Tipe: Koran
Tanggal: 1995-12-08
Halaman: 07
Konten
Halaman 6 si Produksi- Lebih Baik angkat Hartarto menjadi eri Koordinator bidang ksi dan Distribusi. ain itu, Presiden juga ubarkan dua departemen Departemen Perindustrian Departemen Perdagangan membentuk Departemen aitu Departemen Perindus- an Perdagangan (Deperin- nky Ariwibowo yang sebe- a menjabat Menteri Perin- an diangkat menjadi Menteri ustrian dan Perdagangan, gkan Satrio Budihardjo no yang sebelumnya menja- enteri Perdagangan diber- an dengan hormat dalam Kabinet Pembangunan VI rencanakan akan menempati sebagai salah satu Dubes di nurut Hartarto, dalam waktu at, yang harus dilakukan esia adalah persiapan yang p dalam menghadapi pem- uan kawasan perdagangan ASEAN (AFTA). ah sebabnya, bidang pro- dan distribusi itu juga akan uti proyeksi produk-produk negeri dalam meenembus ekspor dengan meningkat- rtumbuhan ekspor nasional. lam dua bulan terakhir, nasional mencapai nilai tiga dolar AS, namun pening- aya hanya sekitar 14 persen ga masih dirasa kurang apai target pertumbuhan or yang diproyeksikan ir 17 persen. (Ant) Sumut: intah Sudah Depan" g dalam rangka mening- ekspor dan untuk koor- yang baik terutama di industri dan perdagang- turnya. njawab pertanyaan war- apakah akan ada restruk- di daerah, ia mengatakan, zara ini masih menunggu k-petunjuk dan ia memper- n lembaga-lembaga yang ada di daerah ini mungkin erus dimanfaatkan. antinya akan ada koordinasi ebih terintegrasi, tapi yang pemerintah sudah memi- itu dan tidak akan meru- karyawan dan masyarakat keberadaan Departemen gangan di daerah-daerah cukup berperan," jelas din Wahab. (ht) Rtr/Ant Lerman (kiri) dan Kepala ingatan "Pembebasan Ta- erbitkan dalam lima tahun balik pagar kawat berduri Dunia II dan pembebasan ahagia Y R.RUSLI SOFIAN WIJAYA SUDIANTO TJIONG SURYA TJAHJASARI VARIA GAN WILSON RIAU ZULKIFLI HALIM af & Karyawan IT UMUM DELI Medan, Telp.565229 M Color Rendition Chart MOSCOW Jumat, 8 Desember 1995. Tapaktuan, (Analisa ).- Kepala Dinas P dan K Cabang VII Aceh Selatan Nazlisyah, SH mengatakan, proses belajar mengajar pada jenjang pen- didikan tingkat sekolah dasar (SD) berjalan baik. Tetapi satu pihak pustaka sekolah masih belum maksimal difungsikan bagi dukungan pro- ses belajar mengajar itu. Kepala Dinas P dan K Cabang Pustaka Sekolah Masih Belum Maksimal Dimanfaatkan di Aceh Selatan VII mengatakan kepada "Analisa", pekan lalu, sekolah sekolah di daerah Aceh Selatan sekarang semakin baik proses belajar mengajarnya di banding beberapa tahun lalu. Karena selain sarana dan pra- sarana dan fasilitas cukup "Proses belajar sekarang memadai ditambah pengetahuan semakin baik dan upaya Dinas P pengajar yang sudah dan K mengimbangi tingkat pendidikan para tenaga adalah terus ingkatkannya yang setara. Para guru SD di Aceh Selatan beberapa tahun terakhir ikut dalam kursus penyetaraan (diploma) sebagai upaya men- ingkatkan kwalitas tenaga edukatif itu. dari tahun tahun", kata Nazlisyah, SH. INVESTASI YANG TIADA DUANYA DI KAWASAN EMAS JAKARTA KOTA FASILITAS UTAMA • PLAZA MODERN terletak di kawasan Emas Jakarta Kota, pusat perdagangan yang paling menguntungkan. HASYIM ADVAR • Apartemen dirancang oleh desainer ternama dari luar negeri dengan tataruang yang unik JJANDA . Setiap unit dilengkapi sambungan telepon, sambungan TV parabola, AC, air dingin dan panas, Kitchen Set dll. men- ke • Dilengkapi dengan tempat olah raga, kolam renang, lapangan tenis, bilyar, tenis meja, jogging track dan Excecutive Club, (Setiap penghuni berhak menjadi anggota pada Ex- ecutive