Tipe: Koran
Tanggal: 1996-09-18
Halaman: 03
Konten
is, 18 September 1996 Kerja Perintah Pusat atakan masih menunggu perintah hari kerja. "Itu urusan pusat. Ka- enam hari kerja, kalau lima hari ya di kantor setempat, Selasa (17/9) Pendayagunaan Aparatur Negara propinsi di luar Pulau Jawa akan em enam hari kerja bagi pegawai ari kerja kurang efektif dalam hal ma hari kerja di Bali sampai saat ini ike enam hari kerja-merupakan melaksanakannya. Komisi II DPR-RI menyatakan, ang efektif karena tidak ada pen- al ini merupakan kesimpulan eval- ngan dengan itu Menpan meman- Kembalikan ke sistem semula yaitu hari kerja pada hakikatnya untuk: at pelayanan kepada masyarakat. mpan meminta agar Sekjen Depda- enam hari kerja di daerah. Di samp kan pelaksanaan lima hari kerja di anaan Kepres No. 68 Tahun 1995 an untuk DKI Jakarta dan beberapa Jawa. Kantor-kantor propinsi dan Iseluruh Indonesia perlu kembali Belum Tahu Pembangkit Listrik Tenaga Panas wal Januari 1996, Gubernur men- n tahu itu," katanya sembari men- tersebut ke Pemda Tabanan. 17/9), pihak Pertamina siap me sehubungan rencana pembangunan ina Cabang Bali Idris mengatakan ampung pihaknya untuk kemudian kaji lebih lanjut. Idris mengatakan, megosiasi dengan Gubernur Bali lan lalu. Sementara pertanggung- enuhnya kepada kontraktor. (sua) aik 19-25% Desa di Bali sekretaris desa, kepala urusan, dan sulkan dinaikkan antara 19-25%. Rancangan Perubahan APBD Bali PRD Bali Ayu Putu Nantri, S.H. dan Ty kepada Bali Post, Selasa (16/9) perangkatnya pada tahun anggaran 20.000 menjadi Rp 150.000 (25%), Rp 135.000 (19%), kepala urusan (20%), dan kepala dusun/kepala 120.000 (20%). kualitas pelayanan kepada lapisan Bali mendukung upaya-upaya yang epan di pedesaan-kades, sekdes, nnya. "Kami mengharapkan melalui D'Bali 1996/97 dapat diwujudkan dicermati karena pada saat ini mau- masyarakat akan pelayanan aparat des, sekdes, maupun kadus sebagai menerus perlu dibina dan diberikan catan kesejahteraan para ujung tom- - walaupun secara kuantitatif masih Borongan atau motivasi positif dalam masyarakat pedesaan. maya maksimal yang ditempuh untuk za Ketua Komisi C DPRD Bali itu. kan pemantauan di lapangan, kelu- an aparat makin berkurang, F-KP, ng besar kepada para aparat ujung an menyukseskan pembangunan di itu akan bermuara pada suksesnya n nasional," tegasnya. (028) Listrik mg Denpasar melakukan pemadaman pk. 23.00 s.d. 17.00 Wita, Kamis 19 pratman. PLN Tohpati, Jl. Gandapu- atrangan, Jl. Subita, Jl. Kenyiri, Bank Nangka Permai, J. Nangka Utara, JL. amboja Utara, Jl. Melati dsk. Sekitarnya Balita putri karyawan/wati PT Telkom uti lomba balita sehat di Klinik Siluh Sudiasmini didampingi PT Telkom Denpasar, Nyonya atan sosial kemasyarakatan ini epparpostel. Dalam lomba bal- sehat untuk balita diikuti 14 uti 42 pasangan usia subur. (08) Darah vati PT Dirgahayu Valuta Pri- Onor darah dalam rangka HUT mbilan darah para donatur ber- Ngurah Agung, SKM bersama atan ini dikoordinasikan Direk- Drs. I Made Dhama, M.M. dan wan. (08) ahasabha Austria ikut membantu melayani umat Eng di Candi Prambanan, ternyata Penampilan Eva - nama pinandita ian umat Hindu. Beberapa umat. enampilan pinandita ini. alah lak kalah dengan pinandita Bali. upacara atur piuning di Candi menghapal mantra. Dari Gayatri lkan dengan pasih, sehingga umat "Pinandita dari Bali bisa kalah," tim BP) asaran pelajar yang mungkin terjadi di menurut Dongker - hanya or- tu gerbang SMU "Paraphilia" Senin (16/9), Seksolog dr. Wi- rilaku onani sejumlah laki-laki masuk kategori paraphilia, atau sual. erjadi di Asrama Unud - kata dia Ditionism. "Penyakit pamer alat tasikan di depan orang banyak. at banyak orang," paparnya. embang ke perbuatan yang lebih gat kecil kemungkinannya. Jan- tionism tak mungkin berani leb- an umum. ar kasus onani di depan umum aan," tegasnya. ketidakmungkinan itu adalah aktualkan hasrat seksual secara Rabu Umanis, 18 September 1996 Bali Post PPP dan PDI Gianyar Caleg PDI Pro Megawati tak Diproses Batasi Jumlah Caleg Gianyar (Bali Post) - Kubu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Gianyar sengaja membatasi jum- lah calon legislatif (caleg) untuk diserahkan kepada Panitia