Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1984-12-13
Halaman: 05

Konten


Berita Yudha - Kamis, 13 Desember 1984 Intensifikasi tambak di Jabar masih belum berfungsi sempurna Bandung, Desember (BY) Program Intensifikasi Tambak (INTAM) yang seharusnya sudah mulai dilaksanakan kegiatan usahanya sejak beberapa bulan yang lalu di seputar Propinsi Jawa Barat, hingga saat ini masih belum bisa dilakukan sebagai yang sudah direncanakan dalam program, karena masih banyak terjadi pembenturan-pembenturan yang cukup serius, dan pembenturan- pembenturan ini merupakan ham- batan untuk program Intam itu sendiri, terutama dalam penyelesaian administrasi, ham- batan ini kelihatannya kian berkepanjangan, seperti di an- taranya keharusan peserta Intam untuk melengkapi persyaratan ser- ta status pemilikan lahan yang dipersiapkan untuk Tambak Inten- sifikasi itu karenanya pertimbangan-pertimbangan yang merupakan lingkaran yang tiada berujung, akhirnya program In- tensifikasi Tambak yang harus sudah dikembangkan di daerah Jawa Barat ini dan memang merupakan program prioritas un- tuk masyarakat, hingga sekarang masih belum berketentuan rim- banya. Salah seorang Anggauta Pengurus PUSKUD MINA "Laksana Mukti", dalam ungkapannya baru-baru ini mengemukakan, bahwa sepanjang penelitian PUSKUD itu sendiri Program Intam ini yang memang diberikan prioritas untuk pengem- bangannya di daerah Jawa Barat, seyogianya sudah dilaksanakan di daerah ini sejak awal bulan Oktober 1984 yang lampau, dan menurut program itu sendiri sudah direncanakan untuk dapat dipanen pada bulan Maret 1985 yang akan datang namun rencana panenan itu akan merupakan impian hampa padahal andaikata dilihat SK Menteri Pertanian yang dikeluarkan tanggal 4 Juli 1984, No. 05/SK/Mentan-Bimas/VI/84 menyebutkan, bahwa pelaksanaan Program untuk tahun Anggaran 1984/1985, berlaku hanya satu kali musim pemeliharaan udang sejak Oktober 1984 hingga Maret 1985, selama enam bulan. Selanjutnya dikemukakan, bahwa fihak-fihak yang menyalurkan bantuan fasilitas kredit untuk peserta Intam kelihatannya akan lebih cenderung bermaksud menyelamatkan uang Pemerintah, yang tadinya diatur dalam program Pemerintah akai disalurkan untuk memudahkan penyelenggaraan Program Pemerintah itu sendiri, dan justeru adanya kecenderungan yang berkompetan menyalurkan ban- tuan pinjaman itu, berkeinginan untuk menyelamatkan uang Pemerintah, program Intensifikasi Tambak Udang yang juga merupakan Program Pemerintah, akhirnya menjadi pembicaraan dan pergunjingan tiada yang berkeputusan, program Intam itu praktis tidak dapat dilaksanakan di daerah Jawa Barat, sebagai yang diharapkan Pemerin - tah. Pengamatan Pengurus PUSKUD MINA Laksana Mukti, karena hingga sekarang belum bisa dilaksanakan program Intam ini harapan Pemerintah untuk men- ingkatkan produksi komoditi yang akan menunjang eksport non migas, kini praktis menjadi harapan hampa. Dikemukakan bahwa petugas- petugas yang paling berperan dalam menyalurkan bantuan kredit pinjaman ini, senantiasa ter- paku dan berpegang teguh pada peraturan-peraturan Bank tekhnis, justeru persyaratan-pokok yang diharuskan bagi setiap peserta In- tam, harus dapat memperlihatkan bukti-sertifikat Agraria-tanda hak milik atas tanah yang akan di- jadikan tanggungan pinjaman, sedangkan para pemilik lahan pada umumnya didaerah ini belum terbiasa dalam urus mengurus ser- tifikat agraria itu. Pekalongan, Desember (BY) Pembangunan bidang sosial budaya termasuk bidang kesehatan makin ditingkatkan sepadan, dan agar saling menun- jang dengan kemajuan-kemajuan yang dicapai oleh pembangunan ekonomi. Sedangkan pem- bangunan bidang kesehatan mem- punyai