Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1990-08-11
Halaman: 08

Konten


Q1 id 0 Pembebasan Tanah Secara Liar di Tangerang Semakin Mengganas IL 0 Sabtu, 11 Agustus 1990 DAERAH. TRANSMIGRASI C Tangerang, NERACA PERTUMBUHAN industri yang makin cepet dalam kurun waktu lima tahun ini, mendorong para pemilik modal kuat untuk menginvestasikan uangnya dalam pengadaan kawasan industri. Namun disayangkan, usahanya itu dilakukan secara liar, yang bersifat spekulasi. Wilayah sasarannya, Keca- matan Pasar Kemis, Balaraja, Cikupa dan Legok. Wilayah itu Seperti halnya terjadi di Desa Sindang Sono Kecamatan Pasar termasuk zone industri yang te- lah dituangkan dalam Rencana Kemis. Seorang spekulan dari C Palangka Raya, NERACA KALIMANTAN Tengah yang berpenduduk hampir dua juta jiwa dan sebagai salah satu daerah tujuan wisata (DTW) kini terus berbenah diri untuk men- yambut tahun kunjungan wisata 1991. KAPOLDA NUSRA: Kapolri Jendral TNI (Pol) Drs. Moch. Sanoesi menyematkan tanda jabatan kepada Kapolda Nusra Brigjen TNI (pol) Drs. Daan Sabadan, menggantikan Mayjen TNI (Pol) Drs. Kunarto dalam suatu upacara di Lapangan Niti Mandala, Denpasar, Kamis (9/8) Kunarto selanjutnya akan menjabat Asisten Kamtibmas Kasum ABRI. (FOTO ANT) Untuk itu perlu digalang dan ditingkatkan kerjasama semua pihak termasuk masyarakat pers, ujar Kepala Dinas Panwisata Kalteng, Drs. H.D. Mangkusari ketika hari ulang tahun (hut) ke- 5 hotel Dandang Tingang di Palangka Raya, kemarin. la mengatakan, guna menarik minat wisatawan mancanegara khususnya, Kalteng akan me- nyusun kalender wisata seperti festival kesenian dan budaya dae- rah yang nantinya dilaksanakan tiap Hari Yadi Pemerintah Dari ini. Kalteng Berbenah Sambut Thn Wisata pakan langkah maju dan positif, lanjutnya. nya diharapkan dapat memberi- kan andil dalam upaya pening- katan pendapatan asli daerah. Menjawab pertanyaan AN- TARA, manajer hotel Dandang Tingang, Ariel Ahad menerang- kan, hotel yang dikelolanya itu akan dikembangkan baik menge- nai kamar maupun fasilitas lain. Khusus kamar akan diting- katkan jumlahnya dari 23 buah menjadi 50 buah, dilengkapi fa- silitas lain seperti kolam renang, tempat olahraga dan restoran. Begitu pula obyek wisata potensial daerah ini selain terus dibenahi, juga diupayakan pe- masarannya melalui berbagai promosi dengan mengajak peran kalangan pers atau penerbitan koran/majalah. Beberapa obyek wisata di Kalteng yang selama ini menarik perhatian para pelancong di an- taranya Taman Nasional Tanjung Puting tempat rehabilitasi orang hutan dan obyek wisata alam yang disebut dengan Rimba Tirta. Untuk menjadikan Kalteng sebagai DTW maupun dalam kaitan dengan tahun kunjungan wisata 1991, menurut kepala dinas pariwisata setempat, tidak terlepas sarana dan prasarana penunjang lain seperti transpor- tasi dan akomodasi/perhotelan. bintang dua" bagi hotel Dan- Sebab itu diberinya klasifikasi dang Tingang Palangka Rayadan terus akan dikembangkan hingga menjadi bintang tiga", meru- Umum Tata Ruang (RUTR). Sementara itu areal kawasan yang telah ditentukan pusat (mentri Perindustrian) seluas 3.000 hektar sudah dikuasai oleh 8 pengusaha swasta. Pada saat habisnya areal in- dustri itulah, muncul para spekulan menanam investasinya pada zone industri yang telah ditentukan dalam RUTR Pemda Tangerang. DIPIMPIN Bupati Dr.T.R. Andilolo, Pemda Tana Toraja (Taior) dalam Repelita V meni- tikberatkan pengembangan industri kepariwisataan dan sektor pertanian, khususnya perkebunan dataran tinggi. Sesuai kondisi dan potensi Tana Toraja yang terletak du hulu Sungai Sa-dang, sekitar 300 km Kodya Ujungpandang, maka prioritas sektor itu dinilai mempunyai daya dukurty, daya serap dan daya sebar yang dapat menunjang sektor-sektor lainnya. Dari keindahan alamnya, kebudayaan yang unik, benda- benda purbakala dan hasil tanaman perkebunan serta hasil pertanian lainnya, akan dapat pula menunjang pendapatan