Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Jengan cara mereknut prak- fikasi Magister (S-2). Kegiatan , kesetaraan, dan keterjami- tang RPL, Ditjen Pembelajaran SOLOMETRO SUKOHARJO 23 JUMAT, 22 SEPTEMBER 2017 k dari Industri MLN Tersangka Kasus Jamu Ilegal emelalui rpl ristekdikti go id. rekognisi-pembelajaran-lampau n itu bertujuan memfasilitasi a peningkatan keterjang- Dalam implementasi Permen- ristekdikti No 26 Tahun 2016 ten- SUKOHARJO - Pedagang jamu ilegal berinisial MLN yang digrebek BPOM Jateng di Pasar Jamu Nguter beberapa waktu lalu, ditetapkan sebagai tersangka. Pedagang tersebut dijerat dengan pasal 197, UU Kesehatan no 36 tahun 2009. Saat ini penyidik dari BPOM sedang memproses kelengkapan berkas sambil menunggu hasil uji laboratorium terkait jamu yang disita. Kasi Penyidikan BPOM Jateng, Agung Supriyanto saat dihu- bungi wartawan mengatakan, sampai saat ini masih melanjutkan proses hukum setelah penggerebekan di Pasar Jamu Nguter bebera- pa waktu lalu. "Tiga saksi sudah diperiksa. Mereka adalah karyawan MLN yang berdagang di Pasar Jamu Nguter, dan petugas dari BPOM yang melakukan penggerebekan. Rencananya juga akan dipanggil saksi ahli berkaitan dengan kasus penjualan jamu ilegal ini," ujarnya. Dikatakan, MLN hanya mendapatkan barang untuk dijual kemba- li. Produksi jamu yang dia jual diketahui berada di luar kota. Saat ini, jamu ilegal yang disita masih dalam uji laboratorium. Diperkirkan hasilnya keluar 2-3 minggu lagi. Dia berharap, proses hukum yang berjalan ini menjadi pelajaran untuk para pedagang agar tidak menerima jamu ilegal lagi. Hal ini sekaligus untuk mengedukasi masyarakat tentang bahaya jamu ilegal. "Saat ini kebanyakan masyarakat ingin sesuatu yang instan. Malam minum jamu dan paginya sembuh. Padahal, efek obat herbal tidak instan. Ada jangka waktu tertentu sampai meresap. Minum dua sampai tiga kali baru terasa efeknya," jelasnya. Terkait dengan kasus sebelumnya yang melibatkan dua pedagang jamu ilegal di Pasar Ir Soekarno (S dan P), berkas sudah ditangani kejaksaan. Saat ini kejaksaan masih melakukan pemeriksaan, apa- kah ada kekurangan atau tidak dari berkas yang ada. "Masih diko- reksi pihak kejaksaan," tandasnya.(H46-70) ses program RPL. PL akan menjadi salah satu bagi perguruan tinggi yang angan dosen pada bidang ter- dosen yang belum memiliki kue dan Kemahasiswaan telah melak- sanakan sosialisasi dan bimbingan teknis penyelenggaraan RPL bagi INT ITH tersebut dilakukan di Jakarta. li yang belum mempunyai kasi magister melalui RPL," Surabaya, Yogyakarta, dan Man ia. alui proses RPL, kata dia, upan dosen atau profesi lain, ya guru dan tenaga kese- lapat difasilitasi oleh negara ra pemangku kepentingan. k memandu proses penye- raan RPL, telah disiapkan Negeri Bandung, dan Politeknik usan Dirjen Pembelajaran Elektronika Negeri Surabaya telah mahasiswaan No 123/B/- 17 yang dapat diunduh laman http://belmawaris- untuk disetarakan dengan kualj- go id/2017/04/05/pedo- fikasi level 8 KKNI melalui ma-cara-penyelengaaraan- mekanisme RPL.