Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1994-10-07
Halaman: 01

Konten


Perintis Pemimpin Umum/Pemimpin Redaks/Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Umum/Redaksi Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Redaks Penanggung Jawab Redaktur Pelaksana K. Nadha : K. Nadha : ABG. Satria Naradha Widminarko : Made Nariana B. Ashrama Redaksi: Djesna Winada, Surawan, Adhy Ryadi, Gde Nym. Suryawan, Made Su- mendra, Gde Suyadnyana, K. Abinawa, Agus Talino, Nym. Wirata, Alit Susrini Kantor Redaksi: Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon:238582-238239, Fax: 227418 Teleks: 35191, Alamat Surat: P.O. BOX:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Ball Post Jakarta, Bag. Iklan: Hotel Kartika Plaza, JI. MH. Thamrin 10 Jakarta Telp. (021) 3141008-3905301 eks 1404-Hot Line/Fax. (021) 390-1265. Bag. Redaksi: Jl. Martapura 1B Telp. (021) 3905330. NTB: JI. WR Supratman 22A Telp. (0369) 32737. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 tanggal 24 Oktober 1985, Anggota SPS-SGP Penerbit: PT Bali Post. ISSN 0852-6515 JUMAT WAGE, 7 OKTOBER 1994 MILIK MONUMEN PERS NASIONAL Harian untuk Umum SURAKARTA Bali Post Pemerintah Jadwal Ulang Pembangunan * Dampak Fluktuasi Harga Semen Jakarta (Bali Post) - Tidak tertutup kemungkinan pemerintah akan melakukan penjadwalan ulang program pembangu- nan yang selama ini telah direncanakan. Hal ini seba- gai dampak langsung fluktuasi harga dan langkanya semen. Keterangan ini dikemuka kan Menteri Negara Peren- canaan Pembangunan/Ketua Bappenas Ginandjar Karta- sasmita, di depan Komisi X, Kamis (6/10), di Jakarta. Menurut Ginandjar, kebi- jakan ini ditempuh sebagai an- tisipasi kenaikan harga semen yang tentu saja akan menim- bulkan eskalasi (pembengka- kan) biaya pembangunan. "Kendati akan berpengaruh pada pencapaian sasaran, vol- ume pembangunan tetap akan dikurangi bila tidak tersedia biaya yang cukup sebagai aki- bat kenaikan harga semen," tandas dia. Kebijakan itu tak bisa dihin- dari karena hampir semua pembangunan fisik memerlu- kan semen. Kalau pun ada, sangat sedikit proyek pemban- gunan yang tidak memakai se- men. Langkanya semen tentu saja secara langsung, mau ti- dak mau akan mempengaruhi Bali Post Hari Ini ● SENJATAAPI -Gara-gara senjata api tanpa dokumen, Glan, pemuda asal AS di penjara 6 bulan......... ..............2 • CALON BUPATI-Diam-diam Dewan usulkan nama tambahan bakal calon Bupati Karangasem... .3 ● MISTERIUS -Ruang kerja dokter di RSU Mataram dimasuki pencuri misterius, uang dan barang-barang raib....... .4 di Australia. Pemda NTT 'kecolongan' perizinan. .5 -Takut menaikkan tarif hotel, padahal permintaan melonjak... ●TERTANGKAP -23 perahu nelayan Indonesia tertangkap HOTEL ●JALUR HIJAU -Batasannya sering rancu. Lalu 10 timbullah kecemburuan sosial.. 