Tipe: Koran
Tanggal: 2002-04-26
Halaman: 06
Konten
4cm WASPADA DEMI KEBENARAN DAN KEADILAN Harian Umum Nasional WASPADA Terbit sejak 11 Januari 1947 Pendiri: H. MOHAMMAD SAID (17 Agustus 1905 - 26 April 1995) Hj. ANI IDRUS (25 November 1918-9 Januari 1999) Pemimpin Umum: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: H. Prabudi P. Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred: H. Teruna Jasa Said Pemimpin Perusahaan: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA Redaktur Pelaksana : Azwir Thahir, Sofyan Harahap Dewan Pelaksana Redaksi : T. Junaidi, Hendra DS, Edward Thahir, Muhammad Joni, Sumaharja Ritonga, Nurhalim Tanjung. Akmal AZ, Rudhy Faliskan Alamat Kantor Pusat, Penerbit. Redaksi. Tata Usaha/Periklanan Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel. (061) 4150858 (3 saluran). Faks: (061) 4510025 e-mail :waspada@indosat.net.id Kantor Biro redaksi/Perwakilan Periklanan: (1) Bumi Warta Jaya, Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Tel. (021) 322216 Faks. (021) 3140817 Jakarta Pusat (2) Perwakilan Waspada Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21-C Tel. (0651) 22385 Banda Aceh 23122 (3) Jalan Listrik No. 11 Lhokseumawe Tel. (0645) 44206 (4) Komplek Windsor Square Blok B No. 28 Nagoya, Batam Tel. (0778) 430923 Penerbit PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA SIUUP: 065/SK/MENPEN/SIUUP/A 7/1985 tanggal 25 Februari 1988 ISSN 0215-3017 Percetakan: Percetakan Web PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Letjen. Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel.612681 Isi di luar tanggungjawab pencetak Harga iklan tiap mm kolom Rp. 7.000 ukura 42 mm. Tajuk Rencana Modus Bandar Narkoba Kian 'Canggih' Banyak relefon bertanya ke redaksi Waspada seputar bentrok antara petugas polisi dengan warga penghuni Asrama Kodam Singgasana Sunggal kemarin. Apakah warga tidak tahu yang ditangkap bandar narkoba?, tanya penelefon itu heran bin ajaib karena asrama pun sudah dimasuki bandar narkoba. Kalau mereka tahu sudah pasti takkan menghalang-halangi tugas polisi. Kita memang tidak yakin kalau petinggi Kodam VBB tahu asramanya sudah dimasuki bandar narkoba. Kalau ada tuduhan seperti itu sangat naif karena kita tahu Kodam I/BB bersama Poldasu sangat gencar dalam memberantas narkoba ini. Yang memprihatinkan kita, meski aparat keamanan sudah mati-matian memberantas, menangkapi bandar hingga pemakai narkoba, di mana hampir setiap hari ada saja pelakunya yang ditangkap petugas, namun peredaran narkoba bukannya semakin surut. Kita prihatin karena korban narkoba semakin banyak, meski data pasti belum ada karena banyak korban dan keluarganya yang malu berobat. Melihat semakin meluasnya peredaran narkoba sudah sampai ke pelosok kampung, bahkan memasuki pesantren dan asrama tentara, itu pertanda tindakan persuasif hingga represif yang dilakukan banyak pihak dalam upaya memberantas dan menyadarkan korban narkoba bisa dibilang tidak efektif. Para bandar narkoba ternyata lebih 'canggih' dalam upaya menjerat ma- syarakat agar rusak setelah kecanduan narkoba. Kita sebut 'canggih' karena bandar narkoba yang diciduk di asrama Kodam Sunggal beranggapan modus operandinya takkan terjangkau polisi. Maklum dia menjalankan bisnis haramnya di lingkungan militer sehingga anggota polisi akan berpikir panjang untuk melakukan penangkapan. Yang dipikirkan bandar narkoba Jk dkk jelas beralasan, dan itulah yang terbukti di lapangan. Ketika polisi berupaya membawa tersangka ke komando warga asrama menghalanginya agar tersangka tidak dibawa. Kita salut kepada polisi yang tidak gentar menghadapi teror berupa lemparan batu warga, namun jatuhnya korban di pihak penduduk terkena peluru nyasar juga tidak diinginkan. Besar kemungkinan tersangka bandar narkoba Jk dkk sudah menanam budi kepada warga di sekitar asrama sehingga mereka membelanya mati-matian ketika akan dibawa ke kantor polisi. Pada umumnya, para bandar narkoba, sebagaimana juga bandar judi dan bisnis ilegal lainnya, mereka sangat sosial dalam memberikan bantuan. Warga minta bantuan diberi, OKP minta bantuan diberi, pokoknya sang bandar menjadi tokoh, disegani karena kedermawaannya. Padahal, uang yang mereka terima itu hasil kejahatan dan hukumnya haram. muncul tak menggembirakan, bahkan akan menyesakkan dada rakyat. Bulan Mei mendatang harga bahan bakar minyak (BBM) kemungkinan akan naik lagi, setelah awal bulan ini (April) naik. Sinyal kenaikan itu dikemukakan Direktur Hilir Pertamina Muchsin Bahar dengan dalih disebabkan harga minyak mentah dunia naik, sehingga memicu kenaikan harga premium. Seperti biasanya, kenaikan harga sumber energi ini akan diikuti dengan melambungnya harga-harga barang dan jasa lainnya. Itu tak mengherankan, karena minyak bumi merupakan bahan bakar utama yang menggerakkan berbagai kendaraan bermotor mulai dari motor, mobil hingga pesawat terbang. Harga bahan bakar minyak naik atau tidak, sekarang atau nanti, dampaknya akan sama saja. Rakyat yang terkena. Penderitaan rakyat berpenghasilan rendah dari hari ke hari bertambah berat. Satu kesulitan belum teratasi, muncul kesulitan lain sehingga menumpuk. Lebih parah lagi, beratnya beban hidup yang diderita masyarakat kebanyakan disebabkan