Tipe: Koran
Tanggal: 1989-03-18
Halaman: 08
Konten
Sabtu, 18 Maret 1989 Menpan mengungkapkan bah- wa pengadaan pegawai negeri, sa- ngat erat kaitannya dengan terse- TENAGA KERJA PENDIDIKAN Ceramah Revolusi Perancis di UNAIR Instansi yang akan Terima Pegawai Wajib Manfaatkan Data Depnaker jelata ingin memiliki hak dalam pemerintahan secara sepenuhnya, bahkan merencanakan pengawa- san terhadap seluruh kebijaksana- Abad XVIII tersebut mendapat sebagai "abad pencera- Revolusi Perancis pada dua abad Sosial an raja. Revolusi itu hingga kini senan- tiasa dicatat oleh sejarah dunia tah Mengenai Perluasaan Kesem- lita V mendatang, Pemda Riau bekerjasama dengan Kantor Wi-patan Kerja Selama Repelita V Ia menjelaskan bahwa penyem- ngembangan mobilitas atau penye- layah Departemen Tenaga Kerja Kebak Ketua Bappeda Riau: dan Politik Universitas Airlangga sebutan SELURUH pimpinan instansi Dalam Pelita V, pemerintah sudah purnaan yang kelihatan sepele itu baran tenaga kerja ke seluruh ta- propinsi ini akan menyelenggara- Daerah Riau yang berorientasi ke. (Fisip Unair) Surabaya, 30 Maret han" di Perancis yang kemudian an hak kemanusiaan terbesar, baik pemerintah yang akan menyeleng-katan kerja baru sekitar 11,86 juta Jakarta, NERACA dianya formasi dan pencari kerja. "Kebijaksanaan sebagai salah satu revolusi perbaik- memperhitungkan tambahan ang garakan pengadaan dan penerima- an calon pegawai negen sipil dan pegawai negeri, mulai 1 April 1989 diwajibkan memanfaakan data pencari kerja yang tersedia di De- partemen Tenaga Kerja. orang, sedangkan perkiraan kesem- patan kerja produktif yang dapat diciptakan sebanyak 11,5 juta. mendatang. ja". Sedangkan makalah Staf Ahli atas kerjasama Pusat Kebudayaan Ceramah yang diselenggarakan pada Perluasaan Kesempatan Ker- Pejabat Kepala Kantor Wilayah Menteri Tenaga Kerja berjudul: Perancis (CCF) dengan Fisip Unair Departemen Tenaga Kerja Propin- si Riau, Drs. S. Sianturi, mengata- kan kepada NERACA, dua peja- bat Pusat, yaitur Dirjen Pembinaan "Usaha Pembinaan Sektor Infor- mal." "Dalam hubungan ini penyedia- an lapangan kerja bagi aparatur pemerintah adalah sangat kecil jika Demikian isi dari Surat Keputus- Jakarta, NERACA SEBAIKNYA orang mencipta- kan pekerjaan bukan mencari pe- kerjaan, karena zaman ini memang sulit mencari pekerjaan terutama bagi yang tidak memiliki ketram- pilan. "Dengan usaha mandiri saya ingin membantu anak-anak drop- ut mendapatkan pekerjaan," kata Ny Suprapti M, Direktur PT Gama Tour & Travel kepada Neraca kemarin. Dalam hubungan itu, kata Men- pan, setiap formasi yang tersedia pada departemen atau lembaga pemerintah non departemen (LDND) yang akan diisi pasti akan kurang dan yang mendaftar bakal membludak' diserbu oleh pencari kerja yang begitu besar jumlahnya. Disinilah perlunya tata cara pene- rimaan calon pegawai negeri sipil. wai "Artinya tata cara pengadaan calon pegawat negeri sipil/pega- negeri sipil yang diatur dalam PP No. 6 tahun 1976 sudah cukup baik, namun pelak- sanaannya perlu disempurnakan, misalnya surat pemyataan yang harus dibuat pelamar sebanyak 6 macam. Apakah tidak dapat dijadi- kan satu saja dengan isi materi sebagaimana dimaksud," kata Sar- wono. Ditemui di rumah yang sekali- gus kantornya, di Jalan Pembangu- nan III/2A Jakarta pusat ini, pe- ng usaha yang juga ibu rumah tang- ga ini menyatakan kegembiraan- Menciptakan Kerja bukan Mencari Pekerjaan nya karena dengan usaha itu ia bisa menampung sekitar 18 orang te na- ga kerja khususnya dari keluarga- nya sendiri. "Penyempurnaan yang dimulai an Bersama (SKB) yang ditanda- dibandingkan dengan pencari kerja dengan hal yang kecil-kecil' ini, memberlakukan SKB itu mulai 1 dan Penempatan Tenaga Kerja. sukan yang berarti bagi perluasaan tangani oleh Menteri Tenaga Kerja yang tersedia dalam masyarakat," perlu dikembangkan lebih lanjut April 1989 dan selanjutnya. tambahnya. Cosmas Batubara dan Kepala Ba- dan Administrasi Kepegawaian Negara (BAKN) Waskito Rekso- Soedirdjo di Jakarta, Jumat... dan dimonitor pelaksanaannya agar sa saran yang diinginkan dapat tercapai dengan tepat dan efisien," tegasnya. Penandatna ganan SKB tersebut disaksikan oleh Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) Sarwono Kusumaatma- dja, yang mengatakan bahwa for- masi penyediaan lapangan kerja di jajaran pemerintahan