Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1995-12-08
Halaman: 08

Konten


Color Rendition Chart 2cm t Jumat, 8 Desember 1995. ΚΟΤΑ Realisasi PBB di Medan Baru 35,06 Persen Wajib PBB Diimbau Lunasi Kewajibannya Sebelum 22 Desember 1995 Medan, (Analisa). Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Medan hingga Nopember diperoleh Rp 8 milyar lebih. Sedangkan target Rp 23 milyar lebih. Berarti baru tercapai 35,06 persen. Sehubungan mendekatnya masa jatuh tempo pelunasan PBB dimaksud 22 Desember 1995 mendatang, warga kota ini diimbau agar segera melunasi kewajibannya. Kepala Dinas Pendapatan Hj. Chairul Bariah Mozassa SH, Daerah (Kadispenda) Medan Drs. mengatakan hal itu kepada warta- HM.Daim Siregar didampingi Ketua Komisi C DPRD Medan wan, Kamis (7/12) siang di aula Balai Kota Lama. Kepala Pusat Penyuluhan Ditjen Pajak akan Buka Lokakarya Perpajakan Medan, (Analisa) Kepala Pusat Penyuluhan Dit- jen Pajak Drs. Moch Soebakir membuka lokakarya perpajakan di Uniland Medan, Jumat (8/12). Lokakarya yang diikuti ber Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) langsung selama dua hari memba Sedangkan hari kedua (9/12) hal yang sangat mendesak yang perlu diketahui masyarakat wajib pajak yaitu menyangkut peng isian Surat Pemberitahuan (SPT) 1995 yang dalam waktu dekat has tentang pemeriksaan dan pe nyelidikan pajak, penyusutan dan amortisasi serta pengisian SPT Ta hunan PPh 1995 format baru. Hal ini dikatakan, panitia pe nyelenggara Sonny Firdaus Pan- jaitan SH di sekretariat panitia Jalan Perbaungan Medan, Kamis akan disampaikan pada wajib pa jak. Pengisian SPT format baru terdapat perbedaan dari tahun sebelumnya sehubungan adanya perubahan UU Perpajakan. Untuk itu, pejabat dari kantor Pajak di Jakarta (7/12). Perseorang Dikatakan, di hari pertama lo kakarya tersebut akan membahas tentang pemeriksaan pajak ber sama Kasubdit Pemeriksaan Pa jak Ditjen Pajak Drs. Amri Zaman dan penyidikan disampai kan Kasubdit Penyidikan Drs. Soenari. Sedangkan Drs. Rusli Thaib Kasubdit Peraturan Perpa jakan akan menyampaikan menge nai penyusutan dan amortisasi. Medan, (Analisa). tentang sang juruselamat dunia. Kelahiran- nya adalah pertanda penyelamat- an manusia dari dosa. Demikian dikatakan Ketua Umum Badan Kerjasama Organ- isasi Wanita (BKOW) Sumut Ny. Izin Purba Kamis (7/12) Natal kemarin di Wisma dalam perayaan Kartini Medan. BKOW Sumut Rayakan Natal bali sehingga persekutuan dengan Natal adalah berita sukacita Allah secara vertikal dan perseku- kelahiran Yesus Kristus tuan dengan manusia secara hori- zontal dipulihkan oleh pengorba- nan Kristus. Selanjutnya Kepala Seksi Dok- tik Bidang Bimas Kristen Protes- tan Kanwil Departemen Agama, Sarifa Pasaribu mewakili Kepala Bidang Bimas Kristen Protestan antara kelompok dan tingkatan dalam manusia. pusat Ditjen seperti Kasubdit PPh an Drs. Adil Hasan, Kasubdit PPh Pemotongan Drs. Sigit Triono dan Kabid PPh Kanwil I Ditjen Pajak WARGA Sakai sebuah suku terasing di Riau yang kini seba gian telah dimukimkan-mem- punyai salah satu makanan pokok yaitu ubi beracun (maniaoc escu lenta). Drs. Muslimin akan menjelaskan lebih rinci pengisian SPT terse but, ujar Sonny dari Institut Bis Utara (IBSU). nis Sumatera menguasai orang lain dan tanpa suka memaafkan. cinta kasih. Justru dalam Natal Yesus da- tang untuk mengadakan perdama- ian dan pembaharuan, untuk memusnahkan tembok pemisah Makanan pokok yang mereka sebut "mangalo mosik" itu benar- benar mengandung racun, yaitu sianida, namun racun mematikan itu telah mereka netralisir se hingga ubi tersebut bisa dikon- sumsi dengan aman. "Orabng Sakai sejauh ini belum ada yang keracunan ubi tersebut, namun sepengetahuan saya sudah ada empat orang luar Sakai yang menjadi korban," kata Darwis, seorang guru SD di pe mukiman Sakai, Duri, Riau. Lokakarya itu kerjasama IB- SU, Ikatan Konsultan Pajak In donesia dan Kanwil I Ditjen Pa jak (az.m). Orang non Sakai memang ti dak tahu banyak tentang ubi beracun tersebut, sehingga meng konsumsinya, seperti makanan ubi biasa, padahal ubi tersebut sangat mematikan bila racun sianidanya tidak dinetralisir lebih dulu. Ubi beracun atau ubi gajah merupakan bahan dasar "manga lo mosik" mempunyai ukuran batang lebih tinggi dari pada ubi kayu biasa. Begitu juga daunnya lebih lebar, berwarna hampir sama dengan ubi kayu biasa. Na mun tangkai daunnya berwarna lebih muda. Yesus Kristus sebagai anak Allah yang diutus kedunia mem- bawa cinta kasih sejati dan men- BKOW yang anggotanya ber- gampuni dosa manusia. jumlah 85 organisasi wanita kali menyelanggarakan perayaan Na- tal dengam mengambil sub tema "Melalui Natal BKOW Kita Ting- katkan Keimanan dan Sumber Daya Wanita dalam Pembangu- nan Bangsa dan ▸ Manusia diperdamaikan kem- suara Begitu pula umbinya, jauh lebih besar dari pada umbi ubi kayu biasa, satu batang bisa memiliki umbi seberat 20 kg. Karena itulah disebut ubi gajah oleh masyarakat Sakai. lah bagiNya, Percakapkanlah Seg- ala PerbuatanNya yang Ajaib" turut menampilkan drama kisah Adam dan Hawa yang jatuh dalam dosa, vokal group dan paduan ibu-ibu. (ron). mengatakan Natal sebagai bagian penting dalam kehidupan umat