'BIAYA SILUMAN-Merebaknya 'biaya siluman', menyebabkan menurunnya penanaman modal di Bali.. .11 *PELUANG EKSPOR BUAH MARKISA* Setelah sukses mengekspor jahe gajah ke Jepang, Bangli ki- ni melirik buah markisa sebagai komoditi andalan. Buah markisa ini diolah dalam bentuk concentrate akan diekspor ke Swis. Bagaimana peluang ekspor komoditi itu. Prima menu- runkan komentar sangraja investor, Anton Kargo dari Swiss. *OBSESI BANGLI SETELAH PARASAMYA* Bangli sudah berhasil mencapai puncak prestasi. Obsesi meraih Parasamya Purna Karya Nugraha, kini sudah di tan- gan. Lantas apa lagi yang hendak dicari Bupati Bangli? Ming- guan Prima menurunkan laporan khusus sekitar penyambu- tan Pataka Parasamya tersebut. Menyambut HUT ke-49 ABRI, Prima juga menurunkan la- poran sekitar "Kiprah AMD dalam mengentaskan desa ter- tinggal." Berlangganan kontak Bagian Sirkulasi Mingguan Prima Jl. Kepundung 67 A Denpasar, telepon 225764 Harga Langganan Rp 1.750 per bulan Eceran Rp 450 pereks DAPATKAN SEGERA PRIMA EDISI TERBARU TERBITAN JUMAT, 7 OKTOBER Mingguan Prima Hadir dengan sajian kian menarik kelancaran pembangunan. Tiga Kebijakan Kemarin Ketua Bappenas juga mengungkapkan, untuk mengatasi krisis semen harus segera dilakukan tiga hal. Per- tama, segera direalisasikan rencana pembangunan pabrik baru. Kedua, bebaskan tata ni- aga impor dan diizinkan sebe- bas-bebasnya, tak perlu dipro- teksi. Ketiga, teliti sistem per- dagangan semen. "Yang terakhir ini penting, sebab bila suplai banyak, teta- pi sistem peredarannya tidak bagus, belum tentu mengatasi masalah. Saya dengan Menteri Perdagangan juga telah aktif melakukan hal ini," ucap dia. Mengenai pabrik baru, dia bilang, "Ini penting supaya produsennya tidak yang itu-itu saja, sehingga ada pendatang baru. Menurut dia, kalau pa- brik baru selesai, pada akhir Repelita VI diproyeksikan pro- duk semen menjadi 33 juta ton per tahun dari 19,3 juta ton per tahun sekarang ini. Pengemban Pengamal Pancasila HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN Bali Post/070 Mengatasi masalah semen, dalam pandangan Ginandjar, MEMUKAU-Panyair ternama, Rendra, tampil memukau pada malam hiburan manung. juga bisa dilakukan dengan gal ABRI-rakyat memperingati HUT ke-49 ABRI di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Rabu (5/10) lalu. Pembacaan puisi atas prakarsa Pangdam IX Udayana melakukan intervensi pasar Mayjen TNIR. Adang Ruchiatna P. itu disaksikan muspida serta pejabat teras Bali. (Ba- (Bersambung ke Hal 15 kol 3) cajuga beritanya di halaman 2) Banyak Perencanaan Pembangunan yang tidak Berdasarkan Penelitian Jakarta (Bali Post) - Sekjen Depdagri H. Suryat- na Subrata mengakui, kegia- tan penelitan di beberapa dae- rah nyaris tidak berjalan, se- hingga banyak perencanaan pembangunan selama ini tidak didasarkan pengalaman dan hasil penelitian. "Lembaga penelitian di da- erah selama ini tidak melaku- kan keg yang efektif," kata Sekjen di depan peserta orienta- si peningkatan metodologi pene- litian dan analisis kebijakan di Jakarta, Kamis (6/10) kemarin. sumber daya manusia, mela- inkan dana untuk penelitian di daerah memang kecil. Rata-ra- ta kurang dari 0,2 persen, lebih kecil dari rata-rata dana pene- litian secara nasional. Sejalan dengan upaya pen- ingkatan peran litbang daerah, Depdagri merangsang daerah dengan mengupayakan dana litbang. Di samping itu, dana diklat daerah diharapkan mencapai 5-10 persen dari ang- garan pendapatan dan belanja daerah (APBD). Sementara dalam sambu- tannya, Sekjen juga menegas- jen, bukan saja karena faktor kan, tidak setiap kebijakan da- Kenyataan itu, lanjut Sek- pat disebut sebagai kebijakan bagai peraturan