Tipe: Koran
Tanggal: 2017-09-22
Halaman: 21
Konten
cu digelar bersamaan dengan tahun baru 1 Sura atau 1 Muharam ngarak sebuah gunungan dan belasan tumpeng dari rumah pen- program-program pembangunan r Sukit Gendol Desa Conto, Kamis (21/9). Dalam acara itu, warga SOLOMETRO SUARA MERDEKA Tradisi Ngreksa Bumi i Bukit Gendol FOKUSJATENG WONOGIRI- Warga Desa Conto dan Geneng, Kecamatan ukerto, Kabupaten Wonogiri menggelar upacara ngreksa bumi 21 JUMAT, 22 SEPTEMBER 2017 kunjungi kami di : www.suaramerdeka.comm.suaramerdeka.com epaper.suaramerdeka.com uk hingga hutan di bukit tersebut. Kepala Desa Conto, Taufik Irwan Hidayat mengatakan, kegiat, Perajin Batik Tulis Terkendala Peralatan 9 Hijriah. "Kegiatan itu kami gelar sebagai bentuk syukurken llah atas karunia dan kenikmatan yang telah dilimpahkan ken nasyarakat desa kami," katanya. ihaknya juga memanfaatkan momentum tersebut untuk berdoa - diberi hidayah, kenikmatan, dan kesejahteraan bagi masyara- Ngreksa bumi sudah dilaksanakan selama tiga tahun dan ke an akan dilanjutkan secara rutin oleh masyarakat setempat. Palam kesempatan itu, warga membuat belasan tumpeng serta ah gunungan yang tersusun dari berbagai hasil bumi, sene el, kubis, cabai, terong, tomat, dan berbagai sayuran. Mereka garak gunungan dan tumpeng itu dari rumah penduduk hingos n di Bukit Gendol yang jaraknya sekitar satu kilometer mpainya di Bukit Gendol, gunungan menjadi rebutan warga. oun tumpeng dibagi dan dimakan bersama seluruh warga dan unjung. nggota DPRD Kabupaten Wonogiri asal Bulukerto, Tarso gatakan, kegiatan itu menjadi salah satu bentuk kerukunan rarakat dan wahana untuk lebih mendekatkan diri kepada n. "Kegiatan ini jangan disalahartikan. Hanya merupakan ben- wukur dan mendekatkan diri kepada Allah Swt," imbuhnya. anitia kegiatan, Asef Indrianto mengatakan, tumpeng- eng tersebut dibuat oleh setiap RT. Sebelum diarak dan kan bersama, tumpeng dinilai dan dilombakan terlebih dahulu atan Ngreksa Bumi ini juga dimeriahkan dengan kesenian angklung, dan hadimya Duta Wisata Kabupaten Wonogiri. 70) SEMARANG- Para perajin batik tulis di Desa Brojolan, Bayuputih, Kaloran, Tlogorejo, dan Kandangan, Kabupaten Temanggung, masih terkendala peralatan produksi. Padahal, kekhasan perajin batik tulis Temanggung ini karena mereka memproduksi batik dengan pewamaan dari bahan alam (tanaman dan limbah alam) yang ramah lingkungan. "Kendala yang dihadapi para perajin di antaranya pada proses nyanting masih menggunakan kompor minyak yang panasnya tidak stabil. Bahkan, jumlah kompor terbatas, sehingga anggota kelompok batik tidak bisa nyanting di rumah masing-masing. Kendala lain, kualitas hasil pewamaan belum sempuma, karena alat yang digunakan untuk proses pewanaan belum menggunakan bak celup sesuai dengan ukuran standar," ungkap Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Ipteks bagi Masyarakat (IbM) Kelompok Batik Tulis Temanggung Politeknik Negeri Semarang (Polines) Dra Mardinawati MM didampingi anggota Ilham Sayekti ST MKom dan Winanami SE MM, di kampus tersebut, baru-baru ini. Menurut Mardinawati, tim yang bermitra dengan dua Kelompok Usaha (KU)Batik Wama Alam Laras Tirto Pinilih dan Batik Tlodas Temanggung ini, masalah lain yang terungkap dalam pengembangan batik adalah tidak memiliki peralatan batik cap untuk menambah jenis produk baru. Selain itu, usaha ini belum mempunyai web pemasaran, termasuk belum dapat menyusun laporan keuangan secara baik dan benar. "Lewat program pengabdian IbM Polines yang didanai DRPM Dikti 2017, Polines bersama mitra berhasil mengatasi kendala-kendala tersebut," imbuhnya. Pelatihan la menambahkan, solusi yang diberikan antara lain kompor minyak di- ganti kompor elektrik, sehingga kualitas hasil nyanting lebih bagus. Ke- mudian menambah jumlah kompor serta pengadaan bak celup