Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1993-04-02
Halaman: 07

Konten


Pas cend berte Pasa har man sp праж ng ge ben pre anya Desa or e usd pa usal Desa sama - US US i ek rarti Kata spor juta njadi spor гора teh tam awit nya Malah eme onal Pasar Burm JUMAT, 2 APRIL 1993 Pungutan Liar di Bandara Dikeluhkan Turis Jepang "PETUGAS itu tidak mengembalikan pas- por saya sampai saya memberinya uang. Ia minta 1.000 yen, saya kasih Rp 1.000," kata Hi- roshi Miyaoka menuturkan pengalaman buruk- nya ketika berwisata ke Bali belum lama ini. Miyaoka, penduduk Nakajujo, Kita-ku, To- kyo, menyampaikan keluhannya itu melalui su- rat kepada Kepala Dinas Pariwisata Daerah Bali dengan tembusan Kantor Pusat Promosi Pariwisata Indonesia (P31) untuk Jepang/ Korea Selatan di Tokyo, awal bulan ini. Peristiwa itu, katanya, terjadi pada 9 Ja- nuari 1993 sekitar pukul 19.00 di terminal ke- berangkatan Bandar Udara Ngurah Rai Denpa- sar, saat ia dan keluarganya akan pulang ke To- kyo naik pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan 872. Sebelumnya, kata Miyaoka dalam suratnya yang berbahasa Inggris, ia tidak berniat mem- buat pengaduan itu tetapi akhirnya dilakukan- nya juga "demi kebaikan Indonesia sendiri." Waktu itu, ceritanya, hanya dibuka dua meja imigrasi yang masing-masing dilayani seorang petugas. Namun di luar meja, ada petugas lain berseragam seperti militer, yang tampaknya bagi orang asing, sedang mengawasi petugas di meja apakah bekerja baik. Namun orang itu justru menginstruksi tem- annya di dalam agar menyatukan paspor wisa- tawan, terutama orang Jepang, untuk kemu- dian dimintai uang "sen yen" (seribu yen). Sekurang-kurangnya ketika itu ada empat orang Jepang lain yang "dipaksa" membayar sen yen, katanya. Pengaduan Pemimpin kantor P31 Tokyo tidak bersedia memberikan komentarnya mengenai peng- aduan tersebut dengan alasan surat ditujukan langsung kepada Diparda Bali. Namun ia mengakui, kantornya sudah sering menerima pengaduan serupa. Di samping itu, katanya, pihak berwenang di Indonesia tentu sudah mengusahakan langkah perbaikan dalam hal seperti itu mengingat upaya peningkatan pariwisata melalui kampa- nye "Sapta Pesona. Banyaknya keluhan itu, tidak sedikit kasus- nya di Bali, juga dikemukakan oleh Chisato Na- rumi (24), staf Jepang yang bertugas melayani informasi pariwisata di P3I Tokyo. "Istilah 'sen yen.... sen yen' di meja imigrasi bandar udara Ngurah Rai sudah sangat dikenal wisatawan Jepang. Mereka bilang menjadi ta- kut, apalagi pakaiannya mirip militer," kata Narumi, lulusan jurusan bahasa Indonesia di Akademi di Tokyo. Seorang wanita asal Chiba, katanya, pernah menyumpah-nyumpah di telepon ketika meng- adu ke kantor P31 karena waktu dia transit di Jakarta, petugas kebersihan toilet secara paksa minta uang pembayaran toilet. Uang yang di- minta juga dalam yen dan diberikan 100 yen. Ada pula yang menyatakan sangat sakit hati karena parfum yang dibelinya di Batam palsu semua, atau yang dikenai denda di tempat Rp 40.000 oleh seorang oknum Polantas tanpa ke- salahan ketika mengendarai mobil