Tipe: Koran
Tanggal: 1994-03-28
Halaman: 01
Konten
Perintis Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Umum/Redaksi/ Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Redaksi Penanggung Jawab Redaktur Pelaksana : K. Nadha : K. Nadha ABG. Satria Naradha Widminarko Made Nariana B. Ashrama Redaksi Djesna Winada, Surawan, Adhy Ryadi, Gde Nym. Suryawan, Made Su- mendra, Gde Suyadnyana, K. Abinawa, Agus Talino, Nym. Wirata, Alit Susrini Kantor Redaksi: Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon:238582-238239, Fax: 227418 Teleks: 35191, Alamat Surat: P.O. BOX :3 010 Denpasar 80001. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/ 1985 tanggal 24 Oktober 1985, Anggota SPS-SGP. Penerbit: PT Ball Post. SENIN UMANIS, 28 MARET 1994 ISSN 0852-6515 MILIK MONUMEN PERS NASIONAL SURAKARTA Harian untuk Umum Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN Dana IDT segera Turun tetapi tidak Serentak *Ginandjar: Bali bisa lebih Cepat "Bangli (Bali Post) - Dana IDT (Inpres Desa Tertinggal) dipastikan akan segera turun per 1 April men- datang. "Tetapi, dana itu tidak bisa turun secara serentak, disesuaikan dengan irama anggaran," tegas Menteri Negara PPN/Ketua Bappenas Ir. Drs. Ginandjar Kartasas- fhita kepada Bali Post di sela-sela kunjungannya ke Desa Ulian, Kintamani, Bangli, Minggu (27/3) kemarin. "Penerimaan negara datang- nya dari pajak. Ada iramanya dan jadwalnya. Maka, dana un- tuk IDT juga nanti akan diatur seirama penerimaan dari pajak itu," kata Menteri Ginandjar pa- da kunjungan yang didampingi Bali Post Hari Ini ●Wisuda di Tempat Parkir......2 Investor Banjiri Gianyar........3 Dugaan Suap di Kejari..........4 English: Nuclear Impasse..... 5 Residivis Ditembak... 8 Kembali ke Rumah Siput....10 Plh. Ketua Bappeda Bali Drs. Ida Bagus Ardana ke salah satu de- sa tertinggal di Kintamani itu. Dengan pertimbangan peneri- maan negara untuk pembangun an amat tergantung pada peneri- maan pajak yang juga tidak bisa diterima serentak, dana IDT tidak secara serentak diserah- kan. Penyerahannya bakal dilak- sanakan per triwulan. "Itu berar- ti pada 1 April nanti, belum sè- mua desa tertinggal di Indonesia menerima IDT," kata Menteri. Sebuah sumber di Pemda Bangli menyebutkan, dari 36 desa tert- inggal di kabupaten yang memili- ki desa tertinggal di Bali itu, per 1 April baru hanya akan meneri- ma dana IDT untuk 21 desa. "Namun, jangan takut. Tahun 1994/1995 ini semua desa tetap dan pasti akan menerima IDT yang besarnya Rp 20 juta," selo- roh Menteri Ginandjar pada kun- jungan singkat yang disertai peninjauan salah satu rumah penduduk dan didampingi juga oleh Plh. Bupati Bangli Drs. De- wa Gede Purnama dan Ketua Bappeda Bangli Drs. I Wayan Suradnya itu. "Tak tertutup pu- la, kalau memang kondisi memu- ngkinkan, mudah-mudahan da- na bisa diserahkan serentak," tambahnya. Ditegaskan, dana IDT meru- pakan bantuan "cuma-cuma" kepada masyarakat yang selan- jutnya diserahkan kepada ke- lompok swadaya masyarakat un- tuk mengelolanya sebagai per- modalan. Masyarakat juga di- percaya untuk menggunakan dana IDT, sehingga jika ada pe- nyimpangan dalam pengguna- annya, menurut Menteri, bisa sa- ja dituntut ke pengadilan. Pemanggilan Adrianus Mooy ke Kejakgung belum Perlu Jakarta - Pihak Kejaksaan Agung (Ke- jakgung) masih menganggap belum perlu memanggil mantan Gubernur BI Adrianus Mooy, se- hubungan kasus Golden Key Group (GKG), walaupun yang bersangkutan telah menyata- kan siap untuk dipanggil kejak- saan kapan saja. "Kita memandang belum men- ganggap penting memanggil Adrianus