perundangan. atau membawa dampak yang "Kejelasan atas lingkup, je- bijaksana bagi masyarakat. nis dan penyebab timbulnya Oleh karena itu, perlu dila- permasalahan tersebut akan kukan studi analisis kebijakan sangat menentukan kadar a- untuk melihat sejauh mana su- kurasi dan presisi analisis ser- atu kebijakan telah dilaksa- ta rekomendasi kita dalam me- nakan dan membawa dampak mecahkan permasalahan. Di efektivitas penyelenggaraan samping itu, melalui hasil ana- pemerintahan dan pembangu- lisis kebijakan diharapkan a- nan, serta pembinaan kehidu- kan dapat dirumuskan berba- pan masyarakat. gai alternatif kebijakan. Yang tidak saja efektif dalam meme- Menurut Sekjen, penelitian yang dimaksudkan untuk me- ngungkap data dan fakta yang ditemukan di lapangan diban- dingkan dengan kerangka nor- matif yang tertuang dalam ber- cahkan permasalahan tetapi juga efektif dalam mengantisi- pasi berbagai kendala dan per- masalahan masa mendatang," ucapnya. (Rud) Anggota APEC Diminta Ratifikasi WTO Jakarta (Bali Post) - Presiden Soeharto minta se- mua anggota forum Kerja Sa- ma Ekonomi Asia Pasifik (APEC) segera meratifikasi perjanjian pembentukan Or- ganisasi Perdagangan Dunia Internasional (WTO) agar berfungsi 1 Januari 1995 men- datang. "Saya ingin mengajak sesa- ma anggota APEC melanjut- kan kepeloporannya dengan mengupayakan agar persetu- juan pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia diratifi- kasi secepatnya," kata Presi- den di Istana Negara, Kamis (6/10) kemarin ketika membu- ka pertemuan para Menteri Perdagangan APEC. WTO dibentuk berdasarkan perjanjian perdagangan multi- lateral Uruguay Round untuk menggantikan Persetujuan Umum Tarif dan Perdagangan (GATT). Uruguay Round dis- ahkan di Marakessh, Maroko beberapa bulan lalu. Kepala Negara yang di- dampingi Menteri Perdagan- gan SB Joedono mengemuka- Realita Hidup si Kembar Tiga kan pula harapannya agar se- mua anggota APEC secara sungguh-sungguh melaksana- kan seluruh kewajibannya se- suai dengan kesepakatan Uru- guay Round tersebut. "Yang tidak kalah penting adalah, kita harus saling mem- bantu dan bersama-sama me- mantau pelaksanaan kewaji- ban-kewajiban tadi," kata Pre- siden. Menurut Kepala Negara, pe- ngesahkan Uruguay Rounditu sangat penting dalam rangka pembebasan perdagangan du- nia sehingga bisa diwujudkan. "Hal itu membuka jalan ba- gi terwujudnya tatanan perda- gangan dunia yang lebih ter- atur, karena dilandasi dengan aturan-aturan dagang yang disepakati bersama," kata Ke- pala Negara. nada, Chili, Meksiko, Austra- lia, Selandia Baru, PNG, RR Cina, Taiwan, Hongkong, Je- pang serta Korea Selatan. gara, yang akan menjadi Ketua APEC, sekalipun terdapat ber- bagai perbedaan itu, disepa- kati bahwa perdagangan an- tarnegara merupakan salah satu penunjang yang penting bagi pertumbuhan ekonomi ne- gara masing-masing. Pada tahun 1992, perdagan- gan luar negeri seluruh ang gota APEC telah mencapai 3,15 trilyun dolar yang 2,17 tri- lyun dolar di antaranya meru- pakan total perdagangan di kalangan APEC sendiri. Kondisi di APEC Ketika menyinggung kon- disi di antara ke-18 anggota APEC yang dibentuk tahun 19- 89, Presiden Soeharto menge- mukakan, perkembangan di antara mereka amat beragam. Ada negara yang