Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-03-18
Halaman: 07

Konten


Sabtu, 18 Maret 1989 DAERAH - KEHUTANAN - TRANSMIGRASI - KLH TANAH KRITIS: Mengerikan. Itulah kesan pertama menyaksikan monumen tanah krisis di Karanganyar, Solo. Untung upaya menghidupkan kembali telah membawa hasil cukup menggembira kan. (Photo: Mamo) Tidak Benar Pemerintah Basmi Kebudayaan Irian Jaya kerja di PBB juga akan menyadari banyaknya tantangan dan kesuli- tan yang dihadapi dalam memba- ngun Irja. Jakarta, NERACA INDONESIA akan mengirim- kan tim kesenian Asmat dari Irian Jaya pada bulan Mei ke beberapa negara Eropa Barat, untuk menang- kis berbagai tuduhan bahwa Peme- rintah Indonesia berusaha meng- hancurkan masyarakat juga dayaan Irian Jaya. Rencana pengiriman tim kese ni- an Irja itu dijelaskan Ketua Umum Panitia Hari Kesetia kawanan So- sial (HKSN) Kharis Suhud kepada wartawan seusai melapor kepada Presiden Soeharto di Bina Graha, Jakarta, Kamis, tentang pelaksa- naan tugas panitia serta rencana sayembara pembuatan monumen HKSN. Kharis Suhud yang dikenal se- bagai Ketua MPR/DPR, mengata- kan tim yang dikirim ke London, Belanda, Wina serta Belgia ini, akan dijadikan sarana diplomasi, Dokter Spesialis untuk Puskesmas Banda Aceh, NERACA DALAM upaya meningkatkan derajat Kesehatan Masyarakat Pe- desaan, Pelita V akan diprogram- kan penempatan Dokter Spesialis di setiap Puskesmas, melengkapi Dokter Umum yang telah ada, kata Dirjen Pelayanan Medis, Dep- kes, Dr. Broto Swasisto MPH, di Banda Aceh. "Saya selalu dibuat pusing un- tuk menempatkan Dokter Spesia- lis ke daerah-daerah, karena me- reka hanya ingin bekerja di perko- taan saja, kata Dirjen dalam per- temuan dengan jajaran Departe- men Kesehatan Daerah Aceh," awal pekan ini. Untuk memenuhi tuntutan ma- syarakat pedesan akan jamahan tangan Dokter-dokter spesialis, akan diupayakan pengaturannya dengan baik, kata Dirjen. (Ant) Dan kalau sudah bicara hu- tan, orang lalu mengindentifika- sikan dengan instansi yang ada hubungannya dengan hutan. Bi- sa dinas kehutanan, Kanwil Ke- hutanan atau mungkin Perum Perhutani. Atau lebih jauh lagi, tuding- an bisa berkembang jadi pradu- ga: gara-gara pohon di hutan di tebang terus, gara-gara pencu- rian kayu oleh oknum-oknum, maka hutan banyak yang jadi gundul. baik politik, ekonomi maupun ke- budayaan. "Inggris adalah pusat Amnesti Internasional. Apa pun yang kita jalankan selalu dinilai negatif. Di London, terutama lingkungan Am- nesti Internasional dan golongan kiri, masih saja menud uh Indone- sia ingin mematikan orang-orang yang ada di Irian," kata Kharis Suhud. Ia mengatakan, berbagai pen- da pat negatif di Inggeris itu menye- butkan bahwa usaha menghancur- kan orang Irja antara lain dilaku- kan melalui Program Transmigrasi. "Padahal, Transmigranjustru di- katkan taraf kehidupan orang Irja," lakukan untuk membantu mening- tandasnya. Fihak instansi kehutanan, khususnya Perum Perhutani unit III, Gubernur Jawa Barat Negeri Belanda KHARIS Suhud yang memang aktif dalam berbagai upaya me- ningkatkan kehidupan Suku As- kesenian itu juga akan ke Belanda. Pertunjukkan di Negeri Belanda, diharapkannya dapat bersamaan waktunya dengan saat berlangsung- nya Sidang IGGI. "Saya ingin membuktikan, de- ngan membawa tim Asmat ini beta- pa majemuknya Indonesia. Ditin- jau dari segi manusianya, manusia di Jawa pada dasarnya sudah ham- pir sama dengan yang di luar nege- ri. Tapi kalau membuktikan ini lho situasi di Irja, kita harus memba- ngun mereka, praktis dari nol ke arah yang sama dengan kita. Ini jelas membutuhkan waktu, dara, serta dana yang luar biasa," kata- nya. Bahkan akhir-akhir ini mun- cul tuduhan baru, "pertanian tumpangsari di kawasan hutan adalah penyebab utama terja- dinya banjir di kawasan Ban- dung perkotaan". Lagu lama dan ucapan klise tidak akan mengungkap per- masalahannya secara tuntas dan memberi jawaban saran cara penanggulangan terbaik, demikian seorang pejabat di Kanwil Kehutanan Jabar me- ngatakan, baru-baru ini. Ada dua sungai besar yang suka menimbulkan malapetaka bagi masyarakat kabupaten dan kod ya Bandung, yaitu Kali Ci- tarum yang berhulu sungai di- gunung Wayang daerah Ban- dung Selatan dan Kali Cika- pund ung yang berhulu sungai di daerah gugus Bukit Tunggul daerah Bandung Utara. Hampir setiap musim peng- hujan