Mooy walaupun ia menyatakan telah siap untuk dipanggil," kata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) A. Soetomo, S.H. yang dicegat wartawan ketika akan pulang kantor dari gedung bundar Kejakgung di Jakarta, Sabtu (26/3). Mantan Gubernur BI Adria- nus Mooy, yang saat ini menjabat Dubes Indonesia untuk MEE, mengatakan kepada wartawan, Kamis, bahwa dia tidak perlu mengambil cuti sehubungan de- ngan kasus GKG, karena Kejak- gung dapat memanggilnya ka- pan saja untuk memperjelas kasus yang saat ini tengah di- tangani kejaksaan itu. Kasus GKG menurut rencana, sebagaimana keterangan Kahu- mas Kejakgung Dr. Soeparman, S.H., akan dilimpahkan ke peng- adilan pada bulan April, namun hingga saat ini beberapa reke- ning milik ET khususnya yang terdapat di beberapa bank di Hongkong ternyata belum di- blokir. Menurut Soetomo, memang hingga saat ini pihak Kejakgung masih terus melacak beberapa rekening ET di Hongkong, na- mun bagaimana hasilnya masih belum bisa diberitahukan. "Maaf hasilnya masih belum bisa di- beritakan," kata Soetomo. Menyinggung kesiapan Ke- jakgung memperkarakan para tersangka di pengadilan bulan depan, Soetomo mengatakan, in- stansinya telah siap menggelar tuntutan di pengadilan nanti. "Tentu kita sudah siap, kalau belum siap tentu kita tidak akan mengajukan kasus ini ke peng- adilan," kata Soetomo sembari memasuki kendaraan yang akan membawanya pulang. Puluhan Saksi Menurut Jampidsus, jumlah saksi yang akan dihadirkan dalam persidangan nanti jum- lahnya sekitar 30 orang. "Jum- lah saksi nanti bisa puluhan. Dan dalam mengajukan perkara ini, kita akan berprinsip cepat tetapi cermat," katanya. Pada kesempatan itu, Jampid- sus membantah beberapa per- nyataan yang tidak jelas dari mana sumbernya. Misalnya, ke- mungkinan telah diperiksanya Ketua DPA Sudomo oleh pihak Kejakgung. "Menurut keterangan, kata- nya bapak sendiri yang meme- riksa Sudomo," tanya wartawan. "Saya memeriksa Sudomo?" kata Soetomo sambil tertawa dan me- ninggalkan kerumunan warta- van dengan mobil sedan birunya. Pada hari Sabtu, para ter- sangka kasus GKG yaitu ET, Sup, SI dan TH menandatangani berita acara pemeriksaan terma- suk juga penandatanganan oleh para istri tersangka. Istri ter- sangka ET, Ny. Indriani Tansil dan istri tersangka Sup, Ny Ko- mariah telah menandatangani BAP. "Hari ini menunggu penan- datanganan BAP oleh seluruh tersangka," kata salah seorang pengacara tersangka Sup, Ed- ward Simarmata, S.H. dari kan- tor pengacara Rudy Lontoh. Ny. Komariah tiba di gedung bundar Kejakgung sekitar pukul 14.00 siang dengan menggu- nakan kendaraan sedan B 2916 MZ yang ditemani dua orang anggota keluarga lainnya, salah satu dari mereka dikenal sebagai kakak perempuan tersangka Sup. (Ant) Kredit Perbankan belum Sentuh Kehidupan Rakyat Palangka Raya - Ketua Umum Dekopin, Prof. Dr. Sri Edi Swasono berpenda- pat, fasilitas kredit perbankan di Indonesia belum mampu meng- angkat kehidupan kebanyakan rakyat di tanah air. "Fasilitas kredit hanya di- nikmati para 'tauke' jangan ha- rap rakyat miskin ikut menik- mati dana itu," katanya di hada- pan 600 peserta seminar nasion- al Peran Koperasi dan Pengusa- ha Kecil Menyongsong Pelaksa- naan IDT, di Palangka Raya, Sabtu (26/3). Ia mengatakan untuk men- gangkat perekonian rakyat mis- kin diperlukan kehadiran per- -bankan yang berorientasi kepa- da perekonomian rakyat dan usaha bersama seperti bank ko- perasi. Kalaupun masih ada berang- gapan tidak perlu mendirikan bank koperasi, karena masalah koperasi cukup ditangani Deko- pin, maka mereka yang