tahun 1989/- 1990 akan berjumlah sama dengan penerimaan tahun lalu yang ber- jumlah sekitr 127.131 orang. "Sedangkan selama Pelita IV formasi yang disediakan oleh pe- merintah sebanyak 810.995 orang atau rata-rata setiap tahunnya ha- nya menampung 168.199 pegawai negeri," ujar Sarwono. "Ini usa ha keluarga, bagi keluar- ga dan untuk keluarga," ucapnya. "Namun begitu harus dikerjakan serius dan profesional," tambah- nya. Bagaimana awal pendirian usa- hanya. "Dulu, rumah ini memang sebagai tempat penampungan anak-anak yang putus sekolah khususnya keluarga dari kampung. Mereka umumnya minta carikan kerja di sini, padahal saya tidak mampu untuk mencarikannya," ceritanya. 8.2956. ZV Jika honor domestik sekitar Rp 1 juta, untuk tokoh pakar Jepang dan Singapura itu, mungkin masing-masing nya mencapai Rp 4 juta, tak ter- masuk fasilitas penginapan dan HARI itu udara terik. Na- mun di ruang seminar, sua sa na serba nyaman. Di puncak ge- dung Metropolitan II tingkat 17 Jakarta, 14 Maret 1989, berkumpulah para top manager Indonesia. Tak banyak yang mampu ke sana. Soalnya mahal. Tiap pe- serta harus membayar Rp 500.000,- Acara berlangsung kurang sehari, dari jam 8.30 s/d 17.000 WIB. Kudapat info adanya semi- nar itu dari DR. Djoko Soekar- yo. la memberikan ceramah di forum,"Program Motivasi 1000 Sarjana Pencipta Kerja," sehari sebelumnya. Saat tengah hari aku datang. Tapi acara sudah separo. Ku- tanya Sekretaris penyelenggara Seminar, Soedarsono Esthu, segala sesuatunya. Dari banyak jawabannya, kunilai pantas kalau tarifnya setinggi itu. Maklum. Dua pem- bicara adalah pakar dari luar. Pertama, Mr. Shinja Tsutsu- mi, ahli PMT (Pengendalian Mutu Terpadu) dalam Industri Manufaktur dari Jepang. Hanya kelemahannya dalam bahasa, dihapusnya dengan kemampuan berakting. la bawa penyajiannya dengan ketawa besar, sampaigigi-giginya nam- Kedua, Mr. Freddie Yap pak sepenuhnya. Dan nampak ahli PMT di sektor Industri ja sa matanya yang sipit itu meman- dan umum, dari Singapura. carkan sinar. Kemampuan ini, Pesertanya terbatas, sekitar 60 orang. Ini agaknya disebab- agaknya yang membuatnya se- ring diundang oleh negara-ne- kan pula soal bahasa. Bahasa Inggeris, tak bisa dimengerti gara berkembang, termasuk Indonesia, mayoritas top manager Indone- sia. Karena itu, pantas peserta- nya relatif sedikit. Tak tahu kita, apakah penye- lenggara Seminar itu rugi atau tidak. Soalnya mendatangkan pakar dari luar negeri, apalagi dari Jepang honom ya mung- kin mencapai 4 x lipat dari honor seorang pakar top domes- tik. sebagainya. Mendengar kedua pencera- mah, memang mengasyikkan. Keduanya memiliki gaya yang berbeda. Yang satu kocak yang lain galak. akan mempunyai dampak yang luas bagi para pelamar, baik dalam masalah biaya maupun waktu le- instansi yang mengadakan peneliti- bih singkat dan efisien. Juga bagi an terhadapkelengkapan dokumen dari pihak pelamar. PERLU PERHATIAN: Seorang lelaki berusia senja, Mus (65), dengan mengandalkan sepasang tangan dan pantat bersadel karet, sementara kedua kakinya tak berfungsi (cacad sejak lahir), merangkak di bawah sengatan mata hari yang membakar tubuhnya. Kadang hujanpun tak menjadi rintangan untuk terus menelusuri trotoar di tepi Jl. MT. Haryono Tebet, Jakarta Selatan. Hanya dengan itu, ia mengharap belas kasihan orang. (IPPHOS) Mr. Shinja Tsutsumi dalam usia sekitar 50-an, menampil- kan presentasinya dalam gaya kocak. Lucu, día. Lucu sekali. Selang 2-3 kalimat dia tertawa besar. Begitulah, sampai presen- tasinya usai. Komentar dari Seminar: PMT di Indonesia Mahal tuk. Sebentar-sebentar suara Freddie menggunitur. Para pe- serta tergoncang. Semangat Freddie melistrik mereka. Agaknya, Tsutsumi ini cu- kup berpengalaman dalam me- nampilkan diri di seminar. Waktu berjam-jam habis tanpa membosankan para pendengar, karena caranya itu. Tapi baha- sanya ? Masya Allah. Bahasa Ingge- ris Jepang! Jika didengar selin- tas, persis bahasa Jepang. Tapi setelah diikuti, kiranya ia ber- bicara dalam bahasa Inggeris. How! Logatnya, gayanya, Jepang totok. ja Cosmas Batubara mengatakan ketentuan jūklaknya akan segera dikeluarkan, biak oleh BAKN maupun Depnaker, sebagai penya- baran dari SKB tersebut yang me- rupakan pengaturan langkah ope- rasionalnya. "Sasarannya meliputi penyederhanaan persyaratan yang wajib dipenuhi oleh