Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1996-08-16
Halaman: 15

Konten


us 1996 A ar-Bali cuci 1bh min. Rp permata C. 4531 donesia. as. embut C. 4502 KA AN NS Dasar C. 3067 N D q T E5 For AN S » YA Jumat Pon, 16 Agustus 1996 Polda Metro Jaya Bongkar Penipuan Asuransi *Demi Uang Tangan Rela Dipotong Jakarta (Bali Post) - Direktorat Reserse Polda Metro Jaya berhasil membekuk lima tersangka penipu perusahaan asuransi di Jakarta mas- ing-masing PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Sewu New York Life, PT Asuransi Bumi Putera, PT Asuransi Cen- tral Asia Life dan PT Re Asuransi Umum Indonesia. Kadis- pen Polda Metro Jaya Letkol Pol. Drs. Iman Haryatna, Kasat Serse Umum Letkol Pol. Drs. Bakat Purwanto, dan Kanit Jatanras Kapten Pol. Drs. Carlo Tewu mengatakan itu, Ka- mis (15/8) kemarin, di Jakarta. Kelima tersangka yang diaman- kan adalah Asm alias Acan alias Tan Ting Tjan (52), Ton (26), Ali alias Lagio (52), Fre Winata (26) dan Kus alias Tan Tjui Pik alias Sakwa (34). Mereka ditangkap secara berurutan mulai 12 sampai 14 Agustus lalu di rumah mereka masing-masing, Jakarta Barat, Utara, dan Yogyakar- ta. 6606 Terbongkarnya kasus ini, kata Kadispen, dari laporan kuasa hukum pihak asuransi Warsito Sanyoto, S.H. ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/1980/K/ VII/ 1996/Satgas Ops A, yang men- gungkapkan adanya kejanggalan kejanggalan yang menjurus pada masalah pidana atas klaim asuransi dari tertanggung atas nama Irwan Kusuma tertanggal 8 Juli 1996 ten- tang kecelakaan khusus - 2 (SAR- 2) atas kecelakaan jari tangan ter- potong. "Alamat tertanggung tidak jelas, penghasilan tertanggung tidak sesuai dengan jumlah premi yang sudah pernah dibayar (Rp 72.370.000 per tahun) dan pengajuan klaim tidak langsung oleh tertanggung, melain- kan oleh orang lain dengan meng- gunakan faksimile dan telepon. Jadi mana bisa dipercayai. Terlebih lagi saat saya wawancara langsung den- gan tertanggung, ia tidak tahu kalau diasuransikan," kata Warsito. Atas laporan itu, petugas Serse Polda Metro Jaya bergerak dan menangkap Kus, Senin (12/8) di rumah sewaannya, Citra Garden II blok K. 2/3.A, Jakarta Barat. Selan- jutnya Asm di Penjaringan, Jakarta Utara, Ton di Jelambar, Jakarta Pu- sat, Fre di Jembatan Lima, Tambo- ra, Jakarta Barat, serta Aliong alias Lagio di Yogyakarta pada 14 Agus- tus lalu. Dari hasil pemeriksaan sement- ara mereka mengakui, Asm yang mencari Kus dan menawarkan pe- kerjaan mudah dengan mendapat kan duit banyak. Caranya Kus harus mau memotong jari tangannya sendiri. Setelah disetujui, Asm men- ghubungi Ton dan Fre untuk beker- ja sama. Berdasarkan rencana yang ma- tang dan modal yang ada, pada April 1996 Asm membawa Kus ke kan tor PT Sewu New York Life dan mengasuransikannya dengan nomor polis 96004221-6 serta membayar uang premi Rp 72.3700.000, dan Mei 1996 ke PT Wahana Tata den- gan Nomor polis 004-13297 serta membayar premi tahun sebesar Rp 1.080.000. Setelah 3 bulan Kus diasuran- tersebut, Asm, Ton dan Fre men- sikan, untuk merealisasi rencana datangkan Logio dari Yogyakarta dan bertemu di Citra Garden II Jakarta Barat, untuk membuat ren- cana kecelakaan, di mana dari kecelakaan itu akan digunakan sebagai bahan untuk klaim asur- ansi, dengan catatan bahwa Asm tak boleh berada