Tipe: Koran
Tanggal: 2017-07-14
Halaman: 12
Konten
Color Rendition Chart 4cm JUMAT KLIWON, 14 JULI 2017 (20 SAWAL 1950) TAJUK RENCANA Menunggu Perpres 'Lima Hari Sekolah' modir dalam Perpres yang akan dikeluarkan dan tentu saja akan di- laksanakan secara nasional. TAHUN ajaran baru akan dimu- lai lagi, tepatnya mulai Senin (17/7) tiga hari lagi. Meski demikian, kebi- jakan baru tentang lima hari sekolah (LHS) belum berlaku, karena presi- den sudah membekukan Permendik- bud no 23 Tahun 2017 tentang 5 Hari Sekolah dan berencana meng- gantinya dengan Peraturan Presiden (Perpres). Karena itu kalau ada kepala dinas mengeluarkan surat edaran tentang pelaksanaan LHS dengan mendasarkan pada Permen- dikbud tersebut di atas, bisa dikata- kan ilegal. Seiring dengan itu, penolakan ter- hadap LHS juga semakin kencang. Selain dari Pengurus Besar Nahdla- tul Ulama (PBNU) sebagai pucuk pimpinan ormas terbesar di Indo- nesia, penolakan juga datang dari 13 ormas Islam lainnya, yaitu Al-Irsyad Al Islamiyyah, Al Washliyah, Per- satuan Umat Islam (PUI), Persatuan Islam (PERSIS), Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI), Mathla'ul An- war, Yayasan Az Zikra, Al-Ittihadi- yah, Ikatan Dai Indonesia (IKADD), Rabithah Alawiyah, Persatuan Is- lam Tionghoa Indonesia (PITI), Nah- dlatul Wathan (NW) serta Himpun- an Bina Mualaf Indonesia (HBMD). Alasan penolakan, antara lain LHS dinilai tidak sejalan dengan pe- nguatan sistem pendidikan karakter yang diajukan oleh Kemendikbud, Kementerian Dalam Negeri, PBNU, MUI dan Ormas PP Muhammadi- yah. Disamping itu, lima hari seko- lah dengan waktu belajar hingga siang hari dapat membuat siswa pelajar tidak lagi memiliki waktu untuk mendapat pendidikan agama di Madrasah. Penolakan ke-14 ormas Islam ter- sebut kiranya perlu menjadi pertim- bangan serius pihak pemerintah. Sebab ormas-ormas tersebut memi- liki massa yang tidak sedikit, di sam- ping juga dengan berbagai pertim- bangan yang mendalam. Kiranya masukan dari mereka perlu diako- Menurut bocoran dari sumber ter- percaya, Perpres yang akan dike- luarkan nanti tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) pada Satuan Pendidikan Pendidikan For- mal. Isi dan semangatnya memang bagus, karena tujuannya penguatan pendidikan karakter. Namun dalam salah satu ayat (ayat 3 pasal 4) dilak- sanakan selama 5 (lima) hari dalam 1 (satu) minggu. Dengan kata lain adalah Lima Hari Sekolah. Padahal, rencana pelaksanaan lima hari seko- lah inilah yang mendapat penolakan dari banyak pihak. MERUMUSKAN kebijakan akan sangat terasa manfaatnya jika di- dasarkan pada hasil-hasil penelitian. Namun sayangnya tidak banyak pe- mangku kebijakan yang melakukan hal tersebut. Dampaknya, masyara- kat sering mengeluhkan kebijakan yang seakan-akan dibuat tanpa dasar yang terukur. Karena kalau LHS dilaksanakan memang mempunyai pengaruh luar biasa dalam kehidupan masyarakat luas. Bukan hanya madrasah dini- yah saja yang terancam bubar, tetapi juga lembaga-lembaga yang selama ini dimanfaatkan masyarakat untuk menambah pendidikan, pengetahu- an atau keterampilan, misalnya bim- bingan belajar atau sekolah sepak- bola (SSB). Apalagi madrasah diniyah yang jumlahnya sangat banyak meru- pakan lembaga yang sudah terbukti menanamkan pendidikan karakter di masyarakat, khususnya yang me- nempuh pendidikan umum. Menjadi pelengkap karena pendidikan aga- ma di