Tipe: Koran
Tanggal: 1993-07-23
Halaman: 03
Konten
AT, 23 JULI 1993 ka Temu Lemah tersebut, pengusaha- ntut untuk memiliki nasional dengan tetap pada konsep Tri Hita Karana yang dimak- but, lanjutnya, hu- ntara pengusaha de- an, hubungan antarpe- maupun hubungan a dengan lingkungan- hal ini sudah dilaksa- iap pengusaha, dia ya- akan terjadi kete- lam berusaha. tidak menginginkan a seenaknya mem- bah. Apalagi limbah silkan mengancam ke- ingkungan," ucap Alit lari kenyataan itu, dia ginginkan pengusaha berusaha tanpa pe- mbung ke Hal.9, kol. 3) onsultasi aksana elis Kehormatan Etika n (MKEK). Dalam hal ggal melakukan tinda- marus dilaksanakan. penyebutan nama. seks" seperti ditulis media massa minggu Kartono Mohammad an, tidak etis dan bisa n profesi anggota IDI. tnya, identitas pene- peringatan yang iden- a rahasia kedokteraan akan terbuka bila su- tindakannya. Terma- mana aturan-aturan ggar. diminta pendapatnya onsep vulgar, Kartono an, jawaban dari peng- k seks di media massa gar, bila kalimat yang mbuat pembaca "risi". menggunakan bahasa etapi justru menjadi alam kaitan ini, kon- nbung ke Hal.8, kol.8) g Bali XV Juara jenis Janggan, juara direbut STT Tunas ur Kauh, tempat ke- Dharma Bakti Br. Ce- er, dan ketiga STT Verdi. Harapan I Drs. Raka, harapan II STT mbung ke Hal. 8 Kol 6) ggalkan Rumah r (Bali Post) - Ngurah Putra Ad- ), beralamat di Jalan ang C No.15 Denpasar inggalkan rumah sejak Adapun ciri-ciri pe- g tingginya 168 cm ter- mbut ikal, kulit sawo Saat meninggalkan ru- akai celana jean hitam -shirt warna biru, se- dan tas warna merah. menemukan diharap- informasikan ke ala- but atau melaporkan isi terdekat. (*) Putra Adnyana Ketahui Husada 5041,33786,33787 kit Saidharma Unda No. 1Telepon 27224 8.d. 27915 Pesawat 161 pasar Telepon 27220 ng Badung Usaha Transfusi Darah ng Badung Sanglah Denpasar 224 atau 27911 s.d. 27915 1 Gatotkaca Buka 24 jam Bhakti Rahayu Subroto II/11Buka 24 jam. ggilan dan Ambulan 62072. Clinic ama 81A-81B Nusa Dua 361) 71324 ma Yadnya ratman Tohpati Depasar 729 Pelayanan 24 jam: Ambulance service dan gilan. I Cabang Badung Bonjol Denpasar, 305 Ambulance Gawat Darurat TELEPON uan Pelanggan ian Bali Post ar dan Sekitarnya 34224 Tlp. 26531/pes 407 akiraan Cuaca Juli 1993 Bali -Cuaca berawan dan terjadi hujan terutama bagian timur. Angin ber- ah tenggara dengan kece- 30 km per jam. Tinggi ge- laut utara Pulau Bali 1 -dan tinggi gelombang di india 2 meter atau lebih. Cuaca berawan. Angin arah tenggara dengan ke- d. 30 km per jam. Kelem- simum 82 persen dan mi- persen. Suhu maksimum dan minimum 25 derajat i terbit pk. 06.35 wita dan k. 18.17 wita. Bulan terbit ta dan terbenam pk. 21.55 mber: Badan Meteoro eofisika.) JUMAT, 23 JULI 1993 Mutu Pelayanan Hukum Memprihatinkan Sikap Mental dan Profesionalisme Penegak Hukum perlu Ditingkatkan Singaraja (Bali Post) - Mewujudkan pemerataan memperoleh keadilan dan per- lindungan hukum, masih tetap memperoleh perhatian dalam kehidupan sehari-hari secara nyata dengan penerapan dan pe- negakan hukum yang harus di- laksanakan secara tegas dan lu- gas, tetapi manusiawi berdasar- kan asas keadilan dan kebenaran. Kelemahan aparat hukum yang paling dirasakan dalam hal pelayanan hukum ka- rena banyak faktor yang mempe- ngaruhi, antara lain sikap men- tal dan profesionalisme, se- hingga mutu pelayanan hukum dirasakan masih memprihatinkan. Penegasan Jaksa Agung R.I. itu disampaikan melalui amanat tertulis dibacakan Kajari Singa- raja Bolmen Sembiring, S.H. pada upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-33 di Singa- raja, Kamis kemarin. Menganti sipasi upaya peningkatan mutu pelayanan hukum itu, warga Ad- hyaksa sebagai aparatur hukum perlu mempunyai kualifikasi bersih, berwibawa, penuh peng- abdian, sadar, dan taat hukum, di samping mempunyai rasa kea- dilan sesuai dengan kemanu- siaan, profesional, efisien, dan efektif. "Warga Adhyaksa seba- gai aparatur hukum wajib me- nyadari bahwa pelayanan hu- kum sebagai aplikasi dari pene- rapan dan penegakan hukum sering kali diidentikkan dengan citra hukum secara keselu- ruhan," katanya. Pada kesempatan tersebut, Kajari menyematkan tanda ke- hormatan dari Presiden Soe- harto berupa Satya Lencana Ka- rya Satya Kelas III kepada Soe- haryono, Ida Bagus Nyoman Suamba, B.A., Sutarta Rai, Ne- ngah Sujana, Putu Darmadji, dan Putu Merdana. Melalui per- ngan baik. Itu berkat kerja keras dan motivasi aparatnya untuk disiplin menggunakan waktu dan masalah yang ada. ingatan Hari Bhakti Adhyaksa annya dilakukan oleh Kajari ini, Kajari juga menerima Satya Klungkung