Tipe: Koran
Tanggal: 1997-10-15
Halaman: 06
Konten
Rabu, 15 Oktober 1997 EKONOMI & KEUANGAN Asian Monetary Fund Segera Terbentuk Beijing, (Analisa) bara akan menyampaikan rin- cian gagasan Jepang mengenai AMF, demikian harian Sankei Shimbun di Tokyo. Dana Moneter Asia (Asian Monetary Fund), fasilitas dana yang akan bertindak mengamankan stabilitas keuangan Asia, diisyaratkan segera dibentuk melalui pembicaraan substantif ke arah itu yang dipimpin Jepang. Eisuke Sakakibara, Deputi Wakil Menteri Keuangan Je- pang, tokoh kunci pendukung pembentukan dana yang diper- kirakan besarnya akan mencapai 100 milyar dolar itu, akan menekankan perwujudan AMF saat Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Hong Kong memba- has situasi ekonomi Indonesia pada Selasa (14/10). WEF yang bermarkas di Jenewa tersebut tahun ini mengadakan pertemuan di Hong Kong mulai Senin (13/10). Sakakibara, tokoh yang dijuluki Mr Yen, juga akan mengadakan kunjungan ke negara-negara Asia, termasuk Indonesia, seusai program dan pembicaraan yang dilakukannya di Hong Kong. Mengutip sumber-sumber Departemen Keuangan Jepang di Tokyo, sebuah surat kabar Hong Kong, Selasa, melaporkan bahwa dalam diskusi mengenai situasi ekonomi Indonesia juga akan dibahas kemungkinan memberikan bantuan kepada Indonesia untuk menstabilkan kembali rupiah, dalam bentuk paket bantuan serupa yang diberikan kepada Thailand sebelumnya. Meski demikian, sumber Departemen Keuangan Jepang tersebut mengatakan sampai sekarang, pembicaraan belum menuju hal yang konkret yang mengarah kepada pembentukan dana moneter Asia tersebut. Pembentukan AMF yang semakin gencar disuarakan negara-negara ASEAN, Hong Kong dan Jepang saat ber- langsung sidang tahunan ke-52 Bank Dunia Moneter Interna- sional (IMF) di Hong Kong pekan ketiga September lalu, semula memperoleh sambutan Konservasi energi dalam pembangkitan listrik penting untuk menekan ongkos pengu- sahaan listrik di Indonesia, kata Mentamben IB Sudjana saat menjadi pembicara utama Kon- ferensi Asia Pasifik bagi Energi Terbarukan ("Renewable") dan Efisiensi energi, di Jakarta, Selasa. Menurut Mentamben, konsu- msi listrik di negara-negara berkembang, terlebih di Indo- nesia cukup unik. Hal itu ditandai dengan rasio elektrifikasi (rasio rumah tangga yang sudah terlistriki dan belum-. red) yang masih rendah, namun tingkat pertumbuhan konsumsi listriknya tinggi. Tingginya tingkat konsumsi listrik tersebut sebagian besar dipacu oleh konsumen industri, sedangkan pemakaian rumah tangga relatif kecil. Konsumsi listrik per pendu- duk rata-rata mencapai 350 kWh tiap tahun. Namun konsumsi sebesar itu terhitung yang ndah di antara negara-negara ASEAN lain. Pulut Putih I Pulut Putih II TEPUNG TERIGU TENANG Segitiga per zak (25 kg) Cakra Kembar (Panah) per zak (25 kg) GULA BERTAHAN PTP Jakarta, (Analisa) "Dengan demikian suplai Peningkatan penggunaan energi listrik kita masih sangat energi terbarukan di sektor terkait dengan pemenuhan kelistrikan nasional dinilai kebutuhan dasar masyarakat sudah sangat mendesak untuk serta untuk memacu pertum- buhan ekonomi," ujar IB Su- mengurangi pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM) yang djana. suis? subsidinya terus membengkak. Thailand (Impor) MINYAK KELAPA TENANG Minyak Kelapa MINYAK PABRIK (SAWIT) TURUN Minyak pabrik (sawit) MINYAK GORENG BERTAHAN Cap Salam 15 kg/kaleng Cap Kereta Api 15 kg/kaleng Cap 123 15 kg/kaleng KOPI BIJI TETAP Arabica (biasa) Robusta (biasa) JAGUNG TENANG Jagung biji Jagung gilingan Jagung tepung GULA AREN BERTAHAN Gula aren SEMEN TENANG Padang I per zak (40 kg) Andalas I per zak (40 kg) KAWAT BERTAHAN KEMASAN dingin. Tujuh negara industri maju (G-7) dan IMF kurang menanggapi karena dikhawatir- kan akan berbenturan dengan keberadaan IMF. Mentamben: Energi Terbarukan Kurangi Pemakaian BBM Kawat duri 10 kg Kawat beton per kg SENG PLASTIK TENANG Seng plastik per lembar ASBES SENG TETAP UKURAN 4 mm x 3,5 x 6 4 mm x 3,5 x 7 4 mm x 3,5 x 8 SENG BERTAHAN UKURAN 020 x 914 x 1829 020 x 914 x 2134 Begitupun Amerika Serikat berubah sikap hanya sehari setelah diisyaratkan Washing- ton kurang mendukung gagasan itu. Menteri Keuangan Robert Rubin mengatakan akan meng- unjungi sembilan negara Asia untuk membahas masalah yang berkaitan dengan hal itu. 020 x 914 x 2438 020 x 762 x 1829 020 x 762 x 