Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

28 SOLOMETRO KLATEN JUMAT, 29 SEPTEMBER 2017 48 Kades Dilantik di Bukit Cinta ASPIRASI BAYAT - Untuk pertama kalinya, 23 kecamatan, hanya 3 kecamatan pelantikan 48 kepala desa (kades) digelar di obyek wisata Bukit Cinta, Desa Gu- nung Gajah, Kecamatan Bayat, Klaten, Kamis (28/9). Selain karena Pendapa Pemkab Klaten sedang direnovasi, langkah itu dilakukan untuk promosi bersatu dan melupakan persaingan saat yang tidak ada pelantikan kades yakni De- langgu, Klaten Utara, dan Kalikotes. Ke- giatan itu dimeriahkan dengan kehadiran ratusan pendukung kades yang dilantik. "Saya minta agar masyarakat desa diberi kenangan payung Juwiring, seba- gai simbol agar mereka bisa menjadi pen- gayom bagi masyarakat," kata dia. Semua kades mendapatkan cendera mata payung hias warna merah yang ter- buat dari kain dengan rangka bambu. Ada lukisan bunga dan tulisan "Plt Bupati produk unggulan maupun wisata bisa Klaten Sri Mulyani". Payung yang dipesan dari sentra ker- ajinan payung di Juwiring itu sudah dike- nal luas hingga mancanegara. Dia ingin desa lain juga ikut meng- garap potensi wisatanya agar menda- tangkan manfaat bagi masyarakat sekitar. Diharapkan, bila potensi desa baik Penasaran Kuliner MESKIPUN baru sebulan bertugas, bagi Sugiyanto wilayah Kabupaten Klaten memiliki daya tarik tersendiri dan berbeda dari daerah lain. Terutama dalam soal kulin- Pilkades Serentak 26 Juli 2017. Kades terpilih harus merangkul seluruh masya- digarap dengan baik, maka kesejahteraan warga akan meningkat. (F5-54) wisata. "Sengaja kami pilih Objek Wisata Watu Prahu Bukit Cinta Gunung Gajah rakat, termasuk yang tidak memilihnya. untuk lokasi pelantikan kades, agar desti- nasi wisata yang dikelola BUMDes ini bisa lebih dikenal masyarakat Klaten dan luar Klaten," ujar Plt Bupati, Sri Undang Nomor 5 tahun 2015 tentang Mulyani. Pelantikan dan pengambilan sumpah aparatur desa untuk berkreasi mema- dilakukan berdasarkan SK Bupati Klaten Nomor 237-284 Tahun 2017 tentang Pengesahan Kades Terpilih Menjadi fungsinya. Kades di Kabupaten Klaten tertanggal 5 September 2017. Kades terpilih hasil Pilkades serentak masyarakat desa. 2017 itu, dilakukan Plt Bupati, Klaten Sri Mulyani. Tampak hadir jajaran Forko- pimda, para pejabat Pemkab Klaten, mengingatkan bisa ada penyimpangan Muspika, tokoh masyarakat, dan tamu undangan. Masyarakat Bersatu Pelantikan 48 kades yang berasal dari TAHUN 2017 Semua bergotong royong membangun desa," kata Sri Mulyani. Sri Mulyani menegaskan Undang- ernya yang ada berbagai macam. " Bahkan rumah dinas saya di Klaten dikepung arena kuliner. Kalau pesan tinggal melangkah," kata Ketua Pengadilan Negeri Kelas I A Klaten itu. Menurut hakim kelahiran Pati, November 1967 itu, banyaknya jenis kuliner di Kabupaten Klaten membuatnya penasaran. Apalagi menja- jal aneka kuliner merupakan hobi hakim yang sudah pemah bertugas Desa memberikan payung hukum bagi jukan wilayah. Jangan sampai apartur desa tak mengerti tugas pokok dan SM Achmad Hussain Pemerintah pusat telah memberikan dana besar untuk memenuhi harapan Hal itu menuntut tanggung jawab besar. Pendamping kades diharapkan di Aceh hingga Sulawesi itu. Dari Klaten, kuliner yang dikenalnya saat bertugas di Jakarta, Demak, Pati dan daerah lain hanyalah sop ayam pecok. Temyata saat berdinas di Klaten, jenis kuliner tidak saja sebatas sop ayam saja. Ada gulai kepala ikan, nasi goreng, ayam bakar, mi godok bahkan sampai angkringan yang tersebar di banyak wilayah. Beberapa sudah dalam mengelola keuangan desa. "Aparatur desa diharapkan bisa memberikan pelayanan yang baik kepa- da masyarakat. Kades SMMerawati Sunantri LANTIK KADES: Pit Bupati Sri Mulyani melantik 48 kades di Bukit Cinta Desa Gunung Gajah, Kecamatan Bayat, Klaten, Kamis (28/9).