Tipe: Koran
Tanggal: 2017-09-22
Halaman: 24
Konten
Jalan Solo-Semarang jalan semakin kuat. Saat ini kontraktor sedang m yang berada di ruangan yang meminta k beberapa bulan. Namun demikian, pihaknya mema= mempercantik akses menuju pintu tol Ngasem. Pekerja= menuju pintu tol ini menjadi bagian dari rencana penE hancur tersebut. Tapi saat keja- termasuk BOYOLALI - Pelaksana Tol Solo-Kertosono (E kukan adalah memperkuat jalan Solo-Semarang deng= daraan yang diparkir di ruangan dievakuas dia tidur malam di depan TV juga mela bakal dihantam bus. Biasanya, sudah ka MAHOMUR 24 FOKUSJATENG JUMAT, 22 SEPTEMBER 2017 Generasi Muda Tak Tertarik Budaya Jawa Pintu Tol Ngasem Dita I Reuni Emas Al-Jiro Semarang SEMARANG - Generasi muda dinilai mulai yang adi luhung, kita yang akan rugi," tutumya. lapisan aspal menjadi cor beton. Deiabat Pembuat Komitmen Fisik Tol Soker PU tak tertarik pada pelestarian budaya Jawa. Seperti etika pergaulan unggah-ungguh, bagaimana harus berbicara yang muda dengan yang lebih tua, juga dalam hal kesenian karawitan sudah tak mengenal lagi. Karena itulah, menurutnya, menjadi kewajiban bagi alumni SMA 1-2 Semarang semua angkatan untuk melestarikan buda- ya Jawa. Paling tidak, bisa dimulai dari kalangan keluarga, baru kemudian ke tengah masyarakat. "Mestinya kita harus prihatin Bangsa Indonesia sudah mulai meninggalkan atau tidak tertarik Dia menjelaskan, bagi yang pada budaya Jawa, dan justru Гyang keng, Bedru Cahyono mengatakan, peningkatan "Betul, ada proyek di depan pintu tol. Akses jala ingkatkan yang sebelumnya aspal diganti cor beton proyek itu," katanya, Kamis (21/9). Dari pengamatan, pekerjaan peningkatan jalan ir di sisi selatan jalan nasional tersebut. Akses dari tim sekitar sepertiga jalan dengan cara ditutup seng. Rambu-rambu dan tanda peringatan dipasang un kan pengguna jalan, agar berhati-hati saat melintasi a proyek. Bedru memaparkan, proyek pengecoran jalan ir lainnya," katanya. Hal itu diungkapkan Wakil Ketua I Panitia Reuni Emas Al- Jiro (alumni SMA 1-2 Semarang angkatan 1965, 1966, dan 1967) Poermomo Sidhi yang juga dosen Fakultas Teknik Undip seusai beraudiensi dengan Wali Kota Hendrar Prihadi (alumnus SMA berminat dapat menghubungi bangsa lain sekarang ini Poernomo Sidhi (ponsel/WA beramai-ramai banyak mem- 0816657908) dan Endang Clara pelajari budaya kita," ungkap- (ponsel/WA 081325335401). Menurut dia, dengan reuni, se- lain merupakan ajang silaturah- mi bagi anggota yang kini ter- nya. Acara reuni akan dimeriahkan pentas kesenian Gareng-Petruk dari Ngesti Pandowo Semarang. sebar di berbagai daerah dengan Ngesti Pandowo merupakan pa- berbagai profesi, juga jadi ajang guyuban seni wayang orang, rintisan tokoh- tokoh seniman lintas tetap berjalan, meski tidak selancar seperti har Selain ada aktivitas proyek, keluar masuk kenda: hawa kebutuhan proyek akan sedikit mengurangi SM/Bambang Pur 1-2 Semarang), di ruang ker- janya,,Balai Kota Jalan Pemuda Semarang, baru-baru ini. Poernomo yang didampingi tukar pikiran, pengalaman, dan anggota panitia M Satya Joewana menjelaskan, pelestarian budaya Jawa akan menjadi topik bahasan dalam Reuni Emas Al-Jiro akan digelar di MG SeTos lantai 15 JI Gajah Mada Semarang, 4 November 2017. "Acara ini tidak hanya diikuti alumni 1965, 1966, dan 1967, MAKAN BERSAMA: Acara Suran ritual kembul bujana (makan bersama), dilakukan secara massal oleh 825 orang (215 keluarga) di jalan Dusun Ngulu Wetan, Desa Praci, Kecamatan Pracimantoro, Wonogini. (27) dari arah timur ke barat. "Kami sudah koordinasi dengan pihak ke Perhubungan dan pemerintah