sewaan di Bali. Menurut beberapa Pemimpin Biro Perjal- anan di Tokyo yang menyelenggarakan paket tour secara reguler ke Bali, kasus demikian di Bandar Udara Denpasar sudah tidak asing lagi, karena berulang kali dialami wisatawan Jepang. "Namun kami biasanya berusaha memberi- kan pengertian kepada wisatawan yang kami layani, situasi luar negeri jangan disamakan dengan di Jepang," kata pemimpin biro perjal- anan yang berkantor di Toranomon, pusat Kota Tokyo. Masalahnya, menurut dia, di Jepang, pelay- anan masyarakat sudah berstandar tinggi. Me- reka biasa dilayani sebaik-baiknya untuk se- tiap pelayanan umum, termasuk urusan di ban- dar udara bila ke luar negeri. (Anspek). kelancaran pembayaran klaim tergantung juga pada kecepatan Bupati Indugosa Terima tergantung juga pada kecepatan Santunan Aken Life Denpasar (Bali Post)- Bupati Jembrana IB Indu- gosa, S.H., akhirnya mempero- leh santunan asuransi beasiswa Aken Life, Kamis kemarin. Indu- gosa termasuk 46 nasabah yang mendapatkan tahapan beasiswa bernilai total Rp 12,8 juta yang diserahan selama April tahun ini. "Bapak Indugosa merupakan nasabah yang cukup disiplin. Karena itu sudah selayaknya be- liau menerima tahapan bea siswa, kata Kepala Cabang Aken Life di Tabanan, I Nengah Puja, B.A., sebelum menyerah- kan klaim kepada 46 nasabah pe- megang polis asuransi. Indugosa memperoleh bea siswa? "Ya. Ia membayar premi asuransinya untuk kelancaran pendidikan putra bungsunya, IB Gde Wibawa Krishnayana," jelas Puja. Kepala Cabang Tabanan yang membawahi wilayah Bali Barat dalam 16 bulan terakhir ini menyerahkan tahapan bea siswa sebanyak 551 polis bernilai Rp 103,4 juta. Jumlah nasabah se-Bali Barat mencapai 2.997 orang. Menurut Puja, premi yang di- bayarkan Indugosa Rp 265 ribu triwulan. Untuk April 1993 ia mendapatkan klaim sebesar Rp Di Pasar Kumbasari, Denpasar, .1 April 1993 Harga (Rp/kg) Komoditi 1 juta. Tiga tahun mendatang klaim naik menjadi Rp 1,75 juta dan tiga tahun kemudian melon- jak menjadi Rp 5 juta. informasi. Data terakhir di kantor Aken Life Cabang Tabanan menyebut- kan klaim tahapan mencapai 551 nasabah, sedangkan klaim me- ninggal dunia 11 orang serta klaim habis kontrak 14 orang. Secara keseluruhan nilai klaim tersebut lebih dari Rp 120 juta. Puja juga menyanggah bahwa pihaknya hanya memberikan (09). klaim kepada orang tertentu. "Nyatanya, untuk April ini kami juga menyodorkan klaim untuk masyarakat kecil. Kami tak membedakan antara pengusaha, orang besar atau masyarakat ke- cil lainnya," papar Puja. Dari lima program yang diso- dorkan Asuransi Aken Life yakni asuransi bea siswa, berencana, perlindungan, eksekutif serta asuransi Eka Warsa, dua pro- gram yang disebutkan pertama itulah yang memperoleh respon dari masyarakat. "Bahkan asu- ransi bea siswa bisa dikatakan asuransi seumur hidup. Sebab setelah pembayaran premi ber- akhir, kapan saja yang bersang kutan meninggal dunia, Aken Life tetap akan memberikan klaim kepada ahli warisnya," kata Puja. Dirjen (Sambungan Hal. 2) mengembangkan program yang sistematis. Sehingga pada tahun 2000, rakyat