Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1994-02-21
Halaman: 09

Konten


Tugas Utama ABRI Di Tim-Tim"Civic Mission" Dili, Peb. (BY). Tugas batalyon teritorial ABRI di Timor Timur semata-mata berfungsi sebagai "Civic Mis- sion" yang bersama masyarakat membangun daerah, kata Dan- rem 164 Wiradharma, Kol Inf. Johnny J. Lumintang. "Mereka tersebar di 442 desa bersama dengan masyarakat se- tempat membangun daerahnya," kata Lumintang menjawab per- tanyaan wartawan asing, utusan berbagai media cetak dan elek- tronik internasional di Dili, Jumat Sembilan wartawan asing itu mengadakan kunjungan jurna- listik ke Timtim selama empat hari sejak Selasa (15/2). Se- belumnya mereka bertemu Gu- bernur Timtim Abilio Jose Oso- srio Soares, para Liurai (raja tradisional-red) serta melihat operasi teritorial di Metinaro dan Politehnik Negeri Dili di Hera. ABRI yang tergabung dalam opster mengajar masyarakat desa membaca dan menulis, menyuluh tentang kesehatan dan bidang sosial kemasyarakatan lainnya. Menjawab tentang keberadaan "klandestin" atau gerakan di- am-diam serta aktivitasnya, Lu- mintang mengatakan kelompok tersebut telah cerai berai setelah gembong GPK Fretilin, Xanana Gusmao ditangkap. "Kekuatan mereka semakin melemah dan tidak terorganisir lagi," ujarnya. Jakarta, Feb. (BY). Satuan Reserse Polda Metro Jaya menangkap sedikitnya 104 pelaku pencurian kendaraan bermotor seorang diantaranya oknum ABRI sekaligus menyita 218 kendaraan bermotor selama operasi Curanmor yang dilancar- kan dua bulan lalu. "Ke-104 penjahat itu berasal dari 14 kelompok curanmor yang sering beraksi dirawat di rumah sakit," kata Kapolda Metro Jaya Mayjen Pol Moch Hindarto kepada wartawan di Jakarta, Sabtu. la mengatakan 218 kendaraan bermotor yang disita itu terdiri atas 113 mobil dan 105 kendaraan roda dua serta menyita semua surat-surat kendaraan tersebut yang telah dipalsukan. "Sebagian besar dari para pencuri itu, yakni sebanyak 96 J orang berprofesi sebagai 'peme- tik' langsung sedangkan sisanya Komplotan Curanmor Di Gulung Polisi Surabaya, Peb (BY) Optimasi perencanaan dan penggunaan anggaran TNI-AL berarti peningkatan kwalitas pengelolaan anggaran mulai pada saat perencanaan, penggunaan maupun pertanggung jawaban- nya, agar benar-benar dapat dilaksanakan seoptimal mungkin, sehingga tercapai sasaran yang diwujudkan bersama. Penegasan itu disampaikan Asisten Perencanaan dan Angga- ran (Asrena) Kasal Laksda TNI I Gde Artjana, saat membuka Rapat Koordinasi Rencana Ang- garan dan Keuangan (Rakor Renaku) TNI-AL 1994 yang ber- langsung di Wisma Perwira, Pangkalan Udara TNI-AL, Juanda Surabaya Menurut Lumintang, mantan anggota klansdestin banyak yang dibina disadarkan lewat berbagai penataran. Masalah utama yang dihadapi Timtim saat ini banyak- nya pengangguran. Asrena Kasal mengatakan, guna menyongsong Renstra Mankamneg - V kita perlu me- nyiapkan kondisi pada tahun pertama, sebagai landasan me- nujutahun selanjutnya Landasan itu meliputi kesiapan unsur operasional maupun unsur pen- dukung baik laut, personil penga- malan, lembaga pendidikan dan kesiapan pangkalan. "Masalah kesempatan kerja yang menonjol di Timtim saat ini," kata Lumintang. Guna mendukung tuntutan tugas yang diemban TNI-AL, menurut Asrena Kasal, pada hakekatnya diperlukan kekuatan yang handal, namun keter- batasan sumber daya terutama anggaran, memaksa kita memilih alternatif