oleh kebijakan pemerintah. Salah satunya adalah kebijakan pemerintah dalam soal kenaikan harga BBM ini. Untuk kenaikan harga BBM kali ini, tampaknya pemerintah tak akan menunda-nunda lagi seperti beberapa bulan lalu, karena adanya keraguan, sehingga akibat keraguan itu justru dimanfaatkan kaum spekulan, misalnya dengan cara menimbun barang. Akibatnya, terjadi kelangkaan BBM di beberapa daerah. Kita setuju dengan statement Kapolri untuk menghukum berat, bila perlu hukuman mati terhadap bandar narkoba. Hal senada juga diucapkan seorang mahasiswi calon doktor (S3) jurusan filsafat Uni- versitas Kebangsaan Malaysia (UKM). Hukuman mati pantas diberikan bagi bandar narkoba karena meng- hancurkan generasi muda harapan bangsa. Meskipun banyak pihak setuju bandar narkoba dihukum mati, namun para hakim terlalu penakut menerapkannya. Hanya satu-dua hakim saja yang tega BBM Naik Lagi, Dada Rakyat Makin Sesak barangnya terbatas, harga mahal pun dibeli. Tentang persediaan yang terbatas itu disebabkan adanya rekayasa. Barang ditimbun, sehingga seolah-olah persediaan tidak oda. Terbukti ketika itu dibeberapa daerah dikabarkan persediaan minyak tanah habis dan solar kosong. Justru situasi semacam itu tidak sehat bagi perekonomian kita. Kalau kita mencermati pernyataan Direktur Hilir Pertamina itu dan terkait dengan naiknya minyak mentah di pasaran dunia menyusul embargo BBM oleh beberapa negara Arab terhadap Israel karena menduduki Palestina, maka kenaikan BBM bulan depan agaknya tak mungkin ditunda lagi. Hanya saja, mengenai kepastian tanggal berapa kenaikan itu direalisasikan, belum diketahui. melaksanakan hukuman mati itu. Yang lain mempertim bangkan berbagai aspek, di antaranya kemanusiaan. Seharusnya aparat penyidik, kejaksaan dan hakim berpikir panjang dengan persepsi yang utuh bahwa masalah narkoba tidak bisa dianggap masalah ringan lagi. Ini sudah masalah nasional yang harus diantisipasi secepatnya kalau ingin melihat bangsa Indonesia maju ke depan. Kalau memang sudah pasti dan terbukti sepatutnya majelis hakim tak perlu ragu menghukum berat para bandar narkoba demi menyelamatkan generasi muda harapan bangsa. Tak perlu sidang yang terlalu panjang, cukup 2-3 kali sidang langsung divonis mati. Kalau sikap tegas itu dilakukan kita yakin akan membuat takut para bandar narkoba, membuat jera para pengedar narkoba yang memiliki jaringan cukup kuat baik di dalam maupun di luar negeri. Mari kita contoh penerapan hukuman berat buat bandar maupun pemakai narkoba di luar negeri, seperti Singapura dan Malaysia. Penerapan sanksi hukuman mati sering dilaksanakan Pemerintah Malaysia, sehingga para pengedar maupun pemakai narkoba tidak dapat berkutik di negeri jiran tersebut. Kita setuju pernyataan perang terhadap bandar narkoba harus menjadi tekad seluruh masyarakat, sehingga para pengedar tidak dapat meracuni generasi muda harapan bangsa baik pelajar, pemuda maupun mahasiswa. Kita di Indonesia masih belum punya satu visi dalam masalah bahaya narkoba. Aneh memang putusan sejumlah hakim di negara kita. Meskipun undang-undangnya sama, tetap saja muncul putusan yang aneh-aneh. Di Jakarta seorang bandar narkoba divonis ringan hanya tiga bulan penjara. Sedangkan di Medan, meski hakimnya memvonis berat 14 tahun penjara, namun diberi tahanan kota sehingga pelakunya bisa berkeliaran bebas. Akibat hukum yang tak jelas membuat penyalahgunaan narkoba semakin marak di masyarakat. Selama ini kita terlena, seakan-akan Indonesia hanya dijadikan negara transit. Ternyata, kita sudah menjadi negara produsen narkoba terbesar di dunia. Kalau masalah narkoba ini tak juga mendapat per- hatian serius dari pemerintah dipastikan peredaran narkoba akan semakin meluas dan menelan banyak korban jiwa, termasuk generasi muda potensial. Kita tak merasa heran kalau Mabes Polri dua minggu lalu menggerebek satu pabrik ekstasi di Jl KH Hasyim Ashari Km 01 No 29 Pondok Ciledug Tangerang serta menyita barang bukti ribuan pil ekstasi maupun bahan baku yang bernilai sekitar Rp 5 miliar. Itu baru satu, diperkirakan masih puluhan lagi yang belum tercium aparat, termasuk di Medan ini. Sebenarnya, kalau aparat keamanan mau dan serius berperang melawan 'setan-setan' narkoba baik pihak yang memproduksi, mengedarkan dan pemakainya, tidak terlalu sulit untuk menangkap mereka. Sebab, peredaran narkoba cukup transparan. Narkoba mudah didapat sehingga mudah untuk membasminya. Dalam kaitan ini, kalaupun pemerintah terpaksa menaikkan harga BBM tersebut, hendaknya jangan terlalu tinggi dan ada kepastian waktunya. Hal ini untuk menghindari munculnya spekulan yang akan merugikan konsumen. Karena mereka akan menumpuk barang, lalu menjualnya dengan harga mahal. Teori permintaan dan persediaan, supplay and demand menjadi berlaku. Apabila permintaannya tinggi, sementara persediaan Banyaknya korban narkoba di Indonesia tidak lepas dari kesalahan pemerintah yang tak serius. Justru itu, kalau bangsa ini ingin maju, ingin membebaskan generasi mudanya dari penyalahgunaan narkoba maka penegakan hukum tak bisa ditawar-tawar lagi. Sikat habis siapa pun di belakangnya. + Dalam rencana kenaikan BBM bulan depan, kita juga mengharapkan ada upaya antisipasi sejak dini dari pemerintah terhadap praktik