Tipe: Koran
Tanggal: 1991-04-08
Halaman: 11
Konten
588 91 rik rak kan n I- tut Cen- Hak air me- sa- us," mya tak me- me- ad n- an se- lu- da- an er- sa- as, er- ak B- t... ka- ne- Is- tu. ne- BB tas ng- pe- m- ak k," zan ari- ang rak Trgo tu- cat- gah ata be- ta. SG m- cah di asi- mes, ng- ng- eral ata- ang ak- ara pe- 0- wat. SENIN, 8 APRIL 1991 Guru SD di NTT Dipecat karena Perbuatan Amoral Kupang- Sebanyak sembilan guru sekolah dasar (SD) termasuk sejumlah kepala sekolah di NTT dipecat karena terlibat dalam berbagai kasus amoral. Tiga guru di Kabupaten Flores Timur dan seorang lagi di Sikka, juga akan segera terkena tindakan serupa tahun ini atas perbuatan yang melanggar PP.10/83, ucap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) NTT, Drs. Faoian Latu Batara kepa- da Antara, Sabtu. Jumlah guru ngani di propinsi. Tidak aktif Menurut Fabian, pemecatan juga dilakukan terhadap guru dan kepala sekolah yang terli- bat dalam berbagai kasus tin- dak pidana yang penyelesaian- nya sampai di meja hijau dan mereka yang meninggalkan tempat tugas tanpa pember- itahuan atasan. "Dalam waktu dekat ini berhentikan karena meninggal- kan tempat tugas tanpa kabar, sedangkan tahun lalu 32 guru yang ditindak karena perbuat- an tersebut," ucap seorang staf Dinas P dan K NTT. Bali Post Timor Timur Perkuat Penyuluhan Pertanian Dili Pembangunan pertanian Ti- mor Timur dalam tahun anggar- an 1991/1992 diarahkan untuk memperkuat penyuluhan di tingkat lapangan dalam upaya meningkatkan motivasi berpro- duksi, tingkat swadaya para pe- tani dan nelayan. masi Pertanian (BIP) Timtim, Ir. tapkan sebanyak 231.943,93 Blasius Lema, Jumat. ton. Sedangkan produksi tahun Dikatakannya, kegiatan De- sebelumnya 183.834,70 ton. mas itu mengacu pada pelak- Produksi tanaman pangan ta- sanaan empat usaha pokok hun 1991/1992 itu meliputi padi pembangunan pertanian de- 83.268,64 ton, jagung 97.172,61 ngan prioritas utama usaha po- ton, ubi kayu 30.176,50 ton, ubi kok diversifikasi, intensifikasi, jalar 14.625,18 ton, kedelai ekstensifikasi dan rehabilitasi 2.648,10 ton, kacang tanah Halaman 11 TANYA JAWAB BAHASA INDONESIA Kerja Sama Bali Post dan Jurusan Bahasa Indonesia Fakultas Sastra Unud Untuk mendukung program serta upaya untuk menumbuh- 1.329,1 ton, dan kacang hijau Mandegkah Perkembangan Bahasa Bali? Menurut Blasius, untuk men- Aspek penyuluhan, kata Blas- dukung pencapaian produksi itu, Kanwil Pertanian Timtim a- tersebut Kanwil pertanian pro- kan dan mendinamiskan kelom- 2.723,8 ton. pinsi ini melaksanakan prog- pok tani. ram kegiatan pembinaan lang- DEWASA ini bahasa Bali sering sung di lapangan dengan pola ius, merupakan faktor penentukan memperkuat jalur pe- sia, bahkan dalam kesempatan ter- menerima kosakata bahasa Indone- percontohan melalui metode dan keberhasilan pencapaian demonstrasi area massal (De- sasaran produksi pertanian da- nyuluhan pertanian dengan me- tentu menerima kosakata bahasa a- mas), kata Kepala Balai Infor- lam tahun 1991/1992 yang dite- nempatkan seorang Penyuluh sing. Apakah itu gejala keterbatas- Pertanian Lapangan (PPL) pa- an dan mandegnya perkembangan da setiap Wilayah Kerja