kedua sungai tersebut "bertingkah" menimbulkan banjir di kawasan atau menim- bulkan longsor di berbagai loka- si das (daerah aliran sungai) nya, Dengan memperlihatkan berba- gai tantangan yang ada, maka di- harapkannya orang-orang di luar seperti akan sadar tentang berbagai tantangan dan kesulitan yang diha- dapi dalam membangun propinsi ke-26 ini. Sedangkan sasaran yang ingin dicapai dengan mengirim tim ini ke Wina, Austria adalah diplomat- diplomat asing, yang terutama be- Penyebab HULU sungai Kali Citarum kali Cikapundung memang di dalam hutan. Tetapi tidak se- lalu "hutan" itu berada di ba- wah penguasaan/pengelolaan fihak kehutanan/Perhutani. Banyak hutan dan non hutan yang berada di luar jangkauan wewenang pihak kehutanan. Contohnya hutan rakyat, hutan milik perkebunan swasta besar dan tanah milik. Kenapa demikian? Itu sudah begitu sejak jaman dulunya, kata pejabat kehutanan terse- but. Diperlukan Waskat untuk Cegah Banjir wilayah IV (RLKT IV). JIKA di kota Bandung ter- jadi banjir, padahal tidak ada hujan lebat, biasanya tanpa ber- paling muka, orang segera me- nuding ini akibat hutan gun- dul. dan Bupati Bandung, sering dipusingkan oleh ulah kedua sungai ini. Walaupun setiap tahun upaya-upaya penanggu- langan itu selalu dilakukan. : Di das Citarum, wilayah yang telah dipola RLKT-kan dan disusun rencana teknik la- pangan (RTL) ada 468.506 ha. Sementara itu RLKT dan RTL sub das Citarik dan Sub das Cikapund ung masing-masing seluas 119.074 ha dan 36.826 ha. Masalahnya adalah terdapat- nya lahan-lahan kritis disepan- jang das Citarum maupun das Cika pundung. Dalam peninjauan di lapa- ngan oleh beberapa wartawan Bandung, diketahui bahwa ke- nyataan dilapangan lahan lahan yang dikatagorikan kritis itu paling luas berada di luar ka- wasan hutan. Lahan itu kebanyakan milik rakyat maupun perkebunan swasta besar dan tanah negara non perhutanan (tanah carik desa dan sejenisnya). Karena luasnya tanah krius dise panjang aliran sungai itulah yang jadi penyebab utama ter- jadinya banjir di daerah hilir. Pendangkalan sungai oleh lum- pur yang dibawa air dan volu- me air hujan masuk kali yang tinggi, demikian pejabat itu me ngatakan. Data akhir didapat antara dari kantor Perhutani Unit III Jabar ada 12 sub das di daerah aliran Citarum yang tingkat kekritisannya bervariasi yang luas seluruhnya mencapai 454.- "Swadaya masyarakat sangat menggembirakan. Jika dana yang disediakan Departemen Sosial ada lah X rupiah, maka akhirnya dana masyarakat yang terkumpul ada- lah 3 X," ujarnya. secara terpusat, Kharis suhud me- nga ta kan hal itu sengaja dilakukan agar hasilnya bisa segera dira sa kan manfaatnya oleh masyarakat. Menpen mengatakan hal itu pa- da acara pembukaan pameran Fotomorgana 89, suatu pameran visual HUT II Harian Suara Pem- Bentuk kegiatan sosial ini antara lain memperbaiki tempat MCK (mandi, cuci, kakus) serta kakus baruan, di Galeri Utama Taman gantung. la meminta masyarakat yang berada di sekitar proyek-proyek hasil rehabilitasi KHSN ini agar memelihara berbagai sarana terse- but, sehingga tidak cepat rusak. Sementara itu, ketika berbicara tentang kegiatan Yayasan Kema- juan dan Pengembangan Asmat (YKPA), Kharis mengatakan yaya- san ini pada bulan Desember meng- adakan karya bakti sosial bersama Depsos, serta Universitas Indone- sia, Institut Teknologi Bandung dan Institut Pertanian Bogor. Pada bulan April, kegiatan ini 340 ha dengan indek/tingkat erosi mulai dari sedang sampai tinggi. Sungai Citarum dibagian hu- lu mempunyai tingkat kekritis- an tertinggi atau kelas I, luas- nya 53.493 ha, Cisangkuy (II) seluas 33.590 ha dan Cisokan (III) seluas 122.185 ha. Menurut wakil kepala unit III Perhutani Jabar Ir. Sutomo dan Kepala Balai Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah (RLKT) Jabar Drs. Widarya Noer, luas lahan kritis di das Citarum hulu pada awal Pelita V tercatat 38.181 ha diluar ka- wasan hutan dan 1.088 di da- lam kawasan hutan. RLKT DARI temuan perjalanan jurnalistik selama dua hari ke das Citarum dan das Cikapun- dung daerah hulu ditemukan fakta lahan kritis di luar kawa- san hutan jauh lebih mengkha- watirkan dibanding yang ma- suk kawasan hutan. akan dilanjutkan lagi dengan meng- ajak beberapa perguruan tinggi lainnya seperti Universitas menga- jak beberapa perguruan tinggi