Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1981-11-18
Halaman: 08

Konten


Berita Yudha, Rabu 18 Nopember 1981 BANDUNG, Nop. (BY). Bekas pembalap nasional Munaip Saleh mengatakan, pemasalan olahraga balap sepeda di tanah air perlu ditingkatkan dalam usaha menunjang program pemerintah untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Dia yang juga Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Pengda Jabar itu menyebutkan, usaha kearah itu tentu harus ditunjang oleh semua pihak hingga para pembina bergairah dalam benar2 melaksanakan tugasnya. Berbincang-bincang dengan "Antara" selesai lomba balap "Alpen Trophy" 1981 di Lembang, Minggu siang, Munaip berkeyakinan bahwa materi pembalap nasional akan terus bermunculan jika semua air ISSI di tanah Pengda menyelenggarakan kejuaraan secara Pemasalan Olahraga balap sepeda harus ditingkatkan rutin. "Bayangkan saja, ISSI Jabar juga hanya bermodalkan keberanian dan tekad untuk ikut mengembangkan pemasalan dan pembibitan", ujar Munaip, dengan menambahkan, "Buktinya sekalipun sederhana kejuaraan tanjakan "Alpen Throphy" berlangsung secara 043/1K/BY/11-81 CALCIDOL B12 Kombinasi multivitamin, kalk dan fosfor untuk pem. bentukan tulang dan gigi. kf CALCIDUL B JAP KIMIA FARMA PERISAI KESEHATAN MASYARAKAT acara TV-RI Rabu, 18 Nopember. 16.30 Arena Anak-Anak tema: Museum Fatahilah oleh: Bu Kasur. 17.00 Berita Nusantara. 17.15 Film seri Nany & The Pro- fessor judul: The Visitor 17.40 Drama Remaja judul: Pilihan oleh: Sanggar Melati 18.05 Pelajaran Bahasa Inggeris tema: Left, right, straight, ahead oleh: Ny. Nisrina Nur Ubay. 18.40 Permainan Sulap/Akrobat: oleh: Mr Robin. 18.45 Daerah Membangun 19.00 Siaran Berita 1935 Masalah Kita 20.10 Irama Keroncong: bersama: Sri Widadi, Taty Surahman, R Sutedjo iringan: OK Teratai Jaya 20.35 Desa Kita 21.00 Dunia Dalam Berita 21.25 Aneka Ria Nusantara 22.20 Berita Terakhir 22.30 Film seri: Joe Forrester ju- dul: The End Of Summer. dengan baik dan lancar." Secara terang-terangan Munaip bahwa, organisasi mengakui olahraga balap sepeda tergolong yang paling miskin juga diban- dingkan dengan top-top organisasi olahraga lainnya. Namun demikian, katanya, keadaan yang kurang menggem- birakan ini jangan menjadikan para pembina dan pelatih berputus asa dan tinggal diam tidak mau berbuat sesuatu. "Dengan biaya yang plas- plus pun, kita harus berani menyelenggarakan sesuatu lomba sebagai wadah pencarian bibit dan Kejati. perkara korupsi yang terjadi di Departemen Luar Negeri. Kasus tersebut meliputi penggunaan kwitansi fiktif yang dilakukan oleh oknum pejabat Departemen tersebut. Barang-barang bukti yang berhasil diamankan pihak Kejak- saan dari hasil korupsi itu bernilai kecil sekali. Kejati perlu mempela- jari/meneliti kemungkinan kemana uang hasil korupsi itu digunakan oleh tersangka. Selama tahun 1981 [sampai dengan Oktober] jumlah perkara korupsi yang masuk ke Kejak- saan sebanyak 16 perkara, enam buah di antaranya berhasil disele- saikan. Kerugian yang diderita negara akibat tindak pidana korupsi itu berkisar Rp. 23 milyar.Sedangkan uang negara yang berhasil diselamatkan hanya Rp. 1 milyar. "Dari Rp.23 milyar itu sudah termasuk korupsi yang dilakukan Endang Wijaya [Direktur