Club). PLAZA MODERN Apartemen - Hotel - Pusat . Area parkir yang dapat menampung lebih dari 1.000 mobil. BLODOK PLAZA Grup Modern Jl. Gajah Mada No. 188 Jakarta Barat. MANGGA BESAR Jumlah SD di Aceh Selatan mencapai 500 unit tersebut ham- pir merata di semua desa dalam kabupaten itu namun pustaka sekolah belum tersedia dengan memadai. Kekurangan guru SD juga selama beberapa tahun masih dirasakan hingga pihak Dinas P dan K tetap mendesak tah untuk mengatasi masalah itu. Lebih dari 1.000 orang tenaga edukatif tingkat SD sedianya diangkat untuk ditempatkan di Aceh Selatan termasuk untuk kawasan terpencil dan kawasan unit pemukiman transamigrasi pemerin- SK GUBERNUR NO 680073 541 TGL 1 MARET 1964 SIPPT NO 926/-1.711 TGL 6-APRIL-1996 BLOCK PLAN NO. 1021/GSB/JB/V/96 TGL 2- JUNI-1995 Sesuai anjuran pemerintah MODERN CENTRE diubah menjadi PLAZA MODERN. Sejak dahulu kawasan Jakarta Kota, adalah pusat perdagangan yang sangat menguntungkan. PLAZA MODERN, sebuah pusat bisnis persembahan gemilang dari GRUP MODERN,hadir dengan tata desain ultra modern yang megah. 2 gedung Apartemen berlantai 32, dengan luas dari 60 m² hingga 333 m² per unit. Hotel bintang empat bertaraf internasional. Pusat perbelanjaan serta pusat makan dan minum terlengkap. ANALISA (UPT). UPT di Aceh Selatan terdapat di kecamatan Trumon, dan Sim- Kiri dan Simpanan Kanan pang yang diketahui juga kekurangan guru. Pengadaan guru di Aceh Selatan sebagaimana formasi yang diberikan Propinsi Aceh berkisar antara 25-40/tahun namun belum mencukupi untuk menutupi kekurangan guru tersebut. Kekurangan guru tidak terlalu kebutuhan dan menghambat baiknya proses bela- jar mengajar namun mempenga ruhi kegiatan tersebut (m).- Perbelanjaan CENEO PEMBANGUNAN FISIK TELAH DIMULAI HOTLINE: (62-21) 3910117/3903393- repas 1920 asto adiget monog bag zal non FASILITAS KEAMANAN • Sistim keamanan 24 jam didukung tenaga- tenaga keamanan yang profesional. • Sistim buka pintu dengan kartu komputer. • Sistim interkom untuk pintu masuk. • Pintu khusus untuk pembantu rumah tangga. KEMUDAHAN LALULINTAS . Dalam waktu dekat akan dibangun jalan kereta bawah tanah, sehingga memudahkan pencapaian lokasi. CARA PEMBAYARAN • Uang tanda jadi hanya US$ 5.000. • Pembayaran uang muka dapat dilakukan secara bertahap. Sisa pembayaran dapat dibayar 1% setiap bulan, selama masa pembangunan, atau melalui Kredit Jangka Panjang 5 - 10 tahun di Bank Modern dengan suku bunga yang rendah. PLAZA MODERN Apartemen - Hotel - Pusat Perbelanjaan Marketing Office : • MODERN BANK, Jl. Jendral A. Yani No. 36-36A Medan. TEL. 538883 - 538490. WISMA KOSGORO, 13th Floor, Jl. M.H. Thamrin No. 53, Jakarta 10350. TEL. 3910117, FAX. 3910110 Developer : PT. Bumi Perkasa Permal- A Member of The Modern Group - Wisma Kosgoro 13th Floor, JL. M. H. Thamrin No. 53, Jakarta 10350. TEL. 3910117, FAX, 3910110. Tahap Promosi setiap pembelian Apartemen Berhadiah TV/ Lemari Es selama persediaan masih ada. DAERAH ISTIMEWA ACEH Walikota Banda Aceh akan Terapkan Pola Kerja Enam Hari Sembilan Dati II Juga Melakukan Hal yang Sama Banda Aceh, (Analisa). Walikota Banda Aceh menilai, pola kerja ja enam hari bukan lima bagi pegawai negeri sipil tidak berjalan dalam Berdasarkan kenyataan, maka pukul 12.00 WIB- 14.00 WIB. akan dipilih pola lama yakni ker- Ditambah pula dipilihnya pola lima hari enam hari kerja, didasarkan pada hasil evaluasi dari aspek disiplin dan budaya. Dimana budaya kita di daerah ini ternyata belum sesuai seminggu, tanpa masuk sore pen- efektif. Karena itu ia akan menerapkan pola