Tipe: Koran
Tanggal: 1994-03-25
Halaman: 03
Konten
Jumat Pon, 25 Maret 1994 R SINGKAT tel, samapta, bimmas, lantas, serse, diskun, denma dan pro- -vost. (010) SIMULASI P-4 Bupati Badung I Gusti Bagus Alit Putra, Kamis (24/3) kemarin membuka penataran calon fasili tator simulasi P-4 di SKB Kero- bokan, Kuta, Badung. Penataran swadaya diikuti 100 orang, ber- langsung dua hari. Metode pena- taran: bermain simulasi, pendi- dikan orang dewasa, menentu- kan topik bermain, cara-cara berdiskusi, dll. Lurah Kerobokan I Gusti Ngurah Putra melapor kan, Kerobokan tahun 1994 ini menargetkan semua masyara- kat sudah mendapatkan pena- taran P-4. "Saya menginginkan masyarakat di Kelurahan Kero bokan menjadi pelopor pelaks naan P-4 di Badung, ujarnya. ( N Sambut Nyep ah Agama dan kepala bagian. Kegiatan in ■juga mencari identitas diri pega. wai PLN yang beragama Hindu. Kegiatan itu diharapkan da- pat meningkatkan etika, moral dan spiritual pegawai PLN, ka- rena setiap hari para pegawai ini ■disibukkan dengan kerja dan pa- dat modal. Selain itu, tujuan ke- -giatan ini dalam rangka mendu-. - kung dan mendorong produktivi stas kerja pegawai dalam - menyukseskan PJPT II di bidang kelistrikan. "Kita menyadari, de- angan berkembangnya teknologi canggih ini, perlu diimbangi de- ngan kegiatan-kegiatan spiri- itual," katanya seraya menam- bahkan, tidak ada kaitannya de- -ngan kegiatan politik. Kegiatan spiritual ini bukan barang baru bagi pegawai di ling- kungan PLN, baik oleh agam Is- lam, Kristen, maupun Hindu, dan ini dilaksanakan oleh umat masing-masing. Kepada seluruh pegawai PLN yang beragama Hindu, diharapkan mengikuti si- raman rohani ini dengan baik, sehingga tercapai karyawan yang tangguh dan tetap utuh se- .bagai insan umat beragama. Li Kegiatan atas swadaya antar- pegawai PLN yang beragama Hindu ini, diharapkan terus ber- i langsung, karena dapat membe- rikan masukan yang positif, i menjalin keakraban dan me- ningkatkan kerja sama yang si baik antarsesama umat. "De- t ngan kerja sama yang baik ini, -, niscaya hasil yang kita harapkan bisa tercapai," kata Sunetra. i (023) astra Unud Dijual kampus Bukit Jimbaran, bukan berarti kampus yang lama (di Jl. P. Nias- red) akan dijual. Kam- gpus tersebut, kata Geriya me- konambahkan, akan tetap diguna- g kan untuk kegiatan pendidikan. Misalnya untuk kegiatan pro- sgram S2, pusat pengembangan kebudayaan dan sejenisnya. "Jadi tidak akan dijual," katanya mengulangi. 8 Jumlah sarjana yang dilepas sebanyak 87 orang dengan perin- h cian 22 orang jurusan sastra In- g donesia, 13 sastra daerah, 20 -orang sastra Inggris, 11 orang a sarjana arkeologi, 10 orang sar- a jana antropologi, dan 11 orang n sarjana sejarah. Dari jumlah ter- -sebut hanya 20% yang sudah be- e- kerja, sedangkan 80% lagi belum - bekerja. Meskipun sebagian be- a-sar belum bekerja, kata Geriya, n dengan predikat sarjana sastra a sudah menjadi modal dasar seba- n gai pegangan yang sangat ber- ,harga untuk mandiri. a Pada kesempatan itu, di- k umumkan lulusan tercepat di- ai raih Anak Agung Ngurah Oka -Wiranata dengan predikat me- a- muaskan, lulusan termuda Luh Nyoman Chandra Handayani de- ah ngan predikat sangat memuas- kan, lulusan terbaik Ida Ayu Oka an Purnamawati dengan predikat Ke sangat memuaskan. (024) Anda Ketahui an up m- 2 PLN Denpasar Drs. H. A.M. Da- manhuri, S.H. TELEPON Pengaduan Pelanggan Harian Bali Post er Denpasar dan Sekitarnya an er- an an 234224 Rapco 65 Tlp. 226531/pes 1056 31 Ma- am Telepon Penting 33 Gangguan Telepon 17 m- Gangguan Saluran Air Minum PAM an 231314, 231315 2 (dua) saluran H. Gangguan Listrik 228121, 226575, 222270, 234806 Gangguan Lampu Penerangan Jalan, Telepon 226163. Taksi Praja 289090-289191-289292 h. Rumah Sakit n- RSUP Sanglah Telp. 227912-15 Al. RSU Wangaya Telp. 222142 Rumkit Dam IX/Udayana Telepon 228061 in, Ruka 24 ah Buka 24 jam dan menerima pasien umum RSU Surya Husada H. Telepon: 235041, 233786, 233787 n Rumah Sakit Umum Saidharma 9- Jl. Tukad Unda No. 1 Renon Fur Pelayanan Poliklinik: 24 Jam jid Dokter Panggilan dan Ambulance Service as RSU Dharma Yadnya Telepon 227220 oni, JL WR. Supratman Tohpati Denpasar aid. Telepon 224729 Pelayanan 24 jam: uc- Poliklinik, Ambulance service dan bd. dokter panggilan Ors. Markas PMI Ca I Cabang Badung Jalan Imam Bonjol Denpasar. Telepon 226305 Drs. Pelayanan Ambulance Gawat Darurat ah- PMI Cabang Badung Al- Telepon 118 Mu- Pelayanan Usaha Transfusi Darah (PUTD) wafi PMI Cabang Badung h. d.a. RSUP Sanglah Denpasar dus Telepon 227224 atau 227911s.d. 227915 Pesawat 161 itul Klinik SOS Gatotkaca Buka 24 jam Hlinik Bhakti Rahay A Poliklinik 223555 an-Jalan Gatot Subroto 11/11 Buka 24 jam. rul Dokter panggilan dan Ambulan olla Service Tel. 262072 zak Nusa Dua Clinic Jalan Pratama 81A-81B Nusa Dua ssa Telepon: (0361) 71324 Ta- Informasi Rekening Telepon: olla Telepon 221111 Jumat Pon, 25 Maret 1994 "Tolong Bilang Kekurangan Saya" * Diundang 666 yang Hadir 59 Orang Semarapura (Bali Post) - Mencanangkan sertifikat Adipura, Semarapura tampak semakin gigih dengan pembentukan gerakan kebersihan oleh Bupati yang melibatkan Muspida berikut jajarannya. Namun, pada hari pertama pencanangan kebersihan, Ju- mat (18/3) lalu, dari 666 karyawan yang diharapkan bertu- gas membersihkan lingkungan kerjanya ternyata hanya 59 orang yang hadir. "Tolong apa kekurangan saya, lontarkan di sini unek-unek ka- lian supaya terbuka. Apakah saya kurang memotivasi atau harus bertindak bagaimana de- ngan harapan program ini ber- jalan lancar," kata