Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-12-03
Halaman: 07

Konten


6 Rabu, 3 Desember 1997 an "S) 8- e uk an e- ar hi wa en OS 1, a a u a t i 7 1 Upaya Lanjutan Memadamkan Semburan Gas Liar Tim Teknisi Pertamina Rantau Injeksikan Lumpur Berat -Sul Matt BV DAERAH ISTIMEWA ACEH Kabl Langsa, (Analisa). en Tim teknisi Pertamina Rantau mulai Selasa (2/ P 12) menginjeksikan lumpur berat, sebagai upaya lanjutan untuk memadamkan semburan gas liar di Dusun Bahagia Kampung Dalam Kecamatan Karang Baru. Sebelumnya, langkah yang sudah dilaksanakan oleh tenaga- tenaga ahli dari perusahaan mi- nyak itu, adalah mengijeksikan air ke dalam sumur sumber leda- kan melalui lokasi pengeboran KSB-54 Karang Baru. Diibaratkan, kalau lumpur berat yang digunakan sebelum- nya merupakan obat, maka baru digolongkan sebagai obat dosis ringan. Sementara yang dipakai sekarang dosis tinggi. Data yang diperoleh "Anali- sa" dari pihak Pertamina Rantau menyebutkan, upaya penanggu- langan terdapat beberapa alter- natif, meliputi memompakan air ke dalam sumber ledakan (blow out) guna menjaga pipa supaya kondisinya tetap aman. Kemudian menyiapkan lum- pur dengan SG 2,5 dan 2,17, un- tuk selanjutnya mematikan su- mur lewat jalur pematian (kill- Makodim 0108 Juara Kebersihan HUT ke-26 Korpri Penginjeksian lumpur berat yang berupa campuran beberapa bahan kimia tersebut, sudah per- nah dilaksanakan sekali. AFRED Namun, pada saat itu hasil yang diperoleh belum sesuai ha- rapan. Sehingga kemarin Perta- mina mulai melakukan lagi lang- kah penginjeksian lumpur berat tadi. rubinetes Menurut Kepala Humas Per- tamina Rantau, Joeliady yang dihubungi "Analisa" di Posko Kandepdikbud Karang Baru kemarin, lumpur berat yang Kutacane, (Analisa) Kantor Makodim 0108 juara I lomba kebersihan lingkungan dalam rangka peringatan HUT ke-26 Korpri di Aceh Tenggara. Penghargaan dan hadiah kepa da pemenang diserahkan usai upa cara peringatan yang dipusatkan di lapangan Jenderal Ahmad Yani Kutacane, Sabtu. Sebagai pemenang ke-2 Bank Pembangunan Daerah Kutacane dan pemenang ke-3 Dinas Kese hatan Aceh Tenggara. Untuk lomba kebersihan ling kungan desa, juara I desa Pulonas Saat Banda Aceh, (Analisa). Gubernur Syamsuddin Mah- mud menyatakan masih banyak wisatawan merasa kecewa dan mengeluh ketika berkunjung ke Aceh. naswagnoq noord ? Keluhan mereka umumnya menyangkut masalah keama- nan, keselamatan pribadi dan harta bendanya. Selain itu, ketertiban dalam berbagai kehidupan masyarakat, 'kebersihan lingkungan, sikap dan prilaku yang tidak ramah serta aneka keluhan lainnya. Penegasan ini disampaikan gubernur dalam sambutan tertu- lisnya yang dibacakan Asisten IV Setwilda Aceh, Drs.Marjasin saat membuka penyuluhan para penyuluh pariwisata di Hotel Cakradonya Banda Aceh, Selasa (2/12). Menurut Syamsuddin Mah- mud, kondisi demikian tidak bo- leh kita abaikan begitu saja. Se- bab, bila kondisi ini kita biarkan berlarut-larut, maka suatu saat arus kunjungan wisatawan je Aceh akan mengalami penuru- nan. Oleh karenanya, kondisi ling- kungan yang aman, tertib, ber- sih, sejuk, indah, masyarakat ra- terdiri dari campuran beberapa bahan kimia khusus yang digu- nakan kali ini tidak sama dengan yang pernah digunakan sebe- lumnya. Banda Aceh, (Analisa). Paket tiga balon Bupati Aceh Selatan priode 1998-2003 diter- bangkan ke Jakarta untuk dise- rahkan ke Mendagri. Setelah Gu- bernur Aceh, Ketua DPRD Aceh dan Danrem 012/TU, Sabtu (29/ 11) menuntaskan rapat ti-ga jalur (ABG) di pendopo Gubernuran Aceh. Gubernur Aceh, Syamsuddin Mahmud selesai memimpin ra- pat tiga jalur terebut kepada war- tawan mengatakan ia tidak mau berkomentar dulu. "Itu masih rahasia, tetapi yang jelas tetap tiga", tegas Gubernur langsung menuju mobil. Kecamatan Babussalam juara II Desa Pulo Latong Kecamatan Babussalam dan juara III Desa Kutarih Kecamatan Babussalam. Dalam rapat tiga jalur yang dihadiri Gubernur Aceh, Ketua DPRD Aceh dan Danrem 012/ TU berhasil menyepakati tiga nama balon Bupati Aceh Selatan lima tahun mendatang. Namun hingga kemarin, nama-nama itu masih dirahasiakan. Koperasi terbaik, juara I KPN "Husada" RSU Kutacane juara II Koperasi TNGL dan juara III KPN "Wana Bhakti" Dinas Ke hutanan Cabang VIII Aceh Teng gara. Sumber yang berhasil dihim- pun "Analisa" di Banda Aceh, Senin (1/12) menyebutkan, pa- inspektur upacara Bupati Aceh