di tempat kecela- kaan (potong tangan-red). Pada 1 Juli 1996, pukul 11.00 di Citra Garden, Lagio datang mem- bawa kaki babi yang dibeli dari pasar Teluk Gong, Jakarta Barat sedang- kan Ton dan Fre menunggu di mo- bil. Setelah berada di dalam rumah, Lagio menyuruh Kus memegang kaki babi tersebut dengan kedua jari Mega- (Sambungan Hal 1) Mega diminta untuk ditulis dalam BAP Menurut RO Tambunan, TPDI beranggapan pemeriksaan sudah selesai sejak pemeriksaan perta- ma, karena tim penyidik tidak punya bukti sejak pemeriksaan pertama tentang keterlibatan Megawati dengan Budiman. Men- genai mimbar bebas, Megawati pun tak pernah bicara di atas mim- bar dan tak tahu siapa saja yang bicara di atas mimbar. Megawati juga ditanya apa sanksi terhadap pembicara mim- bar bebas yang menyimpang. Menurut Mega, bagi yang meny- impang akan kena teguran. Na- mun diakui Megawati, pembica- ran di atas mimbar dilakukan Menurun, Minat para Petani di Bangli Tanam Jahe Gajah Bangli (Bali Post) - Minat para petani di Bangli mengembangkan komoditi jahe gajah dalam dua tahun terakhir ini mengalami penurunan. Bukti penurunan itu terlihat suplai un- tuk pabrik pengolahan jahe gajah, kebanyakan didatangkan dari luar daerah seperti Tabanan, Gianyar dan Buleleng, bagian kecil. Mana- jer Operasional PT Indohorti Jahe Mas Prima, Bangli, Ir. Erni Asma- rawati, mengatakan itu Kamis (15/ 8) kemarin. Secara kualitas maupun kuan- titas, katanya, komoditi jahe ga- jah yang masuk sejak awal belum maksimal. Hal ini terlihat dari kapasitas pabrik yang direncana- kan bisa mengolah 40 ton namun terealisasi kurang dari 10 ton. Itu pun sebagian besar dipasok dari luar daerah. Dikatakannya, tidak terealisasin- ya target produksi selain karena keg- agalan panen, juga akibat kesulitan mencari bibit. "Tahun lalu harga bib- it melambung, sehingga tak terjan- gkau oleh petani," ujarnya. intern berupa wawasan para pet- ani. Hasil pemantauan Bali Post di Desa Tiga, Susut, menunjukkan jumlah petani yang sesungguhnya potensial mengembangkan jahe gajah berkurang. Wayan Madra, petani yang masih mengembangkan jahe ga- jah mengakui, ketekunan dan ket- aatan petani sangat diperlukan ter- utama kesadaran mengolah tana- man sesuai anjuran petugas penyuluh pertanian (PPL). Di samping itu, kebanyakan petani setempat kurang wawasan agro- bisnis. Ini merupakan penyebab dominan terganggunya jalinan kerja sama dengan investor. Padahal, menurutnya, jika pet- ani mau bercocok tanam sesuai yang dianjurkan pemerintah, kual- itas jahe gajah yang dihasilkan di Segera - (Sambungan Hal 1) tara, diterima lima anggota Kom- nas HAM yaitu Marzuki Darus- man, Soegiri, Albert Hasibuan, BN Marbun dan Clementio Dos Reis Amaral. kitar dua jam. Pertemuan itu berlangsung se- Bangli sangat bagus. Sementara itu petani lain men- gakui, kegagalan panen, penyedi- aan bibit serta faktor harga jual menyebabkan banyak yang bera- lih pada pengembangan komoditi lain. Kadisbun Bangli, Ir. I Dewa Ketut Raka ketika dikonfirmasi- kan, Kamis (15/8) kemarin, mem- benarkan bahwa target pengem- bangan jahe gajah di Bangli be- lum sesuai harapan. Untuk itu, katanya, pada musim tanam 1996/ 1997 hanya mentargetkan sekitar 200 hektar. Realisasi penanamannya akan dimulai akhir September. "Kalau sekarang 'kan belum musim