Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Suara Merdeka
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-09-25
Halaman: 19

Konten


SOLOMETR SA SUKOHARJ0 19 SOLOMETRO SENIN, 25 SEPTEMBER 2017 Sukoharjo Masuk Nominasi Polres Periksa Empat Tiga Besar PHBS Pelapor Kasus FB SUKOHARJO - Empat saksi diperiksa penyidik Reskrim Polres Sukoharjo terkait dengan laporan dugaan ujaran kebencian oleh pemilik akun Facebook Bambang Wahyudi. Empat saksi yang diperiksa tersebut merupakan anggota DPRD Sukoharjo yang juga Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP di empat kecamatan. Saat ini polisi masih mendalami pelaku atau pemilik akun Facebook tersebut. Kapolres Sukoharjo, AKBPIwan Saktiadi mengatakan, mereka yang telah diperiksa adalah Sukardi Budi Martono, selaku Ketua PAC PDIP Grogol, Parwanto Mulyo Saputro, Ketua PAC PDIP Kartasura, Slagen Abu Gorda, Ketua PAC PDIP Sukoharjo, dan Idris Sarjono, Ketua PAC PDIP Polokarto. elemen masyarakat dalam rangka menanamkan PHBS. Mulai dari pen- dekatan melalui kader Posyandu, pemuda pelaksanaan PHBS di Kabupaten siaga sehat, kader pemantau jentik, dan lainnya. "Semua itu dilakukan untuk mewu- nasional. SUKOHARJO - Kabupaten Sukoharjo masuk nominasi tiga besar penilaian pelaksanaan terbaik Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam rangka kesatuan gerak PKK kesehatan Jateng. "Kami sudah menerima laporan Sukoharjo dan sudah kami teliti secara administrasi," ujamya. Kedatangan tim penilai ke Sukoharjo untuk melihat secara langsung apakah laporan yang disampaikan benar atau tidak. Evaluasi pelaksanaan PHBS sendiri dalam rangka meningkatkan kesadaran, "Para pelapor sudah dimintai keterangan semua. Saat ini kami masih terus mendalami kasus ini," ujar Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi, kemarin. judkan PHBS di Kabupaten Sukoharjo," imbuhnya. Tingkat Nasional Ketua Tim Penilai Provinsi Jateng, Rita Utrayani menyampaikan, Sukoharjo kemauan serta kemampuan mayarakat masuk nominasi tiga besar bersama Dalam penilaian ini, Kabupaten Provinsi Jateng maju ke tingkat nasional," Sukoharjo diwaliki Desa Gedangan, ujamya, kemarin. Kecamatan Grogol. Ketua TP PKK Sukoharjo, Etty Sukoharjo sudah melakukan berbagai Suryani mengatakan, bisa menjadi tiga besar se-Jateng, merupakan kebanggaan bagi pihaknya. "Kami berharap bisa men- jadi yang terbaik sehingga mewakili Terpisah, Kasat Reskrim Polres Sukoharjo, AKP Rifeld Constantien Baba menambahkan, masih mendalami kasus itu. Status pemilik akun Facebook Bambang Wahyudi masih sebagai terduga. Terpisah, Sukardi Budi Martono membenarkan dirinya bersama pelapor yang lain sudah dimintai keterangan oleh penyidik Polres Sukoharjo. Karena itu pihaknya masih menunggu tindak lan- jut penanganan kasus dugaan ujaran kebencian yang sudah dila- porkan ke polisi. "Kami berharap kasus itu segera selesai dan menjadi pembela- jaran bagi semua pihak agar tetap santun dalam menggunakan media sosial," ujarmya. Menurut angota DPRD Sukoharjo ini, di era seperti sekarang kritik itu merupakan hal yang wajar dan sah. Hanya saja, kritik itu harus disampaikan dengan santun bukan menghujat dan memfit- nah. Karena itu, pihaknya meminta agar polisi segera menyele- saikan kasus tersebut. Untuk diketahui, beberapa waktu lalu sejumlah pengurus DPC PDIP Sukoharjo melaporkan pemilik akun Facebook Bambang Wahyudi ke Polres Sukoharjo. Sebab dalam salah satu unggahan- nya dinilai menyudutkan PDI Perjuangan.