Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1995-06-16
Halaman: 04

Konten


HALAMAN 4 Mengintip Siswa Mengisi Liburan Panjang Bali Post (2) Atraksi Monyet, Tontonan Murah Meriah HARI Rabu (14/6) sore. Seratus lebih menunjukkan kepiawaiannya mengun- siswa dari Pondok Pesantren, Dasan Tap- dang monyet-monyet itu keluar dari hu- en, membanjiri Gunung Pengsong-seb- tan. Hanya dengan suara khusus, Saerah utan sebuah bukit di Desa Kuranji, Keca- memanggil monyet-monyet itu dan han- matan Labuapi, Lombok Barat. Mereka ya dalam sekejap kera-kera itu pun ber- yang terdiri atas anak-anak SD, SLTP datangan dari hutan. Ada yang ber- dan SLTA- berjalan kaki dengan mem- jingkrak-jingkrak, ada juga yang terkesan bawa bekal seadanya. "Rencananya malu-malu. Ini atraksi cukup menarik malam baru kami balik," ujar salah seor- sekaligus murah meriah bagi para murid ang di antaranya. yang mengisi liburan di Gunung Peng- sorg. Setelah mendaki dan berfoto ria, re- maja itu pun melanjutkan perjalanan ke lokasi lain. Khusus Gunung Pengsong, hampir tiap libur dijadikan sasaran kun- jungan oleh para pelajar. Jika hari biasa, sejumlah turis bisa dilihat mendaki 400- an anak tangga menuju ke atas bukit. Di sana juga ada pura. Tak pelak, Gunung Pengsong semakin hari makin sibuk. Gunung Pengsong makin digemari sebagai salah satu objek wisata. Betapa tidak: Pengsong masih menyimpan satwa monyet dalam jumlah besar. "Ada ratusan monyet di sini," kata Amaq Saerah (65), penunggu bukit yang sudah sejak tahun 50-an bermukim di sana. Bagi anak-anak SD, kehadiran mony- et-monyet itu terlihat cukup mempesona. Namun, tak sedikit juga yang merasa was- was, dengan kehadiran kera tersebut. Di depan anak-anak sekolah itu, Saerah Dua Kelompok Menurut Saerah, monyet di sini diju- luki Jero Sedahan. Tak jelas asal usul nama itu. Yang pasti monyet di sini digolongkan atas kelompok atas dan bawah. Kelompok bawah inilah yang bi- asanya turun dan mau berbaur dengan pengunjung. Monyet yang kerap disebut Jero Sedahan itu, seolah mengerti isyarat Saerah. Panggilan Amaq Saerah, berarti adanya rezeki yang hadir. "Biasanya, pen- gunjung membawa bekal makanan khusus untuk monyet. Makanannya apa saja. Ka- cang, pisang, roti, dan lain-lain," katan- ya. Wayan Mandi yang juga bermukim di Gunung Pengsong punya cerita menarik seputar Jero Sedahan yang bermukim di gunung tersebut. Mungkin karena kela- paran, monyet-monyet itu, şering turun ke pemukiman penduduk termasuk di rumah dangan dibentangkan ke utara dari pun- Wayan Mandi untuk mencari makanan. cak gunung, keindahan Mataram dan se- "Ia sering turun dan mencuri buah-buah- kitarnya bisa dinikmati. Barisan mobil di an penduduk. Ada yang mengambil jalanan serta hamparan sawah yang meng- pisang, ubi jalar dan apa saja yang mere- hijau tampak begitu indah. Di sebelah ka bisa makan," ujarnya. Melihat sering- selatan dan barat, laut biru membentang nya turun, Mandi ingin menakut-nakuti luas, suatu pemandangan yang mengasy- dengan memasang strum listrik di pe- ikkan. Dari puncak, bila menghadap ke karangannya. Maksudnya, bila sang kera timur, gugusan gunung-gunung dan sua- itu datang agar disengat strum. Namun, sana pedesaan khususnya Desa Peram- malang bagi Wayan Sandi, yang kesetrum puan akan tampak jelas. Ada yang sedang itu bukan sang monyet, namun istrinya mengembalakan sapi, kerbau dan ternakn- sendiri. "Saat itu, saya kapok. Padahal, ya. Dan tidak jarang, di antaranya mem- waktu itu saya tidak serius. Saya hanya perlihatkan aktivitasnya, seperti mencari ingin main-main saja, tapi itulah malah kayu bakar dan berbagai aktivitas lainnya. Potensi Gunung Pengsong dengan istri yang kena setrum," ujarnya. Kisah lain terjadi juga ketika diban- puranya yang disebut pura Gunung gun tembok penyengker. Merasa kesal Pangsung sebagai