untuk pe- wamaan yang sesuai ukuran agar hasil pencelupan sempuma. "Kami juga memberikan pengadaan peralatan batik cap, sehingga kedua kelompok mitra bisa menambah jenis motif produk baru, yaitu batik cap," tutumya. Dari sisi pemasaran, menurut Mardinawati, juga dilakukan pelatihan dan praktik pemasaran melalui website. Adapun untuk administasi, tim mengadakan pelatihan dan praktik menyusun laporan keuangan. Tim IbM Polines memberi masing masing mitra lima unit komporelek- trik, satu bak celup pewamaan, satu unit alat batik cap dari tembaga, satu unit under berat tiga kg, satu unit kompor besar satu tungku, satu unit meja batik cap berukuran lebar 80 cm, panjang 100 cm dan tinggi 80 cm. Direktur Polines Ir Supriyadi MT dan Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Polines Dr Eng Sidiq Syamsul Hidayat STMT menyatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari tugas perguruan tinggi dalam bidang pengabdian masyarakat. (G2-27) mandu Lagu Rentan rjerat Jaringan Narkoba SM/Siswo Ariwibowo MEMBACA BUKU:Pengunjung membaca koleksi buku di Perpustakaan Wilayah Jawa Tengah, Jalan Sriwijaya No 29A Semarang, Selasa (19/9). (27) ONOGIRI-Para wanita pemandu lagu di wilayah Wonogiri, rentan terjerat jaringan narkoba. Dengan aktivitas kerja hari, serta maraknya peredaran narkoba, profesi ini dinilai mudah terpengaruh ajakan untuk menggunakan narkoba abuk-mabukan minuman keras. Perwil Kekurangan Stok Buku ena itu, Polsekta Wonogiri Kota rutin melakukan sosialisasi a narkoba kepada para pelaku dunia malam, khususnya du lagu di tempat-tempat karaoke di wilayahnya. gan tergoda oleh sabu-sabu. Juga jangan tergiur mabuk- an dengan menegak minuman keras. Hendaklah pandai- menjaga citra dan harga diri perempuan, untuk tidak terjeru- da perbuatan negatif," kata Plh Kapolsekta, Iptu Muhtarom n para pemandu lagu di kafe dan di rumah hiburan, yang di wilayah Kecamatan Wonogiri Kota, kemarin. in sosialisasi, pihaknya juga rutin menggelar operasi pem- san penyakit masyarakat (pekat). am melaksanakan operasi, tim mendatangi sejumlah tempat pandang rawan terhadap kemunculan penyakit masyarakat. suk sejumlah hotel, losmen, dan rumah kost nculan di sekitar objek wisata Waduk Gajahmungkur, giri. ubag Humas Polres Wonogiri, AKP Haryanto menye- operasi pemberantasan penyakit masyarakat tersebut diper- an Kapolres Wonogiri, AKBP Mohammad Tora. nya, untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusivitas n di wilayah Wonogiri. sisi lain, patroli aparat kepolisian ke sejumlah kafe, rumah , dan tempat kost ini, dimaksudkan untuk memberikan per- an bagi para wanita pemandu lagu, agar terhindar dari hal- g tidak diinginkan. Khususnya ancaman jeratan peredaran a." katanya. agi kaum yang sering mendapat predikat wanita pekerja mereka juga dinilai rawan terhadap tindak pelecehan sek- 27-70) I Minat Baca Tinggi, Koleksi Terbatas segera ditambah. Hal itu untuk memenuhi kebutuhan masyara- kat, khususnya pelajar dan maha- siswa. "Keinginan baca masyarakat bersangkutan, karena berkaitan semakin bertambah. Setiap hari ada ratusan orang mengunjungi I- Jateng," kata dia. dengan dana," katanya. Memudahkan Masyarakat Nugroho mengakui, dengan I- Menurutnya, saat ini jumlah Jateng memudahkan masyarakat dalam mengakses buku bacaan. sebanyak 3.270 eksemplar "Semuanya dengan online. Pengunjung tidak perlu repot ke sini. Cukup dengan android golong minim jika dibandingkan ataupun PC komputer, semua bisa dimanfaatkan," ungkapnya. Mengenai sistem peminjaman SEMARANG - Minat baca masyarakat terhadap aplikasi l-Jateng tinggi. Namun, kondisi tersebut tidak diimbangi dengan "Meski saya masih pakai man- ual, saya ingin ke depan stok semakin beragam," kata maha- siswi Fakultas Agama Islam Unwahas ini. buku yang diakses secara online stok bacaan yang ada. Akhirnya