Tipe: Koran
Tanggal: 1993-06-30
Halaman: 12
Konten
Halaman 12 Kempo Bali Andalkan Nomor Beregu BALI rapian Denpasar di embu beregu adalah, Putu Wi- (Bali Post)- dana, Freddik Billy, Ketut Sada, Dari tiga no- Cok Bagus Mahadewa, Arif Gu- mor pertan- nawan, dan Ambrosius Syarij dingan yang di- Jando. Harapan besar sebenar- PON XII ikuti, nomor ke- nya ditumpukan kepada peraih medali emas PON XII, Freddik teknik (embu) beregu putra di- Billy, namun sayang ia gagal lo- tempatkan Perkemi Bali sebagai los di nomor andalannya itu. andalan untuk meraih salah Yang juga menutup peluang Bali satu medali di PON XIII. berbicara lebih banyak di PON menurut Sujana adalah kebijak- sanaan PB Perkemi yang mem- batalkan beberapa atlet meraih tiket PON. Sebanyak 12 kenshi Bali akhirnya kena getahnya ka- rena berada di peringkat enam- tujuh babak kualifikasi PON. Pelatih kempo PON XIII Bali, Nyoman Sujana mengungkap- kan Selasa kemarin, dua nomor lagi, embu berpasangan yudansa putri dan randori perorangan te- tap mempunyai kans meraih me- dali tetapi tidak sebesar peluang yang dimiliki di embu beregu. Pada embu putri, Bali akan me- nurunkan Henny Anggraeni ber- sama Luh Putu Dwisaptini. Se- dangkan para randori per- orangan kelas 65 kg turun Wayan Surata. Surata dalam PON XII lalu meraih medali perunggu. Menurut Sujana, pertim- bangan menjagokan embu ber- egu putra mampu berbicara di PON karena keenam kenshi yang memperkuat nomor paling bergengsi tersebut mempunyai kemampuan sangat merata. Di samping itu, dalam pra-PON lalu nomor ini menyumbang satu- satunya medali perak yang dire- but Bali. "Ini yang membuat kami optimistis," ujar pelatih yang juga menangani tim kempo Bali dalam PON XII lalu. Enam kenshi yang akan turun Putu Widana, salah satu an- dalan Bali di embu beregu juga merasa optimistis tentang pe- luangnya dalam arena empat ta- hunan itu. "Tidak mustahil kami mampu meraih medali. Tetapi untuk meraihnya, kami semua perlu kerja keras dan berlatih maksimal," tegas peraih medali emas kelas 60 kg Invitasi Kempo Se-Bali itu. Sembilan atlet kempo PON XIII Bali berasal dari tiga kabu- paten, yakni Badung lima, Bule- leng (3), dan Gianyar (1). Mereka berlatih terpencar di dua tempat yakni, di Denpasar dan Singa- raja yang dipusatkan di PLN/XI Nusra dan SMA Bhaktiyasa. Menjelang TC Sentralisasi awal Agustus mendatang, Sujana me- rencanakan mematangkan para atletnya di Denpasar mulai 23 Juli. (mw) Kompetisi Perseden Divisi I Olkrek Tundukkan Permata Kuta (Bali Post) - PS Olkrek Denpasar tampil cemerlang ketika menundukkan Permata Putra Tuban 3-1, (0-0) dalam lanjutan Kompetisi Perse- den divisi I di Stadion Samudra Kuta, Selasa kemarin. Ujung tombak Lanang Arimba mempersembahkan dua gol yang diciptakan pada menit ke-54 dan tiga menit menjelang pertan- dingan selesai. Satu gol dicipta- kan Kapten Sugiarta pada menit ke-80. Permata memperkecil ke- kalahan melalui sundulan ke- pala Nurjaya pada menit ke-71. Kemenangan pada pertan- dingan keenam membuat Olkrek naik satu tingkat dari urutan ke- tujuh ke urutan keenam dengan mengantongi nilai enam. Semen- tara Permata meskipun mende- rita kalah tetap berada di urutan kelima, karena selisih satu angka dengan Olkrek. Juru kunci BDJ dan Putra Angkasa. Dua tim ini sudah pasti didegra- dasi ke divisi II. Sebab, BDJ yang melakukan enam kali pertan- dingan belum mengantongi nilai. Putra Angkasa yang masih me- nyisakan satu pertandingan baru memperoleh nilai dua. Pada babak pertama, kedua tim kemarin bermain imbang. Beberapa serangan silih ber- ganti dan keduanya sama-sama memiliki peluang menciptakan gol, namun gagal dimanfaatkan pemain depan kedua kubu. Di babak kedua, kedua tim agak se- dikit ngotot dan keras. Ölkrek yang ciri khasnya bermain bola- bola panjang mencoba mengem- bangkan permainan sayap dan