Tipe: Koran
Tanggal: 1989-02-14
Halaman: 11
Konten
FEBRUARI 1989 KAT ndonesia dan Aus- hasil mencapai kese- ng konsep tunggal kerjasama di Timor ncakup berbagai ke- lampirannya terma- rtambangan (mining à Perwakilan RI di am siaran persnya di Jakarta, Senin, ngatakan kesepakat- nyangkut persetuju- titik-titik koordinat an tentang daerah- kan menjadi bagian asama itu. Perutusan n Australia dalam engenai Timor Gap kan menyampaikan ang telah disetujui itu intah masing-masing ari lebih lanjut meng- masalah yang belum untuk dibicarakan an berikutnya yaitu gahan tahun 1989. kan untuk mengem- para pejabat bea cu- ksaan agung berpa- 1. erasi TNI AL untuk penyelundupan dan n penangkapan ikan ko Polkam menjelas- elama setahun lalu, but berhasil menang- asing dan kapal In- PDI Mendukung yangkut kasus Lam- Pimpinan Pusat Par- asi Indonesia (PDI) mendukung sepenuh- tegas aparat keaman- belaku peristiwa tang- Februari itu. tersebut nyata-nyata dengan ideologi ne- a dan UUD 1945, de- wataan DPP PDI yang ara, Senin. yang ditandatangani n PDI Drs. Soerjadi ekretaris Jenderal, Di- to, itu menyebutkan, arkan, gerakan yang eh kelompok orang- tersebut dapat meng- bilitas nasional dan an nasional yang se- nakan di Indonesia. (Ant) MBASARI Boss! e Dragon! les! FAMILY HUA KHO CHUN SIUNG B 2161 C SA...! Rp. 1250.. HEATRE Rp 1500.- 0-17.15-19.30-21.45 mgan paling mendebar ari Si PUTRI RIMBA kebathilan untuk me kasih sayang sejati! SALMA AGHA" datam peran menantang memperebutkan an jutaan dollar diantara an rimba belantara Afrika! SALMA AGHA BRANDO BAKSHI the le BAT SEKALI! B 2161 D AC 26152 TIKET RATA 0-21.30 RP 1750 CRY O B 2162 A MADA THEATRE #0-19.30-21.30 22.30 IAC COP ller on the loose... SELASA, 14 FEBRUARI 1989 Patroly Bangli Menggulung Rijasa Gianyar (Bali Post) - Kesebelasan tangguh Patroly Bangli, Minggu (12/2) di lapang- an Sutasoma Gianyar menggulung kesebelasan Putra Rijasa, Gia- nyar 4-1. yang dikoordinir Gusti cukup ke- walahan. Tanpa melalui banyak kesulitan penyerang Patroly, Suda- na yang berulang kali berhasil mengecoh bagian belakang lawan menambah kemenangan dengan dua gol sehingga merubah kedudu- kan menjadi 4-0. Namun diakhir pertandingan PS Rijasa akhirnya dapat memperkecil kekalahan sete- lah sebuah tendangan jarak jauh dari Komang Darsana merobek ga- wang Patroly merubah kedudukan menjadi 4-1 hingga babak kedua berakhir. (031) Disaksikan ratusan penonton yang memadati lapangan Sutaso- ma, Patroly sejak babak pertama terus mengadakan penekanan ke kubu lawan. Melalui trio andalan- nya Darma, Swarnayasa dan Suda- na beberapa peluang emas nyaris membuahkan gol. Di menit ke-16 Swarnayasa nyaris membuat gol, namun berhasil digagalkan. Menit ke-20 dan ke-17 masih di babak I, dua peluang emas tidak dapat dise. Posyandu lesaikan. Namun di menit ke-30 Darma yang mendapat umpan Su- dana membuat gawang Ida Bagus Sarana- ———— 21 (Sambungan Hal II) POMMS), nantinya dapat me- numbuhkan daya mampu aparatur dan memperbaiki mekanisme ker- ja dalam penerapan sistem yang di- sesuaikan dengan situasi objektif di daerah. Menyinggung kenyataan saat ini, gubernur mengakui sering menjumpai adanya sarana yang be- lum dapat berfungsi optimal