yang terbaik yaitu efektif, efisien dan modern yang didukung kekuatan cadangan 24 kelompok kecil Menjawab pertanyaan tentang kekuatan GPK Danrem mengata- kan, kekuatan mereka tinggal sisa-sisa dan terpencar di kawa- san timur yang terpecah menjadi 24 kelompok kecil. "Aktivitas mereka hanya me- nganggu masyarakat, mencuri harta benda dan ternak pendu- duk," ujarnya. Mengenai Pasukan Adat" yang ada di desa-desa di 13 kabupaten di Timtim, dijelaskan bahwa keberadaan mereka se- bagai "Civic Defend" yang me- ngamankan desa masing-masing dan mereka bukan pasukan ke- amanan. Pada kesempatan tanya jawab Lumintang menjelaskan jumlah batalyon ABRI di Timtim seba- nyak tujuh pasukan teritorial dan satu tempur. Bila situasi dan kondisi wila- yah dinilai semakin mantap keberadaan pasukan tempur yang hanya satu itu akan ditarik dan fungsi pertahanan akan diarahkan kepada kamtibmas yang dilaku- kan polisi. (Ant). sebagai penadah dan pemalsu surat-surat kendaraan," kata jenderal berbintang dua itu. Barang bukti yang berhasil disita selama operasi yang ber- langsung dari Desember 1993 hingga Januari 1994 itu, antara lain mesin cetak, mesin pencetak nomor mesin, kunci-kunci palsu dan gergaji. "Mereka memasarkannya lewat showroom dengan harga jual yang lebih murah dan me- lengkapinya dengan dokumen asli tapi palsu. (Ant). Optimasi Anggaran TNI-AL Berarti Peningkatan Kualitas yang memadai. Jakarta, Peb (BY) Kepala Staf TNI AL Laksa- mana TNI Tanto Koeswanto meresmikan Staf Ahli (Sahli) Kasal, Sabtu (19/2) dalam suatu upacara di Mabes TNI AL Ci- langkap, Jakarta. Melalui ruang pamer. Staf Ahli kasal adalah seke- lompok pejabat fungsional pada eselon pembantu pimpinan/staf di tingkat Mabes TNI AL, dan Kapolda yang didampingi merupakan pembantu serta Kadit Serse Kol Pol Drs. Guna- wan mengemukakan hasil keja- hatan tersebut oleh para tersang- ka dijual ke berbagai ruang pamer (show room) atau dipasar- kan langsung oleh komplotan tersebut dengan harga yang jauh lebih murah dari biasanya. penasehat Kasal sesuai dengan bidang keahlian masing-masing yang diperlukan Kasal Bidang-bidang pada Staf Ahli tersebut meliputi Kewilayahan Na sional, Sosial Politik, Strategi Operasi, Manajemen, Teknologi Logis dan Pembinaan Potensi Nasional Menjadi Ke- kuatan Maritim (Binpotnas- kuatmar). Tugas Staf Ahli Kasal yang utama adalah membantu Kasal Rakor Renaku tahun ini mengambil thema: "Optimasi Perencanaan dan Penggunaan Anggaran TNI-AL guna me- nyongsong tahun pertama Ren- stra Manjamneg-V dalam mewu- judkan TNI-AL yang profesio- nal, efektif, efisien dan modern. 99 Tujuan diadakan Rakor untuk mengevaluasi kemajuan-kema- juan yang dicapai TNI-AL sam- pai dengan tanggal 31 Januari 1994 lalu, penyampaikan pro- yeksi anggaran TNI-AL 1994/ 1995 dan penyampaian informasi baik sebagai arahan kebijaksana- an dari pimpinan maupun se- bagai umpan balik dari Komando Utama TNI-AL. Hadir pada acara pembukaan Panglima Armada RI Kawasan Barat Laksda TNI Suratmin, Kasarmatim Laksma TNI Gofar Soewarno, Komandan Lantamal I, II, III, IV, dan V, para Kepala Dinas Keuangan Kotama, para pemegang Kas Kotama dan undangan lainnya. (KNI) Buka Ceramah Keprotokolan Deputi Kasal Bidang Personel Laksamana Muda TNI Tonny Soekaton, pekan lalu membuka ceramah Keprotokolan dan Etika Keperwiraan, di Auditorium, Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur. Tujuan