Indonesia dapat mencapai sasaran. Perlu Data Menyinggung pencanangan wajib belajar sembilan tahun pada Pelita VI melalui pendidi- kan luar sekolah, dikatakannya, akan diselenggarakan dengan paket A dan paket B yang setara dengan SD dan SMTP. Ber- kaitan dengan itu, ia minta ke- pada aparat Kanwil Depdikbud agar segera melakukan berbagai kegiatan. Di antaranya, mengin- ventarisasi sasaran yang akan dibina melalui jalur luar sekolah, Semakin sengitnya kebutuhan per- merencanakan saingan bisnis asuransi mem- sarana/prasarana, tenaga dan buat Puja lebih mencurahkan pe- dana yang diperlukan untuk layanan klaim yang disodorkan mendukung pelaksanaan pro- masyarakat. Terlebih pada gram wajib belajar tersebut. Un- klaim nasabah yang meninggal tuk itu diperlukan pengolahan dunia. "Dengan ketatnya per- data yang cermat dan akurat, saingan, kami memberi teng- agar kelak tidak kecewa melihat gang waktu 2 hari untuk melu- hasil kerja sendiri. nasi klaim nasabah." Kendati de- mikian Masalah program sarjana Puja mengakui penggerak pembangunan pende- Kurs Konversi dan Kurs UKA Bank Indonesia Denpasar, 1 April 1993 Beli Tengah Jual Rp 1.448,08 Rp 1.459,32 Rp 1.470,55 Bali Post Iklim Investasi kurang Menarik, banyak Jakarta - Halaman 7 Harga Tanah Bangunan Dana Parkir di Luar Negeri tetap Tinggi di Denpasar Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Bank-bank Swasta Nasional (Perbanas), I Nyoman Moena menilai meningkat- nya dana yang parkir di luar negeri antara lain disebabkan karena kurang menariknya iklim investasi di Indonesia. "Iklim investasi di Indonesia dewasa ini kurang menarik bagi para investor untuk menanam- kan modalnya di Indonesia, se- hingga mereka terpaksa mem- parkir dananya di luar negeri ka- rena lebih menguntungkan," katanya di Jakarta, Kamis. Investasi Indonesia di luar ne- geri bisa dilakukan sepanjang laba yang diperoleh dikembali- kan ke Indonesia, dapat mem- perluas pasar dan tidak mengan- cam neraca pembayaran Indone- sia," tuturnya. Indonesia sampai saat ini ma- sih tetap menganut sistem de- visa terbuka, sehingga peluang pelarian modal ke luar negeri bisa saja terindi. "Untuk menghambat agar ti- dak terjadi pelarian modal ke luar negeri, maka pemerintah perlu segera menciptakan iklim investasi yang lebih merang- sang, sehingga para investor na- sional maupun asing tertarik menanamkan modalnya di Indo- nesia," katanya. Nyoman Moena mendukung sepenuhnya instruksi Presiden kepada Menteri Negara Pengge- rak Investasi/Ketua BKPM Sa- nyoto Sastrowardoyo untuk memperbaiki iklim investasi di dalam negeri agar dana yang di- parkir di luar negeri bisa dirang sang masuk sektor ekonomi riil melalui kegiatan investasi. Pungli menanamkan modalnya di Daya tarik investasi harus di- Indonesia. ciptakan antara lain mewujud- kan stabilitas moneter dan poli- tik yang mantap, di samping meningkatkan laju pertum- buhan ekonomi yang stabil dan pengendalian laju inflasi secara lebih terarah. "Untuk lebih menarik para in- vestor menanamkan modalnya di Indonesia, maka deregulasi dan debirokratisasi, baik di sek- tor