tanam," ujarnya dan menambahkan bahwa penyediaan bibit sepenuhnya meru- pakan swadaya petani. (kar) kan penyelidikan mengenai peris- tiwa 27 Juli lalu di Jakarta, namun ditegaskan pelaksanaannya harus sesuai dengan hukum. Disebutkannya, pihak yang berhak melakukan penangkapan Mengenai penyediaan bibit dan penahanan terhadap tersang- dari perusahaan dalam bentuk ker- ka dalam dugaan suatu tindak pi- ja sama, Asmarawati mengatakan kontrak kerja sama antara petani dana hanya bisa dilakukan oleh Kepolisian atau Kejaksaan. "Di dengan perusahaan hanya berlang- Menurut Marzuki, Romo luar itu tidak ada," katanya. sung selama tiga tahun pertama. Sandyawan Sumardi datang ke Menurut Marzuki, hingga saat "Selebihnya petani diharapkan Komnas HAM untuk mengajukan ini belum ada perlakuan pihak mengembangkan secara swadaya. permasalahan yang sedang ia ala- berwajib. kepada Romo Walaupun demikian jika petani mi menyangkut keberadaan dan Sandyawan yang tidak sesuai hu- masih ada yang menghendakinya, keamanan dirinya sehubungan kum. perusahaan siap membantu," tan- dengan adanya pemberitaan bah- Marzuki mengakui bawha pi- dasnya. wa ia seolah-olah pelindung haknya hingga saat ini masih ter- tokoh-tokoh PRD. us mengumpulkan fakta dalam Sesuai dengan laporan Romo kasus 27 Juli lalu, dan informasi Sandyawan kepada anggota Ko- itu dikumpulkan dari laporan mnas HAM, kata Marzuki, pem- masyarakat, dicari sendiri, dan ada beritaan itu berlanjut dengan tim- juga berasal dari kelompok rela- bulnya suasana yang tidak me- wan dimana Romo Sandyawan nenteramkan diri Romo terlibat. Sandyawan. Ia menyebutkan, cukup bany- "Hal itu yang disampaikan ak anggota relawan itu, dan mere- Romo kepada Komnas HAM,' ka bekerja atas dasar rasa kemanu- katanya. siaan tanpa motif politis atau ala- san lain. Kurang Wawasan Surutnya minat petani mengembangkan komoditi jahe gajah selain disebabkan faktor ekstern menyangkut pemasaran, juga sangat dipengaruhi faktor Pencuri (Sambungan hal 2) liknya yang digandakan lubang kecil tersebut tertutup misalnya dengan menggunakan isolasi seperti kartu milik Ross CO. "Akibat peng- gunaan kartu telepon yang sudah digandakan ini, Telkom rugi sekitar Rp 89.780. Menurut Sudarsa, kasus pencu- rian pulsa dengan cara mengganda- kan pulsa telepon ini merupakan yang pertama diadili di Bali. Ross CO dalam keterangannya mengaku dua kartu tersebut dibeli dengan har ga masing-masing Rp 5.000, namun ia menolak jika selama ini sering menggunakan kartu telepon yang sudah digandakan. "Baru kali ini saya gunakan," katanya. Menanggapi putusan tersebut, baik Jaksa Made Sudama, S.H. yang sebelumnya menuntut selama enam bulan penjara maupun Ross CO menyatakan menerima, (010) Tiga aktivis PRD ditangkap pihak berwajib di rumah saudara Romo Sandyawan, yaitu Beny Sumardi, di daerah Bekasi. Ke- beradaan ketiga tokoh PRD itu di rumah keluarga Beny Sumardi atas titipan Romo Sandyawan, dan Beny Sumardi tidak mengenal ke- tiga tokoh PRD itu. Sebelumnya, Romo Sandyawan yang juga sekretaris relawan penolong korban insiden Jakarta 27 Juli lalu itu menyata- kan, pemberian perlindungan se- mentara itu diberikan tim relawan semata-mata atas pertimbangan rasa kemanusiaan spontan dan belas kasih Tuhan. Albert Hasibuan yang ditanya seusai pertemuan dengan war- tawan