lain- nya seperti Universitas Diponego- ro (Semarang), Universitas Air- langga. (Surabaya) Universitas Ga- djah Mada (Yogyakarta), serta Universitas Cendrawasih di Jaya- pura. Keadaan semacam itu bukan hal yang luas biasa, sebab "si- kon" dan lingkungan memang mensyaratkan demikian. Untuk mengatasi lahan-la- han kritis disepanjang aliran sungai, baik untuk kawasan hutan maupun diluar kawasan hutan, sejak Pelita II sudah dilakukan yaitu dengan reboi- sasi (dikawasan hutan) dan penghijauan (diluar kawasan hutan). Gerakan penghijauan setiap tahun dikomandokan oleh pre- siden untuk tingkat nasional dan oleh gubernur untuk ting- kat propinsi. Sedang reboisasi merupakan kegiatan rutin ter- program sejak lama. Mulai tahun lalu, untuk me- ngatasi tanah kritis sepanjang das dibentuk sebuah balai, yaitu Balai Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah (BRLKT). Jawa Barat masuk kedalam dupan, tapi kalau ada penyakit maka harus diobati. Ismail Marzuki, Kamis malam. jut kalau darah dalam tubuh itu Menpen mengatakan lebih lan- mengandung penyakit, sebagai iba- rat pers yang tidak bertanggung- jawab. Hal yang demikian harus ditang- gulangi dengan obat mujarab. Obat itu sendiri sudah melembaga dalam wujud peraturan, perun- dang-undangan dan lain-lain. Da- lam hal ini tanggungjawab ada ditangan pers itu sendiri. Menpen menginformasikan bah- wa selama 1988, pemerintah tidak melakukan pembatalan SIUPP satupun terhadap penerbit pers. "Pembatalan SIUPP merupakan musibah buat kita semuanya, juga berat buat Menpen," kata Har- moko. Menurut keterangan pelak- sanaan RLKT lahan di dalam kawasan hutan, tidak sulit kare- na unsur-unsur pendukungnya memadai, tetapi pelaksanaan pada la han luar kawasan hutan, memerlukan kemampuan dan upaya tambahan. Tumpangsari KETIKA terjadi banjir besar di daerah Dayeuhkolot kab. Bandung tahun 1986 yang me- landa 5.432 ha lebih, Menteri Kehutanan (waktu itu Sudjar- wo SH) datang ke Bandung, meninjau lokasi banjir dan me- meriksa penyebabnya. HARIAN NERACA Turunlah instruksi menteri kehutanan kepada Direksi Per- hutani untuk menghentikan pembuatan tanaman dengan sis- tim tumpangsari di hulu sungai Citarum. Instruksi sampai ke Perhutani unit III yang segera menghentikan reboisasi de- ngan sistim tumpangsari. Ins- truksi Menhut itu diperkuat oleh instruksi gubernur Jabar kepada bupati Bandung untuk menghentikan tumpangsari di hulu sungai Citarum. Jadilah tumpangsari itu kam- bing hitam bencana banjir. Per- hutani pun terkena getahnya. Kecamatan Ps. Minggu Rawan Kasus Tanah Hasilnya, menyusutlah luas areal tumpangsari di kawasan hutan yang tahun 1985 seluas 2.805 ha tinggal 206 ha lagi akhir tahun 1988, dan sisanya ini diprogramkan tahun 1989 ini sudah direboisasi/dihijau- kan kembali dengan tanaman kayu. Jakarta, NERACA WALIKOTA Jakarta Selatan H. Mochtar Zakaria, SH meminta Camat Pasar Ming dan agar wakilnya membenahi administrasi pertanahan di wilayah. Semua ta- nah maupun areal di wilayah ke- camatan ini harus terdaftar. Walikota mengemukakan itu ke- tika mengadakan inspeksi menda- dak (sidak) ke Kelurahan Pejaten Barat, Kelurahan Pasar Minggu dan Kecamatan Pasar Minggu, Swadaya KETIKA menjelaskan laporan- nya kepada Presiden Soeharto ten- tang kegiatan Panitia HKSN tahun 1988, ia mengatakan hasilnya amat menggembirakan dibanding ta- hun-tahun sebelumnya, baik da- merah ini disebabkan oleh berita diketemukannya anggur merah da- ri Cili yang beracun itu. lam jumlah proyek, lamanya ke- giatan serta tingkat peran serta masyarakat. Seorang pedagang buah di de- pan bioskop Gloria, Glodok, Jakar- ta Barat yang ditemui secara ter- pisah siang itu mengatakan, pada tahun lalu buah anggur impor dari Cili masih dijualnya dengan harga Sementara dr. Imral Nasution mengatakan, secara umum jumlah pencapaian KB di Nias mema ng belum terlalu menggembirakan ka- rena faktor daerahnya yang seba- Jakarta, NERACA Salah satu keistimewaan KHSN tahun 88 adalah puncak peringatan- nya tidak lagi di Balai Sidang Jakarta, tetapi dilakukan melalui kerja bakti sosial di daerah-daerah kumuh di DKI Jakarta, katanya sambil menunjuk Gubernur Wiyo- go Atmodarminto yang duduk di sampingnya. MENTERI Penerangan RI Har- moko menilai setiap acara pro- gram berkaitan dengan pers sela- ma ini pada dasarnya menunjuk- kan adanya