Pe- milihan Daerah (PPD) setempat sesuai dengan peluang serta situasi politik yang terjadi belakangan ini. Namun pembatasan dalam harga mati. Sebab bisa saja arti kuantitas itu tidak men- gurangi persyaratan penting dari segi kualitas para caleg ber- sangkutan. Ketua Dewan Pimp- inan Cabang (DPC) PDI Gian- Soerjadi, Wayan Mastra dan Ketua DPC PPP, Didihadi mengatakan hal itu, Selasa (17/ 9) kemarin usai penyerahan daftar calon sementara (DCS) kepada PPD II Gianyar. yar Penyerahan DCS kepada PPD II di Gianyar kemarin dirangkaikan pernyataan sikap untuk menyukseskan Pemilu 1997 dan penyerahan bantuan uang Rp 5 juta kepada masing- masing organisasi peserta pemi- lu (OPP). PPP dalam DCS yang diaju- kan hanya menyertakan empat nama sebagai caleg sedangkan PDI 15 nama. Sedangkan Golongan Karya (Golkar) secara lengkap menyetorkan nama ca- leg 60 orang, sesuai ketentuan 2 kali jumlah kursi yang dipere- butkan. Bukan Harga Mati Menurut Mastra, jumlah ca- nantinya ditambah sesuai perkembangan yang terjadi. Penyerahan 15 nama caleg PDI itu dikatakan sudah diperhitung- kan secara masak dan disesuai- kan dengan kondisi politik yang terjadi. Menurut dia, sedikitnya nama caleg PDI yang masuk DCS, bukan berarti dia pesimis dengan perolehan suara dalam pemilu nanti menyusul adanya kemelut dalam tubuh partai ber- lambang kepala banteng ini. PDI, katanya, lebih menguta- makan kualitas kader dan menyesuaikannya dengan situ- asi sehingga kader tersebut bet- ul-betul mantap. Dia juga opti- mis PDI bisa tampil baik dalam pemilu mendatang. Dari catatan, katanya, PDI Gianyar pada pemilu sebelum- nya menunjukkan peningkatan suara yang cukup mantap. Tahun 1992, PDI meraup 9 kursi di Dewan, naik empat kursi dibandingkan Pemilu 1987. Paling Banyak Sedangkan PPP, menyatakan leg yang dia serahkan itu bukan cukup dengan empat caleg terse- but melihat perkembangan yang terjadi selama ini. Menurut Did- ihadi, sampai saat ini PPP be- lum berhasil menempatkan wakilnya di DPRD Gianyar. Dia optimis, dengan bertambahnya pendukung, PPP akan bisa ber- peran lebih besar lagi dalam menyerap dan menyalurkan as- pirasi masyarakat. Sedangkan Golkar yang pal- ing banyak menempatkan wak- ilnya di DRPD Gianyar selama ini, menyatakan sikap optimis menghadapi pemilu mendatang. Ketua DPD Golkar Gianyar, IDP Parwata, S.H. mengatakan Golkar tetap bertekad me- menangkan pemilu seperti sebe- lumnya. Dalam kesiapannya menyuk- Singaraja (Bali Post) - Daftar calon sementara (DCS) menyangkut ca- lon legislatif (caleg) dari Partai Demokrasi Indo- nesia (PDI) pro Megawati Soekarnoputri tidak akan diproses. Hal itu sesuai dengan komitmen pemerintah pusat hingga daerah yang hanya men- gakui PDI pro Soerjadi. Itu ditegaskan Bupati Buleleng Drs. Ketut Wirata Sindhu di Singaraja, Selasa (17/9) kemar- in. Selaku Ketua Panitia Pemilihan Daerah (PPD) setempat, dia mengakui sudah menerima DCS dari PDI pro Megawati yang dikirim lewat pos tercatat yang dialamatkan ke Sekretariat PPD II Buleleng. Apabila pengiriman DCS itu dikirim secara pribadi oleh Drs. Komang Sudharmaja, kata dia, pihaknya tidak keberatan. Karena mengatasnama- kan diri sebagai Ketua DPC PDI Buleleng pro Megawati, dia menegaskan, tidak akan melayani PDI yang tak diakui pemerintah. Secara resmi, DCS PDI sudah diterima dari Ketua DPC PDI Buleleng yang diketuai Drs. Su- kanata. Itu yang sah serta diakui pemerintah. "Un- tuk yang lain tidak akan diproses," ujarnya. Lewat Pos Tercatat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Buleleng pro Megawati mengirimkan DCS lewat pos ter- catat. Secara resmi diberitahukan kepada Kakan- sospol selaku Sekretaris PPD II Buleleng dengan menyerahkan resi pengiriman tersebut usai acara resmi penyerahan DCS dari organisasi peserta pemilu (OPP), Senin (16/9). Pengiriman DCS itu dilakukan, menurut Sud- harmaja, sesuai dengan instruksi Dewan Pimpi- nan Pusat (DPP) PDI di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri. Lima puluh satu calon legislatif (caleg) dari PDI Buleleng pro Mega- wati dikirim, menurut Komang Sudharmaja, merupakan pilihan-pilihan yang sudah dipertim- bangkan dengan matang. Ketika dilaksanakan upacara penyerahan DCS dari OPP