Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Jumat, 10 Februari 1989 DAERAH - KEHUTANAN - TRANSMIGRASI - KLH Dirjen Imigrasi: Aparat Pemda Perlu Pengetahuan Imigrasi Dirjen Imigrasi Roni Sikap Sinu- raya mengatakan, pihaknya beru- paya meningkatkan mutu perso- nilnya dalam menghadapi ledakan kunjungan wisatawan internasio- nal dalam Pelita V yang akan datang, dengan menambah ketram- pilan dan meningkatkan kesejahte- raan bertahap. (Antara). Pendekatan Kesejahteraan Kepada Peladang Berpindah Jakarta, NERACA OLEH karena belum mampu sehingga daya serap lahan tidak mampu, ini menyebabkan banjir." Menurutnya, kalau hujannya su- dah lebih banyak dari daya tam- memberikan penyuluhan kepada para peladang berpindah maka cara yang dilakukan oleh Depar- pung, daya dukung dan daya serap temen Kehutanan ialah prosperity hutan maka adalah menjadi tang- approach (pendekatan kesejahte-gung jawab kehutanan. "Saya tak mau hitamkan pe- raan). Yaitu dengan memibikin tani peladang berpindah, saya tak mereka supaya menetap yang di- mau mengkambing hitamkan kenal dengan nama Kanitap (Ka- (9) HPH." der Tani Menetap). Demikian dikatakan Menhut Hasjrul Harahap baru-baru ini di Jakarta dalam masalah penangan- an berpindah oleh Widjaja mengatakan, orang asing yang pernah diusir dari Indo- nesia dan mereka berusaha masuk Indonesia kembali secara negal menteri diakui bahwa motivasi Segi Tiga Senen Pembongkaran serta ada orang yang tidak meme- nuhi teknis pendapatan sehingga ditolak, dengan jumlah membeng- kak dari 87 orang menjadi 192 mereka semata-mata ekonomi un- tuk mengisi perut. Februari '89 "Sebenarnya Departemen Kehu- tanan tidak membuat mereka su- paya menetap di dalam seluruh programnya. Yang menginginkan mereka itu menetap ialah Depar- temen Pertanian dan Departemen Transmigrasi dan Depsos. Mereka yang menyiapkan dan kita mem- bantunya. Ada kalanya bantuan itu hanya berupa memindahkan orangnya. Denpasar, NERACA DIRJEN Imigrasi Brigjen Roni Sikap Sinuraya mengatakan, apa- rat pemerintah daerah perlu diberi orientasi keimigrasian, khususnya pengetahuan tentang paspor. da- am upaya meningkatkan penga- wasan kepada orang asing ke In- donesia. Langkah tersebut penting untuk mengimbangi Jumlah kunjungan wisatawan mancanegare ke Indo- nesia pada Pelita V yang diperkira- kan meningkat dua kali lipat dari sekarang, kata Dirjen Imigrasi Ro- ni Sikap Sinuraya kepada warta- wan di Denpasar, Kamis. la mengatakan, pengetahuan ke- imigrasian tahap pertama diberi- kan kepada pihak Kepolisian utu- san Mapolda se-Indonesia, karena mereka merupakan aparat pene- gak hukum terdepan. Pemerintah Indonesia memberi kan kemudahan bebas visa bagi wisatawan yang berlibur ke Indo- nesia, namun ada diantara mereka menyalah gunakan fasilitas tersè- but, misalnya datang ke Indonesia seharusnya membelanjakan uang, tetapi justru mengeruk keuntungan di sini. Masyarakat internasional masuk Indonesia dengan visa wisatawan tetapi setelah di sini ternyata seba- gai pekerja gelap, bahkan tidak Mereka yang terkena pengusiran itu, 50 persen diantaranya akibat melebihi batas tinggal di Indone- sia, 25 persen lainnya menyalah- gunakan izin tinggal yakni pekerja gelap pada perusahaan tanpa izin di berbagai daerah di Indonesia. sedikit wanita mancanegara da- tang ke ibukota negara sebagai pelacur internasional, padahal yang bersangkutan tercatat turis. Kepala Humas Ditjen Imigrasi, Departemen Kehakiman, Drs. HS Widjaja mengatakan, jumlah orang asing yang diusir dari Indonesia meningkat dari yang tercatat 400 orang menjadi 900 orang hingga akhir 1988 dan 19 warga negara Thailand yang dikeluarkan awal 1989. Sisanya ada sebagai penyanyi internasional pada hotel maupun bar disini. Padahal ia datang ber- kedok sebagai turis, wanita pela- cur, penjahat termasuk nelayan Taiwan yang ketahuan menang- kap ikan ilegal pada perairan In- donesia. Pakai Helm Wajib di Bangka Pangkalpinang, NERACA memadai, juga dimaksudkan agar kera wanan-kerawanan lalu lintas dapat lebih menurun. PEMAKAIAN Helm