mengajak pemain Permata adu cepat. Taktik ini rupanya cocok untuk mengadakan serangan yang dibangun dari lini tengah. Baru sembilan menit setelah tu- run minum ujung tombak Ol- krek, Lanang Arimba mengecoh kiper Permata, Wayan Wirnada dengan bola sontekan lemah ke rusuk kiri. Lanang memanfaat- kan umpan tipis lurus Sugiarta yang lolos dari dua kawalan pe- main belakang Permata. Keunggulan 1-0 untuk Su- giarta dan kawan-kawan tidak bertahan lama karena pada me- nit ke-71 kiri dalam Permata, Made Nurjaya menyamakan ke- dudukan 1-1 melalui sundulan kepala setelah menerima umpan voli dari Marianus. Kiper Jírna yang berusaha menepis bola ter- lambat beberap detik. Sembilan menit kemudian Olkrek mencip- takan gol kedua melalui kaki kapten Sugiarta yang melepas- kan tembakan voli ke sudut kiri gawang Wirnada. Olkrek mem- perbesar kemenangan lewat gol ketiga yang diciptakan Lanang Arimba pada menit ke-87. Gol Arimba tidak lepas dari andil Su- mardika yang memberikan umpan silang dari sektor tengah. Klasemen Sementara Divisi I PLN Denpasar POPP Pegok Perssib Nusa Dua Putra Permata Putra Olkrek Purnama Putra Putra Angkasa BDJ 8800 (26-02) 16 7610 (18-06) 13 7403 (23-12) 08 6402 (12-08) 08 7313 (14-11) 07 6303 (10-18) 06 7205 (13-17) 04 7106 (06-25) 02 7007 (04-25) 00 (ag) Sepak Bola Piala Kini Jani V/93 Delapan Tim Ambil Bagian Denpasar (Bali Post) - Turnamen Sepak Bola Piala Kini Jani V/93 akan digelar 3 Juli hingga 1 Agustus menda- tang di Stadion Debes Grokgak Tabanan. Delapan tim memasti- kan diri tampil di turnamen yang berhadiah total Rp 1,6 juta. Penanggung jawab turnamen I Gusti Alit Ardana kepada Bali Post Selasa siang mengatakan, kedelapan tim yang bakal mera- maikan turnamen di antaranya empat tim anggota divisi utama Perseden Denpasar yaitu juara Kompetisi Divisi Utama Perse- den 1993/1994, Duta Wisata, Pu- tra Perkanti Jimbaran, Kaswari, dan Pesanku Kuta. Dua tim ang- gota divisi II Perseden, Bali Sani Hotel dan PS Putra Mengwi. Satu tim divisi I Perseden, Per- ssib Blahkiuh dan tuan rumah menurunkan juara antarklub Grup VII A (Bali-NTB) Tirta Darma Tabanan. Kedelapan tim tersebut dibagi dalam dua pul. Duta Wisata, Pu- tra Perkanti, Bali Sani Hotel dan Mengwi Putra berada dalam Grup A. Sedangkan Grup B di- tempati, Tirta Darma Tabanan, Kaswari Denpasar, Perssib Blahkiuh, dan Pesanku Kuta. IKUTI DAN Bali Post MILIE MONUMEN PER NASIONAL HINGGA Rp. 250 JUTA ! KUK KREDIT USAHA KECIL RABU, 30 JUNI 1993 INGIN MENGEMBANGKAN USAHA ?? HUBUNGI: BANK SERI PARTHA MENGABDI BANGSA MEMBANGUN NEGERI PHONE 27721 - 4 R Bali Post/Dok GOYCOCHEA-Kiper Argentina, Sergio Goycochea (kiri) usai menyelamatkan tembakan yang dilakukan pemain Brazil, Luiz Muller Costa di Piala Dunia Italia 1990. Goycochea "Dewa" Penyelamat Argentina Guayaquil, Ekuador - "Dewa" penyelamat ten- dangan penalti, Sergio Goycoc- hea asal Argentina di Copa Amerika, mengingatkan kem- bali kejadian serupa di Piala Dunia 1990, ketika ia juga me- nyelamatkan gawangnya me- lawan Italia. Goycochea menyelamatkan gawangnya dari tendangan pe- main Brazil, Boiadeiro, se- hingga memberikan keme- nangan bagi Argentina 6-5 se- telah kedua tim bermain imbang 1-1 sampai pertan- dingan perpanjangan waktu berakhir. Hasil ini membuat Argentina melangkah ke semi- final bertemu Kolombia, Ka- mis. "Adu penalti yang paling menegangkan, ketika berha- dapan dengan Italia, karena itu adalah turnamen Piala Du- nia dan kemenangan berarti lolos ke final," kata Goycochea yang dipanggil rekan-rekan se- timnya, Goyco ketika diwa- wancarai wartawan, Senin lalu. Goycochea menyelamatkan dua tendangan penalti ketika berhadapan dengan Italia di semifinal Juli 1990, setelah ke- dua tim bermain imbang 1-1 sampai perpanjangan waktu berakhir. Ia bergabung dengan tim Ar- gentina di Piala Dunia sebagai pemain pengganti