Pontas Pasaribu, Lencana Karya Satya sebagai S.H., Kamis kemarin. penghargaan atas pengabdian, Keenam penerima satya len- kesetiaan, kecakapan dan kera- cana pengabdian 25 tahun terse- jinannya dalam melaksanakan but selain dinilai dari masa ker- tugas sebagai PNS selama 25 ta- janya, juga dinilai dari keberha- hun. silan kerja selama ini. Kejaksaan Cukup Memadai Negeri Klungkung dikatakan Ditanya mengenai mutu Kajari usai berlangsungnya pelayanan hukum kepada ma- acara tersebut menegaskan, se- syarakat di Buleleng selama ini, tiap tahun tidak pernah ada Kajari Singaraja mengatakan tunggakan terhadap perkara sudah cukup memadai. Setiap yang masuk. Untuk tahun anggota masyarakat yang me- 1992/1993 sebanyak 58 perkara nyampaikan pengaduan mau- tindak pidana yang ada dan ma- pun laporan sudah mendapat pe- suk ke wilayah Kejaksaan Ne- nanganan sampai tuntas. "Tidak geri Klungkung dikatakan se- ada perkara maupun kasus yang muanya dapat dituntaskan de- diajukan ke Kejaksaan 'dipeti- eskan', semuanya diselesaikan sesuai dengan hukum yang ber- laku. Dalam arti kasus yang ada unsur hukum dilimpahkan ke Pengadilan Negeri," tandasnya. Dalam tujuh bulan terakhir ini, perkara yang ditangani pi- hak Kejaksaan Negeri Singa- raja, seluruhnya 110 perkara, 62 perkara di antaranya sudah mendapat penetapan putusan Pengadilan Negeri, sedangkan sisanya masih dalam proses per- adilan. Dari sejumlah kasus pi- Dari semua perkara yang ma- dana umum itu, ternyata per- suk tahun anggaran tersebut, 19 kara pencurian terbanyak, disu- orang di antaranya ditahan sete- sul penganiayaan, dan lah melalui proses persidangan pembunuhan. Sedangkan pi- di Pengadilan, 12 orang mening- dana khusus yang ditangani, ha- gal akibat kecelakaan lalin. Se- nya satu perkara menyangkut mentara jumlah denda yang ber- perusahaan garmen yang kasus- hasil dikumpulkan Rp 3.360.000, nya sudah diputus Pengadilan biaya perkara Rp 556.000 dan Negeri. uang rampasan hanya Rp 1.600. Di Klungkung Dikatakannya juga, tahun 1992/1993 tercatat 902 perkara ringan umumnya berupa tilang dan pelanggaran lalu-lintas lain- nya, sementara kedudukan ke- dua ditempati pelanggaran ter- hadap perda yang dilakukan oleh masyarakat terhadap keter- tiban umum dan urutan terakhir berupa penganiayaan ringan. Bali Post Bali Post/033 SATYA LENCANA - Kajari Bolmen Sembiring, S.H. menyematkan Satya Lencana Karya Satya kepada I.B. Nyoman Suamba pada hari Bhakti Adhyaksa di Singaraja, Kamis kemarin. Dari semua itu yang melakukan Penolakan Pendaftaran Nama "Gusti" Pada acara serupa, enam ka- banding tercatat sebanyak 3 ryawan di jajaran Kejaksaan Ne- buah, mengajukan kasasi 5 geri Klungkung masing-masing buah, dan grasi 8 buah. Namun M. Pandy, Salichin, A.A. Gde Raka Saputra, A.A. Gde Mertha, Gst. Lanang Rengreng, dan Gst. Lanang Gedhe memperoleh Sa- tya Lencana Karya Satya Kelas III dari Presiden yang penyemat- Dengan Alasan tak Ingin Diatur secara keseluruhan bidang tugas aparat kejaksaan dikatakan Pontas sudah maksimal, ter- bukti tidak adanya perkara yang "nyangkut" di meja Kajari. (033/025). Berdasarkan Keputusan Bupati Amlapura (Bali Post) - Banyak Pensiunan tak Masuk PWRI luarkan tahun 1982. Penolakan memakai nama gusti terse- Singaraja (Bali Post) - Sampai saat ini masih banyak para pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak ingin mendaf- tarkan diri menjadi anggota Per- satuan Wredatama Republik In- donesia (PWRI). Mereka ber- alasan ingin bebas, santai dan tidak mau diatur sebagaimana dalam AD/ART. "Itu disebabkan karena PWRI menganut stelsel aktif, yang artinya, kalau belum mendaftarkan diri menjadi ang- gota, belum menjadi anggota yang sah," tegas Ketua PWRI Buleleng Drs. IG.N. Arya Wirya- sutha, Kamis kemarin. mengatasi kendala tersebut, pi- kian," katanya. Secara objektif, haknya sering mengadakan pe- banyak pensiunan aktif berki- nerangan dan pendekatan ke prah dalam masyarakat, baik da- rumah-rumah. Selain itu, meng- lam pembangunan fisik, mental, hubungi para camat dan kepala dan spiritual. Terutama mereka desa agar memberikan penger- yang hidup di pedesaan. Agar ti- tian kepada mereka tentang dak selalu dibayangi tidak ber- fungsi PWRI serta perjuangan guna itu, maka nama PPRI di- yang dilakukan guna mening- ganti menjadi PWRI. katkan kualitas hidup para anggotanya. Asal Mula Menyimak asal mula lahirnya PWRI, Drs. Arya Wiryasutha (61) mengungkapkan, bermula dari sebuah organisasi bernama PPRI (Persatuan Pensiunan Re- publik Indonesia) yang terben- Menyambut HUT Dalam menyambut HUT ke-31 PWRI, di Kabupaten Bule- leng telah