Tenggara Drs. H. Syahbuddin BP, sedangkan komandan upacara Junaidi S (az). Gubernur Syamsuddin Mahmud : Masih Banyak Wisatawan Kecewa Berkunjung ke Aceh mah dan kenangan indah seperti tercantum dalam sapta pesona, menjadi unsur utama yang perlu diwujudkan. Sehingga dapat meraih jum- lah kunjungan wisatawan yang lebih banyak lagi di masa men- datang. Demikian pula halnya bi- la ketertiban tidak terpelihara, katanya. KESAL DAN KECEWA Dikatakan, lingkungan yang serba tidak menentu dan sikap serta prilaku masyarakat setem- pat tidak mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku, akan menyebabkan rasa kesal dan kecewa. Kesan buruk yang berakibat wisatawan enggan untuk ber- kunjung ke Aceh harus dihilang- kan, kata gubernur seraya me- minta agar diciptakan suasana sejuk dan indah supaya wisata- wan betah tinggal di daerah "Se- rambi Mekkah" ini. Melalui unsur kesejukan dan keindahan itu diharapkan wisa- tawan dapat merasakan suatu suasana aman dan tentram. Ka- rena keindahan merupakan sua- tu kebutuhan manusia yang uni- versal, tambahnya. Begitu pula keindahan dalam Kemungkinan, secara umum langkah dan upaya penanggula- ngan ledakan tersebut akan da- pat diwujudkan sesuai perkira- kan, yakni sekitar dua minggu Dalam upacara peringatan HUT Korpri, bertindak sebagai sejak terjadinya ledakan perta- ma, katanya. ket tiga balon itu yang diter- bangkan Gubernur ke Jakarta, Minggu (30/11) pagi untuk di- serahkan ke Mendagri guna min- ta persetujuan tentang paket tiga balon Bupati Aceh Selatan. Menurut sumber, sulit mem- peroleh konfirmasi balon tiga tadi secara serentak birokrat me- lancarkan gerakan tutup mulut. Bahkan Gubernur Aceh sendiri masih sangat merahasiakan, kendati rapat tiga jalur tadi sudah dilakukan. ing line). Jika upaya ini berhasil, berikutnya ialah dengan memasang pengaman di lokasi. Begitu pun, Ketua DPRD Aceh, HT.Djohan saat ditanya latan secara tegas menyatakan pers nam balon Bupati Aceh Se- kalau ingin tahu nama-namanya langsung saja pada Gubernur. "Saya tidak bisa berkomentar mengenai soal nama tiga balon itu, katanya singkat. Sementara itu, Danrem 012/ TU Aceh, Mustafa Sacky Akbar kepada wartawan mengatakan ia tidak mau berkomentar, tanya saja pada Gubernur alias juga melakukan gerakan tutup mulut. Sehingga para kuli tinta yang Suara (Gema-2) Joeliady mengatakan, upaya penginjeksian yang telah dilaku- kan tim teknisi Pertamina ialah memompakan air dan lumpur berat dengan campuran ringan, namun hasilnya tidak seperti di- harapkan. Karena belum berhasil, Per- tamina akan kembali menyun- tikkan lumpur ke lokasi sumber ledakan. Campuran lumpur be- rat yang digunakan kali ini me- rupakan campuran LCM. Form SP OLEH DARMAN MOENIR -1- Setelah berhasil memasang pengaman dan mematikan su- mur, mereka menurunkan rang- kaian pipa bor sampai kedala- man 85 meter. Seterusnya akan menurun- kan rangkaian sampai ke dasar, dengan demikian Pertamina bisa melanjutkan kembali pengebo- ran. RAMPUNG Bupati Aceh Timur, Alaud- din AE mengungkapkan, upaya pemadaman gas liar di Kampung Dalam ini diharapkan rampung Kamis (11/12) mendatang. Artinya, pada hari itu sumber ledakan gas liar sudah dapat di- padamkan seluruhnya bila tidak mendapatkan kendala ataupun rintangan di luar perkiraan. Sedangkan kendala maupun rintangan itu sendiri, menurut Joeliady, sudah diperhitungkan secara teknis oleh tim teknisi Pertamina. Bakal Calon Bupati Aceh Selatan Masih Dirahasiakan Ledakan gas bumi liar di Kampung Dalam dan Tanjung Karang yang terjadi Jumat (28/ 11) malam itu, diakibatkan sem- hal berpakaian dan cara orang berpakaian, bangunan, alam yang tetap terpelihara secara asri tanpa dirusak keindahannya. Sementara Kakanwil Depar- postel Aceh, Drs Darwis Toawi pada kesempatan yang sama me- nyebutkan, pembangunan pari- wisata tidak hanya menjadi tang- gung jawab pemerintah (Parpos- tel), tetapi juga menjadi tang- gung jawab masyarakat. Termasuk tokoh masyarakat, pemuka-pemuka agama dan to- koh organisasi kemasyarakat lainnya. Diharapkan tokoh-tokoh ter- sebut dapat memberikan masu- kan atau nasehat kepada peme- rintah tentang pembangunan pa- riwisata ini. Menurut Darwis, menghada- pi era globalisasi yang sekarang berada di hadapan kita, penga- ruh perkembangan pariwisata ti- dak bisa dielakkan. Untuk itu, sedini mungkin kita harus siap menghadapinya dengan segala