Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1995-08-07
Halaman: 10

Konten


2cm HALAMAN 10 Pekan Orientasi Perbankan Bali Post Semin Pon, 7 Agustus 1995 Senin Pon, 7 Agustus 1995 Anwar Na Wartawan Salah Tulis, Bank Terancam Bangkrut belum Siap bankan terjadi ekses permintaan PERMASALAHAN menyangkut bidang ekonomi-keuan- terhadap uang (likuiditas) lebih besar gan (perbankan) sering tidak dipahami oleh mereka yang tidak dari penawaran mengakibatkan nilai bergulat dengan permasalahan itu dari hari kehari. Bahkan uang naik atau harga akan turun, artin- ada kecenderungan, wartawan sebagai ujung tombak infor- ya di sektor rial terdapat ekses penawa- masi, sering menulis tidak proporsional dalam arti mem- ran lebih banyak barang yang terse- dia dibandingkan permintaan yang bingungkan masyarakat. Padahal untuk menulis di bidang menyebabkan harga turun. Begitu perbankan, wartawan yang kini rata-rata jebolan S1 harus juga sebaliknya," tandasnya. profesional dan menguasai masalahnya. Untuk meningkat- kan wawasan dan pengetahuan perbankan, PWI Pusat beker- ja sama dengan Bank Indonesia dan BNI 46 dalam menyam- but Tahun Emas Indonesia Merdeka mengadakan "Pekan Ori- entasi Perbankan" yang diikuti 43 wartawan media cetak dan elektronik dari 27 propinsi. Wartawan Bali Post Wirya yang mengikuti pekan informasi itu selama tiga hari (1-3 Agustus) menuliskan hal tersebut. "TERUS TERANG, saya bu- kannya tidak senang ngomong, tapi karena sebagian wartawan sukanulis salah, saya pun membatasi ngomong," papar Gubernur Bank Indonesia Prof. DR. J. Soedradjad Djiwandono, di hadapan peserta Pe- kan Orientasi Perbankan di Jakarta. Ketika BI didesak DPR RI untuk menyampaikan data mengenai kred- it bermasalah, kata dia, pihaknya mau kredit sebagai salah satu alat untuk mendeteksi kinerja debitur dan selan- jutnya mencari perbaikan atas kolek- tibilitas ini yang belum dipahami war- tawan," tandas Gubemur BI itu. Menurut dia, jika wartawan salah menulis, bisa-bisa dana-dana masyarakat yang diparkir di bank- bank di tanah air akan lari ke luar negeri. "Kalau sudah demikian, sia- pa yang bertanggung jawab? Ini ke- Sasaran yang ingin dicapai dari kebijakan moneter meliputi, pertum- buhan ekonomi, kesempatan kerja, stabilitas harga (barang, jasa serta nilai tukar yang terkait dengan neraca pem- bayaran yang sehat), dan pemerataan. Diakuinya, untuk mencapai sasaran itu serempak, tidaklah mudah. Dalam hubungan ini, BI sebagai otoritas moneter sering menghadapi masalah trade off, misalnya, antara lain penca- paian pertumbuhan ekonomi yang tinggi dengan laju inflasi yang rendah. Oleh sebab itu, pengelolaan kebi- jakan moneter perlu dilakukan den- gan hati-hati. Kebijakan yang hati-hati ini menyangkut, aspek menjaga nilai rupiah agar tidak bergejolak terhadap harga barang (pengendalian laju in ATUAN hatian dalam pengelolaan moneter Dalam kondisi pasar keuangan JAKA perlu dipertahankan di masa datang, dunia yang semakin terintegrasi ké Winarto Soemarno Mengingat lingkungan internasional waspadaan juga harus