Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

SELASA PAHING, 6 APRIL 2021 (23 RUWAH 1954) JANABADRAT KAMPUS KEBANGSAAN BERKUALITAS & KOMPETITIF FAKULTAS HUKUM ■Hukum (A) FAKULTAS EKONOMI & BISNIS ■ Ek. Pembangunan (B) ■ Manajemen (B) Akuntansi (B) Dr. Ir. Edy Sriyono, M.T. Rektor Universitas Janabadra ANABAD ADA pergeseran tontonan yang signifikan. Faktanya, lebih banyak yang menikmati hiburan dari ponsel dengan layanan internet dan mulai meninggalkan tesional yang semula merajai televisi mulai merambah area media sosial, se- perti YouTube, Instagram, TikTok dan se- bagainya. Untuk personal yang lebih dulu meraih popu- laritas di media sosial, tak jarang diundang juga tampil di media arus utama. Program Sarjana (S1) "Apa yang menarik dari pergeseran ini? Kita dulu mengenal selebritas tampil di media kon- vensional sebagai sosok nyaris sempurna tan- pa cela. Mereka mengenakan kostum dan tata rias kelas atas yang biasanya tak terjangkau rakyat pada umumnya. Hal ini menciptakan jarak yang lebar antara mereka dan kita. Kini, mereka justru mempertontonkan dirinya dengan apa adanya dan tak berjarak dengan kita. Misalnya, tak sulit kita menemukan seorang artis mengenakan daster tanpa riasan wajah sedang memasak di dapurnya. Atau, seorang selebritas melakukan tur keliling rumah, termasuk ke dalam kamar tidurnya, area yang sebenarnya sangat privat bagi kebanya- kan orang," urai..... $ P 05.00 Bening Hati 14.00 05.30 Pagi-pagi Campursari 16.00 06.45 Lintas Liputan Pagi 16.10 19.00 07.00 09.00 19.15 11.00 21.00 22.00 Potongan 1,5 Juta Selama Bulan April Kepakaran 4.0 dan Pendidikan Kita membawa serta para jamaahnya dari media konvensional menuju arena baru yang lebih menjanjikan," paparnya. banyak perhatian? Atau, buat apa sekolah dan kuliah padahal menjadi seorang endorser atau YouTuber bisa membuat kita kaya dalam sekejap? Dijelaskan, seperti diungkapkan Sutherland Labs (2015) yang menyatakan bahwa media sosial mendorong terciptanya budaya mengintip (voyeurism). Manusia menghabiskan setidak- nya satu jam 40 menit tiap hari di media sosial dan angka itu terus meningkat. Sadar atau tidak, seseorang telah mengonsumsi sekaligus ber- partisipasi dalam kehidupan orang lain. "Tak heran bila siapapun yang memasuki du- nia baru ini, baik mereka yang telah lama meng- gunakan media sosial maupun yang berpindah dari media konvensional sukses menarik per- hatian masyarakat. Melalui pembaruan status, sumbangan foto, maupun unggahan video, me- reka membangun 'suku' dan 'bangsa' masing- masing," sambungnya. Menurut Pierre Bourdieu seperti dikatakan.... pada dasarnya adalah sebuah arena yang menggambarkan konteks sosial dan profesional tempat para agen beroperasi dan menempatkan diri mereka secara hirarkis. Setiap agen saling berkompetisi untuk memperebutkan reputasi menggunakan 'modal' yang mereka miliki. "Tentu saja internet dan media sosial kini menjadi sebuah 'arena' baru yang diperebutkan semakin banyak orang, mulai yang sudah lama menggunakan internet dan media sosial hingga para tokoh publik dan selebritas yang 'hijrah' dan Sumber: PMI DIY- Pariwara Pagi Teras Dangdut Family Radio Ditlantas UNIT DONOR DARAH Senin - Sabtu PALANG MERAH INDONESIA Sumber: Polda DIY KR RADIO 107.2 FM Selasa, 6 April 2021 UNIVERSITAS FAKULTAS PERTANIAN H Agribisnis (A) PMI Yogyakarta PMI Sleman PMI Bantul (0274) 2810022 (0274) 773244 PMI Kulonprogo PMI Gunungkidul (0274) 394500 erubah sewaktu-waktu). (0274) 372176 (0274) 869909 farah LAYANAN SIM KELILINGI Selasa, 6 April 2021 POLRES/TA POLSEK Prambanan FAKULTAS TEKNIK ■Teknik Mesin (B) 20 22 5 22 1 ■Teknik Sipil (B) ■ Informatika (B) LINGKAR YOGYA LOKASI Radio Action Pariwara Sore UNIVERSITAS JANABADRA Stok Darah 30 8 3 11 7 KR Relax Lintas Liputan Malam Digoda Berita NHK Lesehan Campur Sari Kantor SAT PJR Prambanan Seluruh Satpas SIM Corner Ramai Mall Polda DIY SIM Corner Jogja City Mall Rektor UJB Dr.Ir.Edy Sriyono, M.T. memberi cindramata kepada Branch Manajer PT. Bank Syariah Slamet Wahyudi. 