setelah pen- jaga gawang utama Argentina, Nery Pumpido yang pernah membawa Argentina meme- nangkan Piala Dunia 1986, pa- tah kakinya. Pada pertan- dingan pertamanya, ia me- nahan serangan gencar ketika berhadapan dengan Uni Soviet (ketika itu). Akhirnya Argen- tina menang 2-1 atas Soviet. Itu merupakan hasil yang penting pada babak penyi- sihan. Sebelumnya Argentina secara mengejutkan dikalah- kan Kamerun 0-1 pada pertan- dingan pembukaan. Argentina di babak kedua secara mengejutkan menang 1-0 atas Brazil di Turin. Se- dangkan di perempatfinal Goy- cochea menahan dua ten- dangan penalti ketika terjadi adu tendangan penalti mela- wan Yugoslavia setelah per- tandingan berakhir 0-0. Merasa Gentar Goycochea, yang menjadi pe- nentu kemenangan timnya mengatakan, menyelamatkan bola tendangan Boiadeiro, Minggu merupakan usahanya yang terbaik. "Para pemain Brazil paling sulit dihadapi, paling tidak di atas kertas," ka- tanya. "Mereka memiliki ke- mampuan teknik yang baik dan keindahan menendang. Dengan sedikit gerakan, me- reka dapat mengubah arah tendangan," paparnya. Namun, ia mengakui, para pemain itu merasa gentar ber- hadapan dengannya karena re- putasinya. "Mereka yang akan melakukan tendangan tahu, ia berhadapan dengan penjaga gawang yang pernah mencatat sejarah," kata Goycochea, yang juga beberapa kali menyela- matkan tendangan penalti pada pertandingan penting di klubnya. Goycochea, Oktober nanti genap berusia 30 tahun, akan kembali ke klub pertamanya River Plate musim kompetisi mendatang dari Olimpia Para- guay. Ia juga pernah menyela- matkan gawang Argentina dari tendangan penalti Igor Dobrovolski bermain imbang 1-1 melawan Uni So- viet di Manchester dalam tur- namen Piala Rous, Mei 1991 yang melibatkan tiga tim, ter- masuk tuan rumah Inggris. Sedangkan akhir Februari lalu, Goycochea menyelamat- kan dua tendangan penalti da- lam adu penalti ketika meng- hadapi Denmark di Mar Del Plata, setelah juara Piala Ame- rika Selatan ini bermain im- bang 1-1 dengan juara Eropa dalam pertandingan di Piala Artemio Franchi. (Rtr) Tenis Wimbledon C1037 Sabatini dan Capriati Tumbang London- Petenis Argentina, Gabriela Sabatini dan Jennifer Ca- priati dari AS tumbang pada babak kelima Turnamen Tenis Wimbledon di London, Selasa kemarin. Sabatini dihancurkan ung- gulan kedelapan, Jana Novotna (Ceko), 6-4, 6-3 sedangkan Ca- priati dilumpuhkan petenis Jerman, Steffi Graf, 7-6 (7-3), 6-1 sekaligus memberikan peluang kepada Graf melaju ke semifinal. Graf, pemegang lima kali juara Wimbledon, mulai tampak menguasai pertarungan ketika unggul 5-3 di set pertama tetapi perlawanan yang diberikan re- maja AS itu, membuat "pepe- rangan" semakin seru dan mene- gangkan. Peraihan angka jadi ketat dan Graf akhirnya unggul, 7-6. Dalam pertarungan lainnya, Jana Novotna tak disangka menghancurkan Sabatini de- ngan relatif mudah. Novotna di semifinal akan ketemu petenis veteran, Martina Navratilova yang kemarin menundukkan pe- tenis non-unggulan, Natalia Zve- rier pada putaran ketiga hari Sabtu, kemarin mengaku telah menyelamatkan unggulan ke- tiga tersebut dari denda akibat lontaran kata-kata kasar Cou- rier terhadap wasit. reva dari Belarus, 6-3, 6-1. Novotna usai pertandingan Petenis Amerika tersebut mu- mengatakan, kemenangannya lanya didenda 1.500 dolar Ame- terhadap Sabatini karena dia rika (lebih kurang 3 juta rupiah) melakukan pemanasan yang karena mengumpat hakim garis baik sehingga dia dapat meme- saat berlangsungnya pertan- nangkan pertandingan. "Sebe- dingan. Wasit Ketua, Jeremy lum bertanding saya katakan Shales waktu itu meminta ke- pada diri saya sendiri bahwa pada Mills untuk menyatakan saya harus bertanding untuk Courier bersalah. "Tetapi karena memenangkan pertandingan. banyak keraguan tentang apa Sebab, jika anda hanya pergi un- yang sesungguhnya