Negara" Sehubungan dengan itu, kata Sarifa, melalui cinta kasih wanita Kristen baik secara pribadi mau- Indonesia dapat membangun manusia seutuhnya dan mewujud- pun persekutuan. Dunia telah dirusak akibat kan persatuan dan kesatuan. Sebab pemberontakan manusia, egois, kasih tidak membeda-bedakan, dendam, iri dan cemburu, ingin tidak bersifat egois dan kasih itu Perayaan bertemakan "Ber- nyanyilah bagiNya, Bermazmur- kan dengan pelelangan Sejumlah nelayan di pulau Bacan, Obi, Morotai, Ternate dan sekitar pulau Halmahera mem benarkan adanya kapal penang kap ikan asing. Mereka mengope Didampingi Setelah tiga hari, ubi tersebut diparut dengan duri batang rotan, dan kemudian disimpan di goni. Kemudian hasil parutan diperas menggunakan himpitan kayu be sar sampai air dan pati ubi habis terperas. Ampas ubi kayu yang tersisa kemudian "digisai" yaitu dijemur di bawah terik matahari sampai kering, lalu digongseng di kuali besar. " Bila digongseng hingga kering mereka sebut "mangalo mosik" sedang bila setengah kering dise but "mangalo gudal". Kedua jenis hasil gongsengan inilah yang aman untuk dimakan Mangalo mosik tahan lama dan bisa diperjualbelikan ke luar daerah Sakai, sedang "mangalo gudal" tidak tahan lama, biasanya langsung dikonsumsi warga Sakai. "Rasanya cukup enak, karena banyak warga non Sakai yang men cari mangalo mosik," kata Much tar yang juga penduduk Sakai dan seorang saudaranya menjadi peda gang makanan tradisional itu ke Siak. Kepala (KP-PBB) Medan Pelayanan H. Taufik Hidayat, dikemukakan bila masyarakat masih menunggu Harga satu kilogram dijual kepada pedagang sebesar Rp 700 dan pedagang menjual kembali ke peminat Rp 1.000. Ubi hasil karya warga Sakai tersebut, banyak di- jumpai di pasar-pasar di Siak. Bahkan, di Pekanbaru, ubi ma Kantor Drs. masa jatuh tempo tersebut, dikha- watirkan bakal terjadi antrian panjang di loket loket pembayaran yang sudah ditentukan. Bila pelunasan PBB itu lewat dari masa tempo selanjutnya dikenakan jatuh bunga 2 persen pertahun. Mengenai Surat Pemberi- tahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB, dijelaskan untuk tahun 1995 yang sudah dikeluarkan di Medan sebanyak 310 ribu lembar lebih. Dari jumlah itu 43 ribu antaranya termasuk lembar di objek PBB yang Nilai Jual Tidak Kena Pajak (NJKP). Meski jumlah SPPT tersebut berkurang, namun Daim Siregar merasa optimis target PBB untuk sektor Surat Keputusan Bersama (SKB) Rp23. Terehadap penunggak itu dibentuk Tim katanya sudah Pencairan Tunggakan (PT-PBB) diketuai Sekda Medan Drs.H Zainul Aris berdasarkan SK Walikota No 973/SK/3299 tang- gal 12 Oktober 1995 lalu. CAIRKAN Oleh: Lexy Sariwating NELAYAN tradisional di kabu paten Maluku Utara dan Halma hera Tengah saat ini makin resah karena wilayah penangkapan ikan adanya kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan poledak serta zat beracun, ter utamą "potasium sianida", di mereka dimasuki nelayan asing akhir-akhir ini. dan kapal-kapal penangkap ikan sekitar perairan dua kabupaten, menggunakan pukat harimau. Keresahan masyarakat pantai dua kabupaten itu dilaporkan "Kondisi ini diperparah dengan kehadiran nelayan asing yang kepada Gubernur Maluku Drs. M. beroperasi secara ilegal seperti Akib Latukonsina pada temu katanya. dari Filipina dan Taiwan", Ironisnya kapal-kapal ikan asing tersebut disewa pengusaha nasional untuk menangkap tuna atau cakalang di dua kabupaten bagian utara propinsi seribu pulau karya HKSN 1995 tingkat propin si yang dipusatkan di desa Rum, Pulau Tidore (Halteng), akhir No vember lalu. "Kami sangat meresahkan ke hadiran armada penangkapan ikan dengan pukat harimau yang secara berani pula beroperasi di wilayah nelayan tradisional Malut dan Halteng", kata seorang kader konservasi alam D. Manoppo. Manoppo juga menyebutkan itu. LAPOR DPRD Keresahan dan keprihatinan para nelayan tradisional yang ter ancam hanya menjadi penonton di rumahnya sendiri itu juga di laporkan ke DPRD Malut pekan Lima wakil nelayan dari KUD Mina Tunas Jaya, Kecamatan Bacan, Malut dipimpin H. Arief lalu. Warga Sakai Mengkonsumsi Ubi Beracun Oleh Lisya Angraini Warga Sakai menetralisir ra cun tersebut dengan cara meren- dam ubi yang sudah lebih dulu dikupas, selama tiga hari di sungai. menyebutkan dari ribuan penunggak yang akan ditagih, di antaranya tercatat WP milyar akan lebih tercapai. Begitu pula untuk sektor APBN (termasuk di antaranya perkebunan dan pertambangan) sebesar Rp.25 milyar lebih. TUNGGAKAN Menyinggung tentang adanya tunggakan PBB sebesar Rp 10 milyar lebih dari ribuan Wajib bioskop, pemutar film dan Pajak (WP) PBB di Medan, yawan. Kadispenda membenarkan hal itu. Tunggakan tersebut menurutnya ada yang sudah berlangsung sejak tahun 1990 lalu. asset senilai dengan PBB ter- tunggak. Atas putusan tersebut majelis "Namun diharapkan seluruh WP yang menunggak dapat ditagih melalui tim, hingga tidak terjadi penyitaan atau pelela- memberi kesempatan pada ter- dakwa selama tujuh hari untuk pi- kir-pikir menerima atau banding. (imn). Nelayan Tradisional Maluku Utara Semakin Tersingkir "Beberapa kapal asing yang rasikan jaring raksasa dengan menggunakan kapal berkapasitas di atas 70 hingga 100 gross ton (GT) di perairan Indonesia. berbendera Indonesia namun awaknya berkebangsaan Filipina terlihat menebarkan alat tangkap 'long line' puluhan kilometer di perairan tidak jauh dari lokasi rumpon di Ternate", tutur seorang nelayan. ngannya", ujar Kepala Kantor Pelayanan PBB Medan dalam temu pers yang dipandu Kabag Humasy Pemda Medan diwakili Ismunandar SH. Dijelaskan hingga saat ini pelaksanaan Operasi Sisir PBB dalam upaya menarik PBB dari masyarakat juga masih tetap berlanjut. (hers) ngalo tersebut juga beredar secara terbatas, dijual dari pintu ke pin- tu di Desa Tampan. SUKU TERASING Masyarakat Sakai merupakan salah satu warga terasing di Pro- pinsi Riau dan sebagian dari me reka kini telah berhasil dimukim kan oleh Departemen Sosial. 