Tipe: Koran
Tanggal: 1997-05-16
Halaman: 06
Konten
Jumat, 16 Mei 1997 EKONOMI & KEUANGAN Menhut: Belum Ada DR 1 Jakarta, (Analisa) Menteri Kehutanan Djamaludin Suryohadikusumo mengatakan belum mendengar adanya Dana Reboi- sasi (DR) yang digunakan untuk menunjang program mobil nasional (Mobnas). "Tidak ada 'tuh. Sampai se- karang saya belum dengar,' katanya kepada wartawan di Ja- karta Kamis(15/5), saat ditanya mengenai adanya isu peman- faatan bunga dana nonbudgeter untuk mengembangkan mob- nas. Ia menjelaskan, "Hingga saat ini belum ada DR untuk mob- nas." Namun ketika didesak bagaimana bila DR diminta untuk pengembangan mobnas, katanya, tergantung yang mem- punyai keputusan. "DR itu kan Keppres jadi tergantung yang mempunyai keputusan." Diberitakan ada sumber mengatakan, kredit untuk Timor akan dibiayai dengan bunga dari dana nonbudgeter (DR salah satu dana nonbudgeter) yang bertebaran di departemen. Pemerintah telah menyetujui 12 kontrak produksi bagi hasil (KPS) dalam eksplorasi minyak dan gas (migas) dengan total nilai lebih dari 634 juta dolar AS. Menteri Pertambangan dan Energi, I.B. Sudjana seusai acara penandatanganan kontrak di Jakarta, Kamis, mengatakan, 12 kontrak itu merupakan kontrak tahap awal yang ditandatangani pada tahun 1997. Kontrak yang baru ditanda- tangani itu terdiri dari delapan kontrak produksi bagi hasil dan empat kontrak bantuan teknik eksplorasi lepas pantai dan di darat di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Timor. Nilai kontrak senilai 634 juta dolar itu disetujui untuk eksplo- rasi dan pengembangan dalam kurun waktu 10 tahun pertama. Perusahaan eksplorasi mi- nyak Jepang, Jepang Peteroleum Exploration Co., Ltd akan mengoperasikan kegiatan eks- plorasi di lepas pantai Sabo blok, bagian Selatan Timor, semen- tara Pertamina akan menangani Rabe blok yang juga di bagian Selatan laut Timor. "Pergantian pejabat itu hal Pemerintah Setujui 12 Kontrak Produksi Migas Jakarta, (Analisa) saran-saran para investor yang kemudian dituangkan dalam paket-paket insentif dan penye- derhanaan tatacara dan peri- zinan," katanya. Perusahaan Apache Korinci Baru akan mengoperasikan blok Korinci Baru di Riau, Binatek Reka Natuna dan GFB Re- sources Ltd akan bekerja di lapangan eksplorasi di Madura Utara. Wirabuana Petrolindo Ltd da Cue Tanjung Jabung Pty. Ltd akan menangani eksplorasi lepas pantai dan darat di Tanjung Jabung, Jambi, sementara Total Sembawang dan Pertamina akan bekerja di Sembawang I di Kalimantan Timur. Total Saliki dan Pertamina juga akan mengerjakan eksplo- rasi lepas pantai di daerah Kalimantan Timur. Sudjana merasa optimis bahwa pada bulan-bulan men- datang akan lebih banyak kon- trak kerja yang akan ditanda- tangani. MINAT INVESTASI I.B. Sudjana dalam sam- butannya mengatakan, dengan ditandatangani sejumlah kon- trak perminyakan itu, menunjukkan bahwa minat perusahaan minyak untuk beru- saha di Indonesia masih cukup besar. Dikatakan, minat para inves- tor yang masih besar itu dapat menepis suara-suara dan pem- beritaan tentang berkurangnya Jongkong IR I Jongkong IR II Sawah Halus I Sawah Halus II Sawah Lokal I Sawah Lokal II Pulut Putih I Pulut Putih II TEPUNG TERIGU TENANG Segitiga per zak (25 kg) Cakra Kembar (Panah) per zak (25 kg) GULA PASIR BERTAHAN PTP Thailand (Impor) MINYAK KELAPA TETAP Minyak Kelapa MINYAK PABRIK (SAWIT) TURUN Minyak pabrik (sawit) MINYAK GORENG TETAP Cap Salam 15 kg/kaleng Cap Kereta Api 15 kg/kaleng Cap 123 15 kg/kaleng KOPI BIJI NAIK Arabica (biasa) Robusta (biasa) JAGUNG TETAP Jagung biji Jagung gilingan Medan, (Analisa) Harga bahan pangan dan komoditi lainnya di Medan, Kamis, 15 Mei 1997 tercatat sebagai berikut (dalam rupiah per kg): BERAS TETAP Ramus I Ramus II Jagung tepung GULA AREN TENANG Gula aren SEMEN TETAP Padang I per zak (40 kg) Andalas I per zak (40 kg) KAWAT TENANG KEMASAN Kawat duri 10 kg Kawat beton per kg SENG PLASTIK TETAP Seng plastik per lembar ASBES SENG TENANG UKURAN 4 mm x 3,5 x 6 4 mm x 3,5 x 7 4 untuk Mobnas DR merupakan salah satu dana nonbudgeter yang cukup piah-- yang fungsi sebenarnya besar--mencapai trilyunan ru- untuk pembangunan kehutanan. Namun dalam perjalanan- nya, kerap kali DR diman- faatkan di luar proyek kehutanan dengan jumlah yang sangat besar. Contohnya adalah proyek pembuatan prototip pesawat N- 250 oleh IPTN. mm x 3,5 x 8 SENG BERTAHAN UKURAN 020 x 914 x 1829 020 x 914 x 2134 020 x 914 x 2438 020 x 762 x 1829 HARGA PASAR 020 x 762 x 2134 020 x 762 x 2438 PAKU TURUN UKURAN 1 inci 1,5 inci 2,5 inci PLYWOOD TETAP UKURAN 3 mm 4 mm 6 mm 9 mm 12 mm Dana nonbudgeter tersebut akan disimpan di 15 bank (lima bank pemerintah dan 10 bank swasta) dan hasil bunganya akan digunakan untuk membiayai pembangunan pabrik Timor di Cikampek, Jawa Barat, sebut tabloid ekonomi di Jakarta. Bunga pinjaman itu disebutkan nol (0) persen. Menko Ekku Wasbang Saleh Afiff sebelumnya menolak tudingan bahwa sebagian dana yang disalurkan ke PT Timor merupakan pos dana nonbud- geter. 