berpikir an demikian itu dapat disebut kurang profesional. Ketua Dekopin yang berbicara meledak-ledak pada seminar itu mencontohkan, fasilitas kredit untuk sopir taksi sesungguhnya tidak dinikmati oleh sopir taksi itu sendiri melainkan para tau- kenya, maka majikan itu yang keenakan, katanya bernada tegas. Demokrasi ekonomi yang di- dengungkan selama ini mudah diucapkan tetapi berat dalam prakteknya. "Lihat saja sopir taksi ya tetap saja sopir," kata nya menambahkan. Menyinggung pelaksanaan IDT, menurut Edi Swasono, me- merlukan pendamping yang be- nar-benar tahu dan mengerti akan masalah yang dihadapi warga desa yang dikategorikan tertinggal itu. "Saya pikir, para pendamping program IDT agar disediakan dana khusus untuk honor tam- bahan, di luar biaya yang diang- garkan supaya mereka melak- sanakan tugasnya dengan baik dan tidak macam-macam ter- hadap dana IDT tersebut," kata- nya. Soroti Ketua Umum Dekopin yang menyoroti panjang lebar isu perekonian nasional seperti kre- dit bermasalah di Bapindo, dan ia menilai hal itu bisa terjadi ak- ibat tidak profesionalnya pelaku ekonomi terutama pelaksana bank di tanah air. "Saya masih punya catatan terhadap 50 tokoh di Indonesia yang juga mengalami kredit bermasalah, tetapi biar saja, enggak enak, karena mereka te- man kita juga," ucapnya berseloroh yang disambut ger para peserta seminar. Menyinggung pendapat se- jumlah kalangan yang menyebut Bapindo saat ini dalam kondisi wajar tanpa syarat, jelas orang (Bersambung ke Hal.15, Kol. 3) Ball Post/Antara JEGOG JEMBRANA Tiga pendukung acara "Gebyar Jembrana" menampilkan lawakan di sela penampilan musik jegog di Gedung Kesenian Jakarta, Jumat (25/3) yang lalu. Selain lawakan, pementasan ini juga menampilkan tarian dan sendratari. "Dana ini bantuan pemerintah kepada masyarakat, bukan ke- pada desa. Maka, tidak boleh un- tuk pembangunan sarana atau prasarana fisik. Itu harus diper- tanggungjawabkan. Khusus pembangunan sarana dan prasa- rana, penggarapannya lewat program sektoral maupun ter- padu," ujar Menteri. "Jika masyarakat mau mem- bangun fisik, diharapkan bisa didukung oleh sumber dana lain- nya bukan dari dana IDT," tan- dasnya. Bali bisa Cepat Menteri Ginandjar juga me- nyatakan optimistis, Bali akan bisa menuntaskan pengentasan desa tertinggal dalam waktu tiga tahun. Dua tahun lebih cepat dari target pengentasan secara nasional. "Bahkan bisa saja lebih cepat dari tiga tahun. Dilihat dari segi transportasi, untuk menjangkau seluruh desa di Bali tidak sulit," kata Menteri. Optimisme Bali bisa lebih cepat itu juga didasari kenyataan faktor penyebab ketertinggalan desa di Bali lebih banyak dari kriteria non-sarana jalan seperti air bersih, jamban keluarga, dan kegiatan ekonomi untuk meningkatkan kesejah- teraan masyarakat. "Kondisi ini lain dengan di lu- ar Bali," papar Menteri sembari mencontohkan kondisi di Irian Jaya yang untuk mencapai se- buah desa mesti menggunakan helikopter. Didesak soal adanya perbe- daan persepsi terhadap kriteria desa tertinggal, dijelaskan, per- bedaan itu bisa saja terjadi. Na- mun diakuinya, hampir 80% memiliki kesamaan pandangan seperti yang ditetapkan seka- rang ini. "Namun, Bappenas akan tetap mengevaluasi krite- ria itu pada tahun-tahun men- datang sesuai perkembangan hasil penelitian di lapangan," tegas Menteri. Dengan Camat Kintami Drs. I Gede Nurjaya dan tokoh-tokoh serta warga Desa Ulian, Menteri Ginandjar berdialog soal kondisi desa serta langkah-langkah yang akan diambil dalam pe- ngentasan ketertinggalan salah satu dari 36 desa tertinggal