Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm Color Rendition Chart SELASA KLIWON, 4 JULI 2017 (10 SAWAL 1950) BUPATI SIDAK DI KANTOR PELAYANAN Ruang Tunggu Agar Dibuat Nyaman BANTUL (KR) - Bupati Bantul Drs H Suharsono, Senin (3/7) melaku- kan Inspeksi Mendadak (Sidak) di se- jumlah perkantoran di Pemkab Ban- tul, kaitannya dengan pelayanan ma- syarakat. Seperti di Dinas Perizinan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Perdagangan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panem- bahan Senopati Bantul. Sidak yang dilakukan Bupati ke- marin untuk mengetahui tingkat ke- disiplinan pegawai di lingkungan Pemkab Bantul, setelah menjalani libur Lebaran 2017. Sidak diawali di Dinas Perizinan dan di Dinas Dukca- pil, kemudian menuju ke Dinas Per- dagangan yang langsung minta se- mua pegawai diapelkan untuk meng- hitung jumlah pegawai yang hadir Dari hasil Sidak di perkantoran terse- but semua pegawai masuk kerja. "Ka- mi senang, semua pegawai di perkan- toran yang melayani keperluan ma- syarakat semua masuk kerja, tidak ada yang absen," kata Suharsono. Sidak di RSUD Panembahan Se- nopati kemarin, Bupati juga mene- mui para pasien yang ada di ruang tunggu dan ruang pemeriksaan pa- sein, yang semua dapat terlayani de- ngan lancar. Bahkan Bupati meng- apresiasi kepada petugas di RSUD Bantul yang telah melakukan pela- yanan dengan baik, sehingga sejum- lah warga luar daerah, di antaranya yang ditemui Bupati kemarin ber- asal dari Kulonprogo memilih ber- obat ke RSUD Bantul karena puas dengan pelayanannya. KR-Sukro Riyadi Padatnya area parkir objek Seribu Batu Mangunan menja- di cermin meningkatnya kunjungan wisatawan. PAD SEKTOR WISATA MELESAT Obama Melambungkan Objek Wisata Mangunan Data pemasukan tersebut merupakan hasil penjumlahan dari objek wisata Goa Cerme, Pantai Parangtritis dan Depok, Pantai Samas, Goa Cemara, Kuwaru, Pandansimo Baru ser- ta Goa Selarong. "Sebenarnya hakikat dari kesuksesan sektor wisata bukan semata soal be- saran PAD yang masuk, tetapi bagaimana wisata itu sendiri mampu mendongkrak pereko- nomian masyarakat," ujar Kwintarto. BANTUL (KR) - Kunjungan wisatawan selama libur Lebar- an 2017 jauh lebih banyak, dihi- Sekretaris Dinas Pariwisata tung dengan momentum yang (Dispar) Bantul Kwintarto He- sama tahun sebelumnya. Pro- ru Prabowo SSos, Senin (3/7) gres positif juga terjadi pada ke- mengatakan, merujuk data Dis- sepakatan biaya penitipan ken- par Bantul jumlah wisatawan daraan di kawasan Parangtritis selama libur Lebaran 2017 yang ditaati warga. Sehingga mencapai 311.361 orang de- hingga kini belum ada komplain ngan dengan pendapatan asli wisatawan terkait dengan biaya daerah (PAD) mencapai Rp parkir di Parangtritis Kretek 1.394.203.750. Sementara libur Bantul. Tidak ada wisatawan Lebaran tahun sebelumnya wi- yang merasa dithuthuk dengan satawan yang masuk 216.578, biaya parkir. Sebagaimana dike- dengan pemasukan mencapai tahui tarip parkir di Parang- Rp 973.117.500. "Jika hari-hari biasa per- mohonan pada kisaran 300- 500 untuk perpanjangan ta- hunan, hari ini diperkirakan mencapai 800 lebih permo- honan. Sedang drive thru di- manfaatkan sekitar 68 pemi- lik mobil, dengan kenya- manan dan layanan cepat," papar Pelaksana Samsat Harjana ketika dikonfirmasi KR, Senin (3/7) kemarin. tritis, bus Rp 