15 mm 18 mm "Semua dana itu diharapkan berasal dari perbankan dengan menggunakan tingkat bunga pasar. Tidak ada alasan mene- rapkan tingkat bunganol persen karena produksi mobil nasional toh juga bisnis," katanya. kepercayaan investor terhadap Indonesia. "Memang harus kita akui bahwa masih ada kekurangan yang perlu terus menerus disem- purnakan, namun tidak berarti bahwa Indonesia tidak menarik untuk investasi," katanya. Menurut dia, minat dan kepercayaan para investor yang masih besar untuk kegiatan perminyakan tidak terlepas dari upaya-upaya pemerintah untuk menciptakan iklim usaha yang menarik selama ini. "Pemerintah selama ini telah berlaku sangat akomodatif, mendengarkan dan menampung Jakarta, (Analisa) Direktur Bina Produksi Dit- jen Perikanan Deptan S. Muran- to mengatakan pihaknya yakin akan muncul kebangkitan tam- bak udang yang bisa ber- produksi secara berkelanjutan tanpa harus merusak lingkungan termasuk hutan bakau. "Kita juga sudah bisa meng- atasi persoalan-persoalan yang menyangkut gangguan penyakit pada budidaya udang windu di tambak," ujar Muranto di Ja- karta, Kamis. 160 W. TO Sebelumnya diberitakan, AS mengancam akan melakukan embargo terhadap udang budi- daya dari Indonesia karena diduga keras telah merusak lingkungan, terutama hutan bakau. Ia menjelaskan pihaknya akan mengembangkan tambak udang yang ramah lingkungan. Di Jawa, tambak-tambak udang akan ditanami kembali dengan hutan bakau yang akan bekerja sama dengan Dephut. Namun Muranto tidak meng- etahui luas penghutan bakauan kembali tersebut. Mengenai berkembangnya wabah penyakit udang windu, ia mengatakan, mewabahnya penyakit udang windu yang ganas disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain adalah perso- alan mutu air yang sangat jelek. Untuk budidaya udang dibu- tuhkan air dari laut dan air tawar dari sungai. Tapi tata ruang dan pengelolaan perairan yang kurang baik membuat air laut dan sungai tercemar, baik oleh limbah industri, rumah tangga maupun pertanian. (bt/ht) GROSIR 1.200,- 1.190,- 1.030,- 1.020,- 1.080,- 1.070,- 1.010,- 1.000,- 1.360,- 1.260,- 21.800,- 22.400,- 1.380,- 1.380,- 1.650,- 1410 29.750,- 29.250,- 29.750,- 9.750 3,150,- 380,- 480,- 550,- 2.300,- ECERAN 1.230,- 1.220,- 1.060,- 1.050,- 1:110,- 1.100,- 1,040,- 1.030,- 1.390,- 1.290,- Akan Bangkit Tambak Udang tanpa Rusak Lingkungan 22.000,- 22.600,- 1.550,- 1.550,- 1.900,- 1.600,- 30.250,- 29.750,- 30.250,- 480,- 580,- 650,- 2,600,- 7.400,- 7.400,- Rp/Coll 13.250,- 1.150,- 2.500,- Rp/Lembar 5.700,- 6.650,- 7.600,- Rp/Lembar 6.360,- 7.420,- 8.480,- 5.300,- 6.160,- 7.040,- Rp/Kotak 38.750,- 28.750,- 26.750,- Proyek ini memanfaatkan bunga DR Rp400 miliar lebih. Akan tetapi, pinjaman tanpa bunga itu akhirnya dijadikan Rp/Lembar 8.500,- 10.900,- 15.250,- 25.000,- 31.000,- 38.500,- 41.000,- Jakarta, (Analisa) Menteri Pertambangan dan Energi (Mentamben) I. B. Su- djana mengatakan, penggantian Umar Said oleh Darmoko Sla- met sebagai Sekjen Deptamben tidak ada kaitannya dengan masalah Busang. Sudjana juga mengatakan, pemerintah Indonesia akan tetap memberikan jaminan kelan- caran pelaksanaan investari sektor perminyakan. Penggantian Sekjen tak Berkaitan dengan Kasus Busang Karena itu, katanya, peme- rintah telah bertekad untuk selalu menjaga kondisi stabilitas politik dan ekonomi serta keamanan yang terkendali, dinamis dan mantap dalam upaya mendukung kegiatan usaha perminyakan. (Ant) Akibatnya,udang budidaya sulit berkembang bahkan seba- liknya mudah terserang penyakit ganas. Sebagai jalan keluar dari permasalahan penyakit ganas ini Ditjen Perikanan telah mene- tapkan tujuh masalah pokok yang harus dijalankan. "Dengan pelaksanaan ketu- juh 'point' itu kita berharap nilai ekspor udang windu kita yang sekarang dua miliar dolar naik menjadi tujuh miliar dolar