14 Terdakwa Kasus Film Masyarakat ini pada mulanya hidup secara nomaden, berpin dah-pindah dari satu tempat ke tempat lain di dalam hutan pera wan pedalaman Sumatera (Riau). Selain suku Sakai, juga ada enam suku lainnya yang hidup terasing di Riau dan juga sudah dimukímkan oleh Departemen So Keberhasilan memukimkan se bagian warga Sakai juga telah menampakkan hasilnya, yaitu se- jumlah warga Sakai telah menge nyam pendidikan tinggi dan men- jadi pegawai negeri. sial. Sebagian besar masyarakat Sakai, saat ini bermata penca harian berladang, berburu, me ngumpulkan hasil hutan. "Mereka mengumpulkan berbagai hasil hutan untuk dijual ke kota," ujar Muchtar. Medan, Majelis diketuai M. Baha- uddin Qodri, SH didampingi hakim anggota T. Ayub Bardan, SH dan Haogoaro Harefa, SH dalam putusannya menyatakan para terdakwa dinyatakan bersalah melakukan perbuatan sebagai- mana dituduhkan yakni mela- Sejak terbentuk Tim PT-PBB kukan film porno. Sebelumnya berhasil mencairkan tunggakan jaksa Suhery Pohan, SH menuntut sebesar Rp.159 juta lebih terhadap 70 penunggak PBB. Kadispenda PBB yang menunggak sejak 1990 lalu sebesar Rp.61 juta lebih (termasuk denda). Selain itu juga para terdakwa tersebut masing- masing 8 bulan penjara. Pemutaran film porno tersebut tersebut dilakukan di Medan, antara lain di bioskop "K", "C" dan bioskop "A", pada 5 Agustus 1995 malam. Karcis masuk untuk itu dijual kepada penonton seharga Rp 3.000.- per lembar. Ketika pe- nonton menyaksikan pemutaran film tersebut tiba-tiba mereka ditangkap petugas yang berwajib. Setelah mendengar keterangan WP penungak selama 4 tahun sebesar Rp. 31 juta lebih. Terhadap WP yang masih menunggak ini menurut Taufik Hidayat masih diharapkan agar beberapa saksi para terdakwa melunasi tunggakannya. Sebab bila tidak sesuai prosedur akan mengakui kesalahannya. Sebagai diambil tindakan tegas berupa barang bukti disita beberapa rol (STP). pemberian Surat Tagihan Pajak PENYITAAN Bila sampai batas dua minggu kata tidak juga dilunasi, berikutnya Taufik yang juga didampingi Kasi PBB Dispenda Drs.H.Syaba- ruddin akan berlanjut dengan penyitaan. Satu bulan setelah itu ternyata WP tadi masih tetap membandel Berburu bukanlah menjadi ma ta pencaharian utama mereka. Hasil buruan, seperti babi hutan, kijang, kelinci dan ayam hutan dikomsumsi untuk kebutuhan ke luarga. Porno Dihukum (Analisa). Sedangkan mengumpulkan ha sil hutan pernah menjadi mata pencaharian unggulan di sekitar tahun 70-an dan 80-an. Mereka Majelis dirampas untuk dimusnahkan. Para terdakwa yang dihukum tersebut yakni Sukary (43), Sutrisno (25), Edy M (24), Wahab B (20), Masron S (20), Ahmad Eryman B (64), Firdaus B (32), Maswandy (28), A Hok (22), Suman alias A Cai (23), S berikutnya dilanjut- (24), Zulkarnain Lubis (19), Amson H dan Hasim alias A Cuan (38). terhadap hakim Pengadilan Khusus distributor dihukum 10 bulan penjara sedang jaksa sebe- lumnya menuntut agar dihukum 1 tahun penjara. film porno dengan berbagai judul dan poster film. Barang bukti itu David Adam dan H. Ela Toloa itu mem pertanyakan pula kemungkinan adanya pengkaplingan perairan se tempat oleh nelayan asing berda sarkan izin perikanan. Tim yang diterima Ketua Ko misi B DPRD Malut M. Umater nate SH menegaskan, para nela yan asing maupun pengusaha na sional yang mencerter kapal asing itu tidak hanya menangkap ikan, tapi juga merusak sejumlah rum- pon milik masyarakat pantai se tempat. hatinya. Para nelayan kapal asing, menurut H. Arief, bersikap seolah mereka penguasa lautan, di mana mereka dapat bertindak sesuka "Sesuai ketentuan, kapal asing harus beroperasi hanya di Zone 'Ekonomi Eksklusif (ZEE), namun kerap menerobos ke wila mengumpulkan damar, rotan, pan dan hutan, buah redan dan kayu tuo (kayu gaharu). Dari sekian banyak hasil hutan tersebut, kayu gaharu men- jadi primadona, dan ini menjadi andalan pendapatan yang membe rikan hasil tinggi. Singapura Kayu gaharu hasil pencarian warga Sakai itu berharga ratusan ribu per kilogramnya. Kayu itu diyakini dijual kembali sampai ke dengan harga yang Sayangnya, kayu gaharu kini sudah mulai punah sehingga war ga Sakai saat ini lebih banyak berladang, namun sayangnya lagi, mereka sering membuka hutan menjadi perambah hutan. lebih tinggi. empat. Ketika ditanya kapan akan diaspal sebagaimana jalur lalu- Negeri Medan menghukum empat Selanjutnya Nusirwan didam- lintas di pantai timur dan