hampir Rp 7.5 miliar. APBD murni, artinya tidak ter- masuk urusan kas dan perhitu- ngan, dirancang berimbang pada jumlah Rp 30,3 miliar lebih. Ke- naikan 20:15% atau mendekati Rp 5.1 miliar dari tahun sebe- lumnya. Kenaikan 30% DARI keseluruhan jumlah AP- Kerja Ekstra BERTALIAN pelaksanaan proyek-proyek pembangunan da- lam tahun terakhir Pelita IV ini di Jumlah tersebut telah memper- Maluku yang dibiayai APBD, oleh persetujuan DPRD I Malu- Ketua Fraksi FKP DPRD Ma- ku, Sabtu pekan lalu melalui pe- luku meminta perhatian dan kerja netapan APBD 1988/1989. Per- ekstra aparat Pemda agar proyek- setujuan mana diberikan dalam proyek tersebut dapat terselesai- sidang khusus yang dipimpin ke- kan sebagaimana mestinya. tuanya Ruswan Latuconsina, SH. Tertangguhnya penyelesaian tugas pembangunan tahun ini, akan merupakan penyebab mun- culnya berbagai kendala baru da- lam tahun-tahun mendatang. ucap Drs. M. Siahay. Untuk itu diharapkan, hendak- nya loket-loket yang telah cukup memadai itu dapat dipasang ki- pas angin. "Kami bersedia mem- bantu dengan memotong sebagi- an dari uang pensiun kami", kata- nya. "Asal uang itu digunakan untuk pemasangan kipas angin. Mereka mengatakan, dalam usia lanjut dengan kondisi fisik yang semakin menurun sangat diharapkan adanya kesejukan di- dalam menikmati hasil jerih pa- yah selama mereka menjalankan tugas, khususnya didalam mene- rima uang pensiun. "Yah, kalau berdiri sambil me- nunggu tempat duduk, bolehlah", kata pensiunan sipil. "Sambil ber- diri, sambil ngomong-ngomong dengan teman sekerja dulu, cu- kup relaks", katanya. "Sekedar nostalgia". "Tetapi untuk menahan sesak- nya hawa pa nas, cukup melelah- kan. Sebab itu sangat diharapkan adanya kipas angin", tambahnya. (K22) Membawakan pandangan frak- sinya ia juga mengemukakan, arah kebijaksanaan dan program pembangunan Maluku kepada hal-hal berskala prioritas tinggi yang dapat menyentuh hajat hi- orang masyarakat di pedesaan. Sementara Ketua FPP, M.T. Laitupa, melihat perlunya usaha mencegah terjadinya kesenjangan sosial. Untuk ini, gologan eko- nomi lemah, petani, nelayan pro- dusen dan sektor informal di Ma- luku perlu lebih ditingkatkan ke- langsungan hidup dan penghasil- an mereka, Dalam kaitan ini menurutnya, fraksinya berpendapat deregulasi dan debirokratisasi yang dilak- sanakan di Maluku tidak hanya Pelita IV adalah Pasar Swalayan Dengan demikian akan lebih Mudal. migas. Akan tetapi sudah waktu- hun 1987/1988. Menanggapi kenaikan angga- nya pula untuk lebih meningkat- di kompleks Magelang Theatre, ran pembangunan ini. Ketua kan kegiatan ekonomi rakyat pemugaran mesjid besar Kau- Fraksi ABRI DPRD I Maluku pedesaan. man, jalan tembus Canguk-Mer- Suntoro, BA menyatakan hara- toyudan, taman flora Bayeman pannya agar benar-benar dapat membulatkan hasil-hasil Pelita Pasar swalayan di kompleks IV untuk memasuki Repelita V Magelang Theatre akan dileng- dengan kondisi yang mantap. kapi hotel berlantai tiga. Saat ini sektor bangunannya telah berdiri dan memperoleh bagian anggaran ter- tinggal penyelesaian akhir. besar yaitu di atas Rp 1 miliar. Meski lokasinya berdekatan Peringkat pertama adalah sektor kehadirannya tidak akan menim- 8.4 miliar lebih atau 55.93%. bulkan masalah bagi para peda- Menyusul sektor aparatur pe- gang di Jl. Pemuda, (HSB) merintahan Rp 1,6 miliar lebih meningkatkan daya beli rakyat terbanyak sehingga pasaran do- mestik akan lebih berkembang dan pada gilirannya pertumbu- han ekonomi Maluku lebih me- ningkat sesuai target Pelita IV. ucap Laitupa. Tidak itu saja, tetapi menurut akan lebih terangsang pada ke- giatan-kegiatan lebih produktif. (TL) WIB pagi, dimana penduduk Kal- bar baru saja kembali dari belanja di Tebedu. Mereka diantar hing- ga ke daerah perbatasan Malay- sia, sekitar 300 meter dari garis sempadan (batas) Indonesia. Setelah mengantar pulang, me-- reka menjemput beberapa pen- duduk dari Indonesia yang akan berbelanja di daerah Malaysia, yang menunggu di kawasan per- batasan itu. Antar jemput ini me- rupakan salah satu service yang diberikan pedagang di Tebedu Gambar diatas berhasil di aba- sehingga dapat menarik lebih ba- (K-18). sehingga pulangnya membeli ke- dikan oleh wartawan "NERA- nyak pembeli yang datang ke CA" ketika sekitar pukul 10.00 tokonya. perluan sehari hari. JALAN KAKI: Masyarakat perbatasan Kalimantan Barat-Serawak belakangan ini sering "keluar negeri" menuju Serawak untuk melakukan kegiatan usaha dengan berjalan kaki. Nampak dalam gambar, kelompok masyarakat yang berjalan kaki itu, ketika diambil fotonya oleh Neraca. (K-18/Nera ca)