diselenggarakannya ceramah ini adalah untuk penye- garan serta mengingatkan Kepala Staf Sosial Politik (Kassospol) ABRI, Letnan Jenderal TNI R.Hartono, Sabtu, menutup secara resmi Kursus Sosial Politik (Sussospol) ABRI ke-VI Eselon III- IV TA 1993/1994, di Seskoal Cipulir Jakarta. Kassospol ABRI sedang berjabatan tangan dengan para peserta lulusan kursus tersebut. (Foto: Puspen ABRI). Staf Ahli Kasal Pembantu Dan Penasihat Kasal dalam menampung dan me- nangani masalah-masalah yang memerlukan perhatian Kasal, melaksanakan pengkajian ter- hadap permasalahan yang ada secara konsepsional dan mem- bantu merumuskan Kasal Laksamana TNI Tanto Koeswanto dalam amanatnya mengatakan, pada masa men- datang, TNI AL masih dihadap- kan pada situasi sulit sebagai akibat perubahan situasi lingku- persoalan secara mendasar dan Wartawan Harus Mampu Menganalisa terpadu. Disamping itu, juga menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan oleh Kasal dalam menghadapi sidang-sidang, termasuk bahan rapat, pertemuan, seminar, kertas kerja, ceramah, prasarana dan naskah yang ber- hubungan dengan jabatan Kasal Ditunjuk selaku Koordinator Staf ahli Kasal adalah Brigjen TNI (Marinir) Drs. Harymurty; Sahli Kasal "A" Wilnas diketuai Laksamana Pertama TNI Imam Soeparmo, Sahli Kasal "B" Sospol diketuai Kolonel Laut (P) Amril Hamidy, Sahli Kasal "C" Stratops diketuai Laksamana Pertama TNI Joewarsono, Sahli Kasal "D"Manajemen diketuai Laksamana Pertama TNI FX Prijadi Nusnatoro MSc, Sahli Kasal "E" Teknologi dan Lo- gistik diketuai Kolonel (P) Ach- mad Sutjipto, dan Sahli Kasal "F"Binpotnaskuatmar diketuai Laksamana Pertama TNI Ham- bar Martono. Manfaatkan Segenap Potensi Yang Ada. kembali tentang etiket keang- katanlautan yang berlaku secara internasional yang selama ini te- lah berakar disetiap pribadi pra- jurit TNI Angkatan Laut Ceramah ini sesuai rencana akan diselenggarakan secara intensif setiap seminggu sekali, dan diperuntukan bagi Para Perwira/PNS Sederajat. Penye- lenggaraan ceramah ini untuk tahap pertama dikhususkan tingkat Mabesal, serta untuk selanjutnya disetiap Kotama. Depers Kasal dalam sambutan pembukaannya mengatakan bahwa Setiap Perwira harus mengetahui tentang keprotokolan walaupun pada kenyataannya tidak setiap Perwira mempunyai kesempatan untuk menjadi protokol. Secara rinci setiap Perwira itu harus mengetahui tentang ketentuan-ketentuan protokol, dan organisasi. Memiliki rasa ingin tahu yang kuat, cermat, teliti, tegas, serta cakap, sportif, luwes, dan meng- hargai orang lain adalah sikap- sikap yang harus dimiliki oleh setiap Perwira. Demikian dikata- kan lebih lanjut oleh Depers. Ceramah tentang keprotokolan untuk gelombang I ini diikuti oleh 120 orang Perwira/PNS Sede- rajat. Dan yang memberikan ceramah pada kesempatan kali ini yaitu Laksamana Pertama TNI Suherman, Perwira Ahli (Pali) "C"Kasal dan Kolonel Laut (P) Sudana Inda, Kasubdit Opsdik Ditdikal. (Dispenal) WARTA ABRI (Foto Dispenal). PERESMIAN STAF AHLI KASAL: Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI anto Kocswanto meresmikan Staf Ahli Kasal, Sabtu dalam suatu upacara di Mabes TNI AL Cilangkap, Jakarta Timur. Staf Ahli Kasal tersebut meliputi bidang: Kewilayahan Nasional, Sosial Politik, Strategi Operasi, Manajemen, Teknologi dan Logistik, serta Binpotnaskuatmar. Selaku Koordinator Staf Ahli Kasal ditunjuk Brigjen TNI (Mar) Harymutry. Tasikmalaya, Peb (BY) Panglima ABRI Jendral Feisal Tanjung baru-baru ini mengada- kan silaturahmi dengan para sesepuh dan santri Pondok pesantren Miftahul Huda, Desa Pasir Panjang Kecamatan Manonjaya Kab. Tasikmalaya. Pada acara tersebut Pangab didampingi Kasospol ABRI Letjen TNI R. Hartono, dan juga dihadiri Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Muzani Syukur, Kapolda Jabar Mayjen Pol. Rukman Saminudin, Danrem 062 Tarumanagara Kol Inf. Sumamo, sesepuh Pondok Pesantren Miftahul Huda KH. Khoer Affandi, serta seluruh unsur Muspida Tasikmalaya. Dalam kesempatan itu Pangab berkesempatan menyerahkan bantuan tali katineung", 200 zak semen, yang diterima lang- sung oleh sesepuh pesantren Miftahul Huda. Masih dalam ke- sempatan yang sama Kh. Khoer Affandi, berkesempatan pula memaparkan sejarah berdirinya pesantren yang di pimpinnya, Kendari, Februari (BY) Fungsi kontrol konstruktif yang diemban oleh kalangan wartawan, terutama di Sulawesi Tenggara, harus mampu menga- nalisa aspirasi masyarakat yang muncul saat ini. "Tidak perlu memanas-manasi keadaan, tetapi berupaya menga- nalisa untuk mencari pemeca- hannya, dan diusahakan meng- hindari timbulnya sensasi," kata Komandan Korem 143 Haluoleo Kol. Inf.T.A. Umboh ketika mengadakan tatap muka dengan wartawan di Kendari, Jumat. Dikatakan, keberadaan warta- wan sebagai mitra ABRI dan rakyat dalam menciptakan sta- bilitas yang mantap, harus mam- pu memberi petunjuk kepada masyarakat tentang apa yang benar atau salah, sehingga mereka dapat menentukan sikap yang baik. Sebagai contoh, kasus yang dihadapi Universitas Haluoleo dari mulai berdiri sampai sekarang. Oleh KH. Khoer Affandi dituturkan secara ter- perinci. Dihadapan ulama dan para santri, Pangab mengatakan, agama merupakan masalah yang sensitif. "Sebab itu, kalau ada isu yang dapat memecah belah umat Islam, harus kita tanggapi secara lebih arif dan tidak mudah terpan- cing," katanya. Kalau Ada Isu Untuk Pemecah Belah Jangan Mudah Terpancing beragama Hal itu akan memben- tuk Ukhuwah bangsa Indonesia. Ukhuwah bangsa Indonesia tidak pernah mempertajam adanya perbedaan suku, agama, ras dan antar golongan. "Ukhuwah bangsa Indonesia selalu mencari kesamaan dan persamaan yang ada, sehingga akan tercipta kondisi ketahanan umat beragama," tuturnya. Menurut Pangab juga, pondok pesantren memiliki posisi, setrategis dalam membentuk watak dan karakter sebagai insan agama yang memiliki moralitas dalam nilai-nilai spiritual Bahkan para ulama dan pemuka agama Islam, ikut berperan memajukan kemajuan bangsa dan negara ini, terutama dalam segi moralitas kejiwaannya. Peranan itu dapat berdaya guna dalam menciptakan iklim yang penuh suasana kekeluargaan kebersamaan. Untuk itu budaya saling asah, saling asih, saling asuh dengan dasar saling men- cintai diantara sesama warga masyarakat dapat disosialisasi- kan. (LH) Menurut Pangab, pada dasar- nya, umat Islam merupakan umat yang besar dan memiliki wawas- an yang luas, sesuai dengan keluasan ilmu pengetahuan yang terkandung dalam Al Qur'an. ngan strategis yang bergerak dengan cepat yang mempe- ngaruhi upaya nasional untuk melanjutkan pembangunan. "Hal-hal khusus yang perlu mendapat perhatian kita bersama Untuk itu Pangab meng- harapkan, pesantren selain mem- pelajari ajaran yang berkaitan dengan kehidupan akhirat, juga dipelajari hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan bermasya- rakat, berbangsa dan bernegara. Ditegaskannya, ukhuwah Islamiyah dilingkungan umat Is- lam hendaknya dikembangkan menjadi persatuan antara umat Kendari, sebenarnya merupakan masalah intern, sehingga tidak perlu dibesar-besarkan karena sebagai lembaga perguruan tinggi, dinilai mampu untuk memecahkan dan mencari jalan keluarnya. Ia mengingatkan, kepada pengelola lembaga perguruan tinggi di Sulawesi Tenggara, agar masalah yang timbul di ling- kungan kampus tidak meng- ganggu kegiatan proses belajar- mengajar dan berbagai kegiatan kampus lainnya. Seiring dengan kebijakan tersebut, peranan pers cukup dominan untuk mempersatukan persepsi di antara para pengelola universitas maupun mahasiswa- nya, begitu pula terhadap ke- giatan pembangunan lainnya. "Unjukrasa yang sebenarnya tidak dilarang tetapi harus melalui prosedur yang berlaku, agar tidak mengganggu stabilitas keamanan, tetapi mampu menghasilkan kesepakatan sesuai yang diharap- BERITA YUDHA - SENIN, 21 FEBRUARI 1994 HALAMAN IX SERAH TERIMA: Jabatan Komandan KRI Selamet Riyadi diserahterimakan dari Kolonel Laut (P) Totok Laksito kepada Kolonel Laut (P) Fred Lonan sebagai pejabat sementara komandan. Sedangkan jabatan Komandan KRI Wilhelmus Zakarias Yohannes yang juga dirangkap oleh Kolonel Laut (P) Totok Laksito diserahterimakan kepada Letkol Laut (P) Sutyasmo. Serah terima berlangsung dihadapan Komandan Satuan Kapal Eskorta Kolonel Laut (P) Reno Silitonga, belum lama ini di Dermaga Ujung Surabaya. (Foto Dispenal). adalah masalah Keamanan laut (Kamla), masalah-masalah Sos- pol, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI AL, serta pemasyarakatan dan pendi- Ke halaman XI kan masyarakat," tambahnya. Pada kesempatan tersebut, ia menegaskan masalah pembinaan hukum kepada masyarakat Sulawesi Tenggara masih perlu ditingkatkan, terutama menyang- kut kepastian hukum pemilikan tanah serta pembinaan generasi muda. Di sisi lain, juga diprioritaskan pembinaan masyarakat penerima bantuan Inpres Desa Tertinggal (IDT) melalui upaya penempatan tenaga babinsa yang memiliki kualitas pembinaan kemasya- rakatan yang andal, tambahnya. (Ant) Jakarta, Feb. (BY). Apel Bendera Jajaran Gar- nizun Ibu Kota Kamis kemarin di gelar di Markas Komando Armada RI Kawasan Barat Jln Gunung Sahari, Jakarta Pusat dengan Inspektur Upacara Panglima Armada RI Kawasan Barat Laksamana Muda TNI Soeratmin. Pangarmabar Laksda TNI Soeratmin dalam amanatnya menggarisbawahi serta meng- ingatkan kembali tentang pen- tingnya Instruksi Back to Basic di Jajaran kesatuan ABRI. Arti penting Instruksi tersebut bahwa jiwa Back to Basic sangat diper- lukan dalam memelihara dan meningkatkan semangat pengab- dian sebagai Prajurit pejuang dan pejuang Prajurit. Dwi Fungsi ABRI Bukan Militerisme Jakarta, Peb. (BY). Kepala Staf Sosial Politik (Kassospol) ABRI, Letnan Jen- deral TNI R. Hartono Sabtu te- lah menutup secara resmi Kursus Sosial Politik (Sussospol) AB- RI) ke-VI eselon III-TA 1993/ 1994 di Seskoal Cipulir Jakarta. Dalam sambutannya Kassos- pol ABRI pada acara tersebut antara lain menekankan bahwa: Dwi fungsi ABRI bukan milite- risme. Hal tersebut digaris ba- wahi karena masih ada sementara kelompok yang selalu melontar- kan issue ini, baik karena mereka selalu berorientasi kepada paham liberal yangdianut negara-negara barat tanpa mau memahami sis- tem politik yang berlaku di Indonesia, ataupun dengan alasan