P.T. Jawa Building Indah] yang telah dijatuhi hukuman 10 tahun penjara kata Kejati. Sejak tahun 1977 sampai dengan 1981 terdapat 83.082 perkara biasa yang masuk di ling- kungan Kejaksaan Tinggi Jakarta. Yang berhasil disele- saikan 42.888 perkara. Perkara ringan yang masuk tercatat Tingkatkan Dari Hal I ada dinyatakan, Ditjen Aneka In- dustri dinilai tergolong paling ber- sih di antara unit2 lainnya diling- kungan Departemen Perindustrian. Penilaian itu, menurut Dirjen, menyandang tugas berat karena harus dipertahankan dan ditingkat- kan agar lebih bersih lagi. Perkara-perkara lain Ditjen Aneka Industri akan terus membiasakan diri menga- dakan upacara apel bendera seti- ap tanggal 17 yang juga dapat dijadikan forum penyampaian pesan 2 diperlukan yang dalam rangka peningkatan prestasi ker- ja", demikian dikatakan. Masih ke luar negeri, Menteri mengatakan bahwa pada dasarnya pengobatan sedapat mungkin dilakukan di fasilitas2 kesehatan yang ada di dalam negeri. Tetapi sesuai hak azasi apabila seseorang menginginkan berobat di luar negeri dan tidak membebani negara, pada dasarnya Departemen Kesehatan tidak melarang, kata dr. Suwardjono. la menjelaskan, bagi pegawai negeri atau pejabat negara yang menderita sakit dan tidak tersedia fasilitas pengobatan di dalam negeri sehingga memerlukan pengobatan di luar negeri dan biayanya ditanggung oleh negara, maka diperlukan suatu seleksi. Dewasa ini seleksi dilakukan oleh tim khusus penguji kesehatan dan dokter ahli kepresidenan. Bantuan untuk rumah sakit swasta. Menteri menjelaskan, bantuan kepada rumah sakit swasta dalam tahun anggaran 1980/1981 berjum- lah Rp. 1,5 milyar untuk 83 rumah sakit. Sedang untuk tahun anggaran 1981/1982 diberikan bantuan yang sama jumlahnya, namun jumlah rumah sakitnya 89 buah. Bantuan2 tersebut berupa peralatan, obat2an dan ambulance serta penataran untuk meningkat- kan kemampuan teknis medis maupun manajemen rumah sakit. Pengembangan rumah sakit swasta juga dikaitkan dengan peningkatan pelayanan sistem rujukan sehingga rumah sakit swasta juga akan selalu ikut serta dalam pelaksanaan program 2 pemerintah. Bahkan tenaga2 dokter Oleh Ertan Haber, Zeev Schiff dan Ehud Yaari peningkatan prestasi", ujarnya. Perkembangan olahraga balap sepeda di Jawa Barat dikatakan Munaip sebagai maju pesat terutama sejak digalakkannya perlombaan tingkat pelajar bekerjasama dengan Departeman P dan K setempat. Alih Bahasa Oleh: 1. Wasta "Pokoknya sekarang ini tidak hanya berpusat di Bandung, namun di Cianjur, Subang, Garut, Pur- wakarta dan kota-kota lainnya dewasa ini bermunculan berbagai PBS (Perkumpulan Balap Sepeda)", kata Munaip mengakhiri keterangan (Ant). MENUJU MAIAN (32) Dari Hal I 406.105 perkara dan telah dipu- tuskan. 380.150. Yang berhasil diselesaikan 210.495 perkara. Hasil tilang/denda berjumlah sekitar Rp.497 juta. Sisa tunggakan sekitar Rp.254 juta. Tunggakan tilang sulit ditagih karena alamat si pelanggar tidak jelas ucap Sukardi. Ia juga menjelaskan, dari hasil dinas yaitu denda, ongkos perkara dan penjualan barang rampasan pada tahun 1980 berhasil dikumpulkan uang Rp.1,2 milyar. Sedangkan Rp.128 juta tagihan. Pada tahun 1981 hasil dinas Rp.440 juta. Tagihan Rp.110 juta, katanya. Dari