resiko yang ditim- bulkan. Penyuluhan pariwisata ini di- ikuti 70 peserta masing-masing dari Aceh, Sumatera Utara, Su- matera Barat dan Riau. (syn). menunggu berjam-jam tidak berhasil memperoleh tiga nama balon. Hasil rapat Pimpinan tiga ja- lur (ABG) Tingkat I Aceh telah berhasil memilih tiga nama ca- lon Bupati Aceh Selatan. Namun nama-namanya sungguh sangat dirahasiakan, sehingga menim- bulkan berbagai spekulasi dika- langan masyarakat. Terutama mereka yang men- jadi pendukung para kandidat. Hasil pengamatan "Analisa" sa- at ini mereka sangat cemas me- nunggu hasil balon tiga nama tadi. Tapi kenyataan, ketiga na- ma balon itu, hingga Senin (1/ 12) belum muncul kepermukaan sampai berita ini diturunkan. Sebelumnya, Pimpinan DPRD Aceh Selatan, Jum'at (28/ 11) malam menyerahkan paket enam balon Bupati setempat yang diterima gubernur di Meu- ligo Gubernuran Aceh. Keenam nama balon yang disampaikan pimpinan dewan Aceh Selatan itu antara lain Ir.Muhyan Yunan. (syn/erh). IDRIS bermaksud pulang, tetapi ia tak segera tahu jalan. Ia memandang matahari. Men tari tak berkabar. Tiba-tiba ia merasa gamang. Dalam kega mangan ia membisikkan kata Tuhan ke rongga dadanya. Angin mendengar apa yang ia bisikkan, barangkali. Atau, mungkin juga semesta. Tetapi Idris amat lusuh. Pakaiannya compang camping dan benar-benar tak terurus. Kulitnya hitam legam disepuh matahari. Setelah menyebut kata Tuhan, lamat-lamat Idris seolah tahu mana jalan yang mesti ditempuh. Ia yakin, nun di kaki gunung Merapi, di sanalah kampung halaman- nya. Di sana ia beranak pinak dan pernah jadi pemimpin. Di sana pula, sangat mungkin, ia bisa menemui istri dan ketiga buran liar di kedalaman 35 me- ter seiring dicabutnya rangkaian pengeboran di KSB-54. Setelah itu, semburan-sem- buran ini membentuk rengkahan atau cracking sebanyak 15 titik di sekitar lokasi pengeboran. Hal ini, menurut Joeliady, di- mungkinkan karena struktur ta- nah di sekitar Kampung Dalam cukup labil, sehingga gas dapat sewaktu-waktu menyembur ke permukaan bumi. Hingga kemarin, ledakan gas bumi liar di Dusun Bahagia Kampung Dalam belum berhasil dipadamkan dan dikendalikan. Meskipun begitu, secara umum keadaan dan situasi kehi- dupan sehari-hari warga masya- rakat di sekitarnya sudah lebih normal dari hari sebelumnya. Ledakan gas di lokasi ini juga sudah tidak menimbulkan dam- pak lebih jauh lagi. Jumlah ru- mah yang hancur sebanyak 5 unit, rusak berat 25 unit, rusak sedang dan ringan 191 unit. Data itu selama dua hari terakhir be- lum mengalami perubahan. Sementara jumlah korban yang diungsikan, naik ke gedung SMP YKPP Pertamina maupun rumah-rumah penduduk yang aman, sebanyak 246 KK atau sekitar 1.445 jiwa. (gas/soe). Walikota Sabang Canangkan Bulan Bakti PBB Sabang, (Analisa). Walikota Sabang diwakili Drs. Suraji Junus mencanangkan pekan panautan dan bulan bakti PBB di Mesjid Kelurahan Uyung Kareung Kecamatan Su- ka Jaya Saba Jumat. Dalam sambutannya waliko- ta mengatakan, penerimaan PBB sampai saat ini baru dapat direalisasi sebesar 25 persen dari target. Pada kesempatan itu walikota menyerahkan dana bantuan desa untuk Kelurahan Uyung Kare- ung, le-Meulee, Anoi Itam dan Kelurahan Cot Ba'u. (tmy). Lokasi Wisata Iboih akan Terjangkau Listrik who hoy Sabang, (Analisa).00 iger Lokasi wisata Iboih, Sabang akan terjangkau jaringan listrik pada awal tahun 1998. Selama ini Kelurahan Iboih kecamatan Suka Karya merupakan satu-sa- tunya yang belum terjangkau aliran listrik. Lhokseumawe, (Analisa). Kasus perceraian selama ta- hun 1997 di Aceh Utara masih tergolong tinggi. Penyebabnya sebagian besar akibat terjadinya sengketa antara suami-istri, se- hingga hubungan mereka dalam membina rumah tangga tidak harmonis. Bahkan mereka tidak mung- kin dipersatukan kembali karena si suami misalnya sudah berta- hun-tahun tidak bertanggungja- wab terhadap istri dan anak- anaknya. Selama setahun terakhir ini kasus perceraian tercatat 254 perkara, terdiri dari cerai talak 103 perkara dan cerai gugat 151 perkara (belum termasuk bulan Nopember dan Desember 997). Dari angka tersebut berhasil diputuskan 228 perkara, dengan perincian cerai talak 87 perkara dan cerai gugat 141 perkara. Se- dangkan yang dicabut 16 perka- ra karena suami-istri bersangku- tan melakukan perdamaian. Demikian ungkap Ketua Pe- ngadilan Agama Aceh Utara, Drs.H.Marluddin A.Jalil