Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Nusa Bali
Tipe: Koran
Tanggal: 2018-05-09
Halaman: 04

Konten


2cm 4 NusaBali RABU 9 MEI 2018 Dikeluhkan Karena Mengganggu Arus Kendaraan Pasar Simpang Penarukan-Jinengdalem Diratakan SINGARAJA, NusaBali Pasar tradisional di simpang Kelurahan Penarukan-Desa Jinengdalem, Kecamatan Buleleng, Buleleng, terpaksa diratakan. Lang- kah ini menyusul banyaknya kelu- han para pengguna jalan karena terganggu oleh aktivitas pasar ini. Pihak Desa Pakraman penarukan akan memanfaatkan lahan itu se- bagai lokasi pembangunan Tugu Pahlawan. NUSABALI/SUDIRTA LOKASI pasar tradisionil yang sempat dikeluhkan warga, kini sudah diratakan oleh Desa Pakraman Penarukan, Buleleng. Lahan ini akan dijadikan lokasi pembangunan Tugu Pahlawan. Kementerian Pekerjaan Umum (PU) saja, Panitia Khusus (Pansus) menghabiskan dana sekitar Rp 300 juta. Belum lagi dana studi banding Pansus ke luar daerah. Pasar tersebut diratakan sekitar tiga minggu lalu oleh pihak Desa Pakraman Penarukan. Seluruh pedagang telah direlokasi ke pasar yang dibangun oleh Desa Pakra- man Penarukan di Banjar Sidayu, berjarak kurang lebih 200 meter barat dari pasar lama. Anggota DPRD Buleleng asal Kelurahan Penarukan, Dewa Gede Sugiarto, Selasa (8/5), menga- takan pemindahan pedagang dari pasar simpang Penarukan- Jinengdalem, karena lokasi terse- but terlalu sempit, dan berada di ruas jalan nasional. Sehingga banyak pengguna ruas jalan itu mengeluh karena para pedagang Akibat Kajian Bapemperda Buleleng Lemah Lagi, Ranperda Inisiatif Bermasalah Konsultasi ke kan sebelum disahkan. SINGARAJA, NusaBali Rancangan peraturan dae- rah (Ranperda) yang diajukan DPRD Buleleng melalui hak ini- siatifnya, kembali bermasalah. Akibatnya, salah satu ranperda yang telah menghabiskan dana ratusan juta, terpaksa dibatal- Persoalan itu dinilai akibat lemahnya kajian yuridis dari Badan Pembentukan Perda (Bapemperda) DPRD Buleleng yang mencetuskan usulan ran- perda. Data NusaBali, ada dua, ranperda hasil inisiatif lembaga DPRD Buleleng yakni Ranperda Parkir Berlangganan yang dia- jukan di tahun 2017, dan Ran- perda Perlindungan Mata Air yang diajukan di tahun 2018. Dua ranperda itu sejatinya ber- masalah. Ranperda Parkir Ber- langganan, dalam pembahasan berakhir hanya menjadi Ranper- da revisi atas Perda Parkir Tepi Jalan. Beruntung ranperda itu disahkan meski hanya merevisi Perda sebelumnya. Dan kali ini, Ranperda Perlindungan Mata Air, juga demikian. Celakanya, Ranperda itu batal dilanjutkan setelah menghabiskan dana ra- tusan juta. Diperkirakan, konsul- tasi ke Kementerian Pekerjaan LINTAS Pengangguran SINGARAJA, Nusa Bali Kabupaten Buleleng memiliki jumlah penduduk terbanyak di Bali, sekaligus angka pengangguran relatif tinggi. Data tahun 2018 di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Buleleg, angka pengangguran mencapai 7.000an orang. Hal tersebut diungkapkan Sekreataris Disnakertrans Buleleng Dewa Putu Susrama, belum lama ini. Menurutnya, dari 7.000 pen- gangguran di Buleeng terdiri dari pengang- guran terbuka, tertutup dan pengangguran yang baru lulus SMA dan perguruan tinggi. Tinggirnya angka pengangguran di Buleleng salah satunya disebabkan oleh keterbatasan peluang kerja bagi lulusan baru. Sehingga tidak sedikit yang memutuskan untuk mer- antau dan bekerja ke luar kota. "Meski masih banyak pengangguran, tetapi angka ini relatif menurun jika dibandingkan dengan tahun lalu yang hampir mencapai 8.000an," kata dia. Untuk menekan angka