devisa negara serta pendapatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat. Tana Toraja merupakan salah satu dart 5 kabupaten di Sulawesi Selatan yang wilayahnya tidak berbatasan dengan laut. Luas wilayahnya lebih 300 ribu hektar, terletak di jajaran pegunungan Lati- mojong dengan ketinggian wilayahnya 900 meter dari permukaan laut. Lay-out alamnya cantik, berupa bukit-bukit berlekuk (seirre), berpadu dengan lem- bah dan sungai. Para wisata- wan, mancanegara maupun Bagaimanapun perhotelan ter- kait erat upaya penataan, pening- katan dan pengembangan kepari- wisataan," demikian Mangku- sari. Sementara itu Kepala Biro Bina Pengembangan Sarana Per- ekonomian Daerah (Binsarekda) Setwilda Tingkat I Kalteng, Drs. Philip D. Embang Msc yang me- wakili gubernur setempat, men- gatakan "hotel Dandang Ti- ngang yang dikelola atas kerja- sama Pemda Kalteng dengan PT Sampaga Hotel Tingang, satu- satunya hotel berbintang di daerah ini. Hotel Dandang Tingang se- mula merupakan wisma atau mess Pemda Kalteng untuk menam- pung tamu-tamu daerah, namun dalam perkembangannya terus ditingkatkan, yang pada giliran- Kalteng, A. Madjid. Mataram, NERACA DI Kabupaten Lombok Baral, Nusa Tenggara Barat hingga tahun 1989/1990 terdapat 38.530,27 hektar lahan kritis, yakni 33.615,27 hektar dalam kawasan hutan dan 4.915 hektar di luar kawasan hutan. Kepala Bagian Humas Pemda Lombok Barat, Kiagus Syahrul, SH kepada Antara di Mataram, Jumat menjelaskan, areal lahan kritis itu tersebar pada sembilan kecamatan dari 12 kecamatandi Lombok Barat, yakni di Keca- Lombar Miliki 38.530 Hektar Lahan Kritis hektar, Bayan 9.884,35 hektar, matan Sekotong 16,177,43 Cangga 6.240,77 hektar, Tanjung 3.066,40 hektar, Gerung 1.785,32 hektar, Gunung Sari 625 hektar, nusantara yang pernah berkun- jung ke daerah itu selalu menjawab " kagum" dengan keindahan alamnya. Jakarta, tengah melakukan pem- bebasan tanah seluas 200 hektar, yang tidak jelas peruntukannya. Bertindak sebagai calo pembeba- san seorang bernama Nam (46). Saat ini ia telah berhasil mem- bebaskan tanah seluas 15 hektar. Dalam pembayaran kepada pemilik tanah. Namun membayar uang muka antara 10%-15%, surat tanah semuanya diambil, peluna- sannya setelah surat tanah terse- but dibalik nama, atas nama spekulan. Camat Pasar Kemis, Drs. AF Membicarakan pariwisata Sulsel, biasanya gambaran pertama tertuju ke Toraja. Di- tunjang potensi Daerah Tujuan Wisata (DTW) di Sulawesi Se- latan itu, kini daerah itu lebih menarik arus wisatawan di- banding tahun-tahun sebelum- nya. Tahun pertama Repelita V jumlah arus wisatawan ke Ta- tor 200.500 orang terdiri wisa- lawan nusantara 170.000 orang dan wisatawan mancanegara 30.500 orang. Hal itu meningkatkan pen- dapatan daerah, misalnya tahun pertama Repelita V pemasukan yang berhasil dihimpun Rp 87 jula, meningkat 39,61% di- banding tahun sebelumnya. Dampak lain semakin meningkatnya badan-badan usaha di sektor pariwisata se- perti BPU, hotell penginapan, restoranl rumah makan dan angkutan wisata. HUT ke-5 hotel Dandang Tingang bertepatan dibukanya kembali hubungan diplomatik Indonesia-RRC ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh kepala dinas pariwisata tingkat I Kalteng yang kemudian menye- rahkannya ke manajer hotel terse- but disaksikan Sekretaris PWI Pada 1990/1991 Pemda setempat merencanakan menye- rap 50.000 wisatawan (2% dari target nasional). Untuk wisata- wan nusantara diharapkan naik dua kali jumlah wisatawan tahun sebelumnya. Masalah yang dihadapi proyek pariwisata Tator ini, Tana Toraja Pertajam Pariwisata dan Pembangunan antara lain belum adanya pola induk penataan kepariwisataan, Kegiatan yang direncana- kan pada tahun kedua Repelita V yakni promosi pendidikan dan latihan, pembinaan sadar wisata, renovasil pengemba- ngan obyek-obyek pariwisata terutama dijalur hidup wisata- wan, penyempurnaan sejarah! lagenda obyekwisata agar lebih profesional. Pertanian