ganda bagi pengendara sepeda motor di Sementara itu Kapolres 607- daerah Tk. II Bangka, terhitung sejak 11 Pebruari 1989 mulai di Bangka Letkol. Drs. Ismail Samad juga mengatakan, faktor-faktor pe terapkan. Cara ini merupakan langkah pen-nyebab kecelakaan di Bangka, se- cegahan dan usaha untuk lebih lain kurang disiplinnya para penge- memperkecil angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres mudi, juga karena kondisi jalan yang hanya itu-itu saja. Ini perlu 607 Bangka. Demikian Kapolres 607 Bangka Letkol Drs. Ismail Samad ketika membuka acara rapat koordinasi pelaksanaan operasi patuh I tahun perawatan dan pelebaran, sementara kendaraan di pulau Bangka setiap tahunnya ber- tambah, belum lagi terminal ang- kutan kota di Pangkalpinang sudah terlalu padat. 1989 di ruang Puskodal Ops Polres Bangka baru-baru ini, yang dihadiri unsur muspida Tk. II Bangka dan Kotamadya Pangkalpinang serta sejumlah wartawan yang ada di Pangkalpinang. Demi berhasilnya operasi patuhl tahun 1989 kali ini, Kapolres Bang- ka menghimbau kepada semua ja- jaran, instansi, dan tokoh-tokoh masyarakat untuk dapat memban- tu dan memberikan pengertian ten- petang pengetahuan disiplin lalu lin- tas, sementara bagi anggotanya sen- Operasi patuh I tahun 1989 ini, selain untuk memasyarakatkan makaian Helm ganda juga usaha Polres Bangka dalam meningkat diri yang masih melanggar, kapol- kan disiplin dan kesadaran hukum res berjanji akan menindak tegas pemakaian jalan bagi masyarakat dan akan dikenakan hukum disip- yang selama ini dinilai kurang lin. (Ham/9) Barang-barang yang terbuat dari sutera, antara lain adalah dasi, gaun, benang operasi, sam pai parasut. Bahan dari sutera sudah dikagumi kekuatan dan kehalusannya sejak lama, serta telah mempunyai pasaran yang baik di seluruh dunia. Apa hubungannya antara su- tera dengan Kehutanan? Apa kain sutera bukan we- wenang dan bidangnya Perin- dustrian? Sejak kapan dan sejauh ma- na pengusahaan persuteraan alam telah dikembangkan di Indonesia? Luas areal hutan di Pulau Jawa hanya kurang lebih 19% dari luas daratan. Jumlah itu jauh lebih rendah daripada luas yang diperlukan, untuk meme- nuhi kepentingan fungsi hydro- orologis dan pengadaan kebu- tuhan kayu, yang oleh para ahli, seharusnya mencapai seki- tar kurang lebih 30%. Di samping itu, penduduk di Pulau Jawa sangat padat, de- ngan tingkat sosial ekonomi yang relatif masih rendah. BEKAS KEBAKARAN, Bekas kebakaran di suatu lokasi kawasan hutan di Kalimantan. Berapa besar kerugian negara, dan berapa nilai dari fun hutan yang telah hilang? Sungguh memprihatinkan (Photo Istimewa) Oleh karena itu, tidaklah mengherankan, bilamana teka-- an-tekanan terhadap kelestari- an hutan makin lama makin berat. Jumlah petugas kepoli- sian hutan dewasa ini masih jauh belum mengimbangi luas hutan yang perlu diamankan, ini mengakibatkan terjadinya orang tahun 1988. Orang asing yang diusir dari Bandara Ngurah Rai Bali jumlah nya bertambah dari 11 orang ta- hun 1987 menjadi 23 orang tahun berikutnya. Mereka itu umumnya pelaku kejahatan dan ini merupa- kan dampak negatif dunia kepa- riwisataan. Salah satu pemikiran untuk mengurangi tekanan terhadap kerusakan hutan adalah usaha meningkatkan kesejaheraan masyarakat yang hidup di seki- tar hutan. Ditegaskan bahwa untuk itu Dephut tidak mengambil angga- ran nya untuk misalnya - mem- buatkan rumah. "Memang ada di Kalsel yang akan dikembangkan. Itu merupakan usaha para pengu- saha hutan yang mengumpulkan dana bersama untuk membuat areal persawahan. Dengan latar belakang ter- sebut, maka mulai tahun enam- puluh telah diinstruksikan ke- Menurut Menhut, yang dilaku- kan adalah pemberian dukungan kepada petani supaya menetap. Soal banjir MENYINGGUNG masalah bencana banjir yang tengah dialami beberapa daerah di Indonesia, Menhut ngatakan bahwa banjir itu disebabkan oleh air hujan. Per- soalan mendasar yang menyebab- kan air berlimpah oleh karena daya serap lahan tidak mampu lagi. "Kalau jatuhnya hujan sangat banyak dalam waktu yang singkat