(nya-17) do yang dihadiri oleh 175 perguru- an tinggi. Lima politeknik negeri, yaitu Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Maritim Negeri Indonesia, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Manufaktur mendaftarkan sejumlah calon dosen dari praktisi ahli industri ICT Undip Tembalang, Yuliati. Hilmar mengatakan tak cukup bersandar pada penelitian lama, kita yang hidup pada masa sekarang wajib melahirkan Culture and Historical sejarah sendiri. Kampus diharap- the Global Competition kan menjadi motor utama dalam ngkaian acara itu juga mengonstruksi sejarah kemariti- SM/Heru Susilo rhadir menjadi pemateri eminar Internasional "Strengthening of Ma- PERIKSA OBAT : Anggota Satnarkoba Polres Sukoharjo dan BBPOM Jateng pemeriksa obat yang ada di Apotek Gedangan Sehat, Grogol, Rabu (20/9).(70) Waspadai Peredaran Pil PCC Festival.. i kesempatan kepada man yang baru. n dari berbagai negara nyajikan makalah. (Sambungan hlm 17) "Mahasiswa perlu melakukan riset dengan berlayar di atas r Undip Prof Dr Yos kapal. Temukan banyak inovasi ama membuka forum yangakan membuat civitas acad- emica dikenang sebagai bagian dari sejarah kemaritiman Indone- sia yang hebat," tegas dia. Prof Dr Ian Mrazek dari Juru- san Studi Asia Tenggara National pelopor kajian sejarah University of Singapore (NUS) di Indonesia. Penye- mengakui gagasan Lapian mem- n mendapat dukungan promosikan berlayar sebagai S-2 Sejarah Undip, metode pembelajaran dan penelitian sejarah sangat brilian. Farid didaulat pula Gagasan itu apabila diwujudkan hkan kepengurusan dengan baik, akan memberi kon- tribusi dalam upayamewujudkan Indonesia sebagai poros maritim Satnarkoba dan BBPOM Sidak ke Apotek gunaan obat terlarang salah satunya pil PCC untuk para mantan peng- guna narkoba. "Kami fokus pada pil PCC kare- pil penenang dari Apotek Ge- na Apotek Gedangan Sehat ini dangan. menjadi tempat ajukan mantan pengguna narkoba berobat. Kami tidak ingin ada penyalahgunaan Apoteker Apotek Gedangan Sejat obat dengan kedok pengobatan," Nur Mahrifah mengakui jika Dengan dosisnya tiga hari hingga ujar Kasat Narkoba Polres apoteknya nieridi Jangganan maksimal 10hari. Sukoharjo, AKPAAGede Oka. Dari penyisiran yang dilakukan di apotek tersebut, petugas tidak menemukan pil PCC. Bahkan, apoteknya. Tetapi ohat yang diberi- dalam kesempatan yang sama, ter- Sebab sebelumnya ada infoma- si, bahkan ada penangkapan di depresi tidak ada pil PCC," tegas- Sragen dan mengaku mendapatkan nya. Obat yang kami berikan hanya anti bersama ustadz Burhan Sodik dan Sakti dari personel Seila On7, pada Jumat (13/10) mendatang. Wayang Tutur Bersamaan itu, juga digelar aneka macam perlombaan edukatif bagi anak-anak, dan lomba olahraga cabang panahan tradisional (jempar- Sukoharjo menyisir sejumlah untuk ingan) antar-pondok pesantren (ponpes) se-Jateng-DIY, yang akan dilak- sanakan Minggu (15/10). Akan dipentaskan pula wayang tutur tiga zaman, Sabtu (14/10) oleh dalang Ki Juru Pamekas Parman Hanif Wignyacarita dari Baturetno, Wonogiri. Kepala Humas Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten di wilayah Sukoharjo. Wonogiri, Mursyidi, menyatakan, dzikir dan mujahadah akbar dalam rangka menyambut Tahun Baru Hijriah, Rabu malam (20/9), juga digelar di Masjid As Syifa' Kompleks RSUD dokter Soediran Mangun Sumarso Wonogiri. Menampilkan pembicara ustadz Tafrikhudin Dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Gelar tabliq akbar menyambut 1 Muharam 1439 H, juga dilaksana- kan di MasjidAgung At Taqwa Wonogiri Kota. "Menampilkan pembica- ra ustadz Kang Puji, pengasuh komunitas Sedekah Merem dari Yogyakarta," jelas Mursyidi. Penyambutan Tahu Baru Hijriah 1439, digelar pula di Mapolsek