menja- wab pertanyaan "Analisa" di ruang kerjannya, Selasa (2/12) seusai menyidangkan sejumlah perkara secara merathon. Menurut Marluddin, jangan- kan dua tahun berturut-turut si orang anaknya. Idris melangkah dan me langkah lagi, diiringi matahari yang garang. Atau, mungkin ia mengiringi matahari. Tak per- sis, tetapi ia pasti berjalan ke barat. ANALISA Setiba di kampungnya, Idris merasa asing dengan balai- balai adat. Ia tak tahu siapa Wali Negari. Ia belum tahu ke dai kecil siapa menunggui. Siapa garin di masjid ? Semua serba tanda tanya. Analisa/ta MENGERING: Sebagian sawah di Desa Ranto Panyang Kecama- tan Kaway-XVI mulai mengering dan banyak yang mati. Puluhan Ha Padi di Aceh Barat Terancam Punah Meulaboh, (Analisa). Puluhan hektare tanaman pa- di di Desa Ranto Panyang Keca- matan Kaway-XVI, Aceh Barat terancam punah akibat terendam air. Aneh, ia terkejut dan merasa begitu terlecut ketika melihat lagi batu itu. (Baca novel Gema, juga oleh Dar- man Moenir, penulis novel Suara ini. Dengan setting dan tokoh-tokoh utama persis sama, Suara bisa merupakan atau dianggap kelanjutan dari Gema, tetapi masing-masing juga bisa berdiri sendiri). Demikian dikatakan Kepala Mukim Ranto Panyang, Teuku Raja Nyak Seh kepada "Analisa" di Meulaboh, pekan lalu. Menurut Nyak seh, di Desa Ranto Panyang, Pasi Teungoh, Pasi Aceh Tunong dan Desa Pasi Aceh Baroh, puluhan petani me- ngolah kembali sawah mereka yang telah rusak. Demikian juga di Desa Bale, Reudeuep dan Reudeuep Baroh, sawah mereka bagaikan sungai, karena tanaman padi tidak keli- Kutacane, (Analisa) Bupati Aceh Tenggara pekan lalu menyerahkan paket bantuan dari GN-OTA Pusat kepada murid SD dan SLTP yang orang tuanya kurang mampu. Penyerahan bantuan secara simbolis untuk anak didik di Ke camatan Babussalam di Balai Per temuan Kutacane, dihadiri Dan- dim 0108 Letkol Amir Husin Sire gar, Kapolres diwakili Wakapolres Mayor Drs. Hari Sucahyono, Ketua DPRD H. Hasanuddin Seli an, Ketua Pengadilan Negeri H. Mazni SH, Muspika dan sejumlah undangan. Untuk memacu penerimaan PBB tersebut diselenggarakan pekan panutan dan bulan bakti PBB, sesuai dengan instruksi Harga Kopra di Sinabang Turun Gubernur Bantuan itu berupa bahan bahan keperluan sekolah bagi pelajar dan uang untuk dana operasional sekolah. Bupati Aceh Tenggara, Drs. H. Syahbudin BP selaku pelindung GN-OTA Aceh Tenggara minta Sinabang, (Analisa). Petani kopra di Simeulue khususnya di Pulau Sumat minta pengusaha setempat agar me- naikkan harga beli kopra. Kare- na dari tahun ke tahun harga pa- saran kopra di Simeulue terus menurun. Paket GN-OTA Diserahkan di Aceh Tenggara agar paket bantuan segera disam paikan kepada yang berhak mene rima. 20 Demikian diungkapkan be- berapa warga, Pulau Sumat di Sinabang saat mereka hendak menjual kopra kepada pengusa- ha setempat. El Avera Salah seorang warga Usman (30) mengungkapkan, warga Pulau Sumat yang terdiri dari 50 KK dengan jumlah penduduk lebih 100 jiwa, pada umumnya adalah petani kopra, cengkeh dan tanaman palawija. Dari Pulau Sumat rata-rata per bulan dapat menghasilkan kopra mencapai 30 sampai 50 ton yang dijual ke Pulau Sime- ulue dengan jarak tempuh lebih kurang dua jam menggunakan perahu bermesin dan perahu da- yung. Justru itu, katanya, suami-is- tri wajib saling mencintai, hor- mat menghormati, setia dan memberikan kebutuhan lahir. dan batin antara kedua belah pi- hak. Jika suami atau istri mela- laikan kewajibannya, masing- masing dapat mengajukan guga- tan kepada pengadilan agama. Marluddin menambahkan, penyebab lain terjadinya kasus perceraian diantaranya karena suami kawin lagi secara liar atau poligami dan gangguan pihak ketiga, sehingga keduanya sa- ling cemburu. Units. "Malah ada suami karena tak mampu menahan emosi sampai memukul istrinya, sehingga pa- da gilirannya rumah tangga yang sudah bertahun-tahun dibina ka- dangkala bisa menjadi retak ka- rena hal yang sepele saja", kata Marluddin. suami mengabaikan nafkah wa- jibnya, tiga bulan saja suami ti- dak perduli istri dibenarkan me- ngadu ke pengadilan. SENDI DASAR Soalnya, suami-istri memikul kewajiban yang luhur untuk mendirikan rumah tangga seba- gai sendi dasar dari masyarakat. Hak dan kedudukan istri se- imbang dengan hak dan kedudu- kan suami dalam kehidupan ru- mah tangga. hatan lagi. Di Kemukiman Lambaleik Kecamatan Samatiga mengala- mi hal