peranan yang sangat pen- ting, oleh karena melalui pem- bangunan bidang kesehatan kwalitas penduduk di Indonesia maupun Jawa Tengah jumlahnya cukup besar. Penduduk yang besar akan mempunyai makna dan man- faat yang besar pula kalau kwalitasnya ditingkatkan, merupakan kekuatan yang luas biasa bagi kepentingan pem- bangunan itu sendiri. Hal itu dikatakan Kepala Kan- tor Wilayah Departemen Kesehatan Jawa Tengah Dr. H.Nardo Gunawan, MPH ketika memberikan sambutannya pada pelantikan Dr. Nordiyah Kasbulan sebagai Kepala kantor Departemen Kesehatan Kodya Pekalongan. Menurut Anggota Pengurus PUSKUD itu, hambatan dalam penyelenggaraan Program Intam ini sesungguhnya memang masih belum di terasa, terutama kalangan pendaftar peserta inten- sifikasi tambak untuk peroleh ban- tuan kredit program, kendatipun selama ini masih meneruskan kegiatan usahanya di bidang per- tambakan secara berdikari, namun dapat dilihat penghasilan demi penghasilan yang diperoleh petani- tambak itu tiada pernah berkema- juan, terutama pembinaan dan pengarahan sebagaimana dalam perencayaan yang sudah di- tuangkan oleh Pemerintah dalam Program Intensifikasi Tambak itu sendiri, justeru kegiatan usaha tambaknya yang dikerjakan para petani masih sangat jauh dari yang bisa diharapkan untuk tujuan komoditi eksport non migas. Sesungguhnya andaikafa ditelaah dengan seksama akan terasa, Pelantikan dilakukan Walikota Pekalongan H.Djoko Prawoto, BA atas nama Menteri Kesehatan RI. Selain itu juga telah dilantik 6 Staf teras Kantor Departemen Kesehatan setempat, masing- masing; P.Soenanto, BSc, Dr. Soeharto sebagai Kepala Seksi Bimbingan dan Pengendalian, Dr. Yuniarti Danu Prayugi sebagai Kepala Seksi Bimbingan dan Pengendali P2M, Besar sebagai Kepala Urusan Kepegawaian, Sri Endang Rahajeng, BA sebagai Kepala Urusan Keuangan, Daniel Sumidjo Kepala Urusan Umum Kantor Depkes Kodya Pekalongan. Acara berlangsung di Ruang Sidang DPRD setempat Kamis lalu. Selanjutnya menurut Dr. H.Nardo Gunawan, MPH, arah dan strategi pembangunan kesehatan dituangkan dalam sistim kesehatan nasional, dan kesehatan menyangkut semua segi kehidupan dan mempunyai ruang lingkup jangkauan yang luas. Derajad kesehatan masyarakat dipengaruhi bahwa musim tanam yang dicanangkan harusnya bulan Oktober yang lampau ini, musim yang paling berharga itu sudah terlangkahi dengan penuh harapan hampa, musim panen udang nanti menjelang bulan Maret 1985, akan terjadi perubahan kerugian besar yang dialami penguaha tambak udang, dan untuk Pemerintah Pro- pinsi Jawa Barat juga rugi besar, berdasarkan ramalan perhitungan, produksi Intensifikasi Tambak Udang sebagai dalam program yang tertuang dalam SK Menteri Pertanian, petani tambak akan dapat memperkirakan hasil yang diperoleh, Rp. 4 milyar hingga Rp. 5 milyar lebih, karena harga udang sekarang ini berkisar antara Rp.6.000 sampai dengan harga Rp. 8.000 setiap kilo gramnya. Walikota Pekalongan ketika mengambil sumpah Kepala Kantor - Departemen Kesehatan Kodya Pekalongan dan Pejabat staf Depkes. (Photo: AP). Tanggungan-pinjaman Peserta Pengurus PUSKUD Jawa Barat itu selanjutnya menambahkan, bahwa sudah sewajarnyalah per- syaratan bagi keharusan. memperlihatkan bukti sertifikat agraria tentang hak milik petani penggarap tidak terlalu dijadikan ketentuan pokok, dalam melan- carkan program Intam, justeru di samping akan berakibat terham- batnya realisasi, dikhawatirkan akan lebih tragis lagi, program Pemerintah disektor komoditi ek spor non migas ini praktis akan menimbulkan problema yang sukar akan terpecahkan. Luas areal untuk Intensifikasi Pembangunan bidang kesehatan mempunyai peranan yang sangat penting Bangunan dengan konstruksi