USAHA dibidang perta- nian, didasari Peta Tata Ruang dan Pengwilayahan Komoditas Kabupaten Tana Toraja, Peta Pengwilayahan Komoditas Kecamatan dan desa dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan. Di awal Repelita V, pro- duksi perkebunan dataran tingi Tator cenderung naik seperti kopi arabica, kopi robusta, cengkeh, coklat, vanili dan lain- nya. Peningkatan ini terutama disebabkan perluasan areal tanaman, penanaman luas panen dan daya tanaman yang baru berproduksi. Pada tahun kedua Repelita pembangunan sektor perkebunan ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan perluasan areal. Sementara itu Bupati Tange- rang H. Tadjus Sobirin menjawab pertanyaan wartawan menegas- kan, belum ada perusahaan in- dustri yang mengajukan per- mohonan izin lokasi di Desa Sindang Sono dan lain-lainnya diluar 8 perusahaan yang telah mendapat izin. "Barangkali itu hanya spekulan saja", katanya. Ketua bappeda Drs. H. Hendi Soedjono pada wartawan menjelaskan, hanya 10 per- usahaan yang telah mendapatizin lokasi bagai kawasan industri di daerah ini. "Kalau ada pihak yang melakukan pembebasan tanah di luar perusahaan itu berarti liar", katanya. Pada 1990/1991 diharap- kan produksi kopi arabica 858 ton, kopi robusta 1.703 ton, cengkeh 912 ton, coklat 124 ton, Kesepuluh perusahaan itu masing-masing PT. Duta Cipta Graha, PT. Tanjung Fajar Indus- tri, PT. Paramitra Karya Santosa, PT. Elang Perkasa Sejati, PT. Cipta Karya Hudaya, PT. Graha Mitra Sentosa, PT Karya Luhur dan PT. Adi Balaraja Group. Sedangkan dua perusahaan yang mendapatkan izin lokasi sebelum adanya Kepres 53/1989, masing- masing PT. Citra Habitat dan PT. Penta Binamangun. (Syam) Perumtel Bekasi Kerjasama dengan Swasta Lubis, ketika dihubungi warta- wan baru-baru ini membenarkan adanya pembebasan tanah yang dikoordinir Nam di wilayah Desa Sidang Sono. "Kami masih me- ngawasinya, belum berani me- langkah-langkah lakukan tindakan" ujar camat menjawab pertanyaan wartawan. Demikian halnya di Desa Sentul dan Tobat Kecamatan Balaraja, Desa Bundar Kecamat- an Cikupa. Pada desa-desa itulah ratusan calo gentayangan saling menguasai surat dan tanahnya pembayarannya tanah dalam tiga tahap selama tiga bulan, pada pengambilan surat tanah dibayar 25% sesudah surat dibalik nama, pembayarannya dilunasi. Yang bertindak sebagai calo Kades Saga M. Saf. Desa Menurut informasi yang di terima, yang melakukan pem- bebasan adalah galian tanah merah dan kawasan industri. Dari 15 buah Wartel yang nya tanah tersebut diperuntukan beroperasi, 10 Wartel diusahakan oleh Perumtel dan 5 Wartel dikelola oleh swasta, di antaranya enam di Sulut, satu di Sulteng dua di Sultra dan enam di Sulsel. Dengan difungsikannya 4 wartel di Ujung Pandang Sulsel maka jumlah wartel yang ada seluruhnya 19 buah. Bekasi, NERACA PERUSAHAAN Umum Tele- komunikasi (PERUMTEL) Ca- bang Bekasi, menawarkan kerja sama dengan swasta untuk membangun satuan sambungan telepon, pola bagi hasil dan pola hibah, kepada industri milik pero- rangan atau kolektip, untuk mempercepat pelayanan telepon yang dibutuhkan. Kepala Perumtel Cabang Bekasi Arif Abidin menuturkan kepada NERACA di Bekasi baru baru ini. Sejak dibukanya kesempatan ini, yang pertama mendapatkan izin prinsip pola hibah dari Kepala Perumtel Jawa PT. Jawa BK dan PT. Gunung Barat ialah; PT. Bekasi Fajar, HARIAN NERACA Witel X Sulawesi Tambah Empat Wartel vanili 0.21 ton, serta lainnya sebanyak 1.537,25 ton. Melihat letak geografisnya, Tana Toraja tidak memungkin- kan untuk ekstensifikasi lahan tanaman pangan, khususnya untuk tanaman padi. Namun bimbingan dinas instansi dengan intensifikasi, diversifikasi, maka masyarakat petani kini sudah panen dua kali setahun. Bahkan 1990/1991 dapat memanen tiga kali se- tahun dengan menggunakan pola sektor usaha tani padi X palawija X sayur-mayur. Pada sub sektor ini diha- rapkan target 1990/1991 untuk padi palawija 616.693 ton