2134 020 x 762 x 2438 PAKU TENANG UKURAN 1 inci 1,5 inci 2,5 inci PLYWOOD TETAP UKURAN 3 mm 4 mm 6 mm 9 mm 12 mm 15 mm 18 mm Pejabat Jepang yang dikutip tersebut menegaskan bahwa situasi ekonomi Indonesia sekarang berbeda dengan yang dialami Thailand. "Kami harus berurusan de- ngan negara-negara tersebut kasus per kasus. Indonesia berbeda dengan Thailand, sehingga kemungkinan akan diperlukan cara pendekatan yang berbeda pula," katanya. Perbedaan tersebut antara lain terlihat dari masih adanya cadangan devisa Indonesia senilai 20 milyar dolar semen- tara utang sektor swasta tercatat 55 milyar dolar, relatif masih aman karena berkisar 60 persen dari produk domestik bruto (GDP). SEGERA TERWUJUD Sementara itu, menjelang keberangkatan Sakakabara ke Hong Kong, pers Jepang menya- takan bahwa AMF akan ter- wujud begitu tokoh tersebut menyelesaikan rangkaian pem- bicaraan dan kunjungannya ke Hong Kong, ASEAN, Cina dan Amerika Serikat. Peresmian segera setelah kunjungan sele- sai. Dalam kunjungan ke ASE- AN (14-22 Oktober), Sakaki- Medan, (Analisa) Harga bahan pangan dan komoditi lainnya di Medan, Selasa, 14 Oktober 1997 tercatat sebagai berikut (dalam rupiah per kg): BERAS NAIK Ramus I Ramus II Jongkong IR I Jongkong IR II Sawah Halus I Sawah Halus II Sawah Lokal I Sawah Lokal II HARGA PASAR Untuk memenuhi tingkat pemenuhan energi listrik terse- but, menurut Mentamben, pe- merintah terus berupaya me- ningkatkan penggunaan energi terbarukan. Sebagai contoh, total kapa- sitas pembangkit hidro kini telah mencapai 3.300 Mega Watt (MW), sedangkan pada tahun 1970-an kapasitasnya baru mencapai 350 MW. Selain itu, penggunaan energi panas bumi bagi pembangkit listrik diharapkan dapat menca- pai 1.200 MW pada tahun 2000. Penggunaan energi terbaru- kan itu, menurut Sudjana, juga dilakukan di desa-desa terpencil yang belum terjangkau listrik desa melalui pemanfaatan energi surya. Pada tahun 1997/1998, pe- merintah bekerjasama dengan Bank Dunia akan membangun 200 ribu unit pembangkit listrik tenaga surya di tiga propinsi yaitu Jawa Barat, Lampung dan Sulawesi Selatan. Hal itu sebagai langkah awal, sehubungan dengan pencanang- an Listrik Surya bagi sejuta (st/ht) 1.430,- 1.160, 1.150, GROSIR ECERAN 1440,- 1470,- 1.460,- 1.190,- 1.180,- 1.300,- 1.290,- 1.180,- 1.170,- 1.430,- 1.330,- 22.700,- 23.000,- 1.270,- 1.260,- 1.150, 1.140,- 1.400,- 1.300,- 22.400,- 22.700,- 1.450,- 1.400,- 2.050,- 1.990,- 35.000,- 34.500,- 35.000,- 8.500,- 3.600,- 550,- 625,- 675,- 2.000,- 1.650,- 1.600,- 2.300,- 2.300,- 35.500,- 35,000,- 35.500,- 650,- 725,- 775,- 2.500,- 8.800,- 8.800,- Rp/Coll 17.700,- 2.125,- 3.000,- Rp/Lembar 6.300,- 7.350,- 8.400,- Rp/Lembar 9.000,- 10.500,- 12.000,- 7.500,- 8,750,- 10.000,- Rp/Kotak 51.500,- 46.000,- 43.750,- Jepang sendiri akan menye- diakan setengah atau 50 milyar dolar dari total dana AMF yang akan mencapai 100 milyar dolar. Menteri Keuangan Malaysia Anwar Ibrahim di Kuala Lum- pur pada 9 Oktober menegaskan AMF merupakan bentukan dari "ASEAN Stanby Facility". "Kita akan memerlukan dana ini untuk membantu negara- negara yang menghadapi masa- lah ekonomi. Kita butuhkan 100 miliar dolar untuk dana terse- but," kata Anwar Ibrahim yang juga Wakil Perdana Menteri Malaysia itu. Rp/Lembar 9.800,- 10.800,- 20.300,- 27.000,- 35.000,- 46.800,- 48.800,- Menurut dia, dana yang terkumpul akan digunakan secara selektif dan hanya untuk membantu negara yang menga- lami kesulitan ekonomi secara tidak terduga. "Ada sejumlah aturan untuk Antalya, Turki, (Analisa) Indonesia pada pertemuan informal menteri kehutanan menjelang Kongres Kehutanan Dunia (WFC) ke-11, meman- dang perlu ada konvensi kehu- tanan secara global terhadap semua jenis hutan sehingga semua negara terikat dan jelas aturan mainnya dalam pengelo- laan hutan secara lestari. Dengan adanya konvensi kehutanan secara global maka semua negara terikat untuk melaksanakan pembangunan kehutanan, kata Pimpinan Dele- gasi Indonesia di WFC, Toga Silitonga, yang mewakili Men- hut Djamaludin Suryohadiku- sumo, di Antalya, Turki, Senin malam (Selasa pagi WIB). "Status kehutanan tidak bisa seperti sekarang ini, sehingga satu negara bisa menuntut seenaknya kepada negara lain, sehingga pembangunan kehu- rumah pada 2 Juni lalu oleh Presiden. RI Tuntut ada Konvensi Kehutanan Global Bank Dunia dan Global Enviromental