banyak dengan 1.100 lebih judul buku. Menurut dia, jumlah tersebut ter- Hal sama juga dikatakan Fajar Angga (21), pengunjung yang sudah beberapa kali ke Perwil pengunjung harus mengantre untuk dapat dengan jumlah pembaca. Dia mengaku satu-satunya jalan yang bisa dilakukan adalah dengan menambah stok koleksi buku. membaca buku. online, Nugroho menjelaskan, Jateng. Dia berharap, koleksi I- yang marak "Ada pembaca yang mau pin- jam, tapi lihat di daftar menun- jukkan angka nol, itu menan- dakan buku yang sedang dicari masih dipinjam orang lain," kata Pustakawan Perpustakaan Wila- yah Jawa Tengah, Nugroho Sis saat memberikan keterangan di kantor Jalan Sriwijaya No 29A Semarang, Selasa (19/9). Dia mengatakan, setelah diresmikan I-Jateng pada perte- ngahan Juli lalu, minat baca masyarakat semakin meningkat. penerbit dan hak cipta yang pengunjung memiliki batas waktu maksimal sampai tiga hari. Ketika batas pinjam berakhir, maka buku tersebut akan kembali Jateng semakin banyak dan beragam. "Kalau bisa pinjam secara online kan lebih mudah, tidak harus datang ke sini," kata mahasiswa Fakultas Teknik, Akademi Kimia Industri terse- Namun, hal itu tidak mudah, sebab untuk menambah koleksi buku memerlukan dana yang ke aplikasi secara otomatis. Liya Ainul Iffah (23), seorang "Harus koordinasi dulu kepada pengunjung menyatakan hara- besar. SM/dok USAHA MEMBATIK: Tim IbM batik tulis Polines mengamati anggota kelompok usaha batik mitra yang sedang praktik membatik. (27) pannya agar stok buku di I-Jateng but. (arw-27) Forum Sibat Bengawan Solo Terbentuk Kenduri Serib Meriahkan Hari Jadi Kudus Tumpeng BOGOR - Forum Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Bengawan Solo (Forsbes), belum lama ini terbentuk dalam Temu Sibat Nasional II, di terpantau melalui alat pengukur debit air milik Perum Jasa Tirta. Nanti informasi itu kami publikasikan kepa- da tim Sibat di wilayah hulu lainnya,"kata dia. Peringatan Dini Tim Sibat juga akan menggunakan Flood Early Warning Early Action System (FEWEAS) atau Sistem Peringatan Dini Banjir dan Aksi Dini, yang KUDUS - Ribuan warga dari berbagai penjuru Kabupaten Kudus memadati Simpang Tujuh, dengan Tahun Baru Hijriyah itu Kudus, Rabu (20/9) malam. Mereka mengikuti kenduri mas- sal peringatan Hari Jadi Ke-468 yang bertajuk kenduri seribu tumpeng. Salah seorang warga yang juga mahasiswa UGM, Kartika, Kabupaten Kudus. Acara yang digelar bertepatan da Pak Bupati. Di usia 468 tahun, Kudus terus berbenah," ujamya. Kenduri diawali dengan Khotmil Quran. Menurut Bupati, ini sebagai doa dan penegasan bahwa Kudus adalah religius dan tumpeng dari Bupati Kudus berbudaya sesuai tema tahun ini. Kudus yang agamis selalu berlan- Gunung Pancar, Bogor. Forum beranggotakan tim Sibat Palang Merah Indonesia (PMI) dari berbagai kota dan kabupaten di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo itu, berkomitmen untuk mengurangi dampak dapat diakses menggunakan ponsel pintar dengan sis- bencana banjir dengan merawat dan melestarikan sungai sepanjang lebih kurang 700 km tersebut. Koordinator Forsbes yang juga anggota Sibat Ke- lurahan Sewu Kota Surakarta, Budi Utomo mengata- kan, perlu ada komunikasi antar-Sibat di DAS sungai ini. "Forum ini sebagai wadah komunikasi serta ber- bagi informasi situasi dan kondisi wilayah Bengawan mendistribusikan air untuk irigasi. "Kami juga akan Solo untuk meningkatkan kesiapsiagan dan men- gakrabi sungai dengan kegiatan positif," kata dia. Dia mengemukakan, banjir sering terjadi di DAS Bengawan Solo, terutama pada musim hujan. Adapun wilayah yang tergenang antara lain mulai dari Sukoharjo, Solo, Sragen, hingga Lamongan, Babat, bangkan PMI dan Institut Teknologi Bandung dengan Gresik, dan sekitamya. Dengan jalinan komunikasi yang baik antar-Sibat, informasi mengenai ketinggian Merah