yang ada di Buleleng, pihak PPD II menerima 86 caleg dari PPP (6), Golkar (72) dan PDI pro Soerjadi (11). Selanjutnya, Bupati selaku Ketua PPD II menyerahkannya kembali kepada Panlitda II untuk diteliti kelengkapan ad- ministrasinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (033) PDI Tabanan Tambah Caleg, seskan Pemilu 1997, Golkar Gi PDI Tabanan anyar menyertakan 60 nama dalam DCS ke PPD II. Hal itu disesuaikan dengan peluang yang ada. Dengan demikian Golkar bisa berkiprah lebih ban- yak dalam pembangunan. Menyangkut adanya usulan pergantian sejumlah anggota PPD II, Panwaslakda hingga ke- camatan seperti diusulkan Ket- ua DPC PDI pro Soerjadi, Way- an Mastra, Sekretaris PPD II Gianyar IB Wijaya, S.H. men- gatakan usulan itu sudah diter- uskan ke tingkat 1. Sementara menunggu turunnya keputusan Tk. I, panitia yang ada sebelum- nya tetap dipakai. (031) Golkar Bangli Alokasikan 60 Persen Wajah Baru di Dewan Hasil Pemilu 1997 Bangli (Bali Post) - gutamakan karya dan kekar- orang kader untuk pengisian Dipastikan 60 persen kursi yaan. Golongan Karya (Golkar) di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangli hasil Pemilu 1997 nanti akan dia- lokasikan untuk calon legislatif (caleg) wajah baru. Jika prediksi Golkar berha- sil menyapu bersih, merebut ke- 16 kursi yang tersedia menjadi kenyataan dalam pemilu nanti, hanya 40 persen atau sekitar 7 orang wajah lama yang disiap- kan tetap "nongkrong" di kur- si wakil rakyat setempat periode berikutnya. Itu diungkapkan Ketua Dew- an Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Bangli, Drs. A.A. Anom Suartjana, Selasa (17/9) kemar- in. Tanpa menyebut nama kad- er yang dipertahankan, dia men- Jangan "Ngambul" Selanjutnya dijelaskan, dalam tubuh Golkar tak menge- nal istilah kader yang berorien- tasi jabatan. Oleh sebab itu jan- gan sampai ada yang ngambul sebab masih banyak kesempa- tan bagi kader untuk mengabdi kan diri selain menjadi anggota legislatif. Meskipun telah dijelaskan hanya tujuh orang wajah lama yang akan dipertahankan, berkembang isu di Bangli yang menyebutkan ada 11 orang wa- jah lama mengikuti penelitian khusus (litsus). Menanggapi hal itu, Anom Suartjana mengatakan bahwa hal itu merupakan bagian dari DCS dikaitkan dengan persyara- tan yang harus dipenuhi, yakni dua kali jumlah kursi yang di- perebutkan. Sedangkan penen- tuan wakil di tiap kecamatan ditentukan jumlah penduduk masing-masing. Dalam penyertaan ini, katan- ya, DPD Golkar setempat beru- saha menjaring semua kader yang dianggap mampu mewak- ili semua orsospol pemuda dan kemasyarakatan. Di samping juga faktor dedikasi, pengabdi- an serta loyalitas kader turut menentukan. "Karena pertimbangan jum- lah penduduk dan keterbatasan jumlah kursi yang menganut pola minimal, maka sudah pas- ti tidak semua nama dalam DCS terpilih. Karena itu, hasil litsus Tampilkan Dua Kader Wanita Tabanan (Bali Post) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indone- sia (PDI) Tabanan pro Soerjadi kini menambah dua orang calon legislatif (caleg) dari 11 orang dalam daftar calon sementara (DCS) yang diajukan sebelumn- ya. Dalam caleg susulan itu, dita- mpilkan kader wanita yakni G.A. Ayu Sukiati, S.H. dari Ba- turiti dan Dra. I Gusti Ayu Ariati dari Kecamatan Tabanan. Itu dikemukakan Ketua Dew- an Pertimbangan Cabang (De- percab) PDI Tabanan Dewa Gede Oka di Sekretariat PPD II Taban- an, Selasa (17/9) kemarin. Nama kedua kader wanita itu, I menurut dia, sebenarnya sudah diikutkan dalam penyerahan DCS kepada Bupati/Ketua PPD II Tabanan, Jumat (13/9). Han- ya, kedua kader itu belum lengkap persyaratan administra- si. Kini sudah lengkap dan sudah ditandatanganinya. Dengan ma- suknya dua kader itu, kata dia, berati PDI Tabanan mengajukan 13 orang caleg. Penambahan DCS dengan kedua kader wanita yang terdiri atas seorang pengusaha dan se- orang lagi bergerak pada dunia pendidikan, diakuinya bermak sud untuk keseimbangan kepen- gurusan cabang. Mereka akan didudukkan sebagai pengurus cabang memegang jabatan de- partemen wanita. "Untuk urusan wanita, memang paling tepat duduk di DPRD Tabanan 7 or- didudukkan kaumnya," kata ang, diperkirakan nanti mampu merebut 8 kursi. Itu