de- ngan luas areal 26.955 ha, untuk holtikultura dan sayur-sayuran 21,976 ton dengan luas areal penanaman 36.133,75 ha dapat di capai. Total peningkatan pereko- nomian di Tator, melalui sektor kepariwisataan.dan hasil pro- duksi dataran tinggi, diikuti upaya perluasan pemasaran- nya. Gorontalo, Sonder Kab. Minahasa dan Jl. Trisula Manado. Keuntungan dalam meng- gunakan jasa telekomunikasi di Wartel dan Warparpostel, me- nurut Kismanto, karena sudah dapat melayani penjualan benda pos, hubungan Saluran Langsung Internasional (SLI), dengan sis- tem putar sendiri sama seperti SLJJ, telegram facsimile, telex dan brosur-brosur objek wisata. buah. Penambahan tersebut, me- Fasilitas yang dimiliki terse- nurut Kep Purel X Sulawesi Kis- but menurut Purel X Sulawesi, manto DS supaya layanan jasa yang biasanya mengkontribusi telekomunikasi lebih menjangkau minat pemakai jasa Telekomu- masyarakat luas, serta turut nikasi, di samping mensukseskan Tahun Kunjungan lainnya. pelayanan Wisata Tahun 1991. Ka. Witel X Sulawesi Drs. di Ujung Pandang Dengan adanya Wartel dan Soeroto Warparpostel, berarti mendukung menjelaskan, minat swasta untuk program pemerintah dalam penye- mengusahakan wartel dan war- baran informasi pembangunan parpostel di wilayahnya cukup yang lebih akurat. Peranan swasta banyak. Ini dapat dilihat dari 10 dalam membangun Warparpostel calon yang minta, hanya empat yang dapat diberikan izin. Untuk mendirikan wartel, kata Soeroto perlu dilakukan pengkajian, agar pengelolaanya tidak rugi dan mubasir. Strategi dasarnya menga- rahkan semua kegiatan pem- bangunan dengan tetap mem- perhatikan potensi sumberdaya manusia dan sumberdaya alam yang dimiliki, serta didukung oleh sistem pembangunan prasarana, kelembagaan yang terpadu, efesien dan efektif. (Nurzaman Razak) Ujung Pandang, NERACA EMPAT warung telekomu- nikasi (Wartel) di wilayah Usaha Telekomunikasi X Sulawesi se- gera beroperasi dalam bulan Agus- tus ini. Tambahan ini menyusuli satu Warparpostel yang telah diresmikan pemakaiannya oleh Ka. Witel X Sulawesi di Manado Sulawesi Utara. Saat ini jumlah Wartel yang telah beroperasi di Witel X, 15 menurut Kismanto, sangat penting. Karena turut sertanya swasta dalam mendukung jasa telekomunikasi berarti menambah jangkauan pelayanan Jasa Telkom bagi masyarakat. Dikatakan, dari 19 wartel dan warparpostel yang beroperasi terbanyak di Sulsel yaitu 10 buah, yang telah beroperasi di Ujung Pandang masing-masing, di Jl. Jend. Sudirman, Jl. Kakatua, Kopma UNHAS, Bandara Ha- sanuddin, di obyek wisata malino dan Wartel keliling. Sedangkan yang akan diresmikan pemakaian- nya bulan Agustus ini terdapat di Jl. Andalas, Jl. Penghibur, Jl. Cen- derawasih dan Jl. G.Bawakaraeng yang semuanya dikelola oleh swasta. nagakerjaan. Untuk itu kepada untuk memasuki lapangan kerja pejabat baru Kepala Dinas Te- yang tersedia. Mengingat kini naga Kerja diminta supava di- masih banyak lapangan kerja samping mampu menyiapkan yang tidak terisi karena tidak data ketenagakerjaan yang akurat sesuai kemampuan dan ketram- juga lebih meningkatkan program pilan para pencari kerja. pembinaan ketrampilan bagi pencari kerja. Hal ini perlu dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sebagai upaya kesiapan, tenaga kerja Dalam kaitan ini ditegaskan, agar tiap perusahaan memiliki SPSI dan KKB dalam rangka mewujudkan terselenggaranya hubungan industrial Pancasila. Narmada 471 hektar, Ketliri 223 hektar dan KecamatanLabuapi seluas 117 hektar. Pengusaha di Jaksel Resah Jakarta, NERACA langan lahan kritis menjadi pro- Ia mengatakan, penanggu- gram utama Lombok Barat, yakni melalui kegiatan operasi tekad hektar tahun 1989/1990. Dan makmur non gora seluas 1.600 dalam tahun 1990/1991 akan di- tangani pula seluas 1.600 hektar. Selain melalui kegiatan operasi melalui Inpres Dati II tekad makmur non gora juga ditu- yang angkan dalam bentuk PENGUSAHA yang berope- rasi di Jakarta