daerah, karena ini d nasional (proyek jalan tol-red)," imbuhnya. Dikejar Waktu Dikatakan, selain pekerjaan di pintu tol Ngasem pa sebenamya juga harus berjalan di pintu tol Klod Hanya, proyek penataan pintu tol di sana belum bis na masih menunggu proses pembebasan lahan. pihaknya memprioritaskan pekerjaan lapangar dengan status tanah sudah dibebaskan seperti d kami dikejar waktu. Apalagi sebentar lagi akan hujan, semoga proyek selekasnya bisa diselesaika Seperti diketahui, akses menuju pintu tol Ngas sionalkan pada saat musim mudik balik 2017. E barat dan timur yang hendak menuju Tol Soker Ngasem. Mengingat jalur ini padat, petugas gal posko di ruas ini untuk memperlancar arus lalu lir 2017, pintu tol Ngasem diperkirakan akan dio umum, karena akhir Desember 2017 proyek jala ini harus sudah rampung dan rencananya diope mendatang. (J5-37) pemikiran yang produktif serta bermanfaat bagi almamater, bangsa dan negara. Dimulai dari Keluarga Mengenai pelestarian budaya Jawa, menurut dia, banyak hal penampilan Gareng-Petruk, yang bisa dipelajari dan tidak akan lekang oleh zaman. "Kalau kita tidak menjaga dan budaya Jawa," kata Poernomo melestarikan budaya bangsa kita Jawa yang sampai sekarang masih ditampilkan di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Semarang. "Mudah-mudahan dengan Dari Labuhan Ageng Wayangan Suran hingga Ritual Kembul Bujana yang akan menambah inspirasi al- muni dalam usaha melestarikan Aji Anggoro Putro dari SMP 2 Manyaran Wonogiri dan dalang Alifian Nur Rohmad Arif dari ISI lajar, guru, pemuda karang taruna, perangkat desa, bersama tokoh masyarakat se- Kecamatan Pa- ranggupito, muspika, pimpinan dinas dan instansi tingkat keca- matan, serta komunitas masya- rakat budaya. Sebagai penanggung jawab labuhan yang diikuti ratusan orang ini, Kepala Desa (Kades) Parang- Ngancar, Kecamatan Giriwoyo, menggelar pergelaran wayang kulit semalam suntuk, menampil- kan dalang Ki Bagong Damono. Pentas wayang kulit yang digelar dalam rangka ritual Bersih Dusun ini menampilkan lakon "Petruk Dadi Ratu." ANEKA acara digelar masya- rakat Wonogiri dalam menyam- but tanggal 1 Sura Tahun Dal 1951, mulai dari ritual labuhan tetapi juga terbuka bagi angkatan Sidhi. (C28-27) Surakarta. ageng laut selatan, pentas wayang Suran semalam suntuk, hingga acara unik ritual kembul bujana (makan bersama) beralas daun pisang di jalan kampung. Ritual labuhan ageng me- nyambut tanggal 1 Sura digelar di gupito, Suparmo. Pantai Sembukan, Kecamatan Gerebek Kahyangan Pagelaran wayang kulit se- malam suntuk dengan dalang Ki Betal Jedhor Sulamo dipentaskan di Dusun Karangasem, Desa Acara unik penyambutan 1 Muharam 1349 H digelar secara massal oleh warga Dusun Ngulu Wetan, Desa Praci, Kecamatan menyajikan lakon Kreso Gugah dengan iringan seniman pan- grawit dari ISI Surakarta. Pentas wayang menyambut 1 Sura ini menyatakan, dipimpin pamong Puncak dari ritual labuhan Pracimantoro. Camat Pracimantoro, Warsito Paranggupito (70 kilometer arah selatan ibu kota Kabupaten Wonogiri). Acara ini dirangkai dengan wayang kulit semalam suntuk, yang (21/9) pagi. Ritual labuhan ageng laut sela- tan, Rabu (20/9) petang diawali dengan prosesi kirab, termasuk ditandai dengan pemanjatan doa rasa syukur dan permohonan keselamatan kepada Tuhan Yang sekaligus untuk sosialisasi empat Maha Kuasa. desa, warga menggelar acara Se- sarengan Kembul Bujana (makan bersama) yang diikuti 825 orang dari 215 keluarga dengan tema "Rukun Agawe Santosa". Menu makan bersama berupa nasi dan aneka lauk pauk, disajikan di atas daun pisang memanjang 200 meter di