Pe- bahasa Bali? Apakah hal itu juga gitu pula pada setiap kabupaten diajarkan secara wajib bagi sekolah ditempatkan lima orang Pe- (SD sampai dengan SMA) di Bali? nyuluh Pertanian Spesialis Ataukah hal itu sebagai cerminan (PPS) dan setiap BPP ada lima tertutupnya peluang bahasa daerah orang PPUP (Petugas Penyuluh (Bali) untuk memperkaya kosakata bahasa Indonesia? Lalu? Umum Pertanian). li, barulah kata radio itu menja- bahasa Bali. Bahasa Bali meng- radio itu ada dalam kosakata baru, netelunin, dan memakuh yang di kosakata bahasa Bali. Kata enal kata ngaben, ngodalin, meca- hasa Bali karena diperlukan o- selama ini digunakan dalam ba- leh masyarakat Bali untuk me- hasa Indonesia dengan upacara nyampaikan atau mengkomuni- adat (istilah ini tentu tidak se- kasikan barang jenis radio itu. suai dengan makna/pengertian sakata dalam sebuah bahasa di- sesuaikan dengan keperluan masyarakat penutur bahasa bersangkutan. dan kepala SD nistrasi di tingkat propinsi sa- sekitar tiga guru terpaksa di- APBD Kabupaten Kupang nyuluh Pertanian (WKPP), be- yang mendorong bahasa Bali kini Dengan kata lain, kehadiran ko- kata-kata bahasa Bali itu). Se. yang dan "Tinggal penyelesaian admi- terlibat ja," kata seorang staf Dinas P dalam berbagai dan K NTT. perbuatan yang Mereka yang terkena hukum- diklasifikasikan an disiplin berupa penurunan melanggar PP. pangkat paling banyak terdapat 30/80, PP. 32/79 di Kabupaten Flores Timur yak- PP.10/83 ni mencapai 27 orang, menyusul sebanyak 239 orang, 102 di an- TTU (Kabupaten Timor Timur taranya sudah diambil tindakan Tengah Utara) dan Sumba Ba- tegas berupa pemecatan, pe- rat masing-masing delapan dan nundaan kenaikan gaji berkala, tujuh guru. penurunan pangkat (hukuman disiplin), pembebasan jabatan dari kepala sekolah, katanya. Masih ada sekitar 137 guru dan kepala sekolah lain me- nunggu keputusan pertengahan tahun ini untuk mendapat hu- kuman dan tindakan tegas yang sama, katanya. Daun Pintu Tindakan terhadap para guru dilakukan melalui beberapa ta- hap, mulai teguran lisan dan tertulis yang menjadi kewe- nangan Dinas P dan K Kabupa- ten bersama para bupati, ke- mudian penundaan kenaikan gaji berkala, kenaikan pangkat dan penurunan pangkat dita- Dijadikan Papan Tulis Kupang- Kepala Dinas P dan K NTT Drs. Fabian Latu Batara hari Sabtu meninjau SD Inpres Oepura-2, sekitar 500 meter barat kompleks kantor gubernur lama dan menemukan bahwa para NTT, ternyata 369 di antaranya Dari sekitar 26.000 guru SD di tidak aktif di depan kelas. "Ada yang dikaryakan seba- gai lurah/kepala desa, menjadi anggota DPRD, bertugas di kan- tor Dinas P dan K Kabupaten dan Kantor Yayasan Pendidi- kan," Fabiah menjelaskan. Jumlah guru yang aktif di depan kelas sekitar 25.481 0- rang. Perkiraan kekurangan gu- ru untuk 3.828 unit SD Negeri dan swasta di seluruh NTT pada waktu ini sebanyak 8.972 orang, dengan perhitungan tiap seko- lah minimal ada sembilan guru. Dia mengakui, dewasa ini pe- nempatan guru SD di NTT be- lum merata, karena sebagian besar menumpuk di kota, se- dangkan desa-desa terpencil masih kekurangan tenaga peng- ajar. (Ant). Rp 20 Milyar Lebih Kupang (Bali Post) - Anggaran