pihak pelamar pada proses pertama mengajukan surat lamaran kerja. Cosmas mengatakan disamping itu akan mendorong terwujudnya proses pendayagunaan data infor- masi pasar kerja di kantor Depar- temen Tenaga Kerja, yaitu dengan prinsip FIFO (Firts in First Out). Bisa juga untuk menunjang pe- Kutanya Soedarsono. "Apa latar belakang Freddy?" "Man- tas, kupikir. Gayanya lain. Je- tan Tentara," jawabnya. Pan- las. Terang. Menyemangati. Dampaknya terhadap pende- ngar cukup baik. Para peserta tak ada waktu untuk mengan- Tiba-tiba ada salah seorang ma- hasiswa Universitas Trisakti tetang- ga yang biasa main-main ke rumah ini memberikan satu gagasan men- dirikan sebuah usaha biro jasa. "Kalau kamu mau ya silahkan saja, saya nggak ngerti apa-apa, tapi saya akan bantu terutama tempatnya bisa di rumah ini," kata Ny Surpati mengenang kesepaka- tannya beberapa tahun lalu. Pada awal berdirinya tepatnya tahun 1971 si mahasiswa tersebut yang mengendalikannya dengan usaha menjual ticket pesawat. Tapi pada tahun 1976 diserahkan se- penuhnya pada saya. Sejak diserahkan pada saya itu- Kedua pakar itu pandai ber- bicara tanpa teks. Ini, mem- buatnya tak menjemukan. Me- reka betul-betul menguasai ma- salah. Tapi tak berarti tanpa presentasi tertulis. Ada. Hanya, makalahnya itu ia perlakukan sebagai pelengkap saja. "Buka halaman sekian," ka- tanya. Atau "perhatikan gam- bar ini!" Dan sebagainya. Jadi perhatian hadirin terpusat ke wajah dan mulut pembicara. Sesekali perhatian itu berubah saat penceramah beraksi meng- gembrak peserta dengan ser- buan tertawa besarnya. Keahlian mereka, dengan be- gitu menjadi daya pesona, hing- ga pendengar tak merasa rugi membayar Rp 500.000/orang. Namun, apa yang mereka sajikan itu, sebenarnya diperlu- kan untuk seluruh manajer top di Indonesia, yang jumlahnya puluhan kalau bukan ratusan ribu orang. Ini termasuk mana- jer top perusahaan menengah dan kecil. nahair dengan sistem penempatan atau penugasan pegawai negeri di sektor pemerintahan. Sayang, mereka tak bisa ikut. Soal biaya menghambatnya. Lalu apa usaha kita untuk me- ratakan sistem manajemen PMT (Pengendalian Mutu Ter- padu) itu? Bukankah kesuksesan ekspor non migas tergantung ke total Akan penceramah kedua, Mr. Freddie Yap, lain lagi. Orangnya serius, bersemangat, mutu produk termasuk buatan bergegar. Saat kudengar dari luar ruangan, terdengar genta suara menggemuruh, seakan komando perang suatu pasuk- an yang akan menyerbu. Maju!!! perusahaan menengah dan ke- cil ? Namun demikian, katanya, me- nyadari bahwa untuk mencapai sasaran tersebut masih banyak menghadapi kendala dan hamba- tan yang bakal di hadapi untuk "Terutama yang berkaitan de- ngan segi operasional dan keter- batasan dana serta sarana yang diperlukan sebagai penunjangnya, kesempatan kerja di daerah ini di masa mendatang, khususnya pada Denpasar, NERACA adalah "Peristiwa tanggal 5 Mei 1789, saat kaum borjuis di Peran- tangi dan menggeledah kamar ru- TIGA mahasiswa Balai Pendi- mah sewaannya. Petugas meram- Pelita V. Begitu juga tentang pe- cis mendesak Raja Louis XVI yang dikan dan Latihan Pariwisata pas 33,5 gram ganja kering, 23,5 Bertindak sebaga Pembanding nanganan dan penataan Sektor In- masih bertahta agar mengadakan (BPLP) asal Jakarta diajukan ke gram di antaranya tersimpan di adalah Deputy Ketenagakerjaan dalam tas, 1,5 gram lainnya diselip- sidang majelis perwakilan golong- pengadilan karena kedapatan me- Sementara Menteri Tenaga Ker- "kata Cosmas. Untuk itu berhasil Bappenas untuk makalah Dirjen. Lokakarya ini merupakan yang an yang terdiri atas tiga golongan nyimpan sejumlah ganja di rumah kan di bawah kasur dan sisanya formal. atau tidaknya pelaksanaan SKB Pembinaan dan Penempatan Te- pertama kali bagi Riau untuk bi- tersebut tidak tergantung dari pi-naga Kerja (Bina penta), Universi-dang ketenagakerjaan, kata Peja- tas Riau (UNRI) Pekanbaru untuk bat Kakanwil Departmen Tenaga hak Depnaker maupun BAKN sa- ja, namun terkait dalam sistem ter- makalah Ketua Bappeda Tk. I Kerja Riau, Drs. S. Sianturi ke- koordinasi dan kerja sama dengan Riau, dan Walikota Pekanbaru, pada NERACA, sambil menambah- jajaran instansi pemerintahan yang Kakanwil Departemen Perdagang- kan, peserta lokakarya ini terdiri (K-3) lainnya. an serta unsur. Dalam kaitan ini Menaker me- negaskan khusus