ting, tegas walikota mereka mam- kerja lama, yakni enam hari. Pernyataan walikota tersebut sempat membuat pola kerja pe- gawai negeri sipil (PNS) di Aceh efektif di Aceh. Namun mengenai pola lima hari pihaknya akan melakukan rapat koordinasi, sebut Walikota. Gubernur mengatakan, masa pu memberikan pelayanan kepada dengan pola kerja lima hari, masyarakat atau siapa yang ujarnya. berurusan baik di intansi maupun di lingkungan Kodya Banda Aceh. Lebib jauh Walikota mengakui, masalah disiplin yang merupakan salah satu aspek penting bagi simpang siur. Pernyataan serupa juga pegawai, justru lebih sulit dikon- dikeluarkan sembilan daerah uji coba lima hari kerja di Aceh tingkat II di propinsi ini. Dari per- sudah berakhir Agustus lalu. Kini trol. Umpamanya, jam masuk kantor, waktu istirahat dan waktu nyataan ters ut juga akan pihaknya sedang melakukan menerapkan enam hari, evaluasi, apakah kembali kepada pulang sesuai ketentuan. kerja bukan lima hari lagi. Sesudah masa uji coba pola lima hari pro- pinsi ujung barat Sumatera itu berakhir Agustus 1995 lalu. Pernyataan tersebut akhirnya dibantah Gubernur Aceh, Syam- suddin Mahmud melalui pers, baru-baru ini, setelah satu hari keluarnya pernyataan sejumlah Kepala Daerah Tk. II. Secara tegas Syamsuddin Mahmud kembali menyatakan un- tuk sementara pegawai negeri sipil di Aceh tetap pola-baru yaitu lima hari kerja hingga ada ketentuan baru dikeluarkan. Sebelumnya Walikotamadya Banda Aceh, Drs. Sayed Hussain Al-Haj telah mengeluarkan per- nyataan yakni kembali kepada pola lama enam hari Ini didasarkan kerja. pada SK. Target Kredit Pegadaian Lhokseumawe Rp. 8 Milyar pola lama atau yang baru lima hari kerja. Namun "Direncanakan sasaran sekitar 30 ribu warga Aceh Utara pada 1996 mendatang bergabung me- jadi nasabah. Dari jumlah itu diharapkan mampu memasokkan kredit sebesar Rp. 8 omset milyar", kata Kacab Pegadaian Nadir kepada dari hasil evaluasi belum diperoleh data yang akurat, karena tim masih bekerja. Bila nanti hasil evaluasi itu sudah ada akan dilaporkan ke Menteri Pen- dayagunaan Aparatur Negara (Menpan) Silalahi, kata Gubernur kepada wartawan, baru-baru ini di Banda Aceh. Walikota sendiri menam- bahkan, berdasarkan kenyataan dan hasil evaluasi pada masa uji coba tidak berjalan dengan Baik di lingkungan Sekretaris Daerah (Sekda) maupun di Dinas Jajaran Kantor Walikota banyak yang membolos, ucapnya. Bahkan kerja lima hari tidak produktiv sehingga para pegawai efektif. 1 pada jam istirahat dan apel sering Gubernur Aceh yang dinilai ker- ja lima hari tidak berjalan dengan meninggalkan kantor. setempat, "Analisa" (30/11). Nopember Rp. Menurut dia, sejak Januari hingga akhir perusahaan sudah menyalurkan 6 milyar lebih pin- jaman/kredit kepada nasabah. Diperkirakan rata-rata Rp. 650 juta setiap bulan dan dengan kecepatan pelayanan, kemudahan prosedur serta kesederhanaan sistem kredit tersebut terus me- ningkat di masa mendatang. Namun, kita masih menolak nasabah yang mengagunkan Simposium bertema "Kepe- dulian masyarakat Aceh dalam bernegara" tersebut diprakarsai DPW-PPP Aceh. "Mama tidak usah berpikir yang berat-berat. Tidurlah dengan tenang karena papa akan selalu di sisi mama". Sekali lagi Barli memberi kecupan di kening Mega. Te rasa panas, karena Mega sedang demam. mobil untuk memperoleh pin- jaman, soalnya belum ada gudang tempat menyimpannya. Tapi sudah diusulkan ke Kan- Lhokseumawe, (Analisa ).