sekolah-sekolah umum dirasa masih kurang. Jelas, madrasah diniyah jauh berbeda dengan lemba- ga kursus. Pikiran Pembaca Pikiran Pembaca terbuka bagi siapa saja. Naskah dikirim ke kantor Redaksi Kedaulatan Rakyat, Jalan Margo Utomo (P Mangkubumi) 40-42 Yogyakarta 55232 Fax (0274) 563125 Telp (0274) 565685 (Hunting) atau melalui email pikiranpembaca@gmail.com. Naskah dilengkapi fotokopi atau scan identitas diri berikut nomor telepon yang bisa dihubungi. Isi tanggung jawab penulis. Ukuran yang dimaksud dalam hal ini yaitu data atau hasil penelitian yang bisa dipertanggungjawabkan. Urgensi Perpustakaan Data Karena itu mumpung Perpres PPK belum ditandatangani, masih ada kesempatan bagi berbagai pihak untuk memberi masukan tentang isinya. Tentu saja, arahnya harus untuk kepentingan masyarakat luas, bisa diterima masyarakat luas, bukan malah merusak tatanan kehi- dupan yang sudah baik. Bagaimana- pun, sebuah kebijakan pemerintah harus mengacu kepada kemasla- hatan orang banyak. Q-e Bagi kalangan akademisi, peneli- tian sudah menjadi makanan sehari- hari. Namun, jika penelitian tidak di- lakukan dengan benar dari segi metodologi maupun pengumpulan data, maka hasil penelitian tersebut akan cacat atau gagal diimplemen- tasikan. Untuk menunjang hasil-hasil penelitian perlu disediakan sebuah sarana yang baik, salah satunya per- pustakaan data. Dalam konteks Indonesia, perpustakaan data masih sangat jarang dibicarakan. Namun di negara-negara maju yang sudah ma- pan lembaga penelitiannya, perpus- takaan data sudah lazim digunakan untuk mempermudah penelitian. Perpustakaan data merupakan se- buah kumpulan data set (numerik dan geospasial) yang digunakan un- tuk menunjang penelitian. Perpusta- kaan data biasanya tidak berdiri sendiri, artinya merupakan bagian dari sebuah institusi seperti universi- tas, perusahaan, institusi pemerin- tahan dan institusi lainnya. Perpustakaan data menyediakan layanan yang hampir sama dengan perpustakaan konvensional, yaitu dengan memberikan akses kepada pengguna dengan CD/DVD-ROM serta memungkinkan pengguna un- tuk mengunduh data yang mereka inginkan. Perpustakaan data menampilkan data yang dibutuhkan peneliti semacam statistik dan sensus dalam berbagai macam bentuk visualisasi, DINAS Perindustrian Perda- gangan DIY bekerja sama dengan Bank BPD DIY menyelenggarakan Pasar Lelang Komoditas yang bertu- juan untuk mempertemukan antara penjual dan pembeli. mulai dari teks deskripsif, tabel, grafik, peta, gambar, suara, dan video. Data yang ditampilkan pada perpustakaan data ini umumnya sa- ngat bervariatif sesuai dengan core atau fokus keilmuan dari institusi yang membawahi. Misal dalam se- buah lembaga penelitian yang fokus pada bidang transportasi, maka da- lam perpustakaan data tersebut akan banyak menampilkan data yang berkaitan dalam transportasi, semacam demografi alat-alat trans- portasi, daftar penyedia jasa trans- portasi, statistik kemacetan per- tahun, hasil penelitian yang berkait- an dengan transportasi, dan data lainnya. Pasar Lelang akan dilaksanakan Rabu, 19 Juli 2017, pukul 08.00 sam- pai selesai bertempat di Gedung Bank PBD DIY Lantai 7, Jl Tentara Pelajar No 7 Yogyakarta. Sehubungan dengan hal tersebut, Perpustakaan data juga menyedi- akan menu bantuan untuk mengak- ses, membaca, menafsirkan data sheet, mengunduh data dan menu lainnya yang dibutuhkan pengguna dalam