Selatan banyak yang resah, khususnya di wilayah Kecamatan Kebayoran Baru. Namun aparat Pemda Jaksel ti- dak dapat berbuat banyak untuk memperpanjang ijin berdagang, karena tempat usaha mereka berada di daerah terlarang, sesuai Instruksi Gubernur No 135/1988 Yayasan Sosial, hanya diijinkan memakai luas lantai bangunan hanya 25 prosen dengan jumlah karyawan 10 orang. Sambil di- tambahkan, hal ini sesuai SK Gubernur KDKI No 203 tahun 1977. Lebih lanjut Gubernur minta "Di Jakarta pola demikian aparat DP2K yang baru dilantik sudah berjalan lancar dan meng- harus tegas. Jangan ada bangunan untungkan kedua belah pihak. yang menyalahi ketentuan apalagi nan, seperti di desa Loloan, penghijauan tanaman perkebu- Sedang di Bekasi akan sangat di depan Gedung Balaikota, di tentang larangan pengggunaan Kecamatan Bayan seluas 70 hektar, pemberian bibit seluas 440.000 batang (Ant) membantu industri-industri yang banyak membutuhkan sambungan telepon. Bentuk kerja samanya bisa pola hibah yang dikelola depan "hidung kita" Bangunan yang menyalahi ketentuan itu keterlaluan."Tindak tegas'' kata- tempat tinggal untuk kantor atau tempat usaha. Cereman Inti. antara lain Ir Erry Chayaridipura Ke-6 pejabat yang dilantik menggantikan Ir Usman Aruan Izin prinsip pola hibah dan sebagai Kadinas Pengawasan pola bagi hasil untuk melayani Pembangunan Kota, Kadinas jasa telekomunikasi terutama Museum dan Sejarah Drs Dir- kawasan industri di Bekasi yang man Surakmat, Lumayan Soe- demikian luas. Sedang persediaan harto sebagai Kabiro Umum, SS Perumtel Bekasi masih ter- Kadinas Tenaga kerja Suhatman batas, walaupun setiap tahun SH. Perumtel menambah SS. Jakarta, NERACA SETIAP aparat pelaksana perlu meningkatkan kecermatan dalam meneliti kontruksi ba- ngunan, "jangan sampai ada ba- ngunan yang melanggar per- aturan." Gubernur DKI Jakarta Wiyogo Atmodarminto menga- takan itu pada pelantikan enam pejabat baru di lingkungan Pemda DKI Jakarta, Kamis siang di Balaikota. Dalam memberikan izin pengelolaan wartel, tidak semua harus disetujui, karena biaya pengadaan alat dan bangunan saja sudah mengeluarkan investasi lebih Rp 20 juta. Kalau omzetnya dibawah standar, perbulan bagaimana dapat maju, begi- tupun membayar gaji karyawan- nya dan mengembalikan investasi yang cukup besar itu. Pelayanan Jasa Telekomu- nikasi yang akan diresmikan di Ujung Pandang masing-masing 2 buah Telepon swalayan, 1 buah Jatek untuk pelayanan Telegram, 1 Telepon manual, 1 buah Facsmile dan 1 buah telepon Umum Coin. (SS). oleh industri bersangkutan, atau pola bagi hasil, dimana dalam Maksud & tujuan lomba, kali jangka waktu ditentukan pemba- ini, menjadi sangat penting, dalam ngunan induk SS termasuk jari- rangka, memupuk/menum- ngan menjadi milik Perumtel," buhkan jiwa patriotisme, se-dini mungkin, melalui karya seni, ujarnya. (K-9/9) untuk mencintai produksi Bangsa Diingatkan pula, sasaran tu- gas aparat pengawasan adalah mengamankan setiap sektor baik yang termasuk dalam program Pelita V maupun kerja tahunan masing-masing instansi Peme- rintah. Dalam kaitan ini ditekankan agar pejabat baru mampu men- jangkau semua sasaran strategis dari kegiatan masing-masing unit instansi pemerintah baik vertikal maupun horizontal. Lomba Lukis Karikatur Demikian, Harry Fernandez, Pimp. Pusat Grosir Pasar-Pagi Mangga Dua, didampingi, Sukyatno Nugroho, Koordinator Lomba. Dikatakan, peningkatan pem- bangunan di DKI Jakarta menim- bulkan pengaruh dan kemajuan pesat di bidang ekonomi, sosial, budaya termasuk sektor kete- Cinta Indonesia sendiri. Wiyogo: Segerakan Penyempurnaan Peraturan Bangunan nya. Menurut Wiyogo, untuk men- capai tertib bangunan di wilayah DKI Jakarta agar dalam mener- bitkan izin mendirikan bangunan serta izin penggunaan bangunan benar-benar memperhatikan sya- rat yang harus dipenuhi pemohon, termasuk penyederhanaan dan kemudahan pengurusannya. Sesuai perkembangan fisik kota, perlu segera