Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2021-02-16
Halaman: 10

Konten


SELASA PON, 16 FEBRUARI 2021 (4 REJEB 1954) YOGYA (KR) - Guru Penggerak meru- pakan program yang dirancang untuk memberikan pembekalan kompetensi kepa- da guru untuk menyiapkan pemimpin pem- belajaran masa depan. Untuk itu guru yang tergabung dalam program Guru Penggerak memiliki kesempatan menjadi kepala seko- lah, seperti yang diungkap Mendikbud Nadiem Makarim. Sejumlah pihak me- nyambut baik hal tersebut, karena dinilai efektif mendukung peningkatan kualitas pembelajaran. "Program Guru Penggerak merupakan terobosan yang cukup efektif dalam men- dukung peningkatan kualitas pembela- jaran melalui aktivitas guru penggerak yang telah diberikan penguatan kapasitas profesionalnya. Guru Penggerak diharap- kan menjadi role model dan menjadi contoh untuk guru-guru yang lain bagaimana pe- ngelolaan kelas yang baik, penyampaian materi pelajaran yang menggairahkan dan menyenangkan," kata pengamat pendidik- an sekaligus Kepala Biro Organisasi dan Kaderisasi PGRI DIY Rudy Prakanto MEng, Senin (15/2). KR-Antara/Humas Basarnas Basarnas Kendari melatih sebanyak 30 anggota Pramuka di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) tentang cara pencarian dan pemberian pertolongan jika terjadi bencana atau keadaan darurat. Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi, Senin (15/2) mengatakan, pelatihan pencarian dan pertolongan bagi Pramuka tersebut untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi keadaan darurat. GURU PENGGERAK BISA JADI 'ROLE MODEL' Efektif Dukung Kualitas Pembelajaran PENDIDIKAN Kepala Dikmen Kulonprogo itu mengata- kan, proses penguatan kapasitas profesion- alisme guru penggerak dilakukan dengan pola pelatihan yang sangat serius dan ΕΚΟΝΟΜΙ Ketenagakerjaan MAGDALENA SUKARTONO - LPSDM ABISATYA PARAMITRA ANTARANEWS JO. IKIGAI & Dunia Kerja (1).. MEMBACA kata IKIGAI pasti Anda langsung tahu bahwa ini adalah sebuah kata dalam bahasa Jepang. Lho kok ? Apa artinya dan hubungannya dengan dunia kerja? Wuih, banyak ternyata. Ikigai berarti KEBAHAGIAAN HIDUP me- nurut masyarakat Jepang. Di sini tidak akan membahas ke- bahagiaan dari sudut pandang agama atau filsafat, tapi khusus tentang kebahagiaan bagi setiap SDM dan dampak- nya bagi kerja dan dunia kerja. com mekanisme real teaching dan diskusi antar mereka. Beberapa persoalan yang sering dikeluhkan guru yang ikut program guru penggerak adalah terlalu lamanya proses pelatihan, sehingga kadang ada guru yang tak mampu menyelesaikan program terse- but. "Apabila ada kesempatan para guru penggerak untuk menjadi kepala sekolah, disatu sisi, dapat memberikan motivasi para guru untuk mengikuti program guru penggerak tersebut. Di sisi lain akan ada kehilangan guru profesional yang telah di- latih sangat keras untuk mampu mening- katkan kualitas pendidikan itu sendiri," ungkap Rudy. Rudy menambahkan, hal yang perlu disi- apkan untuk menjadikan guru penggerak diangkat menjadi kepala sekolah di- antaranya penyesuaian dan pemyelarasan regulasi tentang proses pengangkatan kepala sekolah dan ada konsistensi tata kelola pendidik yang lebih pasti. "Mungkin di Indonesia ada mekanisme yang memang berbeda untuk menjadi guru profesional dan menjadi kepala sekolah. Se- jak awal seorang guru memang harus me- milih akan terus menjadi guru sampai tingkat tertinggi atau menjadi kepala se- kolah, sehingga semuanya profesio- nal,"terang Rudy. (Ria) Kita semua tahu, bahwa untuk suksesnya produktivitas, peran etos kerja sangat penting. Bahkan