melakukan penelitian. Menu tersebut biasanya ditampilkan da- lam sebuah instruksi atau tutorial, sehingga mulai dari pengguna awam sampai dengan pengguna profesional tidak akan kebingungan dalam mengaksesnya. Bagi institusi atau lembaga yang sudah mengimplementasikan kon- sep perpustakaan data, mereka akan menganggap bahwa hasil penelitian adalah aset yang sangat berharga, terutama dalam hal perumusan ke- bijakan. Pasar Lelang Komoditas Perpustakaan data di Indonesia akan sangat membantu para pe- mangku kebijakan dalam meru- muskan kebijakan yang bermanfaat dan terukur. Para pemangku kebi- jakan akan sangat bergantung pada hasil-hasil penelitian yang objektif. Kunci dari perpustakaan data ada- lah keterbukaan data yang diperoleh dari masing-masing sektor. - e Thoriq Tri Prabowo Pengelola Resource Centre Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga. S EIRING perkembangan teknologi in- formasi dan komunikasi, pola gerakan akademisi dalam mengekspresikan as- pirasinya pun berubah, dari gerakan fisik di jalan-jalan, menjadi gerakan nonfisik yang marak di media sosial. Gerak merupakan esensi hidup dan kehidupan. Tanpa ada gerak, adanya kematian. Ketika seseorang masih hidup - baik sendiri-sendiri atau bersama-sama - berada da- lam alam kehidupan fana (duniawi), dan men- jumpai fenomena yang tidak selaras dengan fi- reaksi, bergerak, me- trah kehidupan, pas tersebut. Fitrah di- respons anomali ke maksud adalah kesucian, ketaatan, dan kepas- rahan manusia terhadap perintah dan larangan Allah SWT, melalui hukum yang terbentang di alam semesta. Dalam pengertian demikian, ge- rakan akademisi, dapat dipahamkan sebagai sikap dan perilaku para akademisi dalam meng- hadapi fenomena kehidupan bermasyarakat dan bernegara, agar kesesatan penyelenggaraan negara dapat dikembalikan ke kithahnya, se- hingga suci dari perilaku banal, kotor, korup, dan jahat. penjual dan pembeli kompeten yang berminat mengikuti Pasar Lelang, agar mendaftar sebagai peserta dan dapat menghubungi Bidang Perda- gangan Dalam Negeri Dinas Perin- dustrian Perdagangan DIY, JI Kusumanegara No 9 Yogyakarta Telpon/Fax (0274) 523830.-e Yuna Pancawati SE MSi An Dinas Perindag DIY Kasi Sarana dan Usaha Perdagangan. OPINI Gerakan Akademisi Gerakan Sosial Gerakan akademisi, bukan sembarang gerak- an sosial asal hidup dan bergaung luas. Melainkan gerakan yang sarat dengan morali- tas akademis, berkarakter ilmiah-intelektual, dan berwawasan kebangsaan. Gerakan muncul sebagai ekspresi kejernihan hati-nurani dalam mengawal kebenaran dan keindahan kehidup- an. Gerakan dilakukan serempak, bersama- sama, dalam ikatan kolektivitas orang-orang berpendidikan tinggi. Gerakan dilakukan secara rasional, bukan emosional. Gerakan bertujuan mulia, yakni menyelamatkan nasib bangsa dan negara agar tidak roboh karena ulah politikus busuk, politikus kalap, politikus pandir, yang telah terindikasi korup. Kita berharap gerakan akademisi - berupa pengumpulan tanda tangan maupun orasi ter- buka-dapat terus bergulir, efektif, dan didengar oleh target sasaran, tanpa menyisakan dampak sosial-politik yang merugikan dan mengkontam- inasi akademisi maupun institusi akademik. ERBICARA tentang koperasi tentu tidak dapat terpisahkan dari Undang- Undang Dasar (UUD) 1945 khusus- B nya pasal 33 ayat (1) yang berbunyi: "Perekono- mian disusun sebagai usaha bersama berdasar- kan