moneter maupun riil harus terus dilanjutkan," katanya. Kelancaran arus barang di pe- labuhan yang bersih dari pu- ngutan liar (pungli) sangat me- nentukan tingkat daya tarik In- donesia sebagai salah satu tujuan investasi. Peraturan dan kebijaksanaan yang tidak konsisten dan sering berubah-ubah secara mengejut- kan juga merupakan salah satu kendala bagi para investor untuk Industri Konvensi masih Miskin SDM dan Sarana Denpasar (Bali Post) - Kalau mau membandingkan dengan negara-negara di Eropa, ternyata industri konvensi di In- donesia masih miskin sumber daya manusia (SDM) serta sa- rana yang menunjang sektor ini. Padahal kalau dilihat prospek perkembangannya, sektor MICE (meeting, incentive, convention and exibition) menampakkan masa depan yang cerah. "Jangankan dibandingkan de- saan (SP3), sempat pula dising- gung. Dari pengamatannya se- lama ini, ada beberapa penilaian positif dari berbagai pihak terha- dap pelaksanaan dan manfaat dari SP3. Namun demikian, ada pula penilaian negatifnya, ter- utama dari segi tindak lanjut purnabakti SP3. Setelah selesai kontraknya sebagai SP3, pada umumnya mereka tidak melan- jutkan usaha yang telah dirintis nya, bahkan ada di antara me- reka yang menjadi pengangguran. Kenyataan itu hendaknya mendapat perhatian khusus dan mengupayakan pemecahannya, dengan cara meningkatkan kerja sama dengan pemerintah daerah setempat dalam rangka pembi- naan lebih lanjut terhadap pur- nabakti peserta SP3. Dengan de- mikian, peserta SP3 benar-benar ngan Eropa yang memang sudah established di bidang ini, kalau dibandingkan di Asia atau di lingkungan ASEAN saja kita masih jauh tertinggal," ungkap Drg. Halim Indrakusuma Sekjen host committee ICCA (Internatio- nal Congress and Convention As- sociation) di hadapan wartawan di Denpasar, Kamis kemarin. ICCA sendiri tahun 1994 menda- tang akan mengadakan perte- muan general assembly-nya di memilih usaha yang kelak dapat menjadi sumber penghidupan nya. Mengenai pelaporan pelaksa- naan program dari daerah ke- pada pimpinan Ditjen Diklus- pora, menurut penilaiannya, be- lum terlaksana sebagaimana mestinya. Sehingga, data per- kembangan pelaksanaan pro- gram Dikluspora kurang akurat dan kurang dapat diapakai seba- gai masukan untuk perumusan kebijaksanaan. "Sehubungan de- ngan itu, saya mengharapkan kepada para pengelola program Dikluspora dan pimpinan Kan- wil Depdikbud, agar pelaporan pelaksanaan program dapat di- buat dan disampaikan kepada Ditjen Dikluspora dan instansi terkait lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pinta- nya. (024) BANK BALI Bali, di mana Dirjen Parpostel Joop Ave (sebelum jadi Menteri Parpostel-red) akan bertindak sebagai ketua pelaksananya. Indonesia, jelas Halim Indra- kusuma, hanya memiliki tiga fa- silitas convention hall yang re- presentatif yakni JHCC (Jakarta Hilton Convention Centre) yang sempat dipakai untuk sidang lalu, JCEC (The Jakarta Conven- tion and Exibition Centre) yang dibangun di bekas Bandara Ke- negara-negara Nonblok waktu mayoran serta yang ketiga yang berada di Bali yakni BICC (Bali International