spekulasi ini. Bagi pedagang yang ketahuan menimbun barang supaya dihukum berat. Berdasarkan Undang-Undang Migas, bagi siapa pun yang terbukti melakukan penimbunan BBM dapat dijatuhi hukum penjara tiga tahun dan denda Rp 30 miliar. Sementara bagi pengoplos dapat dikenai sanksi pidana kurungan maksimal enam tahun dan denda Rp 60 miliar. Tapi sejauh ini belum ada kita dengar spekulan penimbun maupun pengoplos BBM yang dikenakan sanksi berat. Padahal kita tahu mereka sudah ada yang tertangkap, namun sampai saat ini tak jelas tindakan lanjut proses hukumannya. Kesempatan yang sering digunakan untuk penimbunan barang atau pengoplosan itu biasanya pada saat isu kenaikan BBM. Sedang barang yang ditimbun biasanya berupa minyak tanah dan solar. Dengan adanya tindakan penimbunan dan pengoplosan, harga barang menjadi berubah. Lagi-lagi yang mengalami kerugian adalah rakyat. Memang, dengan adanya kenaikan BBM, masyarakat sudah bisa memprediksi, meskipun masyarakat itu pulalah yang akan menanggung dampaknya. Nanti atau sekarang, semenjak mendengar isu kanaikan BBM, masyarakat bisa mempersiapkan diri. Sebab, kejutan semacam itu sudah dikenalnya sejak pemerintahan orde baru. Dengan realisasi kenaikan BBM ini, kita harapkan tak ada lagi para spekulan yang menimbun dan mengoplos minyak. Atau, setidaknya tindakan tersebut bisa dicegah. Menimbun dan mengoplos yang menyebabkan kelangkaan BBM atau harganya menjadi naik dan kualitas barangnya menjadi jelek, adalah tindakan seketika. Mereka tak memikirkan bagaimana dampak yang akan terjadi. Tindakan seketika-itu hanya demi keuntungan dirinya sendiri saja. Karena itu, dengan adanya sanksi dan hukumnya yang diafr berdasarkan Undang-Undang Migas, bila benar-benar diterapkan akan membuat para spekulan itu berpikir dua atau tiga kali untuk melakukan praktik yang merugikan rakyat banyak itu.* Horgplanter's SUDUT BATUAH * Direktur Hilir Pertamina Muchsin Bahar mengatakan, harga premium akan naik lagi bulan depan karena dipicu kenaikan harga minyak mentah - Cuma harga diri saja yang turun *Gubsu HT Rizal Nurdin mengimbau pihak Kejaksaan segera melimpahkan Drs RB dan ZD ke pengadilan jika sudah menemukan bukti-bukti kasus tersebut - Iyalah jangan cuma bisa ngomong doang PM Mesir Atef Ebeid mengatakan,negaranya siap berperang jika Arab Saudi menyediakan AS$100 miliar untuk membiayai konfrontasi dengan Israel - Wah matre juga tuan! Wak Doel JUMAT, 26 APRIL 2002 Kejahatan Perang Zionisme Israel had membebaskan Palestina de- ngan segala cara, apalagi dengan bom bunuh diri, adalah "fardhu ain", yaitu kewajiban pribadi bagi setiap Muslim. Tiada alasan lagi bagi setiap kaum Muslimin untuk tidak berjihad membela Palestina. pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Malahan ada yang berta- nya-tanya: tidakkah juga terjadi kriminalitas kejahatan perang? Yaitu "war crimes"? Kejahatan- kejahatan yang melanggar hukum perang? Oleh Dr H Roeslan Abdulgani Kolumnis Situasi politik-militer seki- tengah makin gawat dan makin mencekam, teru- tama sekitar agresi militernya Zio- nisme Israel terhadap rakyat Pa- lestina, yang digerakkan secara teoritik dan brutal. Sejak awal April ini, aksi mili- ter Israel dilancarkan secara masif Dalihnya untuk memerangi "te- rorisme" Palestina. Di sini berlaku jargon sinis; si maling teriak mem- buru "maling". Si teroris berteriak memburu "teroris". Puluhan tank dan kendaraan berlapis baja serta buldozer memasuki kota-kota Na- blus, Jenin dan Ramllah. Zionis Israel melakukan van- dalisme dan pembantaian terha- dap rumah-rumah dan penduduk Palestina. Malahan mereka me- ngepung kompleks kantor dan ru- mah Yasser Arafat, memutus alir- an listrik, hubungan telepon dan saluran air. Mereka mengancam keselamatan Yasser Arafat, yang diultimatum harus keluar dari Palestina, dan tidak boleh kembali lagi. Atau akan dibunuh ! Tindakan Zionisme Israel ini berarti mengancam keselamatan Yasser Arafat dan rakyat Palesti- na. Terutama para pengungsinya. Dan juga mau menggagalkan ke- langsungan upaya damai yang dilakukan PBB dan semua negara pecinta damai untuk Palestina dan salah seorang pemrakarsa Ge- rakan Non-blok, Presiden RI Per- tama Ir Soekarno, pada pidato pembukaan Konperensi Asia- Afrika di Bandung pada April 1955 di Bandung mengeluarkan per- nyataan yang sangat relevant bahkan sampai saat ini. Bung Kar- no menyatakan bahwa zionis Is- rael adalah imperialis yang paling jahat di abad 20. Oleh Enna Nurhaina Burhan Memasuki abad 21 ini ternya- ta Israel sebagai neo-imperialis, neo-kolonialis dan neo-kapitalis benar-benar telah dan terus mela- kukan dan melancarkan aksi-aksi brutal dan teror kejam terhadap Palestina yang rakyatnya sedang memperjuangkan kebebasan wilayah tanah airnya. Kolumnis Suatu kenyataan yang sangat aneh dan ironis, gerakan intifadah perjuangan warga Palestina dan Arab lainnya untuk memperoleh kemerdekaan dan keamanan ser- ta keadilan yang hakiki justru di- kategorikan sebagai gerakan ra- dikal dan teroris yang harus di- tumpas oleh zionis Yahudi dan para pendukungnya. Pelanggaran dan aksi kejahat- an kemanusiaan (humaniter) yang dilakukan oleh Israel terhadap Palestina dan bagian wilayah ne- gara-negara Arab yang diduduki secara tidak sah sesungguhnya