dilontarkan tuk bertanding begitu saja maka Courier, akhirnya saya membe- anda tidak akan sukses," baskan dia," tegas Mills. katanya. Courier seusai menundukkan Kata Novotna, bertanding di petenis Australia, Jason Stolten lapangan rumput melawan Sa- berg empat set pada putaran ke- batini memberinya peluang un- tiga tersebut sebetulnya meng- tuk mengalahkannya. "Itu akui bahwa dia telah melontar mungkin sulit kalau saya bertan- kan kata-kata tak sopan. "Saya ding di lapangan yang jenisnya memang patut dihukum. Waktu lain,," tutur Novotna. itu saya emosi. Saya ingin mena- rik perkataan itu kembali, na- mun sudah terlambat," tutur- nya. (to/Ary/Rtr) Courier Diselamatkan Sementara itu, wasit yang me- mimpin pertandingan Jim Cou- Sepak Bola Amerika Latin Ekuador Berlatih di "Camp" Quito - Begitu pentingnya arti sebuah kemenangan sampai-sampai tim sepak bola Ekuador merahasia- kan tempat latihannya sebagai persiapan menjajal meksiko di semifinal Turnamen Sepak Bola Amerika Latin (Copa Amerika). Tempat latihan pasukan Ekuador itu bukan sembarang tempat. Mereka berlatih di camp angkatan bersenjata dengan tu- juan, agar para pemain dapat berkonsetrasi penuh tanpa seo- rang pun yang mengganggu per- siapan mereka. Ini dianggap penting karena tim sepak bola Ekuador yang semula tak dike- nal dalam khasanah sepak bola dunia, berusaha keras menjejak- kan sejarah baru dengan mere- but tiket final menghadapi Mek- STI siko di semifinal, Rabu waktu se- Dunkerton tak Gentar Hadapi Vatanen Medan (Bali Post) - Juara bertahan asal Austra- lia, Ross Dunkerton, mengaku ti- dak gentar dengan kedatangan juara empat kali Reli Paris- Dakar, Ari Vatanen dalam Ben- toel Rally of Indonesia '93. "Kejuaraan seperti ini sangat tergantung pada kondisi mobil dan nasib baik," ujarnya dalam jumpa pers di Medan, Selasa ke- marin. Hal lain yang membuat pereli yang memperkuat tim Bentoel itu tak takut mengha- dapi Ari Vatanen, menurutnya karena dia pernah mengalah kannya dalam reli yang digelar di Australia tahun lalu. Tim Bentoel kali ini akan tu- run dengan tiga merek mobil ber- beda yakni, Toyota yang dikemu- dikan Hutomo MP, Ford dengan pengemudi Ricardo Gelael, dan Mitsubishi yang dikendarai Ross reli karena diperkirakan rute akan berubah jadi berlumpur dan akan merepotkannya. "Ka- lau turun hujan tentu rute akan menjadi sulit, padahal sebenar- nya tingkat kesulitannya dalam tingkat rata-rata," ujar pereli ke- lahiran Finlandia yang pertama kali menjadi juara dunia reli ta- hun 1991. jawara berbagai kejuaraan di Asia Pasifik. Militer tempat atau Kamis dini hari di Yugoslavia, Dusan Draskovic. Indonesia. "Tak seorang pun diizinkan meli- hat latihan tak terkecuali para wartawan sebab dapat meng- ganggu para pemain," kata seo- rang pengamat, "Karena itulah mereka memilih berlatih di kamp militer," sambungnya. Pemain-pemain Meksiko se- mentara itu tampak lebih santai. Pada Senin mereka berjalan- jalan sambil berbelanja. "Kami datang ke sini untuk menang," kata kiper Jorge Campos. Jika Ekuador dapat melum- puhkan Meksiko, ini akan meng- angkat reputasi sepak bola ne- gara itu. Peluang merebut tiket final bagi tuan rumah Ekuador, memang bukan merupakan se- suatu yang mustahil sebab pub- liknya akan menyulut api sema- ngat tim negaranya. Melajunya Ekuador ke semifi- nal yang tak pernah lolos pu- taran final Piala Dunia, merupa- kan prestasi yang mengejutkan Semifinalis lainnya dalam dunia. Apalagi tim itu meme- Copa Amerika ini mempertemu- nangkan empat pertandingan- kan Kolombia melawan Argen- nya dengan mencetak 13 gol. tina yang bertarung Kamis Menjelang bertempur mela- waktu setempat. Meksiko ke em- wan Meksiko, Ekuador berlatih pat besar setelah mengalahkan di tempat yang rahasia, di se- Peru 4-2 sedangkan Argentina buah kamp angkatan bersenjata, menyisihkan