pendapa- tan per kapita per tahunnya hanya 380 dolar AS, namun ada juga yang telah mencapai 28.220 dolar. Ditinjau dari pop- ulasinya, ada negara anggota Sebelumnya, Menteri Per- yang penduduknya hanya dagangan, Joedono melapor- 500.000 tetapi juga ada negara kan, pertemuan satu hari ini yang berpenduduk 1,2 milyar. akan membahas empat topik "Kebergantungan kita pada yaitu pengkajian hasil Urugu- perdagangan luar negeri juga ay Round dan dampaknya ter- tidak sama. Ada di antara kita hadap APEC, pelaksanaan yang nilai perdagangan luar perjanjian itu, liberalisasi per- Pertemuan para pemimpin negerinya lebih dua kali selu- dagangan serta pemercepatan ekonomi APEC (APEC Eco- ruh produk nasional brutonya. program pemberian bagi per- nomic Leaders Meeting/AELM) Sebaliknya ada juga yang nilai dagangan dan investasi. dijadwalkan berlangsung 15 perdagangan luar negerinya Kepala Negara yang di- November di Istana Bogor. hanya 10 persen dari produk dampingi Joedono kemudian Pertemuan itu akan dihadiri nasional brutonya," kata Pres- beramah-tamah dengan para 18 negara yang terdiri atas ke- iden. peserta pertemuan satu hari enam anggota ASEAN, AS, Ka- Namun, kata Kepala Ne- ini. (049/Ant) "Pintar, Sayang Drop Out" MEMANG tak enak jadi orang tak punya. Makan ala kadarnya, anak-anak tak ber- sekolah, rumah pun hanya be- ratap rumbai. Tetapi, bagi pasangan I Wa- Punggul Kelodan, Kecamatan reka punya "keberuntungan" yan Patrem (70) dan Ni Nyo- Abiansemal memang kurang yang mengkompensasi keku- man Rimig (65) hal itu tak ber- berada. Kondisi lingkungan rangan mereka. laku. Secara material pasan- keluarganya terkesan amat gan keluarga sederhana di Br. memprihatinkan. Namun, me- Bali Post/028 PUTUS SEKOLAH-Anak kembar tiga di Br. Punggul Kelodan Abiansemal Badung, dari kiri ke kanan I Putu Raka Murjana, Ni Made Ayu Srianti, dan I Nyoman Ngurah Sadia diapit orangtua mereka I Wayan Patrem dan Ni Nyoman Rimig. Karena alasan mem- bantu orangtua, si kembar kini menjadi anak-anak putus sekolah. Keberuntungan itu mereka terima sekitar 12 tahun silam. Ketika itu, pada tahun 1982, Rimig melahirkan tiga bayi berturut-turut di Puskesmas Blahkiuh. Kini usia si kembar tiga-IPutu Raka Murjana, Ni Made Ayu Srianti, dan I Ny- oman Ngurah Sadia injak remaja. Mereka sehat-se- hat saja. "Keberuntungan" me- miliki anak kembar tiga, me- lengkapi "kebahagiaan" Pa- trem-Rimig yang memiliki 9 a- nak (sebenarnya 10 orang, yang sulung telah meninggal- meng- CN-235 MNA Terpuruk tang, akhirnya baru memulai aktivitas Kamis pagi. "Bila di- perpanjang waktu tinggal di Bali, BPW perlu mempertim- bangkan di mana mereka akan menginap," kata seorang tour operator. Pemimpin Perusahaan Sekretaris Umum Manajer Iklan Manajer Sirkulasi Bagian Iklan ABG. Satria Naradha Retno Endah Sada Kariawan, Kariadi Suryantha, Oka Wipraja Jln. Kepundung 67 A, Denpasar 80232 Bagian Iklan Telepon: 225764 Fax: 227418 Teleks: 35191 Senin s.d. Jumat 08.00- 19.00 Sabtu 08.00-13.00 Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan: Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, perbaris Rp 3.000 Iklan Umum: Rp 3.000 per mmk. Iklan Keluarga: Rp 2.000 per mmk. Iklan Warna: 1 wama Rp 5.000, 2 wama Rp 5.500, 4 wama Rp 6.