objek wisata me- karena bangunannya diganggu, seorang mang telah tampak. Hal ini juga diakui tukang, melempar monyet-monyet yang Ketua Panitia Pembangunan pura terse- mengganggunya itu. Namun, si pelempar but, I Ketut Parka. Mengantisipasi pari- langsung jatuh sakit. Pada malam harin- wisata, diperlukan langkah-langkah ya, rumahnya dilempari entah oleh siapa. untuk melestarikan sekaligus menjaga Batu-batu yang tadinya digunakan melem- keamanan, ketertiban, kebersihan dan par monyet kembali beterbangan ke ru- lainnya. Untuk langkah awal ini, pi- mahnya. "Sejak itu, tidak ada yang bera- haknya bersama pengemong pura yang ni menggangu monyet-monyet yang ada terdiri dari 27 banjar yang ada di Lom- di sini," ujarnya seraya menambahkan, bok memugar dengan menggantikan bila monyet setempat mati tidak akan per- semua pelinggih di atas pura dengan nah terlihat, kecuali mati karena berkela- menggunakan batu padas yang lang- sung didatangkan dari Selat Duda, hi dengan anjing. Masih di Gunung Pengsong, bila pan- Karangasem, Bali. (059/057) Kejaksaan terus Lacak Jejak Sambara Sumbawa, Kabupaten Terbaik di NTB *Wan Hasjim: Ke Mana pun Dia Pergi, Pasti Tertangkap Mataram (Bali Post) - Kepala Kejaksaan Tinggi NTB Wan Hasjim Jakob R. Saleh menyatakan, jajarannya dibantu instansi terkait terus melacak je- jak D.J. Sambara (45), terpidana kasus korupsi yang melarikan diri dari NTB. "Saya yakin Sambara akan tertangkap, di mana pun dia ber- sembunyi," kata Kajati kepada Bali Post, ketika dikonfirmasi- kan perihal belum tertangkapn- ya terpidana Sambara. Dia mencontohkan Keke, ter- pidana pembobol sebuah bank di Jakarta yang baru-baru ini di- tangkap setelah lebih dari empat tahun menjadi buron. D.J. Sambara tusannya tertanggal 4 Maret 1986, mengurangi hukuman Sambara menjadi 3 tahun dipo- tong masa tahanan dan diharus- Sumbawa Besar (Bali Post) - Tahun ini Sumbawa ditetapkan sebagai kabupaten terbaik perta- ma di NTB, setelah berhasil menyisihkan Kabupaten Lombok Timur di urutan kedua dan Lombok Barat terbaik ketiga dalam lomba kabu- paten/kodya terbaik 1993/1994. Keberhasilan daerah Sabalong Samalewa ini sebagai kabupaten terbaik pertama, tertuang dalam SK Gubernur NTB No. 259 tahun kan membayar denda Rp 2,5 juta 1995 tanggal 6 Juni 1995. Bidang yang dinilai meliputi, keberhasi- Jumat Umanis, 16 Juni 1995 Bali Post/1st TERLIBAT Bagi sebagian besar warga Lombok, bertani adalah sumber nafkah utama. Tak heran, segenap kekuatan dilibatkan untuk pekerjaan yang satu ini, tak terkecuali anak di bawah umur, seperti tampak dalam gambar. Proyek Bandara di Loteng Terancam akan Dipindahkan atau subsider tiga bulan kurun- lan bidang pembangunan daerah, program delapan sukses dan bidang Batas Waktu Negosiasi Harga Tanah hingga Akhir Juni gan. Rupanya putusan PT NTB belum memuaskan Sambara. Ia melalui penasihat hukumnya kembali mengadakan upaya hu- kum dengan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung, Mahka- mah Agung (MA) melalui putu- sannya tertanggal 9 Agustus 1986, menolak kasasi Sambara dan MA menguatkan putusan PT NTB. Sambara kembali mengada- kan upaya hukum lainnya yaitu "Saya kira terpidana Sambara pun akan tertangkap ke mana pun mengajukan grasi (pengam- ia berusaha menyembunyikan Ternyata, kepercayaan yang punan) kepada Presiden. Pada 10 diri," katanya yakin. Selain pi- diberikan kepada terpidana dis- November 1990 permohonan hak Kejaksaan, aparat terkait alahgunakan untuk memperkaya grasi terpidana ditolak lagi. Kare- lainnya kini juga berusaha mem- diri sehingga negara dirugikan na ditolak, Sambara melalui pe- buru jejak Sambara. Rp 24 juta lebih. nasihat hukumnya, kembali men- D.J.M. Sambara (45), terpi- Cara terpidana melakukan gajukan permohonan Peninjauan dana korupsi yang merugikan manipulasi yaitu, pertama den- Kembali (PK). Putusan PK ter- negara Rp 24.706.436,68 dengan gan tidak menanami seluruh ar- tanggal 17 November 1992, modus operandi penyalahgunaan eal sesuai dengan yang ditentu- kembali membuat Sambara kecewa. Putusan PK menyatakan dana proyek pembibitan dan pen- kan dalam perjanjian. Kedua, anaman (reboisasi) untuk Kabu- dengan cara membuat laporan bahwa permohonan PK terpidana paten Bima tahun anggaran 1981/ kemajuan fisik lahan yang telah ditolak. 