atas asas kekeluargaan". Apabila kita meni- lik kembali penjelasan UUD 1945 yang telah di- hapuskan, maka akan menemukan bahwa ban- gun usaha yang berdasarkan asas kekeluargaan dengan semangat gotongroyong dan mencer- minkan demokrasi ekonomi adalah koperasi. Berada dalam lingkup konstitusi, mene- gaskan bahwa koperasi merupakan amanat pendiri bangsa yang berarti menjadi sebuah ke- wajiban untuk dilaksanakan. Koperasi idealnya menjadi penggerak utama atau Sokoguru Perekonomian di Indonesia. Kesokoguruan ini telah diperjelas dalam Undang-Undang (UU) Nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian pasal 4 yang menjelaskan fungsi dan peran ko- perasi yaitu memperkokoh perekonomian rak- yat sebagai dasar perekonomian nasional de- ngan koperasi sebagai sokogurunya. Sudjito Untuk mengawal kemurniannya, perlu disam- paikan beberapa catatan sebagai sumbang- saran. Dewasa ini nampaknya idealita pembangun- an koperasi di Indonesia tidak sejalan dengan realita. Meskipun Indonesia merupakan negara dengan jumlah koperasi terbanyak di dunia (se- kitar 200.000 koperasi) tetapi sekitar 60.000 ko- perasi tidak aktif. Ditambah banyaknya kopera- si yang dalam segi operasional melenceng (abal - abal) turut mencoret nama baik koperasi. Selain itu, kegagalan pembangunan demokrasi ekono- mi pada akhirnya menyebabkan ketimpangan ekonomi yang lebar diantaranya gini ratio (rasio ketimpangan) yang memiliki tren meningkat se- jak awal era reformasi. Laporan Bank Dunia menyatakan bahwa 1% orang terkaya mengu- asai 50% kekayaan Indonesia. Pertama, jaga kejujuran. Kejujuran meru- pakan pangkal kemujuran, keberuntungan, rid- ha Allah SWT. Perihal korupsi kasus e-KTP, hak angket, pansus (panitia khusus), dan liku-likun- ya, katakanlah segalanya secara objektif, lengkap, dan akurat. Jangan berbohong, menga- da-ada, memanipulasi fakta. Katakan tidak RASIONAL Pendidikan Berkoperasi Sebetulnya nasib koperasi tidak jauh berbeda dengan nasib Pancasila yaitu sama - sama mengalami degradasi nilai. Disaat generasi mu- da lebih banyak mengenyam ilmu kapitalis di tingkat sekolah dan universitas sesungguhnya KR-JOKO SANTOSO tahu, kalau memang tidak tahu, katakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah, ter- lepas dari apapun risikonya. Menumbuhkan Semangat Berkoperasi sosial ketimbang materi. Hal ini senada dengan pengertian koperasi yaitu merupakan sebuah organisasi perkumpulan orang dan bukan perkumpulan kapital atau modal. Jika mene- lusuri lebih dalam filosofi asas kekeluargaan da- lam UUD 1945, maka kita akan menemukan bahwa perkataan 'kekeluargaan' diambil Mohammad Hatta dari Taman Siswa karena melihat hubungan guru dan murid yang tinggal dan hidup bagai satu keluarga. Jadi, koperasi bukan berbicara tentang hubungan penjual dan pembeli atau majikan dan buruh, tetapi kopera- si berbicara tentang ilmu pengetahuan, hu- manisme, persaudaraan, dan solidaritas. Epilog Kedua, jaga keikhlasan. Ikhlas itu bersumber dari hati yang jernih. Berawal dan bersumber dari qalbu salim, berlanjut pada aktivitas berpi- kir menggunakan akal. Sehingga muncul sikap dan perilaku kreatif, progresif. Totalitas gerakan akademisi, amat berpengaruh terhadap efektivi- tasnya, walaupun bukan jaminan seratus persen akan keberhasilannya. Bermodalkan keikhlasan, apapun hasilnya diterima dengan syukur. Bila gagal, diterima dengan