di Bangli itu. (028/025) Hasil Pemeriksaan 9 Hakim Surabaya Dilaporkan ke MA Surabaya (Bali Post) - Tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang memvonis bebas murni Sugiarto alias Ak- eng yang memanipulasi restitusi pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar Rp 1,2 milyar, Minggu (27/3) kemarin diperiksa intensif oleh Pengadilan Tinggi (PT) Ja- tim. Pemeriksaan ini, sesuai pe- rintah Mahkamah Agung (MA) guna meneliti dugaan suap yang telah dibongkar Kejaksaan Tinggi Jatim. Sebelumnya, 6 hakim juga telah diperiksa secara maraton oleh PT Jatim, Sabtu (26/3) mu- lai pukul 12.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB. Ini berarti su- dah sembilan hakim PN Sura- baya yang dimintai keterangan. "Hasil pemeriksaan akan dila- porkan langsung ke MA, Senin (28/3)," kata Suwandi, S.H. kepa- da Bali Post di PT Jatim Jl. Su- matera Surabaya, Minggu. Sembilan hakim yang telah diperiksa PT Jatim adalah Sar- wono, S.H. sebagai ketua majelis hakim yang menyidangkan De- liph Khumar Gobin yang meru- gikan uang negara sebesar Rp 900 juta. Sarwono, S.H. didam- pingi dua hakim anggota yakni Ny. Pauline, S.H. dan Soedar- minto, S.H. yang memanipulasi pajak sebe- sar Rp 3,9 milyar dan telah di- jatuhi hukuman bebas. Pemimpin Perusahaan Sekretaris Umum Manajer Iklan Manajer Sirkulasi Bagian Iklan ABG. Satria Naradha Retno Endah Sada Kariawan, Kariadi Suryantha, Oka Wipraja : Jln. Kepundung 67 A, Denpasar 80232 Bagian Iklan Telepon:225764 Fax: 227418 Teleks: 35191 Senin s.d. Jumat 08.00- 19.00 Sabtu 08.00-13.00 Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan: Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, perbaris Rp 2.500 Iklan Umum: Rp 3.000 per mmk. Iklan Keluarga: Rp 2.000 per mmk. Iklan Warna: 1 warna Rp 5.000, 2 warna Rp 5.500, 4 warna Rp 6.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 19.00. Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon: 225764 Pager Telepon:226531 pesawat 1056. Fax: 227418. Harga Langganan: Rp 9.500 sebu lan. Pembayaran di muka. Harga eceran Rp. 500. Terbit 7 kali seminggu. Rekening BRI Denpasar Rekening BDB Denpasar Rekening BCA Denpasar Rekening Bank Aken Denpasar Rekening Bank Seri Partha Rekening BUN Denpasar 31-45.10654 : 173.804 040-30-07061-8 $900601028 0274000384 071 000567.7 NOMOR 216 TAHUN KE-46 Bali Post/025 BERSALAMAN - Menteri Negara PPN/Ketua Bappenas Ir. Drs. Ginandjar Kartasasmita bersalaman dengan seorang warga masyarakat desa tertinggal dalam kunjungannya ke Desa Ulian, Kintamani, Bangli, Minggu (27/3) kemarin. Presiden Soeharto Tiba di India untuk Menghadiri KTT Kelompok 15 Sedangkan majelis hakim yang terakhir kali diperiksa adalah Soewito, S.H. dengan New Delhi- anggota Nadirekso Dikromo, S.H. dan E.A Kalallau, S.H. yang mengadili terdakwa Sugiarto alias Akeng, Dirut CV Mekar Sari yang telah memanipulasi restitusi pajak sebesar Rp 1,2 milyar. Presiden Soeharto, Minggu sore (27/3) kemarin tiba di New Delhi, India, untuk menghadiri KTT Kelompok 15 (G15) yang berlangsung dari 28 hingga 30 Maret dan diikuti tujuh kepala pemerintahan anggota kelom- pok ini. Pesawat DC-10 Garuda Indo- Menurut sumber Bali Post di PT Jatim, pemeriksaan sembilan hakim itu berkaitan dengan nesia yang membawa Kepala Ne- dasar-dasar putusan yang telah membebaskan dua terdakwa sekaligus berkaitan dengan ma- salah restitusi pajak. Dalam ka- sus ini, negara telah dirugikan puluhan milyar. gara meninggalkan Bandara Ha- lim Perdanakusuma Pukul 08.55 WIB dan tiba di Pangkalan Udara Palma pukul 15.55 WIB atau pukul 