Batuwamo dipimpin Kapolsek Iptu Wartadi. Dihadiri Camat Batuwamo, Teguh Waluyatmo, bersama jajaran Muspika, para toko agama dan tokoh masyarakat, para Kades dan perangkat desa se Kecamatan Batuwamo. Camat Batuwamo, Teguh Waluyatmo, yang baru saja pulang dari iba- dah haji, mengimbau agar para ustadz dan juru dakwah, dapat menyam- paikan makna tahun baru hijriah secara Islami dan santun. "Sebagaimana dakwah yang dulu disampaikan oleh para wali sanga," ujamya. Kepada umat, tandas Camat Teguh Waluyatmo, perlu dipahamkan makna tahun baru hijriah dengan tatacara penyambutannya yang religius, yang terjauhkan dari perbuatan syirik dan musyrik. Acara penyambutan tanggal I Muharam 1439 Hini, dirangkai dengan pembacaan Surat Yasin bersama, dan doa dipimpin ustadz Sahran Rosidi.(P27-20) SUKOHARJO- Satuan narkoba Polres disaksikan Dekan Dikatakan, sebelum diberi obat Imu dan Budaya (FIB) nto Noor. Seminar ise- penenang, pasien harus diperiksa oleh dokter terlebih dahulu. Sebab 300 Pasien Terkait dengan hal im, Asisten obat yang diberikan juga tergan- tung pada kondisi pasien sendiri. can untuk mengantisipasi peredaran pil PCC mengenang ar UI Prof Dr AB Lapi- (Paracetamol, Caffein, Carisoprodol) Sejauh ini, obat penenang yang diberikan antara lain Alprazolam, sialis kejiwaan yang praktik di Esilgan, Atarax dan lainnya. Obat tersebut masuk dalam mantan pengguna narkoba. Terlebih saat ini ada dokter spe- Apotek yang menjadi sasaran inspeksi mendadak (sidak) di antaranya di Kecamatan Grogol tidaknya pil PCC. dan Kartasura, Rabu (20/9). Kecamatan Grogol. Di apotek ter- sebut, petugas memeriksa ada d, dan MSI Jateng. kan semuany a .egal dar tidak ada golongan Benzodiazepin. Harga obat tersebut cukup murah mulai dari Rp 21 ribu per strip hingga Rp (BBPOM) Jateng yang tengah berbagai daerah yang sebagian 59 ribu per strip dengan isi satu strip Sebab apotek tersebut menjadi dapat beberapa petugas Balai Besar pil PCC. g yang dipimpin Guru arah Unnes Prof Dr Salah satu apotek yang jadi tempat rujukan mantan-mantan Pengawasan Obat dan Makanan sasaran penyisiran petugas adalah Apotek Gedangan Sehat di Petugas khawatir ada penyalah- melakukan pendataan. "Setidaknya ada 300 pasien dari pengguna narkoba untuk berobat, Adapun Guru Besar ty Rochwulaningsih Asia, bahkan dunia. besar mantan pengguna narkoba. berisi 10 pil. (H46-70) Guru Besar Universiti Ke- sebagai Ketua I. Hadir bangsaan Malaysia (UKM) James T Collins menilai Kepu- Indip Prof Dr Singgih lauan Asia Tenggara menjadi panggung kegiatan maritim dalam skala besar.(H41-17) ar Departemen Ilmu rono, Prof Dr Sutejo K dan Prof Dr Dewi 838 Keluarga Terima Santunan Uang Duka SUKOHARJO - Sebanyak miskin yang meninggal dunia 838 ahli waris warga miskin yang masih jadi program andalan duka. Berkas yang disampaikan meninggal menerima santunan 64 penerima, Gatak 51 penerima, Nguter 63 penerima, Kartasura 77 oleh ahli waris lantas diverifikasi penerima, Polokarto 78 penerima, dan akan terus diberikan karena "Program santunan kematian sudah berjalan sejak tahun 2011 surat permohonan bantuan uang Pemkab Sukoharjo. Nilai santunan uang duka dari Pemkab Sukoharjo yang diberikan sebesar Rp 3 juta kebenarannya oleh Dinsos. Jika Mojolaban 76 penerima, dan Ke- merupakan program yang proraky- data sudah sesuai, barulah santunan sada Gelar Wisuda ke-41 n Siap Terjun ke Masyarakat di