Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Nusa Bali
Tipe: Koran
Tanggal: 2018-12-29
Halaman: 05

Konten


ILELENG ah Desa Pakraman. Dari penataan pembuatan kolah sampai saat ini pir tujuh bulan, dan dibuka sejak nggu lalu," katanya ya ditemui t (28/12) kemarin. icana pun menjelaskan jika saat haknya baru bisa membangun dangkal berukuran kecil yang cukup dipakai berendam untuk ang pengunjung saja. Pengelo- yang baru dilakukan Wicana awan-kawannya itu pun berupa antisipasi kehancuran kolam ada air sungai pasang. Dalam aan kembali kelompoknya su- elakukan pengerukan sungai belakangan dangkal material banjir bandang, den- tensi luapan air sungai cukup selain juga memperkuat dind- am berendamnya. menjadi in dipakai untuk berendam, as yang mengalir di sebuah an juga kerap kali digunakan i 'pangelukatan' oleh umat yang dipercayai menyem- berbagai macam penyakit. ah umat disebut datang den- dirinya membawa sarana katan. etara itu pengelolaan kem- aber air panas ini diharapkan dapat mengembangkan ya sendiri dan menunjang nomian masyarakat desa pun berharap pengelolaan menjadi tempat wisata ini at dukungan dari pemerintah engembangkan dan menyem- n pengelolaan. k23 sasi ng kita rasionalisasi," ujar da Puspaka. Masih kata Sekda Puspaka, auh ini hasil verifikasi APBD uk dari Pemprov Bali telah ikapi dengan baik. Langkah anjutnya, tinggal menyam- kan kepada Badan Angga- (Banggar) DPRD Buleleng. a pembahasan lebih lanjut. cananya, pembahasan hasil fikasi APBD Induk tersebut n dibahas bersama dengan ggar, Senin (31/12) pekan an. k19 stansi Tu antara aset yang satu dengan a berbeda. "Kalau sudah appra- enilai pasti akurat. Kalau kami ai sendiri tidak mungkin karena kup banyak, dan hasilnya juga u bisa diterima. Kalau appraisal, diterima semua pihak, karena a jelas," tandasnya. cara Kabid Aset BKD Buleleng. la Gunawan menambahkan, pen- s aset daerah itu sudah dilakukan nsus barang milik daerah. Sensus seluruh aset dengan pola tuntas matan. Hasil sensus itu akan men- master dalam pemilihan aset yang nakan tariff sewa dan tariff retri- sih kami siapkan datanya. Kami juga sultasi ke Bagian Hukum untuk bisa asikan yang mana bisa dikenakan yang mana dikenanakan retribusi," a.k19 Banjar Bali mbang akibat diterpa angin kencang 12) malam hingga Jumat (28/12) pagi sekolah dalam keadaan sepi karena pohon tak mengakibatkan kerusakan. tik, Badan Penanggulangan Bencana Duala Arsa Yasa mengatakan menda- ITA. la dengan sembilan pesonel Tim ng langsung meluncur ke lokasi untuk dapat laporan dari kepala sekolahnya, n sekolah tumbang, akibat angin ken- diturunkan pohon beringin itu dapat gan menggunakna mesin pemotong. on tumbang akibat angin kencang et, Kelurahan/Kecamatan Sukasada. isebut-sebut sudah tua dan akarnya impa atap terminal. Hal tersebut pun genteng terminal pecah setelah tert- inal sangket kejadiannya sekitra pukul ya yang sudah lapuk," imbuh Duala. a pun mengimbau kepada masyarakat kencang memang diprediksi akan n sangat berpotensi terjadi kejadian ediksi BMKG, terkait prakiraan cuaca pada naiknya gelombang di sejumlah n dengan Samudra Hindia dan Selat ntuk tetap berhati-hati dan waspada, nalistik) ali seminggu, 16 halaman. SERGAP Asisten Fotografer Tewas Kesetrum ★ Saat Perbaiki Kabel Ngelenteng di Pematang Sawah A Korban merupakan anak tunggal, ayah korban telah meninggal dunia sekitar 6 tahun silam karena sakit serangan jantung. GIANYAR, NusaBali Maksud hati menaikkan kabel listrik yang ngelenteng alias kendor, seorang pemuda I Wayan Adi Yuliartha, 20, warga Banjar Gagah, Desa/Keca- matan Tegallalang, Gianyar ha- rus kehilangan nyawa. Korban diduga tewas kesetrum