menyebutkan, dalam lapo- rannya Romo menyatakan mem- beri perlindungan sementara ke- pada para tokoh PRD hanya atas dasar rasa kemanusiaan. Ketika ditanya apakah Romo Sandyawan mengetahui bahwa pihak kepolisian dan Kejaksaan telah mengeluarkan surat pen- angkapan dan penahanan atas diri Budiman Sudjatmiko (salah seor- ang tokoh PRD yang ditangkap), Hasibuan menyebutkan, Romo Sandyawan tidak mengetahuinya. Pertemuan itu diliput puluhan Marzuki menegaskan, Komnas wartawan, dan seusai pertemuan, HAM mendukung upaya pemer- Romo Sandyawan dan rombongan intah mencari dan mengumpulkan meninggalkan lokasi Komnas HAM fakta dan bukti untuk merampung dengan aman dan tenang. (049/ant) BESOK MIDNITE Wisata 21 Legian 21 Wisata 1-2 & CINEPLEX JAM: 24.15/ 23.45 Legian 3 CINEPLEX CINEPLEX JAM: 01.00 "THE BLOCKBUSTER OF THE YEAR! Fills The Screen With Utterly Breathtaking Scenes And Unlimited Action!" Malthew Medine CINEPLEX Wisata 5 CINEPLEX JAM: 24.15 CANG YAO YANG LI SIEH MIN WU CIA LI WU MENG TA (jempol dan telunjuk) berada pada posisi yang siap dipotong. Setelah tong jempol dan telunjuk Kus sam- posisi benar, Lagio langsung memo- pai putus dan pingsan. Dalam keadaan luka parah Kus dilarikan ke rumah sakit Graha Medika dan ditangani oleh dr. Sery- ono, dan dirawat inap selama 3 hari. Sementara Lagio, setelah memotong jari Kus, pulang ke rumahnya di Rawa Bebek. Seminggu setelah pemotongan, berdasarkan surat keterangan dari rumah sakit, Ton dan Fre mengan- tar Kus ke PT Sewu New York Life dan Wahana Tata untuk mengajukan klaim asuransi masing-masing Rp 896.000.000 dan 98.000.000. Sedan- gkan Asm membantu melancarkan pengeluaran klaim asuransi karena ia adalah orang dalam. (ds) spontan sehingga kadang sulit dikontrol. Keberatan Pada kesempatan yang sama, Megawati menyatakan keberatan dengan pemuatan berita sebuah har- ian terbitan Surabaya yang berjudul "Megawati Ingin Jadi Cory Aqui- no". Dalam pemberitaan itu, Mega- wati dituduh akan menggelar makar. "Yang melahirkan republik ini adalah proklamator Bung Karno, yang semuanya tahu saya adalah seorang anak beliau. Bila saya dit- anya akan melakukan sesuatu un- tuk mengguncang republik ini atau makar, saya tidak perlu menjawab siapa yang akan menggantung saya untuk pertama kali. Yang datang adalah arwah Bung Karno dan akan menghujat saya," tandasnya. Menurut Megawati, berita itu sangat keterlaluan dan membuat- nya deg-degan. Menurutnya, itu adalah konstruksi imajiner yang sengaja diciptakan agar terkesan seolah-olah Mega mempersiap- kan revolusi. Baginya, ia lebih bangga se- bagai Megawati Soekarnoputri yang hidup di Indonesia. Bila ia kerap memakai stelan baju mer- ah putih, itu karena mencintai RI. Megawati menyatakan, sud Menyambut kemerdekaan, saatnya untuk merenungkan kembali arti kemerdekaan yang sudah mencapai 51 tahun. Ketika ditanya apakah Mega- wati akan datang dalam peringa- tan kemerdekaan pada 16 dan 17 Agustus, karena ia salah satu yang dan menjawab, "Lihat saja nan- diundang, Megawati tersenyum ti." (nda/ds) Ditindak (Sambungan Hal 1) Bagi Subawa, memasyarakat kan hal itu tidak terlalu sulit kare- na masyarakat Hindu selama ini sudah mengenal falsafah Tri Man- dala yang dikaitkan dengan Tri Hita Karana. Hal senada dikemukakan Ca- mat Sukawati, Made Badra, bah- wa