Pendapatan dan disetujui Rp 20.322 milyar. Belanja Daerah (APBD) kabu- paten Kupang tahun 1991/1992 Jumlah tersebut terdiri dari be- lanja rutin sebesar Rp 13.898 ju- sebesar Rp 6.423 juta. ta dan belanja pembangunan DPRD II Kupang itu dikukuh- APBD yang telah disetujui kan dengan peraturan daerah Nomor 1 tahun 1991, tanggal 28 Anggaran dan Belanja daerah Maret 1991 tentang penetapan Tkt II Kupang tahun anggaran 1991/1992. hi dalam kata sambutannya ke- tika menerima hasil kerja De- wan tersebut mengucapkan ter- ima kasih kepimpinan Dewan karena prinsip musyawarah dan mufakat yang dianut selama ini telah dijalankan dengan baik, sehingga Nota Keuangan dan Rancangan Anggaran Penda- Bupati Kupang Paul Lawa Ri murid belajar dengan menggunakan daun pintu sebagai pap Tidak Mudah Tanggulangi an tulis. Ini diketahuinya ketika berdialog dengan sejumlah siswa yang mengikuti mata pelajaran agama Katolik dan Islam, dan melihat coretan kapur tulis di tripleks (daun pintu) kantor sekolah. "Itu ada gambar tanda salib, mengapa tidak dihapus," tanya Kadis P dan K NTT itu ketika berdialog dengan seorang staf pengajar, Ny. Dina M. Herewila mewakili kepala sekolahnya. "Itu bukan coretan anak-anak, Pak. Tetapi tulisan ibu guru yang mengajar mata pelajaran agama Katolik. Kami keku- rangan papan tulis dan ruangan kelas, sehingga anak-anak yang mengikuti pelajaran agama Katolik, terpaksa memakai ruangan kantor," kata Ny. Dina. Untuk mata pelajaran agama Islam, yang diajar oleh seo- rang ibu guru honorer, kini menggunakan salah satu ruangan perumahan guru. "Prinsip kami: tak ada rotan, akar pun jadi. Lebih baik ada pelajaran walaupun hanya menulis di daun pintu, ketimbang tidak ada sama sekali," ucap seorang ibu guru yang lain. Menurut Ny. Dina, karena di sekolah itu siswanya kebanya- kan mengikuti mata pelajaran agama Kristen Protestan, maka penerapan mata pelajaran tersebut menggunakan ruangan kelas. "Apakah anak-anak yang mengikuti mata pelajaran agama Islam dan Katolik itu berlangsung pada jam sekolah, pagi hari, atau di luar jam dinas (sore hari)," tanya Fabian yang dijawab sejumlah staf pengajar "berlangsung dalam jam dinas, Pak." Kadis P dan K nampak kaget ketika mengetahui ada sejum- lah ruangan kelas di SD Inpres itu menampung 53 siswa. Ma- lahan ada ruangan lagi mencapai 62 dan 73 orang. Jumlah murid seluruhnya 318 orang. "Mengapa tampung murid begini banyak di satu kelas," tanya Fabian. "Sebenarnya kami hanya menerima maksimal 40 siswa un- tuk satu kelas, pak. Tetapi karena banyak murid pindah dari SD lain, maka ruangan semakin sesak," jawab Ny. Kapitan, ibu guru kelas 1. Staf pengajar di SD Inpres itu umumnya wanita. Ketika menyerahkan bantuan bola voli dan net, Fabian ber- tanya, "Berapa banyak guru olah raga di SD Inpres ini?," "Tidak ada, Pak. Dulu memang ada seorang, tetapi sudah pindah mengikuti kepindahan suaminya," tutur sejumlah ibu guru seraya menyatakan, kepala sekolah pun sekarang ini tidak ada di tempat. Mutu Menurut Fabian, upaya peningkatan mutu pendidikan dan mutu anak-anak hanya akan tercapai jika didukung oleh mutu guru yang baik. "Bagaimana mungkin kita bisa berhasil