1982 dinyatakan buron sekitar setahun yang lalu setelah grasin- ya ditolak Presiden. Predikat bu ron disandang Sambara, karena ia menghilang ketika pihak Ke- jaksaan akan mengadakan ek- sekusi. Kronologi diajukannya Sam- bara ke meja hijau, berawal dari terungkapnya kasus penyalah- gunaan daga reboisasi di Kabu- khusus selama 1993/1994. Bupati Sumbawa Jakub Koswara menjelaskan, apa yang diker- jakan seluruh jajarannya tidak sia-sia. Masyarakat Kota Sumbawa Besar, kata dia, lebih berperan me- melihara kebersihan, karena yang dinilai dalam masalah ini adalah peran serta masyarakat secara penuh. "Pemerintah hanya sebagai pendorong. Yang lebih aktif sebenarnya masyarakat," kata Bupati baru-baru ini kepada Bali Post. Koswara menilai, kelemahan selama ini rendahnya daya nalar aparat, sehingga program kebersihan kota secara menyeluruh be- lum tercipta. Terutama dalam memadukan sikap dan partisipsi masyarakat memelihara kebersihan lingkungannya. Kabag Pembangunan Pemda Sumbawa Mustakim Minggu me- nambahkan, dukungan pemerintah terhadap kebersihan Kota Sum- bawa Besar sebenarnya cukup besar. Pengadaan tempat sampah pada Praya (Bali Post) - Sebab, selama ini Loteng -bauan Wagub tersebut disambut Pemda NTB masih punya waktu hingga akhir Juni 1995 kabupaten paling tertinggal kurang gembira oleh kebanyakan mengadakan negosiasi dengan rakyat soal harga tanah untuk belum melakukan terobosan un- warga yang hadir. lokasi bandara internasional di Loteng. Jika hingga batas itu tuk memajukan diri. Bupati Loteng Ircham kepa- "Pembangunan bandara da wartawan mengatakan, cara belum juga dicapai kesepakatan, proyek pembangunan ban- merupakan salah satu terobosan terbaik tetap akan diupayakan dara itu akan dialihkan ke tempat lain... yang sangat bagus," ujarnya. Dia mengingat tanah mudah me- Demikian dikemukakan Ka- ka belum mau menerima harga menyebutkan, dengan dibangun- mancing aksi unjuk rasa. Untuk kanwil Dephub NTB Hidayat. yang ditetapkan. Untuk memper- nya bandara, pembangunan di menghindari terjadinya unjuk Sementara itu, upaya gosiasi oleh hasil yan baik, kembali Loteng akan lebih pesat serta rasa, warga akan diawasi dengan terus dilakukan oleh Pemda den- akan diadakan negosiasi, sesuai mampu mengikuti daerah lain- baik. Diharapkan pada perte- gan rakyat pemilik tanah, meski harapan masyarakat. nya. Pembangunan bandara muan ketiga nantinya akan ada berkali-kali menemui jalan bun- Negosiasi kedua yang diikuti merupakan kesempatan emas jalan keluar, sebab untuk menaik- sejumlah kelurahan telah diusahakan semaksimal mungkin. tu. "Pokoknya, negosiasi akan 260 warga pemilik tanah dari 301 yang pertama dan terakhir. Apa- kan harga melebihi Rp 2.000 Mustakim melihat produksi sampah setiap hari belum seband- terus dilakukan. Kami optimis- orang yang diundang dihadiri bila kesempatan tersebut dilepas- tidak mungkin. ing dengan jumlah sarana yang tersedia, sehingga diperlukan peran tis kesepakatan akan tercapai," langsung oleh Wagub NTB Drs. kan, maka seumur hidup NTB Amili, seorang pemilik tanah serta masyarakat ikut menangani kebersihan. "Peran masyarakat kata Wagub Srigede. Lalu Srigede, Bupati Loteng Ir- tidak akan pernah memiliki dan generasi muda, meminta har- tangani kebersihan harus 60 persen. Selebihnya dukungan pemer- Menurut Wagub, harga yang cham, Kaditsospol NTB, Musp- kesempatan tersebut," katanya. ga