dinamika. Dinamika Ketika ditanya mengapa tidak mana digambarkan seperti darah mat, selanjutnya mengatakan, tim lagi melalui upacara peringatan dalam tubuh yang memberi kehi- untuk menjaga tanggungjawab da- ditolerir lewat suatu karikatur? kannya anggur merah dari Cili lonjak menjadi Rp 15.000,00 sam- empat anak baru ikut ber-KB itu Rp 7.000,00, tetapi kini sudah gian besar penduduknya bertani. "Umumnya penduduk daerah tidak lagi, setelah pemerintah me- larang buah impor masuk Indone- ini baru bisa dimotivasi setelah punya anak empat," katanya de- Setelah ada larangan impor bu- ngan jujur. ah, harga buah anggur impor me- sia. Kritik Karikatur SEJAUH mana kritik dapat Menurut Imral, keinginan pun ya Kamis. Di hadapan Camat Pasar Ming- gu, Wakil Camat dan aparat bawahannya, Walikota Mochtar Zakaria, menilai wilayah kecama- tan ini termasuk rawan tanah. Di wilayah Kecamatan Pasar Minggu banyak ditemui sertifikat palsu, administrasi pertanahannya semrawut, girik-girik yang tum- pang tindih dan bangunan-bangun- an perorangan maupun swasta yang terdiri di atas tanah aset Pemerintah Daerah. Camat beserta aparat bawahan- nya diingatkan agar tidak coba- coba berspekulasi atau memper- mainkan girik-girik tanah yang su- dah masuk menjadi tanah negara (Aset Pemda). Misalnya dengan cara mengidupkan kembali tanah- tanah tersebut menjadi sertifikat hak milik untuk kepentingan pero- rangan atau swasta. "Saya sudah pasang jerat untuk yang masih ingin coba-coba me- lakukan pelanggaran itu, dan bila ketahuan saya tidak segan-segan untuk memecath ya," kata Wali- kota dengan berang. Koordinasi Camat DALAM sidak yang disertai Kepala Sudin Pendapatan Drs. Suhandana dan Asko Bidang Ad- ministra si/Umum Sinurat, BA, Walikota H, Mochtar Zakaria, SH menerima masukan adanya penilik yang tidak pernah berkantor di kecamatan seperti P2K. Walikota dalam hal ini mene- gaskan penilik-penilik dari kantor atau suku dinas yang ditempatkan di wilayah kecamatan harus datang tiap hari dan selalu aktif memberi- kan laporan kepada Camat atau wakilnya. Sesuai peraturan bahwa instansi yang berada di lingkungan wilayah Pers Indonesia Menunjukkan Adanya Dinamika lam penerbitannya. Pameran Visual HUT II Suara Pembaruan ini meliputi sekitar 147 buah karya foto, 50 buah gambar iklan dan 70 karikatur. Albert Hasibuan mengatakan melalui karikatur orang akan ter- senyum dan tertawa, tertawa ber- arti ada kegairahan dan itu berarti demokrasi. Sebab kegairahan ada- kecamatan harus ada dalam koor- dinasi wilayah kecamatan, kata Walikota menegaskan. Benarkah tumpangsarı dika- wasan hutan bukaan/tebangan ini jadi penyebab utama terja- dinya banjir "Masih perlu di- amati dengan seksama, sebab dari pengamatan dilapangan ti- dak semua kawasan hutan jadi kawasan rawan," kata seorang pejabat kehutanan Jabar. Kepada petugas P2K, Walikota juga mengingatkan agar "jeli" da- lam melaksanakan tugasnya. Bila menjumpai bangunan-bangunan yang berdiri tanpa IMB laporkan ke Walikota dan segera bongkar. Tetapi sebaliknya, hutan-hu- tan gundul milik rakyat dan perkebunan swasta lebih me- nunjukkan tanda-tanda kera- wanan. Sebab para petani itu belum memperlakukan tanah garapan mereka itu secara tek- nik kultur. Mereka bertani tanaman musiman semacam sa- yur mayur kol, cabe, tomat dan sejenisnya, yang kalau sudah panen, tanah gundul dan tan- dus tanpa tanaman. Waskat Yaa Saya Terima WALIKOTA ketika Sidak ke Kelurahan Pajaten Barat sempat berbincang-bincang dengan petu- gas di bagian Kependudukan. Seo- rang petugas M. Soleh mengata- kan, kelurahan yang mempunyai 92 RT tersebut hingga sekarang belum bisa membuat KTP Sehari, kendatipun sudah diproses lewat komputer. MENURUT Ir Dodo S Ma- man, Kepala Sub Balai RLKT Citarum dalam percakapan de- ngan ANTARA, sistem peng- awasan melekat atau waskat dalam penggunaan tanah se- panjang das, perlu juga dilak- sanakan sampai tingkat pede- saan dan masyarakat. Pola RLKT yang menetap- kan tiga zona penggunaan la- han, yaitu zona lindung, zona penyangga dan zona budidaya, untuk diterapkan dilahan luar kawasan hutan, selain perlunya petunjuk teknis yang jelas juga perlu pengawasan ketat agar tidak menyimpang. Waskat perlu dimiliki oleh semua fihak, agar program itu bukan saja terlaksana semak- simal mungkin, juga dapat sege- ra mengontrol bila terjadi