Bupati Klung- kung Drs. Ida Bagus Oka, di ha- dapan aparat Muspida dan instansi terkait, Kamis (24/3) ke- marin. "Terus terang, dengan keadaan begini, saya harus in- trospeksi dan mawas diri," sambungnya. Untuk menunjukkan greget- nya dalam rangka meraih sertifi- kat Adipura yang waktunya pen- dek ini, Pemda Klungkung meli- batkan segenap jajarannya, siswa-siswi, serta masyarakat. Lingkungan pegawai dibagi da- lam enam kelompok yang tiap kelompok berjumlah 111 ang gota sehingga secara total berke- kuatan 666 personil. Gebrakan ini pun langsung melibatkan di- rinya selaku kepala daerah un- tuk terjun langsung menjelajahi lima kelurahan pada hari per- dana gerakan kebersihan. "Saya sengaja menyamar tak mengen- darai mobil dinas dan di Klung- kung ini banyak yang perlu dibe- nahi," papar Oka. Seperti ketika singgah di depan swalayan, ia menyoroti lalu-lintas di Jalan Gunung Ba- tukaru semrawut, kendati ter- pampang tanda larangan dari arah timur ke barat, namun laju kendaraan masih terus dua arah ditambah berjubelnya kenda- raan pada areal parkir. "Prob- lema ini perlu segera dibenahi," pintanya dalam nada serius. Minimnya kesadaran pegawai terlibat dalam gerakan keber- sihan, membuat Oka memohon masukan demi kesuksesan kepe- mimpinannya yang baru tíga bulan. "Apakah motivasi saya belum mengena dalam mengge- rakkan masyarakat. Padahal, program ini bukan atas dasar paksaan, tetapi demi tercapai- nya kebersihan lingkungan kita," ungkapnya. Untuk itu, pi- haknya memberikan kesem- patan kepada aparatnya untuk mengeluarkan sumbang saran- nya demi keberhasilan pemba- ngunan di bumi srombotan. Sedikitnya pegawai yang terli- bat pada hari perdana, Oka mempertanyakan apakah absen- sinya masih amburadul atau di- sebabkan faktor lain. Pengece- kan kedua tepatnya pada Minggu (20/3), karyawan yang mengikuti gerakan ini mencapai 354 orang, di satu sisi pihaknya mentargetkan 100 persen karya- wan ikut terlibat membersihkan lingkungannya. Berdasarkan data yang ma- suk, Oka yang didampingi Pe- nanggung Jawab Tim Adipura Drs. Bagus Putu Satria menje- laskan, pegawai instansi yang ti- dak hadir antara lain Polres, Ko- dim, SMA I, Kehutanan, Kejari, SLUA, Bangdes, Transmigrasi, Ortal, dan SMAN III. (022) Kades Bungkulan: Beri Saya Waktu Sebulan * Hapus WTS di Bungkulan Singaraja (Bali Post) - Kepala Desa (Kades) Bung- kulan Ketut Sukaprasa berjanji hanya butuh waktu sebulan un- tuk menghapus pelacuran yang ada di wilayahnya. "Tetapi ingat harus satu bahasa dengan Bu- 'pati beserta jajaran Muspida . lainnya. Artinya harus ada du- kungan dari beliau-beliau itu. Tak perlu setahun untuk meng- hapus kompleks pelacuran yang ada di Desa Bungkulan, cukup sebulan saja," tantang Suka- prasa dengan nada tinggi ketika ditemui di ruang kerjanya, Ka- mis (24/3) pagi, terhadap tang- gapannya atas surat pembaca yang dimuat Bali Post, kemarin (24/3). Ia bersama aparat desa yang lain, lanjut Sukaprasa, sebenar nya mampu menghapus kom- pleks prostitusi yang ada di Desa Bungkulan asalkan tidak ada ok- num petugas yang membelaka- ngi "industri" tersebut. Sementara itu, beberapa ma- syarakat dan yang mengaku to- koh, yang kebetulan berhasil Bali Post temui di balai desa se- tempat, mengaku terpojok de- ngan pemberitaan di media massa akhir-akhir ini. "Anak ga- dis saya pernah mengalami tu- duhan yang bukan-bukan dari masyarakat luar. Mereka meng- anggap bahwa setiap gadis Bungkulan mudah digoda dan diperlakukan yang tidak-tidak," jelas Made Rai Pering, yang juga menjabat sebagai Kepala Dusun Jro Wargi. Rai Pering menam- kap dan diproses," tegasnya. Sementara itu, Ketua Komisi bahkan, anak laki-lakinya juga sering bertengkar gara-gara C DPRD Buleleng yang dihubu- nama desanya selalu dikaitkan ngi di rumahnya per telepon dengan kompleks pelacuran mengatakan tak mengerti yang lebih dikenal dengan nama maksud-maksud mereka, yang keberatan dengan pernyataan- "Bungkulan Indah". Ketika dimintakan tanggap- nya di koran beberapa waktu annya, apakah dirinya masih te- lalu. Ketua Komisi C Made Rim- tap mendukung kadesnya, ia bawa, pernah berkomentar menjelaskan sepanjang dikait- bahwa kini ada gadis-gadis Desa kan dengan program-program Bungkulan yang ikut terjerumus pembangunan yang telah dan se- melacurkan diri. Hal itu mem- dang dikerjakan, maka kepe- bawa dampak buruk bagi kaum mimpinan Ketut Sukaprasa di- wanita lainnya terlebih bagi nilai cukup berhasil. "Dibanding gadis-gadis yang tetap dapat kepala desa yang lalu, kepemim- menjunjung martabat dan ke- pinan Sukaprasa jauh lebih me- hormatannya. "Sekarang ba- nonjol. Jalan-jalan swadaya ba- nyak gadis-gadis Bungkulan nyak yang berhasil diwujudkan," yang malu menyebut desanya karena sering dihubungkan de- ngan konotasi negatif," ujar Rim- bawa ketika usai mengunjungi desa tersebut dengan anggota DPRD yang lain, Senin (7/3) lalu. tuturnya. Saat dikejar, apakah dengan adanya kasus tepergok antara kepala desa dengan salah satu kaurnya di kawasan Lovina be- berapa waktu lalu, tidak meng- urangi dukungannya? Ia menja- wab tidak. Karena, hal itu harus dibuktikan dulu di pengadilan. Jawaban Rai Pering itu disetujui rekan-rekannya yang ada di sampingnya. spontan mengeluarkan berita acara pengembalian semen ter- sebut. "Sudah saya kembalikan kok. Ini dia berita acara pengem- baliannya," katanya sambil mengeluarkan sepucuk surat tertanggal 11 Maret 1994 yang ditandatangani olehnya dan Ke- lian Desa Adat Bungkulan, Gusti Bagus Dalang Sudiasa. Sukra- prasa menambahkan, bahwa se- men yang ia