pemasyarakatan tentang tata ruang kepada masyarakat di wilayahnya lebih dilakukan kepa- da pendekatan filosofis agama tersebut. "Kami berikan masukan ke- pada para tokoh masyarakat men- genai penataan ruang itu. Saya tekankan, penataan ruang sesuai dengan Tri Mandala yakni Uta- ma Ning Mandala, Utama Ning Madya dan Utama Ning Nista, dan itu dikaitkan dengan Tri Hita Karana yang selama ini memang sudah dihayati," jelasnya. Baik Badra dan Subawa yakin, pelaksanaan dengan pendekatan filosofis tersebut sangat efektif. Sebab apa yang sudah diatur dalam perda tentang RUTR ting- gal diimplementasikan saja sesuai ajaran Hindu. (rud) Bali Post Oleh-oleh (Sambungan Hal 1) gantungan di tembok gedung gedung jangkung berubah menjadi "pembunuh". Selama hampir 100 tahun, Inggris telah menyulap dataran Hongkong yang sempit menjadi han yang sempit bukanlah pen- sebuah negara industri baru. La- ghalang di negara yang 98% pen- duduknya orang Canton dan mayoritas hanya bisa bicara Ing- gris sedikit. Lapangan sepak bola dari beton, yang dibuat pada sisa lahan di antara gedung-gedung tinggi, adalah pemandangan bi asa, seperti di Southern Play- ground di Johnston Road. Jika kekurangan dataran rendah, tebing gunung pun disulap men- jadi pemukiman. Hal itu tak su- lit dengan bantuan teknologi tinggi, seperti ketika menyulap terowongan bawah laut yang hanya dalam tempo 3 tahun. Ambil Alih Isu yang sekarang paling han- gat di Hongkong adalah soal penyerahan kedaulatan Hongkong kepada RRC dan bagaimana bekas koloni Inggris itu akan diatur. Di tengah tanda tanya kalangan pengusaha akan kepastian hukum setelah 1 Juli 1997, Gubernur Hongkong Chris Patten malah optimis masa depan Hongkong tetap cerah set- elah pengalihan kedaulatan ke- pada Cina. "Infrastruktur sosial politik ekonomi yang dimiliki Hongkong saat ini tidak akan berubah dalam tempo singkat," kata dia dalam pernyataan di koran setempat. Upaya agar tidak terjadi perubahan mendadak yang merugikan war- ga Hongkong, menurut Patten, sudah disiapkan pemerintah Ing- gris melalui perangkat infras- truktur itu, yang antara lain ad- alah joint agreement dan basic law. Sesuai kesepakatan bersa- ma pemerintah Inggris dan RRC itu, hingga 50 tahun mendatang tidak akan ada perubahan berar- ti di Hongkong. Tetapi banyak kalangan masih menyangsikan implemen- tasinya. Mayoritas eksekutif se- nior di Asia memang yakin Beijing akan menerapkan kebi- jakan "satu negara dengan dua sistem". Namun di Hongkong, menurut survei Far Eastern Eco- nomic Review dan Asia Business News, hanya sekitar 60% yang percaya akan janji manis Cina membiarkan Hongkong tetap "liberal". sistensi pemerintah Cina dalam Yang diragukan adalah kon- memegang janji. Misalnya tam- pak pada upaya Beijing melegit- imasi undang-undang yang me- mungkinkan sebagian anggota legislatif ditunjuk pemerintah, bukan dipilih secara bebas ter- (Sambungan Hal 1) buka. Hal lain yang dikhawatir kaya macam bintang film, tetapi Prabowo - kan adalah upaya Cina member- ada pula yang menunggu. Jadi lakukan pembatasan aktivitas capital outflow sifatnya sement- pers seperti yang kerap dising- ara saja. Nanti kalau situasi (1989), Kas Brigif 17 Linud gung dalam pernyataan bebera- membaik ya inflow lagilah. Te- Kostrad (1991) Dan Grup-1 pa petinggi RRC. man