berdasarkan Dewa Gede Oka santai. HALAMAN 3 Wirata Sindhu: Pelayanan Aparat kepada Masyarakat makin Baik Singaraja (Bali Post)- Pelayanan aparat pemerintah kepada masyarakat di Buleleng saat ini makin baik. Salah satu indikasinya diwujudkan dengan keberhasilan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Buleleng meraih trofi Abdisatyabakti se- bagai penghargaan supremasi ter- tinggi pemerintah pusat di bidang pelayanan umum. Itu dikemukakan Bupati Bule- leng Drs. I Ketut Wirata Sindhu ketika membuka forum komuni- kasi pendayagunaan aparatur negara di daerah (Forkampanda) Tk.II Buleleng di Singaraja, Se- lasa (17/9) kemarin. Keberhasilan tersebut, katan- ya lebih lanjut, hendaknya tidak menjadikan aparat berpuas diri karena kalau aparat tidak siap dalam memberikan pelayanan akan dicemooh masyarakat. Ter- masuk pula dalam menggunakan dana-dana masyarakat, menurut dia, harus efisien dan disiplin penuh tanggung jawab, Diharapkan pula, forum ini mampu menjawab segala per- masalahan dalam bidang kepe- gawaian, kelembagaan dan ket- atalaksanaan yang tidak dapat dipisahkan dalam proses admin- istrasi pemerintahan dan pemban- gunan. Selain itu, forum ini hendakn- ya mampu mengantisipasi tuntu- tan masyarakat melalui penjaba- ran manajemen kepemimpinan untuk menciptakan aparatur yang tangguh. Masih Kurang Sebagai kepala daerah, dia menyadari masih sangat kurang- nya aparat untuk mengisi jabatan eselon yang tersedia karena ka- lau semua jabatan itu diisi justru tidak akan ada staf. Hal ini se- bagai akibat kebijaksanaan pe- merintah yang menyatakan zero grouth untuk pengadaan kepe- gawaian. Untuk kegiatan semacam ini, dia menyarankan, pentingnya di- undang penceramah dari unsur ABRI terkait dengan disiplin pe- gawai negeri. Kegiatan Forkampanda Tk.II Buleleng berlangsung sehari, menurut Kabag Ortal Setwilda Gede Juasna, untuk merumuskan kebijaksanaan peningkatan kual- itas aparatur di daerah dalam memberikan pelayanan umum pada masyarakat guna menunjang pelaksanaan otonomi di daerah tingkat II. Selain Kepala Biro Tata Pe- merintahan Setwilda Bali Drs. Putra Sanjaya, juga akan mem- berikan materi Sekwilda Buleleng Drs. Rika Diputra, maupun Ka- bag Kepegawaian Setwilda Bule- leng. Menurut Sekwilda Buleleng Rika Diputra, makin baik pelayan- an umum yang dapat dilakukan aparat pemerintah akan makin baik pula citra aparat itu sendiri. (033) Tim Yustisi Sidak di Kintamani pengamatannya, walau banyak Temukan Pengguna ABT tanpa Izin tantangan karena adanya pro dan kontra dalam memberikan duku- ngan kepemimpinan PDI di tingkat pusat. Lima Korcam Menghadapi Pemilu 1997, Oka mengemukakan sedang melakukan persiapan, termasuk Belakangan ini, katanya, ter- konsolidasi ke tingkat kecama- tan. Dia mengakui sudah lima jadi perubahan, di mana skretar koordinator kecamatan (korcam) iat DPC PDI Tabanan di Bajera siap dilantik. Hanya korcam Selemadeg makin banyak dida- Kediri, Tabanan dan Penebel tangi warga "banteng". Mereka yang belum digarap. "Pada saat memberikan dukungan, dengan nya nanti, semua akan siap," te- tidak mempermasalahkan siapa gasnya. yang memimpin partai. "Bagin- Dalam penentuan komisaris desa (komdes) dan saksi-saksi dalam pemungutan suara, Dewa Oka mengakui ada kendala yang menghadang di lapangan. Meng- ingat keberadaan kader PDI masih banyak tetap memegang teguh komitmennya untuk men- dukung kepemimpinan Mega- wati Soekarnoputri. "Saya pikir tidak sepenuhnya saksi dapat disiapkan, karena ter- batasnya waktu," katanya. Se- dang tempat pemungutan suara (TPS) yang mesti diisi saksi mencapai 817 buah. Dewa Gede Oka yang karier politiknya dari bawah itu, mengemukakan estimasi perole- han suara PDI pemilu nanti men- galami peningkatan. Rebut Delapan Kursi Jika saat ini jumlah kader PDI ya terpenting tetap berjuang ber- sama PDI," katanya. Mengenai fraksi PDI di DPRD Tabanan, menurut dia, masih belum nyambung. Dalam artian, belum ada kontak lanju- tan karena ada kesibukan dalam persiapan caleg. Namun para kader itu segera akan dihubungi kembali, karena mereka merupa- kan perpanjangan tangan partai. Keberadaan mereka di DPRD setempat, katanya, san- gat diharapkan dapat memberi