yang lebih pantas. Dia men- intah," jelas Mustakim. (052) dipatok pemerintah Rp 2.000 per ida NTB dan Loteng, ternyata Soal harga Rp 2.000 per meter contohkan proyek PDAM yang meter persegi, namun rakyat belum juga membuahkan kesep- persegi, dia mengatakan harga itu mampu membebaskan tanah Atraksi Kesenian Potensial di Lobar tetap bersikukuh tak mau me- akatan soal harga. merupakan hasil perjuangan dengan harga Rp 4.000 per meter. lepas tanahnya dengan harga Rp Wagub yang pernah menjabat pemda dengan mati-matian di Jika tidak demikian, kata dia, dikhawatirkan akan terjadi kasus pemilik tanah yang jumlahnya lebih dan juga dianggap sebagai "Untuk itu, warga harus me- tanah seperti di Kedungombo, 260 orang warga Penujak sudah sesepuh warga Loteng, meng- nerima dengan sukarela, sebab Nipah dan Jati Hilir. "Inilah yang dikumpulkan untuk bernegosia- harapkan kesadaran warga untuk ini pembebasan, bukan jual tidak kita kehendaki," katanya. si soal harga tanah, tetapi mere- berkorban demi pembangunan. beli," cetusnya. Namun, im- (060) Sedikit bisa "Dijual" kepada Turis 2.000 per meter persegi. Para Bupati Loteng selama 14 tahun pusat Mataram (Bali Post) - Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat D.A. Malada, S.H. men- gatakan, atraksi-atraksi budaya, termasuk di dalamnya atraksi kes enian cukup potensial di daerah ini, tetapi hanya sedikit yang bisa dijual kepada wisatawan. direboisasi secara fiktif. Ketiga, Setelah PK ditolak, Sambara meminta dan menerima pem- kembali mengajukan grasi untuk bayaran melebihi pekerjaan yang kedua kalinya. Dalam permo- bertentangan dengan perjanjian. honan grasi tersebut, terpidana Pada persidangan di Penga- juga mengajukan permohonan 'Bukan bermaksud mengkomersialkan, tetapi sebenarnya atrak- dilan Negeri Raba, Bima, beber- untuk menunda dan menangguh- si-araksi budaya sangat potensial untuk dimanfaatkan dunia pari- apa tahun lalu, Sambara kelahi- kan pelaksanaan eksekusi. Tern- wisata," kata Malada kepada Bali Post di ruang kerjanya, Kamis ran Tanah Toraja, Sulawesi Se- yata, permohonan penangguhan (15/6) kemarin. latan, diganjar pidana penjara eksekusi terhadap Sambara dikab- selama 5 tahun potong masa tah- ulkan oleh PN Raba Bima. Di sisi anan dan diharuskan membayar lain, Ketua Pengadilan Tinggi 1950 Kanwil Depkes NTB sedang Bahas Gugatan Malpraktik atas dr. HS Atraksi-atraksi budaya yang di dalamnya termasuk juga atraksi kesenian itu berupa suguhan tari-tarian dan ragam lainnya. Atau paling tidak, Lombok mampu menyajikan atraksi seperti yang di- Mataram (Bali Post) - paten Bima untuk tahun angga- denda Rp 2,5 juta atau subsider NTB melalui suratnya No: lakukan Bali. Sempati Air Keservation & Ticketing 24 Jam Phone: 237343 (Hunting) Fax 236131 Melihat kondisi Ny. Indah lama enam hari. kita kecolongan, karena penga- Ketua Ikatan Dokter Indone- yang mengkhawatirkan itu, sua- Menurut Santoso, dr. HS dilan agaknya sudah terlebih ran 1981/1982. Waktu itu, Sam- tiga bulan kurungan. Atas putu- W.24.DMT.RN.01.10-320, tang- Malada mencontohkan, tari gandrung cukup populer di Lobar. sia (IDI) NTB dr. R. Santoso minya (Prih Irawan) langsung sudah mengirimkan surat ke ma- dahulu menggelar sidang," pa- bara berperan sebagai Direktur san itu, Sambara melalui pena- gal 4 April 1994 dengan tegas Karena itu, jika ada turis yang berkeinginan menikmati gandrung, mengemukakan, kasus gugatan membawanya ke dr. HS untuk jelis kode etik kedokteran tang- parnya. Ia mengatakan, permasalahan PT Lita Lambu Niraja, memper- sihat hukumnya Hamdan Zoelva, menyatakan bahwa keputusan tinggal mengajak mereka ke satu tempat yang secara khusus telah malpraktik yang menimpa dr. HS minta petunjuk. Dokter HS lang- gal 2 Juni 1995. Rapat yang juga oleh kepercayaan selaku pembo- S.H. menyatakan banding ke Ketua