Hal I dari rumah sakit pemerintah juga akan dipekerjakan pada rumah sakit swasta secara ful time dengan status pegawai negeri. Pasungan Ketika menjawab pertanyaan anggota Komisi VIII DPR, Menkes menegaskan. bahwa ia tidak mentolerir adanya penderita jiwa yang dipasung karena hal tersebut bertentangan dengan perikemanu- siaan. Menteri melihat masih adanya pemasungan itu karena masih dikaitkan dengan pengobatan tradisional. Sedangkan kalau masalahnya menyangkut masalah anggaran maka akan diperhatikan, Sementara itu Dirjen Pelaya- nan Kesehatan. menambahkan bahwa sulit untuk membuat suatu program yang jelas guna menangani masalah tersebut karena tidak diketahui dengan pasti. berapa di penderita yang menja- korban pemasungan. Tapi kalau ada yang dipasung maka dokter ahli jiwa didatangkan untuk memeriksa dan kemudian mengangkut pasien ke rumah sakit, katanya menjelaskan. Selanjutnya kalau sudah sembuh maka pengobatan diteruskan di Puskesmas. Untuk menjual/membeli/me- ngontrak/mengontrakkan RU- MAH/TANAH di BOGOR Hub: ABDUL FATTAH AGENCY Jl. Jend. Sudirman No.3 A- Telepon. 27056. 298/BE/BY/11-81 Berita Yudha Pengorbanan kasih yang sebesar-besarnya", kata Presiden Soeharto. Kesadaran dan kesediaan penduduk untuk meninggalkan daerah ini agar di sini dapat dibangun besar bendungan sungguh pantas kita hargai setinggi-tingginya, tambahnya. Menurut Presiden, pemba- ngunan kadang-kadang me- mang memerlukan pengorba- nan yang sulit untuk dihindari. Namun tidak pengorbanan berarti penderi- selamanya taan. la seringkali hanya meminta kemampuan menahan diri, sekarang untuk mencapai hasil yang lebih besar nanti. "Pembangunan juga meru- pakan perjoangan yang tidak sepi dari duka dan derita, bahkan mungkin juga diselingi oleh kegelisahan dan keresa- han", demikian Presiden. kita Melalui pembangunan, bangsa Indonesia memang sedang merobah nasibnya, merobah keadaan masa lampau yang buruk menjadi masa depan yang lebih baik, mengganti- kan masa lampau yang serba kekurangan menjadi zaman baru yang serba kecukupan. Juga merombak masyarakat lama yang timpang menjadi masyarakat baru yang maju, Pengorbanan itupun dimin- sejahtera dan berkeadilan sosial, ta dari sebagian masyarakat berdasarkan Pancasila sebagaimana daerah Wonogiri untuk yang kita cita-citakan pada waktu penyelesaian kepentingan memproklamasikan kemerdekaan dahulu. bendungan ini. Lebih dari Melaksanakan pembangunan 13.000 kepala keluarga yang yang demikian itu memang bukan tinggal di daerah ini terpaksa pekerjaan yang mudah, Kepala melepaskan sawah, ladang dan Negara berkata lebih lanjut. tempat tinggal karena semua- oleh air dipenuhi nya bendungan. Pemerintah telah memberi ganti rugi dan mentransmigra- sikan penduduk ke tanah-tanah luas yang masih kosong di luar pulau Jawa. Di tempat baru itu mereka mendapat lahan-lahan pertanian yang menjadi miliknya. Kamis 19 Jumat 20 Sabtu 21 Minggu 22 BERTAMBAH BAIK. Dalam kesempatan Presiden Soeharto mengemukakan, dalam melaksanakan pembangu- dengan prioritas kepada ekonomi kita pembangunan memang benar-benar telah menca- pai kemajuan. nan Ekonomi kita bertambah baik, pembangunan kita berjalan terus, kehidupan rakyat banyak terus bertambah baik, sambungnya pula. Tercapainya