dan Timur Tengah. Sungguh sangat menterce- ngangkan dan menyedihkan, si- kap Amerika selama tiga pekan agresinya Zionisme Israel ini. Nampak Presiden George W Bush menggunakan standar ganda. Dia tidak berpihak kepada perdamai- an, kemerdekaan dan keadilan, yang selalu digembar-gemborkan. Dia juga tidak berdiri di pihak te- ngah yang sebagai wakil negara adikuasa harus menengahi. Tidak !Amerika berpihak kepada agresi dan terorisme Zionisme Israel. Kolusi Amerika-Israel Di mata dunia Arab dan dunia Islam, Amerika sedang berkolusi dengan Zionisme Israel. Media massa mereka seringkali melon- tarkan kritik dan hujatan. Ada yang kasar dan terus terang. Ada yang halus tapi tajam. Pada umumnya mereka menuduh Ame- rika memberi restu tersembunyi kepada PM Israel Ariel Sharon untuk menyerang pemukiman rakyat Palestina dan juga markas besar Yasser Arafat. Lampu hijau itu diberikan de- ngan dalih memberantas teroris- me. Padahal bom bunuh diri kaum pejuang Palestina adalah bentuk perlawanan heroik terhadap te- rorisme Israel yang bertahun-ta- hun mereka derita. Menurut fatwa para ulama termasyhur, maka ji- K onflik Palestina-Israel se- benarnya adalah konflik Islam dan Yahudi. Dalam mencer- matinya ada dua sisi yang harus dilihat, yaitu keberadaan bangsa Isarel sebagai Yahudi dan kebera- daan Palestina sebagai Muslim. Dengan kata lain, bagaimana pan- dangan Islam mengenai bangsa Israel dan Yahudi tersebut dan bagaimana keberadaan dan ke- adaan umat Islam dalam mengha- dapi keadaan demikian. Menurut Islam, bangsa Israel sebagai Yahudi memiliki sederetan perilaku buruk. Al Quran menye- butkan bangsa Israel itu berperila- ku: ingkar janji dan zalim (Al Ba- qarah: 51, 59, 84, 85, dan 92), tidak memenuhi amanah (Ali Imran: 75), menukar redaksi Al Kitab dan membuat palsu, sehingga terjadi pemalsuan Al Kitab (Ali Imran 78), menyusahkan orang-orang Muslim (Ali Imran: 118), memben- ci orang-orang Muslim yang dinya- Di antara peninjau-peninjau itu banyak yang melihat adanya Kata The Economist, yang nampak jelas ialah bahwa para Israel Tetap Melanggar HAM Dan Kejahatan Perang negara Arab lainnya. nah menyentuh, mengecam atau dan mengeluarkan sanksi terha- dap pelanggaran yang dilakukan negeri Yahudi tersebut. Namun kekompakan Liga Arab kian lemah terutama setelah tahun 1975 tewas terbunuh Raja Faisal dari Arab Saudi oleh kons- pirasi zionis. Raja Faisal pada ta- hun 1973 secara tegas melancar- kan embargo minyak OPEC (Or- ganisasi Negara Penghasil Mi- nyak) terhadap Barat (AS) yang berani menyeru agar Israel keluar dari Palestina dan wilayah-wila- yah Arab yang didudukinya secara tidak sah tersebut. meniru kebijakan Raja Faisal) telah membalas ancaman Barat berupa resolusi DK-PBB dengan menyeru bahwa Baghdad akan keluar dari Kuweit jika Israel ke- luar dari Palestina. Dunia me- nyaksikan apa yang terjadi setelah itu yang menimpa Irak pada tahun 1991 dan seterusnya. Barat ber- gembira karena Perang Teluk yang berhasil mengalahkan Bagh- dad itu lebih memecah belah ke- kuatan Arab yang seyogyanya da- pat bersatu mendukung perjuang- an rakyat Palestina. Kemudian aksi Barat dan zio- nis Israel mengeluarkan masalah konflik Arab-Israel diteruskan dengan penyelenggaraan perun- dingan damai antara kedua pihak bertikai di Madrid tahun 1992 di mana pihak PBB hanya duduk sebagai peninjau yang tidak mem- punyai hak apa-apa untuk turut campur dalam sidang. Konperensi Madrid itu sendiri sebenarnya ma- sih menjadikan pihak negara- negara Arab/Palestina sebagai satu paket berhadapan dengan pihak Israel. Penjelasan PT Telkom Bersama ini kami atas nama Manajemen PT Telkom Kantor Daerah Pelayanan Medan, khu- susnya area pelayanan UPP 2 mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada Harian Waspada, terutama atas saran dan kritik yang dimuat khusus- nya pada terbitan Kamis, 18 April 2002 halaman 4 pada surat pembaca dengan judul "Kecewa Layanan PT Telkom." secara konsisten tetap berlang- sung sejak negeri zionis Yahudi berdiri tahun 1948. Pelanggaran Hukum Humaniter Internasional yang dilakukan oleh Israel terse- but jelas-jelas merupakan pelang- garan terhadap Piagam PBB yang resmi disahkan pada 24 Oktober 1945, usai Perang Dunia II. Piagam PBB yang mengingin- kan terwujudnya perdamaian dan keadilan dunia serta bertekad menghapuskan penindasan dan perbudakan di dunia ini, masih dilengkapi lagi dengan Deklarasi Hak-hak Asasi Manusia Universal PBB yang dicetuskan pada sidang Majelis Umum PBB tanggal 10 Oktober 1948. Selain Piagam PBB, Israel yang disahkan sebagai negara berdasarkan Resolusi PBB No.181/ 1947 secara keji tetap melanggar dan tidak mematuhi berbagai Re- solusi PBB yang menyangkut ke- wajibannya untuk menghentikan agresi, aksi pendudukan serta pe- ngembangan pemukiman Yahudi di wilayah Palestina dan bagian wilayah Arab lainnya seperti da- taran tinggi Golan dan Libanon Selatan. Oleh Drs Abdul Chair SM Pembantu Dekan III Fak. Agama Islam Univ. Al Washliyah (UNIVA) Medan Namun dunia melihat bahwa Dewan Keamanan PBB yang dido- minasi oleh Barat (Amerika Seri- kat sebagai pendukung zionis Is- rael!) boleh dikatakan tidak per- takan dengan ikrar dan sikap (Ali Imran: 118). Merasa senang jika orang- orang Muslim mendapat kesusah- an