Dep. Tenaga Kerja di seluruh Indo- nesia agar terus meningkatkan kua- litas pelayanan kepada masyarakat luas. Sebaliknya kepada masyara- kat pencari kerja, menteri berpesan agar lebih tertib untuk mengikuti ketentuan yang ada agar tidak ter- jadi hal-hal yang diinginkan". (Ros). lah akhimya saya berfikir untuk meningkatkan usaha tersebut dari AP (Agen Perjalanan) menjadi BPU (Biro Perjalanan Umum). De- ngan keluarnya izin BPU yang mensyaratkan adanya tour, maka mulailah digerakannya tour-tour ke berbagai daerah tujuan wisata. Tour-tour ini memang baru ter- batas pada wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara yang tinggal di Indonesia. Paket-paket yang diual lain Jakarta- Yogyakarta-Denpasar, Jakarta-- Malang-Denpasar-Lombok-Salati- ga. Penampilannya sangat sederha- na ia bergaul dan ramah menghadapi tamu. Itu- lah kesan pertama yang nampak dari seorang ibu rumah tangga ini. Semula memang orang tak per- caya kalau ia seorang ibu rumah tangga, namun demikianlah ada- nya. Berbekal pendidikan tamatan SMTA. Ny Suprapti yang rajin mengikuti kursus-kursus manaje- men akhirnya bisa berhasil mem- bina sebuah perusahaan Biro Per- jalanan. Ditanya tentang prospek usaha- nya, ia mengatakan cukup baik. Cuma diakuinya memang masih ada kendala-kendala misalnya ke- kurangan dana. Sehinga ia belum berani melangkah lebih jauh lagi misalnya menangani inbound tour. Namun yang jelas manfaat dari usaha ini cukup banyak, misalnya bisa menampung tenaga kerja yang semuanya masih ada hubungan keluarga baik dengan dirinya sen- diri maupun dengan suaminya. Meskipun bagitu ma sa la h servi- ce perlu diutamakan. "Kita ini banyak saingan jadi dibutuhkan service agar konsumen tidak lari. Caranya kantor ini dibuka selama 24 jam dan siap melayani konsu- men baik pembelian ticket mau- pun untuk tour," demikian Ny Suprapti. (15) SEBANYAK 35 orang yang sedang mengikuti pendidikan pada Sekolah Pimpinan Administrasi Tingkat Madya (Sepadya) angka- tanke 37 di Ujung Pandang, meng- adakan studi banding lima hari di Bali. Yaitu bagaimana memerata- kan penerangan PMT itu seperti berlaku di Jepang. kepada jajaran Data Negeri Sakura itu cepat maju dalam waktu singkat, mengatasi daya saing seluruh dunia, di- sebabkan penerapan PMT itu dilaksanakan secara merata, konsisten dan konsekuen. Coba, anehnya! Kita negara berkembang yang lagi sibuk membina daya saing ekspor kita. Ternyata yang bisa ber- buat menghadapi pesaing ung- gul hanya segelintir saja. Mungkin prestasinya tak men- capai 1% dari total perusahaan yang ada. Lalu dikemanakan yang 99% lagi? Inilah masalah besar itu. Jadi sulitlah produk industri Indone- sia secara total mampu menyer- bu pasar dunia dengan daya saing unggul, bila teknologi sis- tem manajemen PMT tak di- meratakan. HARIAN NERACA Lalu kita bertanya, "Akan berapa lamakah keadaan irasio- nal ini berlangsung? Hmm Lokakarya Perluasan Kesempatan Kerja di Riau Irasional kukatakan, karena untuk meningkatkan daya saing multi produk industri dari Indonesia dibutuhkan penerap- an PMT. Tapi yang diusahakan hanya segelintir pengusaha saja. untuk mampu mengetahui dan menerapkan PMT. Ini memerlukan jalan ke- luar. Apa jalan keluar itu? Para pakar manajemen kita dari ka- langan universitas, pemerintah dan swasta perlu mendiskusi- kan dan menemukan jalan ke- luar guna memacu seluruh perusahaan mampu menerap- kan PMT di perusahaannya masing-masing. Ho lopis kun- tul baris !!! Kapan hal itu bisa dilakukan ?Tahun inikah? Atau sesudah tahun 2000 nanti. Andalah yang bijak menja- wab itu. Kita semuanya berdoa agar prilaku yang irrasional tadi segera beralih ke prilaku rasio- nal penuh. Surabaya, NERACA AGEN Konsuler Perancis di Riau bagi makalah Staf Ahli Men- teri Tenaga Kerja. Makalah Bina penta berjudul: Surabaya, Jacky Moreau akan Informal di daerah Riau pada Pe. "Kebijaksanaan Umum Pemerin- mengadakan ceramah mengenai Inilah kesenjangan besar! Dengan penerapan PMT hanya di sekitar 60 perusahaan, seperti nampak dalam peserta Seminar yang terbatas tadi. maka peningkatan mutu secara efektif akan terbatas sebanyak yang mampu mengikuti saja. Inilah jalan yang akan mem- Lalu terjadilah "gap" besar, bawa daya saing produk kita yang jadi tantangan terutama cepat mencuat dan mampu ber- di kalangan pakar manajemen pacu di mancanegara. Yakin- dan