kemajuan-kema- juan inilah yang sangat penting. Adanya kemajuan-kemajuan itu mempertebal kepercayaan pada diri LUDRUK "MANDALA" "" "" "" kita sendiri, bahwa kita memang mempunyai kemampuan untuk membangun dan akan berhasil mencapai kemajuan demi kema- juan, mendekati tujuan bersama. Presiden kembali menekankan, pembangunan yang sedang kita laksanakan sekarang ini bukan pembangunan kecil-kecilan, melain- merupakan pembangunan besar-besaran dengan tujuan yang besar pula, yaitu merobah nasib bangsa Indonesia. itu kan 99 ASUHAN DR.SURADI JADWAL CERITERA LUDRUK MANDALA MAIN DI LANTAI 14 "MIRACA" SARINAH Rabu 18 "" - KEMBALI KE RS. JIWA - JOKO SAMBANG Namun kita yakin bahwa hanya dengan pembangunan itulah kita akan dapat merobah nasib kita dan akan dapat mencapai apa yang kita cita-citakan. Oleh karena itu kita tetap bertekad untuk membangun dan terus. membangun. "Kita akan terus bergerak maju bahu membahu. Apa yang telah kita capai akan kita pelihara dan kita tingkatkan. Apa yang belum kita kerjakan kemarin akan kita kerjakan hari ini dan dihari-hari mendatang", Presiden menjelaskan. - Masalah-masalah yang harus kita tangani dalam pembangunan tidak akan pernah selesai, sebab selalu pembangunan membawa persoalan-persoalan baru dan juga tuntutan-tuntutan baru. SUMBER DAYA ALAM. Menyinggung mengenai pemba- bendungan, Presiden ngunan mengatakan hal itu merupakan kita untuk bagian dari usaha mengembangkan dan memanfaat- sumber-sumber daya alam miliki, yaitu sumber-sumber air dari Bengawan Sala beserta anak-anak sungainya. Dengan memanfaatkan sumber- sumber air Bengawan Sala, maka wilayah aliran sungai Bengawan Sala akan dapat kita kembangkan. kan yang kita KAMPAK BANYU PAHIT -LIBUR - BENGAWAN SOLO Harga Karcis Klas I. Rp. 1.500,-; Klas II Rp. 1.000,-, Jam main : 20.00 s/d 23.00 "Beritahulah (anak-2 kalian)", kata Sadat selanjutnya, "bahwa peperangan yang lalu adalah perang terakhir dan berakhirnya kesedihan. Sampaikan kepada mereka bahwa kita sudah masuk untuk memulai suatu kehidupan baru. Suatu kehidupan penuh kasih sayang, makmur, bebas dan damai. Kalian ibu-ibu yang murung, para janda, kalian anak-anak yang kehilangan saudara dan ayah, kalian semua sebagai korban peperangan, mengisi bumi dan langit dengan permohonan perdamaian." Para hadirin di Knesset, dikejutkan oleh kata-2 Sadat yang blak-blakan, memberikan respon dengan sedikit applaus. Begin, Sharon, dan Gur tidak ikut-ikutan. Begin adalah salah seorang yang paling kuat berpidato di Israel; musuhnya yang paling sengitpun memuji gaya bicaranya, la boleh dikatakan langka membaca teks, namun hanya menulis beberapa pokok kata-katanya saja pada secarik kertas. Berhubung ia tidak mengetahui pidato Sadat sebelumnya, maka ia tidak mempunyai pilihan selain menyusun secara mendadak. Sadat telah berusaha untuk menyerukan kepada rakyat Israel melampaui para pemimpin mereka untuk membuat konsesi dan kompromi; ia telah mengemukakan sikap-2 yang tidak dapat dikompromi. Mengingat pidato Sadat penuh dengan komentar-2 keagamaan, Begin pun memilih untuk membuka dengan cerita-2 Injil. Ia mengingatkan kembali akan pengorbanan Isaac, dalam saat mana Abraham, "bapak kita sekalian", dihadapkan pada suatu percobaan mengerikan. Begin