baja di pantai Pangandaran ini digunakan untuk balai pembibitan udang galah yang terbesar di Jabar. (Photo: Hàs). Tambak Udang ini di seputar Jawa Barat ditargetkan 1.650 hektar, sudah dapat dipastikan tidak se- memiliki sertifikat muanya Agraria, dan akibatnya luas areal yang direncanakan praktis jauh. berkurang seperti halnya di daerah Banten, semula pendaftar untuk dijadikan peserta mencapai 900 orang, setelah dilakukan penelitian bagi yang memenuhi persyaratan. hanya 50 pCt, dan bahagian peser- ta lainnya yang tidak memenuhi syarat, harus memiliki Serifikat Agraria, tidak akan memperoleh bantuan kredit Program ini, dan dinyatakan tidak ikut serta dalam program Intam itu sendiri. Dan karena menyusutnya luas areal Intam di daerah Jawa Barat ini, konon akan berakibat tergang- keberhasilan gunya program Pemerintah di sektor komoditi ek spor non migas ini dan harapan Pemerintah untuk mencapai target produksi udang, sebagai mana dalam perencanaan semula akan menghadapi massa suram. Contoh yang lebih ironis lagi memperlihatkan bahwa di suatu lahan yang cukup memiliki irigasi tekhnis untuk mencukupi. kebutuhan air pada tambak status pemeliharaan udang, pemilikan lahan ini kebetulan masih bersifat Hak Guna Usaha (HGU) tambak yang cukup poten- sial ini sama sekali tidak akan ter- pakai oleh ketentuan-ketentuan Bank Tekhnis, untuk memperoleh uluran bantuan pinjaman kredit program.(018) ada yang berjaga-jaga, karena yang dihadapi adalah musuh- musuh. berupa penyakit", oleh empat faktor, yakni faktor sedangkan konsep penyakit itu lingkungan, perilaku masyarakat, sendiri berubah tidak hanya pelayanan kesehatan dan faktor penyakit menular saja, tapi mulai bawaan. Dari keempat faktor tumbuh dan banyak penyakit yang tersebut, maka faktor. lingkungam tidak menular. Akibat dari cara dan prilaku masyarakat adalah hidup dan gaya hidup yang ber- merupakan faktor besar yang palopacu dengan waktu yang kadang ing menentukan. пя т berorientasi pada materi, tersaing Dr. Nardo Gunawan, MPH mengambil contoh, sungguhpun sarana kesehatan sudah dibangun baik berupa Puskesmas, Jamban keluarga, akan tetapi lingkungan masih belum baik, perilaku masyarakat belum menggunakan sarana tersebut, maka derajat kesehatan belum dapat ditingkatkan dengan maksimal, ucapnya. Proyek Padat Karya Gaya Baru di Kalsel Banjarbaru, Desember (BY). Departemen Tenaga Kerja RI, Kantor Wilayah Propinsi Kaliman- tan Selatan pada tahun anggaran 1984/1985 ini dang giat-giatnya melaksanakan Proyek Padat Karya Gaya Baru yang pelaksa- naannya disebarkan diduapuluh delapan kecamatan pada 9 Kabupaten diwilayah Kalimantan Selatan, demikian diungkapkan oleh Kakanwil Depnaker Prop. Kalimantan Selatan Drs.A.Th. Wenur didampingi stafnya Drs.Djayoes Dipaya selaku Pim- pinan Proyek Padat Karya Gaya Baru, didalam wawancara khusus BY di Banjarbaru (3 Des 84 yl). Jumlah proyek yang dilaksanakan 28 buah, terdiri dari 26 suh Proyek berupa jalanan desa dengan jumlah panjang sebanyak jalanan desa baru maupun rehabilitasi jalan desa, mempunyai manfaat membuka daerah yang terisolir, serta memperlancar transportasi ekonomi. Selain dari itu membuka kesempatan kerja baru yaitu dengan tumbuhan 110.8 Km, Satu Sub proyek usaha usaha disepanjang jalan menyudat kali sepanjang 0,35 km yang dibangun tersebut seperti dan satu sub Proyek berupa pemukiman, kios-kios dan pengairan (saluran tersier) sepan- warung-warung dan pasar jang 5 Km. lingkungan. Disektor pengairan seperti saluran tersier bermanfaat membantu para petani kita dalam kesulitan untuk pengadaan air sawahnya, sehingga pada pengolahan sawah para petani itu tidak lagi tergantung pada sawah tadah hujan. Seperti pada sub pro- yek penyodetan kali dalam rangka menanggulangi bahaya banjir tahunan yang membahayakan lahan persawahan sekitarnya. dapat dilindungi dari bahaya ban- Proyek Padat Karya itu ditem- patkan dikabupaten Kotabaru di 4 kecamatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Tapin dan Kabupaten Banjar masing-masing di 4 kecamatan sedangkan di Tanah Laut dan Kab. Barito Kuala, Kab.Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara dan Kab. Tabalong, masing-masing dua pro- yek dan 1 proyek dikerjakan. Dari 28 sub proyek PKGB itu rampung 96 persen irigasi dengan penyerapan tenaga kerja seluruhnya per hari sebanyak 9.172 HOK dengan dana sebanyak Rp. 1.165 milyar lebih. telah menyerap tenaga kerja jir atau bencana alam. sebanyak 380.181 Hari Orang Ker- Tujuan utama Proyek PKGB, ja (H.O.K). sedangkan dana yang secara langsung memberikan oleh Pemerintah untuk diseluruh pekerjaan kepada para pengang- sub proyek PKGB tsb berjumlah gur dan setengah penganggur pada sebesar Rp. 746.512.000,- dan jangka waktu tertentu secara pro- hingga berita ini diangkat proyek duktif dan bermanfaat. Dan Pro- tersebut sudah 96 persen rampung. yek ini telah dicanangkan sejak tahun 1977 dan untuk proyek- proyek ini menurut monitoring Koresponden BY sejak 1977-1983 Proyek PKGB di Kalimantan Selatan telah berhasil membuat 246.285 meter jalan baru, 107.275 TUJUAN PKGB. Drs. A.TH. Wenur menjelaskan manfaat proyek PKGB itu sangat besar artinya bagi masyarakat pedesaan, misalnya pembangunan meter rehabilitasi, 7.800 meter Tray Ratusan Tenaga Kerja di Banjarmasin sedang melaksanakan rehabilitasi jalan Bati-Bati Tanah Laut. (Photo: TA). BERITA YUDHA OLAHRAGA tennis junior Jakarta, Des. (BY): Pembinaan cabang olahraga tennis bagi para yunior saat ini menjadi perhatian utama PB Pelti, karena disadari ini sangat besar ar- tinya bagi prestasi dimasa men- datang. Ini diungkapkan oleh Ketua Umum PB Pelti Jono Sewoyo kepada pers kemarin. dalam kesempatan menjelaskan rencana Pelti mengadakan Ke- juaraan Tennis Yunior Beregu 4 Besar dari DKI Jaya, Jabar, Jateng dan Jatim pada tanggal 13, 14 dan 15 Desember '84 di Jakarta. Kejuaraan antar daerah beregu untuk yunior baru pertama kali ini diadakan, mengingat baru 4 daerah tersebut yang dianggap mempunyai atlet tennis yunior cukup banyak kejuaraan dibatasi hanya untuk 4 daerah ini. Namun demikian dimasa mendatang Ke- juaraan ini akan di kembangkan pula dengan peserta lebih banyak sesuai perkembangan tennis dilain daerah. Oleh PB Pelti kejuaraan yang dilaksanakan bekerjasama dengan Nugra Santana Tennis Club pim- pinan Ponco Sutowo ini akan di- jadikan semacam pilot project. Ponco Sutowo menambahkan pembinaan tennis Yunior sebaiknya dilakukan secara ber- tahap, dimulai sedini mungkin. Karena hanya dengan cara seperti ini dapat dihasilkan petennis yang tangguh dan berprestasi tinggi. Cara seperti ini menurut Ponco juga akan memperlihatkan sampai 207 SAN KOMANDAN Penerjun payung Amir. S sedang melakukan pendaratan dari ketinggian 4000 kaki dan tepat pada titik sasarannya di Lapangan Simpang Lima Semarang. (foto: Hendrik). PB. Pelti perhatikan pembinaan 5 partai putra terdiri dari 3 single dan 2 double, sedangkan putri 2 single dan 1 double. DKI Jaya akan menurunkan pemain-pemain putra Indrawan Tauhid, Daniel Haryanto, Dede Suhendar, Raymond, Lilik HB, Juhana, Andi Sukirman dan Laski, putri terdiri dari Maya Walalangi, Ivo Hofner, Deswar- dani, Sari Sukirman dan Wanda Tumando. Daerah lain yg sudah mengirimkan nama pemainnya adalah Jabar dan Jateng, sementara Jatim belum memasuk- kan nama pemainnya. Pontianak, Des. (ANTARA) Asean Auto Rally IX tahun 1984 