(54) dicobanya tetapi tetap saja belum semuanya. yang dilantik Variasi kuliner di Klaten itu, kata pemegang sertifikasi hakim tipikor itu, tidak didapati di daerah lain. Baik dari sisi jenis makanan maupun rasanya. Daerah yang memiliki banyak variasi kuliner di luar Klaten dan pernah didiaminya sebagai tempat bertugas adalah di Petir dan Angin Kencang Mengancam Manado, Sulawesi Utara. "Namun kulinernya ekstrem, tidak cocok dengan lidah saya orang Jawa," ungkap mantan Wakil Ketua PN Manado itu. Baginya, Kabupaten Klaten juga bukan daerah baru sebab sebelumnya sudah beberapa kali datang ke Klaten. Masyarakatnya ramah seramah kulinemya yang bermacam-macam. (Achmad Hussain-54) IMasuk Persiapan Pancaroba KLATEN-Memasuki pancaroba atau Agen Elpiji Bantu 30 Tangki Air peralihan musim kemarau ke penghujan, potensi munculnya petir dan angin kencang bisa terjadi. Masyarakat diminta mulai waspada dengan perubahan cuaca. JATINOM - Warga Desa Bengkin, Kecamatan Jatinom, Klaten mengalami krisis air bersih, karena tidak bulan tak turun hujan. Akibatnya, mereka harus menghabiskan dana hingga jutaan untuk membeli air untuk mandi, memasak, mencuci dan memberi minum ternak sapi. "Sudah tiga bulan tidak hujan, jadi untuk memenuhi kebu- tuhan ami beli air tangki dari Umbul Brintik, yang harganya Rp 120.000 pertangki isi 5.000 liter,' kata Sukardi (64) warga Dukuh Jaten Karangkendal, Desa Bengking, Jatinom, Kamis (28/9). Keluarganya bisa menghabiskan 3 drum air sehari, untuk mandi, memasak, mencuci, dan memberi minum sapi peli- haraannya. Sejak kemarau dan tandon airnya mengering, dia sudah membeli air sekitar 15 tangki yang harganya Rp 120.000/tangki. "Selasa (26/9) lalu, sempat turun hujan namun hanya seben- tar dan airnya masih kotor, sehingga belum bisa ditampung. Paling tidak hujan empat atau lima kali baru bisa ditampung ke tandon. Mudah-mudahan segera turun hujan," ujar dia. Tak heran bila warga Bengking sangat senang mendapatkan bantuan air bersih dari Paguyuban Agen Elpiji 3 Kg Klaten. Ada empat tangki yang dikirimkan ke desa tersebut. pemilihan lokasi dan distribusi air dilakukan bekerja sama dengan BPBD Klaten. Saat tangki bantuan air bersih datang, warga sudah menyam- but dengan membawa jeriken, ember dan wadah lain untuk menampung air. Setelah semuanya penuh, air dituangkan ke tan- don milik masjid setempat agar bisa dimanfaatkan masyarakat banyak. Hadir pada acara itu, Ketua Paguyuban Agen Elpiji 3 Kg Klaten, Eko Setyo Ali Wahyono, sejumlah agen, Muspika Jatinom dan sukarelawan BPBD Klaten. " Mulai ada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Bisa disertai petir dan angin kencang," ungkap Kepala Badan Penang- gulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Klaten, Bambang Giyanto, Kamis (28/9). Dikatakan, mengacu informasi terakhir dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), saat ini belum memasuki musim penghujan tetapi baru akan masuk ke penghujan. Secara umum, dari pola angin masih menunjukkan angin yang berasal dari benua Australia yang cenderung mengindikasikan musim kemarau masih mendominasi. Namun demikian, angin yang berasal dari benua Asia yang biasanya mengindikasikan musim hujan juga mulai aktif bergerak. Terutama ke bagian barat. Dengan kondisi cuaca semacam itu, menjadikan cuaca tidak menentu, Hujan yang terjadi masih tidak menentu dan tidak merata. Intensitas hujan bisa sedang maupun lebat diikuti angin dan petir dengan durasi tidak lama. Kondisi itu menunjukkan masa peralihan dari kemarau ke penghujan mulai terjadi. Musim hujan diperkirakan baru akan terjadi saat