34 3 15 10 7 Grafis: Arko 45 15 18 10 JAM 1 (APW/ Arkoj PELAALLING nandatangan Mall Kerjasama Bidang atan Jasa dan Layanar antara 09:00 12:00 10:00 - 15:00 10:00 - 15:00 TAS JANABADRA YOGYA dan UNGAN NEGARA (PER (Sni/Jos) - Krematorium Yogya Kembali Beroperasional YOGYA (KR) - Krematorium Yogya akan kembali beroperasional setelah sebelumnya sempat berhenti. Diharapkan keberadaan Krematorium Yogya dapat bermanfaat bagi masyarakat yang akan melakukan kremasi. Magister Hukum (B) Magister Manajemen (B) . Magister Teknik Sipil (B) Pembina Krematorium Yogya GBPH Prabukusumo mengatakan, dengan terbitnya izin operasional Kre- matorium Yogya, sebagai tanda bisa kembali beropera- sional. Sehingga masyarakat yang ingin melakukan kremasi dapat dilaksanakan di Krematorium Yogya. "Memang krematorium ini sempat berhenti. Tapi sekarang sudah bisa beroperasi lagi setelah izin opera- sional turun. Apalagi sekarang ini kremasi sudah lebih cepat lagi karena tidak secara tradisional," kata Prabukusumo saat peletakan batu pertama pemba- ngunan gedung serba guna dan penerimaan izin opera- sional, Senin (5/4). (Sni)-d Program Magister (S2) Sisi positifnya, masyarakat kini memiliki lebih banyak pilihan informasi hiburan yang berva- riasi. Di sisi lain, pembuat konten juga tak lagi di- batasi aturan redaksional yang biasa meregulasi media arus utama. Sisi buruknya, menjadi semakin sulit untuk membedakan antara fakta objektif berbasis sains dengan teori yang muncul sebagai klaim tandingan. "Tom Nichols dalam The Death of Expertise (2017) mencatat bahwa, setidaknya satu deka- de terakhir ketidakpercayaan terhadap para pakar semakin tinggi. Orang-orang tidak lagi per- caya akan kebenaran saintifik dan mengajukan fakta alternatif. Teknologi internet yang semakin masif membuat siapapun merasa bisa mencari informasi baru hanya dengan membaca Wiki- pedia atau situs forum diskusi dan menjadi 'ahli' dalam semalam," ungkapnya. Rontoknya legitimasi para ahli 'sungguhan' akhirnya memunculkan berbagai pertanyaan menarik. Misalnya, buat apa belajar menjadi dokter ketika pernyataan selebritas justru lebih didengar? Buat apa kuliah hukum politik ketika kultwit akun anonim malah mendapat lebih EADRA BTN ST nkan Jumat, 26 Febuari Hal ters berdasarkan data-data observasi analisis Badan Meteorologi Klimato- logi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Sle- man. Hingga dasarian tiga Maret (akhir Maret), umumnya curah hujan di wil DIY berkisar 50 100mm/dasarian/sepuluh hari dan curah hujan bu- lanannya 300->400 mm/bu- lan. "Dari hasil pengamatan kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil, ikut "Padahal, kita tidak bisa serampangan mem- buat klaim yang seolah tak terbantahkan hanya dengan membaca artikel di internet atau kiriman pesan di grup WhatsApp. Tidak semua orang bisa menjadi pakar. Sebagai sebuah negara kesatuan berbentuk republik, prinsip-prinsip demokrasi yang mewarnai penyelenggaraan pe- merintahan di negeri ini tentu memberi dinamika tersendiri. Demokrasi, sebagai sebuah gagasan politik, menyetarakan pendapat semua orang. Seorang dokter lulusan S3 dengan pengala- man penelitian bertahun-tahun maupun seorang awam tanpa pendidikan formal boleh sama- sama berbicara tentang virus. Terlepas dari baik dan buruknya, demokrasi memang menyarat- kan keputusan politik ditentukan semua orang. Mahasiswa teknik sipil melakukan pratikum geomatika. "Representasi dan partisipasi adalah kata kunci di sini," tegasnya. Sebaliknya, republik, sebagai suatu bentuk penyelenggaraan politik menekankan bahwa politik harus dilakukan