yang utama. Jika etos kerja SDM rendah, kita tahu dampaknya. Tujuan pe- rusahaan untuk berkembang tak akan tercapai jika SDM nya tak memiliki semangat, dedikasi, loyal, kreatif, disiplin, jujur, tanggung jawab, sabar, tekun, patuh, kreatif, inovatif, semangat, loyal, dedikasi, sadar lingkungan dan beretika. Juga setiap SDM perlu memiliki gairah kerja atau antusi- asme. Tanpa etos kerja tinggi, tak bisa produktif. Tapi meski punya etos kerja yang luar biasa, jika hatinya tidak merasa bahagia di tempat kerja...juga hasilnya tidak produktif. Sebagaimana dikatakan, bahwa A happy worker is a pro- ductive worker ! Ya, pekerja yang berbahagia saja yang bisa produktif. So, seperti apakah kita bisa bahagia, jika di masa pandemi ini justru gaji atau penghasilan berkurang dan bahkan tak sedikit yang hilang ? Karena kena PHK atau pe- rusahaan di mana ia kerja malah mengalami krisis, stagnan atau malah bangkrut. Ikigai atau kebahagiaan bukan dari sisi materi, kemewahan atau kesuksesan, ketenaran, tapi lebih luas maknanya yaitu dari tujuan hidup setiap kita. Saya kagum kepada teman saya yang tetap penuh semangat meski gajinya sebagai BM senior yang semula 20 juta rupi- ah dipangkas menjadi 50%, kemudian kena potongan bon pinjam, pengeluaran untuk bensin dan tol, akhirnya tinggal 4 juta? Mereka yang bekerja di bidang otomotif dan property juga banyak yang menjadi korban pandemi. Sepi hampir tanpa pembeli. Banyak yang menjual mobilnya dan bergan- ti motor. Sebuah pertanyaan muncul di depan kita : bagaimana mereka bisa merasakan adanya ikigai atau ke- bahagiaan ala masyarakat Jepang ? Nah inilah yang perlu kita tahu. Sumber kebahagiaan sesungguhnya terletak pa- da hati dan kesadaran kita, bagaimana kita memutuskan tujuan hidup yang bahagia. Begitulah yang dikatakan IRUKAWA ELISA dalam bukun- ya tentang IKIGAI. Di sini kita dihadapkan tentang kinerja SDM yang sukses dan yang gagal. Bagaimana bisa sukses jika hatinya sehari-hari merasa tak bahagia ? Pasti tak me- miliki semangat dan kehilangan senyum tawanya. Menurut saya, bagaimana kita bisa penuh antusiasme jika kita selalu nengeluh tanpa rasa syukur tentang apa yang sudah diper- olehnya. Yaa...bagaimana jadinya, jika kita tidak mengubah sudut pandang dan cara berpikir kita supaya kita berpikir positif dan bisa memahami serta bisa menerima apa yang harus kita hadapi atau kita terima. Menurut teori tentang IKI- GAI, kita tak boleh hidup tanpa tujuan. Bahkan harus memi- liki tujuan yang jelas. Di sini kita dihadapkan pada pilihan, bahwa di mana saja kita bekerja atau apa saja bentuk dan macam kerja kita, maka yang pertama-tama hendaklah kita mensyukuri pekerjaan kita. Bagaimana dengan SDM yang mengerti dan memiliki IKIGAI atau kebahagiaan ? Kita lan- jutkan di edisi berikutnya ya. Edisi tentang IKIGAI & DUNIA KERJA. "Pada 2020, jumlah peser- ta yang mendaftar 2.500 dan diterima 300 ma- yang hasiswa yang menyele- saikan program. Tahun ini, kita tingkatkan dari 40.000 peserta yang mendaftar ter- pilih 3.000 mahasiswa," ka- ta Dirjen Dikti Kemendik- bud Prof Nizam, dalam pembukaan Bangkit 2021 di Jakarta, Senin (15/2). Dijelaskan Nizam, Pro- gram Bangkit merupakan program pembinaan talenta digital terampil. Program tersebut selaras dengan ke- Kepala Badan Pusat Sta- tistik (BPS) DIY Heru Margono menyampaikan, jumlah observasi gabah se- banyak 57 transaksi di DIY, terdiri dari Gabah Kering Giling (GKG) 26 observasi atau 45,61 persen, Gabah Kering Panen (GKP) 3 ob- servasi atau 5,26 persen dan Gabah Luar Kualitas DORONG PENGEMBANGAN KARIR BIDANG