PN Raba Bima yang meng- profesional menyajikannya. "Kita juga menginginkan seperti di sedang dibahas pada Majelis sung memberikan injeksi Kal- akan mendengar kesaksiannya yang menimpa dr. HS dengan rong pembibitan dan penanaman Pengadilan Tinggi (PT) NTB. abulkan permohonan penanggu- Bali," tandasnya. Karena itu, pihaknya sedang menjajaki beberapa Kode Etik Kedokteran Kanwil methazone. Karena kondisi Ny. itu pun akan diikuti dokter-dok- gugatan sebesar Rp 210.507.200 dalam proyek reboisasi tersebut. Selanjutnya, PT NTB melalui pu- han eksekusi terhadap Sambara tarian unik. Nantinya akan dipilah-pilah mana yang layak disuguh- Depkes NTB, sehingga keputu- Indah semakin melemah, dr. HS ter lain dalam keanggotaan IDI itu masih ditangani pihak Kan- tidak mempunyai kekuatan hu- kan kepada wisatawan. Tentu dengan gaya yang lebih profesional. san tentang sanksi yang akan dit- kemudian mengirim korban den- khususnya yang spesialis dalam wil Kesehatan. "Jadi, kami be- kum. Dalam arti, eksekusi atas Jadwal Seperti layaknya Bali, Malada juga menginginkan di Lombok impakan mesti menunggu hasil gan ambulance ke RS St. Anto- penyakit yang diderita Ny. Indah. lum tahu keputusan apa yang nius di Karang Ujung. Korban Apakah hal ini kelalaian dr. HS, harus diberikan, termasuk sank- putusan MA, tertanggal 9 Agus- ada kegiatan semacam PKB (pesta kesenian Bali). Kegiatan ini rapat tersebut. Penerbangan tus 1986 harus dilaksanakan. Ek- dirasakan efektif menjaring wisatawan domestik terutama siswa- Hal itu dikemukakan Santoso akhirnya harus menjalani rawat menurut Santoso, akan jelas si yang bagaimana yang harus Merpati sekusi belum sempat dilaksana- siswa yang sedang berlibur. Untuk hal ini, pihaknya bakal menjaja- menjawab Bali Post, sehubungan inap di rumah sakit tersebut se- dalam rapat nanti. "Sayangnya diterima dr. HS," ujarnya. (057) Merpati Nusantara kan, Sambara keburu menghilang. ki kemungkinan itu bersama Depdikbud terutama dinas kebudayaan. digugatnya dokter yang sehari- Phone: 235358 Hunting Juga Raib "Saya dengar ada bulan apresiasi. Mudah-mudahan ini bisa mejar- hari berdinas di Rumah Sakit Menyinggung kasus terpidana ing wisatawan," ujarnya. Ayung Sunardi, mantan Kakan- Menyinggung potensi wisata agro, Malada juga mengatakan itu oleh salah seorang pasien, Ny. catel Selong yang juga dinyata- berpotensi. Namun, kata dia, yang mewujudkan itu bukanlah Di- Indah Sugiarti. Gugatan perdata kan buron karena kasus aborsi, parda, tetapi Dinas atau Kanwil Pertanian, "Kita hanya menjual. malpraktik telah memasuki Kajati menyatakan belum Kita hanya mendatangkan turis," ujarnya seraya menambahkan, sidang pertama, Jumat (9/6) lalu mengetahui jelas tentang kasus beberapa daerah pertanian sudah dirambah pariwisata seperti Desa di Pengadilan Negeri Mataram Sedau, dan beberapa tempat lainnya. Bahkan, kata dia, daerah Si- dan akan dilanjutkan Jumat hari "Apakah terpidana telah me- demen hingga ke Pusuk juga potensial untuk dijadikan lokasi agrow- ini. nempuh upaya hukum lain sete- isata karena di sana turis bisa menyaksikan pembuatan gula aren Menurut dr. Santoso, jika lah kasasinya ditolak, saya belum secara tradisional. Mulai dari mengambil nira, memasak hingga dalam rapat majelis kode etik itu nanti dr. HS terbukti ber- jelas. Nanti saya cek ke Kejak- siap jadi gula. saan Negeri Selong," katanya. Jln. Melati 57 Denpasar 80233 Ticketing setiap hari Jam 07.30 Wita - 21.00 Wita Reservation 24 Jam. JUMAT MZ 6600 07.00 DENPASAR-MATARAM MZ 5551 08.00 DENPASAR-MATARAM- U. PANDANG MZ 6502 08.40 DENPASAR-MATARAM MZ 6520 09.20 DENPASAR-MATARAM BIMA/PERINTIS MZ 6650 09.30 DENPASAR-MATARAM- SUMBAWA SUMBAWA MZ 6604 10.00 DENPASAR-MATARAM MZ 6608 12.00 DENPASAR-MATARAM MZ 6610 14.00 DENPASAR-MATARAM MZ 6512 15.00 DENPASAR-MATARAM MZ 648 08.40 DENPASAR-SURABAYA