Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 2003-12-02
Halaman: 01

Konten


2CM SW FOODS We Produce Quality Biscuit, Wafer and Chocolate PT. ASIA SAKTI WAHID FOODS MANUFACTURE Medan 20148 - Indonesia Selasa, 2 Desember 2003 (20 Halaman) Antara/Str-Rarasanti BERKONSULTASI: Abu Bakar Ba'asyir (kiri) berkonsultasi dengan pengacaranya Mahendra Data saat menanyakan masa penahanannya oleh Kejaksaan Agung yang telah habis masa berlakunya di Rutan Salemba, Jakarta, Senin (1/12). Pemimpin Pondok Pesantren Al Mulmin Ngruki, Solo, ini sampai kini masih menjalani hukuman empat tahun atas tuduhan makar. Puteh: Persiapan Pemilu di NAD 98 Persen Jakarta, (Analisa) Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) Abdullah Puteh mengatakan persiapan daerahnya untuk menghadapi Pemilu 2004 dalam kondisi status darurat militer sudah mencapai 98 persen. "Jadi persiapan kita tidak kalah dengan daerah-daerah lain yang tidak konflik," kata Puteh setelah bertemu Presiden Mega- wati Soekarnoputri, di Istana Negara, Jakarta, Senin. Ia mengatakan target yang akan diraih NAD adalah menyuk- seskan pemilu sementara darurat militer tetap berjalan dengan baik. "Persiapan-persiapan untuk ke arah target itu sudah 98 persen," ujarnya. Rapat-rapat persiapan pemilu antara pemda dengan penguasa darurat militer daerah terus dilakukan untuk membahas kondisi keamanan dan persiapan menghadapi pesta demokrasi tersebut, katanya. Dengan adanya status darurat militer, menurut Puteh, justru persiapan menghadapi pemilu bisa dilakukan dengan lebih baik. Ia mengakui, karena belum ada sosialisasi maka banyak yang khawatir dan ragu bahwa pemilu di Aceh bisa sukses. Namun jika pesiapan sudah cukup matang dan masyarakat. makin memahami pentingnya pemilu, mereka tentunya akan mendukung. Ia mengatakan, seperti juga waktu menjelang darurat militer, banyak yang khawatir terhadap keamanan. Tetapi setelah darurat militer berjalan justru rakyat banyak yang senang. Puteh juga berkata bahwa ia dan Komsi Pemilihan Umum juga akan membahas kemungkinan pengamat-pengamat asing masuk ke Aceh untuk memantau pemil Penggabungan Armabar-Armatim, Tunggu Pertemuan Mabes TNI-Dephan Jakarta, (Analisa) Kepala Staf TNI Angkatan laut (KSAL), Laksamana Bernard Kent Sondakh mengatakan, penggabungan Armada Barat (Armabar) dan Armada Timur (Armatim) masih menunggu pembicaraan antara Mabes TNI dan Dephan. "Keputusan penggabungan Armabar dan Armatim tidak bisa diputuskan oleh Mabes TNI sendiri, tetapi akan dibicarakan dulu dengan Dephan. Mudah-mudahan tahun depan kita berharap se- gera terealisasi," kata Bernard kepada wartawan seusai acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Panglima Armabar dari Laksda Mualimin Santoso kepada Laksma Y Didi Heru Purnomo, di Markas Komando Armabar, Jl. Gunung Sahari, Jakarta, Senin (1/12/). Dijelaskannya, pada dasarnya TNI AL telah siap melakukan penggabungan tersebut. Tetapi, kewenangan membentuk komando-komando itu berada di tangan Panglima TNI. "Kendalanya ini hanya masalah prosedur mekanisme. Dalam mengubah suatu para komando sebenarnya kewenangan itu berada pada panglima TNI. Tapi karena harus menyampaikan rencana strategis, maka Dephan perlu diajak bicara," jelasnya. Ditanya kapan pembicaraan antara Mabes TNI dengan Dep- han dilakukan, Bernard tidak menjelaskan secara pasti. "Kita masih menunggu sampai Menhan datang (sembuh)," tutur Ber- nard. (sar) Depag Akan Tindak PT Gema Wahyu Pratama Jakarta, (Analisa) Departemen Agama akan menindak PT Gema Wahyu Pra- tama dan Taruna-Alquran karena Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Khusus tersebut meminta tambahan biaya 1.600 dolar AS kepada para jemaahnya agar bisa berangkat. "Kami akan tindak PT Gema dan Taruna serta membawa pihak yang terkait merugikan nama baik Depag ke muka hukum," kata Kepala Biro Hukum dan Humas Arifin Nurdin kepada pers di Jakarta, Senin. PT Gema, kata Direktur Penyelenggara Haji, Nurdin Nasu- tion, hanya mendapat jatah kuota 17 jamaah, namun bersama Taruna, mereka meminta tambahan biaya sebesar 1.600 dolar kepada sekitar 1.200 jamaahnya. Perinciannya biaya pembelian kuota 400 dolar AS, biaya pembatalan hotel yang sudah dikontrak akibat kebijakan Depag tentang kuota 500 dolar AS, biaya kontrak hotel baru 400 dolar AS, dan biaya tak terduga 300 dolar AS. Biaya tersebut akan dikembalikan kepada jemaah sebesar 800 dolar AS secara bertahap selama dua tahun terhitung setelah kepulangan haji 2004. Sebesar 600 dolar AS pembayaran dilakukan pada 2 Desem- ber dansisanya 23 Desember 2003. (Ant) Polisi Turunkan "Bintang Kejora", Aktifitas Penduduk Normal Jayapura, (Analisa) Aparat kepolisian Senin menurunkan bendera Papua Barat "Bintang Kejora" yang berkibar selama tiga jam di halaman kediaman Mendiang Ketua Presidium Dewan Papua (PDP) Theys Hiyo Eluay di Jl. Bestuur Post Nomor 5 Sentani, ibukota Kabupaten Jayapura. Wartawan Antara dari Sentani, Senin melaporkan, bendera "Bintang Kejora" yang dikibarkan sekelompok Satuan Tugas (Satgas) Papua mengenakan atribut hitam-hitam sejak pukul 06.00 WIT tanpa inspektur upacara (irup) dan menyanyikan" lagu kebangsaan" Papua "Hai TanahKu Papua" seperti yang beberapa tahun lalu dilaksanakan. Namun, pukul 09.00 WIT, pasukan polisi, Brimob dan Yonif 752 menggunakan sejumlah kendaraan ptroli dilengkapi persenjataan otomatis dan truk tiba di tempat langsung mengepung lokasi sehingga polisi menurunkan bendera yang dikibarkan tiang besi di depan pintu rumah mendiang Ketua PDP Theys Hiyo Eluay. Sementara ini acara ibadah dengan Doa Syukur yang dipimpin Pdt. Ketty Yabansabra,STh dan dihadiri sekitar 500 orang, namun masyarakat masih berdatangan dan sebagian besar berdiri di luar halaman Pendopo Mendiang Theys Eluay dan disepanjang jalan raya Sentani. (Ant) KEPEDULIAN PEMKO MEDAN KEPADA WARGANYA DIWUJUDKAN DENGAN PEMBERIAN KARTU TANDA PENDUDUK DAN KARTU KELUARGA SECARA GRATIS Iklan Layanan Masyarakat ini Dipersembahkan Pemko Medan Bekerjasama dengan Harian Analisa analisa Membangkitkan Partisipasi Rakyat dalam Pembangunan ISSN 0215- 2943 www.analisadaily.com "Kami sudah melaporkan dua kasus tersebut kepada DPP PDI Perjuangan, namun Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) minta DPD PDI Perjuangan NTT untuk menelusurinya kembali, dan membuatkannya dalam bentuk laporan tertulis," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT, Ir Karel Yani Mboeik, di Kupang, Senin. Yani mengatakan, ia akan se- gera ke Larantuka, ibukota Kabu- paten Flores Timur di Pulau Flo- res setelah 3 Desember 2003 un- tuk menelusuri kembali latar be- lakang insiden Larantuka pada 15 November lalu. Setelah selesai berkunjung ke Banda Aceh, (Analisa) Penguasa Darurat Militer Daerah (PDMD) Mayjen TNI Endang Suwarya menegaskan, secara