tengah, Kakanwil Pekerjaan Umum itu belas terdakwa kasus pemutaran film porno. mengatakan pingi Kasi PPh badan Drs. Oerip Mursyidi mengatakan, mereka yang dilakukan PSK ialah dalam SPT Tahunan PPh semula lebih bayar setelah diteliti menjadi ku- Juga, dalam SPT semula me- pihaknya masih menunggu dan melihat anggaran- nya nanti. Dalam sidang secara terpisah Kamis (7/12) dengan empat berkas tersebut masing-masing terdakwa dihukum 6 dan 5 bulan penjara. Mereka yang dihukum terse- rang bayar. nyatakan kurang bayar ternyata but terdiri dari distributor, manejer menjadi lebih bayar, SPT yang su- kar- alat ke- Sebelum ladang dibuka, ter lebih dulu mereka "manobeh" (menebas) semak belukar hutan, kemudian "manobang" (mene bang) pohon-pohon besar meng- gunakan "beliung" - sejenis kapak berbentuk pahat besar de ngan pegangan yang halus dan lentur. "Beliung" itu terbuat dari kayu "kepiris" (kayu liat), itu dimaksudkan agar tangan tidak memar mengenggamnya. Sedangkan pohon yang besar sekali mereka tetap biarkan, tidak ditebang, dan dijadikan tempat berteduh kala istirahat setelah berladang. ANALISA Kemudian mereka melakukan, "mamarun" (membakar) hutan tersebut. Dengan memperhatikan saat-saat menjelang musim hujan. Sebab setelah hutan dibakar, sisa pembakaran itu jika disirami hu- jan akan menyuburkan lahan yang akan diladangi. Setelah itu barulah mereka menanami ladang mereka dengan tanaman, ubi kayu gajah, cabe, labu air dan beberapa jenis sayuran. (Spektrum) Analisa/ist PENJELASAN: Kadispenda Medan Drs. H.A Daim Siregar (kiri) didampingi Kepala Kantor Pelayanan PBB Medan Drs. H. Taufik Hidayat ketima memberikan penjelasan kepada pers, Kamis (7/12) di aula Balai Kota lama. Jangan Layani Petugas Pajak Tanpa Surat Tugas Masyarakat wajib pajak ja- dibutuhkan sesuai kreteria Medan, (Analisa ). ngan melayani petugas pajak yang tidak mempunyai kartu tanda pengenal pemeriksaan dan surat ditentukan. perintah. pajak Demikian ditegaskan, Kepala Wajib pajak berhak mena- nyakan identitas persyaratan di atas dan bila petugas tersebut ti- dak bisa menunjukkannya dapat menolak serta tidak melayaninya. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Medan Timur A. Nusirman Ha- nafi SH, MSc di ruang kerjanya gedung Keuangan Negara Jalan Diponegoro Medan, Kamis (7/12). Hal itu dikatakannya atas per- tanyaan "Analisa" sehubungan di- sinyalir ada oknum mengaku pe- tugas pajak mendatangi wajib pa- jak tanpa dapat menunjukkan su- tugas. Akibat rat ulah oknum tersebut, mengaku petugas wajib pajak dengan kesibukannya sehari-hari merasa terganggu dan agak resah. "Wajib pajak dapat menolak oknum yang mengaku petugas pa- jak yang tidak dapat menunjuk- kan kartu tanda pemeriksaan KPP Medan Timur dan dilengka- pi surat perintah tugas," Nusirwan. tegas pada Kehadiran kapal nelayan asing maupun kapal yang disewa pengu saha nasional itu, menurutnya, berdampak pada hasil tangkapan nelayan tradisional. Hasil tang kapan Agustus hingga Oktober mencapai 300 ton/hari, lalu bisa kini menurun menjadi 75 persen. "Penghasilan kami menurun daratis dari tahun ke tahun, se hingga tidak cukup untuk mem- biayai sekolah anak-anak, apalagi kami masih harus melunasi kredit di Arief Adam. yah penangkapan nelayan tradi- dari Filipina, Taiwan maupun sional. Bahkan ada yang sampai Korea seharusnya melaporkan ke pantai", kata H. Ela Toloa hasil tangkapan mereka. Produksi menambahkan. ikan Maluku Utara pada 1994 lalu bank", ujar H. Ketua Komisi B DPRD Malut Umarternate menegaskan, pihak nya segera mendesak dinas peri kanan dan instansi teknis guna mengatasi permasalahan dimak sud, mengingat daerah ini dan Halteng merupakan penghasil terbesar di tuna/cakalang Maluku. "Dewan akan tetap memper hatikan aspirasi dan nasib para nelayan melalui pembahasan, dan diharapkan dalam waktu dekat dapat diwujudkan", kata Wakil Ketua DPRD Djumati Hamid. setempat, Keresahan nelayan tradisional itu, menurut Kapolres Malut Letkol Pol Drs. Susno Duaji, memang beralasan karena sedikit nya satu kapal nelayan asing dari Filipina ditangkap di perairan Pulau Mandioli, Kecamatan Ba can, akhir Oktober lalu. Pemeriksaan awal menunjuk- kan kapal tersebut tidak memiliki izin usaha dan dokumen lainnya. "Anak buah kapal (ABK) KM "Jala Sena" berjumlah 25 itu telah diserahkan kepada pihak imigrasi Ternate, sedangkan kapal dan barang bukti lainnya ditangani oleh pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ternate sebagai penydik laut", tutur Kapolres. PRIHATIN Ketua Himpunan Nelayan Selu ruh Indonesia (HNSI) : Zul kifli Tjando, menyatakan kepri hatinannya atas masalah yang di hadapi masyarakat pantai di dua kabupaten ini. "Kami pun khawatir suatu saat populasi ikan dan sumber daya hayati laut di perairan Malut dan Halteng punah karena kini bahan peledak, dan zat beracun maupun pukat harimau, digunakan", kata nya. Umumnya kapal dari luar daerah yang beroperasi di dua ka bupaten itu hanya mengantongi izin menangkap ikan dari Dirjen Perikanan. Kapal ikan asing yang ber operasi dan tidak melapor Pem- da di sekitar timur pulau Halma hera hingga Taliabu dan pulau Sanana saat ini jumlahnya di perkirakan mencapai, ratusan unit. "Bebasnya