dan belum dipelihara dengan sebaik- baiknya, dan jelas hal itu merugi- kan pemerintah. Masalahnya me- nurut gubernur, bukan karena ter- batasnya dana saja tetapi juga pengetahuan dan kemampuan un- tuk melaksanakan pemeliharaan juga terbatas. Seminar tersebut berlangsung sehari diikuti 50 orang kemudian dilanjutkan lokakarya dan kursus- kursus. Pada kesempatan itu Di- rjen PUOD juga menyerahkan se- perangkat komputer kepada Bupa- ti Badung. (021). Kontingen-- (Sambungan Hal II) Baris Berbaris pada hakekatnya adalah salah satu upaya dalam me- numbuhkan serta meningkatkan desiplin diri di dalam kita member- ikan pelayanan kepada syarakat. ma- Pelton Hansip Badung yang di godok kurang lebih satu bulan un- tuk mempersiapkan diri dalam lomba ini diharapkan oleh Bupati untuk tampil jangan sampai meng- ecewakan pembinanya dan sang- gup menunjukkan prestasi terbaik- nya untuk memperoleh hasil yang maksimal. Ditambahkan, walau- pun juara dalam kejuaraan lomba ini bukan tujuan utama namun ke- sungguhan dari anggota matrik hansip tetap diharakan demi mem- bawa nama baik Daerah Kabupa- ten Badung. (*). Surat Pembaca Ni Wyn. Suparni stap Kantor Camat Pnb Rp 1.000,00 -1 Ngh. Sutina Bsc stap Kantor Camat Prib Rp 1.000,00 IGede Karynna Kades Penebel Rp 1.500,00 Wyn. Sukantra Kades Pitra Rp 1.500,00 IWyn Sujana Kades Buruan Rp 1.500,00 LMd. Sitri Kades Biaung Rp 1.500,00 INgh. Suamba Kades Babahan Rp 1.500,00 IMd. Dewesdeker Kades Senganan Rp 1.500,00 INgh. Sukra Kades Jatiluwih Rp 1.500,00 IKt. Wirya Kades Wongaya Gde Alit tergetar. Demikian pula seme- nit kemudian untuk kedua kalinya gawang Putra Rijasa dirobek Dar- ma, hingga kedudukan berubah 2- 0 pada babak I untuk Patroly. Babak II, Patroly yang cukup banyak pengalaman tetap mendo- minasi permainan. Umpan-umpan pendek sering membuat pasukan TELP. 22078 bernama kelompok penimbangan (Pokbang) terbentuk suatu kesan yang salah tentang program ini. Mereka menganggap bahwa Pok- bang itu sebagai tempat pembagian jatah makanan. Pada waktu dahu- lu memang demikian, sebab ketika program UPGK (Upaya Perbaikan Gizi Keluarga) pertama kali dilan- carkan berbagai bantuan dari bad- an dunia seperti WHO, Unicef, Unesco, dan lain-lain juga turut mengalir. Akan tetapi dana itu su- dah tidak ada lagi, otomatis prog- ram PMT (Pemberian Makanan Tambahan) pada suatu Pokbang juga terhenti. Sebab pada dasarnya PMT itu hanyalah bersifat pe- nyuluhan agar masyarakat meng- erti dan memahami tujuan dasar UPGK yang sebenarnya. Setelah masyarakat mengerti, maka ditun- tut kemandirian masyarakat untuk mengelola PMT secara swadaya dengan menggali dana atas dasar potensi yang ada di masyarakat. Untuk dapat mencapai taraf Po- syandu mandiri, sebenarnya perlu juga dilakukan kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan keuntung- an ekonomi tetapi sekaligus me- nunjang kegiatan Posyandu. Variasi kegiatan ini cukup pen- ting, sebab Posyandu yang hanya melulu dilaksanakan dalam bidang kesehatan saja akan menimbulkan rasa jenuh dan bosan para kader dan masyarakat, sehingga lama ke- lamaan kegiatan menjadi berku- rang bahkan terhenti sama sekali. Alternatif kegiatan ekonomis yang dapat dilakukan dalam