menyeluruh hasil darurat militer (DM) selama enam bulan plus dua minggu ini DM lanjutan, sekitar 2.900 anggota GAM telah dilumpuhkan dengan 500 pucuk lebih senjata api yang berhasil disita. Larantuka, baru dilanjutkan ke Manggarai untuk menelusuri kebijakan Bupati Manggarai An- ton Bagul Dagur yang meme- rintahkan aparat membabat ta- naman kopi milik rakyatnya. Dalam insiden Larantuka, massa membakar gedung Penga- dilan Negeri dan Kejaksaan Ne- geri Larantuka sebagai bentuk protes atas vonis majelis hakim Pengadilan Negeri Larantua yang menjatuhkan hukuman penjara dua bulan dengan masa percobaan lima bulan kepada Ro- mo Frans Amanue, Pr. Romo Frans Amanue yang juga Ketua Komisi Keadilan dan Hak Azasi Manusia (HAM) Ke- Sebanyak 2.900 anggota se- paratis GAM yang berhasil di- lumpuhkan ini ada yang tewas atau tertangkap dalam berbagai insiden dan penyergapan mau- pun yang menyerahkan diri ke aparat keamanan. "Selama DM berlaku di Aceh ini dapat dikatakan sudah 40 per- sen kekuatan GAM berhasil di- lumpuhkan", tegas PDMD May- jen TNI Endang Suwarya seusai melaksanakan shalat zuhur di mesjid Makodam IM, Senin (1/ 12). PO ST kitar 100 anggota GAM dengan tergabung dalam TNA, logistik, 20 senjata lebih yang berhasil pengantar makanan dan intel disita dalam berbagai insiden di GAM. Kesepuluh anggota GAM Aceh. yang menyerahkan diri ini terdiri dari Muslim bin Itam (27) warga Desa Bulot, Samidan Hasyim (31) Desa Bulot, Muslim (24) warga Desa Jeumpit. Selanjutnya, Bukhari (19) warga Desa Bulot, Hasan (30) warga Desa Tiengkem, Syukri Hasbi (40) Desa Suka Marmur, Sementara itu, Dandim 0101/ Armia (17) Desa Meunasah Lam- Aceh Besar Letkol Inf Joko War- puuk, Musliadi Sarbaini (31) sito secara terpisah mengatakan Desa Tingkem serta Muhammad selama dua pekan DM lanjutan Amin (38) warga Desa Tingkem ini, sebanyak sepuluh anggota dan terakhir Wahyu (25) warga GAM yang telah menyerahkan Batoh. Kesemuanya berdomisili diri dan ada juga yang tertang- di wilayah Aceh Besar.. kap. Sekitar 2.900 Anggota GAM Berhasil Dilumpuhkan -500 Pucuk Senjata Api Disita Mataram, (Analisa) Mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menilai, pembunuhan terhadap kiai di Jawa Timur bermotif politik, indikasinya dua orang fungsionaris partai dibunuh dengan cara yang sama. "Dua orang fungsionaris dibunuh dengan cara yang sama, apa itu tidak bisa dikatakan bermotif politik. Itu pertanyaan saya, tetapi tidak dijawab," katanya kepada wartawan di ruang VIP Bandara Selaparang, Mataram, sesaat sebelum bertolak ke Jakarta, Senin petang. Ia menambahkan, Ketua Umum DPP PDIP Megawati me- minta DPD PDIP NTT untuk menelusuri kembali tragedi 15 November 2003 di kota Renha Rosari-sebutan khas untuk kota Larantuka-karena tidak lepas dari rasa ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan Bupati Felix. "Kami (PDIP) memiliki tanggung jawab Gus Dur yang juga Ketua Umum Dewan Syuro Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan (PKB) berada di Lombok (NTB) untuk bersilaturrahmi dengan pengasuh dan para santri Pondok Pesantren Qomarul Huda, Bagu Lombok Tengah. Dikatakannya, kasus tersebut jelas bermotif politik, coba bayangkan dulu or- ang yang memakai seragam membunuh cukup banyak orang dengan alasan dukun santet, ternyata yang dibunuh kiai dan sekarang ini hal yang sama terjadi. POL Antara/Str-Uccang Yusran PASUKAN KE POSO: Kapolda Sulsel Irjen Pol Jusuf Manggabarani memberikan salam kepada anggota Samapta yang akan berangkat KPU Umumkan Partai Politik yang Lolos Verifikasi ke Kabupaten Poso, dalam acara pelepasan pasukan Senin (1/12). Sebanyak satu SSK anggota Samapta Polwil dan Polres jajaran Polda Sulsel diberangkatkan ke Poso untuk melaksanakan tugas operasi pemulihan keamanan di daerah itu. 22 Lolos, 5 Gagal dan 6 Parpol Masih Menunggu Presiden Minta Telusuri Insiden Larantuka Kupang, (Analisa) uskupan Larantuka itu didakwa melakukan tindak pidana peng- hinaan terhadap Bupati Flores Timur, Felix Fernandez. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri minta DPD PDI Perjuangan Nusa Tenggara Timur (NTT) menelusuri insiden Larantuka pada 15 No- vember lalu, dan kasus penebangan kopi Sikap kritis Romo Amanue terhadap kebijakan Pemda Flores Timur yang dinilainya tidak berpihak kepada kepentingan rakyat banyak justru dinilai milik rakyat di Kabupaten Manggarai yang Bupati Felix Fernandez sebagai disponsori Bupati Anton Bagul Dagur. bentuk lain dari upaya biarawan Katolik itu untuk menghinanya di depan umum. Yani Mboeik yang juga Ketua F-PDIP DPRD NTT itu menje- laskan, aksi massa yang memba- kar simbol-simbol penegakan hukum itu merupakan refleksi dari rasa tidak puas rakyat terha- dap kepemimpinan Bupati Felix Fernandez. moral yang besar terhadap masalah. di Flores Timur. Felix naik menjadi Bupati Flores Timur karena Bupati Flores Timur karena mendapat dukungan politik dari PDIP," katanya. Atas dasar itu, kata Yani Mbocik, sangat beralasan jika DPC PDIP Flores Timur menarik dukungan politik kepada Bupati Felix. "Sedangkan di bawah Pang Sagoe yang tak membawa senja- ta jika menyerah, akan tetap di- bina sebagaimana yang sudah dilakukan di BPG Ujong Batee", jelas Dandim. Dikatakan, selain sepuluh orang yang menyerah di Aceh Besar ini, dikabarkan masih ba- nyak lagi anggota GAM yang mau menyerah. Dan ini menun- jukkan adanya kesadaran baru Menurut Dandim, bagi me- dan keyakinan akan diperlaku- reka yang menyerah ini, nantinya kan secara baik jika menyerah- akan diserahkan kepada Dansat- kan diri. (irn) Sedangkan selama dua pekan terakhir sejak diberlakukannya DM lanjutan, aparat keamanan telah berhasil melumpuhkan se- Para anggota GAM yang menyerahkan diri itu, ada yang Gus Dur: Kasus Pembunuhan Kiai di Jatim Bermotif Politik Sementara ditanya soal dia tidak mau bertemu dengan Presiden Megawati, Gus Dur mengatakan, dirinya tidak akan bertemu siapa-siapa kenapa orang lain repot, 'rakyat' PKB masih banyak. Sementara ditanya pentingnya koalisi menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2004, Gus Dur mengatakan, tidak bisa, koalisi baru bisa dilakukan setelah melihat hasil Pemilu. "Kami yang menyodoknya naik ke kursi bupati, dan kami pulalah yang berhak untuk mena- rik dukungan politik kepadanya," tambah Yani Mboeik. Ia menambahkan, dalam era kepemimpinan Bupati Felix Fer- nandez, PDIP mencatat banyak masalah yang timbul di ujung timur Pulau Flores itu beserta pulau-pulaunya (Adonara dan Solor). "Kita akan melihat hasil Pemilu nanti, mengenai kemungkinan koalisi kita Masalah itu muncul karena program pembangunan yang ditawarkan Bupati Felix "tidak membumi" atau tidak berpihak pada kepentingan rakyat banyak, seperti antara lain dalam kasus pembelian kapal multi fungsi dan kapal feri cepat (KFC). "Program