kapal-kapal nelayan Filipina dan Taiwan maupun kapal yang dicarter pengusaha na- sional mengakibatkan Maluku Utara kehilangan devisa ratusan juta rupiah", katanya. dah diimbau berdasarkan terangan lainnya. SPT yang me- nyatakan rugi dan SPT yang me- Menurut Zulkifli para pengu saha nasional yang mencarter kapal maupun menggunakan jasa nelayan asing, baik yang berasal dan menyediakan data-data yang deraan bermotor injal sekarang ini sangat dibutuh- Medan, (Analisa). Pada tahun 2000 di seluruh kan sesuai dengan jumlah pende- propinsi di Indonesia diupayakan ritanya yang kian hari terus ber- tambah (meningkat). harus ada dokter konsultan nef- rologi (ahli ginjal). Hal itu dikatakan Prof. Harun Rasyid Lubis, DSPD-GH didampingi dr. Zulhelmi Nasution, DSPD-GH dan dr. Rahim Rasyid Lubis kepada wartawan di RS. Pirngadi, Rabu (6/12). Dari hasil Kongres Pernefri Dikatakan pihaknya meleng- yang berlangsung di Hotel Danau kapi petugas pemeriksa dengan 1 hingga 3 perintah pemeriksaan sederhana Toba Medan pada kartu tanda pengenal dan surat Desember lalu diputuskan tentang penambahan tenaga ahli ginjal di Indonesia terutama di Sumut yang sampai saat ini hanya terdapat dua Keadaan ini menurut mereka, tidak sesuai dengan jumlah pende- tenaga ahli ginjal. lapangan sesuai Surat Edaran Dir- jen Pajak No. 43/Pj.11/ 1995, 4 September 1995. Kartu tanda pe- ngenal pemeriksa ini berlaku ba- seluruh jenis pajak, sedangkan surat perintah pemeriksaan seder- gi rita ginjal yang ada di Sumut. hana lapangan tertentu untuk je- nis pajak yang hendak diperiksa. Sebenarnya wajib pajak tidak Mereka juga mengakui per- syaratan untuk menjadi tenaga ahli ginjal keberatan bila didatangi petugas memang sangat sulit. Sebab seseorang yang akan menjadi ahli harus mampu membacakan yang benar-benar melaksanakan ginjal tugas pemeriksaan. Biasanya jika diadakan pemeriksaan sederhana lapangan (PSL) wajib pajak internasional. kertas kerjanya (paper) di forum "Karenanya pihak swasta da- lam hal ini sangat berperan dan di- maka seluruh data yang diperlu- kan petugas dengan segala senang harapkan bersedia mengatasi hati diberikan. Ini menunjukkan bila dilakukan secara benar sesuai ketentuan perpajakan yang berla- ku tidak ada masalah. Akhir-akhir ini KPP Medan Timur riksaan kantor (PSK) yaitu pada wajib pajak diminta keterangan sedang menggiatkan peme- yang dialami Pernefri. Sebab di manausia (SDM) bidang nefro- Sumut maupun di tingkat-II logi dan hipertensi bagi Indonesia yang di Wilayah Barat.(ms) lainnya peralatan dan tenaga ahli tercatat 37.919,6 ton dengan retribusi hanya mencapai Rp. 52.723,000. "Jika anggaran untuk meng- aspalnya sudah oke,yah sece- patnya akan kita kerjakan", ucap Ir.Amas Muda Daulay Jalur lintas yang baru itu menghubungkan Batang Toru- Silungkang hingga ke Natal. Dengan berfungsinya ke tiga ngenakan norma perhitungan. jalur lalu-lintas di pantai timur,te- (az.m) ngah dan barat itu sudah dapat Tahun 2000 Seluruh Propinsi Harus ada Dokter Ahli Ginjal Dengan minimnya laporan sulit diketahui berapa persen dari potensi lestari ikan di Maluku Utara (134.618 ton/tahun) yang telah dikelola. Kakanwil PU Sumut Ir Amas Muda Daulay : Jalur Lalulintas Pantai Barat Medan (Analisa ). Saat ini menurut data, peman faatan ikan di perairan Malut yang dikelola nelayan setempat baru mencapai sekitar 28 persen. SECEPATNYA DIATASI Gubernur Latukonsina meng instruksikan bupati dan aparat teknis di Malut dan Halteng agar Jalur lalulintas pantai barat sepanjang 156 kilometer akan dapat berfungsi sebelum akhir tahun 1997 mendatang. Hal itu dijelaskan Kepala Medan-Tebing Kantor Wilayah (Kakanwil) Departemen Pekerjaan Umum (PU) Sumatera Utara Ir.Amas Muda Daulay menjawab perta- secepatnya mengatasi permasalah an yang dihadapi para nelayan tra, disional. nyaan wartawan saat akan me- resmikan Proyek Kali Bersih (Prokasih) dan pelaksanaan penghijaun melalui penanaman Kali bunga Tanjung di sepanjang Bersih kawasan Medan Peti- sah, Senin (4/12) lalu. RP 30 MILYAR Posisi dua kabupaten itu, lan jutnya, memberikan peluang pada para nelayan dari negara tetangga untuk melakukan ekspansi ke wilayah Indonesia, khususnya di malut dan Halteng yang kaya aneka jenis ikan dengan nilai eko nomi tinggi. Pengawasan pun perlu dilaku kan secara rutin, di samping mem perhatikan ketentuan perizinan. "Maluku terbuka bagi investor dengan sejumlah kemudahan. Namun bila ada kapal asing me lakukan kegiatan yang berten- tangan dengan ketentuan, nelayan atau pemilik maupun penyewa kapal tersebut perlu segera ditin- dak sehingga tidak merugikan negara dan rakyat", tutur Guber nur. Berfungsi Sebelum 1997 akan dipastikan bahwa jalur pantai timur akan digunakan sebagai jalur lalu-lintas ekonomi, semen diolah sedemikian rupa. Ten- tunya sesuai dengan petunjuk teknisnya, hingga Irigasi Desa tara jalur tengah diperkirakan akan itu dapat mengkonsumsi air ke sawah tadah hujan yang tersebar di berbagai daerah tingkat dua minimal untuk seluas 30.000 Sementara pada anggaran tahun berikutnya yaitu tahun 1996/ 1997 akan diolah seluas 38.000 hektar. digunakan jalur Parawisata, yaitu Tinggi-Parapat Tarutung terus ke Padang Sidem- puan. Sementara jalur ketiga yaitu pantai barat diperkirakan akan digunakan sebagai jalur pembuka isolasi,ucap Ir.Amas Muda Dau- Berbicara mengenai PID(Peng airan Irigasi Desa), Daulay me- ngatakan, di dalam pelaksanaan lay hektar. Bila Irigasi Pengairan Desa itu berfungsi sepenuhnya, diharap kan produksi pertanian sawah pengadaan dan pembangunan PID tadah hujan akan meningkat diperkirakan mencapai sekitar 5 sampai 7 ton setiap hektar di berbagai tempat di daerah tingkat dua di Sumatera Utara mengikutsertakan masyarakat setempat terutama di dalam nya,katanya.