agaknya memilih saluran ini untuk menandaskan apa yang sama-sama dihayati oleh kedua pemimpin itu, untuk memulihkan Israel dan Mesir kepada masa keemasannya bersama pada waktu lalu sementara dalam waktu yang sama menghubungkannya kepada keadaan sekarang: "Waktu untuk terbang dari Kairo ke Jerusalem cukup singkat, namun jarak antara kita, sampai kemarin, tidak bisa diukur, Presiden Sadat, dengan keberanian yang luarbiasa, telah melintasi jarak tsb." 013/TK/BY/11-81 Begin mengemukakan persyaratannya demi perdamaian: "Apa yang kami inginkan adalah perdamaian total, sungguh-sungguh, dan permusyawaratan mutlak antara bangsa Arab dan bangsa Yahudi.... perjanjian perdamaian, dalam mana kita akan mengakhiri keadaan perang. Tidak ada perlunya memisahkan perjanjian perdamaian dari mengakhiri keadaan perang.... Pasal pertama dari perjanjian perdamaian harus penghapusan keadaan perang, dan untuk selamanya. Kami ingin mewujudkan hubungan normal antara kita... dan bahwa anda, Tuan Presiden, harus mempunyai seorang dutabesar loyal di Jerusalem dan kami akan menugaskan seorang dutabesar di Kairo... Kami mengusulkan kerjasama ekonomi bagi pembangunan kedua negara kita. Kombinasi ke-genius an Arab dan Yahudi dapat merubah kawasan ini menjadi sorga di bumi. Berkunjunglah kepada kami dan kami akan Dari Hal Dengan adanya bendungan maka banjir yang kerap li melanda wilayah aliran sungai i akan dapat kita kendalik, sehingga menentram kan masyarakat di daerah ini. Di lain pihak, demikian Kep Negara, dengan adanya bendung ini kita dapat menambah jaring irigasi sehingga produksi pertani akan dapat tingkatki pembangkit listrik tenaga air ak dapat kita bangun, perikanan kita kembangkan dan lain-la kita sebagainya. "Pendeknya dengan memanfa kan sumber-sumber air dari sung Bengawan Sala akan terbul kesempatan yang lebih luas ba wilayah aliran sungai ini, yai membentang panjang dari daer Wonogiri sampai ke Gresik katanya. Laporan Pimpinan Proye Ir. Suminto Pimpinan Proy Bengawan Solo dalam laporanny menyatakan bahwa dengan muli berfungsinya Bendungan Serla Guna Wonogiri sebagai pengercai banjir akan dapat menekan binjr dari 4000 M kubik per etk menjadi 400 M kubik per detik saat Meskipun baru terasa efiktif sampai kota Solo, pembiraan sampai ini menapai 58.721.911.354,10 termasuk jem- buatan re-lokasi jalan dar 15 jembatan baru. untuk Menteri P.U. Purnomosidi Hajisarosa mengutarakan, bhwa daerah aliran Singai Bengawan Solo dimungkinkan dibangun Bendungan sebanyk 29 buah terdiri dari: 4 bendingan serba guna seperti: Woogiri, Bajegan, Bendo dan Dipang seta 25 buah bendungan untuk Irigasi Ke empat bendungan serba guna itu diharapkan dapat menampung air sebanyak 2 milyard M kubik sedangkin 25 bendungan lainnya sebanyak 500 juta M kubik sehingga selu uhnya menampung 2½ milyard M kubik. Menurut perkiraan Naduk Dipang memerlukan biaya 300 juta US dollar. Presiden beserta Ibu Tien tiba di Wonogiri dengan pesawat Heli. Sebelum menuju tempat upacara dengan pesawat tersebut Presiden mengelilingi waduk. Tiba ditempat Upacara Presiden dan rombongan disambut dengan Tari Gambyong oleh 18 Puteri-puteri Solo. Sebelumnya menerima persem- bunga-bunga dari puteri- bahan SERBRAAK - TELE ********* Hu Halaman