Centre). Convention Saingan Berat "Di kawasan Asia kita menda- pat saingan berat dari Hongkong yang mempunyai kapasitas kon- vensi sampai 23.000 orang. Se- dangkan di kawasan ASEAN kita dapat tantangan berat dari Singapura yang punya fasilitas serupa untuk 15.000 peserta. Se- dangkan yang kita punyai seka- rang ini hanya berkisar antara 2.500-3.500 orang," katanya. Sekadar untuk diketahui, tambahnya, di kawasan ASEAN Indonesia termasuk telat untuk terjun di bidang yang satu ini. "Seperti yang saya katakan tadi, kita ini miskin tenaga ahli dan sarananya. Akan tetapi kita tentu tidak bisa begini terus, LOM KRESNA NARADHA One Day Seminar HOW TO MANAGE "Kita dapat mengharapkan arus dana investasi masuk ke In- donesia lebih cepat, bila peme- rintah mampu memberikan pengayoman dan kepastian hu- kum, di samping mampu membe- rikan pelayanan sarana dan jari- ngan informasi yang memadai yang didukung sistem finansial yang mampu memenuhi kebu- tuhan dunia usaha secara baik, demikian Moena. Mengenai berapa besar dana investasi yang diparkir di luar negeri, dikatakan sulit dipantau karena Indonesia menganut sis- tem devisa bebas. Namun diakui dewasa ini ba- nyak pengusaha Indonesia yang menanamkan modalnya di luar negeri antara lain di RR Cina, Taiwan, dan Australia, tanpa merinci besarnya dana yang par- kir di luar negeri tersebut. (Ant) tentu peningkatan kualitas itu harus dilakukan. Okelah kita akui bahwa Singapura itu hebat dalam fasilitas, tetapi miskin da- lam resort. Nah kita harus dapat memanfaatkan hal ini, untuk post tour-nya kita giring mereka ke Indonesia," katanya. Belum Ada Memasuki bisnis konvensi ini, menurut Halim benar-benar di- butuhkan tenaga yang profesio- nal agar bisa memberikan pelay- anan yang lebih baik kepada wi- satawan. "Umumnya mereka yang ikut dalam wisata MICE ini nyai pendidikan yang tinggi ka- adalah mereka ayang mempu- lau dibandingkan turis biasa lainnya. Nah kalau mereka sem- pat complain bukan PCO prope- sional convention organizer)-nya yang dituding, tetapi nama nega- ranya. Maka dari itu Dirjen Par- postel dalam megeluaran izin PCO itu sangat selektif," katanya. Pada kesempatan tersebut Halim juga sempat melontarkan rasa sayangnya kepada peng- usaha di Bali yang tidak ikut ter- jun dalam bisnis tersebut. "Sam- pai saat ini belum ada pengusaha Denpasar (Bali Post) - Informasi harga tanah ba- ngunan di Denpasar dengan lo- kasi di daerah pedalaman yang berlaku Kamis kemarin (1/4), te- tap tinggi. Meskipun permin- taan tanah bangunan tidak sera- mai sebelum deregulasi, harga tanah tidak pernah turun. Hasil pemantauan Bali Post Kamis kemarin menunjukkan, lokasi tanah di daerah peda- laman wilayah desa yang ada di Kecamatan Denpasar Selatan masin-masing per are berkisar antara Rp 8 juta sampai dengan Rp 9 juta, Desa Padangsambian Rp 7 juta sampai dengan Rp 7,5 juta. Lokasi tanah di pedalaman wilayah Kesiman Kertalangu Kecamatan Denpasar Timur Rp 7 juta, Rp 8 juta dan Rp 8,5 juta. Tanah LC Gatot Subroto barat untuk lokasi di pedalaman sudah ada rencana jalan Rp 9 juta, Rp Sabtu- (Sambungan