14.25 waktu India se- telah terbang selama tujuh jam. Di Pangkalan AU India, Presi- den Soeharto disambut Menteri Keuangan Manmohan Sing dan kemudian menuju Istana Rash- Di sisi lain, pemeriksaan ber- kaitan dengan isu suap yang telah dilemparkan Kejaksaan Tinggi Jatim, di mana hakim S, S.H. telah diduga menerima se- trapi untuk mengadakan kun- buah mobil sedan mewah Toyota jungan kehormatan kepada Pre- Corona 2000 Absolute seharga siden Dayal Sharma. Rp 93.318.250, bahkan tuduhan Untuk menghadiri KTT tiga suap terhadap hakim lainnya hari ini, Kepala Negara didampi- telah menerima uang sekitar Rp ngi Mensekneg Moerdiono, 300 juta, yang telah dimasuk- Menko Ekku Wasbang Saleh kan dalam rekening bank. Afiff, Menlu Ali Alatas, Kepala "Isu suap itu telah merusak Badan Pelaksana Kebijaksa- citra lembaga peradilan, karena naan Ketua GNB Nana Su- itu masalah ini harus dituntas- tresna, serta penasihat ekonomi kan dengan cepat agar tidak ber- pemerintah Widjojo Nitisastro. kepanjangan. Setelah memerik- Kepala pemerintahan atau Juga, majelis hakim yang dipimpin Soewardi, S.H. dengan anggota Armen Lubis, S.H. serta Masyur Idris, S.H. yang men- sa 9 hakim yang berhubungan presiden yang menghadiri perte- gadili Helmi Nazar Mahfud, Di- langsung dengan kasus mani- muan ini berasal dari Argentina, rektur Utama PT Inraco Arta Aljazair, Indonesia, Malaysia, Jaya, perusahaan eksportir (Bersambung ke Hal.15, Kol.6) Nigeria, Senegal, Zimbabwe, Hakim Selatan itu," katanya dalam kon- ferensi pers dengan para warta- wan Malaysia di sela acara perte- muan pejabat senior (SOM) G-15 di New Delhi, India, Sabtu. serta tuan rumah, India. Semen- bongan meninggalkan tanah air istilah kuorum. Meskipun hanya tara itu yang tidak hadir adalah menuju India melalui Bandara delapan kepala negara yang ha- Brazil, Meksiko, Cili, Mesir, Ma- Halim Perdanakusuma, Minggu dir, kita harus tetap berkomit- roko, Peru dan Venezuela. kemarin (27/3). Di Bandara, Ke- men untuk menjamin kredibili- Mensekneg Moerdiono, meng- pala Negara dilepas Wapres Try tas forum kerja sama 15 negara atakan ada empat masalah pen- Sutrisno, Menko Polkam Soesilo ting yang akan dibicarakan para Soedarman, Menko Kesra Azwar pemimpin negara anggota G15. Anas, Pangab Jenderal TNI Fei- Moerdiono menyebutkan ma- sal Tanjung dan staf, serta se- salah itu adalah situasi interna- jumlah pejabat tinggi lainnya. sional serta dampaknya terha- Pada KTT ini Presiden Soe- dap negara berkembang, per- harto akan didampingi Menko kembangan proyek-proyek G15 Ekuwasbang Saleh Afiff, Men- dan dialog Utara-Selatan, serta sekneg Moerdiono, Menlu Ali arah kegiatan G15 di masa men- Alatas, Kepala Badan Pelaksana datang termasuk frekuensi KTT. Ketua Gerakan Nonblok Nana G15 telah tiga kali melakukan Sutresna serta penasihat eko- KTT, yaitu di Malaysia tahun nomi pemerintah Widjoyo 1990, Venezuela tahun 1991, Se- Nitisastro. negal tahun 1992, dan KTT keempat ini seharusnya berlang- sung Desember 1993, tetapi ka- rena banyak yang tidak bisa ha- dir maka KTT ini ditunda hingga Maret 1994. Pembentukan G15 ini diawali oleh gagasan Presiden Peru Alan Garcia yang menginginkan kerja sama konkrit di antara negara berkembang. KTTI berlangsung di Malay- sia tahun 1990, Venezuela tahun 1991 serta di Senegal tahun 1992, KTT keempat ini seharus- nya berlangsung Desember 1993 di India, namun kemudian di- tunda karena hanya beberapa kepala pemerintahan saja yang bisa hadir pada saat itu. Tetap Penting Forum Konferensi Tingkat Peru kemudian menyampai- Tinggi (KTT) G-15 tetap penting kan