rangka me- nunjang kegiatan Posyandu harus dilakukan secara bertahap. Perta- ma misalnya dengan mengadakan jimpitan, yang dilakukan sesuai dengan kondisi daerah. Di daerah pertanian misalnya masyarakat di- minta menyisihkan sedikit beras atau jagung hasil panennya, di dae- rah perkebunan juga demikian, de- mikian pula di daerah home indus- try diminta masyarakat untuk mengumpulkan sebagian dari hasil kerajinannya. Setelah terkumpul kemudian hasil jimpitan ini dijual TABUNGAN BERHADIAH SK MENSOS RI 17 SEPTEMBER 1988 NO BINBANSOS 5-1-192/88 -- (Sambungan Hal IV) Rp 1.500,00 IWyn. Ramas Kades Tengkudak Rp 1.500,00 IMd. Wirya Kades Penatahan Rp 1.500,00 IMd. Wardhi Kades Rejasa Rp 1.500,00 INgh. Pugir Kades Riang Gde Rp 1.500,00 INym. Seridana BA. Kades Jegu Rp 1.500,00 Jumlah penerimaan sampai Senin siang Rp 1.117.500,00 Jumlah penerimaan sebelumnya Rp 30.612.630,55 Jumlah penerimaan seluruhnya Rp 31.730.130,55 ACARA BIOSKOP DI DENPASAR HARI INI THEATRE KUMBASARI FULL AC TELP. 26412 THEATRE WISATA FULL AC TELP. 23024 TERMINAL ENTRY WIRO SABLENG (15.45-17.45-19.45-21.45-23.00 WITA) (15.30-17.30-19.30-21.30 WITA) THEATRE DENPASAR FULL AC TELP. 26637 THEATRE NEW JAYA FULL AC ALOHA SUMMER (17.00-19.00-21.00 WITA) THEATRE GAJAH MADA THEATRE INDRA FULL AC TELP. 26152 MANIAC COP TIGER CAGE (15.30-17.30-19.30-21.30-22.30 WITA) (17.30-19.30-21.30 WITA) TJOET NJA DHIEN (15.00-17.15-19.30-21.45 WITA) DIUNDI TGL. 17 FEBRUARI 1989 MENCICILKAN KENDARAAN BERMOTOR G.1 (Sambungan Hal IX) dan dijadikan kas Posyandu. Alternatif lain misalnya warga masyarakat yang mampu diminta kesediaannya menjadi donatur. Setelah kas Posyandu terisi di- lakukan usaha ekonomis misalnya simpan pinjam atau penjualan obat sederhana yang sangat dibutuhkan masyarakat. Uraian di atas, hanyalah suatu gagasan alternatif saja, sebab pola penerapannya haruslah disesuai- kan dengan situasi dan kondisi di Pada prinsipnya haruslah dilaku- kan kegiatan ekonomis sehingga uang yang ada di dalam kas tidak menganggur melainkan berputar dan berkembang. Kemudian keun- tungan yang diperoleh inilah yang selanjutnya digunakan untuk me- nunjang kegiatan Posyandu. Ha- nya yang perlu ditekankan di sini, karena menyangkut uang yang me- rupakan masalah yang cukup peka di masyarakat pengelolaan dana Posyandu harus dilakukan secara terbuka dan boleh diketahui siapa hak pengelolanya ha- pun serta rus terampil dan mempunyai dedi- kasi tinggi. Dengan demikian alter- natif gagasan yang kedua ini sangat mempunyai kaitan erat dengan ga- Dipertanyakan gasan yang pertama. Penulis, staf Bindal Yankesmas Kantor Departemen Kesehatan Ka- bupaten Karangasem. Bandar- (Sambungan Hal VIII) Dilarang Untuk itu, ia menyatakan ter- dakwa telah melanggar pasal 303 ayat 1 sub 2 ayat 3 KUHP yakni melakukan judian di tempat itu, padahal segala bentuk judi oleh pemerintah telah dilarang. Dikatakan, praktek judi blok kiu tersebut dilakukan tanggal 25/7 tahun lalu di jaba Pura Tengaling Desa Petak Gianyar pk. 14.30 Wi- ta. Alat permainan yang diper- gunakan yaitu kartu domino dan perlak sebagai alasnya. Sebagai bandarnya, ia menarik cukai 5 per- sen terhadap pemasang yang me- nang atau beruntung. Namun sial