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 19.00. Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon: 225764 Pager Telepon:226531 pesawat 1056. Fax: 227418. Harga Langganan: Rp 9.500 sebu- lan. Pembayaran di muka. Harga eceran Rp. 500. Terbit 7 kali seminggu. Rekening BRI Denpasar Rekening BDB Denpasar Rekening BCA Denpasar Rekening Bank Aken Denpasar Rekening Bank Seri Partha Rekening BUN Denpasar 31-45.1065.4 : 173.804 040-30-07061-8 900601028 027 4000384 071 000567.7 NOMOR 51 TAHUN KE-47 Angin Keterbukaan dari Wisma Udayana ngan bebas menanyakan apa umpulkan fakta-fakta, meng- saja dan langsung direspons analisis dan membuat dengan simpatik. Adang tak kesimpulan, sebelum akhirnya memberikan ikan kepada me- membuat ferivikasi. Sebagai reka, tetapi membagikan "kail- langkah ilmiah, dialog dan kri- kail" pengalaman agar kelak tik juga merupakan langkah terbiasa berpikir mendalam, ferivikasi yang efektif. logis, dan ilmiah. HARI ulang tahun ABRI kali ini benar-benar ber- makna, paling tidak begitulah bagi mahasiswa dan penyair di Denpasar. Betapa tidak, pe- nampilan WS Rendra yang di- tunggu sejak bertahun-tahun, baru saat ini terjadi, berkat Menanggapi hal itu, Pang- Pangdam IX Udayana Mayjen Ketika mahasiswa minta dam IX Udayana berterus ter- TNI R. Adang Ruchiatna P. Pangdam mempermudah pro- ang bahwa dia tak alergi teha- Lagi-lagi beruntunglah me- ses perizinan mendatangkan dap kritik. Bahkan, kebiasaan reka, Kamis (6/10) malam ke- Emha Ainun Nadjib, misalnya, kritik dibudayakan di jajaran marin -- masih berkat Adang -- Adang justru bertanya sampai Kodam Udayana, misalnya. mereka puas berdialog dengan di mana mereka berusaha. Ke- Setelah mengevaluasi suatu dedengkot Bengkel Teater itu mudian memberikan kiat dan tugas, jenderal berbintang mulai pukul 20.00-23.00 wita. saran untuk menempuhnya. satu itu tak segan meminta Pangdam membuka dialog Memulai Tradisi masukan dan kritik dari staf- yang berlangsung di Wisma Menurut "Si burung merak" nya. Namun, setelah dia meng- Udayana di Jl. Yos Sudarso 1 Rendra, peristiwa semalam ambil keputusan dari berbagai Denpasar itu, dengan "menan- merupakan satu langkah ba- alternatif yang diusulkan, ba- tang" mahasiswa Fakultas gus memulai tradisi dialog an- wahan harus tunduk melaksa- Sastra Unud memanfaatkan tara mahasiswa dengan Pang- nakan. "ABRI juga sangat de- rumah dinas tersebut sebagai dam, untuk menemukan kesa- mokratis," katanya. ajang diskusi tentang kebai- kan bagi negeri ini. Seperti se- ring ditawarkan kepada ormas yang pernah bertamu ke sana, Adang membuka pintu rumah- nya lebar-lebar untuk membi- carakan berbagai macam per- Untuk mencapai totalitas soalan. "Orangtuaku tak per- kesadaran tersebut diperlukan nah mengajarkan menolak dialog, suatu hal yang sangat tamu, jadi silakan datang kurang dilakukan masyarakat kapan saja, silakan," ujar kita. "Yang sering dilakukan Adang. hanyalah seminar yang berisi Dialog semalam buktinya. spekulasi rasional dan kurang Meskipun yang datang diren- telaah kehidupan," tutur canakan 30 orang, Pangdam Rendra. dengan ramah menyambut Menurutnya, ciri penyele- tamu yang membengkak men- saian masalah dalam kehi- jadi 110 orang. Mahasiswa de- dupan modern adalah meng- daran, kejelasan