Facilities (GEF) telah memberikan bantuan kepada Indonesia sebesar 40 juta dolar AS, bagi program peng- embangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di tiga propinsi tersebut, yang pelaksa- naannya sudah dimulai 1 Okto- ber 1997. Dari 40 juta dolar AS bantuan tersebut, Bank Dunia memberi- kan 20 juta dolar dalam bentuk pinjaman lunak, sedangkan 20 juta dolar lagi merupakan hibah (grant) dari GEF (Global Envi- ronment Facilities). Selain dari kedua kedua lembaga keuangan internasional itu, sisa kebutuhan biaya peng- embangan PLTS di Indonesia diharapkan dapat diperoleh dari kalangan dunia usaha, katanya. Selain dari Bank Dunia dan GEF, pemerintah Australia secara khusus juga telah mem- berikan bantuan program PLTS untuk desa-desa Kawasan Timur Indonesia (KTI). Jumlah unit PLTS dari Aus- tralia sebanyak 36 ribu unit. Seratus unit diantaranya sudah dipasang di Ende, Nusa Teng- gara Timur. (Ant) menjamin bahwa para penerima bantuan memang sungguh- sungguh menghadapi masalah ekonomi dan memerlukan perto- longan," demikian Anwar Ibra- him. (Ant) Gunungsitoli, (Analisa) Proyek pembangunan tahun anggaran 1997/98 se-Kabupaten Nias terancam gagal penyele- saiannya karena sampai saat ini harga bahan bangunan di pasar- an Nias melambung tinggi di luar batas. Akibatnya para kon- traktor di daerah Nias resah ka- rena beberapa paket proyek ma- sih belum dimulai pekerjaannya. Menurut sumber Analisa di kantor Bupati Nias, akibat me- lambungnya bahan-bahan ba- ngunan di pasaran beberapa bu- lan terakhir ini, Bupati Nias, Drs. Zakaria Yahya Lafau telah menyurati Gubsu, Raja Inal Și- regar. Di samping itu, juga di- sampaikan mengenai tidak ke- luarnya kredit dari Bank Pemba- ngunan Daerah Sumatera Utara Stockhom, Selasa Dua ekonom AS terpilih sebagai pemenang Hadiah Nobel bagi Ekonomi untuk 1997 atas karya mereka tentang op- tion saham dan derivatif lainnya yang memungkinkan "boom" pasaran saham dalam 1990-an. "Profesor Robert C. Merton dari Universitas Harvard dan Myron S. Scholes dari Univer- sitas Stanford mengembangkan suatu rumus perintis bagi penilaian option saham yang digunakan ribuan pedagang dan investor sekarang ini," kata Royal Swedish Academy of Myron S. Scholes Dua Profesor AS Peroleh Hadiah Nobel bagi Ekonomi untuk 1997 mendatang. tanan hendaknya tidak hanya ditekankan ke suatu negara saja," ucapnya. Pada pertemuan informal yang dihadiri sekitar 100 menteri yang menangani kehutanan tersebut, Indonesia tampil sebagai pembicara pertama. Pada pertemuan tersebut, sebagai besar peserta mendu- kung adanya konvensi secara global, sebagian kecil tidak mendukung dan sebagian lain- nya masih menimbang-nim- bang. 131,75/132,75 128,00/129,00 157,00/159,00 Toga menjelaskan jika kon- vensi diratifikasi oleh semua negara maka mempunyai keku- atan lebih dari pada hukum ena yang meratifikasi terikat secara internasional. Pada pertemuan informal itu Indonesia juga menjelaskan masalah asap yang menimpa In- donesia. Indonesia menjelaskan keadaan sebenarnya dan upaya- upaya yang telah dilakukan. Mengenai terpilihnya Indo- nesia sebagai pembicara perta- ma, Toga menjelaskan saat ditawarkan sebagai pembicara pertama, Indonesia langsung mengambil waktu untuk bicara. Indonesia juga menjelaskan asap sebelum ditanya oleh para peserta. Sementara itu Dirjen Orga- nisasi Pangan dan Pertanian PBB, Jacques Diouf, pada sambutan pembukaan WFC ke- 11 mengatakan tanaman dan hutan memproduksi pangan secara langsung. Hampir di mana saja, tanam- an dan hutan menyediakan tambahan makanan secara teratur. Harga Bahan Bangunan Tinggi, Proyek Pembangunan di Nias Terancam Gagal Tanaman dan hutan juga menjaga sumber daya air dan tanah serta menjaga keseim- bangan ekologi yang penting untuk memproduksi pangan dan hasil pertanian. (Ant) (BPDSU) cabang Gunungsitoli kepada kontraktor dalam pelak- sanaan pekerjaan proyek. Beberapa kalangan kontrak- tor secara terpisah mengharap- kan instansi terkait secepatnya mengambil langkah-langkah dengan membentuk tim terpadu untuk mengantisipasi harga ba- han bangunan di pasar Nias, Ka- lau tidak segera di atasi pemba- ngunan di daerah ini akan terhambat. Menurut pantauan Analisa, bahan-bahan bangunan yang sangat dibutuhkan pada peker- jaan proyek seperti semen dan bahan bangunan lainnya sulit ditemukan di pasaran. Kalau pun