(H46-70) Selama ini, ujar Etik, Kabupaten upaya termasuk sosialisasi untuk berperi- Kabupaten Pemalang dan Pati. Dari tiga laku hidup sehat dan bersih, melalui kabupaten tersebut akan dipilih satu kabu- berbagai upaya. Pihaknya selalu melibatkan berbagai Jateng maju ke lomba serupa tingkat meningkatkan kualitas hidup sehat. Dalam kesempatan tersebut, tim peni- lai juga didampingi Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, Wakil Bupati Purwadi, serta Sekda Agus Santosa. (H46-70) paten sebagai pemenang dan mewakili Verifikasi Data Penerima SM/Yusuf Guna ai kendaraan, kemarin. (37) Bantuan Selesai September au Hindari ahan SUKOHARJO- Verifikasi dan Validasi (Verval) basis data ter- padu (BDT) penerima bantuan sosial diharapkan selesai pada akhir September ini. Plt Dinas Sosial (Dinsos) Sukoharjo, Sarmadi mengatakan, proses verifikasi melibatkan petugas dari paling bawah yakni RT/RW, desa, kelurahan, dan kecamatan. Verifikasi dan validasi dilakukan untuk mencocokan dan meneliti kembali data penerima bantuan sosial di Sukoharjo. "Data yang diteliti dan dicocokan meliputi data warga yang meninggal dunia, pindah fasilitas kesehatan, pindah berobat dari miskin ke kaya dan sebaliknya kaya ke miskin, nama ganda, men- cocokan kembali warga yang belum memiliki nomor induk kepen- dudukan (NIK), pindah alamat dan lainnya," Ujar Sarmadi. Menurut dia, verifikasi dan validasi wajib dilakukan di Sukoharjo dan daerah lain di Indonesia untuk menghasilkan data valid. Sebab data ini akan dipakai sebagai acuan penerima bantuan sosial secara nasional. Sebelum diserahkan ke provinsi dan pemerintah pusat, data pada tingkat kabupaten harus mendapatkan tanda tangan dari bupati. Sebelum ditanda tangani resmi juga akan dilakukan proses terakhir yakni pemeriksaan data oleh bupati. "BDT Sukoharjo sekarang 335.226 jiwa, tersebar di 167 desa dan kelurahan di 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo," lanjutnya. Namun demikian, dalam tahapan verifikasi dan validasi ini ada kemungkinan data tersebut mengalami perubahan. Hal itu dikare- nakan ada warga meninggal dunia atau pindah alamat. Tahapan ini sendiri dilakukan dua kali dalam satu tahun, yakni Mei dan November. Untuk 2017 ini merupkaan verifikasi pertama. Hasil data akan dipakai di 2018 mendatang. Output dari verifikasi dan validasi ini, lanjut Sarmadi, akan digunakan untuk penerima beras miskin (raskin) pada tahun 2018. Karena itu penerima raskin nantinya ada kemungkinan bisa berubah. "Yang tadinya menerima, tahun depan belum tentu mener- ima karena perubahan status dari miskin menjadi kaya atau seba- liknya," tandasnya. (H46-70) 0726 etan di depan Dr Moewardi, Wali Kota FX Hadi Rudyatmo mebambahkan, Pemkot juga berencana ak bisa bebas membongkar median Jalan Dr Moewardi guna membuka akses pengendara dari lalan Hasanudin dan Jalan Samratulangi Menurut dia, pembukaan akses pengen dara itu tidak akan mengganggu pela- sản sebidang auan térsebut, matkan Rambu sanaan proyek. an (RPPJ) di - Diharapkan asi setiap minggu. Jadi jika ada persoalm menghindari di lapangan, bisa segera diatasi," tandas embangunan nya. Fadilah Yanuar, Asisten Teknik ni juga akan alihan arus t bisa mem- g akan dile- berlangsung pekan ini. an juga bisa ngevaluasi s itu secara "Rekayasa lalu lintas itu akan dieval Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Jateng menerangkan, lelang pembangunan flyover ditargetkan SM/Heru Susilo Pembinaan Fisik Prajurit "Penetapan pemenang lelang dijad- walkan berlangsung November, setelah itu langsung dilanjutkan penandatan- ganan kontrak kerja," jelas dia. (H73-37) ANGGOTA Kodim 0726 dan Minvetcad 32 Sukoharjo melaksanakan pembinaan fisik Samapta periode II tahun 2017. Kegiatan Kesegaran Jasmani periodik dengan tujuan menjaga kebugaran dan fisik anggota ini, dilaksanakan di komplek GOR Merdeka Jombor Sukoharjo, baru-baru ini.(70) Saat Bupati Ngopi di Warung Sederhama JAJAN di warung sudah menjadi Nguter tersebut bernama Suratmin itu kebiasaan Bupati Sukoharjo Wardoyo sempat mengatakan pada bupati, bahwa Wijaya, usai kegiatan, baik resmi atau pun tidak. Usai menemui puluhan petani di Dam Colo Nguter yang menuntut penundaan penutupan Dam Colo, kemarin, bupati doakan semoga menjadi haji dan hajah yang saat itu mengenakan kaos hitam juga mampir di warung di sekitar bendungan Nongkrong di HIK tersebut. uang milik at diketahui dan h putusan hakim etetapan hukum t dikembalikan melapor, di antaranya Budy a korban," jelas aputra mewakili arta, Sumarjo. erkara ini, Dina ya Djodi diduga Solo. menggelapkan erban untuk diin- alam bisnis emas kedua tersangka perkara yang menjeratnya dera CV Kebun mia (KEI). emas dengan janji persen tiap bulan dipakai untuk apa, dia tidak mya bermasalah setelah para korban yang ter- tipu melapor ke Polresta Surakarta. Lima korban yang resmi раrа AMA TAMXIM Petani. istri dan anaknya sedang menunaikan Ibadah Haji. Saat ini dia sedang menung- gu kepulangan keluarganya itu. Mendengar kata-kata itu, bupati men- (sambungan hlm 17) Sartono (54) warga Malang, Jatim, dan Herman Priyono (54) warga Kampung Purwo- prajan RT 04 RW 30, Jebres, Hardo, Ketua P3A Dam Colo Barat menambahkan, para petani meminta agar penutupan ditunda, minimal 15 hari. Ketika penutu- pan ditunda, mereka berharap padi yang saat ini berumur antara 70- 80 hari bisa panen. "Kalau sampai tidak ada air, jelas akan berdampak menyengsarakan petani. Bisa-bisa petani bubruk alias bangkrut karena tidak panen," ujanya di depan Bupati. Ketua P3A Dam Colo Timur, Jigong Sarjanto mengatakan, seluruh petani baik di Colo Timur maupun Barat, meminta agar penutupan ditunda. Karena itu pihaknya berharap Bupati Sukoharjo membantu perjuangan para petani, agar musim tanam kali ini tidak yang mabrur. Beberapa waktu lalu, sejumlah pen- Warga yang kebetulan sedang berada gunjung dan pedagang angkringan (HIK) di warung tersebut, kaget karena bupati mampir di warung yang jauh dari kata mewah. Sebab hidangan yang disug- uhkan pun hanya sekadar makanan ringan, teh, serta kopi. Saat ngopi itu, bupati juga sempat ngobrol ringan dengan beberapa warga. Termasuk guyonan dengan seorang laki- laki dengan usia sekitar 70 tahun. Kakek- kakek yang mengenakan topi laken khas bupati, makan