VIII puteri cilik karyawan Bendungan. Upacara diselingi hujan gerimis yang membuat suasana sejuk, dipermukaan waduk berseliweran para olah ragawan Dayung serta Ski Air. Di Udara para penerjun dari PASI Jateng melayang-layang siap menyerahkan untuk mendarat medali persembahan pada Presiden sebagai pengeliling waduk yang pertama Dalam kesempatan ini Presiden menyerahkan kenang-kenangan ke- 4 pada Petani yang semula penduduk Wonogiri dan sekarang telah bermukim di Sumatera, mereka adalah Martosuwito dari Sumatera Barat, Hadisuprapto dari Jambi, Kamino dari Sumatera Selatan dan dan Sugiarto dari Bengkulu. Juga diserahkan kenang-kenangan kepada 6 keluarga dari karyawan Bendungan yang meninggal pada saat pelaksanaan pekerjaan, yaitu Sukino, Sardi, Mangunredjo, Djamuri, Masri dan Susilo. Ibu Tien Suharto pada peresmian itu juga menyerahkan bibit ikan jenis Mujaer dan Tawes. Dilepaskan juga ratusan burung-burung dan beberapa pasang burung hadiah dari Gubernur DKI. (R-13/023). Berita Dari Hal I mengajukan resolusi untuk me- nyuruh keluar pasukan asing dari Afganistan. PERUMTEL WILAYAH USAHA TELEKOMUNIKASI KHUSUS JAKARTA RAYA. PENGUMUMAN No.: 050/Sek. 1/1981. Berhubung telah terjadi kerusakan kabel telepon dan telex primer kapasitas 200 dan 800 pasang masing-2 dari STO Se manggi I (Nomor awal 58) dan STO Slipi (Nomor awal 59), maka sebagian sambungan-2 telepon dan telex di daerah: Rakyat Afganistan sekarang sedang terkungkung dalam perju- angan yang pahit untuk mencapai hak2 mereka. Keadaan di negara itu dikatakan konflik2 antara gerilya- Iwan dan pasukan pemerintah yang didukung Uni Soviet terus meningkat. (R.25). Danres Dari Hal IV memegang jabatan baru sebagai Asdak di Kodak Ambon. Serah terima ini dilakukan dalam suatu upacara militer di halaman Makores 822 Bogor, dilakukan oleh Komandan Kowil 82 Kolonel. Pol. Sumadi. Disaksikan oleh Bupati Kabupaten Bogor Ayip Rugbhy, Residen Pemabtu Gubernur Wilayah II Bogor Drs. Haji Muhamad Dasawarsa, serta undangan lainnya. Penyematan dan pelepasan tanda Komando dari pejabat lama ke pada pejabat baru dilakukan Danwil 82 Bogor Kolonel. Pol. Sumadi. Selesai upacara serahterima ini dilakukan serah terima Ketua Bayangkari Kores 822 Bogor. (AAS) Tak Ada Lagi Perang melawat ke negeri anda. "Saya menghendaki segala sesuatunya dapat dirundingkan..." Tetapi mengenai telah dikemukakan dengan Jerusalem, Begin tidak meragukan lagi. Sementara masalah ini tandas oleh Sadat dalam pidatonya, Begin lebih menggamblangkannya bahwa kota "yang dipersatukan" itu tidak akan dipecah-pecah lagi. Pidato Begin menimbulkan kesan yang paling tidak memberikan harapan pada delegasi Mesir, termasuk Sadat. Penterjemahan dari bahasa Yahudi (Hebrew) ke bahasa Arab membuat perbedaan-2 yang lembut bahkan lebih tajam ketimbang aslinya. Delegasi Mesir telah mengharapkan kata-2 akrab, penuh harapan dari perdana menteri Israel itu, meskipun deklarasi konsesi-2 tertentu. Namun Begin menjelaskan bahwa hal ini tidak akan sampai demikian, la ajukan sikap Israel: ini, menurut dugaannya, baru tahap permulaan dari suatu proses yang panjang dalam hal mana ia akan terpaksa untuk "menurunkan harga." Pembicara terakhir adalah pemimpin oposisi Shimon Peres, yang berbeda