AS pada Repelita VII," paparnya. Dengan pelaksanaan ketujuh poin pokok itu ditargetkan pada Repelita VII ada tambahan luas tambak intensif (intensifikasi) 175 ribu hektar dan eksten- sifikasi 75 ribu hektar. Saat ini luas total tambak di Indonesia 320 ribu hektar. Tapi menurut Muranto baru 10 - 15 persen saja yang dikelola secara inten- sif. Pada Repelita VII itu diper- kirakan produksi udang windu Indonesia mencapai hampir satu juta ton. Itu berarti naik berlipat ganda dibanding produksi udang saat ini yang baru sekitar 150 ribu ton. LANGKAH Ketujuh poin pokok yang harus dijalankan itu antara lain, pertama irigasinya harus baik. Melalui bantuan Bank Dunia dan ADB, kata Muranto, Ditjen Perikanan telah dan akan meng- embangkan perbaikan jaringan irigasi ke sentra pertambakan. Kedua, Ditjen Perikanan penyertaan modal pemerintah (PMP). Kemudian, bunga DR kem- bali dimanfaatkan proyek non- kehutanan lain, yakni pembu- kaan lahan gambut satu juta hektare Rp.500 milyar. Bahkan, yang terbaru pada akhir 1997, DR kembali diku- curkan dari rekening Menhut untuk pembangunan pabrik pulp. Singapura Hong Kong Jerman Belanda Inggris Australia Malaysia AS Jepang Namun, kali ini pinjaman yang diberikan dikenai bunga komersial yang berlaku di pasar. (Ant) 1808 yang biasa, itu sudah mekanisme rutin di dalam manajemen ke- lembagaan," katanya menjawab wartawan seusai menyaksikan penandatanganan Kontrak Pro- duction Sharing (KPS) antara Pertamina dengan 12 kontraktor nasional dan asing di Jakarta Kamis. Menurut dia, pelantikan pejabat baru itu akan dilakukan Senin (19/5), sedangkan surat keputusannya telah dikeluarkan tiga hari lalu. Ia mengatakan, Darmoko Slamet saat ini Direktur Utama PT Aneka Tambang. Penggantian pejabat eselon I tersebut merupakan yang kedua kali, setelah penggantian Dirjen Pertambangan Umum dan Dir- jen Listrik dan Pengembangan Energi awal April lalu. Penggantian sejumlah peja- bat eselon I itu disebut-sebut berkaitan dengan kasus Busang, namun, mereka yang terlibat dalam proses itu dikabarkan membantahnya. (Ant) akan melakukan pemantauan di tempat-tempata pembenihan udang. Sebab seringkali ditemu- kan benih yang dipakai untuk budidaya udang windu memang rendah mutunya. Di samping itu juga dijumpai adanya tempat pembenihan yang memakai induk yang sebetulnya tak layak untuk dipijahkan. Ketiga, pakan yang digu- nakan harus baik. Ditjen Perikanan dalam hal ini telah menetapkan standar baku mutu pakan. Pakan udang yang sudah diluar masa peredaran (kadalu- warsa) dilarang keras. Kempat,pembuatan tambak udang harus betul-betul baik dan sesuai dengan kebutuhan bagi udang yang dibudidayakan. Saluran pemasukan air dan pengeluaran air harus dibuat tersendiri, tidak boleh disatukan. Kelima, menjamin keaman- an keberlanjutan usaha tani tambak udang. Pemerintah tambak yang ada dijamin dengan berusaha melindunginya agar Rencana Umum Tata Ruang Daerah (RUTRD). Dalam RUTR itu ditetapkan adanya jalur hijau, yakni hutan bakau sepanjang 500 meter. Untuk daerah pantai seperti di pulau Jawa yang terlanjur hutan bakaunya gundul Ditjen Peri- kanan bekerja sama dengan Pemda melakukan reboisasi. Langkah tersebut dikuatkan, dengan Keppres No. 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Ka- wasan Lindung yang menetap- kan adanya jalur hijau pantai. (Ant) Medan, (Analisa) Nilai mata uang asing terhadap Rupiah, Kamis, 15 Mei 1997 tercatat sebagai berikut: Uang Tunai Valuta Asing Draft Bebas Beli: Jual: Rabu: Rabu: 1.678,74-1.691.00 1.700,00-1.721,89 1.702.35 1.695,65 294,00 310,00 316,00 328,43 315,40 314,50 1.411,03-1421,54 1.451,73-1461,27 1.442,80 1.435.20 1.256,19-1.264,92 1.295,83-1.301,33 1.282,95 1.276,55 3.985,58-3.998,40 4.069.68-4.091,12 4.017,55 3.976.95 1.867,36-1.887,00 1.904,61-1.940,22 1.896,25 1.895,15 947.16- 957,00 970,00 982,10 969,35 965,30 2.412,50-2.430,00 2.439,00-2.459,00 2.438,25 2.432,50 20.10- 20,42 21,05 21,65 21,05 20,51 (ht) Sumber: Bank Panin, Bank Bira, Bank Tiara, Bank Danamon Harga Karet di Singapura Singapura, (Analisa) Harga karet di bursa Singapura, Kamis, 15 Mei 1997 tercatat sebagai berikut: NOON RSS-2 (Jun) RSS-3 M RSS-4 RSS-5 No. 1 ADS CLOSING RSS-2 (Jun) RSS-3 RSS-4 RSS-5 No. 1 ADS Beli/Jual RSS-1 (CLOSING) 161,00/162,00 Jun '97 160,00/161,00 Jul 97 155.75/156.75 Agust '97 152,00/153,00 Sept '97 181,00/183,00 Okt-Des '971 Beli/Jual 161,00/162,00 TSR-20 (Jun) 