pe- nyimpangan program, kata Ka- si Humas Perhutani Jabar E. Karsono BScf. Alasannya karena Kelurahan Pe- jaten Barat merupakan kelurahan pecahan, sehingga proses pembua- tan KTP nya minimal dapat selesai dua minggu. Andai lahan kritis sepanjang das Citarum itu sudah menghi- jau karena tanaman pohon, apa- kah banjir di kota Bandung tidak terhenti? Bagaimana de- ngan bertambah sempitnya la- han tanah serapan air karena tersita tembok beton dan aspal (Antara) buton ? Mengenai biayanya, sesuai per- aturan dipungut Rp 500,-tiap KTP ditambah dengan uang Sodaqoh dan ZIS sebanyak Rp 250,-. Tetapi kalau ada lebihnya, yaa saya teri- ma, kata M. Soleh polos. Kalau Menpen Harmokomenge tur tersebut diberi judul "Satu - mukakan dinamika dalam Pers Tiga" dan dibawahnya diberi tuli- sebagai darah dalam tubuh, maka Albert Hasibuah SH, pemimpin badi sendiri". san "Untuk ditunjukkan pada pri- Umum Suara Pembaharuan meng- umpamakan sebagai air yang me- ngalir. Maksudnya ingin berusaha Di Kelurahan Pejaten Barat, Walikota juga menerima masukan permasalahan sampah. Menurut Lurah Pejaten Barat H. Astani Nizar, satu-satunya depo sampah (LPS) di Kelurahan ini terletak di kawasan real estate Buncit Indah, sehingga masyarakat yang tinggal di luar pemukiman mewah terse- but merasa enggan membuang sampahnya ke tempat pembuang- an itu. Sementara di Kelurahan Pasar Minggu masalah sampah juga men- jadi masalah utama kelurahan ter- sebut. Lurah Pasar Minggu M. Harahapo melaporkan bahwa sam- pah di wilayahnya terutama di se- kitar pasar, terminal bis dan stasiun KA Pasar Minggu, sudah dapat dipastikan terlambat diangkut. Akibatnya hampir setiap hari se- lalu nampak adanya tumpukan sampah di wilayah yang dipim- pinnya, Menurut M. Harahap, terlam- batnya sampah diangkut tersebut karena sarana angkutan sampah yang dimiliki untuk wilayah ini hanya ada dua buah truk sampah. (KNI) lah ekspresi dari demokrasi. Sedang Menpen Harmoko meni- lai bahwa karikatur memiliki nilai jurnalistik yang lengkap, sebab karikatur dapat berbicara nilai so- sial kontrol, kritik yang dikem- bangkan secara menyeluruh dari segala aspek bahkan menyoroti penyelewengan. Syarat karikatur, ungkap Lio- nar, dia harus aktual, tidak me- nyangkut SARA dan sifatnya menghibur pembaca. Umumnya Mengenai karya foto, Menpen gambar pada karikatur lebih jelek Mengemukakan foto lebih banyak lau lebih bagus itu bukan kari- dari orang sebenarnya. Sebab ka- bicara dari pada seribu kata-kata. Foto mengungkapkan fakta yang katur, melainkan lukisan; kata tidak dapat dibantah. Lionar. Pameran visual Fotomorgana 89 dibuka Menpen dengan mem- buat karikatur berupa gambar ma- nusia dengan perut buncit dengan tangan sedang menunjuk. Karika- Thomas Lionar, kartunis yang me- mamerkan karyanya terbanyak di Fotomorgana 89. mengungkapkan yaitu sejauh tidak menyinggung perasaan orang. Lionar mengungkapkan kekuat- an dari karikatur yaitu dia mudah dicerna dibandingkan dengan tuli- san. Dengan karikatur pembaca membutuhkan sedikit waktu un- tuk menyimaknya. Selain itu umumnya orang tidak marah bila dikritik melalui karikatur. "Karena sifatnya yang menghi- bur, Lionar mengatakan dirinya belum pernah mendapat protes dari orang yang dituangkan dalam karikatur. (KNI) Kecamatan Alas Timur Ranking I Pencapaian KB Manna, NERACA DARI 18 Kecamatan di Kabu- paten Bengkulu Selatan, propinsi Bengkulu, sampai akhir tahun 1988 lalu, Kecamatan perwakilan Alas Timur meraih ranking per- tama dalam pencapaian program Keluarga Berencana (KB) dengan jumlah peserta 342 orang dengan target 109,61 persen. Hal itu dikemukakan, Drs. M. Kastholani Rasyid, Kepala BKK- BN Dati II Bengkulu Selatan, ke- pada NERACA diruang kerjanya, baru-baru ini. Subur (PUS) sebanyak 45.576 orang dengan target 33.485 orang dan pencapaian sebanyak 30.921 orang atau 92,34 persen. Menurut Kastholani, peserta KB BENGKULU: Rumah Sa- abad IV, ditemukan Kepala Museum Banten. Drs. Halwany kit Umum Bengkulu dewasa ini membutuhkan 329 tenaga Michrab MSc, di daerah Ban- ten, sekitar 20 km arah Teng- baru, kata pejabat sementara direktur RSU itu, dr. M. Suli- gara Kota Serang, ansyah kepada ANTARA, di Bengkulu, pada peringatan ulang tahun RSU itu di Beng- kulu, pekan lalu. Lokasi situs itu dikenal ma- syarakat setempat sebagai "pe- tapan" (tempat bertapa) di