dilaksanakan berba- gai kegiatan, di antaranya kun- jungan sosial ke panti jompo di Desa Kaliasem, mengunjungi anggota PWRI yang usianya pa- ling tua (83 tahun), mengunjungi anggota yang terbaring di RSU Ditemui di kediamannya, ia mengemukakan berbagai ken- dala yang dihadapi sebagai pim- tuk 24 Juli 1962 di Yogyakarta. Singaraja, sembahyang bersama pinan organisasi orang-orang Rupanya istilah pensiunan itu di Pura Jagat Natha, olah raga lanjut usia. Sampai saat ini ter- menyebabkan PPRI kemudian dan lomba keterampilan, serta Penolakan terhadap anak usia sekolah untuk didaftar menjadi siswa baru pada salah satu sekolah dasar (SD) di Padangkerta akibat memakai embel-embel nama gusti di- dasarkan atas Keputusan Bupati Karangasem yang dike- but khusus untuk warga Dukuh Kelurahan Padangkerta. Kepala Lingkungan Dukuh mengungkapkan pada tahun Kelurahan Padangkerta Keca- 1987 ia pernah dipanggil wakil matan Karangasem I Gusti rakyat di DPRD Karangasem Nyoman Meranggi, Kamis kema- rin menyebutkan, SK Bupati tentang penolakan memakai nama gusti tersebut ditentukan khusus kepada warga Dusun Du- kuh Kelurahan Padangkerta. Karena munculnya embel-embel gusti tersebut muncul menjelang diturunkannya SK Bupati, yang saat itu dijabat Anak Agung Gede Karang. "Berdasarkan SK Bupati itulah saya menolak per- mohonan pemakaian nama gusti oleh warga Dusun Dukuh," tutur Meranggi. Tanpa merinci tanggal dan no- mor SK Bupati yang dimaksud, Gusti Nyoman Meranggi juga berkaitan dengan kasus embel- embel nama gusti. "Saat itu saya ditanya dari Komisi E perihal embel-embel gusti," ungkap Me- ranggi lagi. Akibat kasus embel-embel nama gusti itu juga, menjadikan wilayahnya susah dilakukan pendataan mengenai jumlah penduduk. Bahkan untuk peng- urusan administrasi pihaknya sering menemui kesulitan. "Ka- lau tidak dicantumkan embel- embel gusti, mereka tidak mau mencari KTP atau kartu ke- luarga," ujar kepala lingkungan seraya mengakui pihaknya serba susah, karena di lain pihak ia se- catat yang sudah menjadi angota diganti menjadi PWRI sampai pada puncak peringatan dise- Gara-gara Sopir "Mogok Kerja" PWRI Buleleng sekitar 600 sekarang. Menurut Wiryasutha, lenggarakan resepsi di gedung orang lebih atau 60%. Sisanya istilah pensiunan sering dikono- wanita Laksmi Graha Singaraja. yang 40% ada yang tidak berkei- tasikan dengan orang yang tidak Karena peringatan tersebut ber- nginan sama sekali masuk berguna lagi. Ini menyebabkan skala tingkat Propinsi Bali, keanggotaan, dan ada pula yang banyak dari para pensiunan acara yang dilangsungkan Sabtu tidak mengetahui adanya orga- mengalami schok atau stres, ka- 24 Juli 1993 itu, diharapkan ke- nisasi persiunan pegawai negeri rena menganggap dirinya tidak hadiran Gubernur Bali, Bupati tersebut, terutama yang berdo- berguna lagi di masyarakat. "Pa- Buleleng, dan pimpinan DPRD. misili di daerah pedesaan. Untuk dahal persoalannya bukan demi- (012). Keamanan Gianyar Terkendali Masyarakat jangan Terpancing Isu tidak Bertanggung Jawab Gianyar (Bali Post) - Dandim Gianyar Letkol I Ke- tut Gerudug menegaskan, kon- disi keamanan di Kabupaten Gianyar saat ini berjalan aman dan terkendali. Namun, diharap- kan kewaspadaan masyarakat selama ini menjaga keamanan serta ketertibannya tetap diper- tahankan dan tetap mawas diri agar tidak terpancing isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Ditemui Bali Post, Kamis ke- marin terkait munculnya isu pencurian benda-benda sakral, Gerudug yang didampingi Kas- mengatakan, secara fisik kasus pencurian yang telah terjadi me- mang ada. Namun dalam jumlah kecil. "Saya kira di mana-mana kasus itu ada," ucap Dandim. Hanya dalam kejadian ini kasus- nya agak dibesar-besarkan se- hingga masyarakat melakukan penjagaan lingkungannya agak ketat. kesan yang tidak diinginkan," tandas Dandim. Terkait soal pencurian benda sakral tersebut, Dandim secara Menurut Dandim yang telah tegas mengatakan upaya me- melakukan pemantauan keliling mantapkan kondisi lingkungan di desa-desa, sampai kini belum masyarakat terus dilakukan, ditemukan ada fakta terkait de- termasuk mencari sumber ngan munculnya berbagai isu nyebar isu yang sampai kini be- yang melanda di masyarakat. lum ditemukan faktanya. "Kita Masyarakat, dalam sebuah per- bersama pihak kepolisian terus temuan yang melibatkan unsur melacak sumber penyebar isu Polres serta Pemda telah diim- tersebut," ungkap Dandim. bau agar tidak begitu saja mem- Dalam upaya menjaga kondisi percayai adanya isu yang mun- daerah yang aman dan stabil, cul. Namun dalam hal pengam- Dandim mengajak masyarakat