masukan-masukan, terlebih dalam menghadapi pemilu nan- ti. Tentu masalahnya menjadi lain, kata Oka, jika mereka tidak memberikan dukungan. Terma- suk kewajiban terhadap organ isasi seperti memberikan bantu- an persentase penghasilannya saat duduk di Dewan, kata Oka serius. (020) Kalangan pengusaha yang Bangli (Bali Post) - menggunakan air bawah tanah (ABT) di sekitar objek wisata Penelokan, Kedísan dan Toya Bungkah (Kintamani) kena ins- peksi mendadak (sidak) karena tidak memiliki izin. Tim Yustisi Tingkat I Bali dipimpin Kabag Bantuan Hukum, IB Anom Wijaya, S.H. menemukan hal itu ketika mengadakan sidak di lokasi, Selasa (17/9) kemarin. Guna mengendalikan dan me- nertibkan penggunaan ABT dan air permukaan di kawasan Kin- tamani, tim tersebut langsung melayangkan enam buah surat peringatan kedua kepada enam pengusaha penginapan dan resto- ran di Kedisan dan Penelokan, termasuk kepada pengusaha ho- tel berbintang di kawasan itu. Hal itu dilaksanakan karena yang bersangkutan terbukti telah mengkomersialkan ABT tanpa izin, sesuai yang tertera dalam Perda No. 15/1988. "Ini merupakan bagian dari pembinaan dan sosialisasi, yang intinya menyarankan kepada pengusaha agar secepatnya men- gurus izin, langsung ke Dinas Pertambangan tingkat I Bali," Tersangka Pencuri Mesin Tempel Dibekuk gatakan, wajah baru yang proses penetapan daftar calon dan menentukan," katanya. *Wita Hilang Terseret Ombak diproyeksikan terpilih di legis- latif adalah kader yang berdedi- kasi dan pengabdian tinggi. Dia mengingatkan pula, pará kader Golkar yang belum terpi- lih atau kebetulan tak terpakai lagi, agar tidak putus asa. Kare- na hal itu tidak sesuai dengan komitmen Golkar yang men- sementara (DCS). "Soal penen- tuan peringkat daftar calon mau- pun nama-nama yang mendap- at nominasi, tergantung hasil lit- sus dan koordinasi dengan un- sur keluarga besar Golkar. sangat Yang pasti, kata dia, dengan diikutsertakannya nama kader dalam DCS, itu sudah merupa- kan kebanggaan tersendiri. "Kalau pun saat ini belum ter- pilih, lima tahun mendatang Dedikasi masih ada kesempatan," ujar Dijelaskannya, perekrutan 32 Ketua DPRD Bangli itu. (kar) Mertha Instruksikan Kades dan Kadus agar Melayani DPC PDI Pro Soerjadi Amlapura (Bali Post) - Para kepala desa (kades) dan kepala dusun (kadus) di Keca- matan Kubu diinstruksikan Bu- pati Karangasem Ketut Mertha, Sm.IK, S.Sos. untuk melayani Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) pro Soerjadi dalam pel- aksanaan Pemilu 1997. Selain itu, musyawarah pimpinan kecamatan (muspika) dan masyarakat setempat dim- inta mewaspadai bahaya laten Partai Komunis Indonesia (PKI) menjelang Pemilu 1997. Itu dikemukakannya dalam tatap muka dengan jajaran Mus- pika Kubu, para kades dan ka- dus di Sekolah Dasar Negeri 10 Kubu, Senin (16/9). Ia juga memaparkan bahwa jajaran PDI yang kini ada di Karangasem telah menyatakan kebulatan tekadnya untuk ikut menyukseskan tahapan pemilu. Menurut dia, sebagai penja- baran dari hal ini, selaku Ketua Panitia Pemilihan Daerah (PPD) II Karangasem, ia telah melan- tik anggota PPD dan Panwaslak- da dari unsur DPC PDI pro So- erjadi. Secara Jelas Sebagai salah satu bukti DPC ini telah mendapat legalitas, menurut Bupati Karangasem, adalah dengan digantinya unsur- unsur PPD II dan Panwaslakda II Karangasem unsur PDI pro Megawati oleh kader PDI pro Soerjadi. Mengenai ancaman bahaya laten Komunis, ia meminta para kades dan kadus yang menjadi pelaksana pemerintahan yang langsung berhubungan dengan masyarakat mampu menjabar- kan kebijaksanaan pemerintah secara jelas. Mencermati perkembangan situasi politik akhir-akhir ini, Mertha mengharapkan masya- rakat Kubu untuk turut men- dukung program pemerintah. Didampingi Ketua DPRD Karangasem, Oka dan Kabag Humas Pemda Karangasem, Ida Bagus Prastha, S.H. ia juga me- minta masyarakat setempat tidak mudah terhasut organisa- si tanpa bentuk (OTB). Dijelaskannya, insiden 27 Juli yang telah ditunggangi Par- tai Rakyat Demokratik (PRD) merupakan bukti bahwa anca- man terhadap persatuan dan ke- satuan masih ada. Kekeringan, Transmigrasi Selain memaparkan masalah politik, Mertha juga meminta masyarakatnya untuk bersiaga menghadapi