pengangguran di Bule- leng, Disnakertrans selain mencarikan peluang kerja dengan membuka job fair, juga membuka kios tri in one. Pengangguran yang masuk kios ini akan dibina melalui Lembaga Latihan Kerja (LLK) untuk mendapatkan keterampilan. Mereka juga langsung mendapatkan sertifikasi kerja dan langsung disalurkan ke perusahaan-perusahan. "Dalam satu program mereka dapatkan tiga man- faat. Tidak hanya keterampilan dan sertifikasi, tetapi juga siapkan perusahaan-perusahan besar yang sudah bekerjasama dengan kami untuk men- yaluran tenaga kerja," jelas Susrama. Dari ribuan pengangguran tersebut, kata dia, banyak yang merupakan pengangguran terbuka. "Pengangguran terbuka ini, mereka pengang- guran, tetapi masih bisa merokok dan berjudi," kata dia. k23 NUSABALI/SUDIRTA RAPAT pasnsus bersama eksekutif dan Bapemperda batalkan Ranperda tentang Perlidungan mata air. Umum (PU) saja, Panitia Khusus (Pansus) menghabiskan dana sekitar Rp 300 juta. Belum lagi dana studi banding Pansus ke luar daerah terkait ranperda tersebut. Dana itu belum ter- masuk dana pembuatan kajian kepada pihak akademisi. Pembatalan Ranperda Per- lindungan Mata Air diputuskan melalui rapat Pansus, Bapperda dan Eksekutif, Selasa (8/5) pagi di Gedung DPRD Buleleng, Jalan Veteran Singaraja. Ketua Pansus Haji Mulyadi Putra usai pertemuan mengata- Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: 1 Gde Muliarsana SH Pemimpin Redaksi I Ketut Naria Redaktur Pelaksana Ana Bintarti SINGARAJA, NusaBali Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, (Menristekdikti) Prof H Mohamad Nasir PhD Ak meny- ambangi Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja. Kedatangan Menteri ini untuk memantau pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), yang dilaksanakan serentak se Indonesia, Selasa (8/5) pagi. Menristekdikti Mohamad Nasir menegaskan dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru tidak ada ben- tuk kecurangan dan disdkriminasi pada mahasiswa berkebutuhan khusus. Rombongan Menteri bersama Ketua Panitia SBMPTN Rvi Kasidi, tiba di Undiksha pada pukul 08.00 Wita. Pemantauan diawali dengan penyerahan naskah soal Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) di Gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Undiksha. Menristekdikti Mohamad Nasir juga sempat mengecek pelaksanaan SBMPTN melalui Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di ruang Puskom Undiksha. Dalam keterangan persnya, pihaknya menjelaskan penyelenggaraan SBMPTN di perguruan tinggi di Indo- nesia diikuti oleh 861.000 peserta dengan 42 panitia lokal. Jumlah tersebut mengikuti seleksi dalam bidang saintek, soshum (sosial dan hukum) dan campuran. Dalam penyelenggaraan SBMPTN tahun ini, pihaknya berharap tidak ada kecurangan dalam bentuk apapun, baik dari kebocoran soal, tidak ada perjokian. Selain itu tidak ada diskriminasi terhadap peserta dari kejar paket C dan disabilitas yang melamar di perguruan tinggi negeri (PTN). "Kalau kecurangan dilakukan oleh panitia, kami pasti berikan sanksi. Begitu pula Menristekdikti Pantau SBMPTN di Undiksha Tingkatkan Kualitas Layanan, 7.000-an Warga Jangan Diskriminasi Kejar Paket C PLN Libatkan Masukan Pelanggan Buleleng kalau calon mahasiswa ketahuan melakukan perjokian, kami akan arahkan perguruan tinggi yang dituju untuk langsung mengeluarkannya. Terpenting juga peserta dari paket C dan disa- bilitas jangan didiskriminasi karena mereka memiliki kesempatan yang sama," tegasnya. Jelas Menristekdikti Mohamad Nasir, dari 