dan proses kesempurnaan menuju se- suatu. Yang dimaksudkan oleh Rendra adalah kesadaran pan- caindra, pikiran, batin dan na- luri. Gambaran ini rupanya di- baca mahasiswa, sehingga saat Rendra terlalu banyak menguraikan latar belakang pemikirannya melalui pema- paran sejarah berbagai negara termasuk Indonesia, seorang mahasiswa tanpa ragu meng- interupsinya. Kemudian, se- perti dijanjikan Pangdam, di- alog malam itu benar-benar be- bas membicarakan apa saja, meskipun ada beberapa hal yang tabu untuk diberitakan. Yang jelas, semua ilustrasi itu sangat penting sebagai bekal (Bersambung ke Hal 15 kol 4) ☑HIROSHIMA 1994 Nemo Ditunggu Petinju Tangguh Setelah Kalahkan Shaterlou Hiroshima (Bali Post)- Sung-oh yang kemarin meny- timewaannya," kata dia. Se- bendera Indonesia di Asian Nepal. Kalau Nemo lolos dari berbahaya baginya bahkan a- Petinju Bali yang membawa ingkirkan Malla Thakur dari cara umum, Kang tidak terlalu Games Hiroshima, Nemo Ba- hadangan, ia akan menghada- da kans Nemo akan meme- hari, ditunggu petinju tangguh pi lawan yang lebih tangguh nangkan pertandingan untuk di babak kedua, setelah di ba- lagi yaitu pemenang pertan- bak pertama Kamis kemarin dingan antara Abdullaev dari memetik kemenangan angka Uzbekistan dan petinju Thai- mutlak 12-7 atas M. Shaterlou land perebut perak Kejuaraan Dunia, S. Kamsing. dari Iran. Ryadi melaporkan dari Naka Ward Sports Center tempat berlangsungnya pertanding- an, Nemo bertanding prima de- ngan beragam variasi pukulan sehingga menyulitkan lawan- nya mengadakan antisipasi. Karena ketatnya pertahanan Nemo, Shaterlou memainkan Wartawan Bali Post, Adhy "jurus mabuk" dengan kerap menundukkan kepalanya se- hingga ditegur wasit. "Dia ta- han juga padahal sering kali kena. Mentalnya bagus," ucap Nemo usai pertandingan. Pada ronde ketiga, Nemo sempat membuat lawannya di- hitung wasit karena mendapat tonjokan Nemo yang telak. Pertarungan antara kedua pet- inju yang berlangsung keras seperti layaknya kelas-kelas bawah yang juga disaksikan Ketua Umum KONI Pusat, Surono. dah berhadapan sebanyak dua Dengan Kamsing, Nemo su- kali dengan kedudukan 1-1. Nemo kalah di Bangkok yang kemudian dibalas di Italia. "Kalau bisa ya jangan ketemu kedua-duanya (maksudnya Kamsing dan Abdulaev-Red)," cerita Nemo santai. menghadapi pertarungan yang sebenarnya di babak keti- ga. Syarifuddin Imron, salah se- orang ofisial tinju mengung babak ketiga cukup besar asal- kapkan, kans Nemo menang di kan tetap bertanding dengan teknik dan kondisi yang bagus serta selalu waspada. "Selain itu, mudah-mudahan Nemo memiliki keberuntungan se- bab ini tinju tidak melulu ma- salah teknis. "Ada yang na- manya lucky blow," ucapnya. Kuba, lagi-lagi hanya me- Pelatih tinju Indonesia asal nyampaikan kata pendek, no comment. Sedangkan Johny Riberu menilai, ia yakin Nemo akan mulus di babak kedua se- bab lawan yang bakal diha- dapinya tidak terlalu istime- Menurut dia, meskipun la- wannya di babak penyisihan tampil bringas namun pada ronde ketiga ia agak kendor se- hingga memudahkan Nemo mendaratkan pukulan. "Nemo pasti menang angka telak," be- gitu ramalan Hermensen Ballo sebelum wasit memutuskan si- apa pemenang pertandingan. wa. Lawan Nemo di babak ked- ua, Kang