meningkatkan mu- tu pendidikan SD, kalau pada jam dinas saja kepala sekolah- nya tidak di tempat," katanya. SD Inpres yang terletak di "depan bibir" kantor Dinas P dan K Propinsi ini, hampir tidak memiliki alat peraga yang leng- kap sesuai keputusan Mendikbud. "Yang sedikit ini pun kami beli sendiri di toko dan pinggir jalan, Pak," jelas Ny. Dina menjawab pertanyaan pejabat yang baru menjadi atasannya, tentang keterbatasan alat per- aga. (Ant). PEMBERITAHUAN Atas Permintaan Pejabat Lelang Negara Klas II Maumere Maka Pelaksanaan Lelang Di Maumere dan Ende Sesuai Pengumuman Lelang II (Kedua) Nomor: Peng- 08/Satgas. 09/11/91 Tanggal 28 Maret 1991 Yang Sedianya Dilaksanakan Pada Tanggal 23, 24 dan 25 April 1991, Ditunda Pelaksanaannya Sampai Dengan Tanggal 13, 14 dan 16 Mei 1991. Demikian Untuk Menjadi Perhatian. Kasatgas BUPN Wilayah NTT. MADE IN FRANCE Penyakit Kanker patan dan Belanja Daerah Ka- bupaten Dati II Kupang tahun kan. Anggaran 1991/1992 ditetapkan sesuai dengan yang dijadwal- itu Direncanakan pula penam- bahan jalur pengaturan pe- layanan ditingkatkan melalui Bupati Kupang pada kesem- program pengembangan sum- patan mengharapkan ber daya manusia dengan me- mudah-mudahan hasil kerja De- laksanakan inventarisasi jum- kan dengan baik untuk kepen- baik di tingkat propinsi maupun wan tersebut dapat dilaksana- lah petugas lingkup pertanian tingan masyarakat di daerah di tingkat lapangan (kabupa- ini. (Sel). ten), kata Blasius. (Ant). Setiap Departemen/Instansi di Timtim Bentuk PPKBI Dili- Setiap departemen/ instansi di Timor Timur sepakat mem- bentuk Pembantu Pembina Ke- luarga Berencana Instansi (PPKBI) mulai dari tingkat pro- pinsi sampai ke bawah untuk mempercepat proses laju pem- bangunan daerah, khususnya bidang kependudukan dan ke- luarga berencana. Pembentukan PPKBI terse- but merupakan salah satu hasil keputusan rapat koordinasi gerakan keluarga berencana wakil dari instansi terkait di Di- nasional Timtim yang diikuti 25 li Kamis. Djoko Rusmoro, MPA menjelas- Kepala BKKBN Timtim, dr kan Jumat, dalam rapat itu di- putuskan pula bahwa setiap departemen/ instansi tingkat propinsi akan memanfaatkan para petugas lapangan dan ka- dernya untuk menangani dan mensukseskan gerakan KB. Larantuka (Bali Post)- membahas program kerja un- Tidak begitu mudah hendak tuk periode 1989-1994. Panitia menanggulangi penyakit kan- melaporkan perubahan lingku- ker, disebabkan, faktor yang ngan, sikap hidup sebagian war- mempengaruhinya begitu ba- ga masyarakat serta bertambah nyak dan kompleks, maka di- panjangnya umur harapan perlukan kerja sama lintas sek- bangsa Indonesia, menyebab- toral antardisiplin ilmu melalui kan prevalensi penyakit tidak berbagai pendekatan demi menular terutama kanker. Un- membantu pencegahan dan pe- tuk itu, pihak Yayasan diharap- nanggulangan penyakit kanker. kan masyarakat lebih cepat Meskipun tidak dirinci, akan mengerti memahami apa sebe- tetapi kegiatan Yayasan Kan- narnya penyakit kanker, ba- Selain itu, setiap instansi a- kar Indonesia (YKI) cabang Flo- gaimana mencegahnya, apa ge- kan memanfaatkan kegiatan res Timur sampai beberapa per- jalanya dan