- Perum Pegadaian Cabang Lhokseumawe terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat golongan menengah li, perdagangan dan jasa yang se- tiap hari bergelut dengan peker- jaan sehari-hari. Di satu pihak diminta hak dan wil di Medan supaya sarana karena tertib, bersih, ti- ke bawah yang membutuhkan gudang itu cepat realisasinya fasilitas kepada Pemerintah Dae- dana. memang sangat rah, yaitu harus mendesak, kata Nadir sembari dak banyak menyebutkan hampir tiap hari calon nasabah yang akan mengagunkan mobil. lalat lancar dan fasilitas lainnya. Di Mega berusaha untuk meme jam mata, tapi siap-sia. Matanya yang cekung selalu memperhatikan sekeliling ruangan itu. Kalau Fika tidak kelihatan, pasti Mega mena nyakannya. Kalau Dina tidak ada di sisinya, mama juga pasti akan bertanya. dekat. Diharapkan dengan dibukanya "toko emas" Pegadaian akan menarik lebih banyak masyarakat, terutama kaum ibu datang ke pegadaian tidak sekedar mendapatkan pinjaman, tapi juga dapat berbelanja I-rhiasan emas yang bernilai seni, tutur Nadir (bay). Mega seperti tidak ingin ditinggalkan oleh ketiga anak- anaknya. Juga tidak ingin ditinggalkan Barli. Selama ter baring di rumah sakit itu, Mega ingin agar orang-orang yang amat dicintainya senan tiasa berada di sisinya. "Apa kata dokter ?", tanya Barli dan menatap wajah Topik yang akan dikupas adalah "perkembangan politik di Indonesia selama orde baru" oleh pakar dan pengamat politik nasional Dr. Affan Gafar, "peri- laku masyarakat Aceh terhadap Pemilu sesuai aturan perundang- undangan oleh anggota DPR RI, Aisyah Amini dan "pasang surut kemajuan PPP di Aceh hingga sekarang" oleh Ketua DPW-PPP Aceh, H.A.R Rasyidi. kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (7/12), Ketua Mengemukakan program itu normal tidak mungkin dan per- DPW-PPP Aceh, H.A.R Rasyidi nya, dalam situasi yang tidak menjelaskan, materi simposium memang dikemas sedemikian Hal itu atas dasar tuntutan kebutuhan umat dewasa ini. Ter- rupa. cuma kita buat target. Namun kami terus berjuang agar rakyat benar-benar merdeka menyalur- kan aspirasi dalam Pemilu men- Mega yang pucat. "Ada tanda-tanda tumor". "Ya, Tuhan....." Barli seper- ti disambar petir. Apa yang amat ia takutkan kini benar-benar menjadi kenyataan yang tidak dapat di hindari. Kegiatan dalam acara puncak tersebut adalah pidato akbar Ke- tua DPP-PPP Ismail Hasan Me- tareum, temu umat yang diikuti puluhan ribu masyarakat dan re- nungan akhir tahun 1995, kata Rasyidi. Menjawab pertanyaan warta- wan tentang target perolehan suara PPP di Aceh pada Pemilu 1997, Rasyidi yang didampigi Sementara keterangan yang berhasil dikumpulkan "Analisa" di Pemda Aceh menyebutkan, Menpan TB. Silalahi dalam surat keputusannya tentang kerja lima hari. evaluasi Dalam SKnya pemerintah menjelaskan daerah diberi wewenang untuk memilih pola dengan kebutuhan Kita telah menetapkan jam kerja itu sesuai atau masuk kantor pukul 8.00 WIB, daerah, lima hari kerja. (syn). enam hari pagi sedangkan jam istirahat dari Sabang, (Analisa) Sebanyak 120 orang pedagang di Sabang ditatar selama tiga ha- ri bertempat di ruangan gudang milik BNI-1946 Sabang. yang diberikan Sedangkan agunan yang ra pedagang diterima sekarang berupa emas, pembayaran sepeda motor dan barang elektronik. Materi dari, Pajak Daerah, terdiri Retribusi Daerah, Izin Mendirikan Bangun an (IMB), Pajak Bumi dan ba- ngunan (PBB) serta Lingkungan. Kebersihan Para Pedagang di Sabang Ditatar Maulana Syamsuri Walikotamadya Sabang yang diwakili Sekwilda T.Yusuf,SH pa- da acara pembukaan penataran pekan lalu menyatakan, dengan adanya penataran ini banyak wak- tu peserta yang tersita dan Tapi kita harus mengetahui di- samping