Upaya Pemeliharaan Ulat Sutra Alam pencurian kayu dan penyerobo- 'tan tanah di mana-mana, yang menyebabkan kerusakan hutan. DI Museum Kehutanan Manggala Wanabakti terdapat peragaan kokon, benang, dan kainsutera. Itu semua merupa- kan produk pertama dari hasil pemeliharaan dan penenunan sutera dalam negeri. Selain In- donesia negara-negara pengha- sil sutera antara lain adalah Perancis, Italia, Thailand, Je- pang, dan RRC. Sekarang juga ada proyek bersama antara Je- pang dan Bulgaria. pada masyarakat, usaha pemeli- haraan ulat sutera'alam (Bom- byx mori LINN). Usaha ini cepat memberikan hasil (Qu- ickyielding), mudah dikerja- kan, dan bersifat padat karya (labour intensive). Pertama-tama, kegiatan pe- meliharaan sutera alam dipu- satkan di Dinas Kehutanan Uni- versitas Gajah Mada. Kemudi- an kegiatan itu dikembangkan di beberapa Kesatuan Pemang- Pemeliharaan ulat sutera oleh penduduk di sekitar hutan dapat memberi sumber penghasilan bagi mereka. Ini berarti dapat meningkat- kan kesejehteraannya, yang akibatnya dapat mengurangi tekanan bahaya terhadap keamanan hutan. Sementara itu, kata Yusuf, war- ga yang sudah meminta surat ijin membongkar sendiri rumah dan bangunan di atas tanah STS itu sampai saat ini sudah 163 KK dari 685 KK warga di STS tersebut. Warga yang telah mengambil Kavling di tempat Penampungan di Sunter Jakarta Utara sudah mencapai 195 KK. Warga akan membangun rumah sendiri di sana, sebab PD Sarana Jaya hanya me- nyediakan tanah dan prasarana seperti jalan, PLN dan air bersih. Dan pembangunan, sarana terse- but akan dimulai pertengahan bu- lan ini, kata Yusuf, seraya menam- bahkan peletakan batu pembangunan rumah di Sunter adalah bulan April tahun ini. Ia mengatakan, hingga tanggal 7 Pebruari, warga yang telah me- ngambil ganti rugi sudah 416 KK (60,73%) dan tanah yang telah dibebaskan sudah mencapai 38.534 m2 (63,3%). Sementara dana yang dikeluarkan PD. Sarana Jaya un- tuk pembayaran ganti rugi itu telah mencapai Rp 9.615.155.442 (65%) dari Rp 14.758.073.495 dana yang pertama tersedia. Dikatakannya, batas terakhir pembayaran ganti rugi pada warga ialah tanggal 28 Pebruari. Dan dalam pembayaran ganti rugi ini tidak ada hambatan, semua ber- jalan dengan lancar, tambahnya. (KNI) Bandung, NERACA SEBANYAK 930 calon pega- wai di lingkungan Kanwil Depar- temen Agama Jawa Barat, Penga- dilan Tinggi Agama (PTA) dan IAIN Sunan Gunung Djati Ban- dung, pada bulan Februari dan Maret tahun ini, mengikuti latihan pra-jabatan memenuhi persyarat an pengangkatan sebagai pegawai negeri. kuan Hutan Perum Perhutanı yang mengelola areal hutan di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Ulat sutera jenis Bombyx mori Linn ini hanya mau ma- kan daun murbei (Morus spp), oleh karena itu dimana mana ditanam stek-stek benang dari kokon, dibuat alat-alat seder- hana yang disebut alat reeling, dan untuk menjadikan gulung- an benang yang siap dipasar- kan, benang sutera tersebut di- gulung kembali dengan alat re-reeling. Tampaknya, proyek sutera alam tersebut akan menjadi sua- tu sukses besar dan mengenai sasaran yang diinginkan. Pada suatu ketika pemeliharaan ulat sutera mengalami musibah. Ulat suteranya diserang penya- kit. Jakarta, NERACA PEMBONGKARAN Proyek Segi Tiga Senen akan dimulai se- cara serentak mulai 25 Pebruari yang akan datang dan diharapkan sudah selesai pada 15 Maret yang Kupang, NERACA akan datang. Demikian Yusuf, Kepala Bidang Pertanahan PD Sarana Jaya kepada wartawan Rabu di ruang kerjanya. Bahkan banyak yang mati, dan kalaupun hidup banyak yang tidak mampu mengkokon. Rupanya, para pemelihara ku- rang memperhatikan kebersih- an dan kesehatan ulat. Disamping itu mungkin ter- jadi inteelt atau penurunan sifat-sifat keturunan, karena kupu-kupunya secara terus-me- nerus' dikawinkan antar setu- runan itu-itu juga. HARIAN NERACA Hikmah dari malapetaka ter- sebut tentu ada. Yang jelas, para pemelihara ulat sutera menjadi lebih memperhatikan kebersihan alat-alat yang diper- gunakan, dan tidak lagi mene- taskan