tawakal, Ketiga, jaga dinamisitas dan kontekstualitas. Ciri menonjol seorang akademisi adalah senan- tiasa tanggap terhadap situasi dan cerdas mene- mukan jalan ke luar dari permasalahan. Gerakan akademisi kali ini dilakukan dalam konteks pemberantasan korupsi. DPR, lembaga politik tempat berkiprahnya para politikus, sam- pai saat ini tergolong institusi yang banyak ko- ruptornya. Dipastikan, gerakan akademisi akan dilawan dengan gerakan politik. Keduanya, me- miliki karakter maupun tujuan berbeda. Dalam konteks situasi demikian, maka gerakan akademisi perlu dinamis, lentur, dan mampu memobilisasikan hukum pada ranah politik. Mengasongkan' Keempat, jaga idealisme. Kita memiliki ide- ologi Pancasila. Nilai-nilai Pancasila mestinya menjadi way of life para akademisi maupun poli- tikus. Sungguh tidak wajar, bila akademisi 'men- gasongkan' menjadi saksi ahli, mengorbankan jati diri, mundhuk-mundhuk minta jatah proyek, atau 'kue jabatan' kepada politikus. Plato, dalam bukunya Republic, berkata: Para akademisi atau filsuflah yang paling ideal mengemban tugas-tugas kenegaraani. Boleh saja pendapat Plato ini menjadi idealitas kene- garaan, asal akademisi tetap komitmen pada jati dirinya sebagai pengemban ilmu, pencerah kehidupan, dan penopang kokohnya negara. Kelima, internalkan nilai budaya. Setinggi apapun ilmu akademisi, akan gersang bila tidak dijiwai dan disemangati nilai budaya. Budaya Indonesia yang mengedepankan sopan-santun, gotong-royong, komunalistik-religius, pantang menyerah, perlu diinternalkan pada setiap jiwa akademisi maupun institusi akademik. Dan di- aktualisasikan pada gerakan akademisi, agar tampak kekhasannya, dan nyata bukan copy paste gerakan akademisi negara lain. Jayalah akademisi, jayalah Indonesia. -e *) Prof Dr Sudjito SH MA Guru Besar Ilmu Hukum UGM, Penasihat Dewan Pendidikan DIY Dendy Indramawan bangsa ini sedang krisis kader-kader muda yang berjiwa koperasi. Sehingga banyak masya- rakat yang pada akhirnya tidak paham berko- perasi. Hal ini dapat dilihat dari kemajuan dan keberhasilan koperasi diukur melalui jumlah aset dan omset yang mencerminkan kapital- isme. Jiwa koperasi yang berdasarkan nilai in- teraksional (ekonomi-sosialis) mulai bergeser kearah berdasarkan nilai transaksional (ekono- mi-kapitalis). Organisasi yang pada awalnya bergerak untuk menyejahterakan anggota mu- lai bergeser menjadi organisasi yang mengejar profit. Kumpulan orang pada akhirnya berubah menjadi perkumpulan modal, sehingga tidak berbeda dengan perusahaan kapitalis. Disaat pembangunan ekonomi berjalan tidak sesuai dengan amanat konstitusi dan per- kembangan koperasi telah banyak melenceng, pemerintah memiliki kewajiban untuk melu- ruskannya melalui pendidikan dalam bentuk kursus serta diklat kepada masyarakat. "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 12 tanpa menyalahkan satu terhadap lainnya. Kekompakan dan kewibawaan akademisi terus dijaga. Pentingnya pendidikan koperasi selain untuk menumbuhkan semangat berkop- erasi juga dikarenakan prinsip koperasi berbeda dengan prinsip bangun usaha kapitalis. Pidato Mohammad Hatta pada Hari Koperasi III 12 Juli 1953 mem- berikan pesan bahwa: "Ekonomi koperasi berlainan sifatnya dari- pada ekonomi dagang, sungguh- pun banyak terdapat didalamnya dasar-dasar ekonomi yang sama. Didikan koperasi harus banyak berdasar kepada humanisme dan pengertian