Hal 2) rangnya volume provos kewi- layahan melakukan kegiatan berupa penegakan tata-tertib di- siplin ABRI, dan penegakan hu- kum di kesatuannya, sistem pen- catatan pendataan dan pela- poran sering terlambat, sehingga komandan kesatuan ti- dak memberikan tindakan ter- hadap anggotanya yang berbuat salah, serta keterlambatan fungsi provos untuk melakukan penyidikan kepada anggota yang Baru 10 juta, Rp 12 juta dan Rp 16 juta. Untuk pinggiran desa wilayah Kodya Denpasar harga tanah masih jauh di bawah harga ta- nah di Denpasar. Seorang calo tanah yang enggan disebut na- manya berkomentar, warga ma- syarakat di Denpasar belum ba- nyak menginginkan memba- ngun rumah dengan lokasi tanah jauh di desa. Dijelaskan, harga tanah di kompleks Renon yang harganya juga puluhan juta rupiah, sam- pai saat ini peminatnya tidak ba- nyak. Untuk lokasi bangunan rumah di sekitar Niti Mandala Renon cukup strategis, akan te- tapi tidak jarang pemilik tanah di sana menjual kembali tanah untuk kepentingan lain. Namun, pembeli tanah bangunan di Re- non saat sekarang dikategorikan masih sepi, ujar calo tanah. (08). melanggar, karena harus me- nunggu instruksi pimpinan. Untuk meningkatkan kemam- puan dan pengetahuan serta mendinamisasi para kanit pro- vos kewilayahan di wilayah hu- kum Polda Nusra, menurut Hin- darto, rapat ini dipandang perlu supaya tercipta kesamaan pan- dang, pengertian, kesamaan pe- nafsiran dan kesamaan pola pi- kir guna menjamin adanya kesa- tuan bahasa, dan pola tindak yang sama dalam setiap langkah usaha dan kegiatan provos di la- pangan. (022) (Sambungan Hal. 2) dan wali kota, Gubernur minta paikan kepada bupati, wali kota, yang dihadiri para bupati se-Bali di suatu wilayah segera disam- para kakanwil, unit satuan dan para camat. Selain diharus- kerja, dan pimpro, untuk segera kannya persiapn proyek melalui mengambil langkah. Mereka di- proses tender agar proyek lebih harapkan mempersiapkan se- cepat dilaksanakan, Gubernur gala kelengkapan agar proyek- juga minta diperhitungkannya "Bila perlu mulai hari ini sau- menghindarinya. "Yang terpen- proyek dapat dimulai 1 April ini. segala hambatan dan langkah dara langsung membuat ren- ting, pengawasan melekat dan cana," tegasnya. Selain itu, informasi rencana kegiatan proyek yang berlokasi Kasus linglung. di Bali yang mengajukan izin un- tuk jadi PCO, padahal 'kue' ini Pertanyaan yang diajukan ke- cukup besar lho," katanya. Keba- tiga hakim dan jaksa serta pena- nyakan PCO tersebut bermarkas sihat hukum yang menanyakan, di Jakarta tetapi kebanyakan kenapa kamu memukul Su- beroperasi di Bali. Bali dengan kiyah. Dijawab terdakwa hanya segala fasilitasnya memang sa- ngat cocok untuk wisata kon- satu kata, pusing. Ketika perta- nyaan itu ditanyakan kembali vensi. Akomodasi, airline, vention centre, NTO (national oleh hakim kepada terdakwa, tourist organization) seperti Di- juga dijawab "Saya pusing." parda (Dinas Pariwisata Dae- Para pengunjung sidang yang rah) ada semua, namun sayang sebagian besar bergelut di bi- hal ini tidak dimanfaatkan, tam- bah Halim Indrakusuma.