Pontianak Brunei Darussalam 2.000 km, dimulai Selasa Sore (11 Des '84) di kota Pontianak dalam suatu upacara oleh Menteri Negara Pemuda dan Olahraga dr. Abdul Gafur, di an- tara pesertanya yang terbanyak dari negera kerajaan Brunei Darussalam. Asean Rally memperebutkan piala bergilir Presiden Republik Indonesia Soeharto yang juga melewati negara bagian Serawak Malaysia tersebut diikuti 37 peser- ta, demikian dilaporkan wartawan ANTARA A.R.Loebis dari Pon- tianak Selasa. KRAAN Seluruh peserta terdiri dari em- pat grup, yaitu grup Royal Brunei 15 kendaraan, Jakarta termasuk Bandung 12 kendaraan, Kaliman- tan Barat 7 kendaraan dan Serawak tiga kendaraan peserta. Di dalam grup Brunei ter- dapat beberapa perally asing an- tara lain dari Singapura, Inggeris, Australia dan Amerika Serikat. Duta Besar Brunei Darussalam di Jakarta yang tiba di Pontianak Senin, Tuan Yang Terutama Pangiran Datuk Paduka Haji Jaluddin bin Pangiran Moh, Lim- bang berserta nyonya, ikut hadir menyaksikan penglepasan rally Asean pertama di pulau Kaliman- tan ini. Sedangkan dari Malaysia yang telah tiba lebih dahulu di Pon- tianak untuk menyaksikan rally Asean ini adalah, Ibu Menteri Belia dan Sukan Puan Hapsah Harun beserta suami, senator Malaysia di Serawak Datok Abang Ahmad Uray, Panglima III Bim Brigjen Adam bin Abubakar dan Deputy Com of Sarawak Brigjen Aba. KERIS 37 cara ini mengakibatkan ketegangan jiwa Peserta Rally Mobil Terbanyak Dari Brunei pada gangguan jiwa, penyakit jantung ke lambung. Hal ini perlu diwaspadai karena dapat men- ingkat. Pada hakekatnya pada suasana lingkungan yang belum memadahi, tingkat sosial ekonomi di beberapa daerah masih rendah, kemudian perilaku masyarakat kesadaran akan pola hidup sehat yang belum memadahi, maka potensi adanya ledakan penyakit masih akan tetap ada. Menurutnya karena demikian luas kaitan program kesehatan dengan program lainnya yang me- nyangkut dan melibatkan hampir seluruh sektor di negara kita, maka tidak ada jawaban yang pal- ing tepat kecuali diciptakan koor- dinasi, keterpaduan, keakraban dan keterbukaan dan kebersa- maan. Keharusan adanya keharusan bekerja dengan daya guna dan hasil guna yang optimal dari penggunaan sumber daya yang terbatas namun kita tetap melaksanakan semua itu dengan sistim, penataan yang sebaik- baiknya. Selesai pelantikan yang ditandai dengan penyerahan Daftar Isian Kegiatan (DIK), dilanjutkan dengan Ceramah Kesehatan oleh Dr. Nardo Gunawan, MPH, diikuti oleh Seluruh dokter swasta maupun pemerintah se eks Karesidenan Pekalongan. Sebelumnya pada hari itu Kakanwil Depkes Prop Jateng telah melantik sebanyak 315 petugas Dinas Kesehatan se Dalam kesempatan itu Kakanwil Eks Karesidenan Pekalongan. Depkes mengharapkan, keper- Masing-masing Dikesda Kodya cayaan telah diberikan pemerintah Pekalongan 7 orang, Kab. Batang dapat diimbangi dengan pen- 61 orang, Kab. Pekalongan 45 ingkatan prestasi suatu kerja yang Pemalang 69 orang, Brebes lebih keras lagi. Sehingga tugas 54 orang, SPK Pekalongan 17 akan dapat tercapai dan men- orang, BP4 Pekalongan 13 orang, ingkat. Menurutnya ada tiga hal BP4 Tegal 8 orang, K.STP perlu diketahui, Kepada semua Kalibakung 36 orang dan Dokares Kantor Departemen di Jawa 12 orang. Pelantikan dihadiri Tengah untuk selalu men- Pembantu Gubernur Jateng untuk ingkatkan pembinaan, pengen- Pekalongan Drs. H.Abdussaleh dalian, dan bimbingan pelaksa- Ronowijoyo, Bupati Pekalongan program kesehatan Supardi, Muspida Tingkat II dan khususnya yang bersifat ke dalam. jajaran Dinas Kesehatan se eks Jangan ada satupun petugas Karesidenan Pekalongan kesehatan yang lengah" petugas berlangsung di Pendopo Kab. kesehatan tidak