ditekankan terus mengalami perubahan yang ber- sifat struktural dan cepat dengan ber- langsungnya proses globalisasi. Interdenpensi hubungan ekonomi antarnegara yang mengarah pada ter- integritasnya perekonomian secara global akan semakin kuat. Proses ke arah itu, menurutnya, tampak semakin kuat dengan selesainya putaran Uru- guay dan lahimya Deklarasi Bogor APEC. "Dalam lingkungan interna- sional yang demikian, perubahan-pe- rubahan yang terjadi di suatu negara akan dapat membawa dampak ter- hadap negara lain. Kondisi ini dapat menyulitkan pengelolaan kebijakan ekonomi, termasuk pengelolaan mon- eter," tambahnya. flasi), menjaga nilai rupiah agar tetap realistis terhadap nilai mata uang lainnya (kurs), serta penyelenggaraan "Indonesia yang menganut neraca pembayaran yang sehat.Artin- ya, pengendalian defisit transaksi ber- ekonomi pasar, kebijakan peran pe- jalan pada tingkat yang dapat diper- merintah dalam hal-hal tertentu sep- tahankan, manajemen hutang dan pin- erti intervensi masih diperlukan mes- ki harus lebih banyak menggunakan jaman yang berhati-hati. Hati-hati instrumen yang tidak langsung dan Dia juga menyebut prinsip kehati- bersifat market friendly," kata nya. mengungkapkan datanya, dengan salahan besar yang dilakukan war- Bahkan Andapun terkesima sebelum bilang.... catatan of the record. "Tetapi lagi-lagi wartawan salah satu media tidak menghormatinya. Apa yang dikata- kan of the record itu ditulis semuanya di koran. Lalu apa sih keinginan war- tawan yang demikian itu," ujarnya sedikit jengkel. Dan yang lebih menyakitkan, si wartawan nulis nya kredit macet. Padahal untuk bisa menulis bahwa itu kredit suatu bank tertentu macet, war- tawan harus bisa membaca neraca bank bersangkutan. Jika dana yang dicadangkan bank itu besar, kredit macet yang ditulis wartawan itu, tidak akan mempengaruhi kinerja bank bersangkutan. Wartawan, katanya, kok tahunya hanya macet melulu. Ini membukti- kan, pengetahuan sebagian wartawan tentang moneter-perbankan masih sangat lemah dan perlu disegarkan lagi. Sebenarnya, sebelum kredit itu dikategorikan macet ada tahapan- tahapannya yaitu bermasalah yang kolektibilitasnya berada pada golon- gan II (kurang lancar), diragukan (III) dan yang macet (golongan IV). Kole- ktibilitasnya macet apabila tidak me- menuhi kriteria lancar, kurang lancar dan diragukan. Selain itu, memenuhi kriteria diragukan sesuai dengan golongan III, dan kredit itu telah dise- lesaikan permasalahannya pada pen- gadilan. tawan," katanya. Dikatakan, sektor moneter dima- na perbankan termasuk didalamnya memainkan peranan penting dalam perekonomian nasional. Sektor mon- eter memberi pelayanan pada kegia- tan sektor riil, baik kegiatan investasi. produksi, dan distribusi. Bahkan se- bagian masyarakat sering mengharap- kan terlampau banyak dari sektor moneter-perbankan-dalam me- mecahkan masalah perekonomian na- sional. "Ada pendapat seolah perekono- mian akan baik secara otomatis jika dana atau sumber pembiayaan terse dia. Kebijakan-kebijakan moneter perbankan sering dipandang