atas bukit gundul itu, luasnya se- kitar satu hektar, katanya ke- pada ANTARA di Banten, Se- nin. Dewasa ini RSU Bengkalu hanya memiliki 285 tenaga ter- diri dari 10 dokter umum, delapan dokter ahli, dua dokter gigi danapoteker, sarja na kese- hatan masyarakat masing-ma- sing satu orang. Tenaga medis perawatan 166 orang, tenaga para medis oleh perawatan 42 orang dan tenaga non medis 55 orang, katanya. Sementara itu, Wakil Guber- nur Drs. H.A. Razie Jachja dalam sambutannya mengata- kan masalah kesehatan selalu menjadi sorotan masyarakat. Kakanwil Kesehatan propin- si Bengkulu, dr. Djaka Han- daya MPH mengatakan pada kesempatan itu bahwa RSU Bengkulu dengan keadaan seka- rang ini terus berupaya me- ningkatkan fasilitasnya sesuai dengan status rumah sakit klas B. Ditambahkan, prestasi pencap an KB di daerahnya adalah berkat kesadaran masyarakat arti penting- nya program KB. Ini terlihat bila memberikan penyuluhan di dest terpencil, masyarakat sudah tahu apai tujuan dan fungsi KB mercka jalankan, ujar Kastholani. BANTEN: Situs Punden Berundak (stone piramide) yang diperkirakan berasal dari (S.PEA). ANEKA DAERAH Medan, NERACA Jakarta, NERACA "SILAHKAN mencoba, Mas. Tidak beracun, kok," kata seorang penjual buah mempersilahkan war- tawan ANTARA untuk mencoba anggur impor jenis merah yang dijualnya di pasar buah Glodok, Jakarta Barat Kamis. Nías, Tal Larosa, dokter kabupaten PENYULUHAN program kelu- (dokabu), dr. Imral Nasution dan arga berencana (KB) di kabupaten kepala BKKBN Nias, Nazaruddin Nias juga dilakukan melalui ge- Zamzam, pasangan Moningka itu reja, kata pendeta G.M. Moningka mengatakan, mengingat mayoritas kepada ANTARA di Medan Ka- penduduk Nias beragama Kristen, mis. penyuluhan KB melalui gereja- gereja lebih mengena di hati ma- syarakat. Tawaran untuk mencicipi buah anggur impor jenis merah ini di- sampaikan dengan nada sangat meyakinkan untuk membuktikan bahwa anggur yang dijualnya itu tidak beracun, sehubungan dengan tersiarnya berita tentang diketemu- yang beracun di Amerika Serikat yang ditayangkan TVRI Rabu ma- lam Penyuluhan KB Melalui khotbahnya, dia bekerjasama de- Gereja di Pulau Nias ngan pos yandu setempat meng- himbau dan melayani para umat di gereja yang ingin ber-KB. Penyuluhan sekaligus pelayanan KB di gereja itu, sangat efektif dan mampu menarik minat puluhan pasangan setiap minggu," katanya sambil menambahkan, pelayanan di gereja itu juga bisa menghilang- kan rasa malu pasangan yang ingin ber-KB karena dilakukan secara massal. Tanpa ditanya, pedagang tadi menyebutkan racun "sianida", ra- cun yang diketemukan pada dua butir buah anggur Cili di Philadel- phia, Amerika Serikat belum lama ini. MONUMEN PERS SURAXA Apalagi, tambahnya, anggur im- por itu hanya bisa tahan sampai empat hari dan jika tidak laku di- jual, anggur menjadi busuk, sehing- ga merugi, katanya sambil menam- bahkan, anggur impor diperoleh dari orang tertentu dalam jumlah yang terbatas. Menurut Halwany, situs ter- sebut digunakan pada masa pra- sejarah (abad IV), karena arte- fak-artefak batu yang menun- jang pada bukit tersebut tersu- sun sebagaimana biasa terdapat pada Situs Punden Berundak, yang banyak didapati di Banten Selatan. Pendeta Moningka dan Ny Ma- ria Mawengian, adalah pasangan Diakuinya, secara umum pen- KB lestari dari Nias yang terpilih Pdt. Moningka menguraikan pe- duduk Nias masih banyak yang menerima penghargaan Presiden ngalamannya dalam memotivasi belum termotivasi ikut ber-KB, RI tahun ini. umat Kristen untuk ikut ber-KB, namun dengan motivasi dan mem- Didampingi Sekwilda TK-II yakni setelah melakukan khotbah- beri penjelasan tentang manfaat kesejahteraan dengan mempunyai dua nak saja, masyarakat mulai tergerak untuk mengikutinya. "Silakan Coba Mas, tidak Beracun Kok" Selain itu pada bagian Sifus Petapan, terdapat artefak batu dengan tipe klasik (dari zaman Hindu Budha), seperti meja seni empat berukir (relief) yang su- dah terkena oksidasi, beruk ur- an panjang 120 Cm, lebar 60 Cm dan tinggi 120 Cm. Sejak pagi sampai pukul 15.00 WIB anggurnya belum terjual dan masih utuh tergantung, katanya dengan menambahkan, anggur me rah dari Cili sudah lama tidak ada dipasaran Jakarta. Dari jumlah tersebut Pendapat- an Asli Daerah sebesar Rp 2:363.