dari Begin, lebih cenderung untuk membahas ucapan-2 Sadat mengenai Palestina dan hanya menekankan kaitan sejarah antara bangsa Yahudi dan Palestina, "... Jalan harus ditemukan untuk memberikan ekspresi kepada rakyat Palestina tanpa membahayakan keamanan Israel." Reaksi Menteri Dalam Negeri Joseph Burg mungkin yang paling tidak berliku-liku: "Pidato Sadat blak-blakan dan mengemukakan sikapnya dengan jelas; Begin juga begitu. Tugas sekarang adalah untuk menjembatani kedua pidato itu," Sadat dikawal dari Knesset ke kantor Begin, dimana perdana menteri memperkenalkannya kepada Ezer Weizman, Weizman, dengan bantuan tongkat, berjalan timpang menuju Sadat. Weizman, seorang yang anggun dan berwibawa, seketika itu juga menyesuaikan diri secara akrab dengan Presiden Mesir, Sadat, sebaliknya, menyambut dan selalu berdaya upaya menarik hati Weizman, Sadat ingin sekali mengetahui menteri pertahanan itu, yang dikenal sebagai orang berwatak keras dan pernah disebut-sebut sebagai kemungkinan calon pengganti Begin. Sadat mengharapkan bahwa melalui Weizman ia dapat mempelajari evaluasi dasar pertahanan dari prakarsa damainya itu. "Weizman adalah seorang yang mudah menyesuaikan diri dan suka bercanda," Sadat berkata suatu ketika," namun dibelakang kelakarnya itu tersembunyi ketidak tenangan yang mendalam pada roman mukanya berhubung dengan kehidupan politis, karena ia lebih menyukai kehidupan militer. Bersambung Jl. Jend. Sudirman (gedung Jakarta Land Wisma Metropolitan) Jl. Tanjung Duren Raya, Jl. Tanjung Duren Barat, Jl. Tanjung Duren Timur, Jl. Tanjung Duren Selatan dan sekitarnya; mengalami gangguan untuk beberapa waktu. Perbaikan kerusakan sedang dilaksanakan harap para langganan telepon dan telex maklum hendaknya. Jakarta, 18 Nopember 1981. Kepala Wilayah Usaha Telekomunikasi Khusus Jakarta Raya Berita Yudha Berita Yudha PEMBINA: Tlokropranolo, Pemimpin Umum: Sunardi DM. Wakil Pemimpin Umum: Drs. Parwoto, Direktur Pelaksana: Drs. Bagio Purwantho, Penjab/Pem.Red.: Sunardi DM, Wakil Penjab/Pem.Red. I: Drs. Parwoto, M.Dawud Wakil Penjab/Pem.Red. 11/Red, Pelaksans: Alex Dinuth. Wakil I Red, Pelaksana: H. Endang Achmadi, Wakil II Red, Pelaksana: Dan Suwaryono, Dewan Redaksi: H. Endang Achmadi Dan Suwaryono- Djumaryo Atmodiwiryo Junusilnuhan Amiruddin Nasution Bob Silitongs Nurmimi Tjunti V. Sunaryatmo Jasidi Iskandar Supriyadi BA Yatim Kelana Taty Permadi Eko Sukamantri Azwir Tanjung Rafles Chap Gusnadi S. Cosmas Sumono P. Bojanto HM. Mangol Mugianto Ngatidjo Mw. Moed Avianto. REPORTER: Bobby Monka Jr. Ratino Casmo T. H.Ansor Fahlem Nardi Sahib Harkam Efendt-Sam Lantang Wartawan Photo: Djumaryo (Ka) M.Baleh Djoko Susanto Waskito Mirmanto Wagiman S. Diding Kusuwardjo. Penerbit: YAYASAN 'PARIKESIT", Izin Terbit: No. 001190/SK/Dir. PP/SIT/1971. Tarip Iklan: Rp. 1000,-/mm kolom; Keluarga Rp. 700, Khusus Rp.700 /mm: Film/mm Rp. 500,, Iklan Mini: 1 baris ( 25 huruf) Rp. 700,- minimum 2 barls, maksimum 10 baris. BANK: BRI Kab. Baru No.31-51-1276, BBD Keb, Baru No. 1110-03440 Giro Pos No. A 12770. Dicetak Oleh: P.T. ANEM KOSONG ANEM. Alamat/Redakel/Tata Usaha/Bag. Iklan: Gedung AKA Lantal II JI. Bangka No. 2 Tlp. 704507 pst. 65 s/d 70 dan 700200 JAKARTA SELATAN.- 297/BE/BY/11-81