mempu- nyai kekuatan lebih dibandingkan ke- bijakan luar sektor tersebut," ujarnya. Dia berpendapat, hal-hal seperti itu tidak benar. Kebijakan moneter per- bankan hanyalah salah satu bagian dari keseluruhan kebijakan pemban- gunan nasional, baik itu makro, mik- ro maupun sektoral yang sama-sama dalam satu sinergi diarahkan untuk mencapai sasaran pembangunan. Sektor moneter-perbankan - berfungsi untuk memberikan pelay- anan dukungan-kegiatan ekonomi di sektor rial. Sektor ini sering disebut suatu bayangan dari sektor rial. Kegiatan sektor rial dapat dimonitor dari perkembangan- Alat Ukur perkembangan yang terjadi di sektor "Kolektibilitas/penggolongan moneter. "Jika sektor moneter-per- UD. MAJU MAKMUR BANGUNAN JL. RAYA SESETAN No.212 B Fax. 721307 Br. Pegok-Denpasar sangat BALI Murah MU Telp. 721373 Belanja 721374 721375 MUECERAN R HAGROSIR dengan harga 50 INDONES MERDEKA TAHUN DONESIA PABX NITSUKO PABX MADE IN JAPAN dalam pengelolaan kebijakan mon- eter. Mengingat perkembangan yang terjadi di negara lain akan mudah mempengaruhi para investor mencari alternatif investasi yang lebih men- guntungkan.Apa yang terjadi di Mex- iko, Januari lalu menunjukkan bah- wa kejadian di negara lain dapat den- gan mudah menimbulkan spekulasi yang membahayakan kestabilan moneter Indonesia. "Dana jangka pendek yang dikelola fund managers sangat sensitif terhadap gejala terse- but," ujarnya. Djiwandono juga menyoroti prak- tik konglomerasi, yang memperlihat- kan situasi pasar tidak berjalan menu- rut hukum semestinya. Apabila hal ini dibiarkan, jelas akan menghambat usaha menciptakan demokrasi ekonomi Indonesia. Untuk itu, dalam mengatasi kemandekan ini diperlukan sebuah intervensi. "Hanya dengan memperlancar berlakunya hukum pasar, maka Soedradjad Djiwandono bahnya. Menurutnya, konglomerasi harus diperangi karena memperlihatkan praktik perdagangan yang tidak adil. "Dengan melakukan penerobosan ke konglomerat, kita akan mengerti sep erti apa gambaran praktik bisnis yang fair itu. Dalam persaingan yang semakin ketat, dia mengingatkan para banker untuk mendorong perbankan menja- di sehat, efisien, dan tangguh. Lang- kah-langkah itu selama ini terus diu- payakan BI dan kini sudah nampak ada kemajuan serta hasilnya telah dini- kmati bersama. Dalam kaitan kredit pemerintah yang bertugas menganal- isis berbagai aspek mengenai kredit, termasuk penyelesaian kredit ber- masalah," katanya. Di bank-bank swasta yang mengalami kredit ber- masalah juga dibentuk Satuan Tugas Khusus (STK). Selain itu, BI juga membentuk Tim Kerja Khusus (TKK) yang berfungsi sebagai coun- terpart dari STK bank. Dr. Anwar Nasution, guru besar FE UI mengakui, kredit bermasalah tidak hanya terjadi di Indonesia, di Jepang yang negaranya sudah maju, kredit bermasalah juga ada. Dalam masa transisi, secara umum perban- bermasalah yang dialami bank-bank, kan dihadapkan pada masa sulit. Ter- BI mengambil langkah-langkah jadinya kasus Kanindo dan Golden dalam tiga kategori. Pertama, menye- Key Group (GKG) indikasi perban- lesaikan kredit bermasalah