(tos). pengolahan irigasi itu.Tujuannya Seorang Lelaki dan rasa kepemilikan terhadap Ditemukan Tewas di untuk membangkitkan kepedulian bangunan irigasi itu. Ir. Amas Muda Daulay dalam wawancara khusus dengan Ana- lisa mengatakan jalur lalulintas pantai barat itu diperkirakan menelan biaya Rp 30 milyar. Lebar jalan diperkirakan enam meter dan keadaan jalannya masih taraf dikeraskan atau dibatui na hun sudah layak dilalui ken- roda Karena itu sangat diperlukan kerjasama dengan masyarakat dalam hal pengawasan, sehingga pemda dapat segera bertindak. "Motivasi masyarakat dalam mendukung pemerintah hendak nya ditingkatkan, sehingga ke giatan kurang bertanggung jawab yang dilakukan oleh nelayan asing dapat segera dihentikan", ujarnya. Gubernur juga mengharapkan agar masyarakat segera mela porkan kegiatan penangkapan ikan yang melanggar hukum. Karena laut dan potensi sumber daya hayatinya adalah milik bangsa Indonesia yang perlu di pelihara kelestariannya. Dengan demikian habitat dan populasi nya tidak terancam punah. "Malah sebaliknya kekayaan tersebut dapat memberikan kons tribusi nyata bagi peningkatan ke sejahteraan rakyat", kata Guber- nur Latukonsina. (Ant). Untuk menjawab kebutuhan Ir.Amas Muda Daulay itu Pernefri dalam kongres lalu Peran Perbankan dalam Era Pasar Bebas pengum- Cukup Menentukan dibutuhkan juga telah melakukan pulan dana sebanyak Rp.15 juta lebih. Dana yang terkumpul itu akan digunakan untuk memenuhi keku- rangan peralatan yang sangat Dengan demikian katanya, Pernefri Sumut siap mendidik para calon ahli ginjal sebagai salah satu sasaran meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di bidang medis dan kesehatan. Ia juga menyebutkan, makin meningkatnya taraf kesejahteraan masyarakat akan makin mening- kat pula kebutuhan pelayanan ke- sehatan yang bermutu termasuk pelayanan di bidang kesehatan gin-jal dan hipertensi. Dalam kaitan ini pula Pernefri Selain pendistribusian dana, katanya, perbankan juga diharap- kan bertindak jeli dalm mengan- dalam kongresnya yang lalu tisipasi serta menganalisa kehen- dak pasar terutama menyatakan kesiapan untuk me- ningkatkan mutu dan jumlah tenaga kesehatan di bidang pela- yanan kesehatan ginjal dan hiper- tensi di daerah ini. Dalam kongres itu Pernefri juga merekomendasikan Medan selaku ujung tombak dalam ker- diakan peralatan medis untuk sebagai pusat pengembangan dan jasama Indonesia - Malaysia - pangsa me- nyangkut berbagai komoditi pen- ting yang memiliki prospek seira- ma dengan kondisi daerah ma- Menurutnya, Sumatera Utara kondisi yang dialami oleh Per- sing-masing. nefri", kata Harun Rasyid. Misalnya dengan menye- membantu dan mengatasi kondisi peningkatan kualitas sumber daya Thailands Growth Triangle (IMT- GT) memegang peran strategis sangat menguntungkan ter- pembangunan Kesadaran pengusaha untuk me laporkan armada dan hasil tang kapan, diakui oleh Kepala Dinas Perikanan Maluku Utra Ir. Zaka ria Suneth, relatif rendah. "Ken- dati pembinaan dan penyuluhan senantiasa diberikan", ujarnya. Dengan laporan tersebut, me nurutnya, pemanfaatan sumber daya hati laut, terutama ikan dapat diperhitungkan, dan di arahkan agar dapat mendukung percepatan pembangunan di "Minimal bisa ditarik retribusi daerah itu. untuk mendukung upaya pening katan pendapatan asli daerah kebutuhan mendesak yanga dira- (PAD) dari sektor perikanan", tutur Kadis. sakan masyarakat kecil. PERESMIAN penghunian 241.002 unit rumah sederhana (RS) dan rumah sangat sederha- na (RSS) di 188 kabupaten di 27 propinsi oleh Presiden Soeharto, Kamis rupakan "prestasi (30/11) di Cengkareng, me- mengejutkan" pemerintah dalam upaya menye- diakan perumahan bagi masyara- Cermati Profil dan Menurut Ir. Amas Muda Daulay pada anggaran tahun 1995/1996 irigasi pengairan desa Namun, hanya berselang dua tahun, di luar dugaan pemerintah ternyata sanggup menyediakan 241.002 rumah atau hampir 50 persen dari provinsi semula. "Keberhasilan ini tidak terle- pas dari kerja sama yang baik pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan perumahan bagi masyarakat kecil, yakni Perum Pe- rumnas, Real Estate Indonesia (REI) dan Koperasi," kata Menpe- ra Ir. Akbar Tanjung. Keberhasilan itulah yang akhirnya membuat pemerintah, dalam hal ini Kantor Menteri Ne- gara Perumahan Rakyat mengo- reksi kembali proyeksi yang dite- tapkan semula untuk penyediaan rumah selama Repelíta VI dari 500 ribu unit menjadi 600 ribu unit. Medan, (Analisa ). Atas dasar tingginya kebutuh an rumah murah yang dapat ter- jangkau oleh sebagian besar pe- kerja itulah, pemerintah menetap- kan sasaran pembangunan