adanya hak kita juga mempunyai terganggu. kewajiban-kewajiban sebagai seorang sendiri. Ingin rasanya Barli memu kul kepalanya sendiri dengan palu godam. Biar luka, biar berdarah. Biar pecah. Ingin rasanya ia membenturkan ke Benang Benang Emas -20- warga negara. Sebagai seorang pedagang yang bergerak di bidang jual be- menunggu realisasi pembukaan Empat Negara ASEAN Ikut "toko emas" Pegadaian Cabang Lhokseumawe dalam waktu Dialog Utara di Aceh Banda Aceh, (Analisa). Sekitar 450 peserta dari em- pat negara ASEAN akan meng- Utara-VI" hadiri "Dialog me- negara Indonesia, Singapura dan Thailand. "Dialog Utara" itu akan mem- bahas masalah perkembangan budaya dan sastra Melayu de- wasa ini, kata sekretaris panitia, ngenai budaya di Aceh Timur. HTA Talsja di Banda Aceh, Ka- Keempat tersebut adalah mis. Dialog Utara merupakan rea- lisasi kerjasama Lembaga Adata dan Kebudayaan Aceh (LAKA) dengan Gabungan Penulis Nä-1 sional Malaysia (Gapena) yang ditandatangani Prof. Tan Sri Da- to' Ismail Husein, Prof. Ali Hasj- my dan Prof. Dr. Syamsuddin Mahmud selaku 'tuha (pemuka) adat utama Aceh. Malaysia, Para peserta dan peninjau Simposium Bermuatan Politik akan Berlangsung di Banda Aceh Banda Aceh, (Analisa). Sebuah simposium akbar bermuatan politik akan berlang- sung di Banda Aceh pekan de- pan. lebih khusus lagi adalah dinilai datang", katanya. sangat penting artinya dalam menghadapi Pemilu 1997. Simposium itu merupakan kegiatan awal dari acara puncak peringatan HUT ke-22 PPP ting- kat Aceh yang dipusatkan di Langsa, Aceh Timur. Semua ke- giatan berlangsung 11 - 15 De- sember 1995. "Kanker serviks maksud dokter itu ?". Mega mengangguk lirih. Barli merasa dadanya seperti ditikam dengan belati. Amat perih. Amat nyeri. Aku yang menyebabkannya. Aku yang membuat Mega amat menderi ta. Aku yang membuat anak- anak akan selalu menangis. karena mamanya sakit parah. Akuuuuu! Akuuuu ! Suara itu bergaung di dada Barli benar-benar dan air harus dan hal ini sangat penting kadang-kadang kita abaikan begi- yang pihak lain Pemerintah Dae- tu saja. Saya sewaktu melakukan rah meminta bantuan dari sauda- peninjauan kepasar bersama de- membayar sedikit ngan petugas Kebersihan, Dispen- retribusi, pajak da, Dinas PU dan Staf, melihat sejumlah stafnya mengatakan, Dalam temu pers kemarin Ra- syidi didampingi Drs. Zulkifli PPP Aceh tidak punya target. "Terus terang saja, tambah- Amin, Drs. A. Hakim Harahap (wakil ketua), Tgk. Abdullah Sa- leh SH, Drs. Mohd. Yus, Drs. Mustafa A. Gelanggang (sekre- taris dan wakil sekretaris) serta A. Munir Azis, wakil benda- Drs. hara. (han). Kedua hal ini harus benar- benar dapat dihayati, yang satu merupakan hak dan yang satunya lagi merupakan kewajiban. Sebab kata Sekwilda T.Yusuf,SH di du- nia ini tidak ada orang hidup ha- nya memperoleh hak saja tetapi ti dak punya kewajiban. jasa, atau PBB dan uang kebersihan ada beberapa masalah, antara lain terdapat kotoran disana sini. (tmy) dan lain-lainnya. Menurutnya, situasi masih belum normal dalam kaitan ke- merdekaan rakyat untuk memi- lih sesuai hati sanubari mereka. Masih terus terjadi hal-hal di lu- ar aturan main yang membuat kondisi masyarakat ketakutan dan merasa tertekan. Halaman 7. "Undang-undang Pemilu sa- ya pikir sudah memadai, tapi yang masih merisaukan adalah iktikat baik dari penyelenggara. Sejauh iktikat baik itu belum ada, maka permainan yang fair dan Jurdil mustahil terwujud", tandas Rasyidi. Ia ingin Pemilu 1997 di Aceh khususnya dan secara nasional" umumnya betul-betul Jurdil dan lebih dewasa. palanya sendiri