20.000, mobil Rp 10.000 dan motor Rp 3.000. USAI LIBUR PANJANG LEBARAN Kantor Samsat Sewon Padat Harjana menjelaskan, de- ngan meningkatnya permo- honan maka layanan yang bi- BANTUL (KR) - Libur asanya hanya sekitar 15 panjang Idul Fitri dari 23 Juni hingga 2 Juli 2017, hari pertama memberikan layan- an, Senin (3/7), Kantor Ber- sama Samsat di Sewon Ban- tul diserbu masyarakat. Per- mohonan perpanjangan STNK Tahunan meningkat 2 kali lipat dibanding hari-hari biasa, demikian pula layanan drive thru juga banyak di- manfaatkan pemilik mobil. menit menjadi molor hingga 30 menit karena banyaknya antrean. "Kondisi seperti ini kita perkirakan berlangsung hingga 4 hari, dan normal kembali seperti hari biasa," jelas Harjana. Menghadapi lonjakan ter- sebut telah dilakukan pe- nambahan kasir. Pemilik kendaraan yang harusnya diperpanjang 22 Juni sampai 1 Juli 2017 tidak dikenakan denda. BANTUL Demikian pula salah se- orang petugas parkir me- nambahkan, jika biasanya pukul 13.00 Samsat Bersama sudah lengang, saat ini ma- sih cukup banyak kendaraan yang parkir menunggu sele- sainya pengurusan perpan- jangan STNK. "Biasanya jam satu seperti ini (13:00 WIB, red) tinggal ambil saja STNK yang diproses," ujarnya. (*-2)-a Di perkantoran pelayanan Kom- pleks Pemkab Bantul di Manding, menurut Bupati perlu ada perbaikan ruang tunggu yang sudah tidak se- suai dengan jumlah warga yang di- layani, sehingga terasa tidak nya- man. Seperti di ruang tunggu Dinas Dukcapil. Karena itu perlu ada per- luasan ruang tunggu, agar warga yang antre menunggu proses pela- yanan merasa nyaman. Di masing-masing kantor yang ada kaitannya dengan pelayanan juga perlu dibuat kantin yang sehat dan bersih, agar warga yang mengajak anak kecil tidak kesulitan mencari ja- jan. Bupati juga minta peningkatan pengamanan di Perkantoran Pemkab Bantul Kompleks Manding, terma- suk keterlibatan Satpol PP. (Jdm)-a Bupati Drs H Suharsono berbincang dengan pasien di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Hal itu tentunya sudah se- jalan dengan komitmen Bupati Drs H Suharsono untuk me- ningkatkan kesejahteraan rak- yatnya. Meningkatnya kun- jungan wisata di Bantul tahun ini jadi indikator pelayanan se- makin membaik, oleh karena itu dinas terus berusaha untuk menjaga agar wisatawan terus punya keinginan liburan di Bantul. Terkait dengan kun jungan wisatawan di Ma- ngunan yang terus melambung, justru menjadi aset bagi Bantul. Meskipun dari aspek pengelola- an di bawah pemerintah DIY. (Roy)-a BANTUL (KR) - Mengawali kerja hari pertama, setelah menjalani libur Lebaran 1438 H/2017 M, Senin (3/7) kemarin pegawai di jajaran Pemkab Bantul menyelenggarakan Syawalan di Pendapa Para- samya Kompleks Kantor Bu- pati Bantul, diikuti jajaran Forkompimda, anggota DPRD Bantul, pimpinan OPD, pim- pinan BUMD dan BUMN serta jajaran TNI-Polri. Bupati Bantul Drs H Su- harsono berharap, agar ibadah yang telah dijalani selama Ra- madan akan membawa dam- pak sosial yang positif, yakni di- mulai suatu lembaran baru yang diwarnai dengan sikap- sikap yang dilandasi oleh jiwa yang tercerahkan. Mampu me- lihat realitas dengan pikiran-pi- kiran yang positif, yang dileng- kapi dengan kehendak untuk terus berbenah, kehendak un- tuk terus meningkatkan kuali- KR-Sukro Riyadi curangan wali siswa dengan membantu melakukan