Tipe: Koran
Tanggal: 2020-05-03
Halaman: 05
Konten
INSPIRING BEAUTY MINGGU WAGE 3 MEI 2020| Oribun Jogja KELASPERAN ONLINEGRATIS si yang memaksa semua orang untuk beraktivitas di rumah saja, aktris muda yang membintangi beberapa film layar lebar dan sempat menyabet beberapa peng- hargaan ini mengadakan kelas peran online gratis. Eka, begitu sapaan akrab- nya, tergerak untuk berbagi pengalaman selama ia terjun di dunia seni peran. la pun mengemas kelas peran online yang ia adakan selama pan- demi ini berlangsung melalui aplikasi telegram dan podcast. "Aku sadar kalau kuota membuat program diskusi dan workshop setiap minggunya de- ngan tujuan para peserta dari berbagai daerah tersebut bisa saling bersinergi dan mengalih- kan fokus mereka dari pan- demi ini untuk terus belajar. "Aku sangat respek dengan semangat belajar generasi muda. Anak muda harus tetap bertahan, meski pandemi terjadi seperti saat ini. Masa pandemi ini, semua kena dampak. Syuting juga pending. apalagi pentas teater juga pending sampai waktu yang nggak diketahui. Nah, ini wak- tunya buat aku untuk berbagi pengalaman di dunia kerjaku selama hampir 13 tahun dan ilmu seni peran yang sudah aku pelajari." ungkap Eka. Selain kelas peran online, Eka juga membuat program beasiswa yang ia beri nama Self Quarantine Learning Methode Acting. khusus peserta yang ingin memperdalam materi worlkshop dan diskusi. Saat ini. tercatat sudah ada 263 anggota yang bergabung di Laboratory of acting sejak bulan lalu. "Semoga langkah kecil ini bisa menjadi triger generasi muda untuk tetap semangat belajar, meski keadaan baru seperti ini. Ini sementara yang bisa aku lakukan dan semoga membawa manfaat baik, bagi diriku sendiri dan yang lain," kata Eka. (yud) ANDEMI telah memberi diputar berulang aku pakai telegram dan podcast. jadi bisa lebih hemat kuota," terang Eka. Kelas peran online yang Eka buat berbasis teori dan praktik. Pengalaman di dunia perfilm- an yang ia pelajari di akade- mi dan berbagai workshop. baik di dalam dan luar negeri selama kurang lebih 13 tahun menjadi modal Eka membuat kelas peran online gratis ini. Rupanya kelas peran online ini mendapat antusias ting- gi. Para peserta datang dari berbagai kota di Indonesia. misalnya Lampung. Surabaya. Semarang, Bandung, Jepara. Solo, Sulawesi dan Padang. Melalui kelas ini, Eka juga P banyak pelajaran berhar- ga, terlepas di satu sisi tak dipungkiri memukul telak sendi perekonomian siapa saja. Beragam profesi tak mau tinggal diam berussaha untuk tetap pro- duktif selama pandemi melanda. Para musisi banyak yang te- tap berkarya, meskipun sangat kangen dengan suasana pang- gung. Para pekerja kreatif juga terus memberikan konten-kon- ten edukatif, minimal berharap dan berupaya tetap memberi literasi untuk mengusir rasa jenuh selama di rumah saja. Pun demikian dengan Eka Nusa Pertiwi. Tak mau larut dalam situasi dan kondi- internet juga jadi kebutuhan utama saat seperti ini. Agar menghemat kuota dan bisa Senang Peran Beda Karakter PEREMPUAN kelahiran Jakarta, 1 Novem- ber 1990 ini tercatat pernah membintangi beberapa film layar lebar. Satu diantara pa- ling mencuri perhatian adalah saat ia di- dapuk menjadi pemeran utama bernama Ani dalam Film Tengkorak yang dirilis pada 2018 lalu. Film bergenre fiksi ilmiah ini sukses mendapatkan nominasi best film untuk kat- egori science fiction, fantasy and thriller pada Festival Film Cinequest di Sanjose, California, Amerika Serikat. Selanjutnya pada Maret 2018, film Tengkorak mendapa- tkan kesempatan World Premiere' di Cin- equest 2018. Akting Eka sebagai pemeran utama da- lam film ini jelas tak diragukan lagi. Kepi- awaian mendalami peran turut mengantar- kan film ini berbicara di kancah perfilman dunia. Di film sebelumnya, Eka juga pernah mendapatkan kepercayaan memerankan tokoh utama bernama Rima dalam film ber- judul 'Mata Tertutup' yang dirilis pada 2011 silam, besutan sutradara kawakan Indone- sia, Garin Nugroho. "Semua peran menantang banget. Aku senang banget bisa dapat kepercayaan un- tuk ekplorasi lebih mendalam lagi pada se- tiap peran yang aku mainkan, baik di film maupun teater dari sutradara dan produs- er," lanjutnya. Alumnus jurusan teater di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta ini merasa semakin tertantang, ketika peran yang dipercayakan kepadanya memiliki karak- ter yang jauh berbeda dengan karakter aslinya. "Kebetulan, setiap peran yang aku mainkan di film maupun di teater pas- ti beda banget sama pribadiku. Jadi, yang aku lakukan pada persiapan pra produk- si, aku harus membiasakan diriku men- jadi peran yang aku mainkan, itu bagian dari latihanku. Minimal aku melatih itu 4 jam setiap harinya. Aku juga selalu eval- uasi apa yang masih kurang dan cari-cari referensi di kehidupan sehari-harinya. Aku cari orang yang bisa mendekati karakter yang aku perankan," ungkap Eka. (yud) ISTIA N ISMANTO tribunjogja.com @tribunjogja f @tribunjogjafanspage Otribunjogja tribunjogjatv