dan bersedih jika orang-orang Muslim mendapat kebaikan (Ali Imran: 120), berkhianat (Al Mai- dah: 13), berhati batu dan tidak mengakui kebenaran (Al Baqarah: 74) mengakui bahwa tanah suci Palestina dan Baitul Maqdis me- rupakan tanah air dan rumah iba- dah mereka. Padahal Allah telah mencabut Palestina dan Baitul Maqdis tersebut sebagai hak me- reka, karena mereka ingkar kepa- da Allah (Al Maidah: 21). Dan ba- nyak lagi ayat-ayat Al Quran yang menyebutkan perilaku buruk bangsa Israel. Tuntunan Allah Dari sinilah Allah membe- rikan tuntutan kepada umat Islam dalam menyikapi segala sesuatu yang berasal dari bangsa Israel. Al Quran menuntun bahwa umat Dalam pada itu, keganasan Zionisme Israel makin meningkat, makin brutal dan makin ganas. Apa yang ditinggalkan di kota- kota Nablus dan Jenin adalah puing-puing belaka. Penduduk pengungsi diberondong dengan mitalyur. Rumah-rumah diterjang dengan tank-tank serta dibuldozer. Puluhan dan ratusan penduduk sipil Palestina luka dan tewas. Anak-anak serta kaum ibu dan wanita yang masih hidup sedang mencari mayat-mayat yang ter- timbun di bawah puing. Sungguh mengerikan apa yang dapat kita lihat dalam tayangan TV CNN, BBC dan Arabia tentang rerun- tuhan kota Jenin terutama. Semula tentara Zionisme Is- rael menutup sepekan lamanya kota-kota itu. Atas berbagai desak- an, mereka membukanya secara terbatas. Di antara mereka yang dapat berkunjung ke daerah-da- erah itu adalah Wakil Menlu Ame- rika William Burns bersama de- ngan beberapa anggota team PBB. Kata Burn di Markas Besar PBB setelah kunjungan kilat itu: "Apa yang saya lihat di Jenin adalah tragedi kemanusiaan yang sangat mengerikan!" Jadi, kami informasi kepada Harian Waspada bahwa penjelas- an calon pelanggan kami tentang "Kalau saudara mau pasang tele- pon di daerah kami harus mengi- kuti peraturan kami," itu bukanlah kata-kata dari jajaran kami dan belum pernah ada calon pelanggan yang datang berulang kali ke Ka. UPP2 dengan masalah yang sama. Pada kesempatan ini kami akan menjelaskan/klarifikasi Surat Terbuka tentang inti permasalahan yang dikeluhkan oleh calon pelanggan Buat Bupati L.Batu area pela- yanan UPP2 meluncurkan pro- Belum lagi hilang dari ingatan gram pemasaran telepon dengan bahwa visi dan misi T Milwan se- "paket bisnis" dengan target pa- waktu mencalonkan diri menjadi sar adalah calon pelanggan ba- Bupati Labuhan Batu di gedung dan usaha, namun dimungkin- Nasional Rantauprapat, yang kan juga bila ada residensial menjadi skala prioritas di dalam yang berminat dan setuju de- programnya antara lain memaju- ngan kemasan layanan yang di- kan pendidikan dan meningkat- tawarkan dengan tarif bisnis dan kan pelayanan kesehatan. Pro- fasilitas layanan sesuai paket gram ini sangat didambakan dan tersebut. dinanti-nantikan warga Labuhan Konflik Arab-Israel sesung- guhnya bisa tuntas jika Israel mematuhi Resolusi No.242/1967 yang mewajibkannya melepaskan semua wilayah Palestina-Arab yang didudukinya sejak invasi tahun 1967. Wilayah-wilayah itu adalah Tepi Barat, Jalur Gaza, Yerusalem Timur (milik Palestina!), Dataran Sinai (milik Mesir), Dataran Tinggi Golan (milik Suriah). Peran PBB (terutama Majelis Umum PBB) untuk menjadi fo- rum penyelesaian konflik Arab- Israel dengan cara licik telah dike- biri dengan mengeluarkan pemba- hasan/perundingan damai dari agenda sidang-sidang PBB. Barat kemudian memprakarsai penyele- saian melalui perundingan bilat- eral langsung di luar forum PBB dengan penengahnya Washington. Perundingan bilteral antara Arab - Israel dan diawali tahun 1979 di Camp David AS, antara Mesir dan Israel yang menghasilkan pengembalian dataran Sinai ke- pada Mesir. Sebagai imbalan bagi pengem- balian Sinai, Mesir lalu mengakui dan membuka hubungan diploma- tik dengan negeri Yahudi tersebut. Kebijakan Presiden Anwar Sadat saat itu sangat dicela dan dikecam oleh Liga Arab dan akibat- nya Mesir dikucilkan oleh negara- Islam dilarang menjadikan orang Israel atau Yahudi sebagai pemim- pin (Al Maidah: 18 dan 57), diha- ruskan memutuskan perkara de- ngan seadil-adilnya menurut ajar- an Allah dan memutuskan hu- bungan dengan mereka (Al Mai- dah: 42 dan 49), berani dan tegas menghadapi mereka (Al Maidah: 44 dan 54), berhati-hati dan was- pada terhadap kejahatan mereka, karena mereka berupaya untuk memalingkan menghalangi umat Islam dari jalan Allah (Al Maidah: 49 dan At Taubah: 32). Penjelasan Al Quran tersebut dapat diguna- kan sebagai dasar dalam menyi- kapi konflik Israel dan Palestina yang menjurus kepada konflik agama (Yahudi-Islam). Untuk menyikapi konflik ter- sebut tidak cukup hanya dengan melihat keberadaan bangsa Is- rael itu semata. Umat Islam kira- nya perlu memperhatikan keber- adaannya. Kondisi internal dunia Islam turut menentukan mengapa hingga saat ini konflik Palestina tetap tidak bisa diselesaikan. Ada kondisi-konsi tertentu yang melan- da dunia Islam dewasa ini sehing- Pelanggaran Hukum Perang Masalah kemungkinan ada- nya kejahatan perang ini antara lain dikupas oleh majalah The Economist, 20-26 April 2002. Titik tolak pandangan majalah dari London ini ialah bahwa ada situasi perang antara Israel-Palestina. Berlakulah dalam situasi demi- kian aturan-aturan hukum perang yaitu membedakan