laku pejabat bawah diikat oleh SK Bupati, sementara masyara- kat tidak menerima kalau di depan namanya tidak dicantum- kan gusti. Dijelaskan untuk tahun ajaran 1993/1994, pihaknya baru menerima satu pendaftaran mu- rid SD baru dengan memakai embel-embel nama gusti. Ber- beda dengan tahun-tahun sebe- lumnya sejak perdaftaran dise- rahkan kepada kepala ling- kungan (berdasarkan surat edaran bersama Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Ke- budayaan Bali dan Dinas Dikdas tertanggal 18 April 1990-red) ke- datangan masyarakat selalu membludak. "Untuk tahun ini hanya datang seorang warga un- tuk mendaftarkan anaknya dari Dusun Dukuh dengan nama embel-embel gusti," ucap Meranggi. Beralih ke Swasta Seperti yang diberitakan ha- rian ini Kamis kemarin, menye- butkan beberapa warga Dukuh terpaksa menyekolahkan anak anak mereka di sekolah swasta karena terhambat oleh birokrasi. "Sebenarnya kami merasakan beban juga, di samping jaraknya jauh, juga uang sekolah lebih be- sar," aku Mandra sembari me- nambahkan status gusti tersebut didasarkan atas prasasti yang berada di dusunnya dan saat ini masih disungsung. Kepala Kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan serta Kepala Dinas Pendidikan Dasar Karangasem sampai Ka- mis kemarin belum berhasil di- hubungi. Namun dari Wakil Ka- disdikdas I Komang Setiabudi yang didampingi Drs. I Nyoman Toya, mengakui pihaknya belum menerima laporan resmi tentang hal itu. Pun, untuk menolak pen- daftaran siswa baru dengan per- syaratan tersebut tidak pernah diinstruksikan. "Kami akan coba menelusuri dan menuntaskan masalah ini," janjinya singkat. (056). Pemilik Bus PL Rugi Rp 17 Juta, 10 Sopir Didrop dari Yogyakarta Pencemaran Lingkungan di Beng Halaman 3 Pengusaha Diminta Hentikan Membuang Limbah ke Sungai Tabanan (Bali Post) - Munculnya keluhan masyara- kat di Beng Tunjuk Tabanan ter- hadap adanya pencemaran su- ngai, ternyata mendapatkan tanggapan serius pihak tim pe- nanggulangan pencemaran dae- rah setempat. Tim yang terdiri atas instansi terkait langsung meninjau lokasi pencemaran serta melihat keberadaan peter- nak, lingkungan setempat serta mencari masukan lainnya dari masyarakat setempat. Hasil tu- run lapangan itu, menekankan agar pengusaha segera meng- hentikan pembuangan limbah cairnya ke sungai (saluran) serta melakukan upaya agar limbah yang ada dikelola dengan baik. Demikian juga agar semakin me- lengkapi diri dengan sejumlah surat izin seperti SITU (surat izin tempat usaha) serta mempe- barui izin lainnya yang sudah ja- tuh tempo. Asisten II Sekwilda Tabanan Ir. I Gusti Ngurah Dwipa Wiyasa mengemukakan kemarin, tim se- lain meninjau perusahaan babi yang berkapasitas besar di Beng, juga melihat kemungkinan usaha lainnya di lokasi dekat itu. Ternyata ada dua buah usaha pe- ternakan babi yang berskala ke- cil (100 ekor) yang tampaknya mempunyai andil dalam pence- maran sungai. Karena usaha itu secara langsung membuang lim- bah babi padatnya ke sungai. "Dan ini juga akan ditertibkan," ungkapnya. yang sampai memelihara 4.500 ekor babi itu sangat ditekankan agar lebih mengupayakan pence- gahan pencemaran serta melan- jutkan dengan upaya pengelo- laan lingkungan. Dengan disetujuinya PEL per- usahaan tersebut oleh pusat 31 Mei 1993 lalu, agar perusahaan segera membuat Rencana Kelola Lingkungan (RKL) serta RPL (Rencana Pemantauan Ling- kungan). Dalam dua sampai tiga bulan ini, perusahaan sudah da- pat mempresentasikan proposal- nya di tingkat kabupaten, pro- pinsi bahkan di pusat. Sambil menunggu rampung- nya RKL dan RPL tersebut, maka pihak perusahaan harus tetap melakukan pengelolaan limbah dengan serius serta tidak membuang limbahnya ke sa- luran, dengan menambah bak penampungan limbah, yang se- lanjutnya diproses untuk dibuat pupuk. Dari PEL yang mendapatkan persetujuan pusat itu, terlihat kualitas air sungai di tempat itu masih dianggap normal. Seperti halnya kadar BOD sebesar 8.1 mg/l 02, di mana batas tertinggi- nya sebesar 20. Demikian juga dengan COD dari ambang batas 40, ternyata yang terdapat pada air sungai 18,1 mg/l 02. Khusus untuk unsur logam berat yang biasanya membahayakan ta- naman tidak terdapat dari ko- toran babi, namun biasanya ha- nya terdapat pada limbah- Dikatakan, pihak perusahaan limbah industri. (020). Parwata, S.H. Ketua Golkar Gianyar Pengurus Baru harus Mampu Kembalikan Suara yang Hilang Gianyar (Bali Post) - memang dalam menyukseskan Seperti telah diperkirakan se- perjuangan Golkar, tidak bisa Musda Golkar yang berlangsung pengurusnya saja. Semua unsur belumnya banyak