pinjam dari desa adat itu sepenuhnya dipakai un- tuk membuat pertamanan, wan- tilan, dan pembangunan fisik lainnya. Sedangkan saat meng- embalikan, Sukaprasa mengata- kan mengeluarkan uang dari sa- kunya karena kas desa saat itu lagi kosong. Hal itu dibenarkan oleh seluruh stafnya yang se- Bali Post Kuri Agung Pura Ulun HALAMAN 3 Harga Ruko Melambung, Danu Batur "Dipelaspas" Sejumlah Pedagang Mundur KURI Agung Tumpang Solas, Meru Tumpang sang, 27 Maret 1994, puncak persembahan dan Siya, Meru Tumpang Pitu di Pura Ulun Danu Batur, di Desa Adat Batur telah selesai dipugar. Seperti telah diberitakan, (BP, 1/2'94) lalu, Kuri Agung Pura Ulun Danu Batur, mulai dari tumpang enam sampai tumpang sebelas men- galami keretakan. Juga Meru Tumpang Siya dan Meru Tumpang Pitu, yang mengalami keru- sakan atapnya, kini semuanya telah selesai di- pugar. Termasuk Bale Paselang di Pura Jati, yang berlokasi di lembah Gunung Batur, di sebe- lah utara Danau Batur, juga telah selesai dipu- gar. Setelah pemugaran bangunan fisik dapat dis- elesaikan pada waktunya, menurut Jro Gede Batur Makalihan, upacara Pemelaspas Agung akan dilaksanakan bertepatan dengan Hari Pur- namaning Kasanga, yang jatuh pada Minggu Kliwon, Wara Sungsang, 27 Maret 1994, yang akan datang. Lanjut keterangannya kepada Bali Post, rangkaian upacara Pemelaspas Agung pe- mugaran Kuri Agung dan bangunan-bangunan lainnya, diawali dengan upacara Nyuci, Sabtu Paing, Wara Warigadian, 19/3-1994 lalu. Selan- jutnya pada Sabtu Wage, Wara Julungwangi, 26/3-94, upacara Mapepada Wawalungan; di- rangkaikan dengan upacara Ida Bhatari Danuh tedun, katuran pawalian Kasanga. Hari Purna- maning Kasanga, Minggu Kliwon, Wara Sung- pemujaan Karya Pemelaspas Agung. Wiku pe- mimpin dan pemuput adalah Ida Pedanda Putra Tembau (Geria Aan, Klungkung). Ida Pedanda Wayan Datah (Gería Krotok Budakeling, Ka- rangasem), Ida Pedanda Nyoman Taman (Geria Siladan, Bangli), dan Ida Pedanda Gede Rai (Geria Bukit, Bangli). Keesokan harinya, Senen Umanis, Wara Sungsang, 28/3-94, upacara Pe- melaspas Bale Paselang, di Pura Jati. Hari Ka- mis Wage, Wara Sungsang, 31/3-94, Ida Bhatari Danuh, malelasti ke Pesisi Kaler, ke Tirtha Pagonjongan, yang berlokasi di Tejakula. Ida Bhatari marerep, di salah satu pura yang telah dipersiapkan. Keesokan harinya, Jumat Kliwon, Wara Sungsang, 1/4-94, Ida Bhatari Danuh mat- ulak ke Pajogan, dan langsung upacara Ida Bhatari masineb. Demikian rangkaian upacara Pemelaspas Agung Pemugaran Kuri Agung Tumpang Solas dan bangunan lainnya, Pura Ulun Danu Batur, di Desa Adat Batur Kecamatan Kintamani, Ban- gli. Kepada seluruh masyarakat umat Hindu, terutama krama subak, Jro Gede Batur Makali- han mapekeling, agar berusaha memedek, te- rutama pada hari subhadiwasa puncak Karya Pemelaspas Agung, sebagai pengejawantahan ajaran bhakti dan yasakirti, dalam hidup dan ke- hidupan. (NOS) Pemborong tidak Bayar Upah Gapensi tak Mampu Gianyar (Bali Post). Amlapura (Bali Post) - Para pedagang di areal Termi- nal Amlapura menyatakan tidak akan membuka usaha lagi di lo- kasi itu setelah dilakukan per- baikan terhadap tempat usaha- nya. Karena para pedagang me- nilai harga tempat usaha setelah diperbaiki pihak Pemda Kara- ngasem tersebut terlalu tinggi, sampai mencapai harga Rp 69 juta yang dicicil lima tahun. Seperti yang disampaikan Su- dira kepada Bali Post Kamis (24/3) kemarin, pihaknya ke- mungkinan tidak akan berjualan lagi di lokasi terminal. Karena selain harganya sangat tinggi, juga situasi dan jumlah pembeli di lokasi tersebut sangat kecil. "Para pembeli paling lama sam- pai pukul 11.00 wita," ujar Su- dira yang mengatakan telah membuka usahanya sedikitnya 15 tahun lalu. penjelasan pasti," ujar Suasta. Cahaya Ningsih, pedagang kopi juga menyatakan niatnya untuk menerima uang pesangon dari pihak Pemda Karangasem. Karena dengan uang ganti rugi yang berjumlah Rp 5 juta itu da- pat dimanfaatkan sebagai modal usaha di tempat lain. "Tetapi ka- lau ada bantuan dari saudara saya, saya akan melangsungkan usaha di sini," kata Cahaya Ningsih. Ruko Tiga Lantai Menyinggung masalah ke- luhan para pedagang yang tidak menjangkau harga yang dita- warkan pihak Pemda, Kabag Ekonomi Pemda Karangasem Drs. Bagiada mengatakan, pem- bangunan tempat usaha terse- but merupakan swadana, dan pengerjaannya dilakukan pihak swasta. "Harganya itu tentunya sudah diperhitungkan pihak pe- Senada dengan yang disam- laksana bangunan," sahut Ba- paikan Sudira, Suasta yang giada sambil membenarkan para membuka usaha sebagai tukang pedagang itu sebagian besar pres ban memastikan dirinya ti- akan memilih uang ganti rugi dak akan membuka "praktek" di yang disediakan Rp 5 juta ke- areal terminal. Pihaknya telah pada setiap pedagang yang tidak memutuskan untuk menerima mencari tempat tersebut. "Te- uang ganti rugi yang akan diberi- tapi kami tetap memberikan kan pihak Pemda Karangasem. prioritas terhadap pedagang se- Sedangkan usaha yang akan di- karang ini," tandasnya. lakukan setelah pindahnya dari Menurut Bagiada, harga Rp terminal itu, Suasta tidak dapat 69 juta itu meliputi tiga lantai. "Berbuat" menjelaskan saat ini. "Tidak Bangunan tersebut merupakan bayar, upah pekerjaan pemba- pihak berwajib," ucap dia putus Nasib sekitar 18 orang pekerja ngunan pasar desa di Pejeng juga asa. Sumber di Pemda menerang- kan kasus pekerja dengan pem- bangunan proyek pembuatan berlarut-larut tidak dibayar anak tangga di kompleks pasar pemborongnya, CV SJB. Sukawati sejak sebulan ini Upaya pekerja untuk menagih borong