BANDUNG MZ 323 12.30 DENPASAR-SURABAYA MZ 393 13.10 DENPASAR-SURABAYA MZ 325 14.10 DENPASAR-SURABAYA MZ 619 15.15 DENPASAR-SURABAYA MZ 738 15.40 DENPASAR-SURABAYA SEMARANG SEMARANG SEMARANG MZ 373 11.50 DENPASAR-YOGYAKARTA JAKARTA MZ 645 15.05 DENPASAR-JAKARTA MZ 728 07.00 DENPASAR-U. PANDANG -AMBON-BIAK-TIMIKA JAYAPURA MZ 739 18.05 DENPASAR-U. PANDANG MZ 644 10.00 DENPASAR-KUPANG MZ 6554 11.00 DENPASAR-WAINGAPU- KUPANG MZ 6558 12.25 DENPASAR-MAUMERE KUPANG MZ 649 15.40 DENPASAR-KUPANG MZ 618 09.40 DENPASAR-DILI TELEPON PENTING Gedung Diponegoro Megah Blok B/27 Denpasar Jl. Diponegoro 100 - Denpasar JADWAL PENERBANGAN Jumat JAM TUJUAN 06.45 07.00 13.30 15.35 17.00 DENPASAR-SURABAYA DENPASAR-BALIKPAPAN DENPASAR-MANADO DENPASAR-YOGYAKARTA DENPASAR-UJUNGPANDANG DENPASAR-TARAKAN DENPASAR-PALANGKARAYA DENPASAR-MEDAN DENPASAR-MANADO DENPASAR-JAYAPURA DENPASAR-JAKARTA DENPASAR-BATAM DENPASAR-PALU DENPASAR-TIMIKA DENPASAR-SOLO DENPASAR JAKARTA DENPASAR SINGAPORE DENPASAR PEKAND DENPASAR-PEKANBARU DENPASAR PADANG DENPASAR PADANG DENPASAR MEDAY DENPASAR-MEDAN DENPASAR-BATAM DENPASAR-BATAM DENPASAR-MATARAM DENPASAR MATARAM DENPASAR-JAKARTA DENPASAR-SINGAPORE 22.00 DENPASAR-JAKARTA DENPASAR-TAIPEI tersebut. (063) Mandala Airlines BOEING 737 200 ADV Gedung Kerta Wijaya Plaza Jln. Diponegoro 98 Blok D/23 Telp. 231659-222751-232986 Dps. - Jadwal Penerbangan setiap hari Pk. 07.00 Wita Denpasar Yogyakarta Denpasar Jakarta Denpasar Palembang BOURAQ AIRLINES DENPASAR Reservation: JI. PB. Sudirman No. 7A, Phone: 223564 (hunting) JADWAL TERBARU BOURAQ AIRLINES DENGAN ARMADA JET BOEING 737 KINI SIAP MELAYANI PERJALANAN BISNIS ANDA Bo. 791/100 Bo. 704/609 Bo. 700/699 Bo. 700/699 Berangkat Tiba Pesawat Dep. Arr. Acft. SURABAYA 12.45 12.25 B.737 SURABAYA 19.25 19.00 B.737 SURABAYA 07.10 06.45 B.737 YOGYAKARTA 07.00 07.15 B.737 07.00 08.50 B.737 12.45 07.10 4cm Pemadam Kebakaran -113 Polisi - 110 Hari Days No. Pen Fit. No. Tujuan To. RSU Mataram - 21345 Ambulan - 118 1234567 1234567 Bo. 704 Bo. 799 34 67 Bo. 791 PMI Cabang Lobar 1234567 Bo. 700 -22357/ 21440 1234567 1234567 Bo. 700 JAKARTA Bo. 704 JAKARTA Gangguan Listrik Mataram 47 1234567 JAKARTA 1234567 -22182 1234567 34 67 Bo. 791/293 14.20 B.737 08.30 B.737 PALEMBANG 12.45 16.20 B.737 BATAM 07.00 10.45 B.737 MEDAN 07.00 12.25 B.737 BANJARMASIN 07.10 10.20 B.737 1234567 TELEPON Pengaduan Pelanggan 34 67 Bo. 791/409 34.67 Bo. 791/409 34 67 3 6 Bo. 499/800 3 Bo. 499/800 PR. 460 Harian 3 6 PR. 818 Bali Post 12345 7 12345 7 Bo. 750 MATARAM Bo. 752 MATARAM 08.00 09.50 08.30 HS.748 Mataram 1234 67 Bo. 754 MATARAM 13.00 10.20 13.30 HS.748 1234 67 Bo. 756 dan Sekitarnya 2 4567 Bo. 742 MATARAM WAINGAPU 135 Bo. 740 12.15 12.15 14.10 HS.748 14.50 HS.748 2 4567 Bo. 742 12.15 15.55 HS.748 32737 135 Bo. 740 KUPANG 12.15 16.15 HS.748 3 6 Bo. 499/551 TERNATE 08.00 15.20 B.7/HS.7 Bo. 704/297 BALIKPAPAN 12.45 15.40 B.737 WUNGPANDANG 07.10 10.15 B.737 MANADO 07.10 12.25 B.737 PALU 07.10 14.00 B.737 PAVAO (PHIL) 08.00 14.30 B.737 CEBU (PHIL) 08.00 20.00 B.737 Bo. 791/409 Bo. 499/800 MANILA (PHIL) 08.00 19.10 B.737 MAUMERE KUPANG Polri Kemala Hikmah Mataram Sebagaimana dikemukakan Sekretaris DPD PHRI NTB, Gusti salah, bukan tidak mungkin ia Lanang Patra, atraksi budaya di Lombok dirasakan kurang, pada- dikeluarkan dari keanggotaan hal Lombok juga potensial. Sedikitnya, atraksi budaya, mampu IDI NTB. Sekadar gambaran, menambah kesemarakan dunia pariwisata Lombok yang pada kata dia, kasus perdata mal- akhirnya diharapkan mampu menarik dan memperpanjang liburan- praktik sempat pula terjadi di nya di pulau pedas ini. Jakarta menimpa seorang dok- Ditanya komentarnya tentang Desa Sidemen, Patra melihat san- ter yang menangani pasien, al- gat poptensial. Pasalnya, kata dia, Desa Sidemen berada di jalur marhum Adam