datangnya musim kemarau. Dikatakan, pengadaan air bersih yang selama ini menjadi kendala bagi masyarakat Kubu telah dipikirkan pemecahannya oleh pemerintah. Upaya ini menurut dia, dit- indaklanjuti dengan mengkaji berbagai kendala, baik meny- akut faktor geografis dan in- vestasi awal. Mengatasi berbagai masalah sosial lainnya, Mertha memin- ta anggota muspika, kades dan kadus di Kubu untuk mensosial- isasikan program transmigrasi. Langkah ini, menurut dia, sangat tepat untuk memperbai- ki kesejahteraan. Menurut Ca- mat Kubu, Drs. Ida Bagus Geri- astika, Kecamatan Kubu yang memiliki luas 234,72 km2 ter- diri atas 9 desa berpenduduk lebih kurang 48.824 jiwa. Dari luas kawasan ini, 23.473 ha merupakan lahan kering. Masalah pokok yang dihadapi masyarakatnya adalah sarana perhubungan dan prasarana perekonomian. (dir) PEMBERITAHUAN Om. Swastlastu Atas Asung Kertha Wara Nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa. Kami bermaksud menyelenggarakan Upacara Pitra Yadnya Ayahanda kami: MR. I GDE PANETJE bertempat di Jero Bantas, Desa Sudaji, Singaraja, Ball dengan susunan acara sebagai berikut: Jum'at Sabtu Minggu 20 September 1996 21 September 1990 22 September 1996 Senin 23 September 1996 Pebersihan Pengembang Pedeengan & Pebhaktian Pelebonan Om, Shanti, Shanti, Shanti, Om Catatan Bagi kerabat/handai taulan dan rekan almarhum yang belum menerima undangan, mohon pemberitahuan ini dianggap sebagai undangan. FA Finance Association Surabaya Hormat kami KEL. BESAR MR. I GDE PANETJE K. 11523 Sempati Air WORKSHOP 2 HARI PRAKTIS PROFFESSIONAL TELEPHONE TEHNIQUE Menampilkan Pembicara: Ibu Dra. Yuniko Deviana, MM HADIRI DAN JANGAN LEWATKAN WORKSHOP YANG AKAN MEMBERIKAN PENGETAHUAN LEBIH BANYAK LAGI MENGENAI TEHNIK MENELEPON YANG TERBUKTI HANDAL DENGAN CARA MENELEPON YANG MENGESANKAN AKAN MENINGKATKAN CITRA PERUSAHAAN ANDA & MEMUASKAN PELANGGAN ANDA MENGUBAH "PROSPECT MENJADI "CLIENT DENGAN LEBIH PASTI DAN CEPAT MEMBANTU MENINGKATKAN PENJUALAN DENGAN KONSEP "TELEMARKETING" MEMBINA HUBUNGAN BAIK DENGAN "SUPPLIER, CUSTOMER, PROSPEK PROGRAM INI KHUSUS DIRANCANG BAGI PARA: TELEPHONE OPERATOR SALES PEOPLE Hotel SAHID BALI Jl. Pantai Kuta Bali Rabu & Kamis, 2&3 Oktober 1996 Pukul 08.00-16.00 WITA RECEPTIONIST SECRETARY CUSTOMER SERVICE STAFF DLL KUTI ACARANYA&DAPATKAN BUKU SUKSES DENGAN TELEMARKETING Secara GRATIS!! Biaya: Rp. 300.000/peserta (Incl. Coffee Break, Lunch, Makalah, Sertifikat) TEMPAT PENDAFTARAN JI. P. Bacan No. 14 Denpasar, Tlp. (0361) 221948 T.B. GRAMEDIA, Lt. Dasar DUTA PLAZA, Tlp. (0361) 221026 Hotel SAHID BALI, Tip. (0361) 753855 Amlapura (Bali Post) - Dua tersangka pelaku pencu- rian mesin perahu tempel, I Gd. Wrs dan I Wy. Mst di Pantai So- hongan, Seraya Timur kini di- minta keterangan pihak kepoli- sian. I Gd. Wrs setelah diperik- sa kini dititipkan di Lembaga Pemasyarakatan (LP), sedang- kan I Wy. Mst masih dalam proses pemeriksaan di Polsek Kota Karangasem. Kedua tersangka yang sem- pat menjadi buronan selama se- tahun ini ditangkap Serka Sudar- sa dan Serka Pasek Redita, saat santai di rumahnya masing- masing, di Seraya Timur, baru- baru ini. Pada awalnya yang di- tangkap I Gd. Wrs alias I Sawan. Dari I Sawan ini diperoleh ket- erangan bahwa aksi pencurian yang dilakukan Agustus 1995 itu dilakukan berdua dengan I Wy. Mst alias I Toris. "Dari keterangan tersangka tersebut, aparat kepolisian menangkap I Toris, Senin (16/ 9) siang," ujar Kapolsek Kota Karangasem, Lettu Pol. I Putu Nyoman Arnaya seizin Kapol- res Karangasem, Letkol Pol. Soedarsono, Sm.Ik. di Amlapu- ra, Selasa (17/9) kemarin. Dalam pemeriksaan, I Wy, Wrs pada prinsipnya mengakui ikut terlibat dalam pencurian mesin tempel milik i Komang Landra. Hasil curiannya ini be- lum sempat dinikmati, sebab I Rerod yang disuruhnya menjual ternyata memberitahukan kepa- da pemiliknya. Komang Landra (pemilik) kemudian melaporkan kasus itu kepada Mapolsek Karangasem. Mengetahui dirinya dilapor- kan kepada aparat, Toris sempat pergi ke Denpasar dan Singara- ja untuk menghindari kejaran petugas. Terseret Arus Dalam kasus lain, I Komang Wita (35 tahun) yang hilang Komang, semula pergi me- katanya. Membantah Apabila sebulan setelah