yang menggarap pasar di terkatung-katung akibat upah upah telah berulang kali dilaku- Sukawati itu sempat ditangani mereka tidak dibayar oleh pem- kan dengan mendatangi R, baik instansi terkait. Karena peker- borong. Para pekerja yang meng- di lokasi proyek maupun di ru- jaan telah selesai, maka kewa- aku sebulan lebih gajinya tidak mahnya di Denpasar. Namun se- jiban upah itu sudah menjadi dibayar, telah berupaya meng- lalu gagal. Bahkan melalui pihak tanggungan pemborong hubungi instansi terkait dengan PU Kabupaten yang terkait de- sepenuhnya. proyek tersebut. Namun hingga ngan pekerjaan itu, upaya telah Ketua Gapensi Gianyar Drs. I kini tidak menemui jalan terang. dilakukan. "Kami disuruh Wayan Sujawan yang diminta "Kami nyaris putus asa setelah kesana-kemari namun hasilnya komentarnya mengatakan, pi- mengurusnya berhari hari, na- tetap nihil," tambah Ketut yang haknya tidak banyak bisa mem- mun tidak juga selesai," ungkap mengaku sangat mengharapkan bantu menyelesaikan kemelut upah itu untuk menghidupi sejumlah pekerja itu, sebab teman-temannya, Kamis (24/3). keluarganya. proyek itu bukan dikerjakan Ketut, tukang asal Pejeng Setelah menemui jalan buntu, kontraktor lokal. "Kalau dikerja- mengatakan, dia bersama be- Ketut kini masih mencoba men- kan anggota Gapensi Gianyar, lasan temannya bukan hanya cari jalan keluar dengan peran- kita pasti akan tindak bila sam- gaji pekerjaan anak tangga di pa- taraan SPSI setempat. "Namun pai membikin masalah," ucap sar Sukawati itu yang belum di- bila gagal, saya akan laporkan ke nya tegas. (031) ngaja dipanggil untuk meyakin-seorang pekerja mewakili kan ucapannya. Lagi-lagi ia me- rogoh bukti kredit bank untuk bisa membeli dan mengembali kan semen kepada perangkat ber Komentar Rimbawa itu oleh desa adat. beberapa masyarakat Bung- kulan yang menyebut dirinya se- bagai tokoh dinilai telah mele- cehkan gadis-gadis setempat, (BP, 24/3). Mereka yang tak se- pendapat dengan pernyataan Rimbawa itu antara lain Gede Armani (54), mantan Kades Bungkulan. Semen 150 Zak Disinggung soal kompleks pe- lacuran Bungkulan Indah yang belakangan ini kembali menjadi buah bibir masyarakat secara luas, Rai dan kawan-kawannya mendukung tekad kades untuk segera menghapuskannya. "De- Kades Ketut Sukaprasa, ke- ngan catatan jangan ada yang tika dimintakan komentarnya mem-back up. Jangan sampai lebih jauh atas surat pembaca hansip-hansip kami yang seha- yang ditulis Pandji, mengenai rusnya didukung malah ditang- penggunaan 150 zak semen, ia Saling Tusuk Sementara itu, beberapa sum- yang dihubungi membenarkan hari Selasa (22/3) pagi telah terjadi saling tusuk antara germo/ mucikari di kom- pleks Bungkulan Indah. Menu- rut sumber di lingkungan sekitar kompleks itu, perkelahian terse- but terjadi semata-mata soal re- butan rezeki. Namun sumber tadi tidak bisa menyebutkan se- cara rinci kejadian tersebut ka- rena ia tidak berani memasuki areal pusat prostitusi itu. (mus) Gugatan Cerai Karyawati Pemda 199 tidak dapat "Diganggu Gugat" Semarapura (Bali Post) - Sidang gugatan perceraian yang diajukan karyawati Pemda Klungkung, Ni Wayan Smn, ter- hadap suaminya, Drs. PBA, yang digelar Kamis (24/3) kemarin, di PN Klungkung dinyatakan ter- tutup oleh Ketua Majelis Hakim Suhadi, S.H. Pernyataan tertu- tup ini dilontarkannya, setelah mendengarkan pengakuan sing- kat antara penggugat dan tergu- gat sekitar tiga menit, yang inti- nya saling ngotot mengakhiri ke- hidupan rumah tangga yang telah dijalaninya selama tujuh bulan. Pada sidang sebelumnya hakim menasihati pasangan ter- sebut untuk "berdamai" dan di- beri waktu untuk berpikir se- lama seminggu. Sebelumnya, sidang ini ter- buka untuk umum, namun ka- rena keputusan untuk cerai pa- sangan yang belum dikaruniai anak ini tak dapat "diganggu gu- gat", akhirnya hakin menyata- rima kehadiran dia, sebab dia swasta di Denpasar yang meng- kan sidang tertutup untuk terang-terangan mengusir saya. aku masih tunakarya ini menye- umum. "Oleh karena sidang ini Padahal, ayahnya ramah dan butkan bahwa dirinya jika terus menyangkut perdata gugatan tak pernah mengusir atau me- berlanjut berdampingan dengan perkawinan, maka saya mohon nyakiti hati saya," keluh Smn ke- hadirin meninggalkan tempat si- pada Hakim Suhadi. dang ini," perintah Suhadi, yang Perlakuan Drs. PBA, menurut spontan dipatuhi saudari Kem- Smn, dinilai keterlaluan dan me- bar, kakak serta ayah-ibu remehkan harkat dan martabat penggugat. nya. "Ulahnya tersebut sudah je- las melecehkan harga diri saya," Sebelumnya, Ketua Majelis papar Smn. Pertanyaan Suhadi Hakim Suhadi yang didampingi ganti dialihkan ke tergugat Drs. dua anggotanya Agus Budiarto, PBA tentang hasil perenungan S.H. dan Unggul Ahmadi, S.H. nya setelah seminggu lalu meng- serta Panitera I Made Parwata, enai rencana bakal diceraikan S.H. sempat membuka sidang sang istri. "Saya kira tak ada dan menanyakan kepada peng- jalan lain kecuali bercerai. Se- gugat, "Bagaimana saudari bab, bagi saya rasanya tak penggugat setelah diberikan ke- mungkin untuk kembali mena- sempatan berpikir selama se- pak mahligai rumah tangga ber- minggu?" tanya Suhadi. Wanita samanya," jawab sarjana Arkeo- masih berkulit kuning langsat berhi- logi dung mancung ini tetap kukuh pengangguran. pada pendiriannya semula. "Ru- Pada persidangan sebelum- panya saya tak bisa lagi mene- nya, alumnus sebuah universitas ini yang Mencabut Saringan Sampah Seorang Petani Diamankan Bangli (Bali Post) - Hasil wawancara Bali Post de- ngan beberapa sumber di TKP