pembelian kapal itu (Bersambung ke hal. 18 kol. 1) "Apa tidak boleh kita bertanya apakah pertimbangkan. PKB akan jalan sendiri tidak itu berkaitan dengan politik atau bukan, akan minta tolong kepada orang lain dan jawab dong jangan cuma seenaknya saja, orang lain tidak perlu minta tolong kepada Saya akan tunggu jawabannya," ujarnya. kita," katanya. Mengenai pernyataan petinggi militer bahwa Gus Dur dinilai ngawur', dia mengatakan, terse- rah, kalau militer beranggapan begitu berarti militer lebih ngawur lagi. "Seharusnya militer itu meneliti dengan sungguh-sungguh setiap laporan, kalau tidak mau dia lebih ngawur lagi," katanya. TIDAK BERTEMU gaskum PDMD, dimana berda- sarkan informasinya kepada se- tingkat Pang Sagoe ke atas yang menyerah bawa senjata akan ada pengampunan, tidak melalui pro- ses hukum, melainkan pem- binaan. Mengenai rencana koalisi yang diw- acanakan sejumlah petinggi PKB, dia mengatakan, itu bukan dalam posisinya sebagai pengurus partai, tetapi pendapatnya masing-masing. "Nanti mereka akan melaporkan pada sidang partai waktu musyawarah kerja nasional (Mukernas) II yang diadakan setelah Pemilu," katanya. Jadi, kata Gus Dur, yang kerjanya pal- ing beres itu adalah PKB, sementara yang lain itu diburu-buru oleh keadaan keta- kutan dan mengenai apa sebabnya tanya mereka. Soal pencalonannya kembali menjadi presiden, dia mengatakan, dirinya disuruh para kiai dan hingga kini jumlahnya mung- kin empat hingga lima kiai dan itu mewakili semua kiai. "Mereka itu saya anggap mewa- kili semua kiai," katanya. (Ant) Tahun XXXII No. 11125 Harga Eceran Rp. 1.500 Gubsu dan Sekdaprovsu Sidak Kehadiran PNS Pasca Cuti Lebaran PNS yang Mangkir Gajinya Akan Dipotong Medan, (Analisa) Gubsu HT Rizal Nurdin dan Sekdaprovsu Drs Muhyan Tam-buse melakukan inspeksi menda- dak (sidak) di hari pertama pasca cuti lebaran tahun ini, Senin (1/12). Dua pejabat teras Pemprovsu ini mengunjungi seluruh biro, dinas, dan badan di bawah jajarannya. Gubsu melakukan sidak sejak pukul 10.30 WIB di jajaran kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan. Sedangkan Sekdaprovsu melakukan Sidak ke dinas-dinas yang berkantor terpisah. Dalam sidaknya Gubsu didampingi Asisten II Pembinaan Hukum dan Sosial (Binhuksos) Drs Sofyan Nasution. Kunjungan Gubsu dimulai dari lantai pertama sampai akhirnya ke lantai sembilan tempat Sekda-provsu dan Wagubsu berkantor. Para PNS yang tidak menduga kehadiran Gubsu pagi itu tampak terkejut. "Kedatangan saya ini sekaligus untuk bersilaturahmi dalam momen lebaran," ujar Gubsu. INVILON PIPA uPVC SII 0344-82 SNI 06-0084-1987 JIS K 6741-1975 TELKOM STEL-L-008 Dia menyalami seluruh PNS yang ditemuinya di setiap ruangan yang didatanginya, seraya mengucapkan kata minal aidin walfaizin, mohon maaf lahir bathin. Namun kepada yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas, Gubsu menegaskan harus diberi peringatan sesuai dengan kesalahannya. Mutu dijamin, aman dipakai Kualitas diakui oleh PDAM www.invilonsagita.com Kepada Assisten III, Gubsu memerintahkan untuk langsung membuat surat peringatan terse- but. Katanya, hal tersebut sesuai instruksi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) Feisal Tamin untuk meningkatkan disiplin dan ki-nerja PNS RI. POTONG GAJI Tidak hanya diberi peri-ngatan, kepada yang bolos ada kemungkinan akan mendapat sanksi pemotongan gaji sesuai instruksi dimaksud. "Kita