diwujudkan penyempurnaan peraturan ba- ngunan yang ada, di samping meningkatkan keterpaduan antara DP2K dengan Badan Pertanahan Nasional DKI Jakarta dan dinas teknis lainnya dalam rangka mewujudkan sistem informasi manajemen Pertanahan. Ruang (RUTR) dan Rencana Bagian Wilayah Kota (RBWK) sampai tahun 2005. Kepada pejabat BPKP yang baru Gubernur minta mening- katkan pengawasan lebih efektif Larangan ini bukan untuk semua tempat di Jaksel, lanjut Yanis, tapi ada daerah-daerah lain yang masih diperbolehkan untuk Kantor dan Usaha lain yang masih bagi terjaminnya pelaksanaan ada hubungannya dengan ketentuan perundangan yang kepentingan masyarakat. berlaku, untuk mewujudkan ke- lancaran berbagai program pem- bangunan khususnya di DKI Jakarta. Umpamanya, Usaha praktek dokter, Rumah Bersalin, warung rokok, Seniman, Ahli pengobatan tradisional, dengan syarat karya- wannya maximum 5 orang dan memakai luas lantai dasar ba- ngunan maximum 25 prosen, ucapnya. Di samping itu, katanya, un- tuk kegiatan sosial juga diperbo- lehkan asalkan tidak menggang- gu/merusak keserasian lingkung- an, seperti Taman Kanak-kanak (TK) Kursus-kursus Klinik, kur- sus-kursus lainnya yang meng- gunakan 100 prosen luas pantai dasar bangunan, dengan jumlah karyawan maximum 10 orang, tapi harus ada "Dispensasi" dari Gubernur KDKI Jakarta, jelas- nya. Sedangkan untuk Kantor Tenaga Kerja Pengusaha & Naker Mengeluh Dipungli Uang Bekasi, NERACA MENYONGSONG Visit In- donesia Year 1991, PARADISE Warparpostel yang diresmi- Food & Recreation Centre kan di Manado oleh Ka. Witel X Mangga Dua bekerja sama Es Sulawesi, Drs. Soerato, meru- Teler 77, pada 26 Agustus 1990, pakan yang ketiga dari Warpar-akan mengadakan Lomba Kari- postel yang ada sekarang. War- kaur & juga Lomba Lukis, nyaknya. Ukuran kertas minimal mendalangi proses pemalsuan Syarat-syarat peserta lomba, yaitu peserta terbuka untuk umum. Tema: Aku Cinta Indonesia peserta boleh me- ngirimkan karya sebanyak-ba- OKNUM Kepala Desa Suka Kerta, Kecamatan Tambelang Bekasi, En diduga terlibat ikut 20x30 cm, maksimal 45x65 cm. bertempat di Lantai IV, Pusat Grosir Pasar-Pagi Mangga Dua, Jakarta Utara. parpostel ini dikelola oleh CV. Safari Jaya Lestari. Di Sulawesi Utara saat ini terdapat 4 Wartel dan dua Warparpostel, masing- masing terdapat di IKIP Manado, Kopma UNSRAT, Lomboto Kab. akte jual beli tanah H. Sufyani Cs seluas 11 hektar, yang dijual oknum Rom Cs warga Cikarang kepada H. Kalsum warga Jakarta. Pemilik tanah, H. Sufyani kepada Neraca nngatakan, tanah seluas 11 hektar itu adalah milik anak dan mantunya 11 ha tersebut yang telah dijual sekitar H. Kosim 3 ha dan 3 ha lagi yang 6 hektar. Masing-masing kepada Jakarta, NERACA SEJUMLAH pengusaha dan karyawan yang bergerak di bidang jasa, akhir-akhir ini sering mengeluh. Mereka selalu dida- tangi oknum yang mengaku petu- gas dari Kantor Depnaker. Oknum itu meminta sejumlah uang se- bagai jasa konstribusi penyalur- an tenaga kerja di perusahaan itu. Tarifnya cukup tinggi. Sehingga banyak di antara pengusaha menjadi berang dan mengancam akan melapor pungli itu ke petu- gas berwenang. Su (40) salah seorang pe- ngusaha yang bergerak di bidang usaha perbengkelan dibilangan Kedoya Jakarta Barat menga- takan, sebagian besar karyawan- nya diterima dari hasil penyalur- an Kantor Depnaker setempat. Hal ini dilakukannya untuk pera- memenuhi ketentuan dan turan ketenaga kerjaan. Di samping itu dia menge- Dia mengatakan, tidak tertutup tahui pihak Depnaker merupakan kemungkinan penyaluran tenaga dari pihak BKS. instansi pemerintah yang bertu- gas menampung lamaran pencari kerja serta mencari bursa lo- wongan kerja. kerja itu dilakukan melalui jasa Bursa Kerja Swasta (BKS) se- bagai mitra kerja Depnaker men cari lowongan kerja. Untuk tertib administrasi pe- rusahaan dan mensukseskan pro- gram pemerintah memperluas kesempatan kerja, kami mencoba membuka usaha perbengkelan. Namun