ke dinding sebagai penyesalan dirinya atas apa yang dilakukannya dengan Ratna lebih lima tahun silam. Ingin rasanya ia membelah dadanya sendiri dengan pisau pemotong daging untuk mene bus dosa masa lalunya ber- sama Ratna yang pernah mem punyai suami seorang asing, warga negara Inggris. Tapi semua itu tidak ada artinya lagi. T.Yusuf,SH Di bahagian lainnya Sekwilda Sabang sangat mengharapkan ke- pada seluruh pedagang untuk menjaga kebersihan Penyesalan itu tidak ada gunanya lagi. Mega kini ter baring di rumah sakit tanpa daya dan di sisi ranjangnya ketiga anak-anaknya senantia sa menunggu siang dan ma lam. Lihatlah mata ketiga gadis remaja itu, semuanya sembab karena terlalu banyak menangis. Dan bila mereka selalu menangis, yang menye babkannya adalah papa me reka sendiri. Meskipun Barli membelah dadanya sendiri, meskipun ke palanya dipukul dengan palu godam hingga pecah dan ber- darah, namun dosanya ber- sama almarhumah Ratna tidak akan tertebus lagi. Kanker ganas yang kini ber sarang di leher rahim Mega mulai menjarah ke sana kemari. Infeksi sudah meraja lela dan merambah kejaringan tubuh lainnya hingga Mega demam. "Mudah-mudahan mama akan sehat dan kuat kembali", bisik Barli. Hatinya luluh. "Mama juga tidak ingin lama-lama di rumah sakit" "Kalau mama sembuh nan- ti, kita berlibur ke Bali. Satu atau dua minggu kita istirahat di sana". Sesaat Mega diam. Ia menye ringai menahan sakit dan Barli memijit-mijit kepalanya. Dialog Utara itu dijadwalkan akan dibuka Menko Kesra Az- war Anas tanggal 24 Desember mendatang. Talsja menjelaskan, selain peserta dan peninjau dari empat negara ASEAN tersebut, panitia juga mengundang peninjau dari beberapa perguruan tinggi nege- ri dan swasta (PTN-PTS). Kegiatan yang berlangsung dua kali setahun itu dimeriahkan sekitar 60 anggota tim kesenian LAKA, sastrawan se Aceh, LAKA remaja dan 30 orang tim kesenian "Muara Sungai Du- yung Malaka" pimpinan Prof. Dato' Latif Abubakar. Selama empat hari, para pe- serta dan peninjau Dialog Utara itu menyimak penyampaian in- formasi budaya dan sastra oleh para pakar Indonesia dan Ma- laysia di Langsa, Kabupaten Aceh Timur, kata Talsja yang juga Sekretaris Umum LAKA Aceh itu. (ant). "Mama heran...., ujar Mega lagi dengan suara lirih. "Heran kenapa ?" "Dari mana datangnya pe nyakit ini ?" "Penyakit selalu datang tiba-tiba, Mega. Kalau Tuhan menghendaki, manusia tidak akan mampu mencegah. Me mang ada kalanya Tuhan me nurunkan cobaan kepada umat-Nya dan kita harus tabah". Mega menghela nafas panjang. "Tidak satu pun keturunan mama sejak nenek moyang dulu yang menderita penyakit seperti ini. Kenapa tiba-tiba mama harus menderita penya kit ini? Dosa apa yang pernah mama lakukan ?" "Tidak usah dikaitkan pe nyakit dengan dosa. Penyakit. ada di mana-mana sekarang". Mega menyeringai lagi me nahan sakit. Dan Barli juga menahan rasa perih di dada nya. Perih karena perasaan berdosa. Ia telah membawa pulang benih-benih penyakit dari orang lain dan kini benih penyakit itu sedang berkem- bang di leher rahim isterinya. Perasaan berdosa tidak ha bis-habisnya datang bergum- pal di rongga dada lelaki itu. Aku! Aku yang menyebabkan isteriku menderita. Aku yang membawa virus. Aku yang membawa bara api ke rumah. Akuuuu! Akuuuu ! Berkali- kali teriakan itu bergabung kembali di dada Barli sendiri. Syukurlah hanya dua ming gu Mega dirawat di rumah sakit Permata Bunda. Kalau terlalu lama kasihan anak- anak senantiasa harus menung gu mamanya. Dan Barli pun akan semakin tidak tenang menghadapi tugas-tugasnya. Bersambung 4cm 2cm