serupa. Dan lambat laun ingatan Idris mekar. Ia membayang kan masa kecilnya dan bahkan teringat peristiwa tertumpah nya nasi bungkus sebelum ia pergi mengaji di surau dulu. Ia merasa bersalah bertengger di atasnya. Padahal ia tahu batu itu konon sangat keramat, ber- tuah dan sakti. Paling tidak anggapan demikian masih me lekat dalam sanubarinya. Kepala Mukim Lambaleik, Nyak Umar kepada "Analisa" menjelaskan, tanaman padi/di- perkirakan akan mati akibat te- rendam air. Demikian dikatakan Kepala PLN Ranting Sabang, Ir.Asrizal kepada "Analisa", pekan lalu. Jaringan listrik menuju Iboih sudah lama diprogramkan dan disurvey rim dari PLN Aceh. Menurut Arizal, jaringan lis- trik yang akan dipasang ke ob- yek wisata Kelurahan Iboih se- panjang 15 kilometer, yang ma- terialnya akan didatangkan dari Banda Aceh. (tmy). Dua pengusaha di Sinabang, Kasus Perceraian di Aceh Utara Masih Tergolong Tinggi "Aku memimpin kampung secara tak masuk akal", pikir Idris jujur. "Kami harus mempersiapkan bibit lain sebagai gantinya", ujar Nyak Umar. Sangat jujur, bahkan ! Idris sejenak menatap batu yang masih seperti dulu. Tak pernah dipagar dan tidak pula bergeser letaknya. Batu itu masih jadi tempat bertengger dan dipukul-pukul anak-anak. Binatang sering menggang gu. Anjing terkencing di bagian bawahnya. Cuma, Menurutnya, bila hujan terus mengguyur daerah ini, dikhawa- tirkan beberapa desa di Kemuki- man Lambaleik akan terjadi ban- jir. Sekarang saja beberapa desa mulai digenangi air akibat air sungai meluap. (ta). Selanjutnya kepada pengurus GN-OTA diharap mendata orang tua asuh baru, sehingga seluruh calon anak asuh di daerah ini dapat tertampung. Penanganan anak asuh dikata kan semakin penting dan strategis, karena anak asuh merupakan ge nerasi penerus bangsa. Acara diakhiri dengan tanya jawab para peserta dengan pelin dung dan penasehat GN-OTA yang dipandu pengurus GN-OTA Aceh Tenggara (az). yaitu CV.Trika dan UD.Kurnia beberapa tahun terakhir membe- li kopra dengan harga Rp.350 per kilogram. Namun tahun ini harga kopra turun mencapai Rp.230 per kilo- gram. "Kami berharap kepada pe- ngusaha setempat agar memper- hatikan keluhan kami", kata Usman. Kepala Dusun Pulau Sumat, Taris Amin mengatakan, walau pulau tersebut sangat terpencil, namun telah memiliki sarana se- perti rumah ibadah dan SD swas- ta dengan seorang guru negeri. Sedangkan Dandim 0108, Letkol Amir Husin Siregar sebagai penasehat GN-OTA min- ta pemecahan terhadap sisa calon anak asuh di daerah ini yang belum terbantu, yaitu sekitar nik yang bertugas di Banda 3.500 orang lagi. Kegiatan yang dipimpin Ka- kandatel Banda Aceh, Ir.M.Sul- thonul Arifin itu diikuti 10 war- tawan media cetak dan elektro- Aceh. Guru tadi tambah Taris Amin, setiap hari datang ke pu- lau tersebut dengan mengguna- kan perahu bermesin untuk me- ngajar dalam satu ruangan terdiri kelas 1 sampai kelas VI dengan 40 orang murid. "Kami berharap agar kese- jahteraan guru tersebut perlu mendapat perhatian dari instansi terkait", katanya.(tar) Namun, tidak semua kasus cerai talak (pihak suami) dan cerai gugat (pihak istri) dapat diterima di Pengadilan Agama. Jika tidak cukup bukti yang kuat, pihak pengadilan akan menolak perkara tersebut. • Paling tidak di sini ada seha- rusnya ada 10 hakim agar bisa dibagi tiga majelis persidangan, sedangkan yang ada sekarang hanya 5 orang hakim termasuk ketua pengadilan sendiri. "Ini cuma bisa kita jadikan satu majelis (tiga hakim) saja, sementara perkara yang masuk setiap bulan rata-rata mencapai 30 perkara. Jadi agak merepot- kan", tandas Marluddin yang di- dampingi Panitera Muda Hu- kum, Rohani Adam. (bay). tidak seperti dulu, Idris tak lagi merasa puas. Tiada lagi tarikan nafas yang dalam me nandai kepuasannya setelah memandang batu itu. Padahal itu selalu terjadi pada masa lalu. "Tuhanku", batin Idris sekali lagi. Seseorang lewat tetapi tak menegur Idris. Orang itu lupa atau benar-benar melupakan Idris. Bagi Idris suasana de mikian menyembilu. Ia menye sal menyapa orang yang masih ia kenal itu. Tetapi apakah sesal masih berguna ? "Tuhanku, masih adakah pintu tobat bagiku ?" tanya Idris melangkah hati-hati, me ninggalkan batu itu dan meng arah ke rumah istrinya. Pertamina Bertanggungjawab Terhadap Kerusakan Jalan Akibat Semburan Gas Langsa, (Analisa). Rehabilitasi jalan negara yang rusak akibat ledakan gas