Malik (mantan wisata dari Bandara ke tiga gili: Air, Meno dan Trawangan. Kata wapres), beberapa waktu lalu. dia, alangkah nikmatnya sebuah perjalanan jika di jalur yang dila- Karena keteledorannya, dokter lui mereka menemukan kebiasaan masyarakat yang unik yang tidak itu pun akhirnya dikeluarkan didapatkan di negaranya seperti cara menyadap nira hingga dipros- dari keanggotaan IDI. "Untuk es menjadi gula. "Ini wisata agro yang sangat potensial," ujarnya. Tim Buser Polres Loteng (059) Bekuk Maling Tas Wisatawan Praya (Bali Post) - Tim Buser Polres Lombok Tengah berhasil membekuk tersang- mencapai keputusan final, hal ini harus dirapatkan terlebih dahulu dalam majelis kode etik kedokteran dengan mengun- dang pula dokter-dekter spesia- lis," paparnya. kejadian berawal dari datangnya Seperti diberitakan harian ini. Ny. Indah berobat ke tempat praktik sang dokter pada 13 April ka Mus (22) asal Tomang-Omang, Desa Mangkung, yang diduga 1995. Keluhan yang diderita ibu keras mencuri sejumlah barang A Steven, turis Jerman yang se- yang sehari-hari sebagai peda- dang mandi di Pantai Selong Belanak awal Juni lalu. Pemuda lajang Tidak disebutkan gejala apa yang gang itu pusing, mual, dan lesu. putus sekolah ini, kini meringkuk dalam tahanan Polres, guna men- diderita sang pasien, tetapi dok- jalani penyidikan lebih lanjut. Kapolres Letkol Pol. H.M. Syukur Kule kepada Bali Post, Ka- ter yang memeriksa tadi lang- mis (15/6) kemarin menerangkan, tertangkapnya tersangka Mus, sung memberikan Ny. Indah berkat adanya informasi dari warga setempat dan laporan dari kor- selembar resep dan dibebani bi- ban tentang ciri-ciri pelaku pencurian tersebut. Barang bukti milik aya periksa sebesar Rp 5.000. Resep itu langsung ditukarkan turis Jerman ini masih utuh ditemukan berupa sebuah ransel yang berisi cek, paspor, pakaian dan lainnya. "Dari uang tunai yang ada ke Apotek Masyarakat II di Am- dalam ransel sejumlah Rp 200.000, baru dibelanjakan Rp 10.000 penan. Karena tidak cukup uang. oleh tersangka," ujar Kapolres didampingi Kasat Serse Lettu Pol. resep itu hanya ditebus setengah- Sunardi. Siang itu, korban bersama seorang temannya asyik mandi di laut, sementara tasnya ditinggal di pinggir pantai. Saat itulah tersangka menyambar tas tersebut. Saat Mus mengambil ransel tersebut, kor- nya. Dari resep dokter tadi, Ny. Indah memperoleh tiga jenis obat antara lain, Ospamox 500 mg 12 tablet, Hopadol Syirup satu bot- ban sempat bangkit dan berusaha mengejar. Sayang, turis yang di ol dan Neurosanbe Plus 12 tab- let dengan harga Rp 16.000. negerinya antropolog ini kalah gesit lari di pasir. Sesuai dengan petunjuk, obat Menurut Kapolres, ingatan turis itu tentang ciri pelaku cukup tersebut langsung diminum Ny. kuat. "Dari informasi warga setempat dan laporan ciri-ciri pelaku Indah. Pada awalnya tidak tim- pencurian oleh korban, kami tanpa kesulitan membekuk dia di ke- diamannya malam harinya," kata Syukur Kule. Sejumlah barang bul reaksi apa-apa. bukti yang berhasil ditemukan baik berupa uang tunai, cek dan su- rat berharga lainnya secara keseluruhan bernilai Rp 4 juta lebih. HS.748 15.30 16.00 HS.748 Akan tetapi, keesokan harin- ya tepatnya 14 April 1995, sete- Kapolres mengimbau segenap wisatawan yang berkunjung ke lah Ny. Indah minum obat yang pantai selatan Lombok Tengah khususnya untuk selalu waspada sama dengan dosis yang sama, beberapa saat kemudian terhadap barang-barang bawaannya. Tersangka Mus saat ditanya Bali Post mengakui kesalahan yang badannya terasa lemas, dada dilakukan. "Entah setan apa yang menggoda saya waktu itu," ujar panas, nafas sesak dan seketika pandangannya kabur. Mus yang pernah duduk di bangku Tsanawiyah ini. (065) TIARA DEWATA DENPASAR & LANNEKE STUDIO MEMPERSEMBAHKAN : Aerobic Pada Hari/Tgl Jam Tempat Competition JAWA BALI NTB