861.000 peserta yang melamar di PTN, 1.078 di antaranya dari paket C dan 365 peserta disa- bilitas yang terdiri dari 107 orang tuna netra, 123 orang tuna rungu, 43 orang tuna wicara, dan 93 orang tuna daksa. Jika mereka nantinya dinyatakan lulus seleksi, pihak PTN yang dituju KUNJUNGAN Menteri Ristekdikti, Prof H Mohamad Nasir, PhD, Ak, di diakan sarana yang ramah bagi mereka. Hal pun tidak boleh menolak dan wajib menye- Undiksha memantau pelaksaaan SBMPTN, Selasa (8/5) pagi kemarin. ini sesuai Permenristekdikti Nomor 46 Tahun NUSABALILILIK 2017, tentang Pendidikan dan Layanan Khusus. Sejauh ini, jelasnya, PTN di Indonesia sudah banyak yang menerima mahasiswa disabilitas. Seperti Univer- sitas Indonesia, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Malang dan itu, Menristekdikti Mohamad Nasir menjelaskan Universitas Brawijaya, Malang. Dalam kesempatan dalam penerimaan mahasiswa baru di Indonesia dari 861.000 pelamar yang akan diterima nanti hanya 340.677 orang. Menurutnya, Undiksha merupakan universitas dengan potensi pengembangan yang cukup besar juga akan menjalani proses penerimaan mahasiswi dengan ketat. Pelamarnya dari 27 provinsi di Indonesia, antara lain NTB, NTT, Medan, Jawa, dan Papua. Seperti yang diungkapkan Rektor Undiksha Dr I Nyoman Jampel, tahun ini Undiksha menerima calon mahasiswa yang mengikuti seleksi 5.754 orang. Persaingannya pun dinyatakan akan cukup ketat karena dari jumlah tersebut akan díciutkan kembali menjadi 3.000an calon mahasiswa yang akan diterima. NusaBali Menunjang Pembangunan untuk Mempertinggi Ketahanan Nasional Soal penekanan soal kecurangan, pihaknya men- gaku sudah melakukan antisipasi awal. Yakni, pengece- kan nama dan foto peserta sesuai data pelamar yang sudah masuk dalam data base. Sedangkan, pelayanan untuk calon mahasiswa disabilitas sampai saat ini belum dilakukan. Karena belum ada mahasiswa disabilitas yang lolos seleksi di Undiksha. "Kami sudah rapatkan di tingkat pimpinan untuk sediakan fasilitas itu. Sementara belum ada mahasiswa yang disabilitas. Kalau misalnya ada, tahun ini kami siap untuk mem- bangunkan sarana ramah disabilitas," tegasnya. k23 kan, pembatalan tersebut karena secara belum memiliki payung hukum yang kuat. Masalahnya, dari hasil Konsultasi ke Kemen- terian PU yang diterima oleh Dirjen Penataan Air, diketahui UU Nomor 7 Tahun 2014 yang tadinya sebagai dasar hukum, ternyata sudah dibatalkan oleh Mahkamah Agung (MA). Per- soalan air dikembalikan ke UU Nomor 11 Tahun 1974, dimana kewenangan diserahkan ke daerah. Hanya saja, sampai saat ini Peraturan Pemerintah (PP) sebagai turunan dari UU Nomor 11 Tahun 1974 itu belum ada. "Nah kita disuruh menunggu, karena Kementerian akan men- gajukan UU yang baru, dan dilanjutkan nanti ada PP-nya. Tadi dalam rapat, kami putuskan tidak melanjutkan pembahasan ranperda itu, dan menarik kem- bali ranperda itu melalui sidang paripurna," terang politisi PPP asal Desa Penyabangan, Ke- Sidang Redaksi: I Ketut Naria, Ana Bintarti, I Gusti Putu Edi Sudarma, M Maolan, I Ketut Suardana Anggota Redaksi I Ketut Sukanta, M Reza Kello, Ari Siswanto, Agustinus Darfian, Kadek Sukara, I Wayan Nata, I Gusti Ayu Agung Indiani, I Nyoman Miasa, Pollikarpus Willigis Fotografer: Yuda Angella Riyanto. Bali: I Nyoman Wilasa, Ni Wayan Noviantari (Gianyar), I Wayan Nantra (Karangasem). Made Sudirta, Putu Lilik Surya Ariani (Buleleng). Putu Eka Sri Andayani (Bangli), Desak Ayu Sumbenwati (Tabanan), Ida Bagus Diwangkara (Jembrana), Dewa Putu Agus