belakangan ini ada pihak yang tidak bertanggung jawab, mengaku petugas Depnaker memintai kami uang. Kalau begini terus, kami lebih baik mencari tenaga kerjamelalui iklan diberbagai media dan tidak Hal ini dijelaskan Walikota Jakarta Selatan Drs Harun Al Rasyid melalui Humas Walikota Jaksel M. Yanis BA, Kamis (9/ 8), sehubungan banyaknya pe- ngusaha yang mengeluh, akibat tidak bisa lagi memperpanjang ijin untuk berdagang yang sudah habis masa berlakunya. Dikatakan, sebenarnya Wali- kota Jakarta Selatan sebelumnya sudah memerintahkan para Lu- rah dan Camat se-Jakarta Selatan untuk tidak mengeluarkan ijin berdagang/tempat usaha yang tidak sesuai Rencana Umum Tata Untuk lomba lukis Anak- anak, peserta, khusus anak- anak TK & SD, diseluruh Indo- nesia Tema: Aku Cinta Indone- sia. Peserta Harus Mendaftar dahulu, dan pendaftaran ditutup: 23 Agustus 1990. Tempat Pen- daftaran: Es Teler 77, d/a. Para- dise Food & Recreation Centre, Lantai 4, Pusat Grosir Pasar Pagi, Mangga Dua, Jakarta Utara, Uang pendafataran Rp 3.000,. (3) "Sebenarnya, penertiban ru- mah-rumah yang difungsikan ganda itu, khususnya di wilayah Jakarta Selatan, sudah pernah dilaksanakan dan menghasilkan 15 rumah tempat tinggal disegel/ ditutup, 70 tempat sedang di- proses ijin domisilinya, dan yang lainnya diharapkan pindah tem- pat. Sebab kalau mereka itu tidak segera mengikuti bimbingan ini, akan disegel oleh Tim penertib", tutur Yanis. melalui Depnaker," katanya pesimis. Drs R.L. Sihite, Kepala Kan- tor Depnaker Wilayah Jakarta Barat, kemarin di ruang kerjanya mengatakan, tidak ada peraturan pungutan kepada pengusaha atau karyawan yang menggunakan Kantor Depnaker sebagai pe- nyalur tenaga kerja atau menam- pung bursa kerja. Kalau ada yang mengaku petu- gas instansinya mendatangi pe- rusahaan untuk minta uang jasa, silahkan catat identitas dan NIP nya, serta laporkan segera, untuk diambil tindakan," katanya. Pemantauan PAB dilapangan, terutama diwilayah Kecamatan Kebayoran Baru, masih banyak Kantor dan usaha lain, seperti bengkel motor, mobil berada dit- empat yang terlarang. Dan mereka itu, juga masih mendapatkan Ijin domisili yang dikeluarkan Camat Kebayoran Baru dengan batas waktu 1990/1991. "Kami tidak mau citra Dep- naker menjadi rusak karena per- buatan orang lain. Belum tentu hal itu benar. Mungkin ada pihak lain yang sengaja mengaku ngaku. Masalah tersebut akan kami teliti", kata Sihite dengan geram. Sesuai peraturan BKS terse- but diperkenankan untuk mene- rima 1 (satu) bulan gaji karyawan yang ditempatkan. Sedang kepada perusahaan yang menerima harus melaporkan kembali Kantor Depnaker. Begitu juga BKS se- cara berkala pada akhir bulan, harus membuat laporan jumlah tenaga kerja yang ditempatkan. dijual oknum tersebut. "Penjualan tanah seluas 3 hektar, yang dilakukan sekelom- pok oknum tersebut. Sama sekali saya tidak tahu menahu. Namun oknum kades tersebut ikut me- nyaksikan dalam menandata- ngani akte jual beli kepada H. Kalsum tersebut," ungkapnya. Bahkan masalah ini telah dia- dukan kepada Pemda Bekasi untuk mengambil tindakan kepada kepala desa yang ber- sangkutan. Tapi hingga kini be- lum ada realisasinya. Menyinggung masalah BKS dan peraturan yang ditetapkan R03) Menurut pengakuan H. Syufi- ani Cs itu, tanah milik mereka yang benar-benar dijual secara resmi adalah kepada H. Kosim seluas 3 hektar. Jadi, selain itu, kami belum pernah menjual tanah sawah kepada orang lain. "Apalagi kepada H. Kalsum, sama sekali kami tidak mengenal orang tersebut. Itu bisa-bisarya oknum kades dan oknum calo tanah, Rom, yang mengatakan tanah sawah milik kami telah dijual. Oknum Camat Persulit Pengurusan Akte Tanah Dengan timbulnya kasus terse- but, H. Syufiani Cs pernah me- nanyakan kepada oknum kades dan Rom untuk membuktikan. Halaman VIII keaslian akte jual beli yang dibuatkannya. Namun, oknum kades dan Rom menolak dan ti- dak bisa memastikannya. Terungkapnya kasus