Intermasional (IFRC) serta Zurich Insurance air dapat disebarluaskan, sehingga masyarakat yang bakal terkena dampak bencana dapat lebih siaga. "Prediksi volume dan ketinggian air sungai dapat val satu jam," kata dia. (G6-27) sangat menarik. Sebab, masyara- kat dan pejabat berbaur untuk doa dan makan bersama dalam acara mengatakan dirinya berkesem- patan menerima potongan rga Temon Ditemukan vas di Saluran Irigasi tem operasi android. Forum ini juga akan mengadakan berbagai kegiatan, seperti membersihkan sungai, menyediakan tempat sampah, dan beragam kegiatan lain untuk mer- awat sungai. Kegiatan seperti ini penting, karena Bengawan Solo juga merupakan sungai penting untuk Musthofa. Kehadirannya sengaja untuk turut berdoa bersama untuk daskan pada nilai-nilai. NOGIRI - Wagino dian dilakukan pemeriksaan arga Dusun Temon Tan- terhadap jasad korban. TIRW 3, Desa Temon, matan Baturetno dite- hasil pemeriksaan tidak mene- tewas di saluran irigasi mukan tanda-tanda mencuri- ng Temon, baru-baru ini. gakan. ng yang pertama kali nukan jasad korban di korban tewas karena tenggelam Dusun Jamprit Lor RT ketika mandi di saluran irigasi," 1, Desa Temon, Keca- katanya. Baturetno adalah te- agama. Sementara seribu tumpeng dimaknai sebagai angka jamak, yang mengandung maksud memimpin Kudus semakin maju, berharap keberkahan dan kebaha- bahkan ke depan bisa memimpin giaan untuk seluruh masyarakat, karena Kudus adalah milik Kudus dan Tahun Baru Hijriyah. "Saya sangat senang bisa ikut acara ini. Semoga Pak Bupati bisa AKP Subroto menyatakan, berjejaring dengan pemerintah dan lembagalainuntuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengu- rangi dampak bencana," ungkap Budi. Ketua Bidang Penanggulangan PMI Pusat, Letjen (Purn) Sumarsono mengatakan, FEWEAS dikem- lebih luas," kata Kartika. Kebahagiaan senada juga bersama. "Malam ini tidak ada dirasakan Adi, asal Kaliwungu. Dia ingin ikut merasakan kebaha- giaan pada Hari Jadi Kudus jatuh pada 23 September. Selama ini dia mengaku merasakan pem- bangunan yang luar biasa di era kepemimpinan Musthofa. "Pada hari jadi ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepa- pada tahun hijriyah. (H8-27) "Sementara kami simpulkan batas pejabat dengan rakyat. Semua kebahagiaan ini untuk seluruh masyarakat,"katanya. Dia berharap tradisi yang baik ini tetap berlanjut di tahun-tahun mendatang, termasuk harapan- nya Kudus lebih baik dan semuanya mendapat hikmah syang Menurut keterangan, Wagi- korban, Suryana (65) no sendiri sudah terbiasa mandi endak mancing ikan. aya kaget, karena meli- Diduga pemicu kematian kor- orang yang telungkup ban, karena saat mandi, penya- an," ujar Suryana. nuan ini segera dila- ke pamong desa dan Wagino memiliki riwayat sakit Kan ke Polsek Baturetno epilepsi," katanya. Vonogiri. nyikapi laporan terse- Wonogiri, AKP Haryanto me- polsek Baturetno AKP nambahkan, pihak keluarga o segera memimpin menyatakan keberatan mayat anya untuk mendatangi korban diautopsi. guna mengevakuasi dukungan Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit di saluran irigasi tersebut. Indonesia. "Sistem ini memberikan informasi predik- sipotensi banjir untuk dua hari ke depan, dengan inter- SM/dok KENDURI: Musthofa di tengah kenduri seribu tumpeng. (27) kit epilepsinya kambuh. "Penu- turan dari pihak keluarganya, Tekan Kemiskinan Jadi Sembilan Persen Kasubag Humas Polres I Blora Gandeng SKK Migas kepentingan baik negeri maupun swasta mendukung program tersebut. Pemkab juga intensif melakukan pendekatan dengan UMKM, perhotelan, pariwisata, SKK Migas dan KKKS Jabanusa, sendiri, harus bersama-sama Pemkab Blora untuk mendukung semua komponen dengan berba- gai kegiatan, baik dari perbankan, Blora. Karena itu kemudian mayat korban diserahkan ke pihak sama tim medis dari keluarga, untuk dimakam- BLORA