Darmawan (Klungkung) Jakarta: Nopiyanti, Iman Widiyanto. Sekretaris Redaksi Ni Ketut Ayu Puspawati, Made Agus Sanjaya. Produksi: Gede Suarbawa, Putu Roma Artalia, Nyoman Suada, Gede Sumaryana. BULELENG SERGAR berjualan sampai memanfaatkan badan jalan. "Apalagi sekarang ada Kampus Undiksha di Desa Jinengdalem, sehingga banyak keluhan yang kami terima. Dis- amping itu, ruas jalan nasional itu juga merupkan rute dari truk material yang datang dari arah Ka- rangasem. Jadi demi keselamatan bersama, kami ratakan pasar itu," terang politisi PDIP ini. Menurut Dewa Sugiarto, lahan yang sudah diratakan rencananya akan dimanfaatkan oleh Desa Pa- kraman Penarukan untuk lokasi pembangunan Tugu Pahlawan, asal Kelurahan Penarukan. Admin Iklan: Ni Made Yani Budiani, SE Koordinator Sirkulasi: Nengah Suyadnya Jakarta: Iman Widiyanto (Kepala Biro). Penerbit: PT Sinar Nusra Press Utama Kelian Desa Pakraman Penaru- kan Jero Dalang Paneca menjelas- kan, rencana pembangunan Tugu Pahlawan di lokasi pasar simpang Penarukan-Jinengdalem itu sudah ada sejak lama. Apalagi belakangan, keberadaan pasar itu juga sering dikeluhkan oleh masyarakat. "Kami harus bertahap, sebelum kami pin- dahkan pedagang itu. Kami siapkan dulu bangunan pasarnya secara swadaya. Setelah itu baru kami bisa ratakan, untuk nanti kami bangun Tugu Pahlawan," jelasnya. Lebih lanjut disebutkan, Kelu- rahan Penarukan memiliki tiga pejuang yang gugur di medan perang pada tahun 1945. Tiga pejuang itu yakni Ida Kade Samba, Ida Putu Tantri, dan Bagus Putu Astra. Tiga pejuang itu sudah dibuatkan tugu di sebelah timur pasar lama. Hanya saja karena lokasinya tersembuyi, keberadaan Tugu Pahlawan ini kurang diketa- hui. "Jadi anak-anak dan generasi sekarang ini masih kurang tahu, kalau panglingsir atau leluhurnya pernah menjadi pejuang. Ka- rena Tugu Pahlawan itu lokasinya tersembuyi. Tugu inilah yang kami pindahkan nanti ke loaksi pasar itu, agar semunya mengetahui kalau di Kelurahan Penarukan ini punya juga Pahlawan '45," jelasnya. camatan Gerogak. Menurut Haji Mulyadi Pu- tra, seharusnya dalam kajian akademik itu ada analisa yu- ridis yang matang. Sehingga pembahasannya tidak mentah di tengah jalan. Dia juga men- yayangkan Bapemperda tidak cermat dalam menganalisa dan menggali landasan yuridis. Apalagi sudah banyak biaya yang dihabiskan."Semestinya ditingkat Bapemperda lebih cermat. Tidak saja memperhati- kan aspek sosiologis dan aspek filosofi, tetapi kajian yuridis- nya juga harus matang. Kalau kami hanya mematangkan saja ranperda yang sudah menjadi program daerah itu," katanya. Hanya saja, saat ini pihaknya masih berusaha mengumpulkan dana untuk mewujudkan pemban- gunan Tugu Pahlawan tersebut. Renananya, pohon Asam yang berada di persimpangan itu, juga akan ditebang. k19 Sementara itu, Ketua Bapem- perda Buleleng Gede Suradnya menuding eksekutif dan lemba- ga hukum kajian pembangunan (LHKP) dari salah satu univer- sitas di Buleleng, tidak sinkron dalam memberikan kajian yu- SINGARAJA, NusaBali 138 pelanggan diundang PLN Area Bali Utara dalam customer gathering, Selasa (8/5). Kegiatan yang masuk dalam kalender even tahunan PLN ini merupakan media komunikasi PLN den- gan stakeholder dan pelanggan. Selain itu, menampung saran dan masukan untuk peningkatan kualitas layanan kelistrikan di Bali. General Manager PLN Distribusi Bali Nyoman Suwarjoni Astawa didampingi General Manager PLN Area Bali Utara, Gusti Made Aditya San Adinata di sela-sela acara sore kemarin, mengatakan sejauh ini pihaknya