Sung-oh menurutnya Massel (Pakistan) menang Hasil lainnya, Kelas Bulu: memiliki kelebihan tersendiri RSC atas Phimhanonh (Laos). yaitu kecepatan pukulannya D. Venkatesan (India) maa D. namun kecepatan itu tidak Lhagva (Mongolia), K. Ikehata seperti yang dimiliki petinju (Jepang) kalah atas Eric Canoy Korsel pada umumnya. Kang (Filipina), M. Abdullaev (Kaz) Nemo mengemukakan, ia Sung-oh, kata Nemo, juga maa Makki Turki (Arab Saudi), tidak berani meramalkan soal mampu melepaskan pukulan Nemo (Ina) maa M. Shaterlou, peluang di babak kedua meng- demi pukulan dalam waktu Kang Sung-oh (Korsel) maa hadapi petinju Korsel, Kang yang ringkas. "Ini juga keis- Malla Thakur (Nepal). (*) Cina semakin Sulit Dikejar Indonesia Paceklik Emas Hiroshima (Bali Post) - gi ketimbang petenis-petenis ak dan 9 perunggu, sementara Kontingen Cina semakin su- Indonesia, seperti Lenader Pa- Jepang meraih 17 emas, 13 per- lit dikejar kontingen lainnya ez. "Peluang memang berat, te- ak dan 29 perunggu. termasuk tuan rumah, Jepang. tapi lihat saja nanti di lapang- Hasil beberapa pertandi- Cina sampai hari kelima pe- an. Yang penting, saya dan ka- ngan di hari kelima: nyelenggaraan Asian Games wan-kawan akan berjuang se- XII Hiroshima Kamis kemarin, maksimal mungkin," ujar Ben- mengumpulkan 43 medali e- ny. mas, 26 perak, dan 7 perunggu, dan tetap memimpin perole- han medali sementara sejak hari pertama. Perolehan Medali Sementara Loncat indah, papan lon- catan tiga meter: 1. Tan Shu- ping (Cina) 605,82 poin, 2. Fu Korsel Menggebrak Mingxia (Cina) 585,09, 3. Yuki * Bandara Ngurah Rai Ditutup Enam Jam Atlet-atlet Korea Selatan Motobuchi (Jepang) 543,12. mulai menunjukkan keheba- Loncatan Menara Putra: Denpasar (Bali Post) - tannya di hari kelima kemarin 1. Sun Shuwei (Cina) 679,74, 2. Diduga mengalami keti- Cina yang banyak mengan- ketika kontingen dari negeri Xiao Hailiang (Cina) 658,41, 3. dakharmonisan antara kom- dalkan atlet-atlet kelas dunia "ginseng" itu menambah 11 Keita Kaneto (Jepang). puter pendaratan dan sistem khususnya di cabang renang emas. Tambahan emas ini me- Senam, alat putra kuda- hidrolik, pesawat jenis CN-235 dan angkat besi, Kamis kema- mang tak mengangkat posi- kuda pelana: 1. Huang Hua- milik maskapai penerbangan rin menambah 15 medali emas, sinya dari urutan ketiga, na- dong (Cina) 9,750 poin, 2. Lee Merpati Nusantara Airline 14 perak, dan 3 perunggu. Tu- mun menyamai perolehan e- Jang-hyung (Korsel) 9,750, 3. (MNA), Rabu (5/10) sekitar pk. Selama ini, jadwal pengisian an rumah Jepang tetap di tem- mas tuan rumah Jepang yang Yoshiaki Hatakeda (Jepang) 17.50, terpuruk di landasan hotel maupun penggunaan pat kedua dengan 17 emas, 13 berada di urutan kedua. Korsel pacu Bandara Ngurah Rai. kendaraan wisata sudah ter- perak, dan 29 perunggu, diiku- kini mendulang 17 emas, 7 per- (Bersambung ke Hal 15, kol 1) Pesawat kecil yang digu- jadwal rapi, sehingga pergeser- ti Korsel yang hanya terpaut nakan latihan itu, nyaris ter- an jadwal akan merusak acara medali perak dan perunggu, bakar memblok landasan, se- wisatawan. mengumpulkan 17 emas, 7 per- hingga mengharuskan pihak Gara-gara masalah kecil-ak, dan 9 perunggu. pengelola bandara menutup pesawat latih mendarat tanpa Sementara