pemerintah. Apakah itu? lah! (8) Pekanbaru, NERACA DALAM memperluas kesempa- tan kerja dan penanganan Sektor kan lokakarya sehari, yang akan berlangsung di Pekanbaru 28 Ma- ret. dan Staf Ahli Menteri Tenaga Ker- ja, akan menyampaikan makalah pada lokakarya itu. Melalui Lokakarya yang akan dibuka Gubernur Riau, Soeropto, itu diharapkan lahir masukan-ma- Sering Beda dengan BAKN Jakarta, NERACA KEPALA Badan Administrasi Kepegawaian Nasional (BAKN) Drs. Waskito Reksosoedirdjo, me- ngakui sering terjadinya perbedaan data kepegawaian yang disajikan oleh masing-masing instansi peme- rintah dengan data kepegaiwan yang tercatat pada lembaga yang dipimpinnya. Dalam sambutannya pada acara penandatanganan perjanjian kerja- sama sinkronisasi data kepegawa- ian antara BAKN dan Pemda Su- matera Utara di Jakarta, Waskito menjelaskan bahwa untuk mengu- rangi kesenjangan itu, kinis udah saatnya dipikirkan adanya terobo- san-terobosan baru dalam pertu- karan data mutasi kepegawaian melalui media komputer yang di- miliki instansi pemerintah. Pihak tanganan tersebut diwakili oleh Waskito sendiri, sedangkan pemda Sumut diwakili oleh Gubernur Sumut Raja Inal Siregar. Pertukaran mutasi kepegawaian melalui media elektronis kompu- ter, selain mempercepat sinkroni- sasi data kepegawaian juga secara langsung akan mengurangi beban tugas dalam pemeliharaan arsip kepegawaian yang disimpan dalam media komputer, kata Waskito. PR RIAU: Mr Michael Gibb, General Manager Mandarin Orien- tal Jakarta telah mengangkat Putri Hidayat sebagai Public Relations Manager yang baru untuk Man- darin Oriental Jakarta. Putri Hida yat sebelumnya adalah Public Rela- tions Manager Hotel Putri Bali. la mulai menjalankan tugasnya di Mandarin Oriental Jakarta sejak tanggal 20 Pebruari yang lalu. (Foto: Humas Mandarin). Jakarta, NERACA HUBUNGAN masyarakat (Pu- blic Relations) jangan menjauhi media massa. Sebab media massa Menurut dia, kalangan bangsa- wan dan agamawan adalah pen- dukung utama kekuasaan Raja Louis XVI yang memang berasal dari bangsawan, sehingga kedua Kepegawaian Instansi golongan tersebut mendapatkan resmi hak-hak istimewa dari raja. Pemberian hak istimewa itu se- nantiasa membuat kalangan me- nengah dan awam yang terdiri atas perajin, buruh serta petani merasa tertindas, karena tidak memiliki hak apapun. diperlukan untuk menyampaikan pesan kegiatan yang harus diren- canakan. Sikap yang benar seorang PR ialah proaktip, jangan hanya reaktip. Artinya hanya dekati media massa bila hendak menyampaikan keperluan. Demikian antara lain kesimpul- an yang diberikan oleh Prof. Sam Black guru besar University of Stir- ling di London dan seorang prak- sebagian besar menjadi wewenang gubernur Sumut. Untuk mengantisipasi konseku- ensin logis dari kewenangan terse- but, Waskito telah mengeluarkan surat edaran agar mutasi kepega- waian yang dilakukan dilaporkan ke BAKN. Dengan mempergunakan media komputer, akan sangat terjamin kecepatan kebenaran, kelengka- pan dan kemutakhiran data," ujar- nya, Waskito mengatakan, kerjasama BAKN dengan pemda Sumut yang untuk pertama kalinya itu diha- rapkan bisa menjadi rintisan bagi instansi pemerintah lainnya yang telah memiliki komputer untuk menyesuaikan dengan data kepe- gawaian di BAKN. Sementara itu, gubernur Sumut Raja Inal Siregar mengatakan, ter- dapatnya keanekaragaman pejabat yang mendatangi surat keputusan kepegawaian menimbulkan kesu- litan dalam monitoring mutasi yang terjadi. Dengan adanya kerjasama ini, dapat dibina data yang lengkap, mutakhir dan dapat dipercaya, ser- ta secara sinkron sama antara yang ada di Pemda tingkat I Sumut de- ngan yang ada di BAKN? Demi- klan Raja Inal Siregar. (Ant). Untuk itu ia menganjurkan pe- nguasaan bahasa Inggris yang baik guna menjalankan sesuatu kegiat- itu dimaksudkan sebagai pengem- bangan dan pertukaran budaya serta pendidikan, kata Agen Kon- suler CCF di Surabaya, Jacky Morcau kepada ANTARA. Tema sentral ceramah tersebut "Seorang PR setiap hari harus mengadakan kontak dengan orang lain. Untuk itu harus siap dengan segalanya. Adalah hal biasa se- orang petugas PR harus bekerja siang malam, karena banyak per- usahaan-perusahaan yang memerlu- kan bantuan PR dalam mengko- munikasikan kegiatannya," lanjut- nya. 210.960 orang MENURUT data yang di BA- KN, jumlah pegawai negeri