saya seorang bankir masih Kopassus (1993) dan wadan Pekerja Asing tenang-tenang saja. Lalu kredit Kopassus 1994. Selain politisi dan eksekutif yang disebar bagaimana? Ya bisnis, sekitar 415.000 pekerja ditagih lagi, namanya pinjaman. yaan yang tak terjawab, "Apa asing juga khawatir atas pertan- No problem," katanya enteng. Mudah-mudahan saja begitu, yang akan terjadi terhadap ke- sehingga Hongkong yang "macan hidupan mereka setelah I Juli Asia" dan salah satu negara in- 1997. Apakah Cina akan mem- dustri baru tidak melorot menjadi biarkan mereka mencari nafkah kucing yang terhimpit. "Joygeen di Hongkong? Jika diizinkan Hongkong, nay ho. (Sampai jum- dalam kondisi aturan-aturan yang pa lagi Hongkong, setelah 1 Juli bagaimana, masih kapitalistis- 1997, kami harapkan Anda baik liberal ataukah komunis?" baik saja)." Para pekerja asing itu berper- besar menjadikan Hongkong Penulis melakukan perjalanan sebuah negara kosmopolitan. ke Thailand dan Hongkong atas Mereka datang dari Eropa, Ameri- undangan Biro Perjalanan Wisa- ka, Australia, dan Asia, yang bek- ta BSA erja di sektor-sektor profesional seperti kesehatan, hukum, keuan- Sodomi gan, konstruksi, seni, dan pers. Jika status mereka dikurangi mu- ngkin dapat mempengaruhi ke- beradaan Hongkong sebagai pu- sat perdagangan internasional. Ketakutan akan kehilangan pekerjaan juga melanda sekitar 152.000 pembantu rumah tang- ga (TKW) asal Filipina, Indone- sia, Thailand, dan Sri Lanka yang bekerja di keluarga-keluarga kelas menengah Hongkong. Se- orang pekerja asal Filipina men- geluh "1997 is coming up, we will have to go back, we will be replaced by Chinese workers". Khusus TKW Indonesia per- soalannya lebih pelik karena bu- kan hanya menyangkut kepastian masa depan Hongkong tetapi juga suka duka penghidupan mereka di negeri itu. Di balik gaji tinggi, banyak yang konon masih terlunta-lunta karena perpanjan- gan visa mereka tidak diurus agent, dan tidak bisa berbuat apa apa karena paspor masih dipe- gang agent. Beberapa memang khawatir dengan situasi yang tampaknya tidak pasti itu, tetapi yang lain berpikir mereka akan menunggu dan melihat apakah situasi akan menjadi baik atau buruk. Seor- ang pengusaha Malaysia ketu- runan Cina yang kerap berbisnis di Hongkong masih optimis atau setidak-tidaknya menunggu perkembangan situasi. seburuk yang diperkirakan ban- "Saya pikir situasi tidak akan yak orang. You lihat nggak orang- orang panik di sini?" katanya dalam kesempatan breakfast di coffee shop Hotel South Pasific di Jalan Morisson yang ramai. ik, setidak-tidaknya untuk 50 "Hongkong tidak akan pan- tahun mendatang. Cina tidak akan mengubah total. Shanghai di RRC bahkan lebih modern daripada Hongkong. Ada me- mang yang outflow, tetapi pada level atas, misalnya orang-orang SPECIAL SHOW: 16-17 & 18 DI KUMBASARI MALAM INI AGUST'96 Kisah Aktual Paling Erotis Tahun Ini. AYU YOHANA ALEX PANGAIBALI RINA HASSIM Sang Pria Terjebak Birahi Terlarang. Song Wanita goda Gairah & Permainan UNTUK DEWASA 2 X SHOW JAM: 20.30-22.00 GAIRAH & DOSA ACARA EXTRA SHOW HARI SABTU & MINGGU: JAM 10.30-12.00-13.45 ANDA BISA LIHAT DI PAPAN REKLAME GEDUNG KUMBASARI HARI-INI 16-17 & 18 AGUST'96 DI GAJAH MADA JAM: 12.00-13.45-15.30-17.30-19.15 FAIR GAME HARI-INI Wisata 1 CINEPLEX CINDY CRAWFORD WILLIAM