sebagainya. yang dilaksanakan seperti pe- iode belakangan ini berhasil nataran, dan pra-jabatan, serta menekan jenis penyakit yang Dengan demikian kelak da- menyisihkan sebagian waktu- menakutkan. Langkah yang di- pat diredam bayangan ketaku- nya untuk kepentingan gerakan tempuh adalah musyawarah de- tan yang selalu menghantui ma- KB Nasional dan mereka juga ngan warga masyarakat sebagai syarakat, tandas Bupati Flores sepakat membentuk tim Pembi- program kerja. Musyawarah Timur dlm kesempatan terse- na Gerakan Keluarga Berenca- tersebut kemudian dilanjutkan but. Peran serta masyarakat na Nasional Tingkat Propinsi di tingkat cabang I diawali pe- justru sangat diharapkan mem- (Top-KB). lantikan badan pengurus untuk bantu kegiatan yayasan kanker masa bakti tahun 1989-1994. di daerah Flores Timur, untuk Musyawarah sehari yang di- menciptakan suatu kondisi ke- buka oleh Bupati H. Iskandar di- sehatan yang baik, ujar bupati. ikuti semua anggota pengurus (055). 1 U. 605 R Ondune ALTERNATIF TERBAIK UNTUK ATAP GELOMBANG BERWARNA Setiap instansi sepakat pula untuk melanjutkan hasil rakor ini dengan membentuk tim ke- cil yang terdiri atas instansi ter- kait tingkat propinsi guna Raihlah! BONUS GANDA HADIAH LANGSUNG TANPA DIUNDI * TV Berwarna * Lemari Es Sepeda Sport *Radio Cassete Tape Recorder * Karpet * Rice Cooker Kipas Angin Jam Dinding * Sprei * Thermos Payung * Tas * T. Shirt * Handuk Gelas, dan hadiah-hadiah menarik lainnya. O Penukaran hadiah langsung (minimal 30 kupon) mulai tgl 16 Juni s/d 15 Juli '91 2 UNDIAN BERHADIAH/KUPON KEBERUNTUNGAN 1 Hadiah I :Kupon Belanja Gratis Rp. 1.000.000.- 2 Hadiah II :Kupon Belanja Gratis @ Rp. 500.000.- 4 Hadiah III: Kupon Belanja menggarap setiap program ke- giatan, seperti program Bina Keluarga Balita (BKB), pem- binaan KB - kesehatan pada se- tiap UPT transmigrasi, tim per- tasi kencana, tim KB-perusaha- an, serta tim penasihat perni- kahan. Tim kecil inilah yang nanti nya membuat perencanaan, pe- laksanaan di lapangan sampai pada tahap evaluasi, kata Rus- I Wayan Artika Jl. Tasbih Gang Bunto Nomor 2 Singaraja 81116 .Anggapan beberapa orang yang menyatakan suatu bahasa kan dengan bahasa lainnya me itu lebih miskin jika dibanding- rupakan anggapan yang tidak sepenuhnya benar. Mesti di ingat bahwa fungsi utama baha- sa adalah sebagai alat komuni- kasi. Sebagai sebuah alat, ia (bahasa) akan memiliki perang- kat (termasuk jumlah kosakata) sesuai dengan keperluan pema- kaian bahasa bersangkutan. Se- perti halnya bahasa Bali, ba- nyak orang menganggap lebih miskin jika dibandingkan de- ngan bahasa Indonesia atau ba- hasa asing. Anggapan demikian tidaklah sepenuhnya benar. Lantaran bahasa Bali banyak menyerap kosakata dari bahasa Indonesia (atau juga bahasa a- sing), bahasa Bali dianggap le- bih miskin daripada bahasa In- donesia. Tidak selamanya orang yang meminjam itu lebih mis- kin daripada orang yang dipin- ka orang yang disebut kaya itu jami. Bisa saja, pada suatu keti- meminjam sesuatu kepada o- yang memiliki banyak barang rang lain. Seperti halnya orang mewah (mobil, sepeda motor, dan rumah mewah), tetapi pada suatu ketika ia meminjam se- buah buku