di warung angkringan itu pedagang sapi itu, kemudian terlibat juga mendekatkan dengan warga. obrolan seru dengan Wardoyo. Kakek-kakek Ketika masih menjalani pemeriksaan di Satreskrim, Dina Yuanita enggan menjelaskan di sekitar Alun-alun Satya Negara Sukoharjo juga dikejutkan dengan kehadiran Bupati Wardoyo Wijaya, yang tiba-tiba datang untuk makan siang di sana. Pemilik warung pun sempat kaget dan justru terbengong ketika bupati memesan minuman. FUS bersama suaminya. Ketika ditanya usahanya fiktif atau resmi dan uang hasil penipuan Wardoyo mengaku sudah biasa makan di warung pinggir jalan. Menurut sengsara. Menanggapi keluhan tersebut, Bupati Wardoyo Wijaya men- gatakan, penutupan 1 Oktober itu sudah berdasarkan konsensus bersama. Hanya, karena situasi saat ini mengkhawatirkan, mestinya ada kelonggaran dari pengelola Dam Colo. "Harus disepakati dulu, bahwa penutupan 1 Oktober itu sudah kesepakatan bersama. Tetapi karena situasi ini mengancam petani, kami akan meminta dan mendorong agar BBWSBS menunda penutupan minimal 15 hari, agar petani bisa panen," tegas Bupati. Kirim Surat bersediamenguraikan. (G11-37) SMHeru Susilo "Karena ada interaksi langsung dengan mereka," katanya.(Heru Susilo-70) NGOPI BARENG WARGA: Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya ngopi bareng warga di warung pinggir Bedung Colo, kemarin.(70) yang diketahui warga sar tembang dan teatrikal. Sejumlah pedagang dan anaknya dari Paguyuban Papat Suto tampil lewat tari Pasar Kampung Mbabar Pulung yang bersyukur atas pulung atau keberuntungan yang diterima para pedagang. Srawung Seni Sakral ditutup dengan sajian kolaborasi musik dan lagu Indonesia dan Korea lewat judul Doa Bersama Dunia. (Sri Wahjoedi- 37) Srawung... atkan keluhan dari pedangang di Pasar Gede mengenai kondisi pasar tradisional tersebut. Karena kerusakan atap, mem- buat air masuk dan menggenangi Pasar... akomodasi pihak T yang ada yang 4cm ada dua pusaka yang dibawa sambil berlari untuk disusulkan, tetapi barisan kirab sudah telanjur jauh. Akhimya dua pusaka itu dilarikan dengan mobil patroli polisi untuk menyusul. Cara-cara seperti ini dinilai sungguh tidak menghargai dan menghilangkan rasa hormat kepada para leluhur. "Saya tidak bisa menerima penghinaan semacam itu. Itu benar- benar merusak kepercayaan dan Bakal calon gubemur (Bacagub) Jateng ini menambahkan, pemerintah ada untuk menyejahterakan masyarakat, apalagi petani agar kehidupan mereka sejahtera. Jadi tidak ada salah pemerintah, dalam hal ini pengelola Dam Colo, medengarkan apa yang menjadi aspirasi petani. Karena itu, pihaknya akan ikut bersama-sama petani men- dorong agar pengelola Dam Colo bisa mengabulkan permintaan petani. Salah satunya dengan mengirimkan surat resmi ke BBWS- BS. "Senin saya akan kirim surat resmi ke BBWSBS. Silakan para petani ikut mengawal," tandasnya. Di satu sisi, Bupati berpesan agar para petani tidak perlu melakukan gerakan-gerakan atau aksi-aksi banyak pihak. Bupati meminta agar petani tetap bekerja seperti biasanya, dan terus berdoa agar harapan mereka dapat terkabul. Kekhawatiran akan gagal panen diharapkan tidak terjadi. "Mari bersama-sama berdoa dan berusaha, agar apa yang men- jadi keinginan kita semua bisa terwujud. Tidak