Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

2cm HALAMAN 12 Kejurnas Tinju Senior NTB dan Timtim Rebut Satu Emas Manado (Bali Post) - Petinju kelas berat NTB, Muhdar, dan petinju kelas ri- ngan asal Timtim, Abrao Quintas, berhasil mempersem- bahkan medali emas bagi kon- tingennya setelah dalam per- tandingan final di GOR KONI Sario, Manado, Sabtu malam kemarin, menang atas lawan -lawannya. Muhdar menang angka atas petinju NTT, Boy Gaspersz se- dangkan Abrao Quintas mere- but emas dengan menunduk kan petinju tangguh dari Malu- ku, Bara Gomies. Kemenang- an Abrao ini pantas diberi ca- tatan khusus karena lawan yang dihadapi adalah petinju taktis yang sebelumnya selalu mencatat kemenangan gemi- lang sehinga disebut-sebut se- bagai kandidat petinju terbaik. Sukses Abrao Quintas me- rupakan babakan baru per- tinjuan di Timtim. Dalam se- panjang keikutsertaannya da- lam Kejurnas Tinju Senior ba- ru kali ini Timtim berhasil me- rebut medali emas. "Saya bangga dengan kemenangan ini. Sekembalinya ke Timor Ti- mur saya akan terus berlatih, saya ingin mengikuti jejak Vic- tor Ramos," ujar anggota Poli- si Polwil Timtim berusia 25 ta- hun itu. Dengan demikian, Timtim yang menurunkan tujuh petin- ju pulang membawa satu me- dali emas dan satu perunggu. Medali perunggu direbut mela- lui Armando Da Costa (bulu). NTB yang mengirim dua petin- ju juga meraup satu emas dan satu perunggu. Petinju terbaik- nya, Usman Tahami (layang ri- ngan) yang merebut medali e- mas di STE (Sarung Tinju E- mas) di Ujung Pandang, Juli lalu, gagal masuk final setelah di semifinal dikandaskan petin- ju Sulsel, Johanes Atbar. Juara Umum Sementara itu tim DKI ke- luar sebagai juara umum de- ngan total angka 25, dibayangi Jabar ditempat kedua dengan angka 22. Sejak awal kedua tim ini bersaing ketat untuk men- juarai Kejurnas kali ini. Sam- pai babak semifinal, Jabar ma- sih memimpin dengan 19 dan DKI - 16. Namun dari empat finalis, Jabar hanya berhasil sa- tu petinjunya merebut medali emas (Deny Ririmase di kelas layang ringan). Maka konti- ngen dari bumi periangan ini hanya mengumpulkan angka 22. Sedangkan DKI yang melo- loskan lima petinjunya di final merebut tiga medali emas, se- hingga mengumpulkan angka 25, tiga emas DKI direbut me- lalui Albert Papilaya (berat ri- ngan), Hery Makawimbang (bantam), dan Rahman Kili- Kili (terbang). Rahman juga dinobatkan sebagai petinju ter- baik (best boxer) di kejuaraan tahun ini. NTT yang menempatkan dua petinjunya di final harus puas hanya merebut dua per- ak. Finalis kelas berat-ringan NTT, J Kilimandang gagal me- rebut medali emas setelah ha- nya mampu bertahan dua ron- de menghadapi petinju tang- guh dari DKI, Albert Papilaya. "Dia pantas menang karean Albert petinju kelas Olimpia- de," kata Kilimandang seusai pertandingan. Pada pertengah- an ronde kedua Kalimandang mendapat berondongan pukul- an kombinasi Albert sehingga sempoyongan dan mendapat hitungan. Wasit akhirnya menghentikan pertandingan. Hasil selengkapnya babak final (m.a = menang angka), kelas layang ringan (45 kg): Denny Ririmase m.a Johanis Atbar. Kelas Layang (48 Kg): La Pae- ne m.a. atas Polsan Gabriel. Kelas Terbang (51 kg): Rahm- an Kili-kili m.a Apolos Kurni. Klas Bantam (54 kg): Herry Makawimang m.WO Tjarkeo Lani. Klas Bulu (57 kg): Bentol Nurmansyah m.a atas Johny Romroman. klas Ringan (60 kg): Abrao Quintas m.a atas Bara Gomies. Klas Welter Ri- ngan (63.5 kg): Frangky Hama- damata meg akai mang. Klas Welter (67 kg): As- win Cabui m.a atas Jopie Nan- lohi. Klas Menengah Ringan (71 Kg): Hendrik Simangun- song m. RSC atas Simson Pioh. Klas Menengah (75 kg): Dudin m.a atas Ivan Pioh. Klas Berat Ringan (81 kg): Albert Papi- laya m.RSC atas J. Kiliman- dang. Klas Berat (91 kg) Muh- dar m.a atas Boy R. (045) Bali Post Bali Post014 KETAT -Hari pertama perlombaan "Gudang Garam Motocross Nusantara Championship'94 yang berlangsung di Sirkit Padanggalak Sanur Sabtu kemarin, diwarnai pertarungan ketat seluruh kelas. Tampak croser Yogyakarta, Irwin Ardiansyah dari tim Yamaha yang sementara memimpin di kelas special engine (SE) 125 cc, sedang melintasi jumping. Gudang Garam Motocross Nusantara'94 Memikat win Cabui ma atas Jopic Nan Peserta Asing Memikat Persekaba dan Persada Menang Denpasar (Bali Post) - Persekaba Badung dan Per- sada Jembrana yang sama- sama bertindak sebagai tuan rumah, masing-masing meraih kemenangan pertama dan ke- dua atas lawan-lawannya da- lam lanjutan pertandingan Kompetisi Perserikatan Divisi II Rayon Bali yang berlang- sung Sabtu sore kemarin. Di Lapangan Samudra Kuta, dengan dukungan sekitar 2.500 penonton, Persakaba mem- bungkam Persaka Karangasem 3-0 (1-0). Dua dari tiga gol Per- sekaba yang diasuh duet Mus- ka Adi dan IB. Adnyana diha- silkan gelandang menyerang dari satu gol, tetapi hadiah pe- Kariawan pada menit ke-11 nalti yang diberikan wasit A- dan 71. Sedangkan gol ketiga disumbangkan kapten tim Ma- de Nelson tiga menit menje- lang pertandingan berakhir. Pada pertandingan kedua yang berlangsung di Lapangan Pecangakan Negara, Persada mengungguli Persibu Buleleng 1-0 (1-0). Gol tunggal Persada yang mendapat dukungan langsung Bupati Ida Bagus In- dugosa, S.H., itu ditentukan penyerang tengah Karyono pa- da menit ke-17. Persada di dep- an sekitar 2.000 penggemarnya sebenarnya bisa unggul lebih gung Putra gagal diselesaikan kapten tim, Irfan. Kartu ku- ning harus diterima kiper Per- sibu, Sugianto pada pertandi- ngan yang berjalan ketat terse- but karena mengambil bola di luar kotak penalti. semakin melambungkan Per- Hasil pertandingan kemarin sada di tempat teratas klase- men sementara dengan nilai e- pertamanya mencukur Gasba nam setelah pada penampilan Bangli 6-0. Kejuaraan Golf Amatir Antarklub Piala Johnnie Walker (080). DGC Urutan Kesepuluh * Cina Taipei Memimpin Denpasar Bali Post)- Denpasar Golf Club (DGC) yang didukung Vence Suwela (A, 77,2), Wira Cahyadi (B, 80) dan Suryadi Mulia (C, 75,8) untuk sementara berada di urutan kesepuluh dengan to- tal nilai 228, dalam Kejuaraan