tentang gotong royong dalam sejarahnya dan perkem- bangannya". Dasar humanisme bermakna bahwa kegiatan operasional kope- rasi lebih menonjolkan jiwa-jiwa Koperasi nyatanya masih menjadi tugas rumah pemerintah khususnya Kementerian Koperasi dan UMKM yang belum selesai. Peme- rintah perlu meningkatkan keterpahaman rak- yat mengenai dunia koperasi melalui pendi- dikan. Sehingga nantinya akan tumbuh sema- ngat berkoperasi dalam jiwa masyarakat Indo- nesia. - x *) Dendy Indramawan Sakun, Peneliti di Sekolah Buruh Mubyarto Institute. Pojok KR Lemah, deteksi dini terorisme. - Ayo kita perkuat bersama. *** Sultan risih pelaku usaha 'nuthuk' harga. - Jangan sampai wisatawan kapok ke Yogya. 115 RW bebas asap rokok. - Masih banyak RW lainnya. SIUPP (Surat Izin Usaha Penerbitan Pers) No. 127/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1986 tanggal 4 Desember 1990. Anggota SPS. ISSN: 0852-6486. Penerbit: PT-BP Kedaulatan Rakyat Yogyakarta, Terbit Perdana: Tanggal 27 September 1945. Perintis: H Samawi (1913-1984) M Wonohito (1912-1984). Penerus: Dr H Soemadi M Wonohito SH (1985-2008) Penasihat: Drs HM Idham Samawi. Komisaris Utama: Drs HM Romli. Direktur Utama: dr Gun Nugroho Samawi. Direktur Pemasaran: Fajar Kusumawardhani SE. Direktur Keuangan: Imam Satriadi SH. Direktur Umum: M Wirmon Samawi SE MIB. Direktur Produksi: Baskoro Jati Prabowo SSos. Berabe Xadaulatan Rakyat Pemimpin Umum: dr Gun Nugroho Samawi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Drs Octo Lampito MPd. Wakil Pemimpin Redaksi: Drs H Ahmad Luthfie MA. Ronny Sugiantoro SPd, SE, MM. Redaktur Pelaksana: Primaswolo Sudjono SPt, Joko Budhiarto, Mussahada. Manajer Produksi Redaksi: Ngabdul Wakid. Redaktur: Drs Sihono HT, H Soeparno S Adhy, Drs Widyo Suprayogi, Dra Esti Susilarti MPd, Yon Haryono Hadi, Dra Hj Fadmi Sustiwi, Dra Prabandari, Isnawan, Benny Kusumawan, Drs Hudono SH, Drs Swasto Dayanto, Husein Effendi SSI, Hanik Atfiati, MN Hassan, Herry Sugito, Drs Jayadi K Kastari, Sutopo Sgh, M. Arief Budiarto, Subchan Mustafa, Sulistyo Sutopo, Drs Hasto Sutadi, Eko Boediantoro, Muhammad Fauzi SSos, Drs Mukti Haryadi, Retno Wulandari SSos, H Chaidir, M Sobirin, Linggar Sumukti, Agung Purwandono, Riyana Ekawati SIKom, Wahyu Priyanti SH, Ardhi Wahdan SPdi, Fotografer, Effy Widjono Putro, Franz Boedi Sukarnanto, Surya Adi Lesmana. Grafis: Joko Santoso SSn, Bagus Wijanarko. Sekretaris Redaksi: Dra Hj Supriyatin. Pemimpin Perusahaan: Fajar Kusumawardhani SE. Kepala TU Langganan: Purwanto Hening Widodo BSc, Telp (0274)-565685 (Hunting) Manajer Iklan: Agung Susilo SE, Telp (0274)-565685 (Hunting) Fax: (0274) 555660. E-mail: iklan@kr.co.id, iklankryk23@yahoo.com, iklankryk13@gmail.com. Alamat Kantor Utama dan Redaksi: Jalan Margo Utomo (P Mangkubumi) 40-42 Yogyakarta, 55232. Fax (0274)-563125, Telp (0274)-565685 (Hunting) Alamat Percetakan: Jalan RayaYogya - Solo Km 11 Sleman Yogyakarta 55573, Telp (0274)-496549 dan (0274)-496449. Isi di luar tanggungjawab percetakan Alamat Homepage: http://www.kr.co.id dan www.krjogya.com. Alamat e-mail: naskahkr@gmail.com. Radio: KR Radio 107.2 FM. Bank: Bank BNI -Rek: 003.044.0854 Cabang Yogyakarta. Langganan per bulan termasuk Kedaulatan Rakyat Minggu... Rp 65.000,00, Iklan Umum/Display...Rp 27.500,00/mm klm, Iklan Keluarga...Rp 12.000,00/mm klm, Iklan Baris Cilik (min. 3 baris, maks. 10 baris). Rp 