yang ada, kan di Tanah Air masih lemah yang kedua, mencegah timbulnya kredit disebabkan lemahnya seleksi nasabah, Deregulasi, kata dia, merupakan bermasalah baru, dan ketiga membi- lemahnya administrasi perkreditan, langkah mengurangi kendali, akan na bank yang menghadapi kredit ber- dan lemahnya pengawasan kredit "Akibat kelemahan itu, kreditnya tetapi dalam situasi tertentu tetap diper- masalah. Selesaikan Kredit Bermasalah bermasalah, banknya sulit, nasabah- lukan pengendalian. "Pengendalian inilah yang saya maksudkan sebagai "Dalam mempercepat penyelesa- nya di kejar-kejar, hasilnya jauh dari intervensi. Jadi saya tidak antidereg- ian kredit bermasalah, BI telah mem- harapan," paparnya. ulasi, namun juga memandang tidak bentuk Tim Supervisi Kredit Bank boleh meninggalkan intervensi,"tam- Pemerintah (TSKB) di bank-bank demokrasi ekonomi yang didamba- kan dapat diharapkan terwujud di dalam kenyataan," tuturnya. THE HOUSE OF HALLO Studiol Promosi product penunjang pengembangan / peningkatan bonafiditas perusahaan tanpa beban. SEMI PABX KEY TELEPON NICE V5 V7 0000 PAKET: Selama persediaan masih ada 12X V7 Key Telepon V7 4 line 8 cabang a Rp 200.000 per bulan 24X Semi PABX V5 8 line 50 cabang a Rp 900.000 per bulan 24X PABX Nice 8 line 150 cabang a Rp 3.000.000 per bulan Setiap pembelian product, bonus langsung AC mobil Kulkas TV Privite Telepon Nitsuko Sole Agent: PT. DUTA NITSUKO ABADI JI. Imam Bonjol 111 Dps Telp. 225755 INDONE 5C VESIA MERDEK "MICROTAC LITE" Rp 3.000.000,- (Belum termasuk biaya pasang baru Rp 389.240) juga tersedia Type lain (Persediaan Terbatas) segera hubungi: PT. TELEKOMINDOMAS NUSANTARA Jl. Diponegoro 150 B 5/A6 Denpasar - Bali Telp. (0361) 262044 (3 saluran) Fax. (0361) 262045 KERJA SAMA ANTARA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA *semua bahan bangunan * tmn PT. TELEKOMINDOMAS NUSANTARA TELKOM C. 2560 SEPEDA MOTOR SUZUKI Bawa Rezek 500.00 MULAI UANG MUKA MULAI Bunga mulai: 1,25% Jangka waktu mulai : 1-5 Th Kesempatan Terbatas 22 unit Betul! unit SUZUK Kini setiap pembelian sepeda motor Suzuki tipe apa pun tunai atau kredit Anda akan mendapat hadiah langsung 1 kipas angin Maspion dan 3 kaleng oli samping serta kupon undian berhadiah Suzuki Minibus Real Van, Suzuki Carry Pick-up, Suzuki Tornado GX- 100 Lemari Es 2 Pintu, Sepeda Gunung, dan Radio Cassette Sony, 350 unit unit 175 unit Caranya gampang dan siapa pun Anda punya peluang besar untuk membawa pulang rezeki Suzuki ! Datang segera ke dealer sepeda motor Suzuki terdekat ! Undian tidak berlaku bagi pembelian yang dilakukan oleh instansi pemerintah, ABRI, karyawan Indomobil Suzuki Internasional serta keluarga, dan biro iklannya. BUEUNY 35 unit Hubungi: DENPASAR TABANAN GIANYAR KLUNGKUNG BANGLI SINGARAJA NEGARA PERIODE 15 C 2799 C 2725 Juni - 31 Agustus 95 HVIO LANGSUNG 1 KIPAS ANGIN MASPION 3 KALENG OLI SAMPING SAMPING PT. CAHAYA SURYA BALI INDAH, JI. Thamrin 25 Telp. 431926 PT. CAHAYA SURYA BALI INDAH, JI By PassNgurah Rai, Telp. 753887, PT. CAHAYA SURYA MEGAH ABADI, JI. Teuku Umar 