antara kaum militer dan penduduk sipil. Antara combattant yang melakukan pe- rang, dengan yang non combat- tant, yang tidak melakukan pe- rang. Dalam kasus penyerbuan kota Jenin, maka tentara Israel secara membabibuta menyerang seluruh penduduk. Tidak membedakan kaum combattant dan yang non combattant. Akibatnya, penduduk sipil terutama para pengungsi juga menjadi korban. Malahan tentara Israel tidak mempedulikan untuk memberi pertolongan kepada kaum non combattant yang luka- luka. Tidak sedikit mereka me- ninggal dunia dalam keadaan yang menyedihkan. Konon kabar- nya mereka dimasukan dalam makam massal. Konflik Palestina-Israel Mengamati Keberadaan Islam dan Yahudi Hal ini sudah terlaksana. Te- tapi untuk Kecamatan Merbau yang menjadi orang No. 1 di bidang pendidikan nampaknya kurang pas. saya kian? Sudah berjalan beberapa bulan ia menjadi Kepala Dinas Pendidikan di Kecamatan Mar- bau, bahkan sudah mendekati ujian akhir sekolah bagi murid kelas VI, belum ada satupun kebi- jakan maupun metode yang di- sampaikannya sewaktu rapat ke- pala sekolah untuk meningkat mu- tu pendidikan, baik bidang disiplin maupun bidang teknis. Kekuatan dan kebersatuan Arab mulai direkayasa dan dipe- cah belah dengan mengkatego- rikan negara-negara Arab radikal yang condong kepada Uni Soviet dan Arab moderat yang condong kepada kebebasan dan demokrasi (liberalisme Barat!). Seusai perang dingin yang ditandai dengan run- tuhnya kekuasaan komunis dan bubarnya sistem kenegaraan Uni Soviet, maka Barat kembali mem- fokuskan perhatian kepada konflik Timur Tengah. Surat Pembaca Tulisan harus ditandatangani dan disertai fotokopi KTP atau tanda pengenal lainnya. Benar dan objektif. Maksimum 1 folio, Batu. Setelah bapak bupati melaksa- nakan tugas sebagai kepala da- erah, memang benar program yang diucapkan dilaksanakan se- cara bertahap dan kian hari me- nyentuh warga Labuhan Batu. Salah satu yang diperbuat T Mil- wan untuk memajukan pendidik- an adalah menempatkan orang yang profesional dan berdedikasi Hafian serta berkualitas di bidang pendi- Senior Assisten dikan di tempatkan di setiap keca- Kakandatel matan. Pemimpin Irak Saddam Hus- sein yang selama ini dicap sebagai condong ke pihak Uni Soviet membuat "dosa" dengan melaku- kan invasi ke Kuweit, emirat kecil kaya minyak pada pertengahan 1990. AS dengan bekal mandat dari DK-PBB kemudian memim- pin pasukan multinasional meme- rangi Irak dan "membebaskan" Kuweit dari "agresi dan penjajah- an Irak". Sebelumnya Saddam (yang ga tidak berdaya menghadapi berbagai permasalahannya. Aki- batnya dunia Islam tersingkir dari kehidupan, sehingga upaya-upaya dunia Islam untuk mengatasi kon- flik tersebut tidak diakui dan tidak berhasil. Untuk menganalisa kondisi tersebut, dunia Islam perlu men- cermati pemikiran Muhammad Baqir Ash-Shadr dalam bukunya yang berjudul Trend of History in Quran. Ash-Shadr menyatakan bahwa faktor yang menyebabkan umat Islam selalu tersingkir dari kehidupan umat manusia adalah: Pertama, umat Islam telah melanggar dan tidak memenuhi hukum-hukum dan norma-norma sejarah. Norma sejarah yang berla- ku dalam kehidupan umat manu- sia adalah bahwa kemenangan merupakan hak alamiah bagi me- reka yang memiliki dan meme- nuhi persyaratan dan menunjang kemenangan. Allah telah menetapkan hu- kum-hukum dan norma-norma untuk memperoleh kemenangan di dunia ini dan hanya menganu- grahkan kemenangan kepada penguasa Israel melanggar bagian hukum perang, yang mengharus- kan mereka untuk melindungi kaum non combattant dan untuk merawat yang luka-luka. Secara harfiyah majalah Inggeris yang secara internasional terkenal itu menulis; "What seems clearer is that the Israeli authorities did breach those laws of war which require tham to care for non-com- battants and the wounded." Situasi nyata inilah yang me- lemahkan klaim Israel bahwa me- reka selalu menjunjung tinggi aturan hukum perang. Tidak se- dikit tokoh-tokoh Israel sendiri sependapat dengan tulisan majalah The Economist tersebut. Pengalaman Kejahatan Perang Dewan Keamanan PBB sendi- ri telah menyetujui pembentukan suatu Komisi Mencari Fakta di Jenin. Kita tunggu saja hasilnya. Demikian pula Amnesty Interna- sional yang bermarkas di London mendesak untuk bertindak lebih tegas dari DK PBB, yaitu menga- dakan penyelidikan tentang fakta- fakta pelanggaran hukum perang. Jelasnya mencari pembuktian me mang adanya kriminalitas keja- hatan perang di Janin oleh tentara Israel. Memang diakui, setiap bulan diadakan rapat kepala sekolah, tapi isi dari rapat itu hanya men- ciptakan kolusi/kesepakatan bera- pa dibayar bila ada urusan. Misal- nya guru naik berkala, guru naik golongan, Impassing, DP 3 suma- tip dan lain-lain. Yang paling iro- nisnya lagi sudah ada kesepakatan Rp 6.000 per guru, tapi pelaksa- naan menjadi Rp 10.000. Sekali lagi, sayangnya kita menunggu saja perkembangan nya. Kita telah berkali-kali berpe- ngalaman tentang masalah war crimes ini. Akhir perang dunia kedua, kita pernah menyaksikan Mahkamah Internasional yang Akan tetapi melalui pende- katan dan strategi licik Israel dan Barat (AS yang menengahi) ber- langsung pertemuan tertutup an- tara Palestina (PLO: Palestina Lib- eration Organization - Organisasi Pembebasan