12.000,00/baris, Iklan Satu Kolom (min. 30 mm. maks. 100 mm) Rp 12.000,00/mm klm, Iklan Khusus: Ukuran 1 klm x 45 mm... Rp 210.000,00, (Wisuda lulus studi D1 s/d S1, Pernikahan, Ulang Tahun) Iklan Warna: Full Colour Rp 51.000,00/mm klm (min. 600 mm klm), Iklan Kuping (2 klm x 40 mm) 500% dari tarif, Iklan Halaman 1: 300 % dari tarif (min. 2 klm x 30 mm, maks 2 klm x 150 mm). Iklan Halaman Terakhir: 200% dari tarif. Tarif iklan tersebut belum termasuk PPN 10% Perwakilan dan Biro: Jakarta: Jalan Utan Kayu No. 104B, Jakarta Timur 13120, Telp (021) 8563602/Fax (021) 8500529. Kuasa Direksi: Ir Ita Indirani. Wakil Kepala Perwakilan: Hariyadi Tata Raharja. Wartawan: H Imong Dewanto (Kepala Biro), H Ishaq Zubaedi Raqib, Syaifullah Hadmar, Muchlis Ibrahim, Alfons Suhadi, Rini Suryati, Ida Lumongga Ritonga. Semarang: Jalan Lampersari No.62, Semarang, Telp (024) 8315792, 8448622. Kepala Perwakilan: Budiono Isman, Kepala Biro: Isdiyanto Isman SIP, Wakil Kepala Biro: Sukaryono BA Surakarta: Jalan Bhayangkara No. 13, Surakarta 57141, Telp/Fax (0271) 718015. KepalaPerwakilan: Dra Hermin Lestari, Kepala Biro: Qomarul Hadi. Banyumas: Jalan Prof Moh Yamin No 5, Purwokerto, Telp (0281) 622244/Fax (0281) 621797. Kepala Perwakilan: Ach Pujiyanto SPd, Kepala Biro: Edhi Romadhon. Klaten : Jalan Pandanaran Ruko No 2-3, Bendogantungan Klaten, Telp (0272) 322756. Kepala Perwakilan dan Kepala Biro: Sri Warsiti. Magelang: Jalan Achmad Yani No 133, Magelang, Telp (0293) 363552, 362502. Kepala Perwakilan Sumiyarsih, Kepala Biro: Drs M Thoha. Purworejo: Jalan Veteran Blok A Kav. 6, Purworejo Plaza, Telp/Fax (0275) 321848. Kepala Perwakilan: Suprapto SPd, Kepala Biro: Gunarwan. Kulonprogo: Jalan Veteran No 16, Wates, Telp (0274) 774738. Kepala Perwakilan: Suyatno, Kepala Biro: R Agussutata. Gunungkidul : Jalan Sri Tanjung No 4 Purwosari, Wonosari, Telp (0274) 393562, 394707. Kepala Perwakilan: Drs Guno Indarjo, Kepala Biro: YAgus Waluyo - Wartawan KR tidak menerima imbalan terkait dengan pemberitaan - Wartawan KR dilengkapi kartu pers/surat tugas. JUMAT KLIWON, 14 JULI 2017 (20 SAWAL 1950) SELINTAS INTERNASIONAL Gempa Bermagnitudo 5,9 Goyang Korut SEOUL: Gempa bermagnitudo 5,9 menggoyang Korea Utara, Kamis (13/7). United States Geological Survey (USGS) melaporkan pusat gempa berada 187 kilometer di tenggara Chongjin, sebuah kota pelabuhan di Korut. IN Kedalaman gempa mencapai 559 kilometer di bawah per- mukaan laut. Ahli meteorologi Korea Selatan, Cho Ik-hyun me- ngatakan dilihat dari kedalamannya, ini merupakan peristiwa alam. Semula muncul kekhawatiran bahwa gempa itu dipicu oleh ujicoba nuklir yang dilakukan oleh Pyongyang. Cho menambahkan gempa yang terjadi di kedalaman lebih dari 70 kilometer di bawah permukaan bumi biasanya tidak menim- bulkan kerusakan serius. Presiden Prancis Undang Trump PARIS Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan menjadi tamu kehormatan di Istana Champs-Elysees, Jumat (13/7). Trump akan dijamu oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan menyaksikan parade Bastille Day. Kehadiran Trump juga memperingati 100 tahun keterlibatan AS dalam Perang Dunia I. Keputusan Macron mengundang Trump dikritik banyak pi- hak. Menghadapi kritikan itu, Macron mengatakan dengan ke- hadiran Trump ia berharap Presiden AS itu akan mengubah kebijakannya dalam soal perdagangan, perbatasan dan