terselubung yang sebenamya ada maksud tertentu untuk kepen- tingan golongannya, serta ingin mendiskreditkan ABRI, yang pada gilirannya akan mengha- puskan Dwi Fungsi ABRI dari sistem politik nasional di Indo- nesia. Selanjutnya dikatakan bahwa Back to Basic pada hakekatnya adalah revitalisasi atau meman- tapkan kembali semua aspek ke- hidupan ABRI. Revitalisasi tersebut utamanya pada jati diri, peran maupun sikap dan perilaku ABRI. Jadi diri ABRI adalah Prajurit pejuang profesional yang dilandasi Sapta marga dan sumpah Prajurit sebagai sendiri kehidupan ABRI. Konsukuensi pernyataan tersebut adalah bahwa kita dituntut untuk selalu meningkatkan profesionalisme guna lebih memantapkan pe- ngabdian kepada negara dan bangsa, dalam mengemban fung- si baik sebagai kekuatan Han- kam maupun sebagai kekuatan sosial politik. Selanjutnya dikatakan, Dwi Fungsi ABRI tidak dapat diban- dingkan apalagi disamakan de- ngan hubungan sipil militer yang berazaskan supremasi sipil atau supremasi partai, tetapi merupa- kan ciri khas yang bersumber pada Pancasila Ditambahkan, dalam mata pelajaran Doktrin Dwi Fungsi ABRI, hal ini telah dibahas se- cara mendalam. Tugas kita ialah Kapolres Medan, Feb. (BY). Kapolres Labuhan Batu Let- kol Pol Drs. Kudihadi JD dalam pertemuan dengan pengurus MUI, MDI, Sabtu menyampai- kan permohonan maaf atas perbuatan anak buahnya Kopda AR, yang melakukan pemerasan terhadap dua mubaligh didaerah itu. Pembantu ANTARA dari Rantau Prapat melaporkan dalam pertemuan Kapolres dengan semua instansi terkait di daerah itu juga dihadapkan Kopda AR dan dua saksi pelapor Abdul Hakim Lubis dan Amiruddin Silaen, mubaligh asal Aek Natas. Mohon Maaf diproses provost Polres Labuhan Batu, kasusnya diteruskan ke Polda Sumut. Kudihadi selaku pimpinan Polri di daerah itu dengan bijak- sana mengatakan mohon maaf- nyakepada semua pihak yang tersinggung terhadap perbuatan bawahannya yang melakukan pemerasan terhadap anggota Majelis Dakwah Islamiyah (MDI) Labuhan Batu itu. Kopda AR juga telah minta maaf kepada dua saksi pelapor tetapi ia akan tetap memper- tanggungjawabkan perbuatan- nya sesuai hukum dan setelah bagaimana kita mensosialisasi- kan masalah Dwi Fungsi ABRI kaitannya dengan sistem demo- krasi yang berdasarkan Panca- sila dan UUD 1945 baik di da- lam lingkungan ABRI maupun di masyarakat luas. Dengan cara ini maka pemahaman masyarakat akan menjadi luas serta menda- lam, yang pada gilirannya akan menumbuhkan keyakinan akan kebenaran sistem demokrasi yang kita anut, makasecara lang- sung akan memperkuat sistem itu sendiri dan ini juga berarti ketahanan nasional di bidang po- litik meningkat pula. Akhirnya Kassospol ABRI mengharapkan agar para peserta lulusan peserta kursus dapat me- ningkatkan kualitas dengan cara memperdalam pengetahuan dan- ketrampilan yangtelah diterima sesuai dengan tuntutan tugas yang dihadapi, baik sebagai tena- ga pendidik sosial politik ABRI, atau pembina sospol ABRI di ja- jaran organisasi ABRI, maupun sebagai kader karyawan ABRI yang siap ditugas karyakan dibi- dang legistlatif, eksekutif ataupun bidang lainnya. Kursus berlangsung selama 10 minggu diikuti oleh 49 peserta dari ketiga Angkatan dan Polri. Hadir pada acara tersebut Asyawan Kassospol ABRI, Ko- mandan Seskoal beserta Stap Pengajar dan Dosen serta para undangan lainnya. (Puspen ABRI). Jiwa Back To Basic Sangat Diperlukan Kemudian ditekankan