kalangan, hanya menjadi tanggung jawab dua hari hingga Rabu petang Golkar mesti terlibat, termasuk (21/7), ternyata berjalan lancar fraksi yang ada sekarang harus sesuai rencana. Bahkan di hari meningkatkan peran sertanya. kedua saat tahapan pembentu- Keberadaan semua unsur Gol- kan pengurus baru masa bakti kar diharapkan ikut berperan 1993-1998 juga tanpa kesulitan aktif dalam masyarakat. yang berarti. Komposisi nama Bupati Gianyar Tjok. Budi Su- yang akhirnya keluar ternyata ryawan, S.H. saat penutupan tidak berbeda jauh dari perki- musda tersebut mengingatkan,- raan para pengamat sebelum- keberhasilan pelaksanaan nya. Nama I Dewa Putu Par- musda ini nantinya mesti diikuti wata, S.H. yang jauh-jauh hari keberhasilan pelaksanaan pro- telah disebut-sebut, ternyata gram selanjutnya. Untuk itu, tampil mulus untuk memimpin pengurus mesti kompak dalam Golkar Gianyar menggantikan satu kesatuan dalam setiap ge- M. Lingga, rekannya sesama rak dan langkahnya. Menurut pimpinan di Dewan. Tjok. Budi Suryawan, S.H., tu- Meski pelaksanaan musda bo- gas pengurus baru di masa da- leh dibilang tanpa hambatan, na- tang cukup berat. Tidak saja da- mun bukan berarti tugas mau- lam menyukseskan tugas organi- pun tantangan yang dihadapi se- sasi, namun juga perannya ikut makin ringan. Seperti dalam pembangunan mensejah- ditegaskan Tjok. Manik Para- terakan masyarakat. Karenanya sara dari DPD Golkar Bali saat semua kader Golkar diminta penutupan musda tersebut, menjalin keterbukaan hu- mengingatkan tugas kepengu- bungan dengan masyarakat dan rusan baru ini cukup berat di bersama masyarakat ikut serta masa datang. Dalam pemilu lalu membangun. banyak suara Golkar yang lepas. Kepengurusan Golkar Gia- "Ini menjadi tugas bagi pengurus nyar periode 1993-1998 tampil baru untuk mengembalikan sebagai ketua Dewa Putu Par- suara yang hilang itu," ucap Ma- wata, S.H. dengan wakil Made nik Parasara. Konten, Drs. Made Suweda dan Untuk itu dia mengingatkan, I.B. Balik Ambara. Sekretaris kepengurusan yang terbentuk Dewa Nyoman Sukra dibantu sekarang jangan dijadikan ajang Drs. Wayan Sarwa, Ida Bagus hanya untuk mencari kursi di Putra dan Wayan Merta. Benda- Dewan. Tetapi komposisi baru hara Ir. I.B. Šurya Sanjaya di- ini harus mampu menambah bantu Ir. A.A. Muter Mulyawati kursi yang sudah ada. Dan ini dan Dewa Mudita, B.A. Kepe- harus menjadi tekad pengurus ngurusan Golkar Gianyar di- baru untuk itu. Dikatakan pula, lengkapi 12 bagian. (031). Patung Arjuna Wijaya pihak pengelola memanggil 10 "Saya tidak mau ambil risiko ka: akan Dibangun di Tabanan Semarapura (Bali Post) - sopir berhenti menjalankan bus Sebanyak 19 sopir bus PL karena malu dan takut datang yang bermarkas di Batutabih kembali setelah terjadi perseli- Klungkung yang diskors oleh sihan paham yang tidak prinsipil majikannya, tetap tidak mau itu. melakukan tugasnya menjalan- Diakuinya, memang sejak 5 kan kendaraan dari 5 Juli lalu. Juli lalu para sopir sudah dikum- Akibat ulah sopir yang puluhan pulkan tentang keberadaan tahun bekerja di tempat itu, pe- Suka-duka di terminal Batu- milik bus PL mengakui merasa bulan yang diikuti oleh sopir PL. dirugikan sekitar Rp 17 juta, dan Adnyana seperti yang dikutip 10 sopir telah didrop dari oleh Adi hanya mempertanya Yogyakarta. kan bagaimana kedudukan dan Pihak pengelola ketika dihu- status hukum dari Suka-duka bungi Bali Post, Kamis kemarin tersebut karena bus PL telah sehubungan dengan adanya ber- membentuk badan peguyuban ita skorsing terhadap 19 sopir sejenis. Hanya saja dikatakan oleh bos bus PL, mengaku sama oleh seorang sopirnya Wayan sekali tidak pernah terjadi pro- Sueta, tidak karuan karena tanpa pengurus. Pengurus pe- Adi salah seorang karyawan guyuban ini menurut Sueta su- yang dipercaya mengelola bus dah melakukan kegiatannya, te- PL di Bali sebagai cabang dari tapi segalanya ditekel oleh bos. Yogya mengatakan, terjadinya Sehingga atas kemauan Sueta kasus itu hanya sebuah kesalah- sendiri bersama rekan-rekannya ngan para sopir. Umumnya para duka yang kartu anggotanya te- asal Yogya pernah digertak oleh (025). ses sekeras itu. Tabanan (Bali Post). Menjawab pertanyaan Bali Mempercantik Kota Tabanan Post, patung yang akan dikerja- serta mampu mempertahankan kan ini menelan waktu tidak ku- predikat Adipura 1994, dalam rang dari 8 bulan. Sehingga sebe- waktu dekat ini akan dibangun lum penilaian Adipura untuk patung Arjuna Wijaya di seputar ke-3 kalinya (April mendatang), terminal Kediri. Tahap pende- semuanya rampung. sainannya kini sudah rampung. lah diterima oleh Sueta. seorang di terminal