ada harganya melonjak tinggi melampaui harga patokan yang ditetapkan pemerintah. (esp) Valuta Asing Medan, (Analisa) Nilai mata uang asing terhadap Rupiah, Selasa, 14 Oktober 1997 tercatat sebagai berikut: Uang Tunai Singapura Hong Kong Draft Bebas Beli: Jual: Selasa: Senin: 2.190.41-2.210.00 2.325,00-2.375,00 2.300,00 2.280,85 427,09 448,00 468,00- 472,01 452,80 454,45 Jerman 1.901.39-1.920,00 2.040,00-2,059,99 1.997,00 2.009.55 Belanda 1.702,57-1.710,00 1.835,00-1.836,00 1.773,50 1,785,55 Inggris 5.475.99-5.490,00 5.785,00-5.794,39 2.587,80 2.599,45 Malaysia 1.003,19-1.080,00 1.140,00-1.162,25 1.133,80 1.125,55 AS 3.384.00-3.410,00 3.570,00-3.620,00 3.495,00 3.514.00 Jepang 26,90 27,40 29,40- 30,18 28,99 29,35 Sumber: Bank CIC, Bank Panin, Bank Tiara Asia, Bank Danamon, Bank Bira, KM (ht) Harga Karet di Singapura Singapura, (Analisa) Harga karet di bursa Singapura, Selasa, 14 Oktober 1997 tercatat sebagai berikut: NOON RSS-2 (Nop) RSS-3 RSS-4 RSS-5 No. 1 ADS CLOSING RSS-2 (Nop) RSS-3 RSS-4 RSS-5 No. 1 ADS Beli/Jual RSS-1 (CLOSING) 136,00/137,00 Nop '97 136,00/137,00 Des '97 131.75/132,75 Jan '98 128,00/129,00 Peb '98 157,00/159,00 Mar '98 Beli/Jual 136,00/137,00 TSR-20 (Nop) 136,00/137,00 TSR-50 (Ant/RM/ht) 136,50 140,00 143,00 146,00 149,00 ANALISA 38 137,00/139,00 135,00/137,00 Sciences. "Kalau anda bertanya, gagas- an apa yang dilahirkan dari penelitian ekonomi dalam 50 atau 60 tahun lalu yang telah membawa impact terbesar di dunia, inilah gagasannya," kata seorang profesor ekonomi dari Universitas Princeton. Gagasan itu telah mengubah cara menga- lokasi risiko di bursa keuangan di antara berbagai tipes inves- tor." Negara yang tidak mendu- kung antara lain Amerika Serikat. Toga mengatakan alasan negara yang tidak men- dukung adalah mereka meng- anggap hutannya sudah baik sehingga tidak perlu ada aturan lagi yang mengatur hutannya. "Mereka yang tidak pro, tidak Bursa memperkirakan, paket stimulus ekonomi Jepang yang akan diumumkan pekan depan, memadai untuk meng- perlu diapa-apakan karena SPT Baru PPN Segera Dikirim galakkan ekonomi dan pasaran saham Jepang. dianggap sudah berjalan man- tap," kata Toga yang juga Kepala Badan Litbang Kehutanan Dephut. pada Pengusaha Kena Pajak "Saya sungguh terkejut keti- ka diberitahu sebelum jam 6.00 pagi," kata Merton, ketika ia sedang meninggalkan rumahnya di Cambridge, Massachusetts untuk mengejar penerbangan ke New York. Merton menjelaskan, karya- nya yang memenangkan hadiah tersebut melibatkan option saham dan dapat diterapkan untuk mengurangi risiko per- dagangan obligasi, pembayaran gadian rumah, evaluasi jaminan pinjaman siswa dan fleksibilitas produksi. Merton, 53 tahun mengata- kan, ia belum yakin, apa akan dibuat dengan hadiah besar yang dibagi bersama dengan Profesor Scholes yang tinggal di Green- wich, Connecticut, tapi bekerja di California. Dengan derivatif pembelian, investor sebenarnya bukan membeli saham, melainkan suatu instrumen keuangan yang beraitan dengan saham. Sebagai contoh, membeli apa yang disebut "call option" memberi pembeli hak untuk membeli saham dengan harga yang telah ditentukan pada masa . Medan, (Analisa ). Masyarakat wajib Pajak Per- tambahan Nilai (PPN) yang su- dah dikukuhkan sebagai pengusa- ha Kena Pajak (PKP) terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Medan Timur segera dikirim Su- rat Pemberitahuan (SPT) PPN formulir baru. 480819.00-2:00 Karena untuk transaksi masa pajak Oktober yang dilaporkan Nopember 1997 harus sudah mempergunakan formulir baru. Hal ini dijelaskan, Kepala KPP Medan Timur A. Nusirwan Hanafi SH, MSc di ruang kerja- nya Gedung Keuangan Negara Jalan Diponegoro Medan, Selasa (14/10). Selain itu, para PKP secara berkelompok melalui asosiasi atau organisasi usaha sejenis jika memerlukan untuk diberikan pe- nyuluhan dapat mengajukan permohonan. Begitu juga, jika menemui ke- sulitan menyediakan tempat ma- ka KPP Medan Timur yang akan menyediakannya, ujar Nusirwan. la yang didampingi Kasi PPN Drs. Hasiolan Situmorang me- ngatakan, sebanyak 5.000 lebih PKP terdaftar di KPP Medan Ti- mur yang segera dikirim formu- lir dan diharapkan agar secepat nya diperbanyak. Sementara itu, Pjs. Kakanwil I Ditjen Pajak Drs. Ketut Wina- Perkembangan Terakhir Harga Komoditi (Selasa, 14 Oktober 1997) Kopl Arabica Des 1997 с 169,50 ЛЬ Robusta (posisi ke-2) US $ 1605 Mon Minyak Sawit Okt '97 (settled) M$ 1550 ton Nop '97 (settled) M$ 1532 Mon Timah KL (close) US$ 5,56 /kg (RM/kts) Harga Penutupan Emas Robert C. Merton" London, (Analisa) Harga penutupan emas di pasaran luar negeri hari Selasa, 14 Oktober 1997, tercatat sebagal berikut (dalam US$ per ounce): London Zurich 328,40 328,30** 328,70 Hong Kong New York (slang) : 328,40** =menjelang penutupan MEDAN Sementara harga emas di pasaran Medan, tercatat sebagai berikut: EMAS MURNI (LM) 99,99%/gram: Bell / Jual NILAINYA ABSTRAK Berhubung derivatif bukan tergolong saham, maka nilainya agak abstrak. InStrumen ini digunakan investor yang pintar untuk melindungi mereka dari risiko kerugian karena peru- bahan pasaran secara mendadak. Salah satu rumus yang di- kembangkan pemenang- pemenang Hadiah Nobel ini ialah upaya menempatkan suatu nilai atas call option dengan mempertimbangkan fator- faktor seperti suku bunga berjalan, besarnya fluktuasi harga saham dan kemungkinan pendayagunaan option. Selasa (pagi) Rp 33.250/34.000,- Selasa (sore) :Rp 33.250/34.000,- Senin (sore) :Rp 33.250/34.000,- EMAS LOKAL 97,00%/gram: Selasa (pagi) :Rp 31.500/32.500,- Selasa (sore) :Rp 31.500/32.500,- Senin (sore) Rp 31.500/32,500,- (RM/APEPI/st/kts) Kedua ekonom tersebut telah membantu para investor men- jadi lebih santai dalam perda- gangaan derivatif. Sumbangsih mereka adalah membuat pasar keuangan lebih efisisen dan membantu setiap pelaku. Analis mengatakan, perda- gangan derivatif bisa sangat menarik atau mendatangkan bencana, seperti pedagang derivatif Inggeris yang menghebohkan, Nick Leeson yang akhirnya menyebabkan bank tertua di Inggris, Barings, tumbang dalam 1995. Dalam 1994, kerugian mencapai US$1,64 milyar dica- tat dalam perdagangan derivatif di Orange County, California. Kerugian itu akhirnya menuntun pada pailit pemerintah kota terbesar dalam sejarah AS. (KNI/AP/Mfr) ta mengimbau masyarakat tidak melayani bila didatangi oknum ti- dak bertanggung jawab dengan cara menjual buku-buku perpaja- kan/undangan mengikuti seminar perpajakan yang mengatasnama- kan Ditjen Pajak. Wapel 7030 Karena Ditjen Pajak tidak pernah mengirim petugasnya de- ngan cara apapun mendatangi wajib pajak/instansi pemerintah untuk menjual buku perpaja- kan/undangan mengikuti seminar dengan dalih apapun. Kepala KPP Medan Timur ju- ga pernah didatangi oknum ter- tentu dengan maksud menjualkan buku-buku perpajakan paling ku- rang pada karyawannya. Tapi hal ini langsung ditolak karena tidak mungkin harus di- paksakan untuk beli buku, ucap Nusirwan. (az.m). WTO seperti tiada hentinya di beritakan media massa sehu- bungan dengan mencuatnya ma- salah kebijaksanaan mobil na sional. Valuta-valuta Asia Tenggara masih Berfluktuasi di tengah Sinyal yang Membingungkan Seperti diberitakan media massa, Jepang mengajukan Indo- nesia ke WTO dengan alasan te- lah melakukan kebijaksanaan dis- kriminatif dalam soal industri otomotif sehubungan dengan ke- bijaksanaan Indonesia yang me- ngeluarkan Inpres no.2 Tahun 1996 dan Keppres no.42 Tahun 1996 di dalam mengembangkan produksi mobil nasional. Oleh Jepang kebijaksanaan itu dianggap telah merugikan in- dustri otomotifnya, karena pro- yek mobil nasional tersebut telah memberikan perlakuan istimewa kepada industri otomotif Korea Selatan dalam memproduksi mo- bil nasional bermerek Timor, se- hingga menuduh Indonesia telah melanggar aturan main dari prin- sip-prinsip perdagangan bebas ka- rena tidak lagi berpegang teguh pada aturan main WTO. Sebaliknya pihak Indonesia berpendirian, sebagaimana dika- takan Menperindag Tunky Ariwi- bowo kepada wartawan dalam berbagai kesempatan, kita tidak menyalahi aturan main perda- gangan bebas sebab pola pengem- bangan mobnas yang ditempuh In donesia tidak bertentangan de- ngan aturan main perdagangan bebas. Justru Jepang tidak me- ngerti akan maksud kebijaksa- naan mobnas itu. Apakah kita ti- dak boleh mengembangkan indus tri mobil di negara sendiri? Sekarang tidak hanya Jepang saja yang mengadu, tetapi sudah ikut-ikutan negara Uni Eropa yang kemudian disusul oleh Ame- rika Serikat dengan alasan yang sama bahwa proyek mobnas ter- sebut juga dianggap merugikan industri otomotifnya yang ada di Indonesia. Singapura, Selasa Valuta-valuta Asia Tenggara berfluktuasi tak menentu kema- rin di tengah sinyal yang