usul ini kepada Presiden dilaksanakan dan tetap relevan Soeharto yang menyetujui ide dengan situasi ekonomi dan poli- ini, asal wadah tersebut tidak di- tik dunia saat ini, meski hanya jadikan forum untuk berkonfron- akan dihadiri delapan kepala ne- tasi dengan Barat. gara, kata Deputi Sekjen Kemlu Tinggalkan Tanah Air Negeri Malaysia, Hasjmi Agam. Presiden Soeharto dan rom- "Tidak usah kita terpaku pada Ia mengatakan hal itu menja- wab pertanyaan wartawan mengenai kemungkinan KTT kali ini tidak dapat disebut seba- gai konferensi puncak karena ti- dak tercapainya kuorum jumlah kepala negara yang akan hadir. Sampai Sabtu, baru delapan kepala negara yang telah me- nyatakan positif datang ke KTT keempat di Vigyan Bhavan, New Delhi itu, yakni dari Indonesia, Nigeria, Aljazair, Zimbabwe, Se- negal, Malaysia, Mesir dan tuan rumah India. Presiden Argentina dijadwal- kan akan hadir pada hari ter- akhir KTT tersebut. Sementara itu semua menlu negara anggota G-15, kecuali Meksiko, menyatakan akan ha- dir dalam sidang menlu pada 26 Maret. "Kendati bukan sepuluh ke- pala negara seperti yang diha- ruskan kuorum, forum G-15 ma- (Bersambung ke Hal.15, Kol.4) "Kasus Surabaya" dapat Dipecat Dituduh Terima Suap, alias AK (dari CV MS) dari tu- tak bersalah tetap dijaga selama duhan pemalsuan faktur pajak pemeriksaan atas hakim-hakim fiktif. "kasus Surabaya" tersebut di- jalankan. Putusan bebas tersebut di- jatuhkan ketua majelis hakim Suwito, S.H. dengan didampingi anggota Nadi Reksodikromo, Jakarta (Bali Post)- Menkeh Oetojo Oesman mene- gaskan, majelis hakim "kasus Surabaya" yang membebasmur- nikan tersangka pemalsuan fak- tur pajak fiktif dapat dibebastu- gaskan, dipecat, dan bahkan di- adili dengan tuntutan pidana. S.H. dan EA Kalalo, S.H., semen- Ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Sabtu (26/3), seusai menerima pengurus Australia- Indonesia Institute (AII), ia men- gatakan pihaknya telah menda- patkan persetujuan Ketua Mah- kamah Agung (MA) Purwoto Gandasubrata untuk secara bersama-sama memeriksa para hakim tersebut. "Ada dugaan terjadi kolusi an- tara hakim dan tersangka, dan apabila terbukti benar maka yang bersangkutan dapat dike- nakan tindak pembebasan seba- gai hakim, pemecatan sebagai pegawai negeri, dan bahkan tun- tutan pidana," kata Menkeh. "Kasus Surabaya" terjadi Sabtu pekan lalu ketika Peng- adilan Negeri Surabaya men- jatuhkan vonis bebas bagi ter- sangka HNM (dari PT IA) dan Sg tara jaksa penuntut umum ada- lah Suroso, S.H. dan dibantu Paembonan, S.H. Presiden Soeharto hari Kamis (24/3) melalui Menkeu Mar'ie Muhammad, menyatakan me- naruh perhatian atas kasus-ka- sus penyelewengan pajak dan sekaligus cara penyelesaiannya secara hukum. Kepala Negara mengatakan, seperti dikutip Mar'ie, pajak merupakan taruhan bangsa In- donesia dalam melakukan pem- bangunan. Menkeh Oetojo Oesman me- nyatakan, pihaknya telah meng- hubungi Kejaksaan Agung un- tuk mengantisipasi kemungki- nan perlunya tindakan hukum atas dugaan kolusi tersebut. Sekalipun demikian, ia meng- ingatkan bahwa asas praduga "Karena itu, sifat pemeriksa- an bukan mencari-cari kesala- han tetapi mencoba melihat mengapa hal itu bisa terjadi," katanya. Jurisprudensi Perlu Ketika menyatakan keheran- annya atas putusan vonis bebas itu, Oetojo Oesman merujuk ka sus serupa di Pengadilan Negeri Tangerang yang menjatuhkan hukuman penjara kepada ter- sangka MJ dan PD, masing- masing tiga tahun empat bulan dan tiga tahun enam bulan. "Di Tangerang kena hukum- an, tetapi kok di Surabaya bebas murni," ia bertanya. Peristiwa