manipu- lasi data. Sebelumnya Dikpora sudah melakukan koordinasi dengan pamong pemerintah de- sa terkait sosialisasi sistem PPDB," jelasnya. Didik menambahkan, sistem zonasi sendiri merupakan lang kah yang paling tepat untuk meminimalisir kasus putus se- kolah akibat kekurangan biaya, kelelahan karena siswa berang- SYAWALAN JAJARAN PEMKAB BANTUL Bupati Ajak Introspeksi Diri Warga mengunjungi Museum Soeharto di Kemusuk Argomulyo Sedayu Bantul. BANTUL (KR) - Museum mengupas tentang kehidupan Soeharto di Dusun Kemusuk Alm mantan Presiden Soeharto Lor Desa Argomulyo Sedayu itu ternyata banyak dikunjungi Bantul tidak sekadar menjadi wisatawan selama libur wisata edukasi. Namun keber- Lebaran 2017. Bahkan tingkat adaan museum yang fokus kunjungan di museum tersebut BANTUL (KR) - Pemkab Bantul mewanti-wanti kat dan pulang sekolah jarak supaya kelurahan tidak membantu wali siswa melaku- tempuhnya terlalu jauh serta kan kecurangan saat Pendaftaran Peserta Didik Baru sebagai upaya pemerataan kua- (PPDB), dengan memanipulasi data tempat tinggal litas siswa di seluruh sekolah. calon siswa (casis). "Tidak ada sekolah favorit, karena input yang masuk su- dah tinggi. Seluruhnya menjadi sekolah favorit tergantung dari kualitas belajar mengajar di se- kolah tersebut," jelasnya. Diakui Didik, Dikpora sudah menerima beberapa laporan terkait masalah PPDB dengan sistem zonasi ini. Adapun pi- haknya tengah mengkaji dan menyelesaikan masalah ini ka- sus perkasus. Pantauan PPDB hari pertama di SMPN 2 Pan- dak, pelaksanaan PPDB de- ngan sistem Real Time Online (RTO) hari pertama telah ter- laksana lancar. mencapai 10.000, dengan domi- nasi wisatawan dari luar DIY. Berkunjung ke tempat itu tidak hanya disajikan informasi soal sejarah perjuangan merebut ke- merdekaan Indonesia, tetapi SOAL KUOTA ZONASI PPDB Pemkab 'Wanti-wanti' Kelurahan Tak Manipulasi Data Hal ini menyusul maraknya keluhan banyaknya casis yang rumahnya jauh dari sekolah disinyalir memanipulasi data, agar diterima di SMPN yang di inginkan pada PPDB dengan sistem zonasi kali ini. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpo- ra) Bantul Didik Warsito kepa- da wartawan, Senin (3/7) me- maparkan, pada PPDB tahun ini menggunakan sistem zona- si. Adapun kuota yang diberi- kan kuota sebesar 30 persen untuk tingkat SMP, dan 50 per- sen untuk tingkat SD. Sedang- kan kuota siswa kurang mam- pu tingkat SD dan SMP ma- sing-masing sebesar 10 persen. Adapun kebijakan zonasi di Bantul yakni menerima casis dengan jarak tempat tinggal dan sekolah terdekat. Syarat- KUNJUNGAN TERUS MENINGKAT Menimba Pengetahuan di Museum Soeharto Probosutejo menurut Gatot, lebih memperhatikan kelang- sungan kegiatan pedagang di sekitar museum. Ketika masuk museum harus membayar, ten- tu animo masyarakat tidak akan setinggi seperti sekarang ini. Lain halnya ketika digra- tiskan, masyarakat setempat yang akan meraup keuntung- annya. "Pak Probo ingin masya- rakat dari seluruh Nusantara datang dan masuk museum un- tuk belajar, oleh karena itu ma- suk museum ini digratiskan se- lamanya," lanjutnya. KR-Judiman Syawalan di Pemkab Bantul diawali oleh Sekda bersala- man dengan Bupati dan Wakil Bupati Bantul. tas diri yang dilandasi oleh kesucian," papar Bupati. sikap saling hormat. Bupati juga mengajak semua jajaran untuk menghayati mak- na