telur-telur secara sem- barangan. Bagi yang berwajib, peris- tiwa terjangkitnya epidemik penyakit tersebut menjadi sua- tu dorongan untuk mengaktif- kan kegiatan-kegiatan riset, baik dalam rangka penanggu- langan sumber penyakit mau- gul. Untuk keperluan ini Hanya 80 Pedagang Lemah di Mangga Dua Jakarta, NERACA DARI 1200 pedagang asal Pasar Pagi yang pindah ke Mangga Dua hanya 80 orang yang tergo- long pedagang lemah. Dan jumlah pedagang di Pasar Pagi sekarang 2300 pedagang. Hal tersebut dijelaskan oleh Har- ry Fernandez, General Manager, PT. Praja Puri Indah, di depan Komisi C, DPRD DKI, Rabu menanggapi masalah pengaduan Pangurus Koppas Mangga dua, minggu lalu. Pengurus Koperasi Pasar Mang- ga Dua, mengadukan kepada Ko- misi, mengenai masalah keringa- nan pembayaran kios bagi peda- gang ekonomi lemah dan pemba- tas-pembatas ruangan antar kios yang menurut mereka kurang ku- at, dan harga pemasangan telepon di Mangga Dua. Menurut Herry Fernandez, bagi pedagang lemah dari Pasar Pagi telah diberikan keringanan biaya sebesar 30%. Tapi memang ada 16 pedagang yang meminta keringa- nan lagi melalui walikota Jakarta "Sebagai developer sebenarnya saya tak pernah janji pada para pedagang, tapi kami memberikan Menurut Ma'ruf, di Pasar Mang- ga Dua, tidak dipasang pendingin AC, karena akan memakan biaya sebesar Rp 7 miliar. Untuk itu Barat, ketika lokasi tersebut belum dipakai suatu sistem sirkulasi uda- pindah. ra yang menyalurkan udaranya dengan sempurna. Atas anjuran walikota, menurut Herry, pedagang ekonomi lemah hanya dapat satu kios, karena ka- lau lebih bukan lemah lagi nama- nya, dan tak boleh diperjualbeli- kan, Setelah itu masih ditambah discount 25% sehingga sebenarnya pedagang lemah mendapatkan ke- ringanan harga sebesar 55%. Sitorus, Ketua Komisi C, men- jelaskan pada delegasi developer tersebut bahwa keberatan Kope- rasi Pasar di suatu pasar di Jakarta adalah mutlak menurut SK Guber- nur. Tapi memang tak bisa dipaksa bila para pedagang tersebut enggan memasuki koperasi pasar, dan mem- buat organisasi lainnya. Inilah ken- dala yang masih terjadi sampai saat ini. (9). P. Lawa Rihi Bupati Kupang, Dilantik Karena itu jika ada satu gon- cangan atau kejadian yang terjadi di kota Kupang, maka secara oto- matis pula akan segera membawa dampak luas dan dapat berpenga- ruh ke wilalay kabupaten lainnya di NTT. Kolonel Czi. Yopi Korinus Mo- ingka yang telah lima tahun mem- baktikan tenaga dan pikirannya selaku Bupati Kupang, selanjutnya akan kembali mengabdi di Mabes buat dan berhasil membangun dae- ABRI. Ia dinilai telah banyak ber- rah kabupaten Kupang yang ter- diri dari gugusan kepulauan dan merupakan satu-satunya kabupa- ten paling luas di NTT mencapai sekitar 7.000 Km persegi. Gubernur NTT dr. Hendrikus Fernandez atas nama Menteri Da- lam Negeri dalam sambutannya mengatakan, keadaan kabupaten Kupang dinilai berbeda jauh de- ngan daerah tingkat II lainnya di NTT, memiliki ciri dan keduduk- an khusus serta menempati posisi yang sangat strategis. LETKOL, Czi. Paul Lawa Rihi, baru-baru ini di ruang rapat DPRD II Kupang diambil sumpah dan di- lantik menjadi Bupati Kupang pe- riode 1989-1994 oleh Gubernur NTT, dr. Hendrikus Fernandez atas nama Menteri Dalam Negeri. di Bupati Kupang setelah berhasil meraih suara terbanyak pada acara pemilihan calon tetap bupati oleh Paul Lawa Rihi menja- MENURUT Fernandez, saat ini seperenam atau sekitar setengah juta jiwa dari sekitar 3,2 juta jiwa penduduk NTT berdomisili di dae- rah kabupaten Kupang, dan seper- tiga dari penduduk kabupaten Kupang itu justru berdiam dalam wilayah kotip Kupang. DPRD II Kupang, 14 Januari 1989, dengan memperoleh 38 sua- ra, sedangkan calon lainnya, Be- nyamin Mesakh BA (Kacab Dinas Karena itu kabupaten Kupang Pariwisata NTT) tiga suara dan dinilai paling heterogen dan pen- Yahya Kotteng (Sekretaris Bap- duduknya pun sangat rukun dari peda Kupang) dua suara. segi agama, suku, keturunan, mata Sebelumnya, Paul Rihi menja- pencaharian serta aneka corak ke- lani tugas rutin