Golf Amatir Antarklub Piala Johnnie Walker yang berlang- sung di Nusa Dua Golf and Country Club, Sabtu kemarin. Tim Cina Taipei memimpin di hari pertama yang me- nyelesaikan 18 hole dengan to- tal nilai 220,8. Tim ini diper- kuat Cheng Ming-hsing (flight A) dengan nilai nett 72,6, Cheng Ching Yao (B, 74,4) dan Chen Hsiu -ho (C, 73,8). Di urutan kedua, klub Myan- mar yang didukung Thein Tan Swe (A, 14,4), Zaw Min (B, 13,2) dan Min Thein (C,18) de- ngan total nilai 221,4. Di per- ingkat ketiga Korsel dengan ni- lai total 223, 2. Pegolf Bali yang mewakili Indonesia, Vence Suwela atas nama dua rekannya meng- emukakan, ia memang ber- main kurang baik kemarin, pa- dahal sebagai tuan rumah seha- rusnya bisa tampil lebih baik dibandingkan pegolf tamu. Ada beberapa sebab kenapa Suwela dan kawan-kawan be- lum menemukan permainan menangnya. Selain itu ditam- terbaiknya. Pertama, medan pilkan juga skins game yang lapangan belum dikuasai betul diikuti Ian Woosnam (Wales), lantaran ia biasanya latihan di Vijay Singh (Fiji), Boonchu lapangan golf Sanur dan Bali Rangkit (Thailand) dan pegolf Handara Kosaido Candi Ku- Indonesia, Maan Nasim. Skins ning. Kedua, ia kurang bisa game yang pertama kali dise- konsenterasi, karena pada se- Yenggarakan di Indonesia ini tiap hole gerakannya diabadi- berhadiah total 54 ribu dolar kan kamera, akibatnya ia de- AS. Dalam permainan ini, mam lapangan. Ketiga, faktor masing-masing hole mempu- angin yang agak kencang, se- hingga mempengaruhi bola yang dipukulnya. "Ini per- mainan golf yang memerlukan konsenterasi tinggi, dan dalam golf biasanya kita berperang dengan diri sendiri," ujar Ven- ce Suwela. Ia berharap dalam pertandi- ngan hari ini, penampilannya bisa lebih baik, begitu pula dua kawan Suwela yaitu Wira Ca- hyadi dan Suryadi Mulia se- hingga dapat memperbaiki po- sisi. "Peluang masih terbuka, tergantung besok (hari ini- red)," ucapnya. nyai hadiah uang. Apabila satu hole tidak ada yang meme- nangkannya maka hadiahnya digabung dalam hole berikut- nya. Suwela yang kemarin meng- umpulkan nilai nett 72, 2 mengemukakan, dari 18 hole yang disediakan hanya 12 yang memiliki nilai, karena itu holes tersebut lokasinya disembunyi- kan. "Semua pegolf tidak tahu mana hole yang memiliki nilai mana yang tidak," ucap Vence Suwela yang berlatih tiga kali di lapangan golf Nusa Dua, un- tuk mengikuti kejuaraan ini. Sementara itu dalam kompe- tisi yang khusus diperuntukkan untuk kapten tak bermain, pe- golf Bali, Herman Gunardi menduduki urutan pertama de- Kejuaraan yang diikuti 12 ngan nilai 39, disusul Amish klub dari 12 negara ini, Ming- Jaitha dari India, 33 dan Huang gu, hari ini menyelesaikan 18 Shih-ming dari Taipei, 32. hole lagi sekaligus mencari pe- (051/070) Untuk perorangan, pegolf Filipina Francis Gaston di- nyatakan sebagai pegolf ter- baik dengan gross 74 dan han- dicap 2,4. Kejuaraan Arung Jeram Se-Indonesia Klub Arung Jeram Bali Juara Umum Ubud (Bali Post)- Meski pun masih menyisa- Mantra, salah satu anggota start 