jalan kampung. Para bakul Pasar Kota Wono- pilar kebangsaan. Pentas wayang juga diseleng- Kemudian dilanjutkan dengan melabuh (memberikan) sebagian garakan masyarakat Dusun Ken- sesaji ke laut selatan dan diterus- kan dengan ramai-ramai rebutan berakhir Kamis Hindari Tabrak theng dan Dusun Randusari di Kecamatan Ngadirojo, dengan dalang lokal Toyo dan Broto. Wayangan Suran juga digelar di Bus Hantam Ru mengusung gunungan yang ter- buat dari aneka sayuran dan hasil pertanian warga Paranggupito. Kirab diikuti barisan putri domas pembawa dupa ratus beserta barisan pria pemikul jodhang berisi aneka sesaji labuhan. Mereka mengenakan pakaian adat kejawen. Prosesi kirab melibatkan pe- gunungan. Sebelumnya, di halaman rumah paseban Pantai Sembukan digelar obyek wisata spiritual Kahyangan, wayang kulit pakeliran padat, yang dimainkan dalang remaja Ribut Wismoyo Panggih dari SMP4 Pracimantoro. Namun, BOYOLALI - Rumah milik Ahmad Dadi (60) warga Desa syok atas m Pomah, Kecamatan Mojosongo setelah bus dihantam bus malam, Rabu tahui ruma (20/9) pukul 02.00. Penghuni kerusakan b rumah selamat tak ada yang ter- luka. Desa Dlepih, Kecamatan Tirto- giri pimpinan Honru Suryanto dalam menyambut 1 Muharam 1349 H, menggelar tirakatan Rabu (20/9) malam sampai Sekretaris Camat Tirtomoyo, dengan menyajikan hiburan musik campursari, menampilkan aneka lagu dan beragam tembang kenangan. (Bambang Pur-27) moyo. "Ini untuk memeriahkan acara Grebeg Sura Kahyangan," kata Seluruh Kamis (21/9) pagi digelar pakeli- Catur dan Camat Kuswamo. ran wayang purwa semalam sun- tuk, menampilkan dalang Pandan SM/dok berukuran 6 BERFOTO BERSAMA: Panitia Reuni Emas Al-Jiro (alumni SMA 1-2 Semarang) berfoto bersama Wali Kota Hendrar Prihadi seusai beraudiensi di ruang kerja Wali Kota, belum lama ini. (27) Warga Dusun Belik Desa Praci, Kecamatan Pracimantoro, juga Kejadian bermula saat bus alami retak PORosalia Indah bernopol AD- 1428-DF yang dikemudkan juga rusa- Sukamo (52), warga Kampung diganti. Pulo, Jakarta Utara melaju dari arah barat atau Semarang. Di haan bus ur depannya pada lajur kanan ruh kerusal- melaju searah sebuah trailer H- 1646-BP yang dikemudikan Zaenal Arifin (52). Bahkan KULIAH UMUM Bidang Pangan Perlu Ide Nakal Muhammadiyah Kumpulkan Rp 11,4 M untuk Rohingya FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS SEMARANG 2017 Dia men lema: I Kuliah Umum di FTP USM unik yang menarik perhatian masyarakat. "Dalam membuat suatu ino- PROSPEKINDUSTRIRANGAM& HASIL PERTANIANIDIRNONASIA liki dana ur "Mema. Pemblcara RURUANDTO SEMARANG - Perpaduan ahli dan praktisi hendaknya antara sumber daya alam yang melimpah dengan sumber daya kegiatan ilmiah akan menambah manusia berkualitas akan ber- kemampuan serta pengetahuan dengan mengubah sedikit suatu muara pada terciptanya kesejah- teraan. Hal itu disampaikan Wakil pertanian. Rektor III Universitas Semarang (USM) Iswoyo SPt MP, pada pembukaan kuliah umum di Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) kampus tersebut, Rabu (20/9), di Gedung V Fakultas Kedokteran Lantai VI. "Melihat sumber daya alam Indonesia yang sangat melimpah, dipadukan dengan sumber daya manusia (SDM) yang semakin berkualitas dan baik, pasti akan tercipta kesejahteraan," kata Iswoyo. Karena itu, lanjut dia, kuliah umum dengan mengundang para SEMARANG - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng melalui Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Majelis Pustaka Informasi (MPI), serta Lazismu, kembali mengadakan Teras Singosari Jilid II di Halaman Gedung Muhammadiyah Jawa Tengah Jalan