listrik seketika setelah menggeng- gam kabel di pematang sawah miliknya, pada Kamis (27/12) pukul 18.45 WITA. Jasad pemu- da kelahiran 26 Juli 1998 ini ditemukan sudah dalam posisi dengan tubuh meleng- Menurut salah satu tetangga korban, sebelumnya Wayan Adi sempat memangkas po- hon jambu biji di pekarangan rumahnya. Setelah ranting pohon dibersihkan, kabel yang melintang pun jadi kendor sehingga ia turun bermaksud mengencangkannya kembali. kaku kung ke belakang. "Pohon itu dipangkas kare- na terlalu rimbun dan menjepit kabel," jelas tetangga yang eng- gan namanya dikorankan ini saat ditemui di rumah duka, Jumat (28/12). Hanya saja, saat kejadian suasana 4 rumah di sekitar TKP memang sepi. "Semua orang pas ke Pura mat- uran rayunan. Termasuk saya dan ibunya Wayan Adi juga ke Pura," jelasnya. Jasad korban saat diidentifikasi petugas Polsek Tegallalang. Alhasil tak banyak yang mengetahui persis kejadian naas yang menimpa asisten fotografer sebuah wedding or- ganizer di Ubud ini. "Ndak ada teriakan. Dia ditemukan sudah kaku sama pamannya pas keb- etulan mau buang sampah," ujarnya. Pasca ditemukan pun, sejumlah warga yang dibuat heboh tak berani menyentuh langsung. Sebab, di tangan korban masih menggenggam kabel hitam. "Setelah aliran Kenken, ne? problemi Iformasi, penstiwa penting atau kullan kawasan di sekitar Anda lewat rubrik interaktif Kenkon. Ne? Syaratnya, tidak promotif, tidak berbau SARA stou menjelekkan pihak tertentu. Caranya ketik nama alamat-pesan dan kirim SMS ke 081 236 386 386 082236817xxx Jalur-jalur menuju tempat wisata di Bali saat menuju akhir tahun atau Tahun Baru 2019 ini sudah mulai macet, bahkan sangat macet. Mohon kerja keras dari aparat terkait untuk mengatur arus lalulintas. Semoga perayaan tahun baru kali ini berjalan lancar tiada halangan apapun. Suksma 085739752xxx Banjir bandang terjadi di Tukad Bilukpoh per- batasan Desa Tegal Cangkring dan Penyaringan, Кес Мendoyo, Jembrana. Apakah ini akibat hutan lindung di hulu wilayah Kecamatan Men- doyo yang dikabarkan telah rusak akibat dijarah warga untuk dijadikan tegalan. Mohon aparat terkait, pemerintah daerah dapat menyikapi ini. Jangan sampai bencana yang lebih besar terjadi ke depan. Kalau memang hutan lindung, aparat harus tegas larang warga buka tegalan di hutan. Apalagi kabarnya sampai ada jual beli lahan di tengah hutan. Ini sangat memprihatinkan. Lalu petugas pengawas hutan selama ini ke mana? Mohon atensinya. Suksma PATROLI NUSABALI/NOVI ANTARI Terlihat personil polisi saat melakukan pengecekan penjualan kembang api di Jalan Raya Goa Gajah Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh: Polisi Atensi Petasan dan Kembang Api GIANYAR, Nusa Bali NUSABALI/NOVI ANTARI Mengantisipasi pesta kembang api yang berlebi- han, jajaran Polres Gianyar gencar lakukan sidak pen- jualan petasan dan kembang api. Seperti tampak pada Jumat (28/12), polisi mengincar pedagang kembang api di pinggir jalan Raya Goa Gajah, Desa Bedulu. Awalnya polisi mendapat informasi adanya penjual kembang api yang menggunakan mobil Pick UP DK 8571 PR di Jalan Raya Goa Gajah, Desa Bedulu pada Jumat siang kemarin. Setelah dicek, kembang api milik I Wayan Sudarsana asal Desa Sayan, Kecamatan Ubud itu diperoleh dari Sub Agen wilayah Denpasar dan sudah memiliki foto Copy Ijin, nota pengambilan kembang dan penunjukkan sebagai pengecer dari Sub Agen yang di keluarkan oleh Dit Intelkam Polda Bali. Kasubsatgas Sidik Polres Gianyar, Iptu Wayan Antariksawan, SH dihubungi Jumat (28/12) kemarin mengatakan, sampai saat ini polisi masih melakukan penjaringan terhadap peredaran kembang api dan petasan di wilayah Gianyar, serangkaian