per- ingatan kedua ini belum ada tin- dak lanjutnya, kata dia, akan di- ambil tindakan tegas sesuai atu- ran yang berlaku. Di pihak lain, Anom Wijaya membantah anggapan yang men- gatakan Perda No. 15/1988 kurang disosialisasikan di masyarakat. Dia menegaskan, sudah beberapa kali perda terse- but disosialisasikan. Termasuk di kawasan Kinta- mani, telah diadakan dua kali pembinaan dan yang terakhir Juni 1996 lalu. "Kalau pun ada pengusaha yang mengatakan be- lum tahu, itu hanya alasan yang dibuat-buat," katanya. jutkan," ujarnya. Kurang Mengerti Jro Wijaya, pemilik bebera- pa perusahaan di Toya Bungkah mengungkapkan, alasannya tidak mengurus izin karena kurang mengerti. "Kalau ada yang bisa membantu, saya ber- sedia mengeluarkan uang lebih banyak," ujarnya jujur. Menanggapi hal itu, Sekretar- is II Tim Yustisi Pemda Bangli, Ketut Sumantra mengakui fak- tor birokrasi sangat mempen- garuhi minat masyarakat untuk mengurus izin. "Karena ini kewenangan di tingkat I sehingga bisa saja pen- gusaha enggan mengurusnya. Apalagi, mereka kebanyakan pen- gusaha menengah ke bawah, mu- ngkin saja karena lebih memper- hatikan usaha hingga tak sempat mengurus izin," kilahnya. Hasil pemantauan Tim Yusti- si Tingkat I Bali di sekitar Toya Bungkah, selain menemukan Namun demikian, menurut pengguna ABT tanpa izin, juga Sumantra, pemda tetap akan men- menjumpai pengusaha yang se- dang memroses izinnya. indak tegas pengusaha yang ter- Menurut I Wayan Sarwa pe- bukti melanggar aturan. "Sebu- milik Restoran Surya, pihaknya lan lagi setelah peringatan kedua sudah setahun mengajukan izin ini, kalau masih ditemukan yang penggunaan ABT. Tetapi hingga membandel akan ditindak sesuai sekarang dia belum bisa menga- hukum, berupa denda maksimal ontongi karena alasan kurang ke- Rp 50.000," katanya seraya me- lengkapan administrasi. "Saya nambahkan tahun 1995 lalu telah kekurangan peta/denah lokasi se- ditindak dua orang pengusaha hingga pengurusannya tak dilan- dalam kasus serupa. (kar) Lintas Dewata Kenaikan Nafkah Dewan kini belum menemukan korban. KLUNGKUNG - Ketua DPRD Klungkung Harjanto, Selasa (17/9) Diperkirakan Komang Wita kemarin, mengajukan ranperda tentang kedudukan keuangan ketua, yang karyawan Koperasi Unit wakil dan anggota dewan. Sekwan IB Ngurah, Sm.Sp. mengemuka- Desa (KUD) Bebandem ini kan, nafkah 20 anggota dewan tiap bulan Rp 14.449.940. Masing- terseret arus ke laut lepas. "Jika masing Rp 887.000 bagi yang pegawai negeri sipil (PNS) sedangkan tersangkut di dasar laut, paling yang non-PNS 838.900 belum termasuk tunjangan lainnya. (022) lambat tiga hari biasanya sudah Dituntut Enam Bulan muncul ke permukaan," ujarn- KLUNGKUNG - Jaksa Penuntut Umum Wayan Warning, S.H. Selasa ya. (17/9) kemarin menuntut terdakwa Wayan Wid alias Sraya (22), warga Besang Kangin, Semarapura Kaja enam bulan penjara. Terdakwa pada mancing bersama rekannya Minggu (16/6) lalu pukul 21.30 di areal parkir timur Pasar Galiran men- an menyusuri tebing sekitar ganiaya korban Wayan Musta alias Tarsan (23) dengan botol bir persis pukul 19.00 wita tiba-tiba mengenai kepala, serta menghantam tangan kiri, hingga dari kepala dan gelombang besar menerjangnya. hidungnya mengucurkan darah segar. (022) Akibatnya, Komang Wita terjatuh dan terseret ke dalam Menurut Aryana, sejak laut sedangkan rekannya berha- mendapat laporan aparat setem- sil menyelamatkan diri kemudi- pat langsung ke lokasi untuk an melaporkan kejadian ini ke- mencari korban. Namun upaya pada polisi. Menurut Aryana, pencarian yang dilakukan ber- saksi pelapor segera akan dim- sama tim Balawista itu sampai inta keterangannya. (dir) terseret arus di Pantai Bugbug Karangasem kini dimasukkan daftar pencarian orang (DPO) oleh polisi setempat. Korban terseret gelombang pantai Bugbug, Karangasem (Rabu, 9/9). Ketut Sunarya. Dalam perjalan- Dihukum Empat Bulan TABANAN - I Wayan Kawit (17) asal Desa Julah, Buleleng pada sidang Pengadilan Negeri Tabanan, Selasa (17/9) kemarin dijatuhi hukuman penjara selama 4 bulan dipotong selama berada dalam tah- anan. Majelis Hakim diketuai Ida Bagus Putu Madeg, S.H. menyata- kan terhukum yang ditahan sejak 1 Juni 1996 terbukti melakukan pencurian