160,00/161,00 TSR-50 155,75/156.75 152,00/153,00 181,00/183,00 (Ant/RM/ht) 161,25 163,25 165,00 166,25 167.75 1988 Derechon Reservadon 1FD/UPI and 153,50/155,50 151,50/153,50 Halaman 6 ANALISA Aksi Jual Landa BEJ, Indeks Anjlok Dolar Menguat terhadap Yen setelah Penjualan Jakarta, (Analisa) Luas Lembaga-lembaga Jepang Indeks harga saham ga- bungan (IHSG) dan Indeks LQ45 (45 saham pilihan) Bursa Efek Jakarta (BEJ) Kamis mengalami koreksi tajam akibat tekanan jual yang melanda sebagian besar saham. IHSG ditutup pada posisi 656,986 atau anjlok sekitar dua persen (13,300 point) dibanding posisi sebelumnya, yakni 670,286, sedangkan Indeks LQ45--yang terdiri atas 45 saham pilihan--turun sekitar 2,4 persen (3,271 point) dari 138,334 menjadi 135,063 dengan volume transaksi sekitar 258 juta lembar, demikian AFEC Research. Pada sesi pagi IHSG bahkan anjlok 14,200 point (2,12 persen) menjadi 656,086 dan Indeks LQ45 anjlok 3,610 point (2,61 persen) menjadi 134,724. Penurunan indeks sebesar itu bukan yang terbesar karena pada 13 Maret lalu IHSG anjlok sebesar 16,42 point atau 2,46 persen dan Indeks LQ45 pada saat itu sempat turun 3,69 point atau 2,66 persen menjadi 138,83. Menurut para pengamat, tekanan jual yang melanda BEJ selain akibat aksi ambil untung (profit taking) pada beberapa saham, juga karena tekanan psikologis dari memburuknya bursa regional dan terutama dari anjloknya nilai mata uang Thai- land, Bath, terhadap dolar. Kurs mata uang Baht Thai- land Rabu jatuh akibat masalah ekonomi yang dihadapi negara Gajah Putih itu yang kemudian berusaha diselamatkan bank- bank sentral di Asia Tenggara. Jakarta, (Analisa) Salah satu bank devisa terbesar di Taiwan, China Trust Bank (CTB) telah memperoleh izin dari Departemen Keuangan untuk beroperasi di Indonesia melalui usaha patungan dengan Bank Tamara dengan nama Bank Chinatrust Tamara (BCT). "Dengan modal awal Rp. 150 milyar (66 juta dolar AS), kami akan mulai melayani nasabah di wilayah Jakarta dan sekitarnya mulai hari Senin (19/5)", kata Dirut Grup Tamara, Pek Tek Beng ketika dimintai konfirmasi di Jakarta, Kamis. Dengan komposisi saham 85 persen CTB dan 15 persen BT, BCT dalam waktu dekat akan membuka cabang antara lain di Surabaya dan Bandung, teruta- ma untuk melayani jasa per- bankan bagi pengusaha Taiwan. Jakarta, Surabaya dan Ban- dung diprioritaskan, karena di ketiga daerah itu dikenal seba- gai" kantung" industri tempat berkumpul investor dari Taiwan, katanya. daarin PRESIDEN Soeharto telah me mutuskan bahwa pemerintah In- donesia tetap melaksanakan pro- gram Mobil Nasional (Mobnas) walaupun Jepang telah menga dukan masalah itu kepada Panel Organisasi Perdagangan Dunia (Analisa, 22/4/97). Dan untuk mendukung keputusan Presiden Soeharto tersebut, Menteri Perin- dustrian dan Perdagangan Tunky Ariwibowo menegaskan, bahwa pemerintah akan mengerahkan semua kekuatan yang ada dalam negeri untuk mempercepat pe ngembangan industri Mobnas ter sebut, termasuk industri kom- ponen pendukungnya. Chinatrust Bank Taiwan Buka Cabang di Indonesia Keputusan Presiden Soeharto tersebut adalah sangat tepat, sebab tidak ada alasan yang kuat sebenarnya bagi Jepang untuk me ngadukan program Mobnas In- donesia ke WTO. Mengapa ? Karena sesungguhnya Jepang tidak dirugikan dengan kehadiran industri Mobnas Indonesia, hanya saja Jepang merasa Indonesia berlaku diskriminatif, mengapa KIA motors dari Korea Selatan yang diajak bermitra dan bukan- nya salah satu indutri mobil mereka. Dan sesungguhnya kalau hanya tuduhan perlakuan diskri minatif, secara bilateral persoalan tersebut dapat diselesaikan bila Kurs Konversi Medan, (Analisa) Kurs konversi Bank Indonesia yang berlaku Kamis, 15 Mei 1997 tercatat sebagai berikut: Beli (Rp) Jual (Rp) 201,51 206,89 1.869,80 1.926,03 68,82 70,58 1.676,29 1.717.16 1.738,44 1.780,36 1.669,44 1.712,39 1.415.98 1.450.45 373,58 383,04 420,29 430,87 3.931.19 4.032.18 311,16 318,79 143,88 147,65 2.012,53 2.095,30 954,43 978,08 1.258,88 1.290,71 344,11 352,82 1.665,67 1.729,89 91,33 93,55 1.717.13 1.729,89 315,07 323,08 1.675,47 1.717,62 92,24 94,67 2.410,00 2,458,00 (ht) ASch AS BFrc BrnS Can$ Chf DM Dkr FFro Pndstg HK$ SERUPA TAPI TAK SAMA Lit 100 Yen 100 Mal$ Ngld Nkr NZS Peso PGK Skr Sin$ Baht US$ Omany K 1988 Derechos Reservados IFD/UPI Jatuhnya Baht mungkin tidak berpengaruh langsung ke lantai BEJ, namun mempengaruhi minat beli investor, karena