memasuki Oktober beberapa hari lagi. Untuk itu masyarakat diminta mulai waspada mengantisipasi cuaca agar tidak ada bencana. Misalnya mulai menebang pohon, memangkas dahan yang seki- ranya berbahaya atau membersihkan saluran agar tidak banjir. Sudah Sepekan Di beberapa wilayah Kabupaten Klaten dari pantauan sudah sepekan mulai turun hujan baik skala rendah, sedang dan lebat. Hujan mulai dari wilayah dataran rendah maupun sampai ke pegunungan. Kadus I Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Marsono men- gatakan, hujan sudah dua kali turun di wilayahnya. Awal pekan lalu dan dua hari lalu. BPBD KABLATEN SM dok POHON TUMBANG : Tim TRC BPBD, sukarelawan dan masyarakat membersihkan pohon tumbang di depan Puskesmas Bayat, Kecamatan Bayat, Rabu (27/9) sore. (54) BPK Gelar Pemeriksaan Tujuan Khusus persiapkan bahan audit BPK. Hal Penting Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Pemkab Klaten, Sunarno menjelaskan, untuk men- jawab pemeriksaan BPK, semua OPD diminta mem- I OPD Diminta Beres-beres "Setiap tahun, paguyugan agen elpiji memberikan bantuan air bersih ke daerah yang mengalami kekeringan sebagait wujud kepedulian kami. Penentuan lokasinya berdasarkan data dari BPBD Klaten," kata Eko. Dikirim Bertahap Kali ini, bantuan yang akan diberikan sebanyak 30 tangki dan akan dikirimkan secara bertahap dalam tiga hari. Sasarannya Desa Bengking, Kecamatan Jatinom, Desa Sidorejo dan Tlogowatu, Kecamatan Kemalang. Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Bambang Giyanto menginformasikan, hujan yang turun dalam dua hari terakhir belum dapat mengatasi kekeringan di desa-desa di lereng Merapi. Air dari hujan pertama bekum bisa ditampung karena kotor, sehingga warga masih mengalami kekurangan air dan membutuhkan bantuan air bersih KLATEN - Badan Pe- meriksa Keuangan RI (BPK- RI) dipastikan akan turun tangan ke Pemkab Klaten mulai Oktober. BPK akan "Belum deras tetapi sudah lumayan basah," katanya. Air hujan belum mengisi bak penampungan air milik warga sebab langsung habis menguap di genteng rumah dan tanah. Mendung hampir tiap hari terjadi meskipun tidak pasti menjadi hujan. Kadang hanya ger- imis diminta segera mempersiap- kan diri. Tidak perlu ada yang dikhawatirkan dengan kedatangan auditor BPK. Justru dengan adanya mengaudit belanja modal pemeriksaan belanja modal oleh BPK Oktober ini akan membuat audit APBD 2017 keseluruhan lebih aman. torat Pemkab Klaten, Syah- Artinya jika tahun ini sudah runa mengatakan, dari infor- diperiksa maka audit total tidak merata antara desa satu dengan lainnya. Ancaman persiapkan beberapa hal penting. Antara lain, OPD di- minta menyiapkan semua dokumen kegiatan, bukti syang angin kencang, Rabu (27/9) terjadi di Kecamatan Bayat dan Wedi. Hujan pukul 16.00 menyebabkan beberapa pohon tumbang. Di Kecamatan Bayat, pohon mangga ambruk menghantam pagar Puskesmas. Di Desa Jiwo, Kecamatan Wedi pohon tumbang di jalan dan langsung bisa dibersihkan tim TRC BPBD, sukarelawan dan warga sekitar. Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Pemkab Klaten, Heri Martanto mengatakan pohon mangga di depan Puskesmas ambruk karena angin kencang dan tidak ada korban. (H34-54) APBD dengan pemeriksaan bertujuan khusus. Kepala Kantor Inspek- APBD 2017 yang biasa lapo- pajak, rekening koran, bukti penggunaan kas dan doku- men pelaksanaan serta per- tanggungjawabannya. "Terutama di pos belanja tidak langsung yang menjadi Kamis (28/9). Dijelaskan, dua kali dilakukan. Ber- penekanan," katanya. OPD diminta melakukan masi terakhir, tim auditor BPK akan turun mulai tang- gal 9 Oktober 2017. " Pe- ranya diserahkan pada 2018, tidak akan muncul catatan meriksaan itu untuk tujuan lagi. Audit tujuan khusus itu tidak rutin dilakukan. Bah- segera disiapkan," katanya, kan di Klaten selama ini baru Hingga Kamis, total sudah 269 tangki yang didistribusikan ke daerah yang mengalami kekeringan terutama di Kecamatan Kemalang dan Jatinom. Tahun ini, anggaran droping air bersih ke daerah kekeringan dianggarkan Rp 100 juta. Bila kurang, masih ada daba siap pakai sebesar Rp 500 juta. Sejak kekeringan, tak hanya BPBD yang mengirimkan ban- tuan air, namun banyak bantuan dari perusahaan, organisasi dan pihak-pihak lain yang peduli.