perlu aksi-aksi yang bisa merugikan semua pihak," tegas Bupati. Usai mendengarkan penjelasan Bupati, para petani sepakat dan akan mengawal surat yang akan dikirim ke BBWSBS. Setelah itu, mereka bubar untuk melihat kondisi air di Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri. (H46-37) (sambungan hlm 17) (sambungan hlm 17) Dengan Spirit of Gregorian, sajian itu terin- spirasi oleh musik yang sering digunakan dalam upacara misa di gereja dan ritual ibadah lainnya, yaitu musik gregorian. Musik itu ada dan berkembang sejak abad pertengahan di Eropa sekitar 590. kios. Pihaknya pesimistis anggaran tersebut mencukupi kebutuhan rehab yang dinginkan. Guna mengoptimalkan rehab Pasar Gede, dirinya menyarankan kepada Disdag untuk mengevalu- asi sejumlah program rehab di sejumlah pasar. Di antaranya Pasar Jongke dan Pasar Purwosari yang men- gandalkan pendanaan dari pemer- intah pusat dan Pemprov Jawa Tengah. "Jika perbaikan Pasar Gede masuk skala prioritas, alokasikan dulu rehab. Kebutuhan dana bera- arena nya peran a, praktis k kirab," "Harusnya memang segera diperbaiki, karena sudah banyak keluhan, karena saat hujan air masuk pasar dan menggenang," рapamya. Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pasar Dinas Perdagangan (Disdag), Joko Sartono menjelaskan, perbaikan Pasar Gede mendesak dilakukan, khususnya di bagian atap. Pihaknya tidak bisa mengerjakan perbaikan Pasar Gede tahun lalu, lantaran alokasi anggaran ter- batas. Pada awalnya dikenal sebagia musik mono- foni atau satu suara. Namun kemudian oleh Paus Gregorius Agung, musik itu menjadi musik liturgi gereja dengan nama gregorian. Sajian musik juga ditampilkan seniman Bali lewat karyanya berjudul Puja Santi. Karya itu merupakan kerinduan yang mendambakan kedamaian kehidupan makro dan mikro. Seni sakral dalam bentuk tari dan tembang diusung Wahyu Santosa Prabowo, penari dan koreografer Solo. Lewat garapan Umbul Donga sebagai ungkapan syukur manusia kepada Allah. itu, lan- ndangan arga besar keyakinan masyarakat luas terhadap menyak- Menjaga. yang bisa merugikan keraton dan nilai-nilainya. Itu telah merusak fundamental spiritual Jawa. Kami akan menjelaskan apa adanya, bila ada kesempatan bertemu dengan pemerintah. Saya yakin, pemerintah masih mengakui dan mengormati ker- aton," tegas Gusti Moeng yang dibenarkan GKR Galuh Kencana dan GKR Retno Dumilah, siang kemarin. (won-37) (sambungan hlm 17) gas yang ka tam- apa rasa a mem- as yang tidak pa agar dirinci," kata dia. Banyak Keluhan Hal senada juga diungkapkan oleh Anggota Komisi III, Wawanto. Terlebih pihaknya kerap mendap- "Selain atap, perbaikan juga dilakukan pada bagian lantai dan instalasi pipa hidran. Makanya kami usulkan kembali," kata dia. (shd-37) Menurut Rumi, target emas bagi tim futsal bukanlah sulit. Target itu dinilai realistis, mengingat peta kekuatan lawan. Apalagi Surakarta memiliki tradisi emas. "Dalam Porprov 2009, tim Futsal Kota Solo bisa berhasil meraih medali emas. Maka tahun depan kami berharap emas kembali bisa direbut," tandasnya. (Wisnu Kisawa-37) ugas itu. a lagi, Karya moncer diusung Agung Kusuma Widagdo. Seniman tari itu menyajikan tari berjudul Mantram Swara Bumi lewat gerak tari, Vit Color Rendition Chart