ke- amanan. Sebelumnya Trump dikritik karena menarik diri dari Kesepakatan Paris yang mengatur pemanasan global. Irak Prioritaskan Rekonsiliasi BAGHDAD: Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mendo- rong rekonsiliasi rakyat Irak, Kamis (13/7). Ini merupakan pri- oritasnya setelah berhasil merebut Mosul dari tangan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Selama tiga tahun, ISIS menguasai 40 persen wilayah Irak yang berpenduduk 10 juta jiwa. PM Haider al-Abadi mengata- kan proses rekonsiliasi ini penting untuk menjaga stabilitas Mosul. Pertemuan untuk mendorong rekonsiliasi akan digelar mulai 15 Juli mendatang. Irák berencana menggelar Pemilu pada September depan. Rencana rekonsiliasi ini didukung Ketua Parlemen Irak Saleem al-Jubouri. Presiden Nigeria Masih di London ABUJA: Wakil Presiden Nigeria Yemi Osinbajo mengata- kan bahwa dalam waktu dekat Presiden Nigeria Muhammadu Buhari akan kembali ke tanah air, Kamis (13/7). Buhari bero- bat ke London sejak 7 Mei lalu. Osinbajo menambahkan kondisi kesehatan Presiden Buhari telah membaik dan pemimpin berusia 74 tahun itu akan pulang ke Nigeria. Osinbajo menyatakan hal itu setelah mengunjungi Buhari di London. Dalam setahun, Buhari ber- ada di luar negeri selama empat bulan. Ia tidak terlihat di de- pan publik sejak dua bulan terakhir. Pada Januari dan Februari lalu, Buhari juga berada di London. Ia menjalani tran- (AP/Bro)-c fusi darah dan periksa jantung. SETELAH melalui lima ta- hun masa produksi, penyanyi sekaligus aktris Bunga Citra Lestari atau akrab disapa BCL akhirnya merilis album 'It's Me BCL. "Aku merasa dari dulu aku berusaha RIC Silva c Kamis kesem Lula yang be 2003 sa Partai F kandida pada P langsun menam boleh a 19 tahu Lula dalam 3,7 juta uang. suap tepi pa dari p OAS. L tuduha kepada Pene tengah rupsi banyak memenuhi apa yang orang inginkan dan mengikuti ekspektasi orang. Aku mengalami perjalanan untuk me- nemukan diriku sendi- ri dimulai dari konser, kemudian album," ujar BCL di Jakarta, Rabu. Dikutip Antara, BCL merangkul sa- habat musisi- musisinya an- tara lain Andi Rianto, De- wiq, Pay, dan Melly Goes- law. Dia juga akhirnya da- pat berkesem- patan berko- laborasi de- ngan Yovie Widianto da- lam lagu PANGGU PAI dikitn karen lam yang plona Festiv mena dari s Fes lan meter BUNGA CITRA LESTARI "This is My Bo Вс gai dilepa tawa puka kemu Nava Arize rata- betis terlu Wa bertajuk Jera "Akhirny Yovie baru ta BCL BCL lagu J nya be saat lam. KR-istin Bunga Citra Lestari Rez aktor untuk Taslim Me BC lagu 'Rin Ha 'Banyak Catra Manjing Dhusta PERKUMPULAN Seni- 'Banyak Catra Manjing man Ketoprak Mataram Dhusta' bertutur tentang ke- pimpinan Widayat akan inginan Pangeran Pati Kera- menggelar pementasan jaan Pajajaran yang ingin mengangkat lakon 'Banyak menyunting putri bungsu Adipati Kandhandaha berna- Catra Manjing Dhusta' di Halaman Balai Desa Sentolo ma Ciptarasa. Hanya saja ni- atan tersebut tidak bisa ber- Kulonprogo, Sabtu (15/7) pukul 20.00. Lakon ini akan jalan mulus. Banyak Catra Nusantara. "Pentas ini ter- harus menghadapi berbagai buka untuk umum dan gra- tantangan mulai dari keti- OF tis," tutur Widayat kepada daksetujuan kerabat Kan- KR, Kamis (13/7). dhandaha di Pasir Luhur, Ha An hingga harus bertarung me- lawan saudaranya sendiri. da pe Ma Tr Bu S m Dijelaskan senior ketoprak Yogyakarta tersebut, lakon Ha pa Re Pa