BALDWIN MALAM INI 16-17 & 18 AGUSTUS'96 ------ (Sambungan Hal 1) Pengacara Siswanto, Nazab- kan, S.H. ketika diminta komen- tarnya hanya mengatakan terima kasih dengan perlakuan petugas yang sangat baik dan jujur dalam menjalankan rekonstruksi terse- but. "Dalam persidangan nanti akan dibuktikan oleh para ahli di bidangnya, misalnya emosi Sis. Tidak itu saja saya sebagai pen- gacaranya akan mengusahakan sisi cela-cela yang bisa meringa- nkan klien saya," kata Nazabkan. Seperti diketahui, pelaku juga melakukan serangkaian pem- bunuhan seorang bocah yang mayatnya ditemukan di Kemay- oran pada 28 April 1994, naman- ya Mansyur (13). Pada tanggal 15 Desember 1994 mayat bocah Agùs (11) ditemukan di Pinggir Kali Pondok Kopi, Jakarta Timur, tanggal 13 September 1995 dan 9 April 1996 di Kemayoran, Jakar- ta Pusat. Tanggal 18 Juni 1996 atas nama Gito Fabrianto (13) di Pondok Kopi, 26 Juni 1996 ter- hadap Wisnu Dwipranoto (11) di Kemayoran, dan 5 Juli 1996 ter- hadap Ikin Karsikin di Pondok Kopi lagi. Semua bocah ini berprofesi sebagai tukang semir sepatu dan pengamen jalanan. Pastinya mereka ini para bocah di luar pen- gawasan orangtuanya. (ds) HALAMAN 15 Tarub kemudian kembali ke ruang kerja Kasum ABRI sambil berbin- cang-bincang akrab. Sementara itu Letjen TNI Tarub ketika ditemui di ruang ker- janya mengatakan, ia siap mengemban tugas yang telah di- Pangab Puas percayakan pimpinan ABRI ke- Di tempat terpisah pada acara padanya. "Ini merupakan keper- serah terima jabatan KasumABRI cayaan pimpinan ABRI dan akan di Jakarta, Pangab Jenderal TNI saya laksanakan dengan sebaik- Feisal Tanjung menilai Letjen baiknya," katanya. TNI Soeyono telah melaksanakan Tidak lama kemudian Soeyono tugas sebaik-baiknya dan menun- keluar ruangan untuk mengikuti jukkan loyalitas tinggi selama acara di Istana Negara mendamp- mendampingi Pangab dan Ketua ingi mertuanya Ny. Mien Sugan- Bakorstanas dalam kapasitasnya dhi ketika menerima bintang sebagai Kasum ABRI dan Kases penghargaan. Bakorstanas! "Saya merasa bangga dan puas atas kinerja Letjen Soeyono yang telah melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta pengabdian diri yang sesuai den- gan kebijakan pimpinan ABRI," kata Pangab. Melihat Soeyono keluar den- gan menggunakan tongkat pen- yangga kaki (kruk) banyak war- tawan terheran-heran dan segera mengerumuni mantan Kasum itu dengan melontarkan berbagai per- tanyaan yang berkaitan dengan perasaannya setelah melepas ja- batan Kasum ABRI Soeyono yang mengalami ced- era kaki ketika mengendarai sepeda motor besar di Sulawesi Utara akhir Juli, mengatakan ia sebenarnya masih belum puas dengan hasil ker- janya karena masih belum bisa memberikan apa yang terbaik bagi ABRI, khususnya dalam pembinaan organisasi. (rud/ant) Jabatan Kasum ABRI diserah- terimakan dari Letjen TNI So- eyono kepada penggantinya, Letjen TNI Tarub, yang juga merupakan rekan seangkatannya di AMN 1965. Kepastian Tarub menjabat Kasum ABRI (bukan Pangab, seperti berita kemarin- red) sudah dapat diketahui mela- lui skep Pangab yang menyebut- kan mantan Pangkostrad itu men- jabat sebagai wakil sementara Bob Dole Kasum ABRI. Pangab mengatakan, jabatan Kasum ABRI memiliki arti dan peranan yang strategis dan me- nentukan dalam organisasi ABRI, sekaligus merupakan pembantu