bumi liar di Kampung Dalam, Karang Baru akan jadi tang- gungjawab Pertamina. Sementara pihak Dinas PU Cabang IV Langsa, Aceh Timur akan bertindak selaku mitra da- lam pelaksanaan rehabilitasi ini. Demikian dijelaskan Kepala Dinas PU Cabang IV Langsa, Ir. Nailan Edward AS kepada wartawan di Kuala Simpang, Se- lasa (2/12). Pertanyaan itu sesungguh nya sudah berkali-kali diba tinkan Idris. Dan Tuhan ten- Diungkapkannya, kepastian perbaikan atau rehabilitasi jalan negara yang rusak itu diperoleh pihaknya dari Pertamina OP EP Rantau, Pihak perusahaan ini berse- dia untuk merehabilitasi jalan negara yang rusak tersebut, ung- kap Nailan. Jalan negara, persisnya di de- pan Istana Tamiang, Karang Ba- ru mengalami rusak cukup se- rius sekibat ledakan yang timbul seiring semburan gas liar di tem- pat sama. RETAK Diperkirakan ruas jalan se- panjang 100 meter dalam kondisi riskan untuk dapat dilintasi ken- daraan dengan tonase tinggi. Hal ini disebabkan kerusakan yang timbul berupa retak melin- tang di beberapa tempat. Keretakan melintang dipre- diksikan sebagai suatu tanda atau bukti bahwa tepat di bawah badan jalan tersebut terjadi rong- ga-rongga, sehingga sangat ris- kan jika dilalui kendaraan ber- Meulaboh, (Analisa). Kandatel bekerjasama de- ngan PWI Aceh, Selasa (2/12) memulai press tour ke Aceh Ba- rat dan Selatan. Kesepuluh wartawan itu ter- diri atas Syahruddin Hamzah (LKBN Antara), A.Dahlan TH (Suara Karya), Pungi Arianto Toweran (Analisa), Mansur- syah, SH (Waspada). M.Saleh (Serambi Indone- sia), Rusli (Bisnis Indonesia), M.Jarimin (RRI), Baihaqi (TPI), Asnawi Kumar dan Effendi (RCTI). Sebelum meninggalkan Ban- da Aceh, para wartawan meneri- ma pembekalan dari Kakandatel di kantornya. Pada kesempatan itu Kakan- datel mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melihat pelak- sanaan ISO-9902 yang telah di- raih beberapa waktu lalu. Dengan melihat secara lang- Tapaktuan, (Analisa). Kepala Kantor PMD Aceh Selatan, Irfanullah, SH menga- takan, tugas PMD pada akhir Pelita VI ini mendorong pening- katan ekonomi rakyat melalui usaha kecil dengan mengem- bangkan peran koperasi di pede- saan. Hal itu dikatakannya berkai- tan dengan pertanyaan "Anali- sa", Sabtu di ruang kerjanya ten- tang isu pemberdayaan ekonomi rakyat dalam menghadapi abad 21. "Peningkatan ekonomi rak- yat tadi secara faktual dapat dila- kukan dengan memulai usaha ekonomi pedesaan dengan me- ngembangkan peran koperasi", katanya. Kandatel Banda Aceh Selenggarakan Pres Tour sung, para wartawan akan me- mahami sekaligus mengangkat ke permukaan bagaimana sebe- narnya semangat dan pelaksana- an ISO 9002 di jajaran Kandatel Banda Aceh. catel, Dwi Mugi S didampingi Kasi Adm, Asep Dimiyati, Kasi Pemasaran, Harry Yunaldi dan Kasi Teknik, Panji Baktiawan. Kancatel Meulaboh yang berada di bawah kepemimpinan Kandatel Banda Aceh itu kini memiliki 3.634 pelanggan, de- ngan rincian 2.655 di Meulaboh, 236 di UPT Jeuram, 388 di UPT Calang dan 355 pelanggan di Sinabang. Dwi Mugi menjelaskan me-. ngenai upaya pencapaian dan mempertahankan ISO-9002 di Kancatel Meulaboh tersebut. Tentang kesiapan pedesaan dalam menghadapi era globali- sasi, menurutnya, desa sebagai kelompok terkecil dalam struk- tur wilayah, mau tidak mau harus siap menghadapinya. BERPERAN AKTIF Dengan demikian, sebagai aparatur yang berperan dalam pembangunan masyarakat, PM- D akan semakin berperan aktif dalam mendorong kesiapan ma- syarakat desa. Di pedesaan, idealnya saat ini sudah mesti bertumbuhan in- dustri kecil dan usaha ekonomis yang dapat memberikan penda- patan bagi masyarakatnya. Sinabang, (Analisa) Kabupaten Administratif Si meulue mampu melaksanakan pe lelangan cengkeh. Sebab, keber adaan sarana dan prasarana yang ada di Sinabang sangat menun- jang kegiatan tersebut. Hal itu dikemukakan Ketua KUD Teupah Selatan, Sardinsyah menjawab pertanyaan wartawan di Sinabang. tonase tinggi. Di samping itu, akibat lebih jauh timbulnya sumur yang terus menerus mengeluarkan air de- ngan kedalaman diperkirakan 10 meter. Bila pelelangan itu dilaksana kan di Simeulue sebagai sentra produksi cengkeh di Aceh, tentu berdampak positif bagi daerah ini, katanya. Manurut Nailan, langkah re- habilitasi yang akan dilakukan Pertamina ialah dengan menim- bun sumur akibat ledakan itu dengan pasir batu (Sirtu). JATAH MAKANAN Sampai kemarin (2/12), ken- daraan yang diperbolehkan me- lintasi jalan yang rusak itu hanya sepeda motor dan beca mesin. tu saja tahu pembatinan Idris. Allah Swt. Mahatahu terha dap apa pun yang dilakukan makhluk di bumi dan di mana pun. Sementara Bupati Aceh Ti- mur, Alauddin AEdi Posko Kan- depdikbudcam Karang Baru, kepada wartawan membenarkan bahwa pembagian jatah maka- nan yang diberikan unit pelaksa- na Satlak-PB II Aceh Timur agak terlambat akibat petugas- nya agak lengah. Namun kondisi ini sudah di- perhatikan oleh Satlak-PB II dan akan diperbaiki pada hari-hari selanjutnya. Jatah pembagian logistik yang diberikan kepada masya- rakat, menurut Alauddin yang didampingi camat karang Baru, Drs.Rudiyanto juga sudah di- tingkatkan seperti harapan para korban yang diungsikan. Idris sempat melengongkan (menolehkan) kepalanya ke medan tempat anak-anak ber main. Ia tidak tahu yang sedang bermain anak siapa. Tak seorang yang ia kenal se bagaimana juga tak seorang pun di antara mereka yang mengenal Idris. Idris berharap istri dan anak-anaknya berada di rumah dan menunggu keda tangannya. Tetapi pertama ia lihat adalah halaman penuh rumput, tak pernah ditebas. Dan atap rumahnya pun ber lumut. Memang, rumah itu sudah sangat usang. Pintu depan terkunci. Idris menge tuk dan menunggu. Tak ada Kini masyarakat mendapat- kan jatah logistik sebesar Rp. 4.000. Jatah itu merupakan aku- mulasi dari sarapan pagi sebesar Rp. 500, makan siang dan ma- lam masing-masing Rp. 1.500. Sebelumnya kebutuhan lo- gistik berupa jatah makanan yang diberikan kepada korban. Mereka tidak diperkenankan memasak di rumah, sebab dikha- watirkan bisa menimbulkan ke- bakaran. Lokasi pertama yang dikun- jungi adalah Kantor Unit Pelak- sana Telekomunikasi (UPT) Lamno, Aceh Barat, Di sini rombongan diterima Kepala UPT setempat, Zulfikri yang sekaligus menjelaskan pe- laksanaan pelayanan kepada masyarakat. Lamno yang berpenduduk 17.000 jiwa itu kini telah mem- punyai 262 SST yang dimiliki pelanggan. Sementara kapasitas sentral terpasang berjumlah 276 SST. Kakan PMD Aceh Selatan: 6160521260513001 sacrisan ini isca 199nom SYU-HO 4117 PMD Mendorong Peningkatan Ekonomi Rakyat Melalui Usaha Kecil SEKOLAH KEMBALI Dari pihak Dinas P dan K Cabang Langsa diperoleh infor- masi, mulai Rabu (3/12) hari ini, 242 murid SD Negeri I Ka- rang Baru sudah bisa bersekolah kemballi. Menurutnya, tidak ada gang- guan yang berarti di UPT Lam- no. Apalagi seminggu sekali me- reka melakukan review (telaa- han untuk mengatasi berbagai kendala. Dari Lamno, kunjungan di- lanjutkan ke Kantor Cabang Te- lekomunikasi (Kancatel) Meu- laboh. Rombongan diterima kakan- Aceh Selatan terdiri dari 506 desa dengan areal mencapai ra- tusan ribu hektare. Dalam kaitan zona pertanian, maka penduduk pedesaan di da- erah ini relevan mengembang- kan usaha tersebut. Halaman' Kantor Pembangunan Ma- syarakat Desa (PMD) juga men- dorong agar sektor pedesaan ini lebih berdaya dan berhasil gu- na, kata Irfanullah, SH. Berkaitan dengan pengemba- ngan usaha masyarakat desa, dia menunjuk peran swasta (pengu- saha) untuk memberikan modal usaha kepada petani. MODAL VENTURA Modal ventura (tanpa bunga) merupakan jawaban yang pa- ling ideal untuk mendorong per- tumbuhan ekonomi pedesaan tersebut. Mereka ditempatkan di dua sekolah lainnya, yakni kelas I sampai dengan kelas IV di SD Negeri I Tanjung Karang, kelas V dan VI di SD Kesehatan. Kemudian 260 murid SD Ne- geri 2 Kampung Dalam akan di- tempatkan di SD Negeri 2 Ka- rang Baru. Dijelaskan, dampak positif itu ialah, sumber pendapatan asli daerah (PAD) dari cengkeh tidak mengalir ke luar daerah. Ketua Pengadilan Agama Aceh Utara itu menghimbau pa- sangan suami-istri agar tetap menjaga keharmonisan rumah tangga hingga akhir hayat. Ka- rena perkawinan merupakan sunnah Rasullullah sesuai fitrah manusia untuk memenuhi kebu- tuhan rohani dan jasmani, Menyinggung tentang jum- lah hakim di Pengadilan Agama Aceh Utara, Marluddin menga- Simeulue Mampu Laksanakan Pelelangan Cengkeh kui pihaknya masih kekurangan hakim, sehingga dalam menyi- dangkan perkara terpaksa dila- kukan secara merathon. pelelangan cengkeh. Padahal bila dibandingkan dengan sekarang, keberadaan sarana dan prasarana itu jauh lebih lengkap. Penampung pada waktu itu. tutur Sardinsyah, ialah PT. Gudang Garam, PT. Djarum, PT. Bentul. Sedang sebagai penyangga ialah