11 terlambat tiga menit enal putus asa," tutur Nengah yang menggunakan nomor kan satu nomor slalom di hari tim. terakhir Minggu siang ini, na- Tempat kedua diduduki Ta- mun Klub Arung Jeram Bali ranggo Buyo (Ujungpandang) telah memproklamasikan diri lebih dulu sebagai juara umum pati urutan kedua di nomor ri- yang di hari pertama menem- Kejuaraan Arung Jeram se In- ver rescue mencatat waktu 49 donesia, setelah di hari ketiga menit 47 detik. Peringkat keti- tampil cemerlang di nomor downriver results dengan wak- waktu 53 menit 51 detik. Se- ga Buaya (Sukabumi) dengan tu tercepat 48 menit 42 detik di dangkan tim Wanaprasthad- Sungai Ayung, Ubud, Gianyar harma Universitas Udayana Sabtu kemarin. Dalam dua nomor sebelum- lumnya tampil di atas form ter- yang dalam dua nomor sebe- nya, klub yang dibina Sobek ini baiknya, harus puas dipering membukukan nilai terbaik. Di kat keenam dengan waktu 57 nomor river rescue (24/11) Ma- menit 08 detik. Suhardi dkk de Puput dkk. mengantongi ni- lai 98,8, sedangkan di nomor orientasi (25/11) mereka jauh meninggalkan lawan-lawannya dengan mengantongi nilai a- khir 58,27. Sedangkan hari ter- akhir Minggu pagi ini, mereka akan melakukan slalom. Mes- kipun gagal di nomor penuh rintangan ini, namun tidak mempengaruhi kedudukan se- bagai juara umum. Tetapi se- baliknya apabila mereka ber- hasil memenangkannya, maka mereka akan dinobatkan seba- gai tim terbaik dalam kejuara- an yang baru pertama kali dige- lar di tanah air. Dalam nomor downriver re- sults kemarin tim yang terdiri dai sejumlah guide Arung Je- ram Bali ini, tanpa kesulitan mengarungi arus deras sepan- jang 8 km mulai start awal di desa Begawan dan finish di de- sa Kedewataan. Keberhasilan tim yang diko- mandoi Made Puput ini tidak lepas dari berbagai latihan se- cara intensif menghadapi de- rasnya arus Sungai Ayung di- bawah tempaan pelatih Nick. "Juara umum ini berkat latihan keras dan tidak pernah meng- dari tim Buaya yang tidak di- unggulkan menempati pering- kat ketiga. "Kami terlambat sebab harus menghadapi arus ketika memasuki kilometer 5, berputar yang cukup dalam," kata kapten tim Suhardi. Lima Besar Nomor Downri- ver Results menit 42 detik, Toranggo Klub Arung Jeram Bali, 48 Buaya, Sukabumi, 53,51, Hia- Buyo, Ujungpadang, 49,47, watha, Bandung, 56,32, Mapa- la UI Jakarta, 56,40. Hari Ini Lomba Slalom (078) BERITA DUKA Telah meninggal dunia dengan tenang pada hari Kamis tanggal 24 Nopember 1994 jam 09.20 WIB. Istri, Mama, Mama Mertua, Emak, Emakco kami yang tercinta NY. TJOA DJIE HOA (Sie Glok Tho/Sutri) Dalam usia: 82 tahun Jenasahnya akan dimakamkan di Klungkung-Bali pada hari Selasa tanggal 29 Nopember 1994 jam 13.00 WITA. Berangkat dari rumah duka JI.Ngagel Jaya Tengah IV/5 Surabaya tanggal 28 Nopember 1994 jam 24.00 WIB. Anak: Tjoa Thian Siek Kami yang Berduka cita: Suami: Tjoa Djie Hoa (Putu Djiwa) Teguh Santosa Tjakra (Tjoa Thian Sang) Teguh Gunawan (Tjoa Thian Liong) Teguh Widastri (Tjpa Bwee Nio) Teguh Kusmini (Tjoa Kiok Nio) Teguh Widari (Tjoa Luan Nio) Teguh Darmawan (Tipa Thian Liang) Teguh Kimiwati (Tjoa Kim Nio) Menantu: Conny L. Sutedja (The Eng Lian) Anny Rosilawati Goenawan (Lo Giok Lan) I Made Sijangdana (Tan Ping Siang) Wibowo Gondohutomo (Go Bian Tjiang) Ryantie Tjoandra (Tjoa Tjin Tie) Lenny Christina (Tan Lien Thian) Beserta sekalian Cucu dan Cicit Johny Peringkat Ketiga Denpasar (Bali Post) - Minggu Kliwon, 27 November 1994 Kejuaraan Tenis Ganda ATP Jan Apell/Bjorkman Tantang "The Woodies" di Final Jakarta (Bali Post) - Pendatang baru, Jan Apell/Jonas Bjorkman dari Swe- dia akan menantang pasangan The Woodies, Todd Woodbridge/Mark Woodforde di final Kejuaraan Dunia Tenis Ganda ATP setelah kedua pasangan itu mengalah- kan lawan-lawannya di semifinal di Stadion Tenis Senay- an, Sabtu. Keberhasilan Real Final sangan Australia itu memim- pin 0-3 lebih dulu. Akan tetapi mereka mampu balik mema- yang akhirnya kalah 7-5. tahkan servis The Woodies Tertinggal di set pertama, membuat The Woodies bang- kit. Pasangan ini mampu me- matahkan servis Haarhuis di game kedua yang membuat mereka dengan cepat memim- pin 0-3, 2-5, 3-5. The Woodies secara meng- dan sekaligus melanjutkan tra- ejutkan maju ke final setelah disi, di mana dalam dua tahun mengkandaskan juara bertah- terakhir setiap pendatang baru an, Jacco Eltingh/Paul Haar- yang tampil akhirnya keluar Saat kedudukan 3-5, kesem- huis yang berambisi memper- menjadi juara, Bjorkman patan untuk memenangkan set tahankan gelarnya itu dengan mengatakan, "Peluang untuk kedua terhambat setelah servis 7-6 (7/5), 4-6, 4-6. Sedangkan menjadi juara tetap terbuka, a- Todd dapat dipatahkan. Akan Jan Apell/Jonas Bjorkman tan- rena motivasi kami sekarang tetapi pada kedudukan 4-5, pa banyak kesulitan mengalah cukup besar." mereka mampu membalas de- kan pasangan Australia-Rusia ngan mematahkan servis Haar- David Adams/Andrei Olhov- skiy dengan dua set langsung ngan Pertarungan the woodies de- huis dan menang 6-4. 6-3, 6-2 dalam waktu 53 menit. disebut-sebut partai real final, makin tak terbendung, bahkan Eltingh/Haarhuis The Woodies di set ketiga se- Apell/ karena keduanya tampil de- mampu meraih dengan mudah Bjorkman, finalis Prancis Ter- ngan mengeluarkan seluruh saat Eltingh yang memegang buka dan meraih empat gelar kemampuannya sekaligus me- servis melakukan kesalahan tahun ini, melaju ke final me- mukau penonton. Set pertama ganda. Kesalahan itu sungguh rupakan kejutan karena pada kedua pasangan bermain ber- fatal karena terjadi saat ke- pertandingan awal mereka ka- imbang dimana pemegang ser- dudukan 30/40. lah, namun berhasil memetik vis berhasil memenangkan ga- Kemenangan The Woodies kemenangan di dua pertandi- me, sehingga pertandingan ha- disambut sekitar 750 penonton ngan terakhir di penyisihan rus diselesaikan dengan tie yang sangat menikmati perta- grup putih untuk melaju ke se- break setelah kedudukan im- rungan menarik antara dua mifinal. "Memang ini kejutan bang 6-6. Hal ini membuat per- musuh bebuyutan yang beber- karena