Brazil melalui adu Senin lalu di bawah pelatih dari penalti, 6-5. (Ary/Rtr) Liga Utama Setuju Jalin Kerja Sama dengan Spectrum nyakan tentang pereli lain yang diperkirakan akan menjadi rival beratnya dalam reli yang diha- rapkan menjadi seri kejuaraan Sementara itu, Presiden STI dunia ini. "Saya tidak bisa me- (Teknik Subaru Internasional), nyepelekan sesama peserta," ka- Kuze, mengungkapkan minat- tanya. Dua pereli yang diperki- nya untuk menjadi sponsor rakan akan menjadi saingannya utama jika reli ini nantinya di- yaitu, juara dua kali reli yang di- akui sebagai kejuaraan dunia. gelar di kawasan perkebunan Hal tersebut antara lain karena Ari Vatanen yang pernah me- Sumatera Utara, Ross Dunker pertimbangan besarnya antu- rajai reli "gila" Paris - Dakar, ta- ton, dari Australia, dan pereli Je- sias masyarakat Indonesia akan Jakarta (Bali Post). haun '87, '89, '90, dan '91 itu tak pang, Kenjiro Shinozuka. subsidi untuk pemain kelak ti- menciptakan maraknya bursa olah raga otomotif ini. "Kami berani berjanji untuk merebut Ari Vatnen yang akan didam- amat tertarik untuk menjadi Galatama semakin mendekati ti- Liga Utama hanya akan men: nantinya memegang kontrol pe- Standarisasi gaji pemain klub dak diberikan seratus persen. pemain, di mana Liga Utama tempat terhormat dalam reli pingi co driver Bruno Berglund, sponsor utama dalam reli inter- tik final. Liga Utama pada prin- subsidi Rp 500 ribu perorang, nuh setiap transaksi yang ter- yang akan dibuka Menpora menilai, panitia sangat rapi da- nasional di Indonesia," katanya. sipnya menyetujui menjalin dan sisanya menjadi tanggung jadi. "Ini juga untuk menghin- Hayono Isman. Menurutnya, lam mempersiapkan reli ini. Me- Kuze yang khusus datang ke In- kerja sama dengan Spectrum jawab klub sendiri. Satu hal lagi, dari adanya transaksi di bawah Walaupun sudah malang melin- nurutnya, dambaan panitia un- donesia untuk hadir dalam tang di berbagai arena reli, tuk menjadikan reli ini menjadi jumpa pers tersebut, saat ini te- yang akan bertindak sebagai untuk tiap klub Liga Utama ha- tangan seperti sering terjadi se- mungkin saja dia gagal di reli pa- seri kejuaraan dunia sangat ter- ngah menjajagi kemungkinan sponsor, kata anggota tim per- nya akan mensubsidi 16 pemain lama ini," ujar Andi. ling akbar di Indonesia. "Segala buka karena ditunjang rute yang menjadi penyandang dana. umus Andi Soemadipradja ke- saja. sesuatu bisa terjadi dalam olah memadai. Pernyataan serupa Andi lebih jauh mengemuka- pada wartawan di Jakarta, Se- Kembali pada masalah Spec- raga ini. Dalam sepersekian de- juga diungkapkan Ross Dunker- Medan berubah menjadi hingar Sementara suasana Kota lasa (29/6) petang. kan, semula tim perumus meren- trum, lanjut Andi, selain ditun- tik bisa tejadi hal yang membuat ton dan pereli yang satu tim de- bingar menjelang digelarnya reli tadi, Spectrum memiliki wewe- pada 18 tiap klub. Dengan per- hak istimewa. Di antaranya, Dengan adanya kesepakatan canakan subsidi diberikan ke- tut mencari anggaran yang dibu- tuhkan diimbangi pula dengan jadi lain. Jika hujan, tentu akan ngan Ari Vatanen, Possum yang membanggakan masyara- nang mencari badan usaha yang timbangan tertentu konsep adalah menentukan titel kompe- Bourne. "Rute ini layak menjadi kat setempat. Sejak dari Ban- akan mensponsori kegiatan Ga- tersebut dibatalkan. "Namun 200 sampai 300 hari di berbagai pereli kelahiran Selandia Baru jalan di kota ujung utara Indone- tahun pertama. Spectrum juga tadi tidak lantas hangus. Itu kompetisi Bentoel Galatama, Pereli yang menghabiskan rute reli kejuaraan dunia," ujar dara Polonia sampai ke jalan- latama dalam jangka waktu lima subsidi untuk sisa dua pemain tisi. "Jika dahulu pernah dikenal kejuaraan tiap tahunnya itu, 13 April 1956, yang dipersiapkan sia itu tampak semarak dihiasi akan