PT. Korta Niaga. Harga cengkeh kala itu cukup tinggi, yaitu Rp. 18.000 per kilo gram. Dengan harga sebegitu tinggi, masyarakat Simeulue lebih berpacu mengembangkan tanam an tersebut sebagai komoditi an- dalan, katanya (tar). Ia mencontohkan, dalam pele langan setiap kilogram cengkeh kering, sumber PAD nya bagi Simeulue Rp. 1000,- Bila hal itu dikalikan dengan ribuan ton, ten- tu nilainya milyaran. Ini sangat membantu Simeulue sebagai kabu paten baru, kata Sardinsyah. Ditambahkan, tahun 1980 hing ga 1987 saat Simeulue masih, kekurangan sarana dan prasarana juga telah mampu mengadakan. jawaban. Sebisu sejarah, rumah itu pun menyambut ke datangan Idris tanpa suara. Pada akhirnya Idris membe ranikan diri mendobrak. Ia tahu pasti, rumah itu milik istrinya. Ia merasa berhak mendobrak. Hanya dengan satu hantaman kaki kanan, pintu depan pun kupak dan terbuka. Kepala Dinas P dan K Ca- bang Langsa, Drs.H.Azman Us- manuddin kepada "Analisa" menjelaskan, murid kedua seko- lah yang diungsikan ini akan belajar pada sore hari dengan tenaga pengajar dari SD ber- sangkutan. Dinas P dan K setempat juga membantu tiga murid SD Negeri I Karang Baru yang mengalami musibah akibat ledakan gas bu- mi liar ini. Sangat tepat pula dilakukan pembangunan sekarang ini. masyarakat desa, dimana terse- Dengan bertumbuhnya keku- dia lahan/areal yakni usaha agro atan ekonomi bagi penduduk de- industri dan agro bisnis. sa, maka besar kemungkinan akan tercapainya desa mandiri yang sedang dan tengah dipro- gramkan pemerintah dalam Peli- ta VI, dan kesiapannya pada era globalisasi dan pasar bebas men- datang. Di dalamnya ternyata tak ada siapa-siapa. Juga tidak ada apa-apa. Tungku pun kelihatan berumput. Telah lama di sana api tak menyala dan orang tidak memasak. Idris menghirup nafas da lam-dalam. Sangat dalam ! Di kerongkongannya ada yang kelat, tak terjelaskan. Ia turun dari rumah istrinya dan tanpa tujuan yang pasti melangkah kan kakinya ke arah pekarang an balai-balai adat. Bantuan itu berupa pakaian dan peralatan sekolah lengkap, karena milik mereka lenyap aki- bat rumahnya musnah. Menjawab "Analisa", Azman mengatakan, langkah yang di- tempuh pihaknya mengaktifkan kembali kegiatan belajar meng- ajar di kedua sekolah itu tidak terlambat, mengingat kondisi yang dihadapi pada saat ini. (gas). Usai pertemuan yang dipim- pin Sulthonul itu dilanjutkan de- ngan peninjauan ke berbagai fa- silitas telekomunikasi di Meula- boh. Dalam kunjungan tersebut Sulthonul didampingi Kabag SDM, Drs.Dirwandi, Kadin Ak- ses Pelanggan, Ir.Firdaus Am- zan dan Humas, Mulyo Hartono. Peserta press tour itu, Selasa bermalam di Hotel Meuligo Meulaboh. Rabu (3.2) pagi ini rombongan melanjutkan kunju- ngan ke berbagai fasilitas teleko- munikasi di Aceh Selatan. (pat). Karena selain memberikan modal tanpa bunga sekaligus da- pat membina petani/penduduk dalam bidang manejemen. "Kita tahu pengelolaan usaha bagi petani di pedesaan juga ter Kantor PMD Aceh Selatan batas akibat masih rendahnya terus meningkatkan SDM pede- SDM yang mereka miliki", kata saan dengan melakukan pelati- Irfanullah yang getol melakukan han-pelatihan tentang tehnologi penelitian terhadap aktualitas tepat guna (TTG) yang berjalan warga desa terhadap dinamika dengan baik.(m) Pelita VII mendatang, kekua- tan yang sudah disusun dalam Pelita VI ini akan memperkuat posisi desa pada era tersebut, yang kemudian akan menyong- song masa perdagangan bebas baik di tingkat Asia Pasifik mau- pun ASEAN. Bagi kantor PMD, wahana untuk mendorong ekonomi desa tadi, sudah dilakukan wadah un- tuk usaha tersebut berupa usaha ekonomi desa (UED) di mana kegiatannya melibatkan usaha simpan pinjam bagi masyarakat yang memerlukan modal dalam mengembangkan usahanya. 190 b61 "UED ini tumbuh dengan ba- ik seperti di Tapaktuan, sesuai dengan percontohan/program yang kita lakukan di sejumlah kelurahan" tambah Irfanullah. Ia berkeringat dan rasa laparnya kian menjadi-jadi. Ia memberanikan diri singgah di kedai kecil semula. Ia ingin mendapatkan seteguk air, sete tes untuk menyirami kerong kongannya. Ia ingin sesuap nasi, sebong kah yang barangkali dapat mengganjal perutnya. Ia lelah, sangat lelah setelah berjalan kaki puluhan kilometer. "Mereka merantau", jelas Mangkuto ketika Idris me nanyakan di mana penghuni "Mereka tak sanggup ting- gal di kampung", lanjutnya. (Bersambung)