110 C, Telp. 231133 PT. CAHAYA PRIMA PERKASA, JI. Patimura 57 B, Telp. 221343, VARIA PRATAMA MOTOR, JI Imam Bonjol 79 Telp. 225325 PT. CAHAYA SURYA BALI INDAH, JI. Pahlawan 24 B, Telp 813112 WAJA UTAMA MOTOR. JI. Udayana Blahbatuh Gianyar, PELITAAGUNG, J. Kesatrian 26A Telp. 93043, CAHAYA SURYA AGUNG, Jl. Cok Gde Rai Peliatan Ubud Telp. 96198. SURYAJAYA MOTOR, JI. Plamboyan 3, Telp. 22703 PT. CAHAYA SURYABALI INDAH, JI. I Gst Ngurah Rai 28, Telp. 91575 JAPAN MOTOR, J. Dr. Sutomo 24, Telp. 41234, ASTINA MOTOR, JI Imam Bonjol 85, Telp. 21603 RAHAYU PERMAI, JL Ngurah Rai 109 T Telp. (0365) 40855 INOVASI TIADA HENTI SUZUKI Personal Best C. 2347 Beauty & Hair Design Hair Studio: Jl. Diponegoro 98 Blok D 20. Telp. 236721 (Pusat Pertokoan KERTHA WIJAYA) Denpasar 80113-Bali Executive Beauty Salon Khusus melayani anda sekeluarga : •Cuci Rambut+Blow Facial/Cuci Muka •Creambath Toning/Highlight Keriting Rambut Cat Rambut/Meluruskan Rambut Potong Rambut+Blow Make Up Pesta & Pengantin Sanggul-sanggul Rambut Manicure +Pedicure dil BUAT APA BAYAR TUNAI !!! KAMI MENERIMA CARD-CARD INI (Bersambung Ke Hal 15,Kol3) INDONESIA FOR LADIES & GENT'S Diners Club International 56 TAHUN RDEKA OPEN DAILY 09.30 AM-21.30 PM BCA Master card VISA READY STOCK GENERATOR SET PERKINS DARI 30 SAMPAI 800 KVA. MITSUBISHI RECONDITION DARI-20 SAMPAI 150 KVA Melayani Tukar Tambah dari segala Merk Genset. Melayani Tunai maupun Kredit. Hubungi: MITRA KARYA Engineering JI. WR. Supratman No. 37 Kesiman, Tohpati Denpasar Telp. (0361) 231358 Fax. 231358 Bergabunglah dengan penghuni lainnya yang telah menempati perumahan bersama kami BALI PROPERTIES Menawarkan berbagai macam type pilihan Rumah Idaman C 2338 C. 3547 (T.21, T.36, T.45, T.54 dan Real Estate dilokasi yang strategis di Bali seperti : Seminyak - Imam Bonjol Buduk - Singaraja Gunakan kesempatan ini untuk Investasi Dwi Fungsi yang sangat menguntungkan (Anda beli bisa ditempati/disewakan) serta jalan keluar/masuk lokasi Perumahan sangat mudah dijangkau dari Pusat Kota yang membuat suasana menjadi nyaman dan damainya Anda tinggal HANYA TINGGAL BEBERAPA UNIT SAJA....! Hubungi Kantor Pemasaran Bali Property Corporation Jl. Imam Bonjol 333 Denpasar - Bali Selamat bagi Anda yang telah membeli dan menempati rumah 262510-226052 228283 - 224827 Fax. 226052 C2356 itu. da KEINGINAN ASEAN unt perdagangan bebas (AFTA) dari jadi tahun 2000 merupakan gag Tetapi apakah pen- gusaha kita sudah siap menghadapi Ngomong siapa saja bisa, apa mungkin itu bisa dilaksanakan?" kata Dr. Anwar Nasu- tion, guru besar FE UL Tidak siapnya pen- gusaha di Tanah Air, kata dia, karena pe- merintah maupun pen- gusaha pada pelita- pelita sebelumnya be- lum serius memikir- kan soal sumber daya manusia yang menja- di kunci persaingan dalam pasar bebas nanti. Ketika minyak menjadi emas di Indo- nesia tahun 1970-an. Pertamina, sebagai BUMN misalnya, be- lum menyekolahkan putra-putri di Indone- sia. Akibatnya sekarang katany lebih dari calo'. Kontrakto negara asing, dan kenyataan i langsung, katanya di depan