Medan, (Analisa) Dari 33 partai politik (Parpol) calon peserta pemilihan umum (Pemilu) di Sumatera Utara, 22 Parpol dinyatakan lolos setelah dilakukan verifikasi faktual, 5 partai tidak lolos dan 6 partai politik menunggu hasil verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan. Jakarta, (Analisa) Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Bernard Kent Sondakh melantik Laksa- mana Pertama TNI Y Didik Heru Purnomo sebagai Panglima Ar- mada Barat (Armabar) menggan- tikan Laksamana Muda Mua- limin S yang memasuki masa pensiun. Dalam suatu upacara militer. di Markas Komando Armabar, Jl. Gunung Sahari, Jakarta, Senin (1/12), KSAL secara resmi me- nyematkan tanda jabatan dan tongkat komando kepada Didik Heru Purnomo yang sebelumnya Palu, (Analisa) Situasi kamtibmas di kota Poso, Sulawesi Tengah, hingga hingga Ahad tengah malam di- laporkan tetap kondusif dan da- lam kendali aparat keamanan. akan melaksanakan instruksi Menpan untuk memotong gaji PNS yang melanggar disiplin kerja," tegas Gubsu. Disampaikan, sesuai dengan Undang-undang (UU) nomor 12 Tahun 2003 syarat verifikasi "Pada Senin (1/12) dinihari untuk Parpol dilakukan mulai pukul 02.00 WIB pada sidang dari struktur kepengurusan, pleno KPU Sumut sesuai dengan kedudukan masing-masing kan- hasil verifikasi akhir hingga ke tor partai. Setelah lulus verifikasi kabupaten/kota 22 Parpol dinya- tingkat provinsi, verifikasi takan telah memenuhi syarat dilakukan ditingkat kabupaten/ faktual". kota. Informasi diperoleh Antara dari Poso, menyebutkan, seka- lipun terjadi beberapa kali ledak- an bom serta sejumlah aksi keke- rasan terbaru di pinggiran dan luar kota Poso kurun lima hari terakhir, masyarakat di ibukota kebupaten itu hingga Minggu malam tidak terpancing dengan insiden beruntun tersebut. Namun Gubsu mengaku merasa gembira dengan kehadiran PNS di hari pertama ini. "Meski masih ada yang tidak datang, tetapi sudah hampir hadir semua dan saya merasa gembira melihat kondisi seperti ini," ujar Gubsu. "Semua warga di sini masih tenang dan tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa," kata Darwis Waru, relawan sebuah LSM ketika dihubungi per te- lepon dari Palu. Gubsu usai sidak bertemu dengan Sekdaprovsu Drs Muhyan Tambuse dan Kepala BKD Mangasing Mungkur SH, sekaligus mengintruksikan agar se- gera memanggil para pimpinan unit kerja untuk meminta per-tanggungjawaban atas ketidak- hadiran stafnya. Dari hasil sidak yang dilakukan di jajaran badan dan dinas, tercatat rata-rata tingkat kehadiran PNS 75.93 persen. Gubsu menyatakan, rendahnya tingkat. kehadiran pegawai sangat erat hubungannya dengan kepemimpinan unit kerja. Oleh karena itu, kepada Sekda diminta untuk menindak semua pegawai yang mangkir termasuk pejabat struktural, sesuai PP No.30 tentang PNS. Ia mengakui kurun beberapa hari terakhir situasi pada bebera- pa desa di pinggiran dan luar Sementara itu saat Sekda-provsu melakukan sidak ke Dinas Pertanian Sumut dan Tanaman Pangan, Sekda sempat kaget karena ada pejabat eselon III takut menerima tamu, sehingga ajudannya mengunci dari luar. Saat Muhyan Tambuse meminta kunci tersebut dan membuka- nya, terlihat KTU Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Ir Hardi Kusno. "Kalau kamu takut terima tamu jangan jadi pejabat", tegas Sekdaprovsu, Gubsu pada hari yang sama juga melakukan sidak ke ruang kerja Wagubsu dan