Pendapa Graha Satya Praja, Rabu (20/9). Santunan yang dicairkan untuk periode Januari-April 2017 dengan kematian pada warga miskin yang Tanpa Potongan nominal dana mencapai Rp 2,514 meninggal dengan harapan dapat miliar itu, diserahkan secara simbo- meringankan beban keluarga yang tersebar dari berbagai kecamatan. lis oleh Bupati Sukoharjo, ditinggalkan," kata Sarmadi. Wardoyo Wijaya. per orang. camatan Grogol ada 71 penerima. at," ujamya. "Pemkab tetap berkomitmen dicairkan ke Badan Keuangan "Setiapahli waris sendiri menerima Menunut bupati, pencairan dana digabung dalam beberapa bulan Bupati Sukoharjo, Wardoyo sekaligus karena butuh verifikasi dan proses pencairan. Karena itu tunan kematian merupakan pro- masyarakat tidak perlu khawatir uang duka tidak akan cair. "Uang Dikatakan, santunan kematian Tawangsari ada 76 penerima, Weru karena ada aturan, uang duka tidak duka Rp 3 juta diterimakan utuh untuk memberikan santunan Daerah (BKD). utuh tanpa potongan," tegasnya. Dari 838 penerima tersebut, Wijaya mengatakan, program san- CNAG SEMA Rinciannya, dari Kecamatan gram unggulan pemkab. Namun Ikhlas.. (Sambungan hlm 17) Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) yang diserahkan merupakan bantu- ada 91 penerima, Bulu ada 67 bisa cair begitu warga miskin (ga- tanpa potongan. Kalau ada yang PTAN Sukoharjo, Sarmadi mengatakan, an sosial uang duka yang diberikan santunan kematian untuk warga pada warga yang telah mengajukan ima, Bendosari 62 penerima, Baki harus jelas nama dan alamatnya. penerima, Sukoharjo ada 62 pener- kin) meninggal. Sebab data gakin dipotong langsung laporkan," tegas AWATAN 8-81 RESNAN bupati. (H46-70) atau Abimanyu- tergantung lakon) ditarik dari pentas/kelir. Salah sátu dari banyak cangkriman yang sangat mengesankan, sekedar sebagai contoh, adalah: Sak jroningaurip, opo sing paling gampang lan opo sing paling angel (dalam hidup ini apa yang paling Kirab.. mudah, dan apa yang paling sukar). Secara objektif, jawaban ini mungkin dapat diberikan dengan bermacam cara. Namun yang dipi- lih dalang adalah: Ikhlas. Oleh dalang, biasanya melalui tokoh punakawan, dikatakan: Sesuatu yang paling mudah adalah meng- ucapkan kata ikhlas, namun yang paling sulit adalah berbuat/bersi- kap ikhlas. Dalam ungkapan bahasa Jawa sering terdengar ucapan/kalimat: Ngucap/ngomong ikhlas gampang, nanging tumin- dak ikhlas banget ing angele. Orang-orang yang mengikhlaskan diri dalam penghambaannya kepada Sang Pencipta (orang yang mukhlis), seperti diingatkan dalam Alquran (Al-Hijr 15: 39:40), tidak akan terkena bujukan/godaan/rayuan setan yang menjerumuskan manusia kepada kehinaan, kerugian, kebinasaan. Berulang-ulang Allah Swt meng- ingatkan, menjanjikan, bahkan juga bersumpah bahwa untuk orang- orang yang beriman dan (suka) mengerjakan amalan kebagusan (dengan penuh keikhlasan) maka mereka akan diberi kemuliaan, disediakan kehidupan yang kekal di taman-taman surga dengan sungai-sungai yang mengalir di dalamnya; di samping balasan yang lebih baik dan lebih banyak dalam kehidupan di dunia (periksamisal- nya QS Al Bayyinah 98:7-8; An-Nahl 16:97). Lalu bagaimana cara berbuat ikhlas; hal inilah justru yang meru- pakan sangat sulit seperti sudah dikatakan sebelumnya. Setiap diri orang muslim mungkin ingin senantiasa belajar untuk meningkatkan kesempumaan amalan dengan keikhlasan di sepanjang usia yang