membingungkan. Vietnam, sebuah negara anggota baru ASEAN terpaksa devaluasi de facto atas mata uangnya. Lambatnya mengumumkan paket reformasi ekonomi Thai- land menekan kurs baht menjadi 36,25 terhadap dolar AS dari 35,90 sehari sebelumnya. Kabinet Thailand menge- sahkan kenaikan bea cukai atas minyak, tembakau, alkohol dan kosmetik serta menaikan pajak atas mobil impor dari 60 persen menjajdi 80 persen. Rupiah memulih kembali setelah Bank Indonesia melaku- kan intervensi. "BI turun tangan ketika kurs rupiah jatuh sampai 3.500, akibat penjualan oleh investor AS. Sejumlah badan usaha lokal membeli dolar pada kurs itu," lapor seorang pedagang. Seorang pedagang Eropa melihat, kenaikan dolar lebih lanjut terhadap rupiah masih mungkin. Rupiah spot pada jam 16.15 WIB kemarin tercatat 3.470/ 3.500. Perdagangan rupaih agak sepi karena fokus bursa terarah pada hasil pembicaraan Indo- nesia dengan tim IMF. Bursa masih memperkirakan, IMF akan menetapkan persya- ratakan bagi Indonesia untuk paket bantuan pinjaman. Dolar Singapura jatuh lagi hingga 1,5435 dari 1,5380 Senin, setelah PM Goh Chok Tong mengatakan di Hong Kong bahwa kekuatan pasar yang menentukan nilai mata uang sambil menghimbau liberalisasi pasar finansial di kawasan ini. Ringgit bertahan pada 3,1025, naik dari 3,125 Senin. Sementara bursa masih menung- gu pengumuman rancangan anggaran Malaysia. Vietnam melakukan deva- luasi mata uangnya, dong kemarin guna mendorong eks- por dan meningkatkan daya saing dengan negara-negara jiran. Di Tokio, dolar AS menguat kembali terhadap yen dan mark kemarin. Permintaan kuat terhadap dolar AS berasal dari investor Jepang. Bila tiada langkah-langkah baru dalam paket itu, maka dolar bisa naik lagi sampai 122,50 atau 123 yen, kata pedagang. Keprihatinan bursa terhadap kesehatan perbankan Jepang adalah faktor di balik menguat- nya dolar terhadap yengoi Dengan rendahnya suku bungfa dalam negeri, para in- vestor Jepang beramai-ramai mengalokasi dananya ke luar negeri. Dolar AS ditutup 121,41/46 dan 1,7533/38, naik dari 120,52/ 57 dan 1,7526/33 pada penu- tupan Senin. Di London, dolar AS berge- rak tak menentu terhadap valuta- valuta Eropa pada perdagangan tengah hari kemarin. Lira kembali menjadi mata uang favorit investor, setelah pemerintah Italia berhasil men- (1) nya dapat menyulut sengketa da gang. capai kesepakatan dengan Partai Refounded Communist tentang rancangan anggaran Italia. Pemulihan lira mendorong kenaikan franc Prancis. tang membuyarnya harapan kenaikan suku bunga Jerman dalam waktu dekat. Namun bursa tetap was-was menjelang Ketua Cadangan Franc Prancis juga mendapat Federal, Alan Greenspan me- Dalam paket pengiriman ter- sebut juga dilengkapi dengan bu- ku petunjukan pengisiannya seba- gai pedoman mengisi SPT PPN yang harus dilaporkan paling lambat 20 Nopember mendatang. WTO dan Mekanisme Penyelesaian Sengketa Juga bagi PKP yang sudah mene- rima formulir tersebut dapat memperbanyak dengan mencetak asal tidak merobah isi dan bentuknya. Dagang Internasional Oleh Chardi Tampubolon, SH : Namun, bila ada PKP yang kurang mengerti cara pengisian- nya supaya menanyakan langsung ke seksi PPN atau Kantor Penyu- luhan Pajak KPP Medan Timur. PENYULUHAN Sekarang meskipun pemben- tukan anggota panel di WTO su- dah ditentukan namun pemba- hasan terhadap sengketa otomo- tif Indonesia-Jepang itu masih te- tap dilakukan dengan melalui pembicaraan bilateral di antara kedua negara. KELAHIRAN WTO WTO (World Trade Organi- zation - Organisasi Perdagangan Dunia) yang berkedudukan di Je- newa, Swiss, ini semula adalah bernama GATT (General Agree- ment on Tarifs and Trade - Per- setujuan Umum Tentang Tarif dan Perdagangan), yang pemben- tukannya berdasarkan hasil per- setujuan akhir Putaran Uruguay mengenai negosiasi perdagangan multilateral (Final Act Embo- dying The Results of The Uru- guay Round of The Multilateral Trade Negosiation) yang telah di- sepakati bersama oleh negara- negara peserta di Marrakesh, Ma roko 15 April 1994 yang lalu. Yang oleh Indonesia WTO ini telah diratifikasi ke dalam UU no.7 Tahun 1994 melalui ratifika- si Agreement Estabilishing - The World Trade Organization, se- hingga dengan demikian dapat di- katakan Indonesia sudah resmi menjadi salah satu negara anggo- ta WTO. Kelahiran WTO ini bermula dari ketidak percayaan negara- negara