bagi investor asing, kejatuhan Bath akan berpengaruh ke negara dalam wilayah regional yang sama, kata para pengamat. "Secara pasti penyebab anjloknya indeks BEJ masih teka-teki. Tapi yang pasti saya menduga ini akibat tekanan psikologis baik eksternal mau-- pun internal. Kondisi politik dalam negeri sendiri nampaknya kembali diawasi investor. Pa- ling tidak mereka menahan diri," kata seorang pengamat. De Rosa "Karena itu investor asing berupaya melepaskan sahamnya yang diikuti investor domestik, meski secara fundamental atau teknikal, banyak saham di lantai bursa yang bagus performanya," katanya. Saham yang memberi kon- tribusi anjloknya indeks BEJ, antara lain Telkom yang jatuh Rp. 100 menjadi Rp.3.675, Indosat turun Rp.275 menjadi Rp.6.925, Bank BNI turun Rp.50 menjadi Rp.1.475, H.M. Sampoerna turun Rp.200 men- jadi Rp9.950, BII turun Rp.125 menjadi Rp.1.750, BDNI turun Rp. 125 menjadi Rp.2.350, dan Gudang Garam turun Rp.475 menjadi Rp.9.775. Secara sektoral, penurunan indeks terbesar terjadi pada sektor keuangan, disusul sektor infrastruktur, properti, dan perdagangan, sedangkan per- tambangan satu-satunya sektor yang tidak mengalami penu- runan karena stabilnya harga saham Tambang Timah. (Ant) Sementara itu sumber mone- ter yang dekat dengan kalangan perbankan Taiwan yang tidak mau menyebutkan jatidirinya menyatakan, dua bank Taiwan yang lain yaitu Bank Dagang China dan Bank Hua Sing pun telah mengutus bankirnya ke Indonesia guna menjajaki ke- mungkinan beroperasi di Indo- nesia. Pada periode 1967 sampai akhir 1996, hubungan dagang Indonesia-Taiwan menduduki urutan ke tujuh di dunia. Jumlah investasi Taiwan di Indonesia mencapai lebih dari 9,3 milyar dolar AS. Pada 1991 saja, jumlah investasi Taiwan tercatat 1,06 milyar dolar AS, melampaui jumlah investasi Jepang dan Hong Kong, sehingga Taiwan menjadi investor terbesar di In- donesia. Sekitar 95 persen investor Taiwan di Indonesia merupakan pengusaha menengah ke bawah dan sangat tergantung pada kredit perbankan. (Ant) Jepang mempunyai niat baik un- tuk itu. KEPENTINGAN JEPANG Sebenarnya Jepang sudah ba nyak menikmati keuntungan selama ini di bidang pemasaran otomctif di Indonesia. Bahkan segmen pasar otomotif Indonesia, ibarat berada di bawah cengkera man kendali industri Jepang. Ken- dali itu tidak hanya sebatas pasar, tetapi juga disain dan pengem bangan teknologinya. Kondisi ini bisa tercipta karena Jepang merasa kebijakan otomotif In- donesia yang sejak 20 tahun terakhir memang tidak mengarah kan kepada mereka untuk men- jadi industri. Akibatnya sejak tahun 1980-an, kebijakan industri otomotif Indonesia yang umum nya didominasi produsen Jepang hanya berorientasi pasar, tanpa ada sedikit pun soal komitmen konkrit bagi sang prinsipal untuk membangun industri otomotif na- sional. Dan keuntungan lain yang diperoleh Jepang selama ini, In- donesia tidak pernah mengham- bat produk otomotif Jepang, bahkan diberi berbagai kemudah an, seperti dalam hal pengenaan tarif dan pajak pajak tambahan lainnya. Mobil Jepang yang masuk atau yang akan dipasar kan di Amerika Serikat dan Eropa, dikenakan bea masuk yang tinggi hingga di atas 70%, sedang kan di Indonesia hanya dikenakan Perkembangan Terakhir Harga Komoditi (Kamis, 15 Mei 1997) Kopi Arabica Juli 1997 Robusta (posisi ke-2) Minyak Sawit Mei 97 (settled) Jun 97 (settled) Timah KL (close) (RM/ht) € 248,75 Ab US $ 1940 ton M$ 1291 Mon M$ 1261 ton US$ 5,67 /kg New York, Kamis Dolar dibuka dengan posisi lebih rendah dalam perdagan- gan AS, tapi naik dari nilainya yang rendah di luar negeri ter- hadap yen Kamis, setelah kem- bali dipengaruhi oleh penjualan luas lembaga-lembaga Jepang. Harga Penutupan Emas London, (Analisa) Harga penutupan emas di pasaran luar negeri hari Kamis, 15 Mel 1997, tercatat sebagai berikut (dalam US$ per ounce): London Zurich 347.20 348,90** 348,10 Hồng Kong New York (siang) : 347,40 ** =menjelang penutupan MEDAN Sementara harga emas di pasaran Medan, tercatat sebagai berikut: EMAS MURNI (LM) 99,99 %/gram: Bell / Jual Kamis (pagi): Rp 27.375/27.525,- Kamis (sore): Rp 27.375/27.525,- Rabu (sore) Rp 27.300/27.450,- EMAS LOKAL 97,00%/gram: Kamis (pagi) :Rp 26.450/26.700,- Kamis (sore) :Rp 26.450/26.700,- Rabu (sore) Rp 26.375/26.625,- (RM/APEPI/bt/ht) Dalam transaksi-transaksi Eropa, kekuatiran baru menge- nai suku bunga Jepang yang le- bih tinggi mendorong dolar