sipil yang bekerja di Sumatera Utara seluruhnya mencapai 210.960 orang. Jakarta, NERACA Dari jumlah itu, menurut Was- kito, 119.830 orang pegawai, yak- ni pegawai negeri sipil daerah dan pegawai negeri sipil pusat yang diperbantukan pada daerah oto- nom, we we nang pengangkatan, pe- mindahan dan pemberhentiannya DALAM pelaksanaan manaje- men Hubungan Industrial Pancasi- la (HIP), tenaga kerja harus didu- dukkan sebagai manusia seutuh- nya, kata Menteri Tenaga Kerja Drs Cosmas Batubara ketika mem- buka Pendidikan dan Penyuluhan HIP bagi BUMN Sub Sektor Pem- tambangan di Depnaker. Humas Jangan Jauhi Media Massa tisi PR. Alan Mole dari Shandwick International UK di London da- lam ceramahnya di muka mahasis- wa jurusan Fikom Universitas Prof. DR Moestopo (Beragama) yang dipimin Dekan Fikom Dra. Gan tiowati MSc di Jakarta, Kamis Alan Mole juga mengingatkan hen- daknya seorang petugas PR selalu ingat akan rumusan 5W plus 1 H. Bagi seorang PR di Indonesia, perlu menguasai bahasa Indonesia yang baik dan efektif, bukan asal sekedar pandai ngomong. Ini sa- ngat diperlukan dalam sukses ke- Menurut Black, bahasa Inggris giatan PR, demikian dikemukakan memang merupakan hambatan Ketua Dean Eksekutif Kehumasan utama dalam kegiatan PR secara dan Council Member IP RA Wi- internatioal. Padahal bahasa Ing- saksono Noeradid yang mendam- gris masih sangat diperlukan dalam pingi dua tamu dari Inggris tadi. kegiatan kehumasan. sore. Glamour SEMENTARA itu Alan Mole mengatakan, bahwa pekerjaan PR dianggap sebagai pekerjaan yang glamour sebab seorang PR harus selalu tersenyum setiap hari dan harus selalu tampil dengan rapi setiap saat. utama yang ada, yaitu kalangan bangsawan, agamawan, dan bor- juis sendiri. Faktor yang paling penting, me- men- nurut Prof Black, seorang petugas PR harus mempunyai kemampu- an untuk berkomunikasi dengan cepat, jelas dan efektip, seorang petugas PR harus memiliki kemam- puan membuat rencana yang tepat. Pada bagian lain ceramahnya, CERAMAH PR: dari kini Dekan Fikom Dra. Gantiowati Msc. Prof. Sam Black, Alan Mole dan Wisaksono Noendi ketika member cemmah mengenai PR di Universitas Prof. DR. Moestopo (Benu gama). (Foto: Remo/Neraca). Dia menjelaskan, sejak era para filusuf kenamaan Perancis yang dipelopori Voltaire, JJ. Rosseau dan Montesquieu dengan ajaran "Trias Politika," terjadi gejolak massa dari kalangan borjuis ber- gabung dengan rakyat jelata. Ajaran Trias Politika yang di- kumandangkan para filusuf itu membuat para borjuis dan rakyat Seminar Jamu Jakarta, NERACA SEMINAR Jamu dan Obat Tradisional Indonesia hari Sabtu berlangsung di Gedung Hall D Pekan Raya Jakarta dengan me- nampilkan beberapa pakar di anta- ranya Drs. Slamet Soesilo dari Dirjen POM Depkes, Ir Arifin Lumban Gaol, Kepala BPEN, Tanri Abeng MBA dari PT Multi Bintang dan DR Sarjono O San- tosa, Kepala Bagian Farmakologi FKUI. Baik Prof. Sam Black maupun Alan Mole berada di Indonesia dalam rangka sarasehan yang di- selenggarakan International Public Relations (IPRA) bekerjasama de- ngan Perhumasan dan Pertamina. an PR. Namun demikian, kata Prof. Sam Black, kegiatan PR.ditentu- Sarasehan itu sendiri sudah di- kan pula oleh-faktor-faktor sosial, langsungkan di Jakarta pada 15 ekonomi dan budaya yang ada di Maret 1989 di Gedung Pertamina. suatu negara. (25) Seminar itu dimulai jam 9.00 WIB dan berakhir 13.30 WIB. Masalah yang dibahas menyang- kut Kebijaksanaan Pemerintah di bidang Jamu dan Obat Tradisio- nal, Peluang Ekspor Jamu, Per- kembangan Manajemen Profesio- nal di Indonesia dan Peranan Jamu dalam mendorong ekspor non migas. 709 Seminar itu bermaksud untuk membekali para pesertanya dengan pengetahuan, hingga mereka dapat mengelola perusahaannya lebih efektif dan efisien, produknya lebih bermutu, dengan pemasaran yang lebih berhasil. (8) mendorong revolusi dan deklarasi hak-hak manusia yang terjadi di Perancis. dan ternyata memiliki Budidaya Tanaman sewaannya di distrik wisata Kuta, 12 km selatan Denpasar, Para terdakwa yang diadili ter- pisah, masing-masing RS, AS dan JW ditangkap secara bersama- sama oleh polisi setempat dan pe- tugas berhasil menyita 33,5 gram ganja kering tanpa disertai surat Menurut Kakanwil Depkes itu, Obat alam dan obat tradisional perlu ditingkatkan peranannya gu- na melayani kesehatan sesuai garis layan