untuk melayani kepen- tingan bersama. Keriuhan dan kebisingan (cacophony) yang 081390548153 berkontribusi juga men- dukung pertumbuhan awan awan hujan di wilayah DIY. Dan ini berpotensi turun hujan kategori lebat hingga sangat lebat, yang umum- nya berpotensi pada sore hari," kata Kepala Kelom- pok Data dan Informasi BMKG Stasiun klimatologi Sleman Etik Setyaningrum, Senin (5/4). menurut Kondisi ini, Etik, masih akan terjadi be- berapa hari ke depan. Se- lain itu, pada April ini seba- YOGYA (KR) - Peringat- acara ulang tahun organisa- an Hari Ulang Tahun (HUT) ke-39 Dewan Pim- pinan Provinsi Ikatan Na- sional Konsultan Indonesia Daerah Istimewa Yogya- karta (DPP Inkindo DIY) bernuansa 'Yogya Istime- wa'. Para pengisi acara kegiatan yang dihelat di Ballroom Lt 7 Hotel Grand Sarila Yogyakarta ini meng- gunakan bahasa Jawa kra- ma inggil, mulai pembawa acara sampai para pemberi sambutan. Karena itu sua- sananya seperti dalam se- buah acara resmi yang di- lakukan masyarakat Yogya. "Kami memang bertekad ingin terus nguri-uri bu- daya Jawa. Karena itu acara ulang tahun ke-38 Inkindo ini kami buat is- timewa, berbeda dengan si pada umumnya, yaitu menggunakan bahasa Ja- wa. Kita mesti menjaga bu- daya Jawa jangan sampai hilang," kata Ketua DPP Inkindo DIY Ir Dwiaryo Dyatmiko MSi kepada KR di sela acara, Senin (5/4). Bukan hanya pengisi acara, tema yang terpampang di background selain berba- hasa Indonesia, "Dengan Ultah ke-39 Kita Tegakkan Kode Etik untuk Harmoni- sasi Anggota", juga ditulis bahasa Jawanya "Kanthi Ambal Warso Kaping 39, Kakukuhaken Paugeraning Murih Larasing Laku Anggota". Pada kesempatan ini juga digelar Forum Anggota DPP Inkindo DIY. Menurut RB Bambang Sudjarwanto ST, fon Pengukuhan BEM UJB. gian wilayah DIY akan ma- suk periode pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke musim kemarau. Untuk itu kepada masyarakat di- imbau tetap mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan se- dang ke lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. BMKG memperkirakan, awal musim kemarau di mulai dari bagian selatan Gunungkidul pada akhir April. Disusul bagian te- ngah pada awal Mei dan bagian utara di akhir Mei. Untuk wilayah puncak Gu- nung Merapi awal Juni. "Masyarakat diimbau waspada potensi genangan, banjir maupun longsor. Ter- humas_ujb TÜVRheinland CERTIFIED dialami saat ini nampaknya mengindikasikan bahwa manusia cenderung bergerak ke arah representasi dan partisipasi serta meninggalkan kompetensi dan meritokrasi. Internet dan media sosial nampaknya justru mengakselerasi per- geseran tersebut. EKGL UNIVERSITAS JADABADRA Perubahan yang hanya mengarah pada salah satu ujung pendulum tentu tidak ideal. Ketika kompetensi dan meritrokasi dikorbankan, maka rakyat boleh memilih pilihan yang bodoh dan ngawur. Sebaliknya, ketika representasi dan partisi- pasi dikorbankan, tidak ada jaminan akan ber- ujung pada kepemimpinan totalitarian yang mahatahu segalanya. Pilihan apapun yang diambil bangsa ini se- sungguhnya justru menekankan kembali pen- tingnya pendidikan. FORUM ANGGOTA & HUT DPP INKI DENGAN ULTAH KE GAKKAN KODE ETIK UNTUK HA Kanto Ambal Wars "Kita perlu bersama mengangkat standar pendidikan agar ketika jatuh pada pilihan per- tama, maka sebodoh dan sengawurnya kepu- tusan yang dipilih tetap merupakan keputusan yang masuk akal walau tidak optimal. Seba- liknya, ketika kita jatuh pada pilihan kedua, dengan standar pendidikan yang relatif tinggi, tetap akan mendapatkan pemimpin yang punya pengetahuan dan kapasitas yang cukup mum- puni walau tidak sempurna," lanjutnya. 