ke tingkat terendah selama 4,5 bu- lan, yakni 114,70 yen, suatu ting- kat yang menarik orang untuk membeli dolar. Berita-berita mengenai ke- naikan 0,1 persen dalam harga konsumen AS April dan kenai- kan 0,3 peren komponen inti, membantu kenaikan dolar pada perdagangan awal. Yang turut menunjang dolar adalah penurunan mengejutkan dalam klaim angka penganggu- ran awal, yakni 319.000 pada pekan yang berakhir pada tang- gal 10 Mei dari 350.000 sebel- umnya. Para ekonom meramal- kan angka itu mencapai 340.000. Dolar dibuka 115,40/50 yen, hampir dua yen di bawah penu- tupan kemarin yang hanya 117,30/40, tapi naik untuk wak- tu singkat di atas 116 menyusul laporan-laporan ekonomi pada pagi hari. Di luar negeri, dolar diper- dagangkan lebih rendah pada 1,6905/110 mark, tapi menjadi 1,6945/55 ketika mendekati pe- nutupan Rabu. Di London, dolar AS, yang turun sampai lebih dua yen se- malam, kembali ditekan pada perdagangan pagi ini di Eropa ketika komentar-komentar se- orang politisi Jepang terkemu- ka mencetuskan spekulasi baru mengenai tingkat suku bunga Jepang yang lebih tinggi. Kejatuhan dolar terhadap yen yang berkaitan dengan komen- tar tersebut juga menyeret dolar turun terhadap mark, dan ken- dati situasi pasar segera memu- lih dari kejutan ini, para peda- gang mengatakan bahwa dolar AS nampaknya jauh dari sehat. Ketika kurs dolar/yen jatuh akibat berita burung mengenai suku bunga, ini mencetuskan penghentian kegiatan di selu- ruh pasar, yang juga melibatkan kurs tukar dolar/mark," kata se- orang pedagang di sebuah bank di London. Koiji Kato, sekretaris jende- ral Partai Demokrat Liberal Je- pang yang berkuasa, dikutip kantor berita Jiji Press menga- takan, Jepang mungkin meng- hadapi tekanan untuk mengu- bah tingkat suku bunganya yang rendah sekarang ini karena ada- nya kemajuan pada deregulasi pasar uang. Kata-kata Kato mendorong nilai tukar dolar/yen turun men- jadi 114,70, yang terendah se- jak 26 Desember tahun lalu. BARE Mobnas dan Interdependensi Ekonomi Indonesia dengan Jepang Oleh Mangasi Butar-butar, SE tarif bea masuk sekitar 40%. Kondisi ini makin sulit untuk diatasi, karena tidak ada satupun kontrak atau izin pengembangan merek yang masuk ke Indonesia, diberi klausul yang mewajibkan prinsipal melakukan pengem bangan teknologi basic otomotif yang sesungguhnya. Kecuali soal kebijakan yang intinya memaksa untuk membuat komponen lokal, tanpa ada kewajiban melakukan alih teknologi. Dalam arti, bukan memaksa "akarnya ikut dicabut, tetapi hanya sebatas ranting, daun dan dahannya saja". Akibatnya kebijakan otomotif Jepang masa itu, terus berkem- bang tanpa ada proses pengem bangan teknologi. Kalau pun ada, itu hanya sebatas pembangunan industri komponen yang jumlah nya tidak seberapa. Ketigaktegasan sikap inilah yang dianggap Jepang, sebagai kebi jakan yang tidak mengharuskan melakukan alih teknologi dan hak pasar kepada Agen Tunggal Peme gang Merek (ATPM) di Indonesia. Dalam arti, memberikan hak un- tuk melakukan ekspor sendiri walaupun masih berstatus sebagai ATPM. Dampaknya, proses indus trialisasi di sektor otomotif ber- jalan lamban. Industri otomotif nasional, tak lebih hanyalah pabrik mobil yang intinya melakukan kegiatan perakitan, dengan beban impor yang tinggi dan struktur industri yang kero pos. Ketika program Mobnas dilun curkan dan bermitra dengan KIA Motor dari Korea Selatan, Jepang merasa terusik dan kegerahan. Mereka beranggapan bahwa de ngan hadirnya program Mobnas Indonesia tersebut, pangsa pasar otomotif mereka berkurang, dan kalaupun Indonesia melakukan program Mobnas mengapa tidak bermitra dengan mereka. Lagi pula walaupun program Mobnas Indonesia dilakukan, belum ten- tu pangsa pasar otomotif Jepang anjlok di Inonesia, karena per timbangan konsumen untuk me lakukan pembelian toh bukan hanya faktor harga, tetapi juga mutu, disain, selera dan faktor lainnya. Kondisi ini memulih menjadi 115,63/68 menjelang pukul 10.35 GMT (17.35 WIB, tapi masih jauh di bawah tingkat Ra- bu kemarin di Eropa, yakni 117,95/05. Dalam berhadapan dengan- dunia luar, Jepang juga ingin memantapkan posisi-posisi in- teraksi ekonomi internasionalnya, khususnya menghadapi kian me ningkatnya gempuran politik dagang Amerika Serikat dan Uni Eropa. Salah satu andalan Jepang, karena posisinya yang middle power dalam konteks kekuatan politik internasional, adalah mencari pegangan keten- tuan legalitas