Batubulan Untuk menanggulangi kema- yang mengancam keselamatan cetan dan mogok kerja yang dila- dirinya kalau ia tetap ngotot ma- kukan 19 sopir bus PL, terpaksa sih mau menjalankan bus PL. sopir bantuan dari Yogyakarta. lau kamu kena musibah di Sementara lima bus lainnya ter- jalan," ujar sumber tadi yang me- paksa dibiarkan nongkrong di nirukan perkataan ancaman ok- tempat tanpa ada yang mau num yang tak dikenali itu. menjalankan. "Bos sebenarnya Sedangkan mantan sopir bus sudah mulai menghubungi sopir PL yang Kamis kemarin datang ke rumah-rumah, tetapi tampak- langsung untuk kembali mau be- nya juga belum mau bergabung kerja seperti semula, I Nyoman kembali," tegas Adi. Sueta menjelaskan sama sekali dirinya tidak ada yang menekan Kepala Dinas PU Kabupaten Patung-patung besar yang di- Tekanan untuk masuk Suka-duka yang Tabanan Ir. I Nyoman Suar- bangun di Tabanan, namun Dari seorang sopir asal Jawa dibentuk baru-baru ini. Hanya dhana Kamis kemarin mengata- mempunyai nilai sejarah tersen- yang baru ditempatkan untuk saja ia belum tahu persis apakah kan, latar belakang Pemda Tab- diri tidak kurang dari 4 buah. Pa- mengisi kekosongan tersebut di- badan tersebut sudah berbadan anan membangun patung Ar- tung petani pembajak yang ber- peroleh keterangan bahwa ada hukum karena prinsip pendiri- juna Wijaya karena diri megah di ujung timur dan pihak-pihak yang menekan sopir annya masuk diakal yakni meng- mengandung falsafah kebenaran barat Kota Tabanan dimaksud- bus PL untuk masuk ke wadah untungkan dirinya dan rekan- sesuai ajaran agama Hindu. Pa- kan daerah Tabanan sebagai Suka-duka. Ia yang tidak mau rekan lainnya. "Itu adalah ke- tung ini dibangun di atas tanah penghasil padi terbesar di Pro- menyebutkan namanya karena mauan kami setelah gagal seluas kurang lebih 2 are. Wu- pinsi Bali ini. Patung Sagung menyangkut keamanan, meng- mendapatkan persetujuan dari mengendarai kereta kuda ber- tenggara gedung Marya dimak- sama Sang Arjuna ditarik 4 ekor sudkan sebagai tugu perjuangan kuda. Konstruksinya beton di zaman revolusi fisik. Sagung bertulang. Wah bersama laskarnya ber- Yang diberikan tugas untuk juang mati-matian melawan ko- menyelesaikan karya besar ini lonial Belanda. Patung bekisar ialah I Ketut Sudiarta (33), je- yang berlokasi di Sasana Budaya bolan SMSR Denpasar yang ber- Sanggulan dimaksudkan seba- asal dari Dusun Katimemes gai upaya untuk melestarikan Desa Sudimara Kecamatan Tab- hutan mini Sanggulan. Pengun- anan. Dana yang dialokasikan jung yang melihat patung beki- hingga penyelesaian tata ling- sar, megah dan besar diharap- kungan sebesar Rp 200 juta. kan tergerak hatinya untuk me- Dana ini diambilkan dari APBD lestarikan alam lingkungan Tingkat II Tabanan 1993/1994. sekitar. (035). dim Mayor Endar Priyanto anan terhadap lingkungan yang tetap meningkatkan sistem pahaman antara majikan de- yang lain ikut anggota di Suka aku dirinya bersama si Selamet bos," kata Sueta membela diri judnya adalah Prabu Sri Kresna Wah yang berlokasi di sebelah dilaksanakan masyarakat saat keamanan lingkungan serta ti- ini perlu tetap dilakukan. Na- dak melakukan tindakan main mun pengamanan tersebut agar hakim sendiri. Masyarakat di- dilakukan dalam konteks yang minta jangan terlalu cepat cu- wajar, tidak berlebih-lebihan. "Sehingga tidak menimbulkan (Bersambung ke Hal. 11, kol.1) Ketut Sanjana Dokter Teladan Bali JUMPA pertama dengan le- laki berbadan subur, padat, dan kekar, sama sekali jauh dari dugaan ia seorang dokter. Namun sangat di luar dugaan setelah langsung berbincang, ternyata ia begitu peramah, murah senyum dengan bahasa bersahabat. Pantaslah ia ber- hasil menempatkan dirinya se- bagai dokter teladan Tingkat I Bali tahun 1993, menunduk- kan rivalnya, 8 dokter lain dari semua kabupaten dan Kodya Denpasar. Lelaki kelahiran Lukluk Sempidi Badung itu adalah dokter Ketut Sanjana. Ia kini bertugas sebagai Kepala Pus- kesmas II Kerambitan dengan memimpin 30 orang staf. Ke- hadirannya di Kerambitan se- jak tahun 1990 lalu telah mengubah pola pikir masyara- kat setempat terhadap kese- hatan. Bahkan pelayanannya terhadap masyarakat secara tulus dan "bulat" itu, akhirnya berbagai kendala dapat dile- wati. Yang akhirnya, menem- patkan masyarakat Keram- bitan mempunyai derajat kese- hatan seperti negara-negara maju dengan hanya 12 kema- tian dari 1.000 kelahiran. Data itu memperlihatkan di atas rata-rata Tabanan dan Bali de- ngan angka kematian ibu sa- ngat rendah dan harapan hi- dup sudah mencapai 65 tahun. Tampilnya Ketut Sanjana. sebagai dokter teladan, ter- nyata banyak