hingga sembilan persen," kata Wakil Bupati Blora Arief Rohman dalam acara silaturahmi Pemkab Pemerintah Kabupaten Blora bertekad keluar dari zona merah kemiskinan dengan menekan angka kemiski- nan dari kisaran 13 persen menjadi sembilan persen pada dua hingga tiga tahun mendatang. Target ini optimistis tercapai, mengingat Blora memiliki potensi besar baik di bidang migas, ekonomi, pari- kemiskinan menjadi sembilan peningkatkan sumber daya manu- wisata, dan budaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Blora memiliki potensi luar biasa dan berskala nasional. Minyak dan gas, kayu jati 70 jahteraan. Data persen dari Blora, ternak sapi nomor satu, dan potensi lain yang ingkat 15 sebagai wilayah miskin mampu mengangkat ekonomi masyarakat Blora. Kita bertekad dua hingga tiga tahun mendatang angka kemiskinan bisa ditekan "Program-program CSR nanti 4cm maupun investasi agar hasilnya akan kita sinkronkan dengan pro- maksimal," kata Arief Rohman. Komitmen SKK Migas mas Baturetno, kemu- kan.(P27-70) Blora dengan Media-SKK Migas- pengelola Blok Cepu untuk men- KKKS Jabanusa, di pendapa goptimalkan potensi migas dan kabupaten, Selasa (199) malam. Tekad Blora ini sejalan dengan target Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang akan menekan angka dukungan terhadap program-pro- gram pemberdayaan masyarakat, terutama pembangunan infra- meningkatkan perekonomian dan struktur, sarana-prasarana, dan gram Pemkab Blora," kata Ali Masyhar. Masyhar menegaskan komit- men SKK Migas dalam men- dukung program Blora. Selama ini Arief mengakui, kendati Blora mempunyai potensi besar untuk ELEPON PENTING kesejahteraan masyarakat, pengelola Blok Cepu memberi kendala wilayah dan daya dukung dukungan penuh, baik secara fisik infrastruktur menjadi faktor domi- nan. Luas wilayah dan infrastruk- tur yang tidak memadai, minim, Pihaknya intensif melakukan bahkan sangat buruk menyulitkan pembinaan dan pelatihan sentra- pelaksanaan program ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Sementara Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan pasar dan daya tarik ecara ekono- Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Jawa Bali Nusa Tenggara (Jabanusa) Ali Masyhar yang hadir dalam forum itu, menyambut baik ajakan persen dari 13%. Karena itu, tahun-tahun mendatang pasangan Djoko Nugroho-Arief Rohman akan fokus pada program meningkatkan ekonomi dan kese- sia. maupun berupa pelatihan, pen- didikan, Sebelumnya Wakil Bupati mengajak SKPD, camat, BUMN/BUMD, pengusaha, dan akademisi serta semua pihak KAB.WONOGIRI (0273) dan pembinaan. SM/dok PMI Penerangan Pemadam Kebakaran PLN Wonogiri PLN Jatisrono RSUD Polres sentra kerajinan, budaya dan seni khas, UMKM yang khas Blora dan memiliki keunikan, potensi TARI BARONG: Tari khas Blora, barong, tampil dalam acara silatu- rahmi Pemkab Blora dengan Media-SKK Migas-KKKS Jabanusa, di pendapa kabupaten, Selasa (19/9) malam. (27) 321 123 321 108 113 321 613 411 431 321 042 635 150 terakhir, terkait untuk melakukan sinkro- Kabupaten Blora berada di per- nisasi, inovasi dan terobosan pro- gram percepatan penanganan kemiskinan. "Program kemiski- nan harus sinkron. Saat ini pro- gram berjalan sendiri-sendiri. pihak terkait dan para pemangku Penanganan kemiskinan tidak efektif bila dilakukan sendiri- mintaan Pemkab Blora. "Tadi Pak katanya kepada perwakilan Wabup minta dukungan pemba- ngunan taman. Saya minta CSR jungan sentra keramik Kampung ExxonMobil memfokuskan dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Arief Rohman meminta semua mi. ExxonMobil yang hadir di kun- Secara khusus Ali Masyhar meminta CSR program ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) disesuaikan dengan per- Balong, Kecamatan Jepon, Blora. (B12-27) untuk pembangunan taman," Color Rendition Chart