Kusir Dokar Ancam Berhenti Ikut Asuransi Negara (Bali Post) - tahu, karena pihak Pemda yang rumah toko (ruko) yang bersta- menjanjikan akan memberikan tus hak milik, sedangkan tanah- lokasi baru sampai kini tidak ada nya hak guna pakai. (056) Target DLLAJ Terlampaui sudah Tabanan (Bali Post)- jalan lancar. Personil yang dili- Realisasi pemasukan retri- batkan dalam pengujian ini se- busi lapangan pengujian kenda- banyak 5 orang, terdiri atas seo- raan bermotor LLAJ Kabupaten rang instruktur dan 4 orang Tabanan tahun anggaran penguji yang 1993/1994 melampaui target. bersertifikat. Target yang ditetapkan Rp 40 juta, terhitung akhir Februari sudah mencapai Rp 40.016.400 (100,04%). Kepala Dinas LLAJ Kabupa- Komponen kendaraan yang di- kenakan wajib uji adalah kompo- nen kendaraan yang dapat mem- bahayakan antara lain ban, me- sin, chasis, kemudi, rem, dan ten Tabanan Erawan Djoharie, lampu-lampu. Sistem pengujian S.H. didampingi Kasi Angkutan itu didasarkan atas SK Direktur I Made Riawan, S.H. di ruang Lalu-lintas Angkutan Jalan kerjanya, Rabu (23/3) mengata- Raya Nomor 21/U.001/LLAJR/81 kan, berhasilnya pihak LLAJ se- tentang prosedur tetap peng- tempat memenuhi target pema- ujian kendaraan bermotor sukan retribusi lapangan peng- (Protap). ujian berkat adanya Undang-Undang Nomor 14/1992. Para pengusaha kenda- Angkutan Pedesaan Disinggung tentang angkutan raan bermotor, termasuk awak pedesaan, hingga kini sudah pengemudi dewasa semakin sa- mampu memberikan pelayanan dar untuk melaksanakan peng- kepada 7 wilayah kecamatan di ujian. "Pengujian bukan semata- daerah lumbung beras ini. Jum- mata ditujukan untuk memu- lah kendaraan yang layak pakai ngut retribusi, melainkan untuk (sudah dimodifikasi) sebanyak menjaga keselamatan penum- 114 buah. Kendaraan sejumlah pang maupun pribadi," ujar Era- itu sudah beroperasi pada trayek wan Djoharie mempertegas. yang ditentukan antara lain Ke- Jumlah kendaraan di daerah diri - Tanah Lot, Pesiapan - Ke- ini yang dikenakan wajib uji se- rambitan, Baturiti - Senganan, banyak 3.385 buah, terdiri atas Marga Apuan, Marga - Jatilu- kendaraan truk, bus, mini bus, wih, Bajera-Wanagiri. Jumlah mikrolet dan mobil angkutan ba- tempat duduk termasuk sopir se- rang. Dalam situasi normal, se- banyak 9 buah. Wilayah kecamatan yang be- tiap bulan rata-rata 600 buah kendaraan memenuhi wajib uji. lum mendapat layanan ang- Walau sistem pengujian ma- kutan pedesaan hanya Pupuan. sih menggunakan sistem ma- Sebabnya, karena medan wi- nual, selama ini belum meng- layah Pupuan terlalu berat, se- alami hambatan yang mendasar. hingga memerlukan penelitian Kegiatan pengujian dapat ber- yang lebih seksama. (035) Pengurus LPD jangan Terapkan Manajemen "Aji Mumpung" desa adat setempat. menegaskan, Tum sebenarnya diperiksa petugas kepolisian. Karena ulah I Wayan Tum, tidak begitu tahu persis tentang seorang petani asal Desa Abuan alat saring sampah yang diletak- Dibina Camat Kapolres Bangli Letkol Pol. Kecamatan Susut, nyaris terjadi kan pada pembagian saluran ter- perkelahian antarkrama subak. sebut. Karena melihat air sangat Drs. Alex Tangyong ketika di- Wayan Tum kini dilaporkan ke melimpah yang diperkirakan di- konfirmasikan tentang masalah Polres Bangli, kemudian dise- hambat oleh alat tersebut, Tum ini membenarkan telah terjadi rahkan pembinaannya kepada akhirnya mencabut alat itu pencabutan alat penyaring sam- Camat Susut Drs. Made Suryadi. tanpa sepengetahuan dan seizin pah di Selokadan. Pelakunya kelihan subak. Di samping se- kini diserahkan kepada Camat I Wayan Tum kepada petugas cara pribadi tindakan itu dilaku- Susut Drs. Made Suryadi untuk mengaku telah mencabut sari- kan agar arus air yang menuju ke dibina agar di kemudian hari ti- wangan sampah di dam pembagian saluran Desa Abuan menjadi le- dak melakukan kesalahan se- air di Dusun Selokadan Desa bih lancar, rupa. "Ini masalah antaroknum Apuan, Rabu sore (23/3), dengan Namun masyarakat dan bukan antarsubak," tegas Kapol- maksud menghindari naiknya krama subak tetangganya, res, yang Kamis kemarin juga te- air dan menumpuknya sampah Apuan, memprotes tindakan itu tap menugaskan beberapa apa- di dua saringan tersebut. Tinda- dan tidak membenarkan karena rat keamanan untuk mengam- kan tersebut dilihat oleh seba- alat penyaring sampah memang ankan sekitar TKP, termasuk guna menghindari terjadinya pe- kasus tersebut. juga memiliki saluran air di dam sejak dahulu telah dipasang mengantisipasi merembetnya Smn tak mungkin merengkuh tersebut, yang diperkirakan se- nyumbatan air yang melalui ter- Menurut Kapolres, Tum me- Tabanan (Bali Post) - ingatkan agar pengurus LPD Ti- kebahagiaan dalam berumah ngaja melakukan tindakan ter- owongan. Menurut penjelasan mang tidak tahu kalau alat pe- Bupati Tabanan I Ketut Sun- nungan dalam mengembangkan tangga. Terhadap pernyataan sebut untuk melancarkan arus masyarakat di TKP, apabila ti- nyaring sampah itu berguna un- ini, Suhadi mengingatkan ke- air ke saluran Abuan. Tum juga dak dilengkapi dengan alat pe- tuk petani, namun sangat di- dria, Kamis (24/3), meresmikan usaha tidak melaksanakan ma- pada PBA, yang namanya meng- sempat bersitegang, sehingga ia nyaring sampah, terowongan sayangkan akibat ulahnya itu LPD serta Awig-awig Desa Adat najemen "aji mumpung". Mum- gapai kebahagiaan dalam berke- dilaporkan Rabu sore ke Polres tersebut sering tersumbat, yang membuat krama subak lain ter- Tinungan Desa Apuan Keca- pung menjadi pengurus jangan luarga harus tumbuh dari kedua Bangli. merugikan