puasa dan Idul Fitri, sebagai modal baru dalam bekerja. Artinya ada inspirasi perbaikan diri menuju kondisi yang lebih baik dari kedua momen terse- (Jdm)-a "Di sinilah makna penting momentum Syawalan, yakni menjadi momen di mana dapat membuka diri secara tulus, sa- ling memaafkan, menutup lem- baran lama dan membuka lem- baran baru yang penuh dengan but. nya siswa menunjukkan surat rekomendasi dari kelurahan se- tempat, dengan mencantum- kan radius jarak rumah dengan sekolah. Adapun kebijakan ini menerima siswa dengan jarak rumah terdekat tanpa melihat nilai yang diperoleh... "Kami berharap kesadaran kelurahan untuk tidak mem- bantu memuluskan tindak ke- banyak pelajaran bisa diterap- kan dalam kehidupan sehari- hari. Pimpinan Museum Soeharto Gatot Nugroho, Senin (3/7) me- ngatakan, sejak buka pada Selasa (27/6) hingga, Minggu (2/7) jumlah pengunjung men- capai 1.000 orang lebih. "Dari Bogor, Surabaya, Bandung, Se- marang, Aceh, bahkan dari Ma- laysia banyak yang berkunjung ke museum ini," ujar Gatot. Meski tingkat kunjungan didominasi wisatawan luar DIY, namun pengelola tetap ti- dak memungut biaya. Semua gratis untuk melihat Museum Soeharto, termasuk men- jalankan kegiatan di pendapa. Menurut Gatot, sebagai pim- pinan pernah mendapat pesan dari Probosutejo sebagai pendiri museum tersebut, selamanya museum tidak akan memungut biaya bagi wisatawan. "Pak Probo ingin masyarakat menge- tahui sejarah Pak Harto, dan bisa meneladani yang positif dari Pak Harto," jelasnya. Ditambahkan Gatot, berkun- jung ke museum tidak sekadar menambah pengetahuan ten- tang sejarah perjuangan para pahlawan merebut kemerde- kaan. Namun pengunjung bisa melihat langsung riwayat hi- dup Pak Harto, sejak lahir hing- ga menjadi presiden. Tidak ha- nya itu, di museum itu juga bisa dilihat peninggalan sumur tua tempat Pak Harto dilahirkan, termasuk tempat tidurnya. (Roy)-a "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 4 kian, berdasarkan pantauan RTO sudah ada lebih dari 60 ca- sis yang masuk ke SMPN 2 Pandak yang memiliki kuota 155 siswa. "Rata-rata casis yang masuk ke sekolah kami jarak rumah dengan sekolah berkisar 300 hingga 800 meter. Kami warga Kepala SMPN 2 Pandak Wi- sekolah seringkali sudah hafal wik Sulistyorini kepada KR me- dengan casis atau orangtua ca- ngatakan, pendaftaran PPDB sis yang mendaftar, karena tem- berlangsung hari ini hingga 13 pat tinggalnya berdekatan de- Juli mendatang. Di hari perta- ngan sekolah. Karena sekolah ma sudah ada 31 casis pendaf- kami ada di desa, kami masih tar pada pilihan pertama untuk sering menyapa antarwarga. SMPN 2 Pandak. Meski demi- Jadi titen," jelas Wiwik. (Aje)-a DIMAS DIAJENG BANTUL 200 Calon Peserta Mendaftar Ditanya mengenai kuota zonasi Wiwik menambahkan, sebelumnya pihak sekolah sem- pat khawatir dengan kasus ma- nipulasi data pada sistem zonasi. Meski pihaknya tidak dapat mengecek satu persatu lokasi tempat tinggal siswa, na- mun Wiwik memastikan pada casis dengan pilihan pertama di sekolahnya, rata-rata casis ter- sebut kebanyakan memang te- tangga sekolah. BANTUL (KR) - Sekitar 200 calon peserta memastikan mendaftarkan seleksi Pemilihan Dimas Diajeng Bantul 2017. Dari sekian pendaftar, 80 persen di antaranya merupakan war- ga asli Bantul. Hal tersebut disampaikan Penasehat Seleksi Pemilihan Dimas Diajeng