Ops Lilin Agung 2018. Dikatakan upaya ini dilakukan dengan pengecekan ke sejumlah toko. "Yang dicek itu nota pembelian dari sub agen," jelasnya. Setelah ini polisi juga akan kembali melakukan pengecekan pada toko lain di wilayah Gianyar. Pengecekan akan terus dilakukan sebelum peray- "Kita akan turun lagi melakukan aan tahun baru. pengecekan," tandasnya.nvi listrik dipadamkan, baru dia diangkat," jelasnya lagi. Bersama korban, juga dite- mukan sebatang bambu pe- nyangga kabel yang melintang di atas pematang sawah Subak Uma Babakan, Banjar Gagah. Sementara paman korban, I Wayan Tirta, 65, mengatakan sekitar pukul 18.30 WITA ia hendak membuang sampah organik di sekitar TKP. Nah dalam perjalanan menyusuri jalan setapak itulah ia melihat DENPASAR, Nusa Bali Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali sebagai lembaga yang menangani penang- gulangan narkoba di Bali terus melakukan upaya pencegahan ter- hadap penyalahgunaan narkoba. Salah satu terobosan yang akan ditingkatkan dan diperluas adalah melalui program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Implementasi dari program P4GN ini selama 2018 BNNP Bali telah menjalin 6 kerja sama nasi- onal yang terdiri dari pemerintah, swasta, lingkungan pendidikan, dan komunitas masyarakat. BNNP Bali juga melakukan terobosan dengan melakukan pengukuhan relawan serta pencanangan desa bersih narkoba. "Selain dengan program- program ini, kami juga terus melakukan operasi, pencegahan, pemberantasan, dan rehabili- tasi. Untuk 2019 kami akan lebih banyak melakukan pencegahan dengan sosialisasi, desiminasi, dan advokasi," tutur Kepala BNNP Bali, Brigjen 1 Putu Gede Suastawa saat ditemui di Kantor BNNP Bali Jalan Kamboja Denpasar, Jumat MANGUPURA, Nusa Bali Sat Narkoba Polres Badung kembali menggagalkan upaya peredaran narkoba untuk tahun baru. Kali ini seorang pengedar bernama Arif Efendi, 32 diring-. kus pada, Sabtu (22/12) bersama barang bukti shabu dan ekstasi senilai ratusan juta. NUSABALINOVI ANTARI BNNP Bali, Cegah Narkoba dengan Program P4GN Wakapolres Badung, Kompol Sindar Sinaga didampingi Kasat Reserse Narkoba, AKP Djoko Hari- adi, mengatakan Arif diringkus di tempat tinggalnya di Jalan Tukad Petanu, Gang Mawar, Sidakarya, Denpasar Selatan pada, Sabtu pukul 20.30 WITA. Penangkapan berawal dari in- formasi masyarakat. Tidak butuh lama, polisi lalu memancing Arif untuk transaksi shabu. Dia langsung diamankan tanpa perlawanan. "Saat ditangkap dan dilakukan penggeledahan ditemukan 290 butir ekstasi dan 130,58 gram shabu. Saat diinterogasi tersangka mengaku mendapat narkoba dari narapidana yang sedang eodekam di salah satu Lapas di Bali," terangnya. Pengakuan Arif, dua hari se- belum ditangkap tersangka men- Spontan ia berteriak ada temuan mayat. Warga pun ke- mudian minta bantuan Polsek Tegallalang untuk melakukan pengecekan. Personel Polsek Tegallalang dipimpin langsung oleh Kapolsek, AKP I Gede Su- kadana, mendatangi TKP lang- sung melakukan olah TKP di lokasi. Paman korban da dan warga pun kaget bukan kepalang, tak menyangka korban akan menin- ggal secara tragis. Selanjutnya dibantu warga setempat, jasad korban dibawa ke rumah duka yang jaraknya hanya sekitar 10 meter dari TKP. NUSABALI/NOVI ANTARI Korban I Wayan Adi Yuliartha, 20, semasa hidup. Suasana rumah duka di Banjar Gagah, Desa/Kecamatan Tegallalang, Jumat (28/12) (foto kanan). sosok tubuh manusia tergele- tak. Awalnya, ia tak mengira bahwa itu keponakannya. Korban pada saat kejadi- an mengenakan pakaian kaos merah bertuliskan The Red Liverpool dan celana pendek warna biru. Dari hasil visum pemeriksaan Bidan Puskesmas Tegallalang I, Ni