Tipe: Koran
Tanggal: 2017-07-14
Halaman: 16
Konten
Color Rendition Chart 4cm Kaca Menyambut Semangat Tahun Ajaran Baru JUMAT KLIWON, 14 JULI 2017 : (20 SAWAL 1950) ILUSTRASI JOS R UBRIK Kaca SKH Kedaulatan Rakyat menerima kiriman karya kreatif cerpen, komik dan fotografi. Untuk tulisan panjang maksimal 2 halaman kwarto, spasi 1,5, Times News Roman. Lengkapi dengan biodata dan alamat lengkap sekolah, foto diri, nomor telepon yang mudah dihubungi serta media sosial yang dimiliki. Rubrik Kaca juga menerima karya puisi dari pelajar SMP-SMA. Bagi karya yang dimuat akan mendapat honor tulisan. Kirimkan karya ke email rubrikkaca@gmail.com. Follow twitter dan instagram @rubrikkaca. Cerita Remaja rubrikkaca@gmail.com PA yang kalian pikirkan jika A mendengar kata panti asuhan? Kali ini, Vera akan berbagi cerita pengalamannya selama di panti asuhan. Ini adalah tahun kedelapan masa hidup Vera di panti asuhan. Gadis berkepang dua itu ditemukan di depan pintu panti. Entah siapa orangtuanya. Mungkin Vera ditinggalkan karena keterbatasan fisiknya. "Ver,ayo kita makan siang sudah ditungguin teman-teman," kata Caca sambil mendorong kursi rodanya. Belum sampai di ruang makan, tiba-tiba tanah dan gedung terasa bergetar. Puing-puing berjatuhan. Ini gempa. ILUSTRASI JOS "Anak-anak jangan panik, cepat keluar ruangan," komando kepala panti asuhan terdengar. Caca berlari sambil mendorong kursi roda Vera. Duk! Vera terjatuh dari kursi rodanya. Caca langsung membantu Vera berdiri. Tapi, sebuah puing besar menimpa kaki Vera. "Ver,kamu gak papa kan?" tanya Caca sambil mengangkat puing yang menimpa kaki Vera. "Caca, kamu tunggu di luar biar saya bantu," ujar kepala panti. Caca berlari keluar. Waktu yang dipunya Vera tak banyak untuk menyelamatkan diri dari gempa besar itu. Saat batu besar berhasil diangkat. Lantas kepala panti membantu Vera berdiri lalu berjalan keluar. Sayang, reruntuhan menimpa tubuh kepala panti. "Ibu panti, bangunlah," isak Vera pada kepala panti yang sangat disayangnya. "Pergilah," kata ibu panti lirih. Vera mencoba merayap keluar dan berhasil. Tepat saat itu bangunan panti asuhan runtuh tak bersisa. Air mata penyesalan membasahi pipi Vera. Saat dia memiliki orang yang menyayangi, Yang Maha Kuasa terlalu cepat memanggil. "Ver, gak papa. Ini bukan salahmu. Ibu panti menyelamatkanmu karena ia ingin memberimu kesempatan sebagai seorang penyanyi," begitu Caca menggelorakan semangat pada Vera yang terkenal memiliki suara emas. Sejak saat itu Vera bertekad tidak menyia-nyiakan kesempatan hidupnya yang kedua. T Pascagempa, anak-anak panti dipindah ke lokasi pengungsian korban gempa sembari menunggu panti asuhan baru. Di sana Vera bertemu seorang relawan yang suaranya sangat indah ketika bernyanyi. Kak Devia namanya. "Kak, bisa ajari aku menyanyi?" harap Vera. Kak Devia pun mulai tes untuk mengetahui seberapa kemampuan Vera bernyanyi. Kak Devia sangat puas dengan suara Vera. Dengan cepat memutuskan mengajari Vera menyanyi. Setiap hari Kak Devia datang ke barak pengungsian untuk mengajari Vera bernyanyi. Setahun berlalu, Vera dan anak anak AHUN ajaran baru 2017/2018 sudah di depan mata. Mulai jenjang paling awal yaitu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak- kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga jenjang Sekolah Menengah Umum (SMU) atau sederajat. Tahun ini, ajaran baru akan dimulai Senin 17 Juli mendatang. Mulai keperluan sekolah hingga semangat belajar dipersiapkan matang. Seperti Evina Saras Santya (15), Siswi SMAN 7 Yogyakarta ini mempersiapkan tahun ajaran baru dengan mempelajari materi kelas 10 serta menyiapkan buku catatan dan mental. Vina, begitu sering ia disapa juga merencanakan pada tahun ajaran baru yang paling utama adalah lebih giat belajar dan meningkatkan kepercayaan diri dengan bersosialisasi. Kedua, meningkatkan semangat kerja misalnya membantu orangtua. "Konsep fullday rencananya akan aku gunakan seperti bersosialisasi walaupun dalam lingkup kecil. Setelah pulang sekolah mengerjakan tugas dari guru. Jika ada waktu luang hang out bareng teman biar lebih akrab. Sorenya akan kugunakan membantu