Bantul 2017, H Adikarang SPsi kepada KR di Bantul, Senin (3/7). Ditambahkan Adikarang, pendaftar Dimas Diajeng masih didominasi warga Bantul, sementara 20 persen di antaranya merupakan warga dari Semarang, Solo, Magelang dan sebagai- nya. Bahkan ada yang dari Jawa Timur, seperti Surabaya, Po- norogo dan dari Kalimantan, Sulawesi dan sebagainya. "Prinsip kami, asalkan pendaftar memenuhi kriteria maka bisa tetap ikut seleksi. Kalau misalnya kami batasi hanya war- ga asli Bantul yang diizinkan mendaftar, maka kami dianggap membeda-bedakan. Semua yang punya kapasitas kami ako- modir dengan kesempatan yang sama," jelasnya. Seleksi Dimas Diajeng 2017 sudah berlangsung sejak 1 Mei lalu hingga 12 Juli mendatang. Seleksi dengan tema "Sinom Ngabekti Projotamansari" akan memilih duta-duta wisata yang akan mempromosikan pariwisata Bantul. KR-Judiman Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Bantul Ni Nyoman Yudiriani SET menambahkan, pemilihan Dimas Dia- jeng Bantul tidak hanya memilih duta wisata berdasarkan fisik saja. Namun tetap menilai berdasarkan talenta, aktivitas, peri- laku, potensi, bakat serta kecerdasan. "Mulai saat ini pemilihan Dimas Diajeng diselenggarakan dua tahun sekali. Hal ini dimaksudkan untuk lebih mengefek- tifkan program yang dikerjakan oleh mereka. Konsentrasi mereka mendatangkan banyak orang berkunjung ke wisata- wisata embrio. Ini juga dalam rangka meningkatkan Penda- patan Asli Daerah (PAD) Bantul sektor pariwisata, dari yang semula ditarget Rp 11,5 miliar kemudian pada 2016 berhasil melampaui target menjadi Rp 12,5 miliar dan 2017 ini harus mencapai lebih tinggi dari tahun sebelumnya," tambah Nyoman. (Aje)-a TANGGAL Mulia "MULIA" AUTHORIZED MONEY CHANGER www.muliamoneychanger.co.id INNA GARUDA HOTEL JL.MALIOBORO 60 YOGYAKARTA TELP : 0274-547 688 DAN 563314 BUKA: 07.00-19.00 WIB CURRENCY PLAZA AMBARRUKMO LOWER GROUND TELP : 4331272 BUKA: 10.00 - 19.00 WIB 03/JULY/2017 BELI/ BN 13.260 15.125 10.150 17.200 13.775 9.575 117,75 3.035 3.850 1.925 TC USD EURO AUD GBP CHF SGD JPY MYR SAR YUAN Catatan: Kurs sewaktu-waktu dapat berubah Menerima hampir semua mata uang asing BUKA SETIAP HARI SENIN S/D MINGGU JUAL 13.410 15.325 10.300 17.600 13.925 9.725 120,75 3.185 4.050 2.025 SELASA KLIWON, 4 JULI 2017 (10 SAWAL 1950) Sejumlah penumpang arus balik Lebaran yang berangkat dari T KEPADATAN KENDARAAN NO Monitoring Berakhir di Jal WATES (KR) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kulonprogo mengakhiri kegiatan melakukan pe- mantauan kendaraan angkutan Lebaran hari ini, Selasa (4/7). Kepadatan kendaraan yang melintas di sepanjang jalur selatan Kulonprogo sudah mendekati kembali normal. dangkan volume ke Minggu (2/7) tingga Kepadatan atau hanya pada pagi d kepadataan kenda pun masih terlihat membawa barang I Sementara penumpang arus balik Lebaran menggunakan bus yang berangkat dari Terminal Wates, Senin (3/7) mengalami penurunan tajam dibandingkan dua hari sebelumnya, Sabtu (1/7). Mencapai 2.000 lebih penumpang bus, be- rangkat dari Terminal Wates. "Ini merupakan pemantauan kendaraan angkutan Lebaran ter- akhir yang melewati jalur selatan Petugas Termin ditemui terpisah numpang arus Terminal Wates to Minggu (2/7) termin penumpang tidak Kulonprogo. Jumlah kendaraan sudah meng- alami penurunan cukup tajam, kembali