-(pal) Harian Pagi Bali Post fungsional harus ditingkatkan, agar tak terjadi penyimpangan- penyimpangan," tambahnya. (028) (Sambungan Hal. 2) dang hukum, banyak yang ter- tawa bila mendengar jawaban terdakwa. Seusai sidang, Jaksa Penuntut Umum Sumadi kepada Bali Post menyatakan, saya te- tap akan menuntut perbuatan terdakwa yang menganiaya pembantunya itu. "Meskipun da- lam pasal 44 KUHP, orang yang sakit gila tidak bisa dituntut,' ujarnya sambil menambahkan, ancaman penganiayaan maksi- mal 32 bulan penjara. (bw) GGUHDO Furniture & Spring bed PROBLEM EXPORT Topik Bahasan IDENTIFIKASI BERBAGAI RESIKO MEMANAGE PERUBAHAN PASAR GLOBAL: EXPORTIR DAN PEMECAHANNYA: - CREDIT RISK -ISUE KRITIS MANAGEMENT PUNCAK TAHUN 90-AN - MENYELARASKAN KEPUASAN PEMEGANG SAHAM - MENGUBAH ORIENTASI PRODUKSIDAN PEMASARAN -LANGKAH-LANGKAH STRATEGIS - BEBERAPA CONTOH EXPORTIR SUKSES BEBERAPA ALTERNATIF PEMBIAYAAN: -SUMBER PEMBIAYAAN: - ALTERNATIF LAIN: LOCALL/C EXIM BANK OF JAPAN BANK GUARANTEE COLLECTION, DAN LAIN-LAIN Export Quality Agen Penjualan Wilayah Bali-NUSRA INDAH MEUBEL JI. Imam Bonjol 22 Telp. (0361) 23810,25490 Telex 35298 Amor DPR-Fax 23110 Denpasar - Bali BURSA KASUR PERLENGKAPAN -RUMAH TANGGA -KANTOR HOTEL SUPLIYER ■MELAYANI SEGALA JENIS PEKERJAAN KAYU UNDIAN SARAN BERHADIAH HADIAH MAKIN BESAR C 447 eng ogia rasi de- ike ban- rda- tidak gita atan Harga Grosir/ Borongan Sayur-mayur rang onti- ahwa lirik sial Jenis rnya TEE be Kol Bulat 300 Australia aria 1.- Su- Kol Gepeng 320 Begia 1.- Rp Tomat Buah 600 Kanada 1.- 62.37 Rp 62.71 Rp 63,04 asar- Buncis 450 Swiss 1.- pa. Wortel 400 Jerman 1.- se- ggal Kentang 800 Prancis 1.- Rp Sawi Putih 200 Inggris 1.- gara Seladri 500 Hongkong 1.- Rp me- ka- nggal klah atasi mgan Be- mian (Be- xem- dan a ta- 1.7) Labu Siam Sumber: Dinas Pertanian Tanaman Pangan Bali. PT CENTRAL KUTA MONEY CHANGER Jln. Legian No. 557 Telp. 51345-51678-51299 Kuta Bali Tanggal, 1 April 1993 PENGUMUMAN KURS Valuta BN TC US$ HK$ MAL JUAL 2057 2057 2075 1437 1439 1463 262 262 1252 1249 - 787 1625 1625 1647 Pound 3060 3075 3145 1273 1269 1293 1132 1122 1152 Jepang 120 Jepang 100 Malaysia 1.- Belanda Rp 796,49 Rp 1.- Selandia Baru 1.- Singapura Rp 3.126,00 Rp 3.141,94 Rp 3,157,88 266,91 Rp 268,16 Rp 269,41 Rp 1.777,87 Rp 1.801,24 Rp 1.824,60 800,33 Rp Rp 1.142,78 Rp 1.148.90 Rp 1.155,01 Rp 1.385,16 Rp 1.392,47 Rp 1.399,77 Rp 1.284,84 Rp 1.290,58 Rp 1.296,31 378.21 Rp 380,27 Rp Rp 1.640,45 Rp 1.647,84 Rp 1.655,23 382,32 - COUNTRY RISK DOCUMENT RISK - INTEREST RISK 804.16 - OTHER RISK 1.- Rp 1.086,50 Rp 1.101,59 Rp 1.116,68 A.S 1. Rp 1.258.59 Rp 1.264,80 Rp 1.271,00 Rp 2.065,00 Rp 2.070,00 Rp 2.075,00 Daftar Kurs UKA Kanada V er KK AU$ SIN 32 27 CAN 18 3.9 DM NGL FFR 371 368 383 SFR 5.7 1373 1370 1395 YEN 17,83 17.75 LIRE 1,18 18,05 1,43 No. Nama Bank 1. NZ Bank Bukopin 1071 1093 2. THB WON Bank Duta 71 86 3. Bapindo 2 3 3 bln 1 bln 6 bln 9 bln 16,00% 16,00% 16,00% - 14% 14% 14,50% 13% 14% 14.50% 12 bln 16,50% 15% 14,50% NT 4. Bank Aken 70 15,00% 18,00% 18,50% 86 5. Bank Swaguna 19,5% 19,5% 19.5% 18,50% 19.5% C 414 Mata uang: Australia Belgia Beli: 1.