pemal- suan akte jual beli tersebut, sete- lah H. Kosim yang telah membeli tanah H. Syufiani CS, mau me- Ingurus akte jual beli tanahnya kepada kepala desa dan camat setempat. Namun, menurut H. Kosim, kepala desa dan camat tersebut menolak mentah-men- tah dan mengatakan bahwa status tanah yang dibelinya masih dalam sengketa. sebagai persyaratan menjadi mitra kerja Depnaker itu Sihite menga- takan, perusahaan harus menun- jukkan bonafitas melalui refrensi bank dengan nilai sebesar Rp 5 juta, di samping itu harus men- cari lowongan langsung peru- sahaan, sesuai kebutuhan dengan keahlian atau diploma dari ber- bagai disiplin ilmu. "Untuk itu saya tidak berani menandatangani akte jual beli tanah saudara," ujar H. Kosim yang menirukan ucapan mantan Camat setempat. Sementara itu, mantan Camat, Pihaknya tidak mencampuri cara kerja BKS, mencari lowong- an kerja. Begitu juga tentang perjanjian yang dilakukan pen- cari kerja itu dengan BKS sendiri. "Namun yang jelas, pungutan yang diperkenankan hanya mak- simum 1 bulan gaji," tambah Sihite. Jumlah BKS di wilayahnya lanjut Sihite, pada 1989 lalu ada 4 perusahaan. Tetapi satu tahun terakhir ini hanya 1 (satu) peru- sahaan yang aktif. Terlihat dari laporan yang disampaikan para pengusaha itu sendiri, maupun Mengenai aktivitas BKS, terus dipantau secara ketat jangan sampai ada pihak-pihak yang dirugikan. Karena para pencari kerja sangat berharap untuk se- gera dapat bekerja. Karena itu akan dilakukan usaha dengan segala kemampuan yang ada, walaupun terpaksa ha- rus mengeluarkan biaya. "Depna- ker terus mengikuti perkembang- an dan cara kerja BKS, serta membantu bila dibutuhkan se- bagai partisipasi kepada mitra kerjanya," tambah Sihite. (RT/ Tambelang, Hasbulah BA, yang kini menjabat Kepala Kantor Catatan Sipil Bekasi, ketika dihubungi Neraca membenarkan bahwa dia pada waktu itu meno- lak menanda tangani akte jual beli tanah antara H. Kasim den- gan H. Syufiani Cs. "Penolakan itu terpaksa saya lakukan, karena masalah status tanah yang dibek H. Kasom masih dalam sengketa dengan warga Jakarta, H. Kalsum, yang juga telah membeli tanah tersebut." Bahkan sempat H. Kosim menyodorkan uang jutaan rupiah, asalkan saya bersedia menanda- tangani akte jual beli tersebut. Tapi tetap saya tolak karena saya tidak mau mengambil resiko. H. Kosim yang dihubungi Ne- raca kemarin menegaskan, kalau masalah ini tidak diselesaikan kepala desa dan camat setempat, pihahnya dan H. Syufiani akan mengadukannya kepada pihak yang berwajib, untuk mengambil jalur hukum "Mengingat saya sudah ter- lalu sabar dalam mengurus akte jual beli tanah ini, namun kades dan camat tetap menolaknya," tegasnya. (Uli) Kalteng Siapkan Petugas SP '90 Palangka Raya, NERACA KALIMANTAN Tengah mengerahkan 3.400 petugas un- tuk sensus penduduk tahun 1990, kepala kantor statistik setempat, Zulparis Daz, B.St mengatakan kepada Antara, di Palangkaraya, Rabu. Diharapkan, para petugas sensus yang akan ditatar secara bertahap mulai, Kamis, 9 Agus- tus sampai 7 September 1990 itu, akan mampu melintasi rintangan, terutama mengenai bahasa, guna memudahkan komunikasi serta menyukseskan sensus penduduk 1990. Begitu juga mengenai penca- cahan yang akan dimulai 15 September sampai 31 Oktober 1990, diharapkan meniperoleh hasil yang benar dan jangan sam- pai ada yang tidak tercacah, ujar Zulparis, seraya menambah- kan, untuk keberhasilan tersebut persiapan terus diupayakan se- baik-baiknya. Didampingi Kepala Seksi Sosial dan Kependudukan, Drs. John Faisal, Kepala Kantor Sta- tistik Kalteng mengimbau serta mengharapkan masyarakat. Dirjen Bina Bantuan Kesejahteraan Sosial Depsos, Drs. Yusuf Taliv kemaren di Jakarta memberi keterangan kepada wartawan ibukotal daerah tentang musibah bencana alam di Sulawesi Utara dan Jawa Barat baru-baru ini sekaligus menjelaskan tentang perincian kerugian yang dialami oleh masyarakat setempat dan penanggulangannya. (IPPHOS)