RS dan RSS sebanyak 600 ribu unit. rintah pasar Kondisi tempat tinggal peker- ja dengan upah harian di sekitar sentra-sentra industri seperti di Tangerang, Bekasi dan Surabaya, tampaknya dapat memberikan gambaran betapa mendesaknya ke butuhan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah saat ini. Sebagian di antara mereka tinggal di rumah-rumah kontrak semi perma- Peran perbankan baik peme- maupun swasta dalam era bebas mendatang cukup menentukan bagi keberhasilan pembangunan perekonomian In- donesia. Begitu dikemukakan eko- nom, Hermawan Kartajaya, da- lam seminar "Strategi Pemasaran Menghadapi Penetrasi Pasar Do- mestik" yang diselenggarakan berkenaan peringatan 43 tahun Sejahtera Bank Umum (SBU) di Exchange Club Medan, Rabu (6/12). an dengan kondisi nen. Tidak jarang dalam satu ru- mah petak dihuni lebih dari satu keluarga. Lingkungan rumah-ru mah kontrakan itu pun banyak yang tidak sehat, baik secara fi- sik maupun secara sosial. Menarik untuk diamati profil serta perkembangan kebutuhan perumahan, terutama bagi masya rakat bawah yang menjadi fokus kebijakan pemerintah selama ini. KEBUTUHAN PERUMAHAN hadap kepentingan Laporan Bappenas menyebut- kan, kebutuhan rumah di Indone- sia terus meningkat, terutama di daerah sekitar perkotaan akibat terjadinya transformasi penduduk dari desa ke kota. Pada akhir Repelita VI nanti, demikian proyeksi Bappenas, pen- duduk Indonesia yang tinggal di sekitar perkotaan akan berjumlah 80,3 juta atau naik sekitar 39,3 persen dari akhir Repelita V yang Kebutuhan Rumah Murah Oleh: Yuri Aladdin kat kecil. Pada awal Repelita VI, dipro- yeksikan selama lima tahun yak- tuk ni 1994-1999 akan dibangun 500 ribu unit RS dan RSS, mengingat berjumlah 64,35 juta. tinggal Dari jumlah penduduk yang di sekitar perkotaan itu, dalam Repelita VI ini diperkira- kan terdapat 3,76 juta keluarga karyawan sangat membutuh- yang kan rumah. Kebutuhan rumah baru yang bah kesenjangan antara kebu- tuhan rumah dan kemampuan un- memenuhinya. Saat ini saja di daerah perkotaan di seluruh Indo- nesia terdapat kekurangan rumah sekitar dua juta unit. Merujuk pada perhitungan ter sebut, Kantor Menpera mempro- yeksikan kebutuhan rumah baru di perkotaan dalam Repelita VI mencapai satu juta unit setiap Perinciannya sebagai berikut, sekitar 750 ribu unit untuk meme- nuhi kebutuhan akibat pertambah an penduduk, 100 ribu untuk tahunnya. mencicil kekurangan rumah yang mencapai dua juta unit itu, dan si- sanya untuk memenuhi keperluan rumah baru akibat kerusakan. Masalah kebutuhan rumah yang besar itu akan bertambah ru- mit bila dikaitkan dengan kemam- puan sebagian terbesar masyara- kat untuk membeli atau memba- ngun rumah sendiri. Perkembangan melampaui tingkat kenaikan daya beli riil masyarakat. Berdasarkan sebesar Jalan Wahidin Medan, (Analisa). Seorang lelaki diidentifika- sikan bernama Sabirin Chaniago, ditemukan tewas di depan sebuah toko di Jalan Wahidin Medan, Ka- mis (7/12) pagi. Polsekta Percut Sei Tuan yang bumikan. menangani kasus ini sudah mem- bawa jenazah korban ke RS. Pirngadi Medan untuk divisum. Selanjutnya jenazah lelaki itu diambil keluarganya untuk dike- Menurut keterangan, Sabirin yang sehari-hari bekerja sebagai penarik beca, sudah dua hari tidak pulang ke rumahnya. Karena itu pula keluarganya sibuk mencari keterangan dan kemarin pagi diketahui Sabririn ditemukan tewas di depan sebuah toko di Jalan Wahidin Medan. Ketika ditemukan, mulut kor- ban berbuih dan bau jenis cairan pembunuh serangga. Untuk melengkapi bahan penyelidikannya, petugas Polsekta Percut Sei Tuan sudah mengum- pulkan berbagai keterangan.(ms). Halaman 8 daerah. Karenanya, harus diman- faatkan semaksimal mungkin de- ngan melibatkan kalangan per- bankan. sedemikian besar makin menam- tumbuhan data BPS tahun persen pekerja LUCKY DRAW Peringatan 43 tahun SBU, se- lain diisi dengan seminar sehari juga dimeriahkan acara lucky draw yang turut disaksikan Regio- nal General Manager SBU Me- dan, Irawan Tjandra, sekaligus menyerahkan hadiah bagi para pe- menang. 1990, 54,2 di Indonesia masih berpenghasil an di bawah Rp 150 ribu sebulan, 38,8 persen berpenghasilan Rp 150 ribu- Rp 450 ribu, 5,6 persen berpenghasilan Rp 450 ribu - Rp 900 ribu, dan hanya 1,4 persen sa- ja pekerja yang berpenghasilan di atas Rp 900 ribu. Target pembangunan RS/RSS sebesar 600 ribu unit pada Repe- lita VI itu meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan target pembangunan RS dan RSS dalam Repelita V sebesar 350 ribu unit. "Peningkatan target ini selain didorong oleh kebutuhan rumah murah yang semakin besar di per- kotaan, juga didasarkan pada adanya faktor pendukung yang di- harapkan dapat mendorong pem- bangunan RS dan RSS," kata Ak- bar Tanjung. Acara ini, didahului pembaca- sejarah Ia mengutarakan, faktor ter- sebut yakni pertumbuhan pereko- nomian yang terus meningkat, yang secara langsung dapat me- ningkatkan daya beli masyarakat. Tersusunnya rencana tata ruang di sebagian besar daerah, di Daerah Tingkat I dan II juga akan mem- bantu dalam hal informasi ten- tang ketersediaan lahan bagi perumahan. Selain itu, kemajuan dan per- kembangan iptek di bidang