internasional. Berkaitan dengan sengketa di WTO, misalnya sudah cukup. Kus tukar dolar/mark berta- han 1,6894/99 terhadap 1,6969/ 79. Mark/yen mencapai tingkat 68,35, turun dari 69,45/48 ke- marin. Di Singapura, baht Thailand dikutip 25,790-25,840 terhadap dolar pukul 04.15 (21.115WIB) dibanding 25,910/25,940 sebe- lumnya dan 26,330-26/430 Ra- bu sore. Bank of Thailand (BOT) menetapkan kurs tengah 25,81. Di Jakarta, rupiah menda- pat tekanan setelah penjualan semalam, sehubungan dengan desas-desus mengenai kerusu- kan kampanye. Rupiah terhadap dolar adalah 22.438,50/39/39,50 pukul 05.15 GMT (21.15 WIB) setelah me- nemukan dukungan pada ting- kat 2.439, dibanding dengan har- ga pembukaan 2.433/44,0. Peru- bahan ini secara luas mening- katkan pembelian asing, kata para pedagang. Rupiah turun menjadi 2.445 di London semalam karena de- sas-desus itu, tapi kemudian me- mulih menjadi 2.435. Bangkok, (Analisa) Menteri Keuangan Thailand Amnuay Viravan Selasa memu- tuskan untuk mempercepat kunjungannya di Jepang dalam rangka pertemuan tahunan Bank Pembangunan Asia (ADB) dan kembali ke Bangkok untuk mengatasi krisis mata uang baht. Desas-desus yang beredar menyatakan Amnuay akan kehi- langan pekerjaannya sebagai Menkeu dan Deputi Perdana Menteri yang bertanggungja- wab pada masalah kebijakan ekonomi makro Thailand yang terguncang, saat nilai mata uang baht di Bursa Saham Thailand (SET) turun 4,8 persen. Namun, Sekretaris Pribadi Amnuay, Sornchai Montriwat, mengatakan ia dapat engon- firmasi bahwa Amnuay tidak akan berhenti dari jabatannya sekarang. "Desas-desus bahwa 9001-5001 Rupiah stabil terhadap dolar dalam perdagangan pagi hari. Spot rupiah tenang pada po- sisi 2.438,5/39,5 pukul 04.00 GMT (11.00 WIB) setelah men- dapat dukungan pada tingkat 2.440. Matauang ini dibuka 2.433,0/34,0. Besok atau hari ini rupiah berada masing-masing pada posisi 2.437,0/38,0 dan 2.436,5/ 38,0. "Harga emas cenderung tid- ak menentu dan saya kira akan bertahan pada posisi 345 dolar dan 350 dolar," kata seorang pedagang. HARGA EMAS Di London, harga emas tu- (Ant/RM/KNI/AP) Menkeu Thailand Pulang Sehubungan Krisis Baht banyak kasus di mana Jepang ter libat. Karena Jepang menganggap penyelesaian sengketa dagang melalui jalur hukum internasional merupakan hal yang wajar dan tidak terlalu ditakuti, termasuk persoalan menang atau kalah. Sebagai catatan kasus pertama WTO yang sudah mempunyai ke putusan hukum ialah "kasus Shochu" (alkohol) di mana Jepang kalah dan Jepang telah mencabut peraturan nasionalnya demi mematuhi keputusan WTO. Catatan ini menunjukkan bahwa utusan konsistensi dengan WTO ini bagi Jepang bukan masalah sepele, melainkan sangat prinsip. Dalam alur pikir ini, dalam kasus Mobnas pun, ada suatu indikasi yang patut dipercaya bahwa bukan Indonesia atau Mobnas- nya yang menjadi sasaran utama tembakan, namun kemungkinan persebaran perilaku "inkonstitu- sional" dalam bentuk pelang- garan WTO. KEPENTINGAN INDONESIA Sikap Jepang yang tidak acuh terhadap industri otomotif In- donesia walaupun tidak ada keharusan supaya Jepang bersedia melakukan industrialisasi, mem- buat pemerintah berusaha meng arahkan program Mobnas ke nega ra lain. Dan kebetulan yang mau diajak bermitra sesuai dengan ke inginan kita adalah KIA Motor dari Korea Selatan. Kalau pun Jepang tidak bersedia melakukan industrialisasi otomotif di In- donesia, sebaiknya Jepang me mahami keinginan Indonesia membuat industri otomotif sen- diri, di mana bagi kita industri Mobnas ini sebagai awal keman- dirian industri otomotif In donesia. Banyak orang mengkhawatir kan bahwa dengan program Mob- nas Indonesia bisa mempenga ruhi sikap Jepang untuk mem per- timbangkan ulang investasinya di Indonesia, dan bantuan lainnya. Menurut Menkeu Mar'ie Muham- mad, posisi pinjaman luar negeri per Nopember 1996 mencapai 54,6 milyar dollar AS, dan dari jumlah itu, pinjaman asal Jepang memang tercatat paling besar yaitu sekitar 41% (Republika 29/4/1997). Dibidang investasi, Jepang menempati urutan teratas akhir-akhir ini, dari 10,3% tahun 1993 menjadi 36,4% Pebruari 1997 di Indonesia. Mempertimbangkan sederet angka di atas, wajar jika investasi langsung Jepang memberikan kon tribusi tak sedikit terhadap per run dan pasar tak menentu Ka- mis pagi menyusul berita-berita bahwa Bundesbaank mungkin meninjau kembali nilai cada- ngan emasnya. tumbuhan ekonomi Indonesia. Juga