kesehatan secara lebih luas GBHN yang menyebut bahwa pe- dan merata yang sekaligus meme- lihara warisan budaya bangsa, per- lu terus digali, diteliti, diuji dan dikembangkan. Tiga Mahasiswa BPLP Diajukan ke Pengadilan Jaksa penuntut umum Sri Da- lem, SH dalam sidang yang di- ketuai Ida Ayu Tastrika, SH di Pengadilan negeri Denpasar men- dakwa anak muda itu menguasai atau mengetahui adanya ganja te- tapi tidak melaporkan kepada poli- si, yang dapat diancam dengan hukuman berat. RS anak muda kelahiran Jakar- ta datang ke Bali membawa benda itu di dalam tasnya pertengahan Desember 1988 dengan merda- tangi AS dan JW yang ada di Bali jauh sebelumnya. dampak dan gejolak politik ter sendiri bagi dunia, terutama nega ra-negara Eropa Barat dan Ameri- ka.. Halaman VIII Penegasan itu disampaikannya di depan sidang DPRD Tk-1 se- tempat. Gubernur selanjutnya me- ngatakan, tantangan utama yang akan dihadapi dalam Repelita V adalah besam ya pertumbuhanang- katan kerja, khuusnya angkatan kerja muda terdidik yang tidak se- banding dengan lapangan kerja. Pada satu sisi terlihat di daerah perkotaan banyak terdapat tenaga muda terdidik lulusan perguruan dan sebaliknya pembangunan di tinggi yang belum dimanfaatkan pedesaan terlihat hanya ditangani oleh tenaga-tenaga yang berpen- didikan relatif rendah, sehingga tingkat pendapatan dan kesejahte- raan di pedesaan belum begitu ce- pat berkembang. dinilai dari jumlah korban mau- pun gejolak yang ditimbulkannya, demikian Jacky Moreau. (Ant) Polisi mencurigai gerak gerik anak muda itu kemudian menda- (Ant) Untuk menanggulangi masalah ketenagakerjaan, khususnya mem- perluas kesempatan kerja bagi te- naga sarjana dan dalam rangka mempercepat proses pembangun- Sarjana Masuk Desa, tak Dijadikan Pegawai Negeri Padang, NERACA GUBERNUR Sumatera Barat Hasan Basri Durin menegaskan, tenaga sarjana yang dimanfaatkan ke desa-desa tidak akan dijadikan pegawai negeri. ada di dalam dompet. Petugas mengetahui hal itu kare- na sehari sebelumnya di sana ber- kumpul puluhan anak muda ber- kedok merayakan ulang tahun sa- lah seorang rekannya. "Saya tidak mengetahui ada ganja di sini," kilah RS sambil mengatakan sehari sebelumnya banyak temannya da- tang ke situ. Dalam ceramahnya di depan pe- serta Latihan Kepemimpinan Ma- hasiswa VI, Universitas Pancasila lebih lanjut menteri mengatakan, seseorang akan dapat dinilai kadar kepemimpinannya dengan kriteria sampai berapa ja uh ia diterima dan mendapat pengakuan dari kelom- poknya. "Pemimpin yang menunda ke- putusan akan kehilangan kredibi- litas," ujar Cosmas. Namun demi- kian setiap keputusan yang diam- bil belum memecahkan masalah, masih harus diikuti dengan analisa sebagai sarana pemecahan. Para tersangka di hadapan ha- kim mengakui memberikan kete- rangan kepada penyidik bahwa merekalah yang memiliki benda haram itu, akibat mendapat siksa- an. "Yang benar saya tidak pernah membawa ganja," tambah anak muda itu: RS berpera wakan ganteng itu bersama rekannya ke Bali meng- aku menye wakan kendaraan kepa- da wisatawan manca negara yang datang ke Pulau Dewata untuk menikmati liburan dan keindahan alam serta seni budaya setempat. an di pedesaan dalam Propinsi Su- matera Barat, akan dilaksanakan antara lain program pemanfaatan sarjana di pedesaan, kata Guber- nur Hasan Basri Durin, Pola pemanfatan tenaga sarjana masuk desa diarahkan antara lain untuk bisa berusaha mandiri dan berwiraswasta melalui pembinaan daya kreasi idealisme, kepribadi- an, disiplin dan keterampilan. Selain itu membantu mening- katkan pendapatan dan kesejahte- raan masyarakat di pedesaan serta memperluas kesempatan kerja. diarahkan kepada penggerak pem- Penugasan sarjana masuk desa bangunan di pedesaan, membantu meningkatkan kehidupan dan pe- ha ekonomi desa lainnya serta ngembangan KUD, PLN dan usa membantu usaha tani dalam ben- tuk usaha tani campuran. Pemimpin yang Menunda Keputusan Lebih Jelek Menurut Gubemur, para sarja- na, masuk desa itu akan diikat de- ngan suatu perjanjian selama se- tahun anggaran danakan diperpan- jang setiap tahun sesuai dengan anggaran yang tersedia, dan tidak akan dijadikan pegawai negeri. (Ant) Jakarta, NERACA nya dan sering timbul berulang SEORANG pemimpin yang se- kali, juga masalah tidak terstuktur, lalu menunda untuk mengambil yaitu masalah yang timbul sebagai