kepada orang lain. Seperti telah disebutkan di a- tas bahwa fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi. De- mikian juga halnya dengan ba- hasa Bali, ia (bahasa Bali) di- gunakan sebagai alat komuni- Untuk itu, akan diupayakan kasi oleh masyarakat penutur terbentuknya forum generasi bahasa Bali. Bahasa Bali memi- muda sebagai wahana komuni- liki perangkat (aturan dan kosa- kasi masalah-masalah aktual kata) sesuai dengan keperluan ma- masyarakat Bali. Dahulu, keti- yang berkembang syarakat, khususnya KB dan ka belum ada radio di Bali, baha- lingkungan hidup. sa Bali tidak memiliki kosakata untuk menyebut barang yang bernama radio itu karena me- moro. Saran Menurut Rusmoro, untuk me- nunjang program KB di Propin- si termuda ini, peserta rakor ju- tiap gerakan KB, khususnya ke- ga menyarankan agar dalam se- giatan posyandu hendaknya melibatkan para tokoh agama tokoh masyarakat. Kemudian meningkatkan fre- kuensi kegiatan pembinaan pelajar/ mahasiswa, terutama pada saat penataran P-4 atau- pun kegiatan lain di SLTA dan perguruan tinggi. di Disarankan pula agar segera membentuk tim pembina KB di masyarakat sekitar pantai, de- ngan melibatkan unsur peme- rintah dan lembaga kema- syarakatan. (Ant). Bahasa Bali banyak me- nyerap kata/istilah dari bahasa Indonesia (yang pada umumnya kata-kata itu banyak juga yang berasal dari bahasa asing). Kata yang dimaksud seperti fotokopi, palsu, demokrasi, proses, televisi, kalestariang, dan katilang. Kata itu dapat berupa bentuk dasar dan dapat pula berupa bentuk dasar yang ditambah imbuhan bahasa Bali atau berupa bentuk turunan. Pada umumnya, kosakata ba- hasa Indonesia yang masuk ke- dalam bahasa Bali adalah kosa- kata yang dalam bahasa Bali ti- dak ditemukan padanannya un- tuk mengkomunikasikan kon- sep itu. Misalnya kata fotokopi, jika dijadikan bahasa Bali akan menjadi potret wedang (potret = foto dan wedang = kopi). Bentukan bahasa Bali itu akan dapat bermakna lain dengan yang dimaksud oleh istilah foto- kopi itu sendiri. Dengan demiki an, bentuk fotokopi itu diserap ke dalam bahasa Bali dengan makna (arti) seperti yang di- maksud dalam bahasa Indone- sia. Penyerapan istilah bahasa Indonesia atau asing kedalam terbatasan bahasa Bali bukanlah gejala ke- lain itu, bahasa Bali mengenal bermacam-macam nama untuk jenis-jenis kelapa, seperti bung- sil, kelungah, dan kuud yang da- lam bahasa Indonesia hanya di- kenal dengan kelapa muda. Hal lain adalah penamaan binatang kecil yang dalam bahasa Indo- nesia disebut semut, dalam ba- hasa Bali dikenal penamaan - penamaan, seperti sidem, sema- luh, setset, gerajag, dan semangah. Semua itu membuktikan bahwa bahasa Bali memiliki lebih ba- nyak kata (dalam bidang itu) daripada bahasa Indonesia. Ka- lau selama ini bahasa Bali di- rasakan belum banyak me- nyumbangkan kata/istilah ke dalam bahasa Indonesia, hal itu disebabkan (antara lain) oleh kurangnya sosialisasi/promosi/ pengenalan pemakaian kata/ istilah itu (baca kata/istilah) ba- hasa Bali yang tidak ada pada- nannya dalam bahasa Indone- sia) dalam bahasa Indonesia. Dalam hal ini, peranan pers, baik pers lisan (seperti radio) maupun pers