- Rp 1.445,08 Jual : Rp 1.471,97 1.- Rp 59,37 Rp 63,10 1- Rp 1.637,45 Rp 1.656,83 Swiss 1.- Rp 1.382,16 Rp 1.401,12 Jerman 1.- Rp 1.281,84 Prancis 1.- Rp 375,21 Rp Inggris 1.- Rp 3.123,00 Rp 3.160,93 Hongkong 1.- Rp 263,91 Rp 269,67 100.- Rp 1.774,87 Rp 1.826,36 Malaysia 1.- Rp 793,49 Belanda 1.- Rp 1.139,78 274 Selandia Baru 1.- Rp 1.083,50 Rp 1.117,76 1266 Singapura 1.- Rp 1.255.59 Rp 1.272,22 799 A.S. 1.- Rp 2.063,00 Rp 2.077,00 BANK Rp 1.297,56 382,69 tar se- ah mur ng ak- su Rp 804,94 Rp 1.156,13 Suku Bunga Deposito Berjangka Syafei UCAPAN SELAMAT Mengucapkan selamat atas dilantiknya Bapak Brigjen TNI Theo menjadi Pangdam IX Udayana Jen Sucheng Enter Price Co Taiwan-Tainang PT Bali Mumin Indah - Kupang CV Inka Jaya Dili Timor Timur Wu Hsien Jou - LKBB -JENIS PEMBIAYAAN: WORKING CAPITAL INVESTASI Pembicara : 1.IGM Mantera -Komisaris Bank Bali -Presiden Direktur PT. USI IBM -Pakar Manajemen 2.Firman Soetjahja -Direktur Commercial Bank Bali - Mantan Direktur Treasury dan International Relation Bank Bali 3. Maman Surachman -Trade Finance Dept. Head Bank Bali -Tenaga Pengajar pada World Trade Institute -Berpengalaman 17 tahun bidang transaksi Perdagangan Internasional. 4. Dino Ranti - Commercial Group Head Bank Bali -Citibank Jakarta selama 8 tahun -MBA dalam bidang International Finance dari George Washington University. DAFTARKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA Seminar diselenggarakan pada Hari : Sabtu, 10 April 1993 Tempat: Kharisma Ball Room, Kartika Plaza Beach Hotel - Kuta Waktu : 09.00-16.00 Wita Biaya Peserta: Rp 175.000/orang Khusus Eksportir Disc. Rp 50.000.- Termasuk: Makan Siang, dua kali Snack, Sertifikat, seminar Kit Pendaftaran: Bank Bali JI. Gajahmada Denpasar Telpon 62686, 62681 Hubungi: Mardiah, IB Indraprasta Bali Post JI. Kepundung 67 A Denpasar Telpon: 25764 Hubungi: Retno LPM. Kresna Naradha JI. Gadung 22 Denpasar Telpon : 34406, Hubungi: Rahayu TV Colour Lemari Es SIMPATIK BUS Tabungan berhadiah BDB Hadiah Utama Sepeda Motor Bebek Sepeda Tiket Bus Simpatik PP Bagi penumpang Bus Simpatik, dengan semua jurusan yang ada selain diberikan kesempatan untuk mengikuti ARISAN DALAM BUS juga diberikan kesempatan lebih besar lagi guna mengikuti UNDIAN SARAN BERHADIAH dengan hadiah semakin MENINGKAT. Caranya dengan mengisi lembar saran yang terdapat dalam tiket dengan lengkap beberapa saat sebelum tiba ditempat tujuan dan memasukkannya ke dalam kotak saran yang sudah tersedia dalam bus (sesuai petunjuk crew Simpatik Bus). Penarikan Undian dilaksanakan setiap 3 bulan sekali di kantor pusat simpatik bus di Denpasar dan disaksikan oleh Notaris, Pejabat Depsos, Kepolisian dan Undangan lainnya sesuai dengan ijin mensos No : BSS 5-1-425/93. Penarikan Periode 131 Maret 1993 Periode II 30 Juni 1993 Periode III 30 September 1993 Periode IV 31 Desember 1993. Pajak Undian sebesar 20% ditanggung pemenang. DOOR PRICE: Payung. T-shirt dll. (Dilaksanakan sewaktu-waktu) Hubungi kantor kami Diponegoro 31 A Telp 26907-38204 Denpasar Wu Hsien Kiky S. K.636 C 503