dilalui. Ikhlas merentang dari tahap niat, kemudian tahap perbuatan, dan akhirnya tahap setelah perbuatan. Niat yang ikhlas tidak menginginkan agar apa yang diperbuat dilihat orang-walau mung- kin pada akhimya memang dilihat orang lain juga. Perbuatan/amalan yang ikhlas tidak butuh balasan, sanjungan, pujian - bahkan juga tidak walau sekedar ucapan terimakasih sekalipun. Pada tahap sete- lah perbuatan, keikhlasan bukan upaya pencitraan yang karena itu tidak membutuhkan pula popularitas termasuk perbincangan di masyarakat dan pemberitaan media yang kemudian orang ber- sangkutan dielu-elukan dalam setiap kehadirannya. Persoalan ikhlas adalah persoalan kerendahan hati dan kepasra- han hidup kepada Sang Pencipta yang berkulminasi dalam rukun sujud dua kali dalam setiap rekaat shalat yang dilakukan oleh setiap diri seorang muslim. Amalan kebagusan yang ikhlas notabene ada- lah amalan setiap diri orang beriman yang dilakukan semata untuk mengharap keridhoan Allah. Dan sebuah hadits agak panjang yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani bersumber dari Sahabat Anas bin Malik ra penggalannya mengatakan: ".. (Malaikat pencatat amal mengatakan) "Demi kemuliaanMu; kami tidak mencatat kecuali amalan kebaikan yang dia lakukan', Dan Allah berfirman 'Kalian benar; tetapi amalan-amalan itu dilakukan bukan untuk (mengharap keridhoan)Ku."(20) Prof Drs Pawito PhD, Gurubesar FISIP Universitas Sebelas Maret Surakarta. perkantoran di keraton. "Itu yang semula kami kawatirkan. Tetapi pak Mendagri sudah mengambil langkah-angkah bijak, terutama yang menyangkut pelaksanaan kirab pusaka nanti malam (kemarin dini hari-Red). Karena, pelaksanaan kirab 'kan membutuhkan Pemilik. (Sambungan him 17) (Sambungan hlm 17) Selain itu, Mendagri Tjahjo Kumolo juga memastikan penyelesaian persoalan di keraton ter- utama yang menyangkut persiapan pemberlakuan tempat persiapan. Jadi, tempat-tempat itu harus UPT pengelola keraton, progresnya sudah 99 kompensasi yakni kepunyaan Suroto dua bidang sekaligus. Lalu empat warga atas nama Muh Sangidi, Muh Sholi ahli waris Senen Imaningsan, dan terakhir Rusinah. UDA: Ketua STIKES Karya Husada Semarang Dr Fery an memindah kuncir wisudawan saat sidang rapat erbuka dalam rangka wisuda ke-41 dan angkat sumpah kesehatan di Aula MAJT Semarang, Rabu (20/9). Pada atan itu ada sebanyak 430 mahasiswa diwisuda dan sumpahnya sebagai tenaga kesehatan. Waligi mengatakan, para pemegang lahan mulai berpikir ulang kemudian mau menyerahkan aset-asetnya kepada negara karena enggan berunusan dengan aparat. Pasalnya, setelah pengadilan mengeluarkan aanmaning, pendekatan yang dilakukan perpanjangan negera itu adalah dengan menggelar ekseskusi lahan/rumah dengan pengerahan aparat keamanan gabungan baik dari TNIPolri dan Satpol PP. "Saya yakin pemegang lahan ini tidak mau melawan hukum, lalu bersedia mengikuti aturan negara dengan sukarela menyerahkan lahannya." Waligi berharap sisa lahan dari 61 bidang yang pembebasannya diserahkan kepada aparat hukum juga mau menyerahkan secara sukarela baik lahan atau bangunannya. "Toh nanti juga dibayar sesuai dengan nilai taksiran yang dikelu- arkan tim independen," tambahnya. Terpisah, humas PN Boyolali Agung Wicaksono membenarkan adanya warga pemegang lahan mendatangi kantomya untuk mengajukan permohonan pengambilan konsinyasi. "Iya benar, setiap hari ada warga