tersebut, menurut dia, semakin meyakinkannya akan perlunya penyebarluasan jurisprudensi kepada para ha- kim, pengacara, dan lembaga peradilan lainnya. Jurisprudensi adalah putus- an-putusan hakim terdahulu tentang berbagai kasus yang dinilai baik, sesuai keadilan masyarakat, dan telah berkeku- atan hukum tetap. "Dengan penyebarluasan ju- risprudensi itu, tentunya tidak berarti lalu hakim harus memu- tuskan sama dengan yang terda- pat di dalam jurisprudensi tadi, tetapi paling tidak bisa dijadikan pedoman," tandas Menkeh. Menkeh juga mengatakan, kewenangan memeriksa para hakim kasus Surabaya itu dapat didekati dari dua sudut, yakni teknis-justisial dan adminis- tratif-kelakuan. Hakim bisa Menuntut Surabaya- kota. Ketua Ikatan Advokat Indone- Dari pengusutan oleh Inteli- sia (Ikadin) Cabang Surabaya, jen Kejaksaan Tinggi Jatim, pi- Trimoelya D. Soerjadi menga- hak Kejati Jatim memperoleh takan, hakim yang dituduh me- bukti-bukti kuat atas tuduhan nerima suap dalam tugasnya, yang telah diumumkan secara dapat menuntut bila tuduhan terbuka kepada pers, Jumat itu tidak benar. siang. Trimoelya menyampaikan Berpangkal dari tuduhan pendapatnya, Sabtu (26/3), me- tersebut, majelis hakim yang nanggapi tuduhan terhadap menurut jadwal akan memba- hakim S, S.H. di Pengadilan cakan vonis hari Sabtu pagi, Negeri Surabaya oleh Kepala Ke- mengulur sidang hingga tengah Bila sifatnya teknis-justisial, jaksaan Tinggi Jatim Martojo, hari, yang isinya menunda si- yang berwenang memeriksa S.H. dalam perkara pidana resti- dang selama seminggu. adalah Mahkamah Agung, seba- tusi pajak. Keluar Jalur liknya bila sifatnya administra- S, S.H. yang menjadi ketua Beberapa praktisi hukum me- tif-kelakuan maka yang berwe- majelis hakim dalam sidang nilai, pengumuman dugaan suap nang adalah Departemen Ke- yang mengadili terdakwa oleh Kajati itu keluar dari jalur hakiman. DKGV, diduga oleh Martojo, S.H. dan prosedur hukum yang ber- "Seringkali ada kasus-kasus telah memperoleh sebuah sedan laku, apalagi tuduhan itu dise- yang sulit ditentukan batasan mewah seharga Rp 93,3 juta. barkannya melalui pers. bidangnya, apakah teknis-justi- Kecurigaan penyuapan itu "Kajati selaku pejabat yang sial ataukah administratif-kela- bermula dari perubahan status mendapat kepercayaan dari ne- kuan, namun kasus Surabaya itu tahanan terdakwa DKGV yang gara seharusnya bersikap lebih sudah sangat mencolok perhatian semula sebagai tahanan di dewasa," ujar Siswandi, S.H., pe- masyarakat sehingga akan ditin- Rumah Tahanan Negara, Meda- daklanjuti," katanya. (066/Ant) eng, manjadi berstatus tahanan (Bersambung ke Hal.15, Kol. 1) Pangab: Waspadai Gejala Liberalisasi Rincian Perihal Angkatan Kepolisian belum Rampung Yogyakarta - bersikap reaktif emosional, me- stabilisator dan dinamisator cara-cara tidak demokratis se- Panglima ABRI (Pangab), lainkan proaktif intelektual dan pembangunan, ABRI selalu perti pemaksaan kehendak dan Jenderal TNI Feisal Tanjung konseptual, kata Pangab. mendukung proses keterbuka- agitasi, justru tidak demokratis meminta semua pihak mening- Ia menambahkan, sosok kader an, karena hal ini sejalan dengan dan dapat menimbulkan anarki. Kairo- selesai, Shaath mengatakan, katkan kewaspadaan terhadap juga bukan kelompok yang selalu posisi ABRI untuk melaksana- Menurut Pangab, demokrasi Ketua tim perunding Palesti- prestasi penting bagi kedua be- gejala-gejala liberalisasi, yang menengok masa lalu dengan ke- kan sikap tut wuri handayani. memiliki nilai-nilai dan norma na dengan Israel mengenai rin- lah pihak