pada awal pertanding- tandingan justru makin mena- apa kali saling mengalahkan, an kami bermain buruk, ter- rik karena saat tie break, Haar- Pertandingan yang berlang- utama saya," kata Jan Apell. huis yang melakukan servis sung dua jam lima menit ini, reka yakin akan menjadi juara kan The Woodies, bahkan pa- da final tahun lalu. (AW/Sim) Ketika ditanya apakah me- pertama justru dapat dipatah- merupakan partai ulangan pa- Maryoto Siap Satu PON Lagi cc. Pukul 13.15 - 13.30 wita ke- SIAPA bilang Maryoto Su- cepat melewati perolehan nilai junior-junior Inkai Bali poten- ring mengikuti perlombaan. 115 cc pemula lokal. Pukul Para peserta (crosser) asing "Pembalap Indonesia perlu be- 10.50-11.05 wita kelas trail s/d yang didatangkan khusus Pro- lajar dan berlatih lebih banyak 125 cc pemula. Pukul 11.10- motor Helmy Sungkar guna lagi. Saya kira pembalap Indo- 11.50 wita upacara pembuka- menambah persaingan para nesia kurang berlatih serta kur- an. Pukul 11.55 - 12.15 wita ke- crosser tuan rumah, tampil me- angnya pelatih yang berkuali- las SE 125 cc yunior. Pukul mikat dan banyak mengun- tas," katanya. Untuk menging- 12.20 12.45 wita kelas cam- dang decak kagum penonton katkan kemampuan pembalap puran s/d 155 cc yunior. Pukul pada hari pertama pe- Indonesia ia menyarankan ada 15.50-13.10 wita kelas SE 125 nyelenggaraan Gudang Garam yang bersedia berlatih lang- Motocross Nusantara Cham- sung ke Belanda. "Bisa juga pionship '94 di Sirkit Padang- pelatih negara kami yang da- galak Sanur, Sabtu kemarin. tang ke sin: melatih pembalap- Pada kelas special engine pembalap Indonesia," usulnya (SE) 125 cc senior, dua tempat sambil menyebut nama Jan teratas ditempati crosser asing, Pastuma, salah seorang pelatih Oscar Vromans yang mengen- terkemuka di negara kincir a- darai Honda dari Belanda dan ngin itu. Jimmy Verberurgh (Yamaha) masing meraih poin 20 dan 17. dari Belgia yang masing- Sementara pembalap kesohor Indonesia, Johny Pranata dari di posisi ketiga dengan nilai 15. tim Suzuki harus puas berada "Kelas Vromans dan Jimmy memang di atas kita. Sulit un- tuk bisa mengalahkan mere- ka," ujar Johny usai pertandi- putaran ketujuh: itu kurang tenang, dia emosi dan ingin cepat-cepat me- nyelesaikan pertandingan. Maklum dia masih muda, ni- lai Maryoto. sial untuk menggantikan se- niornya, tetapi perlu mendapat polesan yang lebih terarah la- gi," ujar pemuda lajang kela- hiran 22 Maret 1965 itu. Apakah ngotot untuk mem- Ditanya, apakah kecewa tak buat hattrick di PON? "Kei- dimasukkan tim Bali? Maryoto nginan tentu ada. Namun se- mengatakan tidak. Justru dia mua itu tergantung induk orga- Bali yang lebih banyak mem- juga sangat tergantung dari mendukung gebrakan Inkai nisasi karate Bali (Forki) dan berikan kesempatan karateka- prestasi saya di seleksi dae- karateka juniornya di event- rah," ujar Maryoto. "Saya sen- event mendatang. menurutnya diri memang punya ambisi un- langkah itu penting untuk rege- tuk itu. Mudah-mudahan de- nerasi untuk mendukung pres- ngan