mende- kati normal," ujar Iwan Marganta, Kepala UPTD Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Pos- ko Monitoring Angkutan Lebaran Dishub Kulonprogo. Jumlah penump berangkat dari Tem orang. Semua pen yang tersedia. Per rangkat lebih awal an di jalan. "Mereka mencob Menurutnya, puncak kendaraan arus balik gal pertengahan se Lebaran di Kulonprogo terjadi Selasa (27/7). miliki waktu lebih Sepanjang jalur selatan cukup padat dengan vo- tempat tujuan, lume mencapai sekitar 63.498 kendaraan. Se- ujarnya. Hentikan Pembangunan di Semp TEMON (KR) - Warga yang membangun bangunan di sem- padan Pantai Glagah hingga Pantai Congot diperingatkan agar tidak melanjutkan pemba- ngunan. Sebab selain melang- gar aturan, setiap saat bisa di- bongkar dan tidak akan diberi- kan ganti rugi. Bupati didampingi Sekre- taris Daerah (Sekda), Asisten I, r Plt Kasat Pol PP, Camat Temon dan Kades Glagah. Hasil in- speksi, masih didapati warung makan, penginapan, dan tem- pat pijat. "Tempat ini akan dibersih- kan, maka pembangunannya harus distop. Kalau digusur ti- dak ada gantinya, dari pada nanti rugi," tegas Bupati Ku- lonprogo dr H Hasto Wardoyo SpOG(K) kepada para pemilik bangunan ketika inspeksi ba- ngunan di sempadan Pantai Glagah, Senin (3/7). Bupati melihat kondisi bebe- rapa bangunan dan berdialog dengan pemilik, dan meng- ingatkan agar tidak lagi melan- jutkan pembangunan. Bupati mengarahkan warga untuk membuka usaha di tempat lain yang tidak dilarang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) nanti siap membantu bila akan membuka usaha baru di tempat lain. TANPA PERUBAHA Hasil Tidak Se dadak (sidak) pada bangunan di sempadan Pantai Glagah. Dikatakan Hasto, kalau ada yang terlambat, nanti dilihat bagaimana capaian kinerjanya. Kalau capaian kinerjanya jelek, banyak karyawan yang terlam- bat, maka perlu diberikan pun- ishment. WATES (KR) - Tingkat ke- hadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) pada hari pertama ma- suk kerja paska libur Lebaran, Senin (3/7) secara khusus oleh Pemkab Kulonprogo tidak di- awasi. Pemkab sudah kehi- langan banyak waktu karena lamanya masa libur Lebaran, maka ASN bisa efektifkan kin- erjanya, begitu masuk, harus berlari agak cepat. "Inspektorat yang akan ber- keliling ke SKPD dan Selasa (4/7) saya mendapatkan lapor- an perinciannya berapa yang terlambat," ujarnya. Idul Fitri, lanjut Hasto, seha- rusnya menjadi momentum da- lam meningkatkan semangat, di antaranya bekerja melayani b masyarakat. t "Sejak dulu saya tidak mengurusi pegawai yang ter- lambat, lima detik, lima menit, 10 menit. Mereka (ASN) orang dewasa, seharusnya sudah me- mahami konsekuensi apa yang bakal didapat bila tidak disi- Ditekankan Hasto, kerja h plin. Bagi saya patokan/target adalah kinerjanya," tandas keras itu penting sekali dan Hasto usai halal bi halal, Senin kerja yang cerdas melalui pro- (3/7), di halaman pemkab. yek-proyek perubahan. Untuk k Hasto hari pertama masuk selanjutnya, hal yang dipikir- H kerja langsung padat aktivitas- kan bagaimana bisa melaku- nya, selain halal bi halal de kan proyek perubahan. Sebab t ngan ASN, menerima tamu, ju- tanpa ada perubahan, bagian d dari inovasi, bisa kehabisan ga melakukan inspeksi men- b k Syawalan Jajaran Kod ANT KR-Asrul Sani Jajaran anggota Kodim 0731/Kulonprogo mengadakan syawalan. b