kita berikan kepada klub- maka untuk kompetisi menda- tang terserah sponsor untuk me- nya," ujar Andi. Demi memudahkan kontrol, nentukan berdasarkan nama pe- Liga Utama menggariskan pe- mereka gaet," tuturnya. nyandang dana yang berhasil main yang berhak mendapat Menurut Ardana, turnamen ini dikaitkan dengan HUT ke-12, Radio Swara Kini Jani Tabanan yang mempunyai tujuan me- Dunkerton. ningkatkan frekuensi pertan- dingan sepak bola khususnya di nurut wartawan Bali Post Bam- Sementara Ari Vatanen, me- semakin sulit." Tabanan dan memupuk kemata- bang Hermawan dari Medan, ngan klub-klub dalam mening- katkan prestasi di tingkat kabu- mengkhawatirkan turunnya paten, propinsi, dan nasional. hujan selama berlangsungnya berkata merendah ketika dita- tim 555 Subaru untuk menjadi spanduk dan umbul-umbul. (045) memegang lisensi dalam hal pro- Catatan dari Samarinda Gelora sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula mosi serta penyiaran lewat tele- visi bekerja sama dengan AN- TV. Menurut Andi, setiap tahun- nya sponsor harus menyediakan subsidi adalah mereka yang me- Tidak hanya sampai di situ, anggaran Rp 2,5 milyar dengan miliki surat kontrak yang sudah Spectrum juga meminta di setiap rincian Rp 1,8 milyar digunakan dilegalisasi Liga Utama. Bila'sis- kaos dada pemain hanya boleh oleh Liga Utama mensubsidi tem ini sudah berjalan kelak, pe- ada dua tulisan, satu nama spon- klub lain. (aw). "Turnamen ini seharusnya ber- langsung pada April 1993 lalu. Namun, pada saat itu masih di- adakan Kompetisi Perseden 1993/1994, maka diundur pelak- kata Ardana. sanaannya," "Mudah-mudahan jadwal ini su- dah tidak mempengaruhi kerja SUDAH jatuh, tertimpa kam adalah Freddy Muli, Agus diperkuat mantan pemain Ge- pertandingan Mahakam yang klub c.q. pemain. Kemudian Rp main yang akan memperpanjang sor utama dan lainnya sponsor panitia yang telah mempersiap tangga pula. Pepatah klasik itu Lakaro dan Yanto. Yanto yang lora Abu Nawas dan kiper Ali kini berada di urutan ke-15 kla- 250 juta untuk kepentingan pro- masa kontraknya otomatis dika- penunjang. Mengambil contoh di kan sejak Februari 1993," tepat ditujukan buat tim Gelora terkena kartu merah jelas tak Musa? Hampir semua pemain semen sementara galatama. Mi- duksi televisi, Rp 250 juta untuk tegorikan dalam listed player. Malaysia, di atas menggunakan tambahnya. Dewata. Pasalnya, sudah bisa juga membela klubnya saat termasuk pelatih dan manajer tra Surabaya misalnya, Jumat promosi dan publikasi, serta Rp Artinya, sewaktu-waktu bisa Dunhill dan di bawahnya EON. Ardana menambahkan, dalam diporak-porandakan Barito Pu- menghadapi Pupuk Kaltim di tak berani berkomentar. "Kami lalu ditahan imbang Mahakam. 200 juta lagi untuk manajemen pindah jika ada tawaran dari Sedangkan nama klub dican- menyuksekan turnamen ini pi- tra Banjarmasin, 0-3, klub milik Bontang. Sedangkan Freddy dan tak memikirkan soal menang di Kemudian tim papan atas, As- operasional klub. tumkan di punggung belakang. haknya telah meminta persetu- M. Mislan ini kini menghadapi Lakaro terkena dua kartu Samarinda. Dalam keadaan syabaab juga dibendung seri Namun, Andi menegaskan Kondisi demikian, sekaligus juan Komda PSSI Bali dan Per- masalah serius dalam persiap- kuning. yang pincang begini, hasil seri tanpa gol. seden Denpasar. Hal ini dimak- annya menjajal tuan rumah, Pu- Kehilangan tiga pemain inti, sudah bagus," cetus Kadek Swar- sud kata Ardana, untuk menjaga tra Mahakam Samarinda, merupakan kendala serius bagi tama. "Kami juga dihadapkan kemungkinan terjadi saling tum- Kamis. Gelora. Ironisnya, ketiga pemain dengan tim yang memiliki ke- pang tindih jadwal latihan meng- itu adalah pemain belakang. Ini- mampuan luar biasa bila main di ingat pemain-pemain tujuh tim Stadion 17 Mei Banjarmasin lah yang membuat duet pelatih, kandangnya