yang mengaku pemegang lahan tol hendak mengambil konsinyasi. Urusan itu langsung kami serahkan ke panitera," ucapnya. Sebelumnyapada, Selasa(19/9)panitera PN Boyolalimembacakaneksekusi lahan milik warga Kiringan yang terdampak tol di balai desa setempat. Usai diba- cakan panitera PN Boyolali, aparat gabungan TNIPolri Satpol dan pelaksana tol melakukan eksekusi rumah warga. Eksekusi ini dilakukan setelah proses negosi- asi pembebasan lahan buntu dan akhimya persSoalan itu dilimpahkan kepengadil- an. (J5-20) dibuka gemboknya," ujar eks juru bicara keraton yang akrab disapa Gusti Moeng itu, di tempat ter- persen. "Kami besok juga akan ikut menyaksikan kirap pisah. pusaka di Keraton Kasunanan (Keraton Surakarta Hadiningrat-Red). Kirab pusaka harus tetap terlak- sana/terwujud. Progres penyelesaiannya, sudah 99 persen. Gantian (Keraton yang ada di) Solo, memang harus kita tangani. Karena Jogja sudah Mangkunegaran, juga hadir di keraton. Bahkan berhasil (menjual aset-aset pariwisatanya-Red).," ujar Mendagri menjawab pertanyaan para wartawan seusai mengikuti kirab pusaka di Pura Mangkunegarana, Rabu malam (21/9). Karena muncul di ritual kirab pusaka kali perta- ma di Pura angkunegaran, Mendagri diberondong Sultan HB IX, KGPHYudaningratmenyatakanakan berbagai pertanyaan tentang berbagai persoalan oleh kalangan wartawan setempat. Di antaranya yang menyangkut penyelesaian otoritas intemal di Keraton Surakarta, mulai yang berkait dengan beberapa kerabat dari Pura Pakualaman, ikut kelembagaan baru produk rekonsiliasi, pelak- menyaksikan kirab pusaka di Pura Pakualaman sanaan kirab pusaka yang mundur, soal UPT dan aset peninggalan sejarah di Solo yang belum mak- simal menjadi objek wisata dan sebagainya. Mengenai penyelesaian friksi ke arah rekonsil- iasi, dikatakan menteri prosesnya sudah terwujud final dan tinggal menyelesaikan urusan pember- lakuan Unit Pelaksana Teknis (UPT) pengelola ker- aton yang dibentuk lintas depertemen dan Jogja juga menggelar peringatan 1 Sura besok Kemendikbud sebagai leading sectomya yang kini malam (Kamis malam atau Jumat dini hari-Red)," progresnya sudah 99 persen. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa persoalan rekonsil- iasi belum final, petanya kini justru berubah karena Sinuhun Paku Buwono XIII bersamaadiknyabema- seperti Surakarta yang kini sedanggonjang-ganjing, ma KGPH Benowo dan dua kerabat berada di Berkait dengan pelaksanaan kirab mengarak 13pusakakemarin dini hari, Gusti Moeng menyebut semua adik Sinuhun Paku Buwono XIII meminta para pejabat dan tamu penting yang hadir di Pura ngabdikan diri kepada akat untuk menjadi menjadi tenaga kesehatan di pih baik. mni Karya Husada bisa menciptakan lapangan kerja ikan Finya sendiri dan juga pelajari, misalnya praktik ke- asyarakat. Dan, yang perawatan untuk kebutuhan ing bisa selalu men- ladan yang baik dida- ngan ilmu dan iman. membuka usahanya sendiri dasar ilmu dan iman, setelah mengurus surat tanda yang disandang akan registrasi (STR) dan surat izin menjadi karya lebih praktik. an manfaatnya nyata sa rasakan oleh umat lah diperoleh, kami berharap a kata dia. urut dia, dalam pro- mbelajaran, pihaknya harus menjadi bagian dalam na menylapkan lulus- mencari solusi untuk diri ma Kualitas dengan pem- sing-masing. Karena lulus han dan uji kompetensi ini adalah pintu awal untuk udah ditetapkan. Hal meraih tingkatan