boleh tidur, harus. Pekalongan (AP) ora naan sejauh mana pembinaan tennis di tiap daerah. Bersamaan dengan kejuaraan juga akan diadakan saresehan tennis di gedung KONI Pusat. Saresehan bertujuan untuk men cari kerangka pembinaan tennis yang tepat dan bisa ditrapkan di Indonesia. Dari saresehan yang akan diikuti oleh tokoh-tokoh olahraga tennis, atlet dan pers diharapkan adanya masukkan yang berguna bagi pembinaan ten- nis kita. Sementara itu Jono Sowoyo menambahkan bahwa Pelti akhir- akhir ini cukup disibukkan dengan padatnya acara pertandingan. Ini menyulitkan Pelti mengatur jenjang Pertandingan agar tidak saling merugikan. Pemain tennis sendiri sering dibuat bingung untuk memilih tur- namen mana yang akan diikuti. Gejala seperti ini menurut Jono Sewoyo sebenarnya kurang baik bagi pembinaan. Karena itu untuk tahun '85 mendatang Pelti akan mengatur jadwal turnamen lebih baik, bagi Pelti sendiri yang terpenting akan memperhatikan segi pembibitan. Untuk Kejuaraan Tennis Yunior Beregu 4 Besar ini pemain tidak boleh merangkap pada 5 partai un- tuk putra dan 3 partai untuk putri. Sehingga tiap daerah diharuskan menyediakan pemain minimal 13 atlet. Pertandingan akan berjalan dengan sistim setengah kompetisi, Sarawak untuk mencapai finish di Brunei Darussalam 16 Desember. Dalam brifing di hadapan para peserta Senin malam, wakil pim- pinan perlombaan, M.Siborutoropo, menegaskan, jalan-jalan yang akan dilalui para peserta 70 persen belum diaspal, melainkan berbatu-batu dan sebagian tanah liat. Diperhitungkan, pertarungan terakhir terjadi di etape III SS (Special Stage) 15, di perkebunan karet sepanjang 29 km, dimana jalannya turun naik, berbelok- belok dan sangat licin bila hujan. Menanggapi beberapa hari ini memang hujan di Pontianak, Siborutoropo menduga di Brunei juga lagi musim hujan sehingga ia menyebutkan: "Harus hati-hati dan awas membaca tulip, bila tidak ingin terjungkal ke jurang yang banyak menganga di kanan kiri jalan". Urutan pelepasan 1. Usman Sapta/Richard Wuisan Toyota Corolla DX (In- donesia) 2. Antonius Angkawijaya/Jim- my A. Wijaya -Datsun Stanza - (Indonesia) 3. Dhani Sarwono/Buyung Risnan Mazda RX 7 (In- donesia) 4. Faisal Aljufri/Ferdie Soehar. djo Toyota Corolla (Indonesia) 5. Bill Cook/George Shia - Mit Colt Lancer SL (Singapura) 6. Ferry S.A./Agustinus - Datsun P 310 (Indonesia) 7. Boy Hariyanto/Usa Sutrisna - Toyota Corolla (Indonesia) 8. Theo Kay Chai/Gordon Blaydes Datsun (Malaysia) 9. D.P.Adhy Supardio/Rio Sar- wono-Mazda 323 (Indonesia) 10. Pandianto Hwe/Heriyanto Wangsajaya Toyota Corolla (Indonesia) 11. Chendra S/R.Bambang Suryadi Toyota Corolla (In- donesia) 12. Richard Hendarmo/Andy Winahyu - Mazda 323 (In- donesia) 13. Haryanto K/Raymond H.HM - Toyota Corolla DX (Indonesia) 14. Tinton Suprapto/Poedio Octoyo (Indonesia) 15. Collin Selain dari pada itu pada tahun 1982/1983 di Kalsel dilaksanakan proyek PKGB yang Usman Sapta urutan pertama dikaitkan dengan bencana Usman Sapta bersama navigator alam/yaitu pembuatan jalanan Richard Wuisan, mengendarai sepanjang 40.000 meter, Toyota Corolla DX, menempati Rehabilitasi 34.350 meter dengan urutan pertama start reli mobil Tenaga Kerja Harian sebanyak 1141 didukung dana sebesar Rp. Asean IX, setelah dalam seeding 235.343.000.