orangtua," kata Vina. "Intinya aku akan mencoba melakukan hal lebih positif dan TEO Oleh Evelyn Gabriella S (Kelas 8 SMP Pangudi Luhur 1 Jalan Timoho 11/29 Yogyakarta 55165) panti pindah ke panti asuhan pusat. Suatu pagi, Caca dengan heboh mengetuk pintu kamar Vera. "Ver, Ver... ada kompetisi nyanyi nih." Vera terkejut bercampur senang. Tanpa pikir panjang, Vera memutuskan ikut kompetisi itu. Setelah mengisi formulir Vera berangkat ke lokasi audisi ditemani Caca. Banyak sekali pesertanya. Sebagian malah pernah ikut ajang menyanyi bergengsi. Karena kerja kerasnya, Vera berhasil lolos babak final. Kini, lawannya adalah anak seorang penyanyi terkenal. Tapi itu tak membuat mental Vera lemah. "Ini demi impianku, demi ibu panti dan demi Caca," tekadnya. Usai Vera menyanyikan lagu, studio bergemuruh tepuk tangan penonton. Salah satu juri bertanya, "jika kamu menang, ingin kamu pergunakan untuk apa uang hadiah lomba ini?" "Saya ingin membangun kembali panti asuhan milik ibu panti asuhan yang menyelamatkan saya dalam gempa besar tahun lalu. Selain itu saya ingin memperbaiki hidup anak jalanan yang tak kenal kasih sayang orangtua seperti saya." Juri lain lalu bertanya, "apakah kamu ditelantarkan orang tuamu di depan pintu panti asuhan?" Vera terkejut. "Ya, bagaimana baik di tahun ajaran baru ini," imbuhnya. Vina memulai tahun ajaran baru dengan sekolah baru. Jarak rumah hingga sekolah pun jauh. Namun, hikmah yang dapat diperolehnya juga banyak antara lain bisa bangun pagi. "Senang dapat sekolah di kota. Jadi pelajar Kota Yogya. Sekolahnya lumayan jauh dari rumah jadi harus bangun pagi agar jika berangkat jalannya belum ramai," sambung Vina. Tak lama kemudian, ibu Vera muncul dari belakang panggung. Vera tidak marah pada ibunya. Mereka berpelukan setelah lama tak bertemu. Pengumuman. pemenang pun tiba. "Dannn: pemenangnya adalahhh...," kata juri "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 16 Sultan Nilawan Faqih (17) juga menceritakan hal yang ia persiapkan menyambut tahun ajaran baru. Siswa SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta ini penuh semangat menyambutnya. "Memasuki kelas 12 ini aku menjaga kesehatan fisik. Harus fit terus agar aktivitas-aktivitasku selalu lancar dan belajarnya juga semangat. Aku rencananya mau ikut bimbingan belajar buat persiapan Ujian Nasional," paparnya. Tim minggu ini Lain halnya dengan Hanivah Nur Aini (16). Menurutnya tahun ajaran baru adalah semangat baru. "Tahun ini aku punya target buat masuk tiga besar walaupun sulit. Tapi aku coba dengan niat dan usaha yang keras. Gak lupa doa juga. Kalaupun bukan tiga besar setidaknya lima besar ya sudah Alhamdulillah," ungkapnya optimis. Penerapan fullday school untuk sekolah memang masih gempar. Itupun dirasakannya. Ia mengaku sekolahnya juga akan menerapkan sistem itu. "Enakan enggak fullday. Soalnya kan tugasnya banyak banget. Kalau fullday waktu mengerjakannya jadi sempit," keluh Hani sapaannya. Tetapi ia juga mempersiapkan fullday school dengan rencana mengambil bimbingan belajar atau lebih bagus dalam memanajemen waktunya. Kisah Kasih Panti Asuhan kakak tau?" Juri remaja itu terisak. "Akhirnya kamu kembali, dik. Ibumu bukannya menelantarkanmu. Saat kamu lahir ibu berusaha keras untuk memenuhi kebutuhanmu. Namun, karena kamu masih kurang gizi, kakimu jadi lumpuh. Ibu tidak ingin kamu jadi menderita karena kekurangan dana untuk menafkahimu. Jadi ibu memutuskan untuk meninggalkanmu di panti asuhan. Berharap ibu kepala panti berbaik hati padamu." Menyambut tahun ajaran baru, sudah tentu harus dengan optimisme. Berbekal semangat dan kemauan, para siswa harus giat dan lebih baik dari sebelumnya agar tercapai harapannya. (Vera Wahmawati, Aina Dwi Rifial, Zainab Ratu S)-d Vera Wahmawati ig: verawahmawati email: verawahmawati@gmail.com Aina Dwi Rifial (Kelas XII IPA 1 Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta) ig: ainarifial email: ainarifialadr@gmail.com Zainab Ratu S (Kelas XI IPS 2 SMA Negeri 1 Bantul) ig: zainabtsya email: zainabratu@gmail.com senior lantang. "Selamat untuk Vera." Vera terisak. Ini adalah bagian terbaik selama perjalanan hidupnya. "Aku yakin ibu, kakak dan ibu panti yang sudah tenang di sana akan bangga padaku," batin Vera dalam hati sambil memeluk erat ibu dan kakak kandungnya. ***-d VERA ILUSTRASI JOS JUMAT KLIWON 14 JULI 2017 (20 SAWAL 1950) PALEMBANG (KR) - Sriwijaya FC berkesempatan menjauh dari zona degradasi Liga 1 saat menjamu PS TNI pada pekan ke-14 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jumat (14/7) malam ini. 