petani. Untuk meng- singgung karena telah disepa- matan Baturiti. Peresmian ini mudah melakukan tindakan ne- belah pihak. "Bahagia itu justru hindari terjadinya perang mulut kati bersama untuk tidak diusik berlangsung di Pura Baleagung, gatif. Pemberian kredit harus di- dasarkan atas aturan, tidak di- bisa diraih dengan ditandai antarkrama subak, Tum sempat oleh anggota lainnya. (025) LPD Desa Adat Tinungan mo- dasarkan atas keluarga atau ka- munculnya kesadaran baik dal awalnya Rp 10 juta. Modal se- wan dekat. Agar modal LPD suami maupun istri," demikian jumlah itu sebesar Rp 5 juta di- dapat berkembang cepat, kepada pesan Suhadi. dapat dari bantuan gubernur, se- anggota masyarakat diminta tunan terkesan semau gue, menguntungkan," ujar Akromo. lebihnya didapat dari urunan menyisihkan sebagian hasil ker- Sekitar 250 kusir dokar di Ka- tanpa mempertimbangkan AA Gede Alit, petugas Asu- anggota adat sebanyak 171 KK. janya, kemudian ditabungkan bupaten Jembrana mengeluh- usulan yang disampaikan kusir ransi Jasa Raharja di Jembrana Modal ini akan dibungakan ke- kepada LPD. "Jangan uang lebih kan sistem pembayaran klaim dokar. "Ketika saya mendapat ketika dikonfirmasikan tentang pada anggota dengan mengena- itu dipakai judi," pinta Bupati yang dilakukan pihak Asuransi musibah bulan lalu, kerugian keluhan para kusir dokar, me- kan suku bunga sebesar 3% me- tegas. Jasa Raharja, karena prosesnya yang saya derita sekitar Rp nyatakan kesepakatan yang per- netap. Pengelolaannya diserah- Menyangkut awig-awig adat, dinilai berbelit-belit. Yang lebih 30.000, namun oleh pihak asu- nah ditandatangani dengan para kan kepada 3 orang pengurus. Bupati minta agar awig-awig mengecewakan, besarnya klaim ransi hanya diberikan santunan kusir dokar secara hukum me- Sebagai ketua I Wayan Rasmen, yang sudah dipasupati itu tidak yang dibayarkan tidak sesuai de- Rp 7.000," ujar Asikin. mang tidak tercantum dalam ke- sekretaris Ni Nyoman Sulasih, dijadikan alat untuk melakukan ngan kesepakatan yang pernah tentuan perundang-undangan bendahara I Made Wirawan. perpecahan, melainkan dijadi- ditandatangani kedua belah pi- Ancam Berhenti asuransi pada umumnya. Se- Awig-awig Desa Adat Ti- kan alat untuk mempersatukan hak, sehingga sangat merugikan Ketua persatuan kusir dokar hingga kesepakatan yang ditan- nungan memakai huruf Bali di- warga desa adat. kusir dokar. Kabupaten Jembrana, Akromo, datangani itu sifatnya hanya in- tulis dalam daun lontar, ditaruh Menanggapi laporan Bendesa Puluhan kusir dokar yang membenarkan adanya kekece- tern antara kusir dokar dengan dalam keropak berukir. Awig-Adat Tinungan I Made Sendra, kan pembangunan melalui swa- hubungan dalam waktu dekat ini akan daya gotong royong. "Keberha- mengatasnamakan seluruh ku- waan para anggotanya, bahkan asuransi, yang tujuannya untuk awig yang memuat silan kepala desa bisa dilihat sir dokar, yang sengaja datang ke seluruh anggotanya yang ber- membantu meringankan beban manusia dengan Tuhan, hu- memperbaiki sejumlah paling- kantor biro Bali Post di Negara, jumlah 250 mengancam akan kusir dokar. bungan manusia dengan manu- gih pura, Bupati menjanjikan dari kemampuannya memoti- Selasa (22/3) lalu menjelaskan, berhenti mengikuti program Adapun besarnya klaim yang sia serta hubungan manusia de- bantuan sebesar Rp 1,5 juta. Un- vasi masyarakat untuk memba- ngun, bukan dari keahliannya setiap tahun masing-masing ku- asuransi yang dinilai kurang telah ditentukan adalah ukuran ngan lingkungannya, disusun tuk memfotocopi awig-awig agar sir dokar diwajibkan membayar menguntungkan. Sehubungan maksimal, sedangkan kepu- panitia kecil yang berjumlah 20 bisa dibagikan kepada anggota, melakukan lobi ke berbagai pi- premi Rp 5.000. Dari pem- hal itu, Akromo minta kepada pi- tusan klaim yang akan disepa- orang. Awig-awig ini mengikat Bupati menyumbang uang hak termasuk pejabat atasan- bayaran premi tersebut, kusir hak asuransi segera melakukan kati oleh pihak asuransi dise- 171 KK warga Desa Adat kontan sebesar Rp 300.000. Se- nya," ujar Bupati. dokar yang terkena musibah peninjauan terhadap segala ke- suaikan dengan kerusakan atau Tinungan. bagai anggota LPD kehormatan, akan mendapatkan dana san- sepakatan yang pernah dibuat, kerugian yang dialami kusir do- Bupati Tabanan I Ketut Sun- ia menabung sebesar Rp Dalam suatu proses pemilihan tunan. Secara rinci besarnya termasuk menyederhanakan kar. "Mungkin kasus ini muncul dria dalam sambutannya meng- 100.000. (035) kades, memang sering diwarnai santunan yang telah tercantum proses pencairan klaim. karena kesalahpahaman terha- adanya perbedaan pendapat. dalam kesepakatan bersama, Sebelumnya menurut dap kesepakatan yang ada, se- Perbedaan yang muncul itu dika- bila penumpangnya mendapat Akromo, anggotanya enggan ma- bab yang tercantum di sana ada- takannya bukan sebagai indi- cedera atau sampai meninggal suk asuransi. Namun karena lah batas maksimal," ujar AA kasi adanya perpecahan, justru mendapatkan santunan Rp adanya ketentuan dalam UU No. Gede Alit. menunjukkan sikap demokrasi 250.000, bila dokarnya meng- 14 Tahun 1992 khususnya pasal Ditanya adanya tim yang me- masyarakat semakin tinggi. alami kerusakan mendapatkan 33 ayat 3, yang menyarankan nentukan besarnya kerugian. Rp 25.000 dan bila kudanya ce- agar angkutan umum termasuk bila kusir dokar mengalami kece- dera atau sampai mati mendapat dokar masuk asuransi kecela- lakaan, AA Gede Alit menyata- Rp 50.000. Namun kenyataan- kaan, maka seluruh anggotanya kan sampai saat