industri maju terhadap ke- mampuan lembaga GATT di da- lam mengatur perdagangan dunia secara fair. Hal ini karena negara- negara industri maju beranggap- an bahwa negara-negara berkem- bang selama ini sangat protek- sionis terhadap industri dalam ne- gerinya serta menutup pintu buat pemasaran barang-barang dari negara maju. Sementara negara- negara maju telah bermurah hati membuka pintu pasarnya lebar- lebar bagi pemasaran barang-ba- rang produksi dari negara ber- kembang. Akibatnya hal ini me- lahirkan ketidakadilan dan keti- Agaknya mengenai masalah- masalah seperti ini harus dipan- dang sebagai hal yang biasa ka- rena bagi negara-negara yang me- nandatangani pembentukan dakpuasan di antara sesama ne- WTO perbedaan pendapat menge gara maju dengan negara ber nai soal kebijaksanaan perda- kembang. gangan dari masing-masing nega- ra selalu muncul yang pada akhir- Sehingga berdasarkan suatu kesepakatan WTO pun dibentuk Konperensi Moneter Lembaga Komis Eropa. Beredar spekulasi bahwa Komisi itu melaporkan, Cato. kepercyaaan bursa tetap pada arus modal dalam sekuritas yen euro yang akan diluncurkan akan meningkat sehubungan awal 1999. Kurs tukar dolar AS terhadap dengan rendahnya suku bunga valuta-valuta utama lainnya, obligasi di Jepang dan goyahnya pasaran saham Tokio. dapat dicatat sebagai berikut: Mark Jerman: 1,7477, turun dari 1,7500 Dolar AS dibuka 121,38/48 yen dan 1,7550/60 mark, naik dari 120,70/75 dan 1,7500/10 pada penutupan Senin, Yen Jepang: 121,28, naik dari 120,72 Franc Swiss: 1,4622, naik dari 1,4617 Franc Prancis: 5,8625, turund ari 5,8759 Gulden Belanda: 1,9734, naik dari 1,9708 Lira Italia: 1.711,70, turun dari 1.720,00 Pergerakan US$ terhadap Rupiah di Jakarta Grafik Arialisats SRKJSS 3700 3600 3500 3400 3300 Dolar Kanada: 1,3805, naik dari 1,3800 Sterling terhadap dolar AS: 1,6210, turun dari 1,6222. Di New York, dolar AS menguat pada perdagangan pagi kemarin di tengah komentar pejabat bank sentral Jerman ten- Medan, (Analisa) Pasaran mobil di Medan hingga pertengahan Oktober sekarang ini terasa masih sepi. Banyak pengusaha mobil baru dan bekas yang mengeluh akibat minimnya pembeli dan me- nurunnya daya beli warga masyarakat secara menyeluruh. Hasil pemantauan Analisa di lapangan, sejak dua bulan terakhir ini banyak pengusaha mobil yang sudah mulai ke- walahan mengatasi lesunya pasaran mobil tersebut. 09Beberapa pengusaha show- room mobil kepada Analisa menjelaskan, pasaran mobil bekas sangat terpukul dengan adanya gejolak moneter yang berkepanjangan. Tingginya tingkat suku bu- nga bank dan terbatasnya dana dari berbagai lembaga pem- biayaan mengakibat warga masyarakat kesulitan men- dapatkan mobil idamannya. Salah seorang pengusaha menjelaskan, pada umumnya calon pembeli langsung mundur begitu mendengar tingkat suku bunga yang tinggi meskipun minat untuk membeli mobil Halaman 6 dan dianggap akan lebih fair di- banding sistem GATT yang ada selama ini. Apalagi WTO dida- sarkan pada prinsip yang meng- anut non-discrimination dan non- conditional. Oleh karena itu WTO tidak lagi sekadar sebagai suatu orga- nisasi multilateral yang mengatur sistem perdagangan internasional dengan segala peraturannya, teta- pi juga dapat bertindak sebagai badan yang mengatur mekanisme penyelesaian sengketa dagang dari masing-masing negara anggo tanya yang selanjutnya dapat menjatuhkan sanksi perdagangan kepada setiap negara pelanggar perjanjian GATT yang telah dise pakati bersama itu. BERBAGAI SENGKETA YANG DIHADAPKAN KE WTO Dari hasil Putaran Uruguay perjanjian GATT 1994 yang telah disepakati bersama oleh semua negara peserta, bahwa ada dua prinsip umum yang harus dianut oleh setiap negara anggota WTO yang antara lain sebagai berikut : Pertama: Prinsip Most Favo- ret Nations artinya sekali penawa- ran diberikan pada suatu negara, hal itu berlaku pula bagi semua negara anggota WTO, tidak bo- leh hanya memberikan perlakuan baik terhadap negara tertentu saja dalam arti tak ada diskriminasi perdagangan (prinsip non-discri mination). Pasaran Mobil Masih Sepi Pengusaha Mulai Mengeluh Kedua Prinsip National Treatment Yaitu bagaimana pe- masok jasa lokal diperlakukan begitu pula perlakuannya bagi pe- masok jasa asing (prinsip non- Conditional). Bila dilihat kedua prinsip umum ini kerapkali menjadi per- masalahan yang menimbulkan ba nyak