pihak sudah me- ramalkan sebelumnya. Bebe- rapa kepala dusun yang di- minta pendapatnya sudah berani meramalkan, bahwa Ketut Sanjana Sanjana pasti akan tampil ter- baik. Karena semua itu berkat pengabdiannya di bidangnya begitu tulus, bahkan melaku- kan dengan suatu sistem yang sangat jitu, masuk dari segala lini untuk masyarakatkan arti kesehatan dalam kehidupan ini kepada masyarakat. Ditemui di kantornya, Ka- mis pekan lalu, Sanjana yang beristrikan A.A. Ayu Sriwati, ternyata punya motto tersen- diri untuk melaksanakan tu- gas. Mottonya adalah 6S, yakni memberikan pelayanan de- ngan senyum, simpatik, se- gera, skill (keterampilan), standar, dan spiritual. Dari konsep-konsep dasar yang ia terapkan itu, ternyata membuahkan hasil yang baik. Masyarakat sepertinya meng- alir untuk berkonsultasi kese- hatan dengannya termasuk para anak buahnya. Karena ia juga menyadari, prestasi yang dicapainya itu, tidak lepas dari dukungan dan kerja keras para staf bawahannya. Bicara prestasi di luar seba- gai seorang dokter, rupanya Ketut Sanjana orang yang pu- nya prestasi membanggakan. Bukan saja bagi daerahnya Bali, tetapi juga bagi negara. Sanjana yang karateka itu, pernah mempersembahkan medali emas untuk Indonesia ketika mengikuti kejuaraan karate di Australia. Demikian juga meraih di PON serta ke- beberapa tahun jurnas lampau. Prestasi demi prestasi tidak membuatnya ia merasa geer tetapi justru memanfaatkan prestasinya untuk memacu ge- nerasi muda. Maka ia pun me- lakukan jurus penyuluhan dan pembinaan kepada siswa dan STT di desa untuk menyuara- kan misi kesehatan. Akhirnya terbentuk PMR dan memberi- kan penelitian sederhana ke- pada para siswa seperti tes jen- tik. Dari hasil upayanya itu, masyarakat semakin baik per- hatiannya terhadap kese- hatan, apalagi dengan ditetap- kannya Kerambitan sebagai proyek rintisan nasional DUKM (Dana Upaya Kese- hatan Masyarakat). Dengan keberhasilan men- jadi dokter teladan Bali, San- jana berhak tampil mewakili Bali pada peringatan HUT RI mendatang di Jakarta. Dan ba- ginya yang pernah lama bertu- gas di Bima, suatu hal yang membahagiakan dan sebagai motivasi untuk berbuat lebih baik di masa mendatang. Sela- mat. (Alit Purnata). Bus Dahlia Indah Terguling, Lima Meninggal - - Sang Sopir Melarikan Diri Negara (Bali Post) - kapal, bus yang dikemudikan Negara, Kamis pagi kemarin Kecelakaan bus Dahlia Indah Maji (40) dari Kecamatan Ngu- benar-benar menyayat menyu- Nopol AG 3767 SB di jalan umum nut Tulungagung melaju dengan sul kedatangan para keluarga Desa Cekik, km 25 arah barat kecepataan sangat tinggi. Bah- korban dengan tangis yang tiada Kota Negara, Rabu malam seki- kan beberapa kali sopir hampir henti. Nyonya Mariana istri tar pukul 20.00 wita, menyebab- tidak bisa menguasai kemudi ka- korban Nyoman Mariana di an- celakaan lalu-lintas," ujarnya. Kapolres Jembrana Letkol Pol. Drs. Ateng Soemantri di- dampingi Kasat Lantas Lettu Pol. Nyoman Kaba menyatakan prihatin atas peristiwa tersebut. kan lima orang meninggal dunia, rena banyaknya tikungan, na- tara isak tangisnya menuturkan, Lebih-lebih lagi sopirnya tidak satu orang luka berat dan 16 mun kecepatan bus tidak ber- Rabu siang suaminya yang asli bertanggung jawab, karena be- korban yang mayatnya sampai bah. Begitu sampai pada pulang kampung untuk menjem- kan diri dan belum ada melapor orang luka ringan. Kelima usaha dikurangi justru ditam dari Penebel Tabanan itu mau gitu kejadian langsung melari Bocah Satu Tahun Tewas Digilas Kamis kemarin masih dititipkan tikungan ketiga dekat jembatan, put keluarganya untuk diajak ke sampai Kamis kemarin. Dikata- Colt yang Dikendarai Pamannya di RSU Negara masing-masing sopir betul-betul sudah tidak Situbondo. Menurut rencana kan, penyebab kecelakaan yang Harifin (27) asal Probolinggo, mampu menguasai kendaraan- suaminya hanya akan menginap menelan lima korban itu karena Tabanan (Bali Post) - lintas sudah dilanggar," ujar Ka- Hatimah (35) Jember, Nyoman nya dan langsung jungkir balik semalam di Tabanan, karena kealpaan sopir dan laju kenda- I Wayan Yuliana (1) asal Du- polres mempertegas. Mariana (Situbondo), Muslihu- sampai menabrak jembatan. akan ada upacara meminang ga- raan terlalu cepat sehingga ter- sun Kubu Desa Batugiling, Kara- Agar kasus sejenis ini tidak din (23) Muara Kuang Sumatra "Saya tidak tahu lagi apa yang dis di rumahnya Situbondo. "Ba- jadi out of control. "Karena ken- ngasem yang sudah lama berdo- terulang kembali, kepada pemi- Utara, dan Rivai (35) terjadi, karena begitu bus terba- pak berangkat sekitar pukul cangnya sehingga