set uah tape radio dan 2 buah baju kaos milik Wayan Cekel asal Pejaten, Kediri, Sabtu (15/6). (035) Ketiga OPP di Gianyar Buat Pernyataan Sikap Sukseskan Pemilu 1997 Sepakat menyongsong pelaksanaan masa kam- panye yang akan datang agar berlagnsung secara aman, tertib dan lancar yang dilandasi oleh semangat kekeluargaan, kebersa- maan dan solidaritas yang tinggi. OPP mengimbau ke- pada seluruh lapisan ma- syarakat di Kabupaten Gian- yar agar tidak mudah ter- pancing oleh segala hasu- tan, bujukan, isu-isu yang memutarbalikkan fakta ser- DALAM rangka mencip- ketiga OPP yang berlang- Berupaya meningkatkan al tetap berada ditangan takan situasi dan kondisi sung di ruang sidang Bu- pembangunan Nasional Orda Baru. yang kondusif menjelang pati Gianyar, Selasa ke- secara berkesinambun- pelaksanaan Pemilu tahun marin (17/9). gan, melalui mekanisme 1997 serta memperhati- Penyampaian pernya- Kepemimpinan Nasional kan hasil-hasil pemban- taan sikap diawali Ketua Lima Tahunan yang diten- gunan yang sangat positif DPC PPP Gianyar Didiha- tukan oleh keberhasilan di Kabupaten Gianyar di, diikuti Ketua DPD Golkar dalam pelaksanaan Pemi- pada khususnya dan pem- Gianyar IDP Parwata, S.H. lihan Umum sebagai sara- bangunan Nasional pada dan Ketua DPC PDI Gian- na perwujudan kedaulatan umumnya ketiga OPP (Or- yar Wayan Mastra. Pern- rakyat dan Sidang Umum ganisasi Peserta Pemilu) yataan sikap OPP tersebut MPR sebagai penjelmaan di Gianyar menyampaikan meliputi enam butir kesep- seluruh Bangsa Indonesia pernyataan sikap. Pern- akatan yakni OPP men- yang berdaulat. yataan sikap itu disampai- dukung komitmen nasional Selain itu dalam pern- kan langsung masing- Orda Baru untuk menjaga yataan sikapnya ketiga masing pimpinan OPP di- dan memelihara tetap OPP bersama-sama berte- hadapan Bupati Gianyar, tegaknya Negara Kesatu- kad mengamankan dan Tjok. Budi Suryawan, S.H. an Republik Indonesia yang selaku Ketua PPD II dan berdasarkan Pancasila dan unsur terkait lainnya usai Undang Undang Dasar acara penyerahan daftar 1945 serta kesinambungan caleg dan bantuan bagi Pembangunan Nasional, ta isu-isu yang mengatasna- Ketiga pimpinan OPP menyatakan sikap sukseskan pemilu. Dari makan kepentingan rakyat, kiri Didihadi (PPP), IDP Parwata (Golkar), W. Mastra (PDI) demokratisasi, hak asasi OPP kesempatan tersebut ke- menyukseskan penyeleng- garaan Pemilihan Umum Tahun 1997 dan Sidang manusia dan lingkungan menyukseskan pelaksan- pembangunan. Umum MPR Tahun 1998 hidup. Padahal dibalik de- aan Pemilu. Hal itu penting dalam kegiatannya di- serta mentaati segala per- mua itu terkandung tujuan dalam tahapan kegiatan harapkan selalu mentaati aturan Perundang-undan- menjerumuskan rakyat selanjutnya yakni meneliti peraturan maupun pada gan yang berlaku dan tidak kejurang kehancuran, caleg yang bersangkutan. akan melakukan sikap, tin- Bupati Gianyar, Tjokorde Untuk itu, caleg diharapkan pada ketiga OPP. Jadwal dakan maupun prilaku Gde Budi Suryawan, S.H. menyiapkan berbagai per- Pemilu agar mendapat pelaksanaan tahapan yang kurang simpatik ter- pada kesempatan itu min- syaratan yang diperlukan perhatian sehingga selu- lebih yang dapat memecah ta kepada masing-masing sehingga penelitian bisa ruh kegiatan bisa berjalan belah semangat persatuan OPP menjaga persatuan lancar. dengan baik. Kepada ke- dan kesatuan sehingga Kondisi sosial politik di tiga OPP diserahkan ban- Bertekad untuk tetap proses jalannya Pemilu Gianyar menurut Surya- tuan uang masing-masing mempertahankan dan bisa tertib, aman dan lan- wan sampai saat ini masih Rp 5 juta. Dari PPP diser- melaksanakan Pancasila car. Penyerahan daftar aman dan terkendali. Hal ini ahkan empat nama caleg, dan Undang-Undang Da- nama caleg dari ketiga harus dapat dipertahankan Golkar 60 sedangkan PDI sar 1945 secara mumi dan OPP menurut Suryawan terus sebab Pemilu bukan 15 nama. Nama-nama dan kesatuan. Bupati Suryawan menerima daftar nama caleg dari masing- konsekuen serta menduku- membuktikan ketiga OPP hanya untuk kepentingan tersebut akan diteliti masing OPP U. 11540 ng Kepemimpinan Nasion- telah berperan aktif dalam OPP tetapi kelanjutan kembali Tim Panlitda. Asp. 11585 2cm 4cm