- 989.000,-. Hasil pajak bukan pa- jak mencapai Rp 897.500.000,- Sedang partisipasi peserta KB sumbangan dan bantuan Rp dari tahunsebelumnya hingga akhir 7.734.139.000,- dan urusan kas tahun lalu jumlah Pasangan Usia dan perhitungan Rp 1.426.276. 000,-. MILIK Di sekeliling meja itu juga terdapat kursi batu bulat seba- nyak sembilan buah, berdiame- ter 65 cm, yang keadaannya tidak pada posisi semula, kare- na sudah terkena erosi pada bukit tersebut. BANJARMASIN: Per- Anggaran belanja daerah Rp 12.421.904.000,-, untuk anggaran belanja rutin Rp 8.410.513.000,- kara pidana banding tahun 1988 yang masuk ke Pengadi- lan Tinggi Banjarmasin yang wilayah hukumnya meliputi Kalimantan Selatan, menurun 20 persen lebih dibandingkan dengan tahun 1987. Hal itu dikemukakan Ketua Pengadilan Tinggi Banjarmasin, Iswo SH dihadapan peserta ra- pat kerja ketua-ketua pengadi- lan tingkat banding dan per- tama se-Kalimantan, yang ber- langsung 13-14 Maret 1989 di Banjarmasin. Jumlah perkara pidana ban- ding yang masuk di daerah ini tahun 1987 sebanyak 252 buah, tahun 1988 menjadi 198 atau turun 54 buah, dengan jenis perkara pidana banding yang menonjol tindak pidana yang menyebabkan mati/luka kare- na alpa, menyusul tindak pi- da na pencurian. Kegiatan HKSN 1988 diputus- kan di lima wilayah kota Jakarta untuk mendorong dan membena hi kawasan pemukiman penduduk yang kumuh. Padahal tahun-tahun sebelumnya, HKSN dipusatkan pa- da peringatan di Balai Sidang Ja- karta, ujar Kharis Suhud. Pembenahan daerah kumuh di DKI Jaya misalnya meliputi reha- bilitasi sosial pemukiman seperti la belum bisa memastikan apa- perbaikan MCK, dan pembangu- kah tidak adanya pembeli anggur nan kakus gantung yang kakus APBD Jambi 1989/1990 Capai Rp 12,421 Juta PAD Turun 0,5 % DIKATAKAN, pendapatanashi daerah (PAD) pada tahun 1989. Halaman VII Sejumlah perkara pidana banding tahun 1988 tersebut (termasuk sisa tahun 1987) yang putus 195 dan sisanya tujuh perkara akan diselesai- kan tahun 1989. "Ini lihat... saya makan. Tidak beracun, kok," katanya menawar- kan lagi sambil memasukkan sebu- tir anggur merah ke mulutnya. Jakarta, NERACA PELAKSANAAN HKSN 1988 telah memberikan hasil posi- Di sela-sela dialog pendek itu, seorang pedagang wanita yang juga ikut menjaga kios mengatakan. "Tetapi saya tidak berani mema- kannya. Takut ada racunnya. tif serta dampak yang lebih positif menghemat lahan. Juga perbaikan sampah, salu- Pedagang buah yang menem- dan lebih luas bila dibandingkan jalan setapak, Glodok, Jakarta Barat siang itu karena menyentuh secara langsung hasil, karena lebih lama pelaksa- pati kios no 22 A di pasar buah dengan tahun-tahun sebelumnya, HKSN 1988 dinilai lebih ber- mengatakan, anggur merah yang kehidupan masyarakat banyak. dijualnya dengan harga Rp 15.- 000,00 itu berasal dari Australia. ran air dll. na annya, lebih banyak masyarakat yang terlibat, lebih besar jumlah dan macam kegiatannya sekaligus dan Menjual angggur impor ini ber- sifat untung-untungan, karena, di- samping sulit laku, karena harga- nya mahal, juga pembeliannya ha- nya dari golongan tertentu saja. Demikian dikatakan oleh ketua umum Panitia HKSN 1988, M Kharis Suhud setelah bersama-sa- ma dengan anggota panitia lainnya hatian masyarakat sekitar kepada diterima Presiden Soeharto di Bina Graha, Kamis untuk melaporkan berbagai kegiatan yang sudah di- lakukan selama peringatan HKSN dari 20 Desember 1988 hingga 8 Maret 1989 lalu. HKSN. BENGKULU: Tim Komi- si VIII DPR-RI dipimpin Ny. H.S.A Legowo, Selasa, me- nyaksikan peresmian penggu- naan bangunan jembatan se- panjang 42,5 meter Kenaikan anggaran Pendapatan Daerah, kata H. Zainuddin BBA urusan kas dan perhitungan Rp Ketua DPRD II Kotamadya Jam- 1.426.276.000,- dan anggaran tersebut memakai alat IUD seba nyak 7.272 orang, Pll. 16.963 pembangunan sebesar Rp 2.585 bi, berarti terdapatnya kemajuan orang, Kondom 1.738 orang dan suntikan sebanyak 2.620 orang. 115.000,-. yang memadai dalam pengelola keuangan daerah, terutama dalam pengelolaan pajak retribusi dae rah, sebagai pelaksanaan otonomi yang nyata dan bertanggung jawab. Kepada pihak Eksekutil DPRD 1990 mengalami penurunan 0,5% dibanding dengan tahun 1988- 11 Kotamadya Jambi menyaran- 1989. Untuk tahun 1989-1990 ter- catat Rp 2.363.989.000,- tahun 1988-1989 mencapai Rp 2.375. 