sebagai ketua Bap-hidupan lain yang cukup banyak peda Timor Timur di Dili. Ia di- kompleks. angkat menjadi Bupati Kupang periode 1989-1994 sesuai SK. Mendagri No. 131.6-073 tanggal 26 Januari 1989 untuk menggan- tikan pejakat lama Yopi Korinus Moningka. Bahkan karena menempati posi- si yang strategis itu maka wilayah kabupaten Kupang dapat saja di- katakan "barometer"nya propinsi NTT dalam banyak hal, termasuk di dalamnya kehidupan ekonomi daerah, kehidupan sosial politik dan budaya. bangun proyek pembibitan khusus dan proyek penelitian secara menyeluruh. Salah satu proyek untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan terle- tak di Regaloh, dekat Pati. Un- tuk proyek tersebut disediakan areal hutan kurang lebih 800 ha, yang secara bergilir dita- nami pohon murbei. Pemeliharaan ulat sutera sampai menjadi kokon dilak- sanakan oleh masyarakat, se- dangkan bibit atau telur disedia- kan proyek. Kokon ditampung oleh proyek dan dipintal de- ngan mesin-mesin semi otoma- tis yang didatangkan dari Je- pang. Kemudian dibangun pula pu- sat penelitian yang dilengkapi juga dengan laboratorium dan areal hutan di dekat Candi roto, baik dalam rangka pe- nanggulangan hama dan penya- kit timbul, maupun untuk men- dapatkan varietas-varietas baru yang unggul dan tahan terhadap penyakit. Bibit unggul yang digunakan di impor dari Jepang. Di luar pulau Jawa kegiatan pemeliha- raan ulat sutera dilaksanakan secara besar-besaran, di Sula- wesi Selatan. kesempatan cicilan 2 tahun, dan bagi para pedagang lemah cicilan- nya 4 tahun," Menurut Laporan Lembaga Penelitian Hutan No. 351, yang diterbitkan pada bulan Okto- ber 1980, pengusahaan sutera alam di daerah Soppeng, Sula- wesi Selatan dimulai sejak ta- hun 1963. Sedangkan menurut, Ma'ruf, arsitek gedung baru Pasar Mangga dua, pemisah ruangan itu, dibuat dari bahan yang ringan dan dipe- san jadi dari pabrik, dan harganya lebih mahal. Bisa saja dibangun dengan bata yang lebih murah tapi akan memakan waktu lama pada- hal bulan Maret nanti sudah harus siap 2000 kios. Pada tahun 1971 produksi benang sutera di Sulawesi Sela- tan mencapai 138 ton, kemudi- an menurun dan tidak tetap. yaitu antara 20 sampai 39 ton per tahun. Sedangkan mengenai telepon, menurut Harry, dari Perumtel be- lum ada rencana untuk pemasang- an di Mangga Dua. Tapi karena sudah harus diisi Mangga dua ter- sebut, atas izin Parumtel pusat, ditarik kabel dari Mangga Besar ke Mangga Dua, sejauh 3,5 km. Per- umtel memberi keringanan fasili- tas tapi masing masing tetap mem- bayar Rp 500 ribu. Penurunan produksi tersebut disebabkan terutama oleh mu- sim kemarau yang panjang oleh wabah penyakit pebrine dan penurunan kualitas bibit. De- ngan demikian, peristiwa yang dialami di Jawa terulang di Sulawesi Selatan. (Dephut). Keanekaragaman tersebut akan dapat menimbulkan banyak masa- lah di bidang sosial politik dengan berbagai tingkat kerawanan tinggi pula jika tidak segera ditangani secara efektif. Kupang merupakan pusat sega- la-galanya termasuk pusat kegiat- an pendidikan mulai tingkat tkk- perguruan tinggi, kegiatan sosial ekonomi maupun kehidupan poli- tik berskala luas dengan intensitas yang tinggi pula. Semuanya pasti akan menampakkan tingkat per- saingan tajam dan saling mengejar prestasi masing-masing. Untuk itu, pesan Gubernur NTT, menjadi pemimpin daerah kabupaten Kupang harus peka dan teliti membaca setiap masalah yang bakal timbul agar upaya penanggu- langannya pun benar-benar dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan kena sasaran. Sebelumnya yakni tanggal 6 dan 7 Februari 1989 lalu, Gubernur Fernandez melantik drs. Hosea Dally dan Letkol, Inf. H. Iskandar Munthe masing-masing menjadi bupati Alor dan Flores Timur un- tuk masa bhakti 1989-1994. Se- dangkan Kamis (9/2) akan me- lantik Lektol, Inf. T. P. Munthe menjadi bupati Sumba Timur di pulau Sumba menggantikan Adrianus Sooai. (Antara) Kepala Kanwil Deptrans DKI Jakarta Muhiba Ghani menjelas- kan di Jakarta Selasa, sebenarnya Kanwil Transmigrasi DKI Jakarta