sendiri. Ini berda- kan "neraka" bagi Kadek Swar- Vigit Waluyo pusing tujuh keli- kompetisi tahun lalu. Pemain- memang benar-benar merupa- Hartono-Suharno serta Manajer sarkan pengalaman kami di tama dkk. Sudah kalah 0-3 ling, "Stadion 17 Mei Banjarma- pemain Putra Mahakam memi- Minggu (27/06) lalu, Gelora kini sin benar-benar kejam, mudah- liki semangat juang pantang me- kehilangan tiga pemain kunci mudahan Stadion Segiri Sama- nyerah menghadapi tim mana akibat keputusan wasit Mas'ud rinda tak sekejam Banjarmasin," pun di kandangnya sendiri," dan hakim garis Otto Djanuar harap Vigit Waluyo. kata pemain asal Ubud itu. Da- yang menghalalkan segala cara Yang menjadi pertanyaan se- lam kompetisi lalu, Gelora kalah untuk memenangkan Barito. karang, mampukah Gelora mini- 0-1 atas Mahakam. Tiga pemain pilar Gelora yang mal memetik angka seri mela- absen menghadapi Putra Maha-wan Putra Mahakam yang justru Vigit. Ini berdasarkan hasil dua Ungkapan Kadek dibenarkan selain Tirta Darma itu ada yang mengikuti TC PON XIII Bali dan Perseden Divisi I PSSI. (ag) SAKSIKAN AGS BALI BERSEPEDA '93 ORGANIZING COMITE BELLAC 146.550 MHz Harian Pagi Bali Post Membuka Peluang Bisnis DHARMA WANITA PROP. BALI UNIT. KESEHATAN AGS TRENDYPROMO BALI TEMPAT PENDAFTARAN AGS TRENDYPROMO JL MELATI 35 DPS BINTANG LESTARI MOTOR JL TEUKU UMAR 85 X DPS CAHAYA SURYA BALI INDAH JL THAMRIN 25 DPS +T.SHIRT RALLY SEPEDA SANTAI PAMERAN SEPEDA SUZUKI MINGGU 4 JULI 1993 START FINISH: GOR NGURAH RAI Bali Post/014 BEREBUT-Gelandang kanan Gelora Dewata, Agus Lakaro (kanan) nampak berebut bola dengan kiri dalam Semen Padang, Masykur Rauf dalam pertandingan yang berlangsung di GOR Ngurah Rai dan berkesudahan 2-0 untuk kemenangan Gelora Dewata. C 1217 Tim Catur Bali Dilepas Pernah Terjadi Kendala besar seperti ini per- nah dialami Gelora ketika mela-- wan Petrokimia dalam pertan- dingan 13 Juni lalu di Stadion Denpasar (Bali Post) - Gelora tanpa diperkuat dua pe- kuatan 21 orang dilepas Selasa Mengingat, kekuatan beberapa lompok umur. Dari masing- Ngurah Rai Denpasar. Ketika itu rut Manajer Tim Catur Bali, I Duta Bali di kejurnas seba- Tim Catur Bali yang berke- Nyoman Cakra cukup berat. nyak 18 pecatur dari enam ke- main utama, Freddy Muli yang kemarin di Gedung Naya Sabha daerah yang sebagian besar ha- masing kelompok umur diwakili cedera. cedera dan Rubiyanto yang juga komplek KONI Bali guna ikut dir dengan para pecatur andal- tiga pecatur di antaranya yaitu ambil bagian dalam Kejuaraan annya. Namun, Cakra memper- kelompok umur junior A (20-18 Namun, Vigit Waluyo tetap Nasional (Kejurnas) Catur Ju- kirakan Bali akan menerobos se- tahun), Sana Widiantara, Niz- menilai, kendala melawan Putra nior 2-16 Juli mendatang di Lem- puluh besar nasional. "Peluang ham, Yuda H, kelompok umur ju- Mahakam paling serius sebab di bang, Jawa Barat, kami lebih terbuka di kelas ba- nior B (18-16 tahun), Karel, Su- samping kehilangan lebih ba- diri menghadapi masalah ber- mengharapkan, para pecatur kelas-kelas atas peserta biasa- Hadinata, Zul Chaidir, Indra Wi- Ketua II KONI Bali, Drs. Ne- wah, walaupun pesertanya tamaja, Mario Lamsah, kelom nyak pemain pilar, Gelora sen- ngah Merta dalam sambutannya membludak. Sedangkan di pok umur junior C (16-14 tahun), main di kandang lawan. Gelora yang tampil dalam kejurnas hen- nya sedikit, namun persaingan guna, kelompok umur junior D sendiri memang berhasil meng- daknya mampu membawa ha- cukup ketat, sehingga diperlu- (14-12 tahun), Surya Nuraja, Ba bahkan unggul telak 5-3 atas Pe- rum nama daerah lewat olah kan persiapan yang lebih ma- tara N.S, I Made Sudiasa, kelom- trokimia Putra. raga asah otak ini. tang untuk mencapai prestasi pok umur junior E (12-10 tahun) Berat yang baik," ujar wasit nasional Hamdani Rahman, Wira Hadi, Helmi Fajar. (Pas) atasi