terus melakukan perbaikan dan peningkatan kwalitas layanan kepada pelanggan setianya. Pihaknya pun seba- gai perusahaan penyedia listrik sangat memerlukan masukan untuk mendukung program PLN. "Ini merupakan kegiatan umum tahunan PLN, sebagai media komu- nikasi kepada pelanggan dan stakeholder dalam peningkatan produk dan layanan lainnya," ungkap dia. Dari acara gathering itu pihaknya berharap ada usulan dan masukan yang dapat dikembangkan oleh PLN. Pihaknya menjelaskan khusus untuk PLN Area Bali Utara saat ini juga sudah menambah infrastruktur tenaga listrik. Salah satunya dengan dioperasikan ridis. Padahal, pihaknya sudah berkali-kali mengingatkan agar kajian yang diberikan ke Bap- emperda itu matang. Dikatakan, semestinya pembahasan ran- perda itu dapat berjalan lancar, jika kajiannya matang. "Kalau kami mengkaji produk hukum itu kan tidak mungkin. Makanya ada pihak ketiga yang dibayar untuk memberikan kajian dari sebuah produk hukum. Dan eksekutif juga tidak cermat, kenapa baru menyampaikan permasalah, padahal sebelum masuk menjadi program daerah, kami sudah ajak membahasnya. Semestinya waktu itu disampai- kan kendalanya, sehingga tidak seperti saat ini, dana sudah banyak dihabiskan," katanya. Kabarnya, kajian akademik Ranperda Perlindungan Mata Air dibuat oleh Lembaga Hukum Kajian Pembangunan (LHKP) Unipas (Universitas Panji Sakti) Singaraja. k19 gardu induk di kawasan Desa Celu- kan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Gardu Induk ini, disebut Suwarjoni, dapat memanuver jarin- gan listrik yang terbentang dari Jawa hingga Pemaron, Buleleng, jika terjadi gangguan. Selain itu, dengan adanya Gardu Induk di Celukan Bawang, dari sisi kehandalan tegangan listrik akan semakin baik. Saat ini PLN terus mengupayakan kenaikan kapasitas transmisi. Sehingga jika ada gang- guang dapat memanuver dari transmisi lainnya. "Dengan melakukan manuver, saat perbaikan tidak perlu pemadaman lama dan berkali-kali," imbuh dia. Dalam acara itu, hadir juga sebagai undangan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Buleleng. Stakeholder dari pemerintahan yang diwakili langsung Kadis PUPRI Ke- tut Suparta Wijaya, mengatakan selama ini PLN telah memberikan layanan yang semakin baik. Pihaknya pun berharap PLN dapat membatu Pemkab Buleleng ke depannya untuk memeterisasi lampu penerangan jalan umum yang masih terpasang liar oleh masyarakat. "Kami masih punya banyak titik lampu LPJU yang belum termeterisasi, bersama PLN nanti akan menertibkan itu pemakaiannya terukur,"kata dia.@k23 CUSTOMER & STALLGATHING EXPRE SIUPP: No 193/SK/Menpen/SIUPP/A 7/1986, 25 Juni 1986. ISSN: No 0215-3114. Bank: Bank BCA Capem Teuku Umar Denpasar No Rekening 666.002.0002 (Operasional) Alamat Kantor Pusat JI Hayam Wuruk 110, Denpasar 80235 Telp. (0361)227410-12 Faks (0361)236696. Biro Jakarta. Pelopor 11 No 34 Tegal Afur Jakarta Barat 11820 Telp. 93562769, CUSTOMER and stakeholder gathering PLN Area Bali Utara, Selasa (8/5). PLA E-mail: nusain@indo.net.id, hariannusa@yahoo.com (Denpasar), nusajkt@yahoo.com (Jakarta); Website: www.nusabali.com Percetakan PT Temprina Media Grafika Cabang Denpasar (isi di luar tanggung jawab percetakan). Terbit 7 kali seminggu, 16 halaman. Langganan: Bali Rp 83.000, luar Bali: Rp 95.000 (Untuk membantu terciptanya profesionalisme jurnalistik, dilarang memberikan sesuatu apa pun kepada wartawan harian NusaBali terkait dengan tugas-tugas jurnalistik) IST Color Rendition Chart Kenken Sampaikan informa penting atau keluhan p