(TA). run Senin di Pontianak sejauh 6,5 km menempuh waktu enam menit 30 detik, sementara pembalap ter- nama Tinton Soeprapto berada di urutan ke-14, bersama Poedio M.Jackson/J.R.Henderson Oetoyo mengendarai Toyota Mazda 323 GT (Brunei) Cecila, dengan waktu tempuh tu- 16. Ho Khay Hui/Tan Thuang. juh menit 21 detik. Seng Escort 1,6 Sport (Malaysia) 17. Tong Peng Son/Ernes C C Lee - Toyota (Brunei) 18. Khang Swee Hwa/Abd Rachman B.Mokti Daihatsu Charade (Brunei) Dari 37 peserta yang tercatat melakukan seeding run, hanya 35 yang melakukannya sedangkan yang dua, Warsono Bukaimi dari Brunei Darussalam dan Hariyanto Halim dari Indonesia, terpaksa dikenakan batas waktu maksimum, 20 menit. Setelah start di Pontianak 11 Desember, seluruh peserta melakukan restart di Kuching 13 Desember, sedangkan 12 Desember diadakan acara kesenian di Kuching oleh Pemerintah Daerah Sarawak. Dari Kuching, peserta reli melaju menyusuri 19. Robert Andrew Mac- Donald/Ian Gray - Mazda (Brunei) 20. Mudin bin Tasan/Abdullatif Serudin Colt Galant Sigma GS (Brunei) 21. Hamid Shahab/Ir.Bambang E.H. - Honda Civic (Indonesia) 22. Cheong Hwat Seng/Tien Chao Ke Halaman VIII 65 Toyota Celica GOLA Oleh Ponco Sutowo ditam- bahkan pada saresehan tennis akan dicoba untuk mendapatkan tolok ukur yang dapat dijadikan ukuran apakah pembinaan tennis di Indonesia berhasil atau kurang. Selain itu juga menjaga agar komunikasi antar pembina dapat berjalan dengan lancar. Kejuaraan Tennis Yunior Beregu ini akan berlangsung di lapangan tennis Hotel Hilton, Senayan. (R-26) Bangkitkan kegiatan remaja terhadap olahraga dirgantara Semarang, Des (BY).- MEMILIKI kecintaan terhadap dirgantara, juga akan menjadi generasi muda giat dalam menun- tut ilmu dan mengembangkan daya kreatifitas yang dinamis dalam menetapkan kemampuan- nya, sebagai usaha membekali diri untuk dapat mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan na- sional dari segala bentuk gang- guan, tantangan, maupun yang timbul melalui darat, laut, udara, demikian ditegaskan panglima komando daerah militer VII/Diponegoro May Jen TNI Soegiarto ketika membuka pameran dirgantara baru-baru ini ji gedung aula STM Pem- bangunan Semarang. Lebih lanjut pangdam mengatakan, guna untuk memasyarakatkan olah raga Dirgantara itu mencurahkan segala daya dan upaya untuk mem- bangkitkan kecintaan dan animo kaum muda terhadap olah raga tersebut, sebab pada hakekatnya rasa cinta terhadap dirgantara akan mampu membentuk generasi muda menjadi tangguh, tangon, berjiwa ulet, disiplin serta berani menghadapi resiko perjuangan dengan penuh rasa tanggung jawab. 1. Bagaimana penilaian Anda tentang isi keseluruhan suratkabar "Berita Yudha"? namus 2. Bagaimana pendapat Anda tentang berita-berita/ tulisan-tulisan bidang Politik? Hongkong, Des. (Ant-AFP).- Joki Inggeris terkemuka Briar. Taylor tewas di Hongkong Senin malam setelah terjatuh dari kuda tunggangnya dalam sebuah balapan di kota koloni Inggeris itu hari Sabtu. 3. Bagaimana pendapat Anda tentang berita-berita/ tulisan-tulisan bidang Ekonomi? 4. Bagaimana pendapat Anda tentang berita-berita/ tulisan-tulisan bidang Luar Negeri? 14. Pejabat-pejabat balapan kuda mengumumkan setelah kecelakaan yang menewaskan Taylor itu, 'Silver Star' kuda yang juga men- jatuhkan dan mencederai serius joki Perancis Phillip pe Paquet dalam Pebruari tidak akan ditam- pilkan lagi di arena balapan kuda. Taylor terjatuh sesaat dan menyelesaikan balapan dinyatakan sebagai kesalahan sang kuda kata para pejabat itu 'Silver Star' memulai karirnya sebagai kuda balap ketika membuat debut pertama di Ascot Inggeris. Dikatakan penunggang kuda Angket Pembaca 1984 Untuk mengetahui bagaimana pendapat Anda sebagai pembaca "Berita Yudha", apa yang Anda sukai dan tidak serta apa yang Anda inginkan, kami dari Redaksi mengharapkan kesediaan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dibawah ini : 5. Bagaimana pendapat Anda tentang berita-berita/ tulisan mengenai Daerah ? Joki Terkemuka Inggris Tewas 6. Bagaimana pendapat Anda tentang berita-berita/ tulisan mengenai Ibukota ? 