cetak (seperti su- rat kabar) dan para pejabat/ pemuka masyarakat sangat ber- peranan dalam penyebarluasan kata/istilah tersebut. Akhirnya, mengenai peng- ajaran bahasa Bali di SD sampai dengan SMTA bukan hanya ka- rena masalah bahasa Bali seper- atau mandegnya ti yang Anda sebutkan. Peng- perkembangan bahasa Bali. Ma- ajaran bahasa Bali di tingkat SD yang positif ke arah perkem- kaitannya dengan amanat pen- lahan, hal itu merupakan gejala sampai dengan di SMTA, erat bangan bahasa Bali. Bahasa Bali jelasan UUD 1945 yang berhu- mengembangkan kosakatanya bungan dengan Bab XV, Pasal untuk dapat tetap mengemban 36, antara lain, menyebutkan fungsinya sebagai alat komuni- bahwa bahasa daerah yang ma- kasi bagi masyarakat Bali yang sih hidup dan dipelihara oleh terus berkembang. Ketimpang- masyarakatnya dengan baik- an akan terjadi seandainya ha- (Bersambung ke Hal 13 kol 3) nya masyarakat Bali yang ber- kembang, sedangkan di pihak lain, bahasa Bali tidak berkem- POJOK INGATAN bang. Sebaliknya, di samping baha- sa Bali banyak menyerap kata/ istilah dari bahasa Indonesia, bahasa Bali juga merupakan sumber kata/istilah bahasa In- donesia. Bahasa Indonesia me- merlukan banyak kata/istilah bahasa Bali, terutama kata/ mang benda itu belum dikenal istilah yang dapat mengungkap- di Bali. Kemudian, setelah ba- kan ide/konsep dalam bidang rang (radio) itu dimiliki oleh budaya, seni, dan agama yang masyarakat Bali atau ada di Ba- selama ini diungkapkan dengan DIA q intuisinya tahu persis kapan saatnya menelponku, untuk menggembirakan hatiku. Bila kami berdua di atas panggung karaoke, kami berduet spontan dari hati. Dia tahu semua rahasiaku, dan menyim- pannya di tempat yang paling aman. Aku tahu itu. Tidak Baku menyan meram merbak Baku kemenyan merem semerbak mercapada marcapada KUPON BAHASA INDONESIA TIDAK MENGANDUNG ASBES, YANG BERBAHAYA BAGI KESEHATAN RINGAN, KUAT, FLEXIBLE, TAHAN TERHADAP ZAT KIMIA KEDAP SUARA, TIDAK BERJAMUR, TAHAN RAYAP TAHAN TERHADAP TEKANAN PANAS TINGGI MUDAH PEMASANGAN DAN PERAWATAN EKONOMIS DAN TAHAN LAMA Sangat ideal untuk Pabrik/Industri Gudang/Cool-Storage Sekolah Rumah Toko Perumahan, Perternakan Pasar, Restaurant Tradisional, Club House AGEN UD.ADITYA JL. JEMPIRING 4 DENPASAR (80233) BALI (0361) 22827 5 Hadiah IV Kupon Belanja 20 Hadiah V Kupon Belanja Gratis @ Rp. 250.000.- Gratis @ Rp. 100.000,- Gratis @ Rp. 50.000,- 100 Hadiah VI Kupon Belanja Gratis @ Rp. 25.000.- DIUNDI TGL. 15 JUNI 1991 PAJAK UNDIAN DITANGGUNG PENYELENGGARA Kumpulkan sebanyak-banyaknya kupon anda & simpan dengan baik. Semakin banyak kupon yang anda miliki. SEMAKIN BESAR nilai hadiah langsung yang anda peroleh & SEMAKIN BESAR peluang anda memperoleh hadiah. SEDAN NASIONAL Mazda Barcelona 92 880 MR90 OFFICIAL TIMER SEIKO MA Gaya & kelasnya DEPARTMENT STORE Jl. Diponegoro 50 Denpasar Bali jelas istimewa !! C548 2011 SXJ 360 P SEIKO Charming Bracelet Showroom & Service Centre: Jakarta: Jl. Melawai IX No. 46 (Blok M) 7208717, Jl. Krekot Bunder No. 27 345019 42614, Delta Plaza Li. 1 No. 56-57 511808 Ext. 3655 Medan: Jl. Cirebon No. 2F517436. Surabaya: Jl. Tunjungan No. 83 C 593 SK 91 01 B U.599 4cm