baginya, di tengah- tengah kesibukan masyarakat me- lakukan yadnya, ia ditangkap poli- si. Barang bukti berupa uang ber- hasil disita sebanyak Rp 3.350,00, perlak warna biru dan kartu do- mino. Bali Post/020 JUARA-Dua kesebelasan yang tampil di Kompetisi Kini Jani Cup I. Tirta Dharma PDAM (jongkok) sang juara beserta POR Sadar Tunjuk runner up, sebelum bertanding Minggu dengan keunggulan Tirta Dharma 6-4. ADB Mengingat persediaan dana sa- ngat terbatas, panel ahli itu dalam rekomendasinya hanya dapat menggarisbawahi perlunya dana untuk membantu kedua negara raksasa ini. Dengan catatan ADB dianjurkan, untuk tidak merugi- kan kepentingan negara berkem- bang anggotanya yang lain yang su- dah merupakan peminjam tradi- sional. mana Posyandu itu berada. Apala- gi di Bali ini yang seperti sudah diungkapkan sangat beragam kehi- dupan masyarakatnya. Hal ini ten- tu menuntut pola pelaksanaan program yang variatif, meski pada dasarnya tujuan program itu sama. Akan tetapi yang jelas kita harus terpulang pada pokok permasalah- an awal yakni bagaimana upaya ki- ta untuk menanggulangi masalah kesehatan yang timbul di ma- syarakat. Apa lagi badan kesehat- Mahasiswa an dunia WHO sudah mencanang- kan suatu target yang harus dicapai di bidang kesehatan menjelang ta- hun 2000 yaitu Health for All in 2000 year (sehat untuk semua pada tahun 2000). Bagaimana kita akan dapat menjawab tantangan WHO itu, kalau Posyandu yang kita an- dalkan sebagai ujung tombak ter- depan utk memecahkan masalah kesehatan masih tumpul, padahal tahun 2000 tinggal 11 tahun lagi! Setelah ditetapkan putusan oleh majelis hakim yang menyidangkan perkara tersebut, barang bukti ber- upa uang dirampas untuk negara, sedang perlak dan kartu domino dimusnahkan. (027).- Dalam kaitan ini India telah di- bantu oleh bank dunia yang dana- nya jauh lebih besar katimbang ADB. Sedangkan RRC baru bela- kangan ini muncul sebagai bakal peminjam. Perangi Kemiskinan Panel yang juga diikuti John Hennessy, tokoh perbankan AS, Emile Van Lennep dari Belanda (Sambungan Hal I) Kepada TKI/TKW yang akan mengambil paspornya dikenakan biaya Rp 275 ribu terdiri atas 12 komponen. Besar pungutan terse- but sesuai surat edaran yang dike- luarkan Dirjen Binawas, Dep- naker. - Sementara itu, Wakil Sekjen Im- sa (Asosiasi Pengerah Tenaga Ker- ja), Mahfudz Djaelani tidak berse- dia memberikan komentar tentang hal itu, tetapi membenarkan ke- tentuan yang dikeluarkan Mena- ker. (Ant) (Sambungan Hal VIII) mengenai materi yang ditulisnya. Wajib-presentasi akan dilakukan Selasa (14/2) untuk LKTI-LKIP mahasiswa, dan pada hari Rabu (15/2) untuk LKTI Siswa SMTA. Karya tulis ilmiah yang dinilai ter- baik (I sd.III) dan harapan I & II akan disediakan hadiah berupa uang dan hadiah-hadiah menarik lainnya. Selain LKTI & LKIP, masih ada satu lomba yaitu lomba penelitian yang diikuti antardosen yunior (gol III). Peserta lomba penelitian ini berjumlah 11 orang berasal dari program studi di lingkungan FKIP. Hasil karya penelitian terbaik (I sd III) juga disediakan hadiah berupa uang dengan jumlah keseluruhan (termasuk LKTI-LKIP) sebesar Rp 900 ribu. Demikian Dr. Su- parman. (*). HOTEL BALL SANUR BALI INDONESIA Bali Post