terhadap jumlah investasi yang dibutuhkan Indonesia se jumlah Rp. 815 trilyun untuk menjaga tingkat pertumbuhan se besar 7,1 persen. Ini berarti, jika Para pedagang mengatakan, dolar yang melemah mendo- rong pembelian emas, menim- bulan bebrapa tekanan penjua- lan dari logam mulia itu setelah laporan-laporan di koran Jer- man bahwa sebuah partai dalam pemerintah koalisi di Bonn, mendorong penjualan emaas ka- timbang menaikkan pajak un- tuk membebaskan pemerintah dari defisit. Di New York, harga emas dibuka dengan harga beragam Kamis, menyusul bantahan Jer- man mengenai penjualan emas bank sentral dan menguatnya posisi yen yang membantu naik- nya harga emas, yang kemudi- an turut mendorong harga plati- na, kata berapa sumber. Harga emas naik 0,50 sam- pai 1,00 dolar dari penutupan 348,20 dolar per ounce Rabu setelah diperdagangkan 349,80 sampai 348,40 pada ACCES. Kontrak Juni diperdagang- kan 347,40/80. Di Hong Kong emas ditutup lebih tinggi Kamis setelah seha- ri perdagangan dua arah menyu- sul jatuhnya di New York, kata para pedagang. Emas ditutup 347,60/348,10 dolar per ounce dibanding den- gan 346,80/347,30 dolar pdap- enutupan Rabu di New york dan harga openutupan sebelumnya di Hong Kong, 349,20/70 dolar. Amnuay merencanakan berhen- ti benar-benar hanya desas- desus," katanya. Montriwat mengatakan, Am- nuay direncanakan kembali ke Thailand Kamis malam dan membatalkan rencana semula, yaitu berada di Jepang sampai Sabtu. Perdana Menteri Thailand Chavalit Yongchaiyudh mem- buka spekulasi seputar masa jabatan Amnyau minggu lalu ketika ia mengumumkan bahwa mulai saat itu ia akan memimpin manajemen makro ekonomi dan keuangan negara. Berkurangnya kepercayaan investor pada SET disebabkan ketakutan bahwa pemerintah akan memutuskan untuk menu- runkan mata uang baht sebagai upaya untuk mendorong ekspor. (Ant/DPA) Jepang benar-benar menarik in-m vestasinya lantaran Mobnas, bisa saja upaya mencapai nilai inves tasi yang dibutuhkan bisa terganggu atau setidaknya jadi lebih sulit. Di samping peranan investasi dan pinjaman Jepang di Indone- sia, Indonesia juga berkepen tingan terhadap Jepang sebagai tujuan pasar ekspor, baik migas dan nonmigas. Periode Januari- Nopember 1995, pasar Jepang menyerap 19,2% produk ekspor Indonesia dan sepanjang periode yang sama tahun 1996 mengecil menjadi 18,3%. Saat itu terlihat peningkatan pangsa pasar ASEAN dari 15,9% menjadi 17,3%, Uni Eropa dari 18,8% menjadi 19,7%, Asia Selatan dari 1,7% menjadi 2,1%. Dari sederetan angka-angka di atas, rasanya cukup memberikan gambaran betapa Indonesia tidak lagi tergantung terhadap pasar Jepang, peningkatan peran pasar ASEAN dan Uni Eropa juga dapat membuktikannya. Apa yang kita khawatirkan dengan pengaduan Jepang ke WTO tentang Mobnas? Yang kita khawatirkan bukanlah peranan investasi dan pinjaman Jepang ke Indonesia semakin mengecil, sebab selain karena program Mobnas kita tidak merugikan Jepang (hanya sebatas menyang kut kebijakan sektoral), juga kita bisa mencari negara alternatif. Yang kita khawatirkan adalah tidak mengenakkan dan sangat berat kalau kita kehilangan muka secara frontal di hadapan dunia internasional, jika harus kehi langan program Mobnas, apalagi jika itu atas "paksaan" WTO. Dimensi politik dari posisi In- donesia ialah keinginan untuk mandiri, baik dalam kemampuan ekonomi maupun politik, ter utama menghadapi era perdagang an bebas. Sektor otomotif meru pakan salah satu cabang industri yang terlalu lama menjadi bayi dan memboroskan devisa. Hingga menjelang tahapan era liberalisasi yang paling dekat yaitu di ling kungan ASEAN (AFTA) tahun 2003, sangat dirasakan bahwa perlu kesiapan industri otomotif. Dari pandangan murni politik, kasus Mobnas ini kian membukti kan independensi kebijakan luar negeri Indonesia yang tidak mau begitu saja menyerah pada tekanan negara maju. Fenomena ini seiring dengan sikap tegas, kokoh dan independen yang ditun jukkan Indonesia dalam isu-isu lain seperti keanggotaan Myanmar dalam ASEAN, HAM, ling kungan hidup dan lain-lain. Dalam era persaingan bebas ini, Indonesia merasakan negara-ne kanan kepada negara-negara ber gara maju kian meningkatkan te kembang agar ikut dalam arus berpikir dan bersikap mereka. Kasus Mobnas ini dapat dipan dang dari salah satu bagian grand strategy pimpinan nasional Republik Indonesia untuk mem pertahankan (resistance) keman- dirian bersikap tersebut.