Singosari Raya Nomor 33 Semarang, kemarin. Teras Singosai diisi dengan diskusipublik dengan tema "Manakar Masa Depan Muslim Rohingya". Ketua MDMC Jateng, Naibul Umam menjelaskan, kegiatan ini sebagai upaya untuk menemukan infomasi yang komprehensif terkait kasus Rohingya. Infomasi yang komprehensif itu akan menjadi pemahaman yang kaya akan perspektif. Dengan begitu, dia berharap pemahaman tersebut dapat menjadi acuan untuk bergerak dalam menanggapi kasus Rohingya. "Ini supaya tidak asal bersikap tanpa pemahaman yang utuh," tutumya. Teras Singosan jilid IlI diapresiasi oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jateng, Tafsir. Karena dengan acara seperti ini warga Muhammadiyah tidak berwawasan sempit, tapi berpemahaman luas, sehingga apa yang dilakukan tidak sia-sia. Tafsir mengatakan, aksi solidaritas Muhammadiyah terhadap Rohingya dengan melakuan penggalangan dana bukan karena etnis Rohingya itu mayoritas muslim, tapi yang melatarbelakangi kepedulian Muhammadiyah adalah semangat kemanusiaan. Sebagai pembicara Dosen Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Ali Muhammad dan Wakil Ketua MDMC PP Muham- madiyah, Arif Jamali Muiz. Hadir pula ratusan peserta dari perwakilan MDMC se-Jawa Tengah. Arif Jamali Muiz mengungkapkan, untuk sementara penggalangan dana yang terkumpul di Muhammadiyah sebesar Rp 11,4 miliar. Angka ini masih akan terus bertambah. "Dana kemanusiaan ini akan disalurkan ke pengungsi Rohingya, di sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan bantuan makanan," ungkapnya. Sementara Ali Muhamad mengatakan, diplomasi politik yang paling utama adalah bagaimana dunia intemasional bisa mendesak agar etnis Rohingya bisa menjadi warga negara Myanmar yang sah. (D14-27) sederhana vasi bukan berarti menciptakan hal baru seutuhnya, namun hanya diadakan rutin tiap tahun dengan Rabo Sentembc K. Relókte ranISN Tepat di pertigaan Wika, adalah tem trailer dikemudikan warga keluarga. ryang Kali Manggis, Kecamatan kerusakar Subah, Batang itu berbelok ke semula." kiri. Sopir bus pun kaget. Agar tidak menabrak, sopir bus mem- mengaku banting stir ke kanan. Rusak Parah mahasiswa di bidang teknologi karya yang telah ada, kita kem- bangkan menjadi suatu pene- muan yang lebih beda dari se- Menger Kegiatan yang diikuti 230 mahasiswa FTP ini mengangkat belumnya, hal tersebut telah tema "Prospek Industri Pangan & Hasil Pertanian di Indonesia". Materi kuliah disampaikan Dr Agung Priomanto Murdanoto, berpikirlah nakal. "Nakal dalam Direktur PT Rajawali Nusantara Indonesia dengan moderator dosen FTP, Dr Ir Rohadi MP. Dalam materi bertajuk "Masa Depan Industri Hasil Pertanian Indonesia", Agung mengatakan, kunci utama keberhasilan dalam tung tota belum bis dikatakan suatu inovasi baru," kata Agung. Satu kata kunci, lanjut dia, foto:SM/dok bidang pangan sangat diperlukan, di mana sesuatu yang musykil tetap bisa terjadi selama kita terus berusaha," ujamya. KULIAH UMUM: Direktur PT Rajawali Nusantara Indonesia, Dr Agung Priomanto Murdanoto menyampaikan materi ber- tajuk "Masa Depan Industri Hasil Pertanian Indonesia", di hadapan mahasiswa FTP USM, Rabu (20/9). (27) Laju bus memotong jalur masih trau Solo-Semarang dan baru ber- badan suda henti setelah menabrak tembok saya rinci. bangunan rumah Ahmad Dadi hingga jebol. Rumah mengalami ditangani rusak parah, dan tiga buah ken- pukul 07 Кеcela mahasiswa FTP, sehingga mereka tetap optimistis dengan karya- teknologi pengolahan hasil per- karya di bidang pertanian. "Kebutuhan pangan merupa- kan salah satu kebutuhan yang harus terus tersedia. Karena