Palestina) di Oslo tahun 1993. Tertutupnya perte- muan yang tidak diliput media pers hanya dengan alasan agar kedua pihak bisa berunding lang- mengadili penjahat-penjahat pe- rang dari rezim Hitler di kota Nu- renberg. Juga Mahkamah Interna- sional di Tokyo yang mengadili penjahat-penjahat perang Jepang. Dan kini kita menyaksikan penga- dilan penjahat-penjahat perang di Serbia, Bosnia dan Srebrenica. Kita tidak tahu apakah soal tuduhan kejahatan perang Israel akan bermuara ke Pengadilan Mahkamah Internasional. Kita tidak boleh lupa sekejap mata pun realita bahwa Amerika adalah aliansi dan pelindung Israel. Apa- bila dulu Washington dapat me- ngendalikan Tel Aviv, kini nampak sebaliknya. Tela Aviv jalan sendiri yang seringkali menempatkan Washington dalam fait accompli Dulu alat yang diperalat oleh boss- nya. Kiní alat yang memperalat bossnya. mereka yang mematuhi dan me- menuhi hukum-hukum dan nor- ma-norma tersebut. Selanjutnya, dia menjelaskan bahwa kekalahan kaum Muslimin dalam perang Uhud, karena umat Islam ketika itu tidak memiliki persyaratan untuk memperoleh kemenangan. Dalam konflik Israel dan Palestina inipun telah terjadi hal demikian. Artinya, dunia Islam tidak meme- nuhi hukum dan norma untuk memperoleh kemenangan. Kedua, umat Islam berang- gapan bahwa mereka memiliki hak-hak khusus untuk selalu memperoleh kemenangan dan pertolongan dari Allah. Muham- mad Baqir Ash-Shadr berpesan umat Islam hendaknya jangan memiliki anggapan seperti itu, karena Allah dalam surat Al Mai- dah: 140, menyatakan bahwa Allah menggilirkan soal keme- nangan dan kekalahan di antara manusia. Jadi menurutnya tidak ada hak istimewa umat Islam itu untuk selalu menang, sebab nor- ma sejarah itu bersifat universal. Artinya, berlaku untuk semua umat, sehingga di dalamnya tidak Realita baru dalam situasi in- ternasional sekarang ini perlu disadari, khusus oleh Deplu kita. Sebab, bagaimanapun juga konflik historis antara Zionisme Israel kontra Rakyat Palestina adalah juga konfliknya zionisme yang bercokol di Amerika dan di barat kontra dunia Arab dan dunia Is- lam. Indonesia terseret dalam kon- flik ini. Di tengah-tengah berke- camuknya berbagai krisis domes- tik kita, semangat kaum Musli- muin Indonesia dan juga kaum nasionalis religius terbakar pula oleh jiwa perlawanan rakyat Pa- lestina melawan Zionisme Israel dan zionisme internasional. Ini perlu kita salurkan ke jalan yang konstruktif! Siti Roinah Hasibuan Alamat ada pada Redaksi lisan daftar penilaian peker- Sulit Dapat jaan pegawai yang paling banyak Selama kepemimpinannya menjadi kepala dinas sudah ba- nyak kepala sekolah, guru yang korban biaya foto copy sia-sia. Se- pertinya ia tidak dapat mencerna hasil rapat di kabupaten untuk disampaikan di kecamatan. Seper- tipe Pekerjaan Di Batam Selain itu, kerja sama dengan pegawainya pun tidak serasi se- hingga ada pegawainya yang me- letakkan jabatan sebagai benda- hara. Memang agak aneh kelihat- annya, baru dua bulan bertugas sebagai kepala dinas sudah men- dapat surat panggilan dari DPRD Meskipun sebelum saya ke Pulau Batam, banyak orang me- ngatakan bahwa di Batam mudah atau gampang mendapat pekerja- an dengan gaji begitu besar, na- mun kenyataan yang saya alami dan terjadi justru sebaliknya. Apa yang dikatakan ketua Ba- sung tanpa pengaruh gangguan dan campur tangan pihak lain. Tentu saja itu adalah dalih am- puh untuk mengekang munculnya solidarisme dan dukungan Arab sehingga PLO benar-benar harus sendirian menghadapi tekanan/ arahan zionis Yahudi dan pihak Barat pendukungnya. Perjanjian Oslo yang menjanjikan kebebasan bagi Palestina itu dilanjutkan secara terbuka di Washington dan pada 13 September 1993 yang langsung dihadiri oleh Yasser Arafat pemimpin PLO yang diakui serbagai badan perwakilan Pales- tina yang resmi dan Yitzhak Rabin PM Israel. Kesepakatan Washington yang dihadiri dan disaksikan oleh Presiden AS Bill Clinton dielu- elukan sebagai tonggak sejarah perdamaian antara Palestina de- ngan Israel. Palestina dijanjikan akan diberi hak otorita Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat de- ngan Jericho, tanpa menyebut status Yerusalem (Timur) yang seharusnya merupakan ibukota Palestina. Sebaliknya Palestina menga- kui eksistensi dan kedaulatan Israel serta diharuskan pula meng- hapus deklarasi PLO yang berte- kad menghapuskan kekuasaan zionis Israel atas Palestina dan Arab. Israel seharusnya menarik pasukan militernya dari daerah pendudukan serta menghentikan pengembangan pemukiman (Berlanjut ke hal 8 kol 1) ada pengecualian. Norma sejarah itu tidak pernah meleset, tidak bersifat kebetulan, dan seram- pangan. Beranjak dari pendapat inilah akan dapat dilihat bahwa ada ke- cenderungan di kalangan dunia Islam, yaitu merasa apabila tidak memeluk agama rasanya sudah cukup untuk memperoleh keme- nangan dan pertolongan dari Al- lah. Padahal untuk memperoleh- nya memiliki prosedur tertentu sesuai dengan tuntutan agama. Prosedur itulah norma sejarah yang tidak muncul secara kebetul- an, serampangan, tetapi harus diformat dengan baik. Apakah hu- kum dan norma itu sudah dilaksa- nakan dengan baik dan mengatasi konflik Israel-Palestina selama ini. Di antara norma yang berlaku adalah sebagaimana dijelaskan Allah dalam