itu, kontingen penerbangan dari dan ke Bali roda-mempengaruhi hunian Indonesia masih paceklik me- hampir 6 jam. Akibatnya, yang hotel dan jadwal perjalanan dali emas. Harapan di beregu kalang kabut tidak hanya yang dikelola BPW tenis putri melalui Yayuk Ba- maskapai penerbangan do- Maskapai penerbangan ter- suki dkk. ternyata gagal sete- mestik tetapi juga membuat tunda penerbangan maupun lah dikalahkan tuan rumah pengelola penerbangan asing pembatalan kedatangannya Jepang 0-3. Dengan demikian, pening kepala'. pada Rabu malam (5/10) dari Indonesia di hari kelima hanya "Kerugian penerbangan ka- pukul 17.50-24.30 wita antara mampu menambah satu perak. mi cukup besar. Selain mengi- lain Air France. Maskapai pe- Namun tambahan satu perak napkan penumpang di kota nerbangan itu mengharuskan itu, tidak mengubah posisi tim "Mereka lahir juga lancar, yang memiliki bandara inter- pesawatnya kembali ke Singa- "merah putih" dari urutan ke- beratnya sama-sama 2 kilo- nasional terdekat, juga menyi- pura. Penerbangan Continen- delapan. Indonesia sementara gram," katanya menambah- apkan cancelation fee penum- tal yang scedule-nya pkl. 21.45 mengumpulkan enam perak pang yang seharusnya dib- wita diberangkatkan pk.02.45 dan tiga perunggu. Dari keyakinan dan keper- erangkatkan dari Ngurah wita (Kamis dini hari). Pener- Akan tetapi, peluang In- cayaan Bali, kelahiran si kem- Rai," ujar pimpinan maskapai bangan KLM yang seharusnya donesia untuk meraih emas te- bar tiga juga tak ada istime- penerbangan asing yang ber- tinggal landas pkl. 18.25 wita, nis tetap terbuka. Sebab Jumat wanya. "Menurut orang pintar, markas di Singapura Kamis diberangkatkan pkl. 24.30 wi- ini, Benny Wijaya dkk. ber- si Putu adalah panumadian kemarin. ta (Kamis dini hari). Begitu tekad mengalahkan India di fi- salah seorang leluhur dari ka- Sementara pihak perhote- pun Singapura Airlines yang nal agar dapat mempersem- witan kami di Br. Grombong lan di Bali, juga mengeluhkan seharusnya berangkat pkl bahkan emas pertama bagi Klungkung. Dua orang adik- ketidaktepatan jadwal ke- 18.00 wita ditunda sampai kontingen Indonesia. Tugas itu nya memang berasal dari Br. datangan tamu penghuni hotel Kamis siang pkl. 12.30 wita. pun rasanya cukup sulit bagi Punggul," kata Rimig. mereka. Lain lagi yang diha- Sementara penerbangan Ca- Benny Wijaya, Suwandi mau- Dari sembilan anak yang dapi kalangan biro perjalanan thay Pasific yang seharusnya pun Bonit Wiryawan, mengin- wisata yang seharusnya me- gat India memiliki petenis den- (Bersambung ke Hal 15 kol 6) layani wisatawan Rabu pe- (Bersambung ke Hal 15, kol 1) gan peringkat yang lebih ting- red). "Tak ada yang aneh ketika tiyang melahirkan si kembar," kata Rimig dalam bahasa Bali kental. kan. 1. Cina 2.Jepang 3. Korsel 4. Kazakhstan 5.Taiwan Emas Perak Perunggu 43 26 7 17 13 29 17 7 9 2 5 6 1 4 6 6. Iran 7.Siria 1 4 1 1 3 0 8. Indonesia 0 6 3 9. Thailand 0 4 2 10. Vietnam 0 2 0 11. Malaysia 0 1 5 0 1 4 0 0 1 0 1 16. Kuwait 0 1 1 17. Brunei 0 0 2 18. Filipina 0 0 2 19 Singapura 0 0 2 20. UEA 0 0 2 21. Hongkong 22. Macao 0 0 1 0 0 1 23. Myanmar 0 0 1 24. Nepal 0 0 1 25. Tarjikistan 0 0 1 2cm 12. Uzbekistan 13. India 14. Kirgistan 15. Arab Saudi 1 2cm Color Rendition Chart 4cm