TEKNOLOGI 3.000 Mahasiswa Ikuti Program Bangkit 2021 rintisan yang berkembang pesat. Contohnya dari 10 JAKARTA (KR) - Sedikitnya 3.000 mahasiswa akan mengikuti Program Bangun Kualitas Manusia Indonesia (Bangkit) 2021. Progam ini untuk mendorong pengembangan karir mahasiswa Indonesia di bidang perusahaan dengan kate- teknologi. Bangkit 2021 digagas Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud bekerja sama dengan sejumlah mitra. gori Decacorn, sebanyak li- ma di antaranya berasal dari Indonesia. Oleh karena itu, perlu akselerasi agar lebih banyak lagi perusa- haan rintisan yang lahir di Indonesia. "Perusahaan rin- tisan yang lahir dari ino- vasi," katanya. 28 observasi atau 49,12 persen pada Januari 2021. Jumlah observasi harga gabah kualitas GKG dan GKP mencapai 29 observasi atau 50,87 persen dari ke- seluruhan jumlah observasi selama Januari 2021. "Transaksi penjualan ga- bah Luar kualitas sebanyak MAN 2 Bantul Kembangkan Madrasah Keterampilan Kepala Bidang Perdaga- Rp 24.700/kg yang melebihi Harga Eceran Tertinggi ngan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdaga- (HET) sebesar Rp 24.000/kg dan harga daging ayam ngan (Disperindag) DIY Yanto Apriyanto mengata- broiler naik dari Rp 33.700 kan, beberapa bapok pa- menjadi Rp 34.300/kg yang masih di ngan yang mengalami fluk- bawah harga tuasi harga yaitu daging acuan Rp 35.000/kg. ayam dan telur ayam serta cabai. Harga telur ayam ras naik dari Rp 23.300 menjadi BANTUL (KR)- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul mengembangkan ruang pembelajaran dan per- pustakaan terpadu yang akan dibangun dengan dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Di samping itu, juga membangun ruang khusus multimedia serta renovasi ruang guru, ruang TU dan aula madrasah. Rencana pengembangan yang tertuang dalam propos- al program tahun 2022 itu disampaikan Kepala MAN 2 Bantul Drs H Ulul Ajib MPd saat melakukan audiensi dengan Kakanwil Kemenag DIY Drs H Edhi Gunawan MPdI di ruang kerjanya, baru-baru ini. Ulul juga mela- porkan rencana pelebaran madrasah ke arah barat de- ngan mengajukan permohonan hibah tanah dan ba- ngunan bekas SD Sabdodadi dan SMK Perkebunan telah yang Pemerintah mendapat persetujuan Kalurahan Sabdodadi. bijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, yakni pada konsep kegiatan bela- jar mahasiswa. Dengan mengikuti program ini, da- pat diakui sebagai kegiatan belajar mahasiswa yang se- tara dengan 20 satuan kred- it semester. Menanggapi program tersebut, Kakanwil Kemenag DIY menyambut baik dan siap mendukung. Dukungan yang diberikan dalam bentuk mediasi antara pihak Pemkab Bantul, Kemenag dan kalurahan setempat. Edhi Gunawan berpesan agar madrasah terus meng- awal pengajuan proposal, sehingga dapat memonitor progres keberhasilannya. (No) Nizam mengatakan, saat ini masa depan sudah ada di depan mata, untuk itu perlu upaya membangun kompetensi mahasiswa yang cakap dalam bidang teknologi. "Saat ini, kita melihat terjadi disrupsi de- "Permintaan daging ayam dan telur ayam ras di DIY masih cukup tinggi Rerata Harga Gabah Petani DIY Naik YOGYA (KR) Harga produsen gabah di tingkat petani DIY rata-rata sebe- sar Rp 4.753,51 atau naik 2,17 persen dibanding de- ngan Desember 2020 Rp 4.652,66 dan di tingkat penggilingan naik 2,19 persen dari Rp 4.717,55 menjadi Rp 4.821,05/kg pa- da Januari 2021. Semen- tara itu, dijumpai 20 obser- vasi harga gabah kualitas GKG di bawah Harga Pem- belian Pemerintah (HPP) yang terjadi di wilayah Kabupaten Kulonprogo dan Sleman sepanjang Januari 2021. 