ialah persetujuan pe- membuat cara berpikir generasi marahan dan menatap masa de- Sayangnya, keterbukaan terse- universal, di samping nilai sek- cian rencana otonomi, Nabil kan lalu di Kairo mengenai se- muda dan mahasiswa mengala- pan dengan kecemasan, melain- but telah disalahgunakan oleh toral yang sesuai dengan kondisi Shaath, Sabtu (26/3) mengata- jumlah tindakan perlindungan mi distorsi. kan sosok yang melihat dan kelompok-kelompok tertentu, sosial budaya bangsanya. kan, walaupun kedua belah pi- dan keamanan bagi penduduk "Gejalanya, kadang-kadang menyadari kenyataan faktual katanya. Di dunia ini tidak ada 'bentuk hak menyetujui banyak detail, Palestina di kota Al-Khalil (He- mereka menggunakan paradig- dengan penuh kesadaran, kein- Kelompok-kelompok itu, ka- demokrasi' yang berlaku univer- mereka belum bersepakat atas bron), Tepi Barat, tempat seo- ma atau tolok ukur di luar Pan- syafan, dan kesabaran. tanya, dengan dalih demokrasi sal, kata Feisal menegaskan. jumlah dan ketentuan lain men- rang pemukim Yahudi yang casila dan cara berpikirnya cen- Menurut Pangab, pernyataan dan demokratisasi serta hak Pangab menegaskan, dalam genai Angkatan Kepolisian radikal menembaki orang Pa- derung mengarah liberal, kata tersebut perlu ditegaskan kem- asasi, berusaha mempengaruhi konteks demokrasi Pancasila, Palestina. lestina yang tengah Shalat Ju- Pangab di depan peserta Raker- bali, mengingat akhir-akhir ini opini massa bahwa tidak ada semua kelompok di masyarakat Shaath menjelaskan hal-hal mat di Masjid Al-Ibrahimi, 25 nas Pembantu Rektor III Bidang keterlibatan mahasiswa di bi- demokrasi di negeri ini. memiliki hak dan kewajiban yang disetujui dan tidak disepa- Februari lalu. Kemahasiswaan Perguruan dang politik menunjukkan keak- Mereka mendesakkan suatu serta tanggung jawab sesuai kati dalam suatu wawancara Pembantaian tersebut menye- Tinggi Muhammadiyah (PTM) tifannya. konsep demokrasi atas dasar dengan keberadaannya masing- dengan bagian siaran Arab BBC babkan dihentikannya perun- se-Indonesia, di Yogyakarta, Kecenderungan seperti ini bi- persamaan hak dan kebebasan masing. setelah ada laporan dari Wash- dingan mengenai otonomi antara Sabtu (26/3). la tidak diarahkan pada partisi- politik rakyat yang dapat dise- Demikian pula dengan ma- ington, yang mengutip pernya- Israel dan Organisasi Pembe- Menurut Feisal, mahasiswa pasi yang positif dan konstruktif, lenggarakan secara bebas, ka- salah hak asasi, bangsa Indone- taan seorang pejabat AS yang tak basan Palestina (PLO), yang sebagai kader bukanlah kelom- kata Pangab, dapat mengganggu tanya. sia telah memiliki paham kese- disebutkan namanya, menya- mendesak jaminan perlindung- pok tertentu yang sekadar mam- ketahanan nasional, yang pada Padahal, kata Pangab, konsep imbangan atas hak asasi manu- takan bahwa polisi Palestina an bagi pendudukan Palestina di pu berpikir kritis, logis serta be- gilirannya akan menghambat demokrasi liberal justru tidak sia, sehingga hak asasi dijunjung diperkirakan akan mulai ditem- seluruh wilayah pendudukan Is- rani, melainkan juga mampu proses pembangunan. akan mengantarkan rakyat pada tinggi sejajar dengan kewajiban patkan di daerah-daerah otono- rael sebagai suatu syarat bagi bersikap arif dan bijaksana. Keterbukaan cita-cita demokrasi itu sendiri, asasi, kata Pangab Feisal Tan- mi paling cepat pekan depan. Mereka bukan kelompok yang Pangab menegaskan, sebagai bahkan bila dilakukan dengan jung. (Ant) Walaupun belum seluruhnya (Bersambung ke Hal. 15, Kol. 6) 2cm Color Rendition Chart 2cm 4cm