ketika mele- misili di Nyitdah, Sabtu petang lik kendaraan yang berada di wi- Banyuwangi. lik saya sudah tidak ingat lagi,' 14.00 WIB dengan menumpang wati tikungan yang cukup tajam, (17/7) sekitar pkl. 21.00 wita layah hukum Polres Tabanan, di- ujar Tasmin yang mengalami bus Dahlia Indah, kemudian pu- sopir tidak bisa mengendalikan mengalami nasib naas. Ia tewas harapkan tidak memberikan luka pada pelipis kanannya. kul 20.00 WIB saya sudah mene- kendaraannya sehingga terpe- digilas oleh kendaraan colt Pick- kendaraannya dipinjam oleh Meminang rima kabar melalui Orari bahwa lanting dan jungkir balik," ujar up yang dikemudikan pamannya orang yang tidak memiliki SIM. sendiri. Suasana kamar mayat di RSU suami saya meninggal dalam ke- Kapolres. (032/oye). Sebab hal itu dapat menimbul- Ketika itu paman korban kan kejadian yang berakibat (Nyoman Sunama) bermaksud fatal. memasukkan kendaraan ke ha- Tasmin (39) asal Nganjuk Ja- tim yang ikut dalam bus tersebut kepada Bali Post di RSU Negara menuturkan, begitu turun dari Suami sedang Asyik Jualan SDSB, Istri Masukkan Tamu lewat Jendela Singaraja (Bali Post) - itu, Nyoman yang kerjanya bersama saudara sepupunya Panggilannya, Ni Cokol (26) menjual kupon SDSB di wilayah yang melakukan pengintaian da- sudah bersuami dan dikaruniai Bakung Kelurahan Sukasada, lam kegelapan melihat Dewa dua orang anak. Faktor kurang sementara sang istri tinggal ber- Putu W (25) asal Babakan, Sam- puas lahir batin menjadikan ia sama anak-anaknya di rumah bangan masuk kamar tidur ipar- berbuat serong dengan lelaki termasuk wilayah Desa Baktise- nya lewat jendela. Dengan eks- lain yang sudah beristri. Hu- raga. Ni Cokol yang sudah tahu tra hati-hati kedua saudara ini bungan intim pasangan ini su- sang suami akan datang ke ru- melakukan pengintaian dari dah lama tercium oleh keluarga mah tengah malam setelah mela- luar, dan setelah Ni Cokol dan suami Ni Cokol, tetapi sang kukan setoran uang hasil pen- Dewa Putu W sudah dalam suami tampaknya tak percaya. jualan kupon SDSB ke agen, keadaan telanjang bulat, mereka Ketidakpercayaan Nyoman tampaknya memberi peluang ke- mendobrak pintu kamar. Secara Ard (29) sebagai sang suami di- pada "sang arjuna" masuk ka- spontan pasangan yang siap me- buktikan oleh keluarganya saat mar tidurnya lewat jendela. Ka- lakukan "adegan ranjang" itu Ni Cokol bermain mesra dalam rena dalam keadaan gelap di se- terkejut dan turun dari tempat satu kamar, Rabu (21/7) malam kitar rumah itu, Putu Sunaya, tidur sembari berebutan celana sekitar pukul 21.30 wita. Saat kakak kandung Nyoman Ard dalam. Celana dalam kedua pa- laman depan perusahaan gen- Karena kejadian ini berlang- gal Desa Nyitdah, Kediri. Demi- Kapolres tindak pidana itu bu- teng milik Sukana di Dusun Te- sung di luar jalan raya, menurut kian memasuki pekarangan kan disidik oleh polisi lalu-lintas, depan, tidak diketahui Yuliana melainkan disidik polisi bagian bermain lalu masuk ke bawah serse. Namun penegakan hu- sangan itu direbut oleh pendo- kolong colt DK 9916 E. Akibat kumnya tetap mengacu kepada brak sebagai barang bukti. Me- nya Yuliana tergilas roda colt ba- pasal 359 KUHP yang pada po- reka digiring ke Mapolres Bule- gian depan, sehingga tewas seke- koknya berisikan tentang ka- leng, dan Nyoman Ard sebagai tika. Pada kepala bagian bela- rena alpanya mengemudikan suami sangat keberatan atas ke- kang luka memar, dari hidung kendaraan bermotor mengaki- jadian tersebut, hingga minta di- dan mulut keluar darah, dahi batkan orang lain meninggal selesaikan secara hukum. kanan luka robek. Ia sempat di- dunia. Terhadap kasus perzinahan bawa ke RSU Tabanan. Selama 6 bulan terakhir ini pi- yang dilaporkan oleh Nyoman Kapolres Tabanan Letkol Pol. hak Polres Tabanan sudah me- Ard dibenarkan oleh seorang Drs. Munir Noer didampingi Wa- nangani 2 kasus yang sejenis (di perwira di Polres Buleleng ke- kapolres Mayor Pol. Drs. Su- luar jalan raya). Sekitar Maret tika dihubungi Bali Post, Kamis parmi Parto ketika diminta ko- 1993 lalu, seorang pengendara kemarin. "Karena sang suami mentarnya, Kamis kemarin me- sepeda motor ditabrak peng- yang melaporkan dan merasa ke- nyatakan menyesal atas emudi Jeep yang sedang belajar beratan atas perbuatan zinah is- kejadian tersebut. Sebabnya, di Pantai Pasut, Kerambitan. trinya, sudah tentu kasus ini pengemudi colt (Sunama) meng- Perkaranya sudah rampung di- bisa dilanjutkan," komentarnya. emudikan kendaraan tanpa di- tangani petugas, namun penyi- (033). lengkapi SIM. "Aturan berlalu- dangannya belum tuntas. (035). 2cm Color Rendition Chart