prestasi ini, ambisi itu bi- tasi yang berkesinambungan. sa saya wujudkan. Syukur- "Saya tak kecewa, malah saya syukur saya akhirnya bisa karateka muda banyak kesem- PON," harapnya lanjut meng- senang dengan diberikannya membela Bali dalam tiga patan. Saya melihat banyak akhiri wawancaranya. (Gerry) las bebek standard s/d 115 cc bekti meninggalkan dunia ka- adiknya itu. "Sayang adik saya pemula. Pukul 13.50-14.10 wi- rate. Buktinya, diam-diam dia ta kelas SE 125 cc yunior. Pu- mampu menyabet satu gelar di kul 14.10 - 15.00 wita istirahat Kejuaraan Karate Inkai Piala dan rider action. Pukul 15.05- Margarana II di GOR Debes 15.25 wita kelas SE 125 cc Pu- Tabanan pekan lalu, bahkan kul 15.30 - 15.50 wita kelas be- pemegang Dan II Inkai (Insti- bek modifikasi s/d 115 cc yu- tut Karate-Do Indonesia) itu Oscar Vromans dan Jimmy nior. Pukul 15.55 - 16.05 wita nyaris merebut dua gelar juara. tampil sangat gemilang dan cu- Pukul 16.15-16.35 wita kelas las bergengsi best of the best ka- Verberurgh kemarin memang kelas SE 125 cc consolidation. Namun sayang di semifinal ke- kup jauh meningggalkan para SE s/d 250. Pukul 16.45-15.15 lah strategi sehingga harus pembalap tuan rumah. Di sam- dilangsungkan pembagian ha- mengakui keunggulan karate- fisik yang memadai, keduanya penutupan perlombaan. ping didudukung kemampuan diah bagi pemenang sekaligus ka Jateng, Ishadi. hafal betul dengan medan lom- ba, padahal keduanya baru ti- Klasemen sementara sampai ba di Bali dua hari lalu. Ini tam- paknya buah dari kompetisi Posisi sembilan besar SE 125 di negaranya masing-masing. teratur dan berat yang didapat race ketiga itu masing-masing, Kebolehan Oscar dan Jimmy Frans Tanujaya (Yamaha), juga tampak dalam melakukan Eddy Sumampouw (Suzuki), jumping, yang mana keduanya Satya Sunarso (Yamaha), Pie- membumbuhi dengan meng- ters Tanujaya (Yamaha), Ron- goyangkan motornya udara ny Karno (Suzuki), Herry sambil melambaikan tangan ke Gunawan (Suzuki), Oke Jun- arah penonton. jungan (Suzuki), Gatam Hatim (Yamaha), dan Wilman Jess Jadwalperlombaan hari ini: (Honda) pada peringkat ke-12. Pukul 09.00-09.30 wita la- Soal penampilan gemilang- tihan resmi motor bebek cam- nya itu, Oscar Vromans meng- puran. Pukul 09.30-10.00 wita ungkapkan, merupakan hasil latihan resmi special engine Daniel Tangka (Surabaya) ni- dari latihan rutin yang ia laku- dan trail. Pukul 10.30- 10.45 lai 21. 14. Erwin Manhca (Ja- kan dinegaranya di samping se- wita kelas bebek standard s/d karta) nilai 10. (077/078/080) ngan. Maryoto memgakui me- mang akhir-akhir ini, tepatnya seusai PON XIII kurang aktif di karate. Maryoto pun oleh nilai 135. 2. Pieter Tanujaya mengakhiri kariernya yang ia 1. Johny Pranata (Surabaya) banyak pihak diisukan akan Sunarso (DI Yogya) nilai 72. 4. dia tak lagi dimasukkan dalam (Bandung) nilai 98. 3. Satya tekuni sejak SD. Itu makanya Iwan Ciss. H (Ciamis) nilai 67. tim Bali. "Saya memang sem- 5. Frans Tanujaya (Bandung) pat hilang dari peredaran dunia nilai 63. 