ini memang be- nya, pihak asuransi tidak pernah menyetujui. "Setiap tahun premi lum ada. Jadi untuk menentu- memberikan santunan sesuai yang masuk dari para kusir do- kan besarnya kerugian yang dengan fakta kerugian yang di- kar mencapai Rp 1 juta lebih. Ka- diderita, pihak asuransi hanya sampaikan para kusir dokar. lau saja dana itu dikelola di kope- mempercayai laporan dari kusir Bahkan dalam memberikan san- rasi para kusir dokar, akan lebih dokar. (032) Nasihat lainnya yang diwe- jangkan Suhadi kepada pa- sangan muda ini, yakni orang bi- jak berpendapat kebahagiaan itu mustahil tumbuh dengan sendi- rinya, tetapi suami-istrilah yang dituntut menciptakan kebaha- giaan yang diharapkan senan- tiasa menghiasi rumah tangga- nya. (022) Jabatan Kepala Desa jangan Dimanfaatkan sebagai "Ladang" Negara (Bali Post)- Bupati Jembrana Ida Bagus Indugosa, S.H. mengingatkan ja- batan kepala desa (kades) jangan dimanfaatkan sebagai "ladang", tetapi lebih banyak berorientasi pada pengabdian. Karenanya, tugas seorang kepala desa lebih banyak berperan sebagai pe- layan masyarakat, bukan untuk hal-hal yang menguntungkan diri pribadi atau golongan. Hal tersebut disampaikan Bu- pati ketika melantik Drs. I Ketut Yatna sebagai Kepala Desa Pu- lukan Kecamatan Pekutatan, Rabu (23/3) sore, menggantikan pejabat lama Drs. I Ketut Purwa. Bupati menyadari jika dilihat tugas-tugas kepala desa dengan Dijelaskan, sesuai dengan ke- nafkah yang diterimanya me- tentuan UU No. 5 Tahun 1979, mang belum memadai. Namun kepala desa harus mampu me- itu tidak bisa dijadikan sebagai nyelenggarakan urusan rumah alasan untuk berbuat di luar ja- tangganya. Untuk itu, seluruh lur, yang pada akhirnya memen- potensi yang dimiliki, termasuk tingkan keberadaan diri sendiri sumber daya manusia yang ada ketimbang keberadaan masya- pada masyarakat harus mampu rakat banyak. "Hal ini penting digerakan. Administrasi desa saya tekankan, karena tidak ja- khususnya yang menyangkut rang kegagalan kepala desa me- anggaran pendapatan dan peng- mimpin desa hanya karena disi- eluaran kas desa benar-benar di- bukan oleh urusan-urusan pri- tertibkan, sehingga tidak selalu badi atau golongan sehingga ketergantungan dengan peme- menyulut kekecewaan masyara- rintah atasan. Jangan sampai kat, yang pada akhirnya mem- ada desa yang melakukan ke- buat masyarakat apatis terha- giatan pembangunan bila ada dap program pembangunan," te- subsidi dari pemerintah atasan, gas Bupati. tetapi harus mampu melaksana- (032) Kasus Bunuh Diri Menonjol di Bangli KASUS bunuh diri sejak tiga bulan terakhir ini sangat menonjol di Kabupaten Bangli. Sedikitnya telah terjadi enam kasus bunuh diri dan satu lain- nya berhasil digagalkan ketika seorang pemuda nekat meng- habiskan nyawanya gara-gara sang pacar memiliki pacar baru. Kapolres Bangli Letkol Pol. Drs. Alex Tangyong, Kamis (24/3), mengatakan kasus bu- nuh diri di wilayahnya kini sa- ngat menonjol dibandingkan dengan tindak pidana lainnya seperti pembunuhan dan pe- langgaran ketertiban. Dari ka- sus tersebut semuanya dilaku- kan dengan cara menggantung diri, baik di kamar tidur mau- pun di dahan pohon. Banyak faktor yang menye- babkan munculnya dorongan untuk berbuat di luar ajaran agama itu. Bahkan ada gejala satu kasus ditemukan semua keluarga korban melakukan cara yang sama yakni meng- gantung diri untuk mengha- biskan nyawanya. Itu terjadi di Desa Songan, yang secara akal sehat tidak bisa dipikirkan ke- napa kebiasaan leluhur itu di- lanjutkan oleh sanak saudaranya. Mengutip ajaran Kristen da- lam Alkitab, Kapolres menye- butkan, kejadian kasus terse- but dapat dikatakan karena kesalahan leluhur yang belum mau bertobat. Andaikata telah bertobat secara mendalam, ke- luarga atau keturunan tidak mungkin melakukan cara se- rupa untuk mengakhiri hidup- nya. Namun Kapolres menolak kalau kasus di Songan karena faktor keturunan. Faktor penyebab yang do- minan dari beberapa kasus yang terjadi di Bangli adalah karena keputusasaan korban menjalani hidup. Munculnya kasus bunuh. diri semata-mata karena ku- rangnya perhatian dari pihak keluarga. Suami mengalami sakit berkepanjangan, kondisj tubuh korban juga mengalami hambatan melakukan aktivi- tas untuk mencari sesuap nasi, sementara sanak keluarga ma- sih memberikan kebebasan ke- pada korban untuk mandiri, sering menimbulkan frustrasi sehingga nekat gantung diri atau minum racun. Itu dialami seorang nenek di Desa Tanggan, seorang siswa SMP di Susut, dan seorang ibu ru- mah tangga di Songan. Alex Tangyong Mengutip hasil penelitian di negara Jepang, Kapolres Alex Tangyong menyebutkan, orangtua usia lanjut lebih nyaman tinggal bersama ke- luarga suami dari anak perem- puannya, dibandingkan hidup bersama dengan keluarga anak laki-lakinya. Kalau kita hubungkan dengan kenyataan di Bali (pada umumnya), gejala itu tampak jelas peranan me- nantu dari anak perempuan le- bih menonjol dibandingkan dari anak laki-laki, sekalipun gejala itu belum dibuktikan oleh sebuah hasil penelitian. Faktor pembinaan agama dan perhatian keluarga sangat penting nilainya guna meng- hindari pecahnya kepribadian korban yang akan berakhir de- ngan frustrasi dan melakukan perbuatan nekat. Bagaimana- pun orangtua setengah umur yang secara psikologis kembali kepada masa kanak-kanak memerlukan perhatian penuh dari keluarga. Di samping ber- guna dalam mencegah muncul- nya tingkah laku yang meng- arah kepada perbuatan salah pati. Faktor penyebab kasus bu- nuh diri yang kompleks ini, menurut Kapolres, harus dian- tisipasi