yang lebin cukan melalui berbagai tinggi," kata dia. pembelajaran, dianta- menggunakan pende- Karya Husada terus menjalin cudent center learning. kerja sama dengan sejumlan cara itu, diharapkan rumah sakit di dalam dan luar STIKES Karya Husa- negeri untuk menyalurkan te miliki kemampuan hard naga kerja kesehatan. Dengan n soft skill yang seim- adanya kerja sama itu, diha Kemampuan itu, akan rapkan lebih banyak alumni kali lulusan untuk STIKES Karya Husada yang seorang entreprene- da tidak hanya bisa bekerja KGPAA Mangkunagoro IX dan pemaisuri diharap bisa ikutmenyaksikanjalannya kirab di keraton yang akan dipandu sekelompok satwa kelangenan dalem mahesa Kiai Slamet itu. perusahaan, tapi juga dapat kesejahteraan sendiri sesuai ilmu yang di- Di tempat terpisah, salah seorang adik Sri dasar atau home care. Sehing- ga perawat dan bidan dapat hadir mengajak kerabatnya jika diundang menyak- sikan kirab di Keraton Surakarta. Rabu malam, dia bersama saudaranya, KGPH Prabu Kusumo dan kama memang diundang. "Kami senang diundang ke sini di acara ini. Seperti dulu-dulupun kami juga diundang di acara seperti ini. Mudah-mudahan kami juga diundang untuk menyaksikan kirab di Kasunanan (Keraton Surakarta Hadiningrat-Red). Tapi terserah siapa yang nanti akan ditugasi ke sini. Karena Keraton "Dengan bekal yang te- 4cm para alumni tidak hanya seka- dar mencari jawaban, namun Sejumlah. (Sambungan hlm 17) sebut adik Sri Sultan HBX yang akrab disebut Gusti Yuda itu. prosesi kirab di topengan pendapa. Tepat pukul 19.15, prosesi kirab dilepas untuk berjalan menuju gerbang utama Pura dan mengelilingi tembok sejauh 1.300 meter. Tampak di barisan depan pengarak pusaka kelima, ada Mendagri Tjahjo Kumolo, Gubernur Ganjar Pranowo, Ketua MK Arif Hidayat bersama istri, dan di barisan belakangnya tampak Wali Kota FX Hadi Rudyatmo. Setelah sekitar 90 menit kemudian, iring-iringan kirab pembawa pusa- ka kembali masuk ke Pura dan diterima KGPAA Mangkunagoro IX dan permaisuri, termasuk para pejabat tinggi negara itu. Upacara diakhiri dengan tebar bungkusan udik-udik berisi kembang telon dan uang logam yang dilakukan pula oleh Menteri kemaritiman dan Kelautan Susi Pudjiastuti, sebelum bergegas menuju sebuah rumah makan di Jalan Slamet Riyadi yang temboknya penuh lukisan mural yang antara lain ada sosok dirinya. (won-20) Meski demikian, STIKES Menyinggung soal kelembagaan keraton dia mengaku memang masih ada dua keraton dari seberang menyatakansikap belumbisabersepakat empat keraton pewaris Dinasti Mataram yang soal UPT, dan meminta waktu sampai 5 Oktober. berkedudukan di Surakarta dan Yogyakarta yang kini belum bisa menyelesaikan persoalan intemal Bebadan Dalam penjelasan kepada kalangan kerabat lembaganya. Dua yang masih menghadapi masa- seperti diterima GKR Wandansari Koes Moertijah, UPT Itu akan diberlakukan mulai 5 Oktober tema- lah berkait dengan proses pergantian kepemimpin- an di zaman republik yang sudah sedemikian modem ini, adalah Keraton Surakarta yang lahir tahun 1745 dan Keraton Yogyakarta yang lahir tahun 1755. (won-20) diserap pasar Asia, dengan tetap mendorong para lulusan gan bekal tersebut, dalam hal kewirausahaan ber- suk dimulainya bebadan (kelembagaan-Red) baru atau bebadan lama yang direvisi, bersamaan dengan dibukanya kembali seluruh operasional STIKES Karya Husa- intepreneur. (ae-smg) Color Rendition Chart