keputusan akan lebih jelek daripa- suatu kasus yang belum pernah ter- da mengambil keputusan yang sa- jadi dan tidak berulang kali. lah, kata Menteri Tenaga Kerja wa VI bagi Sekretariat Jenderal Latihan Ketrampilan Mahasis- Drs Cosmas Batubara di Selapa Keluarga Mahasiswa Universitas Maret di Selapa Polri, Ciputat. Pancasila itu berlangsung sejak 14 (Ant) Polri Ciputat, Jawa Barat. Wanita Hamil Penderita Asma Boleh Terus Telan Obat Jakarta, NERACA Obat Perlu Jakarta, NERACA nin WANITA hamil penderita Seorang pemimpin harus mem- asma boleh terus menelan obat, punyai kelebihan di antara kelom- tanpa merasa cemas terhadap tim- pok yang ada, tidak saja kemampu- bulnya efek sampingan yang akan an teknis dalam menangani suatu mempengaruhi perkembangan ja- BUDIDAYA tanaman obat per- tugas, tetapi juga kearifan dalam yang dikandungnya. lu dikembangkan karena obat-oba- menanggapi suatu masalah, pe- Dari hasil penelitian, kata Dr. tan tradisional tersebut bernilai ngendalian diri, menguasai emosi Saiful Fahmi Daili dari yayasan tinggi dan harganya terjangkau dan mampu berkomunikasi dengan Alumni FKI 1988, di Jakarta, ter- oleh masyarakat luas. bukti bahwa penderita asma yang baik dengan masyarakat luas. Dr. H Soeharto Wirjowidagdo Disamping itu, kaatnya, pemim- tidak menelan obat menimbulkan MPH, Kepala Kantor Wilayah pinjuga harus bersifat kritis, mem- Depkes DKI Jakarta menyatakan punyai kecepatan dan ketepatan terhadap bayi yang dilahirkannya, efek sampingan yang lebih tinggi itu sehubungan Pekan Jamu Indo- dalam mengambil keputusan serta nesia 1989 yang berlangsung 17- memiliki integritas, yaitu mema- 19 Maret 89. an. hami kewajiban moral dan kejujur- Selama ini, ada anggapan dalam masyarakat bahwa penggunaan obat pada wanita hamil perlu diba- tasi, sehingga banyak wanita hamil nelan obatnya. penderita asma merasa takut me manya dapat dilakukan secara se- "Pemecahan masalah tidak sela- derhana, ujarnya. Karena masalah yang cermat dengan teknik yang yang rumit memerlukan analisis Sistematis dan masuk akal. Dikatakannya, perlakuan orang mengidap penyakit asma sering- tua terhadap anak-anaknya yang kali membatasi gerak anak seperti Dalam ceramahnya yang meng- dilarang capek dan tidak boleh. ambil tema "Teknik Pemecahan bemain karena khawatir kena uda- Masalah Secara Sistematis" itu se- ra buruk. lanjutnya Cosmas menjelaskan, pe- mecahan masalah dapat dimulai Untuk itu amat diharapkan ke- giatan para anggota GP Jamu sen- Perlakuan seperti itu sangat ber- lebihan sekali, katanya dan me- diri selaku pengusaha yang berke- dari tahap identifikasi, pengumpul- nambahkan bahwa penyakit asma cimpung ddalam obat tradisional an informasi, penemuan penyebab, tidak menular karena hanya bersi- tersebut untuk melaksanakan tugas menciptakan pilihan sampai pada fat keturunan. tindakan yang tepat. itu. Menurut dia, penderita asma acapkali sangat tergantung pada obat-obatan, karena sifat penyakit itu yang suka kambuhan. la mengharapkan agar GP Jamu Masalah dalam organisasi, kata melaksanakan program yang ber- Menaker, secara umum dapat di- guna dan menarik bagi para ang bagi dalam dua macam, pertama gotanya. Pekan jamu sekarang di adalah masalah sederhana yang katakan sebagai kesempatan baik tidak berkaitan dengan masalah bagi para pengusaha jamu guna yang lain dan tidak mempunyai mempromosikan dan menampil- dampak yang luas, pemecahannya kan hasil produknya kepada ma- tidak memerlukan pemikiran. syarakat luas secara langsung. Usaha GP Jamu yang berjuang ling berkaitan dan mempunyai pe- Kedua adalah masalah yang sa- untuk meningkatkan usahanya itu ngaruh yang luas, pemecahannya tak hanya penting bagi para anggo memerlukan pemikiran yang luas sung di gedung Dharma Wanita Simposium yang akan berlang: tanya sendiri, tapi juga bagi masya- dan mendalam. rakat dan pembangunan nasional Pusat, Kuningan Jakarta Selatan terutama dibidang kesehatan. De- dikenal pula masalah terstruktur penyakit asma dan kesehatan oleh Disamping itu, tambah Cosmas, itu, akan menampilkan para pakar mikian Dr. H Soeharto MPH. (8) yang sudah jelas faktor penyebab- raga. (Ant) ran-anggaran yang keliru itu, pi- Untuk menghilangkan angga- haknya bekerja sama dengan yaya- san asma Indonesia, pada Sabtu mengadakan simpostum penanggu- langanasma pada anak dan wanita hamil.