pem- bangunan perumahan dan permu- kiman mampu membuat terobo- san yang dapat menjadikan pem- biayaan pembangunan rumah an singkat SBU yang didi- rikan pada 1952. Selanjutnya, menjadi bank devisa sejak 1990 dan kini memiliki sebanyak 10 kantor cabang di Sumut. Paling akhir, tercatat sebagai salah satu bank swasta terbesar daerah ini. ra undangan memperoleh kesem- patan untuk mendapatkan infor- Melalui kesempatan sama, pa- masi aktual tentang perkembang- an perbankan di Sumut sejauh ini. Terutama mengenai bank swasta serta hubungannya dengan per- tumbuhan prilaku serta sikap in- san ekonominya. (jj). makin murah. Menpera mengatakan, meng ingat kebutuhan terbesar di dae- perkotaan, pemerintah rah sekitar mengarahkan skala prioritas pem- bangunan RS dan RSS pada kota besar, terutama di sekitar ibuko- ta provinsi dan daerah pusat per- ekonomi, seperti Jabo- tabek, baya, Bandung, Semarang, Sura- Pekanbaru. Ujung Pandang, Medan dan Sesuai dengan komitmen yang diberikan lembaga-lembaga for- mal yang bergerak di bidang pem- bangunan perumahan, maka di- tetapkan Perum Perumnas untuk membangun 200 ribu unit RSS dan 50 ribu RS, anggota REI 220 ribu unit RSS dan 80 ribu RS, ser- ta Koperasi 40 ribu RSS dan 10 ri- bu RS. Harga rumah di perkotaan te- menguntungkan rus meningkat dengan pesat, jauh dibanding membangun rumah me wah. Kepada pihak REI, tah telah pemerin- mewajibkan para pe- ngembang (developer) untuk mem bangun tiga rumah menengah ser- ta enam rumah sederhana atau sangat sederhana bagi setiap ru- mah mewah yang dibangunnya. Pola itu disebut pola 1:3:6. Namun demikian, hal tersebut sampai saat ini ternyata kurang berjalan lancar. Alasan pihak pengembang, membangun RS dan RSS tidak Presiden Soeharto sendiri se- khusus mengingatkan para "Itu memang betul: Tapi seha- rusnya para pengembang juga memperhatikan aspek kepedulian sosial, tidak semata-mata ber- orientasi profit," kata Ketua Umum DPP REI Drs.Enggar- tiasto Lukita, yang telah berulang kali mengecam anggotanya yang tidak mematuhi ketentuan peme- rintah tersebut. cara pengembang bahwa pemerintah akan menagih janji mereka un- tuk melaksanakan ngunan rumah 1: 3: 6. pola pemba- REI dan Di sisi lain, Ketua Umum DPP menilai pembangunan RS RSS bakal berjalan makin pe- sat jika dunia perbankan ikut ak- tif memberikan dukungan kredit pemilikan rumah (KPR). "Dengan demikian, target pe- nyediaan 600 ribu unit RS dan RSS secara nasional selama Peli- ta VI makin mudah direalisasi," kata Enggartiasto. Sampai saat ini hanya tiga bank yang masih konsisten me- nyalurkan KPR bagi RS/RSS yak- ni Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Papan Sejahtera (BPS), dan Bank Pembangunan Daerah (BPD). Bank-bank lain belum seintensif ketiga bank tersebut. rapa waktu lalu memang ada 10 bank swasta yang telah memprok- Menurut Enggartiasto, bebe- lamirkan diri ikut menyalurkan KPR bagi RS/RSS, namun hing ga kini tidak ada kelanjutannya. (Ant) 4cm Jumat, 8 Desem Per PENDERITA ga kronik di Indonesia tic gantung pada hemod darah) untuk kelangsu nya, jika transplantas nor jenazah yang tert Kesepakatan Kemay resmi berjalan. Yayasan Ginjal Na nesia (Yagina) mem sekitar 1.000 penderit jal kronik setiap tahur menjalani transplantas ginjal donor jenazah sepakatan tersebut di Ketua II Yagina P Sidabutar pada Kong Perhimpunan Nefrol- sia (Pernefri) yang ben gu (3/12) di Medan r Kesepakatan Kemay lam waktu dekat aka ngani seluruh pihak s DIPERBOLEHKA Dalam kesepakata miliki lima butir per antara lain disebutkan ini transplantasi orga perlukan untuk menc rita gagal ginjal krom nyakit kronis organ Disebutkannya j transplantasi organ, ginjal, diterima sel lain. yang diakui di Indor Di pihak lain, pen gan untuk kepentinga tasi organ dapat dite ketentuan tidak men hormat terhadap jenaz ngurangi hak-hak ke berhasil guna. dap jenazah, dan pem Kesepakatan itu gala bentuk komersi tubuh, tetapi menyer lah penentuan krite mati batang otak k yang berwenang. y medik. Menurut Sidabu ginjal jenazah di Tar besar, terlihat dari d an RI yang menyebu Warna U Cermin Kondisi T KONDISI urin mampu mencermin buh orang itu. Dar urine melalui mata te pakan alat bantu un nosa. Cara perawat sudah dipraktekkan ma kali munculny: menyembuhkan se Di zaman Bal (4.000 sebelum Ma sir, Medicine Diges mengatakan, ada bu na urine adalah ses ngat penting. Bukt Ayurveda hat pada Masehi) yang men. wa urine memang juga Madumeka --- atau glycosuria. Hippocrates a- pertama yang men ingna uroscopy, na terhadap penelitian Lalu di zaman I obatan tidak mer juan. Johannes Act XII, menjalankan s medisnya berdasarl sebut. Dialah pene memakai tanda uku la yang diakai oleh dewasa ini. Uroscopy men penting hingga ak merasa senang men iri urinenya untuk didiagnosa. Namur bersamaan, di zama obat-obat klinik k dan teknik uroscop hap mulai ditingga pemikiran yang s Sejalan dengan cara mendiagnosa, gai imajinasi seh rong lahirnya pasc huan uroscopy yar sai obat-obatan him (at) Tel KOMUNIK kebutuhan dasar menjadi tuntutan rus dipenuhi di te lisasi. Salah satu p nikasi yang dip tahun depan kep Indonesia adalah tidak lain merupa pa kabel untuk rannya mendamp gil (pager) mema