oleh Pangarmabar peran ABRI adalah sebagai stabilisator dan dinami- sator dalam kehidupan berma- syarakat. Terjemahan dari peran tersebut adalah adanya rasa kepedulian atas lingkungan yang disekeliling kita. Aktualisasi penerapannya berwujud penam- pilan kapan kita menempatkan diri sebagai pengaman dan pe ngayom kapan kita bertindak selaku pembina dan penertib. harus dilaksanakan secara terus menerus, dan hendaknya diawali dari kesadaran pribadi. Demikian beberapa jabaran Back to Basic dalam kehidupan ABRI. Pene- rapannya diarahkan untuk me- laksanakan tugas dan kewajiban kita bersama di dalam upaya menjaga, mempertahankan dan meningkatkan ketenangan, ke- amanan dan ketertiban Ibu Kota Jakarta yang tercinta ini. Akhirnya ucap Laksda TNI Soeratmin sikap dan perilaku ABRI adalah sebagai panutan masyarakat. Cermin sikap dan perilaku tersebut adalah disiplin, jujur, terbuka serta memiliki etos kerja yang baik. Upaya tersebut Upacara Militer tersebut diikuti oleh ketiga Angkatan dan Polri serta hadir juga pada kesempatan ini yaitu Kas Gar Ibu Kota, Kas dam Jaya, Kas Armabar, Dan Lantamal II, Kas Kormar, dan segenap Pamen ABRI jajaran Ibu Kota. (Dispenal) Jakarta, Feb. (BY). Kapal Patroli Cepat KRI Si- nga-651 dibawah Komandan Letkol Laut (P) Kusno sejak Ju- mat kemarin (18/2) sudah tiba di lokasi bencana alam gempa bumi Liwa, Lampung Barat, untuk memberikan bantuan terhadap korban bencana alam tersebut. Menurut Komandan KRI Si- nga Letkol Laut (P) Kusno, KRI Singa dari jajaran Armada RI Kawasan Barat itu diberangkat- kan dari Jakarta Kamis (17/2) dengan membawa tim SAR yang terdiri dari Satuan Marinir dan Satuan Pasukan Katak. Di- samping itu juga membawa se- Dua rekan Kopda AR yang bertugas pada saat itu juga telah diperiksa oleh provost kata Kapolres yang juga membantah kasus pemerasan tersebut dika- itkan dengan unsur SARA (Su- ku, Agama, Ras dan Antar- golongan). Ketika ditanya wartawan selain melakukan pemerasan, oknum Kopda AR dilaporkan menelanjangi saksi pelapor Amiruddin Silaen yang juga Ketua MDI Kecamatan Aek Natas, Kapolres menyebutkan dari hasil pemeriksaan Kopda AR mengakui menyuruh saksi membuka pakaiannya kecuali celana dalam. Pulang ceramah Memang dalam laporan saksi terdapat keterangan yang bertolak belakang, bahwa pelapor menye- butkan ditelanjangi hanya de- ngan mengenakan celana dalam dimasukkan dalam satu sel de- ngan tahanan wanita, kata Kapol res Labuhan Batu. (Ant). KRI-Singa Bantu Korban Di Lampung jumlah bahan makanan yang terdiri dari beras dan supermie serta obat-obatan. Tim medis dan paramedis TNI AL yang terdiri dari beberapa orang juga ikut diberangkatkan untuk membantu perawatan terhadap korban- korban yang luka berat dan luka ringan yang jumlahnya mencapai ribuan itu. Sementara itu sebuah pesawat Helikopter TNI-AL Bolvo-105 dibawah Pilot Kapten Laut Sigit, sejak Jumat (18/2) juga sudah berada di lokasi bencana alam guna membantu pelaksanaan SAR dan evakuasi korban di tempat itu. (Dispenal) (Foto Dispenal) KRI SINGA: KRI Singa - 651 yang dikomandani Letkol Laut (R) Kusno sejak Jumat sudah berada di lokasi pantai wilayah bencana alam di Lampung Barat. KRI Singa diberangkatkan dari Jakarta dengan membawa Tim SAR dari Marinir dan Pasukan Katak, tenaga medis dan para medis, serta sejumlah bahan makanan dan obat-obatan, untuk membantu para korban bencana alam bumi gempa di Lampung Barat.