kawasan di sekitar Anda interaktif Kenken, Ne? tidak promotif, tidak berbau SARA atau pihak tertentu. Caranya ketik nama-alama kirim SMS ke 081 236 386 386 Mang Gocek-Gianyar 087765956x Jelang Hari Raya Galungan lalu b Raya Idul Fitri, biasanya membuat kebutuhan pokok melambung. kepada pemerintah dapat menjag harga-harga ini jangan sampai para pokok dibiarkan menentukan ha Pedagang kecil di pasar dan war biasanya bukan sebagai penentu ada kekuatan besar di belakangnya bermain menentukan harga. Peme kuat ya. Suksma Nyoman Hendra-Denpasar 081235 Tukang sapu jalan buang sam (telabah). Itu sering terlihat di Ja Sidakarya. DLHK Denpasar mohc petugasnya. PATROL Babi Dijual Suami, Istri Nekat Gantung PETUGAS Inafis Satreskrim Polres Jem kan pohon durian lokasi korban gantung widiawati di Lingkungan Dewasana, Kell Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Sela NEGARA, NusaBali Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT widiawati, 33, dari Lingkungan Dewa Pendem, Kecamatan/Kabupaten Jem tewas gantung diri pada pohon dur lakang rumahnya, Selasa (8/5) siang korban tersebut, diduga lantaran terhadap suaminya yang diam-diam babi korban. Berdasarkan informasi, korban ya di cabang pohon durian setinggi 2 tama kali ditemukan seorang tetang Indrawati, 32, Selasa kemarin pukul itu, saksi hendak balik ke rumah setell bakar kebetulan melintas di kebun korban. Dia kaget melihat korban y sudah dalam keadaan meninggal, sel menuju rumah korban. Ketika datang ke rumah korban, mertua korban, I Wayan Noryen, 74, diajak bersama-sama datang ke TK TKP, Wayan noryen langsung menu dengan memotong kain selendang leher korban. Sejumlah warga yang mendengar datangan ke TKP. Begitu juga Tim Ina Polres Jembrana bersama tim medis I Jembrana turun melakukan olah pemeriksaan terhadap jenazah korba Sesuai hasil pemeriksaan tim me mukan tanda-tanda kekerasan pada Hanya ditemukan kondisi lidah korba pada leher korban, serta sejumlah l dagu, lutut kanan, dan lutut kiri. Ka ditemukan tanda-tanda mencurigkan t tian korban, pihak Kepolisian langsung jenazah korban kepada pihak keluarga ke rumah duka. Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKR nus Sooai, mengatakan, sesuai hasil o suk pemeriksaan tim medis, kematian k diperkirakan murni gantung diri. "Kelu dilakukan outopsi. Dugaannya, korb karena ada masalah keluarga," ujarny Sementara Kepala Lingkungan Dewa Sunarta mengatakan, sesuai informasi sebelum diketahui tewas bunuh diri, telah memiliki seorang anak ini diketah dengan suaminya, I Ketut Widiana, 34 terima saat mengetahui suaminya menj korban tanpa sepengetahuannya. c Oknum E DENPASAR, NusaBali Dugaan tindak pidana pen- curian dan perampasan barang elektronik milik Elly Salim di toko Asia Jaya, yang terletak di Jalan Diponegoro, Nomor 9, Singaraja dengan terlapor Indah Agustina Gunawan yang dibekingi oknum perwira Polda Bali, AKBP HDY yang merupakan suaminya sema- kin memanas. Kali ini giliran Indah Agustina Gunawan yang akan melapor balik Elly Salim. dalan Hal ini diungkapkan oleh Hartadi Hendra Lesmana selaku pengacara IAG saat mengelar konfrensi pers, Selasa (8/5) siang Harta kemarin. "Yang jelas kita akan mengambil langkah hukum untuk melaporkan balik pihak pelapor (Elly Salim). Hal ini karena tidak didasari dengan kejadian yang M sebenarnya. Banyak pengakuan mereka yang tidak sesuai dengan kejadian yang sebenarnya. Terma- klien suk perampasan dan intimidasi dan oleh perwira Polri. Ini yang kita karya sesa. lang] lapor sejur YLITI