utama Pangab dalam menyeleng- garakan fungsi hamkamneg. Oleh karenanya, apa yang te- lah dilakukan oleh Letjen So- eyono tidak mungkin terpenuhi tanpa didasari oleh rasa tanggung jawab dan semangat yang tinggi untuk memberikan karya ter- baiknya bagi ABRI, bangsa dan negara, katanya. Kepada Letjen TNI Tarub, Pangab berharap agar dapat me- neruskan semua karya positif dan prestasi yang telah dirintis oleh pejabat terdahulu. "Ciptakan iklim dan suasana kerja yang kondusif bagi pelak- sanaan tugas secara nasional," katanya. Usai upacara yang tertutup bagi wartawan, Soeyono dan (Sambungan Hal 1) mah sakit berperang melawan maut. Karena itu ia paham benar apa itu sakit dan penderitaan," ujarnya sambil memeluk seorang perawat yang berada di tengah hadirin, yang merawat suaminya saat itu. Bob Dole berhenti sebagai pimpinan Senat Juni lalu, setelah kariernya 35 tahun di Kongres. "Ia selalu berbicara lembut dengan tiap orang dan ia dicintai semua orang di senat, termasuk polisi-polisi yang dijumpainya tiap pagi saat tiba di tempat ker- janya," tandas Elizabeth. Dukungan terhadap Dole ce- pat meningkat menyusul penun- jukannya atas Kemp sebagai wak- ilnya menghadapi Clinton, ming- gu lalu, di tengah munculnya suara sumbang yang menyangsi- kan kemampuannya merintis jalan menuju ke Gedung Putih. (ksb/rtr/afp) HARI-INI 16-17 & 18 AGUST 96 KUMBASARI MELEDAK JUMAT: JAM: 12.00-13.45-15.30-17.30-19.00 SABTU MINGGU: JAM: 10.30-12.00-13.45-15.30-17.30-19.00 Dengan Tubuhnya yang Sexy & Menggairahkan... Dia Menggoda Birahi Setiap Pria dan Wanita dengan "CUMBU EROTIKA" ALT SALLY MARCELINA LELA ANGGRAINI SONNY DEWANTARA KHUSUS DEWASA CINTA TERLARANG ACARA SPECIAL & MIDNIGHT SHOW DI GAJAH MADA JAM: .21.15 Film Paling Asyik!... dan Penuh Sensasi... Jangan Anda lewatkan PAULINE CHANG CHOU HUNG OU JUI WEI the GIRLS from BEIJING JAM: 22.30 KHUSUS DEWASA 9 WILD & EROTIC WAYS TO EXCITE YOUR LOVER... there is no school where you can lears the art at moking A SO FO ANG SEE THIS MEY CHIU SHU CHEN SEX FOR SALE MICHAEL CHING JAM: 24.00 Victim of Second Wife ACARA EXTRA SHOW HARI SABTU & MINGGU: JAM: 10.30-12.00-13.45 ANDA BISA LIHAT DI PAPAN REKLAME GEDUNG GAJAH MADA Wisata 2 & Legian 3 HARI-INI Wisata 3 DST 15.15-17.15-20.00-22.00 CINEPLEX 15.00-17.15-19.45-22.00 16.45-19.15-21.30 CINEPLEX 18.00-20.30-22.45 DST BESOK MIDNITE Wisata 3 JAM: 24.00 Legian 2 JAM : 01.00 "FASTER THAN 'SPEED' AND MORE FUN THAN 'BROKEN ARROW'!" KURT RUSSELL -New York Time CRITICAL DECISION STEVEN SEAGAL BESOK CINEPLEX MIDNITE SHOW Wisata 4 JAM: 23.30 CINEPLEX ONEPLEY - Wisata 4 16.45-19.30-21.30 & Legian 2 18.00-20.30-22.45 WISATA SEMUA GEDUNG EXTRA SHOW MINGGU JAM: 12.30 "CATAPULTS YOU INTO THE WILDEST MOVIE RIDE OF THE YEAR." THE NEW YORK TIMES HARI-INI 16-17 & 18 AGUST 96 NEW JAYA 13.30-15.30-17.30-19.30-21.30 INNEKE KOESHERAWATI TEGUH YULIANTO FERRY TANJUNG RIKA HERLINA Ranjang CINTA HARI-INI DST Wisata 5 CINEPLEX 14.45-17.00-19.45-22.00 Legian 1 CINEPLEX 18.00-20.30-22.45 Harrison FORD sar C.1931 1001 UTHROAT SLAND M THE LIKETOX DIE HARD 2 8 CLIFFHANGER" * FRANK LANGELLA POLICEWOMAN VS MAFIA dis SEGERA ... DODOLBY STEREO] SDDS DC GOLD MISSION: IM IMPOSSIBLE Julia ORMOND Dabrina "A GREAT DATE FILM! The charm and romance shine through Joel Sepel G000 MAVERICA 4cm