(F5-54) Daftar Telepon Penting Kabupaten Klaten (0272) khusus. Ini penting untuk pemeriksaan utamanya pada belanja modal itu akan kaitan dengan temuan Ins- >RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro > RSJD Dr RM Soedjarwadi > RS Islam > RS PKU Muh Delanggu > PMI > Pemadam Kebakaran > Polres > Satlantas > SAR > Perwakilan Suara Merdeka 321020 pektorat Provinsi Jawa monitoring dan evaluasi dari 321435 dilakukan terperinci. Belanja Tengah 2017, datanya ada pelaksanaan kegiatan dana itu. Sekretaris Daerah Pem- uang diperiksa merupakan sebanyak 54 temuan. yang sumbernya dari aduan masyarakat mau- 322252 551051 belanja yang terhitung sejak tanggal 1 Januari 2017 sam- pai tanggal pemeriksaan dilakukan BPK. Dengan adanya kegiatan itu, semua Organisasi Perangkat Dae- rah (OPD) Pemkab Klaten Baik kab Klaten, Jaka Sawaldi un- 2cm tuk kedatangan BPK, diper- 321306 pun temuan di lapangan. lukan persiapan-persiapan 324113 Temuan sebanyak itu semua sudah ditindaklanjuti 100 persen dan selesai. Untuk itu, OPD diminta segera mem- matang dari OPD, terutama di sisi belanja sebab yang di- audit adalah belanja modal. (H34-54) 321234 326055 4cm 3123600 326074 Hasil Survei KIP Jateng Keterbukaan Informasi di Klaten Rendah KLATEN-Keterbukaan informasi pub- lik Pemkab Klaten selama 2017 jeblok. Hasil survei dan penilaian Komisi (PPID) di Jateng, camat, kepala desa, Informasi (KI) Jawa Tengah menem- patkan Kabupaten Klaten diposisi rendah. "Ranking Kabupaten Klaten di atas peringkat 30 ke atas dari 35 kabupaten/ kota di Jateng," kata Ketua Komisi Informasi Jawa Tengah, Rahmulyo Adiwibowo di sela membuka peringatan Hari Hak Untuk Tahu Sedunia di Grand Kabid Statistik Dinas Kominfo Pem- Prov Jateng, Tubayanu menambahkan UU Desa dan UU KIP memiliki semangat yang sama untuk keterbukaaan. Joko Priyono, Sekretaris PPID Pemkab Klaten mengatakan data KI Jateng itu tidak benar sebab data terakhir Klaten masih di posisi Acara yang diisi seminar itu diikuti pejabat pengelola informasi daerah perangkat desa dan LSM. Menurut Adi, setiap tahun Komisi Informasi Jateng mengadakan survei dan analisis data ten- tang keterbukaan informasi publik di selu- ruh kabupaten/ kota di Jateng. Data-data itu tidak hanya dianalisis tetapi juga dicek langsung kebenaranya ke lapangan sebelum disusun peringkat. Dengan hasil itu, secara umum Pemkab Klaten dinilai lemah dalam persoalan keterbukaan informasi publik. Padahat keterbukaan informasi publik itu sudah diatur dengan UU 14/ 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Dampak dari lemahnya keterbukaan informasi menyebabkan munculnya masalah lain. Untuk itulah peringatan Hari Hak untuk Tahu dilak- sanakan di Kabupaten Klaten untuk menyentil lemahnya komitmen itu. Untuk merealisasikan keterbukaan informasi enam besar. SMMerawat Sunantri BANTUAN AIR: Warga Desa Bengking menyambut bantuan air bersih dari Paguyuban Agen Elpiji Klaten, Kamis (28/9).(54) Saya hitung dan saya ada datanya," terangnya. Pada 2016 Klaten menempati urutan 16 dari 35 kabupaten/ kota di Jateng. (H34-54) Tjokro, Selasa (26/9) lalu. publik sebenamya tidak rumit. Color Rendition Chart