kendalanya di Denpasar Menurut Vigit, kemenangan itu tidak bisa dijadikan ukuran menghadapi Mahakam. "Ini me- rupakan kendala serius dan pa- ling berat yang pernah dialami Gelora dalam keikutsertaannya di kompetisi ini. Namun, mau tak mau kami harus berjiwa be- sar menghadapi setiap kondisi," ucapnya. Tiga pemain pengganti, Rusman Paransi, Jianto, dan Cholidin memang sudah disiap- kan mengantisipasi kenyataan yang terjadi. Masalahnya, tiga pemain itu, lama tak turun lapa- ngan sehingga menimbulkan tanda tanya besar. Rusman Paransi yang lebih sering dipanggil dengan "kepala suku" misalnya, biasanya ber- main di posisi bek kiri dan kini diminta mengisi posisi bek kanan. Posisi Agus Lakaro di po- ros halang, akan diisi Jianto dan Cholidin yang menempati posisi Freddy Muli memang kemampu- annya labil. Kendala-kendala seperti itu mengakibatkan, sulit bagi Ge- lora memetik tiga angka sesuai target yang dicanangkan. Apa- lagi Gelora sudah kecolongan di Banjarmasin. Namun, siapa tahu justru di tengah kemelut se- perti ini ada hasil yang lebih maksimal. Kita tunggu saja. (Gerry) Peluang pecatur Bali, menu- itu. IPSI Bali tidak Berani Gegabah Bali Mei lalu. "Mudaha- mudahan saya berhasil," kata pesilat terbaik Popda Kodya Denpasar itu. Denpasar pesilat," ujar keduanya. (Bali Post) - Sikap yang dilontarkan para Para pesilat pelatih tersebut tidak berbeda Bali yang akan jauh dengan ungkapan Ketua tampil di PON Harian Pengda IPSI Bali, Drs. Dari ke-13 pesilat (sembilan PON XIII XIII diminta ti- Perasu ketika dijumpai Bali Post putra, empat putri) PON Bali, BALI dak beberapa waktu lalu. Menurut- harapan tampaknya lebih ter- gegabah apalagi menganggap lakangan ini membuat pihaknya Games, Wayan Wirawan dan nya, meratanya prestasi silat be- tumpu kepada dua pesilat SEA enteng lawan meskipun KONI tidak berani memasang target Made Wahyuni, serta pesilat se- Bali mendominasikan cabang ini terlalu berlebihan di PON. nior, Mudra. Wirawan yang ga- bakal mampu mempertahankan "Mampu mempertahankan pres- gal meraih emas di Singapura tradisi meraih medali PON. Trio pelatih, Bagus Dani Su- tasi yang kami raih di PON XII, karena bertanding di kelas bebas parta, Made Mardi, dan Wayan sudah merupakan hasil maksi- akan dikembalikan ke kelas I. Suartika di Gedung KONI Bali mal bagi kami," katanya sambil Begitu juga dengan Wahyuni, Selasa kemarin mengungkap- menyebut dua emas yang diraih yang sudah mengumpulkan em- kan, peta kekuatan silat di tanah pesilat Bali dalam PÓN XII. pat emas di SEA Games akan di- air sudah merata karena itu pi- Sementara itu, Gendra Swas- mainkan di kelas D, dari kelas E haknya tidak berani mengobral tika, pesilat yang baru saja me- sebelumnya. janji akan mampu berjaya di namatkan pendidikannya di Dani, Mardi maupun Suartika PON. "Di semua kelas terdapat SMA 1 Denpasar, juga tidak ber- menggambarkan, ketiga pesilat pesilat-pesilat tangguh. Tidak ani sesumbar akan berjaya di andalan Bali itu tidak akan de- hanya satu-dua, tetapi semua pe- PON. Apalagi di kelasnya berco- ngan mudah melenggang di silat yang lolos PON," ujar Bagus kol pesilat DI Yogyakarta, Sela- PON. Sebab di kelasnya masing- Dani. Ketut Mardi dan Wayan met Latanggang yang mampu masing bertebaran pesilat- Suartika yang hadir di KONI meraih medali emas di SEA Ga- pesilat tangguh. Seperti pesilat juga mendukung ucapan Dani. mes Singapura. Selama ini Gen- Jabar, Dewi Kokasih yang meru- "Kami tidak berani pasang tar- dra belum pernah mengalahkan pakan musuh bebuyutan Wa- get. Soal target nantilah, seka- Selamet, termasuk pada perte- hyuni selama ini. "Semua berat, rang ini kami sedang memusat- muan terakhir dalam uji coba pe- tidak terkecuali Wirawan dan kan perhatian kepada latihan silat pelatnas melawan tim PON Mudra," tegas Mardi. (mw) 2cm 2cm Color Rendition Chart