MENERIMA SIMPANAN TABUNGAN & DEPOSITO dan mantan Sekjen OECD dan Prof Amartya Sen dari India itu mengantisipasikan keperluan - ke- perluan baru di masa mendatang. Di satu pihak ADB diperingatkan bahwa lebih dari0,5 milyar pendu- duk di Asia masih bergulat dengan kemiskinan yang mutlak. Oleh ka- rena itu ADB dianjurkan untuk le- bih membantu memerangi kemis- kinan ini. Dalam kaitan ini lima tokoh eko- nomi terkemuka dunia anggota pa- nel internasional ini mengingat- kan, agar ADB tidak hanya meng- utamakan bantuannya pada pem- bangunan proyek prasarana eko- nomi saja, tetapi hendaknya juga memperhatikan pembangunan prasarana sosial, khususnya dalam bidang kesehatan dan pendidikan. Justru proyek prasarana sosial ini dapat meningkatkan kualitas hi- dup penduduk miskin. edia Swasta ADB telah memberikan pinjam- an dengan tujuan akhir sektor swasta, akan tetapi dananya dipin- Prof. Otto Panel menyadari bahwa pem- biayaan prasarana sosial ini me- merlukan banyak dana ADF. Pa- dahal ADB harus juga bersedia memikul sebagian dari biaya lokal (local cost financing) untuk melak- sanakan proyek prasarana sosial ini. Di lain pihak, ADB juga harus mengikuti gelombang zaman yang baru yang ingin mendukung per- kembangan sektor swasta di nega- ra berkembang. Bank secara tradi- sional hanya meminjam kepada pemerintah, karena ADB merupa- kan bank multilateral yang dimiliki Asiri negara anggota. (Sambungan Hal I) lingkungan tertentu, juga harus mengetahui lebih dalam dan rinci tentang berbagai jenis tumbuhan dan binatang. ignor 0 Dengan pengetahuan itu dapat diketahui manfaat serta cara mera- wat atau melestarikan segala jenis tumbuhan dan binatang, yang sa- ngat banyak manfaatnya bagi kehi- dupan manusia dan lingkungan- nya, demikian Otto Soemarwoto. (Sambungan Hal I) tah negara jamkan kepada pem anggota yang selanjutnya me- nyalurkannya kepada sektor swas- ta melalui pola pinjaman dua lang- kah "two step loan", yaitu disalur- kan lebih dulu kepada bank pem- bangunan di negara peminjam. Ba- ru dari bank ini dipinjamkan kepa- da sektor swasta yang memerlu- kan. Di Indonesia biasanya lewat Bapindo. Bank juga sudah mulai memberi pinjamam kepada perusahaan swasta langsung, tanpa jaminan pemerintah. Lagi pula ADB bisa mengambil saham (minoritas). Di Indonesia akhir-akhir ini, beber- apa pinjaman langsung ADB kepa- da perusahaan swasta sudah dise- tujui. Panel itu menyarankan agar ADB membantu proyek-proyek yang mendukung kerja sama regio- nal, seperti di ASEAN dan Asia selatan. ADB juga harus mening- katkan perhatian khusus kepada negara anggotanya (DMC) yang sangat kecil, misalnya di Samudera Pasifik.- (Ant).- (Sambungan Hal I) pembajak, ujar Menkeh ketika itu, pertama pembajak secara kasar, lalu yang memanfaatkan teknologi canggih, pembajakan lewat pesan- an, dan pembajak yang mengerja- kan pesanan di rumahnya sendiri. Ikapi dan Asiri mengharapkan agar dengar pendapat dengan ko- misi III yang diarahkan pimpinan sidang Djufri, S.H. (F-PDI) itu bi- sa meneruskan masalah ini pada instansi yang berwenang. Komisi III berjanji akan meng- konsultasikan masalah yang diha- dapi Ikapi dan Asiri dengan Mah- kamah Agung dalam waktu dekat. Ikapi dan