NTT : Minggu 18 Juni 1995 : 08.00 wita - selesai : Ballroom Kartika Plaza Beach Hotel Bintang Tamu > VICKY BURKI - Bandung >IIN - Jakarta > JINOTH SUPRAYITNO - Jakarta > RICHARD - Malang 95 Tempat Pendaftaran : Bagian Informasi Tiara Dewata, Jl. M. Sutoyo 55 Telp. (0631) 235733 Lanneke Studio, JI.Gn.Merapi 31 A Telp. (0631) 434575 Denpasar Showroom Sweet Dance Jl. Diponegoro Denpasar Serta Team Juri dari Surabaya, Bandung & Jakarta Memperebutkan TROPHY Sweet Dance utk Berbusana Serasi C1221 BCA Padilla TIARA DEWATA Lebih baik belanja di Tiara Dewata SREET DANDY Sempati Air lengkap dan selalu baru Jl. May Jend Sutoyo 55 Telp. (0361) 235733 (5 lines) Fax. 235934 Denpasar - Bali -TD 95 PJ, Jumat Umanis, 16 Juni 1995 Menperin belum Tunt Surabaya (Bali Post) - Menteri Perindustrian Ir. Tunky masalah semen kurang, tampaknya hatian dari media massa, dengan koran yang langsung menjadi be semen sebenarnya sampai sekaran Agaknya masalah krisis kini sem menjadi cerita seri yang tak per- neg nah tuntas. "Siapa bilang semen kini tidak lagi menjadi masalah. kes Sekarang ini kita kelebihan se- eksp men, harga terus merosot dan don produsen semen terus mengeluh har tetapi keluhan itu tidak pernah tuha ada yang memuat di surat kabar. jak Malah krisis kertas yang banyak aka ditonjolkan," ujar Menperin sam dalam diskusi panel Pameran dan Produksi Indonesia (PPI) di Sura- bul baya, kemarin. nail Dikalakannya, kini produksi semen Indonesia mengalami kelebihan, namun produsen yang saja sebanyak 9 pabrik semen mera- di I sa kesulitan untuk mendistribusi- pak kan semen. ban Belum lagi kini telah di- izi bongkar pabrik semen terapung sen dari kapal milik perusahaan ada Mexico yang bersandar di Pela- gur buhan Tanjung Wangi Banyu- wangi. Sebetulnya pabrik tera- dib pung dimaksudkan untuk men- int gatasi krisis semen, namun kini sen juga kesulitan mendistribusikan ser Jumlah Pend Rata-rata Na Surabaya (Bali Post) - mu Jumlah pencari kerja (pencak- bar er) di Surabaya setiap tahun ter- BU us meningkat rata-rata 10 pers- jur en. Sedangkan formasi perusa- rat haan yang mencari tenaga kerja tidak sebanding dengan peminat, per sehingga begitu ada formasi ma lowongan kerja kantor Depnaker ka diserbu ratusan pencaker yang ya mencari kartu kuning (AK I). bat "Bahkan, bila ada pengumu- sta man pembukaan lowongan kerja kes dari instansi pemerintah, BUMN lau atau perusahaan swasta yang be- ing sar terjadi lautan manusia untuk mendapatkan kartu kuning. De Sebab, kartu kuning sering di- bar jadikan salah satu syarat," kata ara sumber berdekatan di Depnaker gal Surabaya, kemarin. lah Menurut dia, pada hari-hari jur biasa pihaknya paling sedikit set mengeluarkan kartu kuning (AK 13. I) 60 buah. Sedangkan bila dar Lomba Mancing, P 1080) Ku Kupang (Bali Post) - Peserta lomba mancing Inter- nasional 1995 yang akan dilak- usu sanakan Oktober nanti di Ku- ser pang, diperbolehkan membawa 199 armada sendiri. Hal itu dimak- sudkan agar bisa mendatangkan dib peserta lomba yang lebih bany- Ku Kebijakan tersebut ternyata sen juga disetujui oleh Administra- nar tor Pelabuhan (Adpel), Tenau ak Kupang dan Sahbandar setem- gap ak. par pat. "Para peserta lomba diizin- Aus kan membawa armada sendiri tuk dan Administrator Pelabuhan Tenau Kupang dan Sahbandar Aus setempat sudah mengizinkan," me kata Kepala Sub Dinas Promosi mer Wisata Daerah, Dinas Pariwisa- baa ta Propinsi NTT, Poce Boleng di wa SINDU Konstruksi Baja, Pintu Harmonika, Pintu Harmonika model plat roll, Rolling door. JL. P. BACAN 27 TELP. 224778, 222538 FAX: 224778 DENPASAR C 1912 Handal UNDER LICENSE Solahart Proses pelapisan 2-lapis Primaglaze Bare Cylinder Tank Handal" pada suhu ± 1.000°C 土 Dibawah pengawa Melalui TEST UJI C Mendapatkan Stan Ka PT SIMED Jl. Gatot S DISTRIBUTOR: Panata Tama Color Rendition Chart