28 observasi atau 49,12 persen terjadi di Kulon- progo sebanyak 7 observasi atau 12,28 persen, Bantul 20 observasi atau 35,09 persen dan Sleman 1 obser- vasi atau 1,75 persen," katanya di Yogyakarta, Senin (15/2). PERMINTAAN KONSUMEN BERTAMBAH Harga Daging dan Telur Ayam di DIY Terkerek YOGYA (KR) - Beberapa komoditas bahan pokok pangan seperti telur dan daging ayam serta cabai di DIY masih mengalami fluktuasi harga us- ai libur Imlek atau memasuki pekan ketiga Februari 2021. Fluktuasi har- ga tersebut dipicu kenaikan permintaan konsumen dan pengaruh musim penghujan yang menekan produksi bahan pangan holtikultura. 11 paska liburan Imlek ber- akhir. Sebab turunnya Ban- tuan Langsung Tunai (BLT) memicu kenaikan permin- taan konsumen pada Febru- ari 2021 ini," kata Yanto kepada KR di Yogyakarta, Senin (15/2). ARE R Heru menuturkan harga gabah tertinggi di tingkat petani senilai Rp 5.700/kg pada gabah Kualitas GKG dengan varietas Mentik Wa- ngi terjadi di Kecamatan Moyudan dan Seyegan Sle- man. Sebaliknya, harga gabah terendah di tingkat petani senilai Rp 4.200/kg pada Gabah Luar Kualitas dengan varietas IR 64, Ciherang dan Situbagendit terjadi di wilayah Kecama- tan Sewon dan Jetis Bantul. "Hasil observasi gabah berdasarkan varietas yang Yanto menuturkan, ke- naikan harga juga dialami komoditas cabai terutama KR-Fira Nurfiani Petani memulai tanam padi di areal persawahan Panjatan Kulonprogo. dihasilkan dan dijual petani di DIY pada Januari 2021 yaitu varietas IR 64 se- banyak 40,35 persen, Cihe- rang 36,84 persen dan vari- etas lainnya sebanyak 22,81 persen Hasil pemantauan ini diharapkan sebagai sis- tem peringatan dini bagi in- stansi pemerintah," tam- bahnya. ngan hadirnya teknologi yang berkembang pesat. Maka lulusan perguruan tinggi juga akan mengha- dapi tantangan yang tidak lagi sama saat lulus dari perguruan tinggi. Dunia dimasuki yang adalah dunia yang berbeda dengan hari ini. Untuk itu, perlu menyiapkan kompetensi yang sesuai,"jelas Nizam. Mantan Dekan Fakultas Teknik UGM itu menam- bahkan, kemampuan tek- nologi digital terbukti telah melahirkan perusahaan Rata-rata Kadar Air (KA) dan Kadar Hampa (KH) gabah kualitas GKG di DIY pada Januari 2021 sebesar 12,58 persen dan 6,49 persen, sedangkan gabah kualitas GKP memiliki ra- ta-rata KA dan KH masing- masing 14,57 persen dan 4,83 persen, dan gabah Luar kualitas memiliki ra- ta-rata KA dan KH masing- masing 22,04 persen dan 11,63 persen. (Ira) "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 10 PENATAAN UMKM DI KOTAGEDE Perlu Dukungan Regulasi cabai rawit hijau dan cabai rawit merah. Cabai rawit hijau mencapai Rp 63.700/ kg dan cabai rawit merah naik dari Rp 62.300 menca- pai Rp 78.000/kg. Sedang- kan cabai merah keriting naik dari Rp 48.700 menjadi Rp 51.700/kg dan cabai mer- ah besar Rp 50.300/kg di pasaran saat ini. Bahkan menurut kajian 10 banyak pihak, dari tahun ke depan penggu- naan kecerdasan buatan di Asia Tenggara akan ber- peluang menghasilkan nilai ekonomi baru sebesar 360 miliar dolar AS. Potensi tersebut dapat lahir dari para talenta digital di Tanah Air. (Ati) YOGYA (KR) - Kematren Kotagede Yogyakarta diminta lebih memperhatikan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan cara membuat regulasi yang memper- cepat pengembangan usaha mereka. Regulasi yang dimak- sud seperti mempermudah proses perizinan, regulasi pe- nyaluran bantuan untuk UMKM agar lebih tepat sasaran. Hal itu tertuang dalam kesimpulan hasil penelitian yang dilakukan tim dosen Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta yang berjudul 'Pengembangan Platform Promosi UMKM dalam Mendukung Kegiatan Kotagede Smart District'. Tim Dosen UAD itu terdiri Dr Sugiyarto Surono, Yudi Ari Adi dan Nursyiva Irdalinda. Menurut ketiganya, Kotagede salah satu kemantren yang memiliki UMKM cukup banyak dan bergerak di bi- dang kerajinan dan kuliner. Menurut data di kemantren Kotagede, jumlahnya mencapai 497. Dari jumlah itu, seba- gian besar memiliki usaha kurang dari Rp 250 juta. Hal ini menunjukkan, pelaku UMKM tidak hanya berasal dari menengah ke atas, namun juga menengah ke bawah. "Oleh karena itu pemerintah kecamatan atau kemantren Kotagede, harus fokus untuk membina, mengembangkan dan mempermudah UMKM yang ada di wilayahnya," tegas Dr Sugiyarto Surono, koordinator penelitian tersebut, Senin (15/2). (Obi) "Mahalnya harga cabai tersebut khususnya cabai rawit karena adanya musim penghujan dan memasuki masa tanam, namun demiki- an untuk persediaan masih cukup di DIY. Harga bawang merah naik dari Rp 25.700 menjadi Rp 26.000/ kg yang dibawah HET RP 32.000/kg serta bawang putih kating dari Rp 26.300 menjadi Rp 27.300/kg dan bawang putih sinco dari Rp 22.300 menjadi Rp 23.300/kg " tandasnya. Yanto menambahkan, harga bapok pangan lain- nya masih stabil hingga saat ini. Hal ini dialami ko- moditi beras, gula pasir, te- pung terigu, minyak goreng, daging sapi, bawang merah dan bawang putih. (Ira) ULN Indonesia Tumbuh 3,5 Persen JAKARTA (KR) - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir triwulan IV 2020 tercatat sebesar 417,5 miliar dolar AS, terdiri dari ULN sektor publik (Pemerintah dan Bank Sentral) sebesar 209,2 miliar dolar AS dan ULN sektor swasta (termasuk BUMN) sebesar 208,3 miliar dolar AS. Dengan perkembangan tersebut, ULN Indonesia pada akhir triwulan IV 2020 tumbuh 3,5 persen, menurun dibanding- kan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebe- sar 3,9 persen. "Perlambatan ULN tersebut terutama dise- babkan perlambatan pertumbuhan ULN swasta," kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono di Jakarta, Senin (15/2). Dikatakan, ULN pemerintah tumbuh meningkat diban- dingkan triwulan sebelumnya. Pada triwulan IV 2020, ULN pemerintah tercatat sebesar 206,4 miliar dolar AS atau tumbuh 3,3 persen lebih tinggi dibandingkan pertum- buhan triwulan III 2020 sebesar 1,6 persen. Perkembangan ini didukung oleh terjaganya kepercayaan investor sehing- ga mendorong masuknya aliran modal asing di pasar Surat Berharga Negara (SBN), di samping adanya penarikan se- bagian komitmen pinjaman luar negeri untuk mendukung penanganan pandemi Covid-19 dan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). "ULN pemerintah tetap dikelola secara hati-hati, kredi- bel, dan akuntabel untuk mendukung belanja prioritas, yang diantaranya mencakup sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial (23,9 persen dari total ULN pemerintah), sektor konstruksi (16,7 persen), sektor jasa pendidikan (16,7 persen), dan sektor administrasi pemerintah, perta- hanan, dan jaminan sosial wajib (11,9 persen), serta sektor jasa keuangan dan asuransi (11,1 persen)," jelas Erwin. Sementara ULN swasta tumbuh melambat dibanding- kan triwulan sebelumnya. Pertumbuhan ULN swasta pada akhir triwulan IV 2020 tercatat 3,8 persen, lebih rendah di- bandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelum- nya sebesar 6,2 persen. Perkembangan ini didorong oleh melambatnya pertumbuhan ULN perusahaan bukan lem- baga keuangan (PBLK) serta kontraksi pertumbuhan ULN lembaga keuangan (LK) yang lebih dalam. (Lmg)