perdebatan, hal ini karena ada negara-negara anggota yang tidak bersikap realistis dan kon- sisten dalam mengimplementasi- kan prinsip-prinsip umum ini ke dalam sistem perdagangannya. Misalnya, ada negara-negara ang gota yang melakukan proteksi yang bersikap diskriminasi terha- dap barang-barang industri dalam negerinya. Dari data yang tercatat di HARGA EMAS Di Comex New York, harga emas berubah sedikit pada per- dagangan pagi kemarin. Perdagangan sepi di tengah kekurangan insentif baru, Kontrak Desember diperda- gangkan $329,20 per ounce, turun $0,60 Harga spot pada jam 15.05 GMT (22.05 WIB) Selasa terca- tat $328,10 per ounce, turun dari $328,60 pada penutupan Senin. Di London, harga emas turun sekitar $1 pada perdagangan tengah hari kemarin. Analis teknis mengemuka- kan, pasaran emas dan perak akan mendapat te-kanan dalam jangka pendek. Harga di-fix $328,10 per ounce, turun dari $329,20 pada penutupan Senin, Harga perak tercatat $5,16 per ounce, turun 2 sen. Di Hong Kong, harga emas turun lagi sedikit karena pen- jualan dari Eropa. Produsen Australia juga melakukan penjualan, setelah pembelian dari Jepang pagi hari, Harga ditutup $328,70 per ounce, turun dari $329,20 pada penutupan Senin. Di pasar lokal, harga ditutup HK$5 lebih rendah menjadi HK$ 3.032 per tael. (Ant/RM/KNI/AP/Mfr) sudah sangat besar. Lesunya pasaran mobil be- kas tersebut juga dipengarauhi oleh daya beli yang semakin menurun. Selain untuk mobil pribadi sejumlah perusahaan besar juga menunda rencana penambahan mobilnya ber- kaitan dengan kebijaksaan perusahaan tersebut dalam menghadapi situasi moneter yang tidak menentu. Minimnya pembeli mobil bekas membuat banyak peng- usaha mulai mengeluh karena biasa operasional mereka yang tinggi di samping tingkat suku bunga bank yang harus mereka bayar yang belum mengalami penurunan berarti. Sementara untuk mobil baru, beberapa sole distributor ter- paksa harus memberikan subsidi untuk tingkat suku bunganya. Namun hal tersebut tidak banyak membantu karena calon pem- beli menjadi lebih berhati-hati untuk membelanjakan sesuatu yang bersifat konsumtif. Saat ini para calon pembeli tam- paknya hanya bersifat menung- gu situasi yang lebih baik dan lebih menguntungkan. (sch) WTO ada beberapa negara yang sudah meminta penyelesaian sengketa dagang di bawah orga- nisasi perdagangan dunia ini baik semasa GATT maupun sejak ber- dirinya WTO yang antara lain : India terhadap Amerika Serikat mengenai hal yang menyangkut tentang impor mantel wol wani- ta dan remaja serta mengenai hal- hal yang berkaitan dengan impor kemeja dan blus wol. Juga antara negara Meksiko dengan Amerika Serikat dalam kasus soal embargo perdagangan ikan, di mana Amerika Serikat mengembargo impor perdagang- an ikan jenis tuna dan lumba- lumba dari Meksiko dengan da- lih nelayan Meksiko telah meng- gunakan jaring purseseine dalam penangkapan jenis ikan tersebut sehingga melecehkan US Marine Mammal Protection Act 1972. Dan dalam sengketa ini pihak Meksiko akhirnya memenangkan perkara itu meskipun ada veto dari Amerika Serikat. Di samping sengketa-sengketa di atas juga terjadi sengketa an- tara India dengan Polandia me- ngenai keluhan soal impor oto- motif. Antara Masyarakat Eko- nomi Eropa (MEE) dengan Ekua- dor dan Meksiko mengenai ke- luhan yang berkaitan dengan im- por penjualan dan distribusi ko- moditi pisang. Juga antara Korea Selatan dengan Amerika Serikat mengenai keluhan tentang dilaku- kannya testing dan inspeksi terha- dap produk-produk pertanian ser- ta antara Turki dengan India atas keluhan pembatasan impor teks- til dan produk pakaian jadi dan antara Hongaria dengan Kanada mengenai keluhan dilakukannya subsidi ekspor terhadap produk pertanian. Di antara sengketa-sengketa dagang tersebut salah satu subjek keluhan yang sering mengemuka ialah adanya tuduhan dumping atas suatu barang impor serta tu- duhan subsidi yang dilakukan oleh pemerintah negara dari peng- ekspor barang tersebut. Sudah tentu praktek perda- gangan dumping dan subsidi ini dapat melahirkan perdagangan yang tidak adil karena dapat me- nimbulkan kerugian di pihak pro- dusen barang sejenis di negara pengimpor hal ini dikarenakan barang produk impor dapat dijual lebih murah dibanding hasil pro- duk lokal sehingga ini dapat me- nyulut sengketa dagang dari ma- sing-masing negara anggota WTO.