Wayan Suratni terdapat pendarahan pada mata, ada bekas terbakar telapak NUSABALI/WILLY KEPALA Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali, I Putu Gede Suastawa. tangan kanan dan telapak tan- gan kiri, dan tidak ada bekas kekerasan di tubuh korban. Ibu kandung korban, Ni Nyoman Sulastri sudah mener- ima kejadian tersebut sebagai sebuah musibah, dan tidak mengajukan tuntutan secara hukum. Rencana jasad korban akan dikubur pada Saniscara Pon Dungulan, Sabtu (29/12). Meski demikian, Sulastri tam- pak terpukul. Bagaimana tidak, korban merupakan anak tung- gal. Sementara ayah korban, telah meninggal sekitar 6 ta- hun silam karena serangan jantung. Sepeninggal anak semata wayangnya ini, Sulastri kini hanya tinggal bersama ibu mertua dan kakak iparnya. Sulastri mengaku tidak per- nah menyangka anaknya akan mengalami musibah ini. Saat kejadian, dirinya sedang pergi ke Pura Dalem setempat membawa banten pepeson. "Tidak ada firasat apapun. Dapatnya sudah meninggal, pas saya masih di (28/12). Hingga Desember 2018 BNNP. Bali bersama lembaga re- habilitasi instansi pemerintah dan komponen masyarakat mereha- bilitasi 528 orang penyalahguna. Voluntary sebanyak 87 orang, compulsory TAT sebanyak 358 orang, compulsory operasi 91 orang. Profesi yang paling banyak menjalani rehabilitasi adalah pe- kerja swasta sebanyak 94 orang. Padal bidang pencegahan BNNP Bali hingga Desember 2018 su- dah menyasar puluhan desa adat dalam bentuk "Dalam dua tahun pelapera aan program P4GN ini ada dampak penurunan penyalahgunaan narkoba dan penurunan penangkapan di Bali. Melihat fakta ini kami menilai program ini memiliki pengaruh," katanya. Berdasarkan data penelitian dari Puslidatin bersama Puslitkes UI prevalensi penyalahgunaan Pengedar Narkoba untuk Tahun Baru Diringkus ★ Gagal Nikah, Sekarang Malah Masuk Bui Te narkoba tahun 2017 mengalami penurunan sebesar 0,4 persen dibanding tahun 2016 jumlah pecandu mengalami penuruan sebanyak 11.918. Dimana 2016 sebanyak 62.457 pecandu dan 2017 sebanyak 50.539. "Data prevalensi ini diukur dari populasi penduduk Bali usia 10-59 tahun. Fenomena global di Bali terkait penyalahgunaan narkoba telah berubah. Prevalensi Bali dari rangking 11 nasional menjadi rangking 23. Namun demikian Bali tetap menjadi sasaran para pelaku penyalahguna narkoba," pungkas Brigjen Suastawa. po IST TIGA tersangka narkoba yang berhasil diamankan Sat Narkoba Polres Badung. gambil tempelan ekstasi sebanyak 500 butir. Sebanyak 210 butir sudah terjual hanya dalam waktu dua hari. Karena ulahnya, Arif juga dipastikan gagal menikahi pujaan hatinya karena harus memper- tanggung jawabkan perbuatannya. "Tersangka memang ada rencana menikah, tapi keduluan ditangkap," lanjutnya. Pada hari yang sama Sat Narkoba Polres Badung berhasil menga- mankan tersangka Ahmad Bahtiar, 35. Dari tangan pedagang baju ini polisi menemukan barang bukti 0,73 gram shabu. Selain itu polisi juga mengamankan tersangka l Gede Edi Puryanto, 49. Dari tangan sopir freelance ini disita barang bukti 1,03 gram shabu. "Saya men- gajak masyarakat, terutama para nakan narkoba. Mari kita perangi narkoba. Kami menduga para ter- sangka mengedarkan narkoba un- tuk tahun baru," pungkasnya. po SABTU 29 DESEMBER 2018 pura," ujarnya sembari tersedu. Anaknya yang alumni SMKN 1 Tegallalang ini, biasanya bekerja di salah satu Wo di Ubud. Pas kejadian pun sejatinya ada tugas untuk membantu pemotretan. Namun dikarenakan hari raya, ia pilih tinggal di rumah untuk bersih-bersih. Hal ini, dibena- rkan pemilik Wo, I Nyoman Suparsa yang melayat ke rumah duka kemarin. "Seandainya kemarin dia ikut, sekitar jam 5 sore kita baru