7. Bagaimana pendapat Anda tentang Berita-berita/ tulisan mengenai Kejahatan/kriminalitas? 8. Bagaimana pendapat Anda tentang berita/ tulisan mengenai kegiatan Wanita? 9. Bagaimana pendapat Anda tentang berita/tulisan mengenai kegiatan Pemuda? MONUMEN PERS SURAKA 10. Bagaimana pendapat Anda tentang berita/tulisan mengenai Pertahanan/Keamanan dan ABRI? 11. Bagaimana pendapat tentang berita-berita/ tulisan mengenai Olahraga 12. Bagaimana pendapat Anda tentang photo-photo yang dimuat dalam suratkabar ini? Nama Alamat 13. Ruangan/Tulisan apakah yang paling menarik bagi Anda? Ruangan/Tulisan apakah yang menurut pendapat Anda harus dihilangkan/dihapus? Hadiah I Hadiah II MILIK 15. Ruangan/Tulisan apakah yang menurut pendapat Anda belum ada dan perlu diadakan ? Hadiah III Hadiah Hiburan ; 1 Pesawat TV B.W : : 1 Tape - Recorder : 100 T-Shirt "BY" 1 Radio Tape Recorder NASIONAL HALAMAN V Menurut keterangan ketua panitia dirgantara ALBATROSS Toni Soek oer, kegiatan tersebut untuk menyongsong penyeleng- garaan pameran dirgantara tahun 1984, juga untuk memperingati ulang tahun PLG ALBATROSS yang ke-IV. Adapun pameran Dirgantara tersebut adalah Pameran foto-foto kegiatan olah raga dirgan- tara,memperagakan alat-alat dirgantara, pemutaran film video dari olah raga layang gantung, selain pameran juga diadakan derhontrasi dirgantara yang tem- patnya dilapangan Simpang Lima Semarang, antara lain mendemon- trasikan AERO MODELING, ULTRA LIGHT dan TRAFEL, terjun payung. Menurut masyarakat ketika diwawancarai wartawan mengatakan dari tiga demontrasi dirgantara yang paling menarik adalah olah raga Terjun Payung. Adapun penerjun tersebut adalah yang akan diikut sertakan dalam PON ke XI mendatang, an- tara lain Emon (25), Andoko Trisno Putro (26), I,OK (23), Amir S (40), sebagai komandan tenser Brimob, dan satu-satunya perem- puan penerjun dirgantara yang akan dipersiapkan untuk PON mendatang adalah Airinda (24) lulusan dari UNS (HENDRICK).- asal Inggeris berusia 46 tahun yang tidak berhasil diselamatkan jiwanya itu merupakan joki paling berpengalaman di Hongkong. Sementara Pacquet sendiri belum lagi pulih dan cedera berat di bagian kepalanya. Jurubicara Klub Joki Royal Hongkong mengatakan bahwa setelah mempelajari pelatih Silver Star Derek Cheng dan mempela- jari rekornya di arena balap ditetapkan kuda itu sudak tak laik lagi ditampilkan di arena balap. Sementara saksi mata mengatakan Silver Star (4 tahun) terpeleset dan jatuh setelah melewati garis finish di urutan ketujuh, dan Taylor terlepas dari punggung kuda itu untuk jatuh dengan derasnya ke tanah dengan kepala terlebih dahulu. [000 000 000 000 000 000 000000 000 000 000 000 Terlalu berat Cukup Terlalu ringan Cukup memadai Kurang lengkap Kurang berbobot Cukup memadai Kurang lengkap Kurang berbobot Cukup memadai Kurang lengkap Terlalu banyak Cukup memadai Kurang lengkap Terlalu banyak Cukup memadai Kurang lengkap Terlalu banyak Cukup menarik Kurang lengkap Perlu Dikurangi Cukup Kurang Terlalu banyak Cukup Kurang Terlalu banyak Cukup memadai Kurang lengkap Kurang berbobot Cukup memadai Terlalu Kurang banyak lengkap Sebagai petunjuk bagi Anda yang akan mengisi Angket Pembaca Berita Yudha 1984 ini, Anda cukup memberi tanda X pada kotak yang berisi salah satu dari tiga jawaban yang kami berikan. Kirimkan segera jawaban Anda itu dalam amplop lengkap dengan nama dan alamat Anda pada : Redaksi "Berita Yudha" Jalan Bangka 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, selambat-lambatnya tanggal 24 Desember 1984. Seluruh Angket yang masuk akan diundi dan bagi pemenangnya disediakan hadiah hadiah: Cukup Baik Kurang Baik Kurang Banyak