menargetkan pemberangkatan 1.350 KK, yang realisasinya sam- pai Januari sudah mencapai 731 KK atau 3.133 jiwa. ANEKA DAERAH daerah tentang kawasan wisa- ta/obyek wisata, di samping peningkatan koordinasi dan ke- serasian kerja lintas sektoral di pusat maupun daerah dalam upaya pengelolaan pariwisata. Membengkaknya pemberangka- tan transmigrasi dari DKI Jakarta, karena Jakarta selain memberang- katkan transmigran juga menjadi pelabuhan embarkasi pemberang- katan transmigrasi ke luar Jawa, yang dilakukan melalui darat, laut dan udara. DENPASAR: Seorang war- tawati majalah "the Rota rian" yang terbit di Evanston, Ameri- ka Serikat, Ny. Silver, secara khusus akan meliput pelaksana- an dan kegiatan vaksinasi polio plus di Bali, pertengahan Ma- ret. Majalah The Rotarian tem- pat wartawati itu bekerja, meru- pakan majalah yang diterbit- kan oleh Rotary International, dan isinya mencakup semua kegiatan Rotary Club di selu- ruh dunia, termasuk Indonesia yang memiliki sekitar 32 Rota- ry Club, Presiden Rotary club of Bali- Sanur Wayan Asyawan kepa- da ANTARA, Selasa, saat me- nyiapkan program kunjungan wartawati itu mengatakan, kun- jungan Ny. Silver untuk meli- put pelaksanaan vaksinasi po- lio plus di Bali diharapkan da- pat menginformasikan secara luas pelaksanaan polio plus di daerah ini kepada masyarakat dunia, khususnya anggota Ro- tary International. AMBON: Kota kota mari- tim di Indonesia perlu dileng- kapi dengan sarana, prasarana dan kelembagaan kota yang mampu mendukung kegiatan wisata khususnya wisata ba- hari. Demikian dikemukakan oleh para peserta musyawarah komisaris wilayah (muskom- wil) X Maluku/Irian Jaya Ba- dan Kerja Sama Antar Kota Seluruh Indonesia (BKS-AK- SI) hari Selasa di Ambon. Bagi kota kota maritim, di mana hubungan antar kota de- ngan daerah pelayanan sangat ditentukan oleh transfortasi laut, perlu ditangkapi fasilitas kepelabuhan, berikut armada penyeberangan dan fasilitas pe- nunjang lainnya, guna mem- perlancar kegiatan frekuensi arus wisatawan. Selain itu, perlu diperhati- kan pula inventarisasi perlin- dungan pengamanan obyek wi- sata, khususnya aset wisata ba- hari yang didukung peraturan Jakarta, NERACA BERBAGAI kegiatan dalam rangkaian menyongsong HUT PWI dan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 1989, pada 9 Feb- ruari 1989, telah dilakukan oleh jajaran pers di daerah dengan ber- bagai acara. Di Ujung pandang, rangkaian ke- giatan peringatan HPN ke-5 akan diawali dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Panaikang dan anja ng sa na ke panti-panti asuhan, serta para janda wartawan, pada hari Kamis (9/2). Rapat panitia penyelenggara hari Senin, yang dipimpin ketua I Rahman Arge, juga menetapkan mulai 10- 26 Februari 1989, ke- giatan dilaksanakan berupa pertan- jen Pol. drs. Matusin Abim, Peman- tapan pers dan Pancasila, serta ceramah bahasa Indonesia dalam jurnalistik. Jakarta, NERACA Dua seminar dalam rangkaian peringatan HPN itu masing-ma- KANWIL Transmigrasi DKI sing tentang peng wila ya han komo- Jakarta sampai dengan bulan Ja- ditas di Sulsel, seminar tentang nuari, telah memberangkatkan kota Bersinar KMUP, dan diskusi 6.307 kepala keluarga transmigran tentang peranan pers di daerah. ke berbagai lokasi transmigrasi di Puncak acara peringatan HPN seluruh Indonesia. ke-5 tahun 1989 tersebut akan dilaksanakan Minggu malam (26 Februari) dalam suatu acara "Ma- lam keakraban" diauditorium RRI Nusantara IV Ujung pandang. Di Semarang DI Semarang, Jawa Tengah, dia da kan lomba meluk is di pa yung di lapangan Pancasila, 19 Februari mendatang, diikuti peserta dari ber- bagai kota di Indonesia. dingan olahraga antar jajaran pers meliputi cabang bulutangkis, tenis lapangan, tenis meja, catur, sepak- bola dan bola voli putri, serta gerak jalan santai yang juga akan diikuti peserta instansi di daerah tersebut. Selain pertandingan olahraga, diadakan pula kampanye minat baca di kalangan siswa SMTA, kampanye kode etik, ceramah Me nyongsong Tahap Tinggal Landas oleh Gubernur Sulawesi