finish. Tapi karena hari raya, tiyang gak enak ngajak motret. Terakhir bantu saya handel prewed tanggal 16 Desember di Pantai Melasti," terangnya. Nyoman Suparsa pun punya kenangan tera- khir dengan almarhum. Ketika udeng yang ia pakai dipuji oleh korban. "Katanya udeng yang saya pakai bagus. Spontan saya tanya, Wayan mau beli udeng? Katanya, ya boleh juga mau saya pakai Galungan," jelasnya. Namun, titipan udeng itu Nusa Bali DENPASAR, Nusa Bali Sauful Bahri, 32 ditangkap oleh tim opsnal Polsek Denpas- ar Barat dikediamanya di Jalan Raya Tanah Putih Abian Semal, Badung, Minggu (23/12) pu- kul 05.30 Wita. Saiful yang berprofesi sebagai petani dan merupakan residivis begal di Jember, Jawa Timur ini dia- mankan karena melakukan tindakan pencurian di toko milik Adi Putra Admaja, 36 di Perum Dalung Permai 1, Blok XX Nomor 31, Dalung, Kuta Utara, Badung, (17/10). Kapolsek Denpasar Barat AKP Johanes H Widya Dhar- ma Naimggolan SIK, Jumat (28/12) mengungkapkan ke- jadian pencurian yang dilaku- kan oleh pria asal Jember ini di toko milik Adi Putra Admaja dengan cara menjebol plafon toko. Diceritakan sekitar pukul 08.00 Wita pada 17 Oktober lalu saat pemilik toko mem- buka tokonya menemukan handuk di atas meja kasir. Selain itu sejumlah baramh di dalam toko berantakan. lupa diambil. Sehingga ketika mendengar berita duka ini, Nyoman Suparsa langsung ingat dengan udeng pesanan korban. "Pas kejadian saya ingat, bawa ke sini," ujarnya. Bagi Suparsa, korban sudah dianggap sebagai adik. Korban sudah mulai kerja di WO-nya sejak duduk di bangku SMKN 1 Tegallalang. "Awalnya train- ning di sana. Setelah lulus lang- sung saya ajak kerja. Orangnya ulet, polos, baik. Makanya sudah saya anggap seperti adik sendiri," kenangnya. JOHANNES NAINGGOLAN SIX Sauful Bahri, 32 saat diamankan di Polsek Denbar, Jumat (28/12). Bobol Toko, Residivis Melihat kondisi itu, pemilik toko curiga terjadi kejadian yang tak diinginkan. Setelah diperhatikan pemilik toko melihat plagon toko jebol. Dengan adanya kejadian terse- but pemilik toko melapor ke Polsek Denpasar Barat untuk Dikonfirmasi terpisah, Mana- jer Area PLN Rayon Gianyar, Anggoro Fajar Gandajati, men- gatakan sudah memerintah- kan stafnya untuk melakukan pengecekan. "Staf saya masih ke lokasi," jelasnya. Terkait sam- bungan kabel yang disangga me- makai bambu, menurut Anggoro bukan tipe sambungan listrik PLN. "Kami masih cek. Tapi sep- ertinya bukan sambungan resmi itu," ujarnya. nvi Begal Diringkus penanganan lebih lanjut pu- kul 12.00 Wita dengan nomor LP/552/X/2018/Bali/Rseta Dps/Sek Denbar. Dalam laporanya korban mengaku hilang 1buah HP Samsung, 1 buah hp blac Berry, 1 slop rokok surya 12, 7 bung- kus rokok LA, 11 bungkus rokok sampoerna, 1 slop rokok promild, dan uang penjualan Rp 239.000. Dari semua ba- ranya yang hilang itu korban alami kerugian Rp 3.850.000. "Berdasarkan laporan itu tim kami langsung menuju ke lo- kasi untuk melakukan peny- elidikan. Mengecek CCTV dan memeriksa saksi-saksi. Akhirnya Minggu (23/12) pukul 05.30 Wita tim opsnal berhasil mengamankan Sau- ful Bahri di kediamanya Jalan Raya Tanah Putih Abian Semal, Badung. Saat diamankan pelaku mengakui telah melakukan pen- curian dengan cara bobol plafon sebanyak dua kali di Kalan Pi- dada. "Pelaku mengaku melaku- kan pencurian sendirian. Hasil curiam berupa Hp Samsung J2 telah dijual seharga rp 400.000, rokok telah dijual seharga Rp 600.000, dan uang hasil penjua- lan sudah dipergunakan untuk ongkos pulang ke Jawa dan bi- aya makan sehari hari," ungkap AKP Johanes H Widya Dharma Naimggolan SIK. po 96.9 FM LKOGA 96/9 ELKOGA It's Fur Everywhere III 2cm 2cm Color Rendition Chart