5617 AKREDITASI CASTITUSI B Pancaroba, Waspada Cuaca Ekstrem YOGYA (KR) - Wilayah DIY dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan masih berpotensi terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Masyarakat diimbau waspada potensi bencana hidrometeorologi. ketua panitia, anggota DPP Inkindo DIY sebanyak 184. Namun tidak semua diun- dang menghadiri acara ini. Sebab, penyelenggaraan acara harus menaati pro- tokol kesehatan, misal jum- lah yang hadir dibatasi. "Kita juga harus selalu Management System ISO 9001:2015 www.tuv.com ID 9108658697 ▸f Humas UJB D GRAMITE "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 9 Sebagai filsuf pendidikan paling ber- pengaruh, John Dewey mengingatkan pendidi- kan haruslah mewakili lingkungan sosial karena seseorang hanya akan mampu belajar secara efektif dalam lingkungan sosial alaminya. Hal ini tentu bukan perkara gampang karena bangsa ini dibangun dari beragam latar belakang sosial, budaya, ekonomi dan geografi yang sangat idiosinkratik. utama bagi yang tinggal dekat bantaran sungai. Karena hujan disertai angin kencang juga masih berpo- tensi terjadi, maka masya- rakat harus waspada ada- nya pohon maupun baliho tumbang atau roboh. Selain itu tidak berlindung di ba- wah pohon jika hujan diser- tai kilat kilat atau petir," je- lasnya. PERINGATAN HUT KE-39 BERNUANSA JAWA Inkindo DIY Ikut Lestarikan Budaya Sejalan dengan itu, gagasan George Ritzer tentang McDonaldisasi di sektor pendidikan harus dihapuskan. Peserta didik bukan bahan mentah yang diolah di pabrik secara seragam untuk kemudian dipasarkan guna memenuhi kebutuhan industri. Institusi pendidikan haruslah menyiapkan peserta didiknya agar menjadi manusia pembelajar seumur hidupnya (lifelong learners). Tak kalah penting, akademisi harus semakin mendekatkan diri kepada realita di masyarakat secara lebih konkrit. Masyarakat kita merindu- kan hadirnya intelektual publik yang mampu memberikan pencerahan yang tidak menyesat- kan. Tentu saja, fleksibilitas regulasi mutlak di- perlukan agar akademisi tidak sekedar menjadi administratur pendidikan melainkan produsen pengetahuan yang makin relevan. (Feb) Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di DIY, dikarenakan kondisi dinamika atmosfer saat ini terlihat adanya belokan angin di atas DIY. Dengan suhu muka laut yang masih hangat 29 - 30 derajad cel- cius, index surge / seruakan dingin (aliran massa udara dingin dari Asia menuju B INSTITUS Mahasiswa teknik mesin melakukan pratikum. @humas_ujb KR-Luthfie Dwiaryo Dyatmiko (kanan) dan RB Bambang S menye- rahkan potongan tumpeng kepada anggota termuda. menerapkan prokes 5M, termasuk dalam acara ini. Tadi di depan sudah cuci tangan. Tempat duduk ju- ga diatur jaraknya," tam- bahnya. Usai potong tumpeng acara diisi sosialisasi Per- aturan Presiden No 12 Indonesia) terutama Indone- sia bagian Barat sangat sig- nifikan. Terlihat nilai index surge yang cukup tinggi, yaitu bernilai +14,5 (normal < 10) dan didukung pula adanya labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal. "Selain itu, pemanasan sinar matahari yang cukup intensif dari pagi hingga siang hari menyebabkan terbentuk awan konvektif Cumulonimbus (CB) yang menjulang tinggi, sehingga dapat menimbulkan hujan lebat, kilat/petir, dan angin kencang. Potensi cuaca ek- strem masih bisa terjadi pa- da April ini," jelas Kepala Stasiun Klimatologi Sleman Reny Kraningtyas. (Awh)-d Tahun 2021 tentang pe- ngadaan barang dan jasa pemerintahan. Juga dis- kusi terkait pern alahan yang dialami anggota DPP Inkindo DIY dan launch- ing penggunaan Direktori Material Inkindo DIY (DMI). Dwiaryo Dyatmiko me- ngatakan, dampak pande- mi juga dirasakan para anggota DPP Inkindo DIY. Sebab banyak proyek yang bersumber anggaran pe- merintah ditunda, karena anggaran dikurangi atau dialihkan untuk penanga- nan Covid-19. Namun de- mikian pihaknya berharap jasa konsultan harus tetap eksis, bahkan harus mem- punyai banyak inovasi da- lam membuat rancangan. (Fie)-d