Asiri menyimpulkan keberadaan UUHC, baik materi maupun sanksinya sudah memadai sehingga tidak diperlukan adanya juklak yang menurut Rinto dan Usman selalu ditanyakan para pe- nyidik hukum tentang UUHC 1987 Diskusi panel yang diprakarsai kelompok pencinta alam "Sadago- ri" SMA 5 Bandung itu diikuti se- kitar 300 peserta terdiri dari para ilmuwan, pelajar dan para pencinta tersebut. alam se-Jawa Barat. (Ant). Panel juga menganjurkan ADB untuk mendirikan badan tersendiri yang akan menyalurkan pinjaman, bantuan teknis dan pemilikan sa- ham kepada swasta, semacam IFC (International Finance Company) yang merupakan anak perusahaan Penarikan bank dunia. Kedua asosiasi itu membantah BALL HAI Supper Club 10 th Floor Dengan bangga mempersembahkan PENNEY DE JAGER Penyanyi Berkaliber Internasional Khusus diterbangkan dari BELANDA Saksikanlah sambil anda minum, bersantap malam dan melantai di Supper Club tertinggi di Bali Setiap malam mulai jam 21.30 kecuali minggu Pesan tempat Telepon: 88511. Pesawat 143 DATANGLAH PADA KAMI : ● DALAM BIDANG KREDIT BUNGA YANG SANGAT RINGAN DENGAN JANGKA WAKTU PENCICILAN YANG PANJANG. PELAYANAN YANG CEPAT DAN CERMAT DARI PETUGAS- PETUGAS KAMI O KEPUASAN ANDA KAMI UTAMAKAN OPT. BANK DESA PEDUNGAN O JALAN RAYA DIPONEGORO 36X PESANGGARAN TELEPON: 24955, 28436, 25085, 25086 DENPASAR SELATAN (80222) C 175 ‒‒‒‒‒ Sepak Bola Piala Kini Jani Cup I Sukses Dengan cukup suksesnya perja- lanan kompetisi antarklub di Taba- nan, dengan Kesebelasan Tirta Dharma sebagai juara Alit Ardana kembali punya rencana lebih luas. "Bukan klub di Tabanan saja, tapi kompetisi se-Bali," katanya. Ia merencanakan sekitar bulan No- vember mendatang cita-citanya tersebut dapat diwujudkan. elaksanaan kompetisi Kini Ja- di Tahun-tahun berikutnya, serta kin untuk kesempatan perdana cu- kup sukses. Tanpa berlanjut, jelas sasaran utama mendapat bibit ung- gul sepak bola tidak bisa dicapai dengan baik serta memuaskan. ni kota Tabanan dapat dinilai cukup sukses. Bukan saja dilihat dari jumlah penonton yang melimpah, tapi juga keikutsertaan klub cukup banyak. C.66 Sembilan kesebelasan ambil bagian di arena yang baru lahir ter- sebut dan cukup membangkitkan semangat persepakbolaan di Ta- banan. Paling tidak, perkiraan jumlah klub di Tabanan menipis dapat terhapus. Karena jumlah 9 klub itu menunjukkan cukup lu- mayan, apalagi memang sekitar ti- ga klub yang tidak ambil bagian- dalam kompetisi ini. I Gusti Alit Ardana pelaksana kompetisi Kini Jani Cup I menan- daskan, kelancaran pelaksanaan Jenderal (Purn) kompetisi ini tiada lain karena cintanya masyarakat akan sepak bola. Kecintaan ini menjadikan masyarakat mau datang untuk me- nyaksikan pertandingan, walau ja- lannya kompetisi hanya seminggu. "Saya cukup senang," tandas Ar- dana mengomentari lancarnya kompetisi itu. Ardana yang bossnya Radio Al- ba tersebut mengatakan hal ini me- rupakan langkah permulaan. Ten- tu kekurangan masih ada dan akan disempurnakan pada tahun-tahun selanjutnya. Kompetisi yang dimulai tanggal 6 sampai 12 Februari 1989 itu, rata- rata menyedot penonton tiap per- tandingan 1000 orang. Jumlah itu menurut ukurun Tabanan terma- suk lumayan. Yang jelas dari be- berapa