Selatan H.A. Amiruddin, Bakorsta na sda oleh Pangdam VII Wirabua na Mayjen TNI. Rusmadi Siddik. Sementara makalah tentang me- negakkan hukum oleh Kajati Sul- sel Bob. R. E. Nasution, SH, Kam- tibmas oleh Kapolda Sulselra Brig- *** "Sampai dengan Selasa (7/2), sudah tercatat 46 orang yang men- daftarkan diri," kata Kustriyanto dan Wahyu Rudanto, selaku pani- tia pelaksana lomba tersebut kepa- SEMARANG : BKKBN Jawa Tengah segera mengem- bangkan paguyuban paguyu- ban KB (PKB) dari tingkat. pedukuhan ke tingkat ruk un te- tangga (RT). "Pengembangannya akan ka- mi kaitkan dengan program dasa wisma PKK." kata Ke- pala BKKBN Jawa Tengah Sar- din Pabbadja dalam percakap- annya dengan pengurus PWI cabang Jawa Tengah di balai wartawan Semarang, Selasa. Setiap tiga dasa wisma (30 rumah/keluarga), menurut Sar- din, idealnya ada satu PKB. sehingga pembinaan kepada pe- serta KB akan lebih mantap. Di Jawa Tengah sekarang ada 42.000 PKB yang rata rata membawahi 52 peserta KB. Mengenai kesadaran masya- rakat di Jawa Tengah dalam ber-KB, menurut dia, perlu di- kembangkan lagi, dengan ha- rapan agar mereka mau meng- gunakan kontraksepsi efektif. SEMARANG: Kantor Wi- layah Departemen Sosial Pro- pinsi Jawa Tengah, kini me- nyiapkan 119 ton beras yang bisa diambil sewaktu waktu, untuk korban bencana alam, termasuk banjir yang kini me- landa Kabupaten Kendal, De- mak dan Grobogan. Hal ini dikemukakan Kepa- la Seksi Urusan Bencana alam, Kanwil Depsos Jawa tengah, Sulaiman, menjawab pertanya- an ANTARA di Semarang, Se- lasa, sehubungan terjadinya ban- jir yang melanda ketiga kabupa- ten tersebut. Dikatakannya, Kanwil Dep- sos Jawa Tengah sudah mene- rima laporan tentang bencana alam banjir tersebut, namun belum menerima laporan seca- ra rinci, baik mengenai jumlah maupun nilai kerugiannya. Selain itu, Kanwil Depsos juga sudah memberikan bantu- an lima ton beras kepada kor- ban bencana alam di Cilacap, disamping selalu memantau daerah daerah rawan banjir dan rawan tanah longsor di Ja- teng, ujarnya. Berbagai Kegiatan Menyongsong HPN 1989 di Daerah da pers di Semarang hari Selasa. Mereka berasal dari Surabaya, Madiun, Magelang, Yogyakarta, Sala, Semarang dan sekitarnya, sedangkan peserta dari kota lain- nya masih ditunggu kendatipun jumlah peserta dibatasi untuk 300 orang. Lomba tersebut sifatnya ter- buka untuk umum. DI Karawang, Jawa Barat, para wartawan yang tergabung dalam kelompok kerja (Pokja) wartawan penyuluh- Dijelaskannya, lomba melukis di payung bertema "Flora dan Fauna", dengan tujuan ikut mem- percepat terwujudnya Semarang sebagai kota ATLAS (aman, ter- tib, lancar, asri, sehat), terutama di pusat pasar dan pedagang kaki lima, yang kini masih banyak menggunakan payung. Di Karawang an pers kepada para kepala desa di kabupaten Karawang. Pada penyuluhan itu, para kepa- la desa dan pejabat tingkat keca- matan di Kec. Jatisari melaporkan adanya sejumlah oknum yang sela- lu menggunakan tustel pribadi dan lambang PWI serta KTP yang mencantumkan pekerjaan sebagai Halaman VII SURABAYA: Wakil Gu- bernur Jawa Timur, Trimar- jono SH menegaskan, dalam menanggapi suatu imbauan me- ngenai kelestarian dan lingku- ngan hidup, hendaknya tidak terlalu kaku dalam mengarti- kannya, melainkan perlu digu- nakan cara cara yang lebih luwes. Menjelaskan tentang permasa- lahan lalu lintas kaitannya dengan pelaksanaan Operasi Patuh I tahun 1989, Kapolda menegaskan, secara strategis pelanggaran lalu lintas merupakan pelanggaran tentang keamanan dan ketertiban umum. Menurut dia, penegakan hukum lantas perlu lebih mengutamakan pada pencegahan daripada penin- dakan tehadap pelanggar lantas, di Imbauan agar kendaraan ber- motor tidak melintasi lautan pasir di kaki Gunung Bromo, misalnya, jangan diartikan seca- ra harfiah, tapi perlu dikaji maksud dari imbauan tersebut, katanya dalam pengarahan di depan peserta rapat koordinasi pengelolaan taman wisata Bro- mo di Pendopo kabupaten Pa- suruan, awal pekan ini.. Inilah lokasi pembibitan milik PT. Inhutani II, yang memperoleh apresiasi baik dari anggota DPR RI Mereka puas melihat cara pengelolaan hutan yang dilakukan oleh PT. Inhutani II. *** YOGYAKARTA: Penye- toran klien (langgaran) oleh penasihat hukum lainnya kini banyak terjadi tetapi biasanya penasihat hukum yang klien- nya diserobot hanya berdiam diri karena tidak tahu apa yang harus dilakukan. "Apalagi jika ia bukan ang- gota organisasi profesi yang su- dah mempunyai kode etik," kata Sumarni Basarodin Mar- sigit, SH, advokat dari Yogya- karta di depan 40 orang peserta diskusi penyegaran "volunteer" angkatan V yang diselenggara- kan oleh Lembaga Bantuan Hu- kum (LBH) Yogyakarta, awal minggu ini. Ditandaskannya, penyérobo- tan semacam itu sebenarnya merupakan pelanggaran terha- dap kehormatan penasehat hu- kum. wartawan, beroperasi di daerah- nya. Setiap hari mereka yang biasa disebut sebagai "wartawan bod- rex" itu, beroperasi di desa-desa untuk sekedar mengorek berbagai kesalahan aparat, kemudian me- ngancam akan memuatnya pada media massa bila yang bersangku- tan tidak memberi uang. Yang paling tragis, demikian ungkap seorang pejabat di keca- matan tersebut, mereka tidak ta ng- gung-tanggung meminta uang serta menyuruhnya untuk dibelikan mi- numan keras. "Kami benar-benar prihatin," ujarnya menambahkan. Para kepala desa serta pejabat di kecamatan juga berterima kasih dilaksanakannya penyuluhan pers dan mereka berjanji untuk mela- porkan tindakan tercela oknum- oknum itu kepada yang berwajib. Mengatasi Lalu Lintas tidak Coba-coba Di Cianjur DI Cianjur, Jawa Barat, jajaran pers setempat mengadakan lomba karya tulis dan kegiatan olahraga, untuk menyongsong HUT PWI serta kegiatan sosial lainnya. dan peringatan HPN tahun ini, (Antara) Semarang, NERACA samping perlu identifikasi penge- mudi dan kendaraan bermotor KAPOLDA Jawa Tengah May- jen Pol Drs. Muslihat Wiradiputra, yang berkaitan dengan perizinan mengemudi kendaraan bermotor SH mengemukakan, usaha menga- tasi permasalahan lalu lintas yang guna penindakan yang lebih keras meningkat dari tahun ke tahun terhadap para pelanggar. Pendidikan masyarakat tentang tidak dilakukan secara coba-coba, lalu lintas, katanya, perlu dimulai melainkan harus secara konsepsio- dari masa kanak-kanak atau pra nal, terpadu, menyeluruh dan ber- sekolah sampai di tingkat perguru- kesinambungan. Keterpaduan harus dilakukan an tinggi, serta masyarakat pada umumnya, melalui penerangan dan oleh Polri maupun instansi yang terkait khususnya kesadaran dan penyuluhan serta mengadakan pe- partisipasi dari seluruh masyarakat pemakai jalan, katanya kepada ANTARA baru-baru ini. Upaya ini diharapkan mampu menghindarkan penyimpangan tingkah laku di jalan raya dan menjauhkan mereka dari pengaruh negatif yang dapat menimbulkan tindakan pelanggaran lantas yang sangat membahayakan jiwa manu- sia pemakai jalan, maupun jiwa- sendiri. Ditambahkannya, berfungsinya hukum dan perundang-undangan lalu lintas yang berlaku. Kelemah- an di bidang ini akan menimbul- kan adanya keragu-raguan dan ke- tidakpastian hukum, baik bagi aparat penegak hukum itu sendiri maupun pemakai jalan. nya Kapolda berharap, masyarakat tidak bersikap acuh tak acuh terha- dap kemelut di bidang lalu-lintas, sebab bila masyarakat masih acuh. terhadap kemelut lalu lintas berarti turut menyuburkan ketidak-- tertiban di jalan raya. 39 tewas TENTANG Operasi Patuh, Ka- polda menyatakan, dilakukan se- cara terpusat dan dilaksanakan se- rentak sesuai dengan rencana ope- rasi dari Mabes Polri. Operasi ini merupakan bagian integral yang lebih mantap. Sementara itu Kadispen Polda Jateng Letkol Pol Drs. Imam Soe narso didampingi Kasipenum Ma- yor Pol Agus Subagyo menyata kan, kasus dan korban kecelakaan lalu-lintas di Jawa Tengah masih tetap tinggi dan memprihatinkan. Selama dilancarkannya Operasi Patuh dari 30 Januari hingga 6 Februari terjadi 39 kasus kecela- kaan, dua di antaranya tabrak lari dan mengakibatkan 39 orang te was, 23 luka berat dan 26 lainnya luka ringan, dengan kerugian ma- terial Rp 11,3 juta lebih,