Sekdaprovsu. ketika meninjau ruangan Wagubsu, Rudolf Pardede tidak berada di ruangannya. Menurut laporan, Rudolf tidak masuk kerja karena sakit. (di) Laksamana Pertama TNI Didik Heru Purnomo Dilantik sebagai Panglima Armabar menjabat sebagai Kepala Staf Armabar. Didik merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1975 yang masa-masa awal tugasnya lebih banyak ditem- patkan di kawasan Armada Ti- mur (Armatim), yang antara lain pernah menjabat Asisten Operasi Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI-AL. Selain itu, Wakil Asisten Perencanaan KSAL, Komandan Gugus Tem- pur Laut (Guspurla) Koarbamar, kemudian sejak Maret 2003 men- jabat Kepala Staf ditempat yang sama. FAT Demikian Ketua KPU Pro- vinsi Sumut, Irham Buana Nasution SH MHum didampingi Sekretaris KPU Sumut, H Abu Hanafiah kepada wartawan, Senin (1/12) di sekretariat KPU Sumut. Analisa Binsar SERTIJAB: Serah terima jabatan (sertijab) Panglima TNI Koarmabar dari Laksamana Muda Mualimin Santoso ke Laksamana Pertama Didik Heru Purnomo (paling kanan), di Markas Komando Armabar, Jl. Gunung Sahari, Jakarta, Senin (1/12). Situasi Poso Kondusif Pada verifikasi di kabupaten/ kota, selain susunan kepengu- rusan partai dan kedudukan kantor, juga jumlah anggota parpol disatu kabupaten mini- mal 1000 orang. Poso sempat memanas, akibat munculnya rentetan aksi keke- rasan baru di bekas daerah kon- flik tersebut, namun kejadian- kejadian itu tidak direspon. Sebagian besar masyarakat Poso maupun di Tentena setiap hari tetap membuka usahanya seperti biasa dan ramai dikunjungi ma- syarakat, kecuali arus transpor- tasi melalui sejumlah ruas jalan poros terjadi penurunan jumlah kendaraan. Dari 22 kabupaten/kota kecu- ali Medan, parpol yang diveri- fikasi faktual dua pertiga dari minimal 15 kabupaten/kota baru dapat ditentukan Parpol calon peserta Pemilu 2004. 22 Partai Politik yang telah dinyatakan lolos verifikasi faktual di Sumut yaitu: Partai Keadilan Persatuan Indonesia, Partai Bintang Refor (Bersambung ke hal. 18 kol. 1) "Tapi saya pikir kondisi se- perti ini (penurunan volume ken- daraan) hanya berlangsung sesa- at, sebab biasanya ketika susana kembali mendingin akan kembali semarak," kata wartawan yang kini berkiprah di Forum Rekon- siliasi Konflik Poso. Ia mengajak semua warga di Kabupaten Poso berperan aktif membangun kembali daerahnya (Bersambung ke hal. 18 kol. 1) Bahkan pada tahun 1998, pria kelahiran Yogyakarta, 15 April 1952 yang dalam menjalankan tugas sehari-hari didampingi istri tercinta Ny. Endang Wuryaning- sih dan dua orang putrinya itu pernah mendapat penugasan sebagai Wadan Kontingen Garuda XVII-5 di Zamboanga, Philipina. Selanjutnya, Didik yang ba- nyak mengenyam pendidikan staf komando di luar negeri se- perti di Sandiego, Amerika Se- rikat adan Australia pernah men- jadi komandan kapal di berbagai jenis kapal tempur. (Bersambung ke hal. 18 kol. 3) Guit geli PASARAN harga kuota untuk haji khusus (plus) men- jelang keberangkatan haji awal tahun 2004 semakin tinggi, mencapai 900 dolar AS untuk satu jemaah. - Di zaman bisnis, semua kesempatan "dibisniskan". *** TARIF parkir Rp7500 di enam ruas jalan tertentu di Medan selain merupakan tin- dakan diskriminatif, juga ter- hitung tarif parkir termahal di dunia, tegas Vincen Wijaya. - Ya, semoga Medan ma- suk MURI (Museum Rekord Indonesia). bungGuit 4cm Ch Color Rendition Chart