pengamat menyebut, kom- petisi yang diprakarsai swasta ini cukup memberikan andil pada se- pak bola Tabanan. Diharapkan kompetisi tersebut dapat berlanjut (Sambungan Hal VI) da jatuh pada nomor penabung BQ. 0709/88, hadiah II sebuah se- peda Phonix AB.1851/87 dan hadi- ah III sebuah jam dinding jatuh pada nomor penabung BN.0082/ 86. Dua buah hadiah IV masing- masing berupa sebuah radio tran- sistor jatuh pada nomor penabung AL.0658/88 dan AT.0011/85 Sepuluh buah hadiah V masing- masing berupa sebuah baju kaos merk Golf jatuh pada nomor pena- bung, AF.0286/86, BP.0403/88, AA.2306/86, AA.5182/88, E.0906/ 84, A.4898/83, AA.3277/87, AA.0340/85 dan AA.4246/88, AA.3073/87. (08) sinyalemen anggota komisi III bah- wa mahalnya harga jual kaset dan buku merupakan penyebab subur- nya usaha pembajakan. "Dari harga jual sekarang, pro- duser hanya punya keuntungan se- kitar 10-15 persen saja," kata Rin- to yang disetujui Usman dengan anggukan. Apa motivasi Alit Ardana mem- buat kompetisi tersebut? Ia me- nyebut tiada lain, bisa berbuat un- tuk daerah yang ia cintai. Yang ter- penting, apa yang menjadi ke- banggaan daerah sebelumnya yak- ni sepak bola Tabanan disegani la- wan kembali dapat diwujudkan. Walau ia menyadari menggapai hal itu memerlukan kerjasama yang baik dengan semua pihak. Dengar pendapat itu dihadiri pengurus inti Ikapi dan Asiri serta belasan anggota komisi III DPR. (Ant). dilatih dan dididik tentang kemili- tapi tambahnya, Pak Dirman telah teran. "Kami dilatih perang untuk mati," tambahnya lagi. Sebelum mengakhiri pengabdi- an yang 100 persen akan berakhir 1993, ucap dia, anggota Peta ingin menempatkan sejarah pada pro- porsi yang sebenarnya. "Tidak ada maksud kami ingin menonjol-nonjolkan diri. Juga, ti- dak ada maksud membanding- bandingkan, kami benar situ salah. Kami hanya ingin bertanggung ja- wab terhadap kebenaran sejarah. Bukankah kemerdekaan yang kita raih hasil semua perjuangan bang- sa Indonesia," katanya bernada tanya. Ia juga menyinggung soal penu- lisan sejarah yang akhir-akhir ini ramai dipublikasikan. Soemitro berpendapat, penulis an sejarah tidak boleh dipolitisir. Penulisan sejarah harus merupa- kan pengungkapan apa yang sebe- narnya terjadi. "Suatu kejanggalan, jika tidak berani mengungkapkan hal yang sebenarnya mengenai fakta seja- rah. Apalagi menutup-nutupi," tu- turnya. Romusha Sementara itu Ketua Badan Pengurus Harian Yapeta, Pamoe Rahardjo menjelaskan, terbentuk- nya Peta merupakan wujud dari ra- sa benci terhadap tentara Jepang yang dengan biadab memperlaku- kan pribumi seperti 'Romusha' dan mengirim pemudi Indonesia ke Je- pang untuk dijadikan wanita tuna susila. Di samping itu, ujar dia, adanya ketidakpastian janji Jepang ten- tang kemerdekaan Indonesia. Peta, yang anggotanya merupa- kan bekas pasukan yang dibentuk Jepang untuk membantu Jepang melawan sekutu di daerah-daerah itu, dengan semangat berkobar pa- da 14 Februari 1945 berhasil mere- but kota Blitar dalam satu hari satu malam. Kendati pemberontakan ini ke- cil, kata dia, tetapi tentara Peta berhasil membunuh seluruh tenta- ra Jepang yang ada di Blitar waktu itu. Bukan itu saja, Alit yang ber- badan gemuk gempal berkumis