Al Quran surat Mu- hammad: 7 yang artinya: "Jika kami menolong agama Allah, maka Allah akan menolongmu." Ketiga, bersikap pasrah terha- dap segala peristiwa yang terjadi. Kebanyakan orang memandang (Berlanjut ke hal 8 kol 4) 2 spasi/Artikel maksimum 5 halaman folio. berkaitan dengan potongan subsi- di kesejahteraan guru. Melihat dari kerawanan pen- didikan di Merbau, sudah ada orang yang peduli tentang pendi- dikan dengan memberikan saran kepada beliau, tapi nampaknya ia kurang terima. Bahkan keluar ucapan "Selagi T Milwan Bupati, kedudukan saya tak tergoyah- kan". Kalaulah ini berkelanjutan, ada harapan apa yang diharapkan bapak bupati lambat tercapai. dan Otorita Batam (BOB) Drs Ismeth Abdullah yang meng- klaim bahwa pada tahun 2002 in dibutuhkan 40.000 tenaga kerja di Batam, ternyata pernya- taan tersebut bukanlah dapat dijadikan jaminan yang membe- ri kepastian kemudahan peker- jaan di Batam. Hal tersebut disebabkan bila seseorang ingin bekerja di satu perusahaan yang ada, maka mau tidak mau haruslah memi- liki relasi atau "orang dalam" Sehingga kondisi ini menim- di perusahaan yang dilamarnya. bulkan kompetisi (persaingan) tidak sehat di kalangan para pencari kerja lainnya yang ke- mungkinan memiliki skill (ke- mampuan) lebih baik. da- Saya mempertanyakan; patkah kondisi dan sistem ini diubah atau direformasi pada saat sekarang ini? Ir Agam K Zebua Sagulung-Batuaji Lama Batam Wartawan Daerah: BIRO JAKARTA: Hermanto, H Rahmatsyah Lubis, H Ramadhan Usman, Hasriwal AS BIRO SUMUT: Langkat: H Ibnu Kasir, Asrirais, Chairil Rusli; Binjai: Riswan Rika, Nazelian Tanjung, D.Serdang: HM Husni Siregar, Perdinan S, Dairi: Leston Sinaga, Tebingtinggi: Dhani E Elison, Muhammad Idris, Pematangsiantar: Yan MS Sinaga, Edoard Sinaga, Mulia Siregar, Tg. Balai: Aldyn Matova, Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Tapsel: Syarifuddin Nasution, Balyan Kadir Nasution, Iskandar Hasibuan, Mohot Lubis, Kisaran: Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Umaruddin Yasin Amin, Labuhanbatu: Nazran Nazier, Neirul Nizam, Agus Diansyah Hasibuan, Indra Muhery S, Armansyah Abdi, Sibolga: Zulfan Nasution BIRO ACEH: Banda Aceh: Adnan NS, Aldin NL, H Miswar Sulaiman, Zafrullah, T Mansursyah, Muhammad Zairin, T Ardiansyah, Aceh Besar: Iskandarsyah, Pidie: Samsuar, Bireuen: Samsul Rizal Jibro, Masykur Tom Randista, HAR Djuli, Mawardi Sulaiman, Aceh Tengah: Bahtiar Gayo, Aceh Utara: Bustami Saleh, M Jakfar Achmad, Jamali Sulaiman, Fakhrurrazzi Araly, Idrus Jeumpa, Arafat Nur, Muhammad Nasir Age, Aceh Timur: Syahrul Karim, Ibnu Sa'dan, Agusni AH, Kualasimpang: Muhammad Hanafiah, Aceh Barat: Rusli Idham, Hasaruddin, Aceh Selatan: Zamzami Surya, Aceh Singkil: Tarmizi Ripan, Aceh Tenggara: Mahadi Pinem, Blangkejeren: Buniyamin, Sabang: T Zakaria Al Bahri. Semua wartawan Harian Waspada dibekali tanda pengenal. Color Rendition Chart WASPAD SUM Ketua Petani ASAHAN (Wa han petani taml Desa Baganbaru, tiram, Kab. Asa dikibuli ketua kel lam realisasi ba yang diberikan F Rp 60 juta belum langan petani ta takan, bantuan k sudah dipergunaka tetapi ketua kelomp dana itu tanpa ala Begitu juga h rah 26 orang kelom minta bantuan itu bentuk uang saja indahkan AJ. Ma syawarah, AJ, bantuan kredit Pemkab Jala KISARAN (W kab Asahan me pembangunan sa jembatan desa ya oleh masyaraka 2 miliar lebih. Desa yang m tuan uang tunai taranya Desa B. batu, Kec. Air be 40 juta Senin (22 Asahan Drs H. Dalam kesen pati juga menyer untuk pembangu Bahung Sibatu-b Masjid Seialim H Rp 2 juta, dan per untuk remaja tubatu dan Sei Camat Air Batu I menyerahkan KT juta gratis kepada. tuan Rp 1 juta unt Kakan PMD Irawan Mechta Camat Airbatu D menjelaskan, bar untuk pengerasa Sibatubatu me: Hassak tersebut l PD-G LUBUKPAK. Di tengah-tengah lakukan konsolid pan pelantikan, rah Gerakan Am Melayu Indones: Deliserdang Sela ngadakan syuku dan peresmian plank PD-GAMI lokasi kantor sek P. Diponegoro M pakam. Menurut Sya orang unsur Ket Deliserdang, deng nya pendirian pla dapat membangk generasi muda M Mili 2 Bulan PANCURBAT Pengadilan Nege kam yang bersida batu, Selasa (2 majelis hakim ya KJ.Ginting, SH me dakwa Iswadi,26, Sembringin Desa Kecamatan Pan. liserdang 2 bulan p masa tahanan, kar memiliki senjata Sebelumnya ja Umum (JPU) R. M menuntut terhuk tuhi hukuman 3 b oleh Majelis Hak Dalam amar pu Tak Per Kadi MADINA (Was Umum DPP Pilar Natal (Madina) Ali sution, SH menilai, oknum Kadis Pert man Pangan (PTP) perlu ditunda lag Kepada Waspa 4), Ali Rahman Nas Madina juga tidak p rikan kesempatan t kepada Kadis ters memperbaiki kiner dinilai tidak akan a Menurut Ali R dampingi Sekjen Lubis, SPd, meski hun masa kepemimp dra Husin, kondisi sel yang merupakan pot Madina semakin pan Selama tiga tah kata Nasution, mena kadis tetap rapuh ya petani terus tertek bisa dibuktikan dez SH Zhuhur. Kota: MEDAN 12:25 12:38 В.АСЕН BIREUN 12:26 BINJAI 12:33 12:32 B.PIDIE G.SITOLI 12:29 12:26 KJAHE KISARAN 12:21 KOTACANE 12:28 12:28 Langsa 12:31 L.Semawe LPAKAM 12:24 MEULABOH 12:35 PSIDEMPUAN 12:23 PSIANTAR 12:24 R.PRAPAT 12:20 12:38 SABANG SIBOLGA 12:25 12:36 SI DIKALANG 12:26 SIGLI SINGKIL 12:29 12:26 STABAT TAKENGON 12:32 T.BALAI 12:21 TAPAK TUAN 12:31 TARUTUNG 12:24 TTINGGI 12:23 Zcm