itu, de- mereka mampu mengembangkan Sementara Dekan Dr Ir Sri mobil der Budi Wahjuningsih berharap ku- liah umum dapat membuka wa- wasan tentang teknologi hasil per- tanian yang sebenarnya, serta dapat meningkatkan motivasi tanian, sehingga dapat membuka kesempatan tidak hanya bekerja, tapi juga menciptakan lapangan pekerjaan," ungkap Sri Budi. (fk- 27) juga mengalami kerusakan. "Beruntung kami sekeluarga diamankar selamat," kata Ahmad Dadi. Dijelaskan, dirinya sama sekali tidak mengira rumahnya Polres Bow persaingan industri pangan dan hasil pertanian adalah mampu menciptakan inovasi terbaru dan han untuk ngan pengetahuan yang dimiliki "Sopir Stimulasi Pijat Bayi Dorong Tumbuh Kembang Anak dian, dia tidur di ruang tengah. Kanit Lak 2cm SEMARANG - StiKes Karya PKK Kelurahan Sambiroto, Husada Semarang menggelar Semarang. Pelatihan yang diikuti pelatihan pijat bayi di Gedung 40 kader Posyandu ini dimaksud- ungkap Maftuchah. Sanggar ini mulai memberikan "Jadi kami tak tertimpa mewakili material bangunan." kan untuk mengoptimalkan tum- buh kembang anak. Stikes Karya Husada mendiri- yandu. Dalam program pengabdi- pelayanan pijat bayi dan skrining kan Sanggar Pijat Bayi Sehat "Sentuhan Cinta" dengan pem- bimbing Isy Royhanaty dan Maftuchah. Sanggar Pijat Bayi ini Kembang pada 40 kader posyandu dibiayai dana hibah pengabdian terpilih. masyarakat DRPM Kemristek Dikti. nakan sebagai program tambahan untuk meningkatkan strata pos- Marlin Sup University Research Colloquium an masyarakat ini, Stikes Karya perkembangan pada 1 Agustus Husada memberikan Pelatihan 2017 di Gedung PKK Kelurahan Sambiroto. Pelayanan diberikan oleh kader posyandu terlatih setiap Senin -Sabtu pukul 08.00-12.00. Selain pijat bayi dan skrining perkembangan, kata dia, ada juga pelayanan konsultasi tumbuh Pijat Bayi untuk Stimulasi Tumbuh ERAS KONTRIBUSI PERGURUAN TINGGI DALAM MEWUJUDKAN TAINABLE DEVELOPMENT GOA Pelayanan Terbaik Narasumber pelatihan adalah OREOORONS Prof Dr. Haryono Suyono, M. A, Ph D asehat Pembina Yiyosan Prof Dr Ir Imam R Untuk mendirikan sanggar ini, Melyana Nurul (CEO IHCA), Stikes Karya Husada Semarang bermitra dengan Pokja IV PKK Kelurahan Sambiroto, Puskesmas Rahmalia Oktaviani (Bidan prak- kembang anak yang diberikan tisi SDIDTK Puskesmas Kedung- mundu), Isy Royhanaty (dosen Stikes Karya Husada Semarang), Kedungmundu. Orang tua atau dan Maftuchah (dosen Stikes pengasuh juga dapat belajar dari Karya Husada Semarang). "Pelatihan ini bertujuan mem- bentuk kader posyandu yang siap memberikan pelayanan terbaik di sanggar tersebut dengan berbekal Suppoited Dosen Stikes Karya Husada Semarang dan Bidan Puskesmas Kedungmundu, dan IHCA (Indo- nessian Holistic Care Association). "Tujuan utama sanggar ini adalah untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak melalui stimulasi 'kata Isy Royhanaty. para kader tentang pijat bayi, sehingga bisa mempraktikan sendiri di rumah. Dengan demi- kian, akan tercapai tumbuh kem- bang anak yang optimal. (H66- www.roulia-indskoid SM/dok SMMH Habib Shaleh PELATIHAN PIJAT: Akademisi Stikes Karya Husada Semarang memberikan pelatihan pijat bayi untuk meng- optimalkan tumbuh kembang anak, baru-baru ini. (27) pijat bay Isy Royhanaty mengatakan, Sanggar Pijat Bayi ini bisa digu- pengetahuan dan keterampilan," 27) SAMPAIKAN PANDANGAN : Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng, Tafsir, menyampaikan pandangan dan penyikapan yang bijak bagi warga Muhammadiyah tentang Rohingya. (27) TEMBOK JEBOL: Tembok rumah Ahma Desa Pomah, Kecamatan Mojosongo jebo Color Rendition Chart