jempe itu punya rencana lain, yakni kejuaraan menunggang sepeda motor (grass track) serta adu tinju masuk desa. Itu rencana, dan reali- sasinya, tentu tinggal menunggu kelanjutan kreativitasnya. Selamat berbuat. (Alit Purnata). MEKS HALAMAN XI (Sambungan Hal I) dengan arteleri dan tank untuk me- nangkap dan menumpas tentara Jepang yang lari ke luar kota. "Ti- dak ada jalan lain, kami me- nyerah," jelasnya. Dianggap tidak ada Menjawab pertanyaaan meng- enai Soepriyadi, Pamoe Rahardjo menjelaskan sampai saat ini belum diketahui kabar pahlawan Peta ter- sebut apakah masih hidup, apa su- dah meninggal dunia. "Makamnya sampai sekarang belum diketa- hui," tuturnya. Ketika diminta untuk meng- omentari pernyataan Sihanouk mengenai kebijaksanaannya terha- dap Indocina sehubungan lawat- Hun Sen ke Bangkok yang bisa diartikan Thailand mengakui rejim dukungan Vietnam itu, Jenderal Chatichai mengatakan bahwa ia ti- dak pernah mengatakan pengaku- Menghadapi hal itu, Jepang an kepada rejim Phnom Penh. mengerahkan satu resimen tentara (Ant/Tna). Kantor Pemasaran UNDIAN KUPON BELANJA BERHADIAH PERIODE II (SERIE B) ▪ BERGEGASLAH....... Pihak Yapeta telah menyelidiki tentang nasib Soepriyadi, hingga pernah menanyakan ke pemerin- tah Jepang apakah Soepriyadi di- tangkap dan dibunuh, yang dija- wab bahwa tentara Jepang tidak pernah menangkap apalagi mem- bunuhnya. KPR BTN "PONDOK BARALOKA PERMAI" KEDIRI - TABANAN Juga, tambahnya, tidak ada indi- kasi yang menyebutkan bahwa Soepriyadi dikhianati oleh rekan- rekan Peta. Soepriyadi pada September 1945 pernah ditanya rekannya Slamet, kenapa tidak muncul ketika di- panggil Soekarno untuk mendudu- ki jabatan Menteri Pertahanan, je- las Pamoe Rahardjo, ia menjawab bahwa ia akan berjuang dengan caranya sendiri. (Ant). Developer: PT DARMA DUTA MANGGALA JLN DIPONEGORO NO 147 TELEPON 25268 27213 DENPASAR BALI Chatichai (Sambungan Hal I) katan situasi di kawasan ini dan membahas kerja sama ekonomi, terutama pertukaran teknologi pe- tromikia dengan pemimpin Brunei itu. Di samping itu, Perdana Menteri Chatichai akan membujuk para pengusaha Brunei untuk mena- namkan modal mereka di Thai- land, karena Brunei adalah negara terkaya di antara negara anggota ASEAN lainnya. MILIKILAH PONDOK SEJAHTERA BARA LOKA PERMAI KEDIRI TABANAN komans KUTILANG TYPE 45 Kepuasan Anda Tujuan Kami Milikilah rumah ideal, dilingkungan udara yang bebas volusi dan pesona panorama yang indah, berlatar belakang Kawasan Pariwisata Alas Kedaton. Kwalitas dan standar kepuasan dambaan keluarga anda, hanya akan terwujud bila anda memiliki salah satu type rumah yang tersedia di perumahan Bara Loka Permai. Lokasi hunian dengan suasana nyaman dan tentram, bebas banjir, fasilitas sekolah 200 meter dari lokasi, air bersih, listrik, semua jalan penghubung dan jalan lingkungan diaspal. Supaya tidak ketinggalan hubungi segera : Kantor Pusat ELANG MAKAN : PT DARMA DUTA MANGGALA Jln. Diponogoro No. 147 lantai II Denpasar. Tlp. 25268 - 27213. CLANG DER BANG TAMU KOPEL Jalan Raya Kediri Tabanan No. 30 Tabanan. DENAH. 1.45 7120 Tgl. 20 PEBRUARI '89 MA department store. JAM 16.00 wita C 65 JL. DIPONEGORO 50 DENPASAR C. 177 2cm Color Rendition Chart