dimulai dari ling- kungan keluarga. Suasana dan hubungan yang harmonis sa- ling menghargai dalam rumah tangga sangat mendukung se- mua anggotanya bertindak se- suai dengan norma hukum, adat dan norma susila, terma- suk menghindarkan diri dari perbuatan yang dilarang oleh ajaran agama. Termasuk men- jauhkan diri dari tindakan yang berisiko tinggi sebagai pe- nyebab timbulnya frustrasi. (025) Sistem Diganti, Peserta Festival Gong Melimpah Gianyar (Bali Post) - untuk tampil baik dan maksi- Festival gong kebyar yang di- mal," ucap Sekwilda saat menu- selenggarakan sebagai peng- tup festival yang berlangsung se- ganti sistem penunjukan yang marak itu. diberlakukan selama ini menda- Sejumlah kelompok mengata- pat sambutan hangat masyara- kan sangat mendukung adanya kat maupun peserta. Selama per- festival ini. Selain bisa meng- gelaran seminggu, peserta dari ukur kemampuan sendiri, juga tiap-tiap kecamatan tampil pe- bisa melihat kemampuan kelom- nuh semangat dan pengunjung pok lain. "Kita bangga bisa tam- memadati gedung Balai Budaya pil dan disaksikan masyarakat," tempat festival diselenggarakan. ucap seorang peserta dari Ubud. Sekwilda Djegerantha meng- Sekwilda Gianyar Drs. Djege- rantha usai penyelenggaraan atakan, adanya festival ini, se- festival tersebut kepada Bali suai harapan Bupati Suryawan, Post, Sabtu (19/3), mengatakan S.H., selain mampu sebagai wa- Kapolres mengungkapkan, sistem penyelenggaraan melalui hana memacu perkembangan kamtibmas selama Lebaran ma- festival akan terus dilakukan se- seni, juga dalam upaya menye- sih terkendali. Hal itu disebab- telah melihat hasilnya yang cu- marakkan malam seni budaya kan adanya perhatian serius pi- kup baik. yang telah dirintis. Bupati Su- hak Polres dalam mengantisi- ryawan, sejak Juni lalu telah Selama Operasi Ketupat Agung Lima Orang Tewas di Jembrana Negara (Bali Post) - lam mengemudikan mobilnya, Selama berlangsungnya Ope- mereka ngebut dan kurang rasi Ketupat Agung, yang digelar menghiraukan rambu lalu-lintas Polres Jembrana sejak 1-20 Ma- dan tanda-tanda bahaya di jalan ret lalu, tercatat kejadian kecela- raya. kaan lalu-lintas (laka) enam ka- Selain itu, para pengemudi pasi kamtibmas, yang dilakukan Selama ini, duta Gianyar yang mencanangkan suguhan seni bu- sus dengan merenggut lima ada yang kurang memperhati- secara terkoordinasi antarin- dikirim ke tingkat propinsi daya malam bulan Purnama di orang korban, luka berat dua kan kepadatan arus lalu-lintas. stansi. Masalah kamtibmas ini, mengikuti lomba dalam rangka gedung Balai Budaya dalam orang dengan kerugian material Mereka sering ada yang menero- menurut Ateng Soemantri, ja- PKB selalu dilakukan dengan upayanya menghidupkan Kota sekitar Rp 3 juta lebih. bos untuk mendahului kenda- ngan hanya dibebankan kepada sistem penunjukan. Memang ha- Gianyar di malam hari. Paket- Kapolres Jembrana Letkol raan yang sedang berhenti, khu- Polri, tetapi tugas semua pihak. silnya cukup baik, dimana Gia- paket suguhan seni itu kini terus Pol. Drs. Ateng Soemantri di- susnya di daerah traffic light. "Karena itu, tindakan keamanan nyar bisa tampil menjadi juara. dalam penggodokan untuk dipa- dampingi Kapuskodal Kapten "Kami tetap berharap kepada se- keliling perlu terus ditingkatkan Namun cara tersebut dianggap datkan. Sebab selama ini baru Pol. I Made Yonathan dan Kasat luruh pengemudi untuk mema- di lingkungan masing-masing," Lantas Lettu Pol. Ida Bagus Su- tuhi rambu yang ada, kendati- tegasnya. diana, Kamis (24/3) kemarin pun Operasi Ketupat Agung su- Menyinggung arus lalu-lintas menjelaskan, dibanding tahun dah usai," ujar Kapolres. masa Lebaran, dijelaskan secara lalu kecelakaan mengalami pe- Selama Operasi Ketupat total penumpang yang naik dari nurunan. Pada periode yang Agung, Polres Jembrana juga te- Ketapang (masuk ke Bali) ber- sama, tahun lalu tercatat 8 kasus lah mengambil tindakan tegas jumlah 155.224 orang atau me- laka, sebagian besar penyebab terhadap 63 kasus pelanggaran. ningkat 10% dari tahun lalu, nya karena faktor manusianya Ke-63 kasus pelanggaran yang yang hanya 140.258 orang. Se- (pengemudi-red). Para peng terjadi, sebagian besar karena dangkan yang keluar Bali de- emudi tidak memperhitungkan pelanggaran rambu-rambu 19 ngan tujuan Jawa atau Suma- keselamatan jiwa manusia, baik buah, tanpa SIM 16 buah, STNK tera mengalami penurunan itu penumpangnya maupun jiwa 5 buah, buku Kir 3 buah, perleng- 7,22% yaitu 223.469 orang, se- orang lain yang menggunakan kapan dan kelebihan muat 17, dangkan tahun lalu tercatat jasa jalan raya. Kebanyakan da- lain-lain 3 buah. 241.010. (032) kurang mendukung perkem- setiap bulan Purnama saja ada bangan seni di antara sekeha- suguhan seni yang telah banyak sekeha yang ada. Dan menjadi- mengikat kehadiran wisatawan. kan sekeha yang lain pasif bila "Kita masih mencari paket- sudah mengetahui kalau kelom- paket lain yang searah untuk pok lain yang bakal ditunjuk. memadatkan kegiatan hiburan Seperti dikatakan Sekwilda, seni di Kota Gianyar," ungkap cara festival ini selain memang Suryawan dalam temu muka de- ditujukan untuk mendapatkan ngan jajaran pers di Bali, Sabtu yang terbaik bisa mewakili Gia- (19/3), di Hotel Kamandalu, nyar, juga untuk mencegah ter- Ubud. Karenanya adanya festi- jadinya kecemburuan di antara val itu diharapkan bisa pula sekeha lain yang kebetulan tidak memberikan daya tarik untuk ditunjuk saat itu. "Melalui festi- memarakkan kota di malam val ini, kelompok bisa bersaing hari. (031) Color Rendition Chart 2cm 4cm