'Laskar Wong Kito' kini berada tepat di atas garis merah, yakni peringkat 15 klasemen sementara. Namun di saat sangat butuh tambahan poin penuh, justru Sriwi- jaya FC tidak bisa tampil full team dengan absennya pemain. kondisi ini pelatih Hartono me- Menjauh sejumah Tentu saja membuat sementara Ruslan harus mutar otak untuk mem- pertahan- kan perfor- ma pasukan- nya. Pada blok perta- hanan, YOGYA (KR) - Pebulu- tangkis putra, Moreno Fairus dan putri Nabila Zahra, ke- duanya dari Pengkot PBSI Kota Yogya, akan mewakili DIY dalam cabang bulutang- kis SMP Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (02SN) ting- kat nasional di Medan Oktober 2017 mendatang. Keduanya berhak mewa- kili DIY, setelah dalam babak final O2SN kategori SMP tingkat DIY yang digelar di GOR UNY, Rabu (12/7), ber- hasil menjadi juara. Kedua pebulutangkis ini dalam par- tai puncak sukses mengung- guli para pesaing mereka. Moreno Fairus di final meng- gasak Nico Wijaya (Bantul). Sedangkan putri Nabila Zah- ra menundukkan Aisyah Sal- sabila (Gunungkidul). Pe- ringkat III-IV putra diraih O SRIWIJ Sriwi-jaya FC kehilanga pemain. Selain Bio Pau Ahmad Maulana yang berkutat dengan cedera Ramadhan juga absen terkena akumulasi kart Sebagai pengganti Firc center back, kemungki dipercayakan kepada F Basna yang pada peka sebelumnya hanya dica Pemain asing Yoo juga tidak bisa dimaink mendapat kartu merah lahkan Arema FC 2-3. mang tengah mengala pemain, terutama di lim Untuk mengantisipasi menggeser bebe ke posisi lain," Pada posisi praktis pem yar sia dima Bob Sa YOGYA (KR)- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kulonprogo meraih gelar juara umum Pekan Olahraga (POR) yang diselenggarakan Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY, 10-13 Juli 2017. Kejari Kulonprogo berhasil menggeser juara bertahan dari kontingen Kejati DIY. Yanto Basna. Hartono pun Kajati DIY Sri Harijati P SH MM menjelaskan, POR kali ini mempertandingkan cabor bolavoli putra putri, fut- sal, catur dan tenis meja. Kejari Kulonprogo meraih juara cabor bolavoli putra dan futsal sehingga secara otoma- menyiapkan alternatif pengganti di posisi ini dengan menggeser Ginarsa dan Indra Per berposisi di bek sayap Alberto Goncalves SLEMAN (KR)- SSB AMS Seyegan kokoh di pucuk pimpinan klasemen se- mentara Grup B Liga Pelajar U-16 (LPU 16) Regional Sleman zona Yogyakarta 2017. Kemenangan kembali dicatat AMS pada laga keduanya, Rabu (12/7). di Menghadapi BSA Tama Bantulan Lapangan Sumberagung, Moyudan, Sleman, AMS Seyegan menang telak 4-1. Empat gol AMS dilesakkan Aruna, Iqbal, Indrianto dan Harjuno sedang satu gol hi- buran BSA Tama dicetak Bima. SRIWIJAYA FC KR-Antara 02SN NASION Moreno dan Na B Sandy Panitia pelaksana Febri Pradana kepada KR di Yogya, Kamis (13/7) mengatakan, da- lam O2SN SMP tingkat DIY LPU U-1 AMS Memur Nabila Zahra bersama juar Nazar Akmal (Gunungkidul) dan Farhan (Sleman). Untuk juara III-IV putri Diva Ayu (Sleman) dan Goragni Dwa- reka (Bantul). Kejari Kulonprogo Juan Dengan kemena ga trek untuk lola AMS memimpin hasil 2 pertandinga kini bersaing deng di posisi kedua dam SMPN 1 Kala mengatasi SSB M ngan skor tipis 1- sakkan Satria pada kalah, peluang SS untuk lolos kian te tis meraih juara umum. "Sebelumnya Kejati DIY yang merupakan juara umum dalam POR tahun kemarin Tapi tahun ini, Kejar Kulonprogo berhasil kelua sebagai juara umum," jela: Kajati DIY, Kamis (13/7). POR digelar dalam rangka memperingati Hari Bhakt Adhiyaksa atau ulang tahun ke-57 kejaksaan. "Kami ingin para pegawai kejaksaan in saling sinergi tidak hanya da lam olahraga saja, namun jug- bekerja. Makanya POR ini dis elenggarakan setiap tahun, katanya. (Sni)-e