6. Wilman Jess (Beka- karate akhir-akhir ini, tetapi si) nilai 49. 7. Deden Nisp bukan berarti. Kini saya akan (Bandung) nilai 41. 8. Ronny bangkit lagi, bahkan saya siap Karno (Bandung) nilai 35. 9. bertarung di satu PON lagi Oke Junjunan (Bandung) nilai (maksudnya PON XIV 97 32. 10. Edy Sumampauw (Su- rabaya) nilai 28. 11. Tonk Enk (Bandung) nilai 22. 12. Dwi Sugiarto (Jember) nilai 21. 13. Helmy: Bali Antusias Motocross mendatang-red)," ucap Ma- ryoto kepada Bali Post, "Saya akui sempat jenuh di karate, karena itulah saya mencari ke- sibukan lain. Saya kira semua atlet umumnya sempat meng- alami hal itu," lanjut atlet ka- rate Bali dalam dua PON XII dan XIII yang juga punya ba- kat bermain sinetron. Yang menarik dibalik sukses Denpasar (Bali Post) - wakilnya, dr. Bagus Darmaya- kit dan biaya yang sangat be- Maryoto itu justru di final kelas Membludaknya penonton sa disela-sela pertarungan ke- sar. Tetapi untuk di Bali, PB bebas dia mengalahkan adik menyaksikan seri kedelapan las special engine 250 cc kepada IMI akan berupaya agar tetap kandungnya sendiri, Sujud Gudang Garam Motocross Nu- Bali Post Sabtu kemarin. digelar kejuaraan motocross Wahyudi yang membela tim santara Champ '94 yang ber- Menurut Helmy Sungkar, untuk tahun-tahun menda- Bali dan juga pemegang gelar langsung Sabtu kemarin hingga tingginya motivasi masyarakat tang. "Ini karena masyarakat- best of the best. Maryoto sendi- hari ini di Sirkit Padanggalak Bali datang menyaksikan ke- nya senang akan olah raga oto- ri di kejuaraan itu membela tim Sanur, Bali menandakan bah- hebatan pembalap nasional motif. Kalau tidak senang ma- termuda Pengcab Inkai Kodya wa masyarakat Bali sangat an- dan kwartet asing itu, karena na mungkin mereka mau Denpasar. Dalam pertarungan tusias terhadap pagelaran olah olah raga tersebut tergolong berduyun-duyun datang ke sir- itu, Maryoto sempat ketinggal- raga yang cukup berbahaya ini. langka. Di Indonesia olah raga kit terbesar satu-satunya di Ba- an satu ippon dan satu wazari, Hal itu disampaikan Ketua tidak semua daerah bias meng- li," kata Helmy. Umum Panitia Perlombaan, gelarkan olah raga semacam Helmy Sungkar didampingi ini. Karena membutuhkan sir- MO Bali Post/070 namun putra sulung keluarga BERDUET - Maryoto Subekti berduet dengan Ketua Umum Mardiatno (almarhum) dan Inkai Kodya, Letkol. Wiryana sebelum final kelas bebas Piala (080/078/077) Misiati itu bangkit dan dengan Margarana II UCAPAN SELAMAT ERLINA KANG ADIGUNA Direktris CV. Mama Leon Mengucapkan selamat kepada : IBU ERLINA KANG ADIGUNA atas penerimaan BALI ETHOS AWARD (BEA) 1994 Kami menyampaikan terimakasih atas pembinaan dan bimbingan Ibu Erlina selama ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan rachmatnya kepada kita sekalian. ●Pengepul Krawang Mama & Leon. ●Pengepul Sequin Mama & Leon. ●Pengepul Jahit Mama & Leon. ●Kopkar Serba Guna Mama & Leon. ●Karyawan-Karyawati : - Mama & Lily - Garment Mama & Leon - Clothing Industri Keraton Bali Cottages K. 3526 K. 3506 2cm Color Rendition Chart 4cm