wartawan perbankan di Jakar Di bidang perbankan dis sekian bank pemerintah (BUN partemen Keuangan tidak le BNI 46 dan Bank Exim) yan at untuk icf3'go public'cf1. D Keuangan maupun Gubernur uang untuk tambahan modal luar dua bank tersebut. Dia menilai, adanya kes bank-bank pemerintah-tida banknya karena praktik belum dapat dikikis. Lihat k bank pemerintah, kebanyaka tidak profesional-birokrat Menciptakan profesional kan dalam mendukung usah bebas, kata dia, perlu adany Indosat Rp 800 Denpasar (Bali Post) - Pengentasan desa tertinggal bu kan hanya tanggung jawab peme rintah, melainkan juga diperlukan partisipasi dari dunia usaha baik BUMN, BUMS maupun BUMD Mengacu pada hal itu, PT Indosa (BUMN) memprogramkan mula bulan Agustus-Oktober 1995, bag setiap percakapan internasional me lalui SLI-001 akan disisihkan dana Rp 50 dan dana yang terkumpul di perkirakan mencapai Rp 800 juta. "Dana tersebut sepenuhnya akan dipergunakan untuk mensukseskan program Inpres Desa Tertingga (IDT)," ujar Kepala Cabang Indo sat Denpasar A. Mukthi Bustam kemarin. Dikatakannya, program partisi pasi bagi IDT dilaksanakan PT In dosat berkaitan dengan peringatan Indonesia Emas. Selain itu, pihak nya juga memberikan diskon khu sus untuk percakapan SLI-001 pad siang hari sebesar 10 persen, se dangkan pada malam hari 35 perse dari tanggal 12-19 Agustus 1995. Sebelumnya secara reguler suda diberikan diskon 25 persen. Namu khusus bulan Agustus diskonnya d tambah 10 persen, sehingga men jadi 35 persen. Contoh, pada tang gal 14,15,16 dan 18 Agustus untu kawasan Asia dan Oceania, puku 06.00-21.00 diskon 10 persen da pukul 21.00-06.00 diskon 3 persen. Bagi masyarakat Indonesia c luar negeri diskon khusus juga dibe rikan sebesar 50 persen dari tar normal, khususnya untuk perca kapan melalui Indonesia Direct (ID selama bulan Agustus. "Denga berlakunya diskon, berarti masyara kat yang melakukan percakapan te lepon melalui ID bisa dua kali lebi lama dengan pembayaran tarif no mal," tambahnya. Percakapan dengan mengguna kan SLI-001, kata dia, penggunaa SLI-001, berarti masyarakat jug telah berpartisipasi dalam menyuk seskan program Inpres Desa Te tinggal. Sebab dana yang terkumpu tersebut dimaksudkan, untuk mem biayai pendidikan bagi petugas pe damping (Sarjana Pendampin Purna Waktu SP2W) sesuai de ngan arahan instansi terkait. Cukup Besa Perihal percakapan telepon mels lui SLI-001 dari Bali, menurut dia jumlahnya cukup besar terutam dari kalangan wisatawan mancane gara. Demikian halnya bagi masya rakat Indonesia yang tinggal di lua negeri maupun kalangan biro per jalanan wisata (BPW) yang menjs lin kerja sama dengan BPW di Bal merupakan pelanggan potensia Harga Grosir/ Borongan Sayur-mayu Di Pasar Kumbasari Denpasar Tanggal 6 Agustus 1995 Jenis Komoditi 1. Kol Bulat 2. Kol Gepeng 4 3. Tomat buah lokal 4. Tomat buah TW 5. Buncis 6. Wortel 7. Kentang 8. Sawi putih 9. Seladri 10. Labu Siam 11. Lombok merah besar Harga (Rp/Kg 260 300 500 800 650 350 1.200 250 1.100 180 Sumber: Dinas Pertanian 1.300 Tanaman Pangan Dati I Bali 4cm