859.000,-turun Rp11.875.000,- kan Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditingkatkan dengan meng- gali sumber-sumber baru dan pem- binaan aparatur agar tetaptrampil, jujur dan bertanggung jawab. Menurut Ketua DPRD Kota- (OT/9) "Mereka beranggapan bila pu- pai Rp 17.000,00 per Kg, katanya Menjawab pertanyaan, ia me- ngatakan, anggur merah impor dari Cili bentuknya sama dengan ang gur merah yang dijualnya, tetapi perbedaannya pada rasa, yakni nya anak empat hilang satu atau anggur merah Cili lebih manis dua, masih ada sisanya, tapi kalau rah dari Australia dan Amerika nya meninggal dunia, habislah su- dibandingkan dengan anggur me- punya anak dua saja bila diantara- Serikat. (Ant). dah," katanya. (Ant). HKSN Berikan Hasil Positif yang kelihatannya dibangun diatas sungai tetapi septik-tanknya ber- ada di daratan. Pola semacam ini Pendeta yang mempunyai dua anak dengan ber-KB selama sebe- las tahun itu mengakui tidak me- ngira akan mendapat penghargaan dari Presiden dan berjanji akan lebih giat mengadakan penyulu- han KB melalui gereja. Jambi, NERACA madya Jambi H. Zainuddin BBA APBD Kotamadya Jambi ta- APBD Kotamadya Jambi sebesar hun 1989-90 berjumlah Rp 12.- Rp 12.421.904.000,- yang disya h- 421.940.000,-. Bila dibandingkan kan oleh Dewan dalam penyusun- APBD 1988/89 meningkat 16,45 annya berlandaskan Pola Dasar atau Rp 1.754.440.564,-. Pembangunan dan Repelita V Dae Pengiriman tim kesenian itu, Ketua DPRD II Kotamadya rah Kotamadya Jambi, disamping mengingat banyaknya permintaan Dikatakan, dari 18 kecamatan Jambi H. Zainudin ZA, BBA me berpedoman kepada Peraturan Per- tersebut target peserta KB seba- ngatakan kepada NERACA di undangan yang berlaku disertai dari negara-negara tsb. Tujuan pe- nyak 9132 akseptor, sedang pen- Jambi baru-baru ini, APBD Ko- dengan prinsip efisiensi mem-ngiriman tim juga sebagai diplo- capaian sebanyak 6.174 akseptor tamadya Jambi terdiri dari anggar- pertajam skala perioritas serta ber- masi kebudayaan dan politis, seka- atau 67,60 persen. Dari pencapaian pendapatan daerah sebesar Rp usaha mandiri dalam arti mening- ligus untuk membantah tuduhan luar negeri yang menyebut seolah- katkan pendapatan asli daerah. olah pemerintah RI membunuh APBD tahun 1989-1990 Kola- kebudayaan kebudayaan daerah. madya Jambi disusun sesuai reali- Setelah diterima Presiden Soe- sasi kemampuan yang ada dalam harto, panitia HKSN 1988 itu pada upaya memantapkan langkah kebi- siang harinya menunju Dep. Sosial jaksanaan, guna meningkatkanke- untuk menghadin pembubaran Pa- sejahteraan masyarakat melalui nitia HKSN 1988 yang berlang- PELITA V yang pelaksanaannya sung di gedung Ane Bhakti Dep- tahun 1989-1990 sebagai tahun pertama. an tersebut, menurut Kastholani, 12.412.904.000,-. memakai alat KB IUD sebanyak 1.946 akseptor, Pil 2,602 akseptor, Kondom 473 akseptor, Suntikan 1088 akseptor. dilakukan orang Nias karena ting- kat-kematian bayi di daerah ini masih cukup tinggi, di atas rata- rata nasional. Panitia HKSN berkesimpulan, masa mendatang akan lebih dipu- satkan kepada kegiatan yang lang- sung menyentuh masyarakat se- hingga lebih menyentuh kepada upaya pembangunan pola hidup sederhana. Gubernur DKI Jaya Wiyogo Atmodarminto yang juga anggota panitia HKSN 1988 menilai ba- nyak manfaatnya yang diperoleh DKI dari program HKSN itu ka- rena memang hasilnya besar dan mendapat sambutan yang luas. Kepada Kepala Negara dilapor- kan akan disayembarakannya pem- bangunan monumen HKSN di Ja- karta. Tetapi lokasi, waktu, disain, bentuk dan biayanya serta lain-lain masih belum ditentukan. Kharis Suhud yang juga selaku ketua Yayasan Kemajuan dan Pe ngembangan Asmat melaporkan tentang berbagai kegiatan lembaga sosial tsb. Antara lain akan mengi- rimkan lagi tim kesenian Asmat ke London, Belanda, Belgia dan Aus- tria. Depsos Prof. Haryanti Soebadio pada kesempatan ini telah menye- rahkan piagam dan kenang-kena- ngan kepada segenap panitia. Juga menyatakan kepuasannya atas ke- berhasilan panitia